Pinkky Prasadhana
Nama Wahana: RSU Djatiroto
Topik: Hipertensi Urgency
Tanggal (Kasus): 18 Maret 2017
Nama Pasien: Ny. M No RM: 046797
Tanggal Presentasi: - Nama Pendamping: dr. Isbandiyah Sp.PD
Tempat Presentasi: -
Obyektif Presentasi:
Keilmuan Keterampilan Penyegaran Tinjauan Pustaka
Diagnostik Manajemen Masalah Istimewa
Neonatus □Bayi □ Anak Remaja Dewasa Lansia Bumil
Ny. M, 65 tahun perempuan, datang dengan kontrol penyakit hipertensi yang telah
diketahui sejak 5 tahun yang lalu. Saat ini pasien merasa sedikit pusing namun tidak
terlalu mengganggu. Keluhan badan terasa lemas, pusing berputar, nyeri pada telinga,
tengkuk terasa berat dan perdarahan dari hidung/gusi serta keluhan lainya disangkal.
Buang air besar dan buang air kecil lancar.
Tujuan: Menentukan diagnosis Hipertensi Urrgency dan tatalaksananya
Bahan Bahasan: Tinjauan Pustaka Riset Kasus Audit
Cara Membahas: Diskusi □ Presentasi dan Diskusi Email Pos
Data Pasien Nama: Ny. M No Registrasi: 047765
Nama Klinik: Rawat Inap Kelas III Telpon:- Terdaftar Sejak: 2017
Data Utama dan Bahan Diskusi
1. Diagnosis / Gambaran Klinis
Hipertensi Urgency
2. Riwayat Pengobatan
Pasien belum berobat kemanapun
3. Riwayat Kesehatan / Penyakit
Ny. M, 65 tahun perempuan, datang dengan kontrol penyakit hipertensi yang telah
diketahui sejak 5 tahun yang lalu. Saat ini pasien merasa sedikit pusing namun tidak
terlalu mengganggu. Keluhan badan terasa lemas, pusing berputar, nyeri pada telinga,
tengkuk terasa berat dan perdarahan dari hidung/gusi serta keluhan lainya disangkal.
Buang air besar dan buang air kecil lancar.
1. Anonim. Hiperternsi The Silent Killer Terus Mengintai. Dalam : Farmacia, Edisi Maret,
Jakarta, 2002, hal: 7.
2. Price S., Wilson L. Patofisiologi : Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit, Buku II, Edisi
ke-IV, Cetakan Pertama, EGC, Jakarta, 1995, hal: 627-628.
1
3. Wasid H.A.: diktat Diagnosis fisik Kardiovaskular, Purwokerto, 2003, hal 1-6
4. Tagor H. Hipertensi Essensial. Dalam: Buku Ajar Kardiologi, FKUI, Jakarta, 1998, hal:
203.
5. Mansjoer A., et.al. Krisis Hipertensi. Dalam: Kapita Selekta Kedokteran, Edisi ke-III, Jilid
I, Media Aesculapius FKUI, Jakarta, 1999, hal: 522-523.
6. Woodly M., Whelan A. Krisis Hipertensi. Dalam: Pedoman Pengobatan, Yayasan Essentia
Medica dan Andi Offset, Yogyakarta, 1995, hal: 126-130.
7. Tagor H. Hipertensi Essensial. Dalam: Buku Ajar Kardiologi, FKUI, Jakarta, 1998, hal:
203.
8. Gordon W. Harison: Prinsip-Prinsip Ilmu Penyakit Dalam. Edisi ke-XIII, Vol. 3, EGC,
Jakarta, 2000, hal: 1271-1272.
Hasil Pembelajaran
1. Penegakan diagnosis Hipertensi Urgency
2. Penatalaksanaan Hipertensi Emergenc
2
1. Subyektif
Ny. M, 65 tahun perempuan, datang dengan kontrol penyakit hipertensi yang
telah diketahui sejak 5 tahun yang lalu. Saat ini pasien merasa sedikit pusing
namun tidak terlalu mengganggu. Keluhan badan terasa lemas, pusing berputar,
nyeri pada telinga, tengkuk terasa berat dan perdarahan dari hidung/gusi serta
keluhan lainya disangkal. Buang air besar dan buang air kecil lancar.
Pasien tinggal bersama suaminya, sedangkan kedua anaknya telah berkeluarga dan
tinggal ditrumahnya masing-masing. Aktivitas sehari-hari bertani dan pasien aktif
merokok.
2. Objektif
Hasil pemeriksaan fisik didapatkan:
Tanda-tanda Vital :
Keadaan Umum : sedang
Kesadaran : Compos Mentis (GCS 15)
Tekanan Darah : 200/110 mmHg
Nadi : 80 kali/menit
Pernapasan : 20 kali/menit
Suhu : 36 oC
Status Generalis :
Kepala : dalam batas normal
Mata : konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/-, pupil bulat, isokor
(2mm/2mm), refleks cahaya +/+
THT : dalam batas normal, cuping hidung -/-
Leher : dalam batas normal
Thorax : pergerakan dada simetris
Paru : bunyi napas vesikuler, rhonki -/-, wheezing -/-
Jantung : bunyi jantung I dan II reguler, murmur (-), gallop (-)
Abdomen : supel, nyeri tekan (-), timpani, bising usus (+) normal, hepar/lien
ttb
Ekstremitas : akral hangat, nadi kuat, CRT < 2 detik, edema (-)
Pemeriksaan Lab. :
Darah Lengkap
Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Normal
HGB 12,5 g/dl L: 12.0-16.0
P: 12.0-16.0
RBC 5,59 10^6/uL L: 4.5 – 5.5
P: 4.0-5.0
HCT 38,7 % L: 35.0-48.0
P: 35.0-48.0
MCV 69,2 fL 82.0-92.0
MCH 22,4 Pg 27.0-31.0
3
MCHC 32,3 g/dl 32.0-37.0
WBC 6.04 10^3/uL 4.3-10.8
EO% 6,5 % 1-3
BASO% 0.5 % 0-2
NEUT % 51,9 % 50-70
LIMPH % 33,3 % 20-40
MONO % 7,8 % 2-8
4
5
3. Assessment
Hipertensi Urgency
4. Plan
- IVFD NS 500cc/24 jam
- Inj. Antrain (Metamizole Na) 3x500 mg iv
- Inj Diphenhidramine extra iv
- Captopril 25 mg (SL ) extra
- Candesartan 1x8 mg
- Amlodipine 1x10 mg
Follow Up
6
Abd : Soepel, distensi (-), peristaltik (N)
Ext : Akral ekstremitas hangat, kering
merah +/+, Edema -/-, Pucat -/-
A/ Hipertensi Urgency
20-03-2017 S/ Pusing (+), lemas (-), badan terasa - P/ IVFD NS 500cc/24 jam
- Inj. Antrain (Metamizole Na)
Jam 08.00 goyang (-), penglihatan kabur (-), mual
3x500 mg iv
H+2 (-), muntah (-). BAB/BAK dbn
- Candesartan 1x8 mg
Ranap O/ KU : sedang, CM TD : 160/90 - Amlodipine 1x10 mg
Kelas III mmHg, N: 80 x/i, RR: 20 x/i, t: 36 °C Cek rontgen Thorax
Mata : Anemis -/-, Ikterik -/-
THT : DBN
Thorax: Simetris, ves +/+, Rh -/-, Wh -/-
Cor : S1S2 reguler, Murmur (-)
Abd : Soepel, distensi (-), peristaltik (N)
Ext : Akral ekstremitas hangat, kering
merah +/+, Edema -/-, Pucat -/-
A/ Hipertensi Urgency
21-03-2017 S/ Pusing (-), lemas (-), badan terasa - P/ IVFD NS 500cc/24 jam
- Candesartan 1x8 mg
Jam 16.00 goyang (-), penglihatan kabur (-), mual
- Amlodipine 1x10 mg
H+2 (-), muntah (-). BAB/BAK dbn
Ranap O/ KU : sedang, CM TD : 150/90 Jika besok pagi TD turun dan tidak
Kelas III mmHg, N: 80 x/i, RR: 20 x/i, t: 36 °C ada keluhan, pasien KRS
Mata : Anemis -/-, Ikterik -/-
THT : DBN
Thorax: Simetris, ves +/+, Rh -/-, Wh -/-
Cor : S1S2 reguler, Murmur (-)
Abd : Soepel, distensi (-), peristaltik (N)
Ext : Akral ekstremitas hangat, kering
merah +/+, Edema -/-, Pucat -/-
A/ Hipertensi Urgency
22-03-2017 S/ Pusing (-), lemas (-), badan terasa Pasien boleh KRS
Tx rawat jalan
Jam 08.00 goyang (-), penglihatan kabur (-), mual
7
H+3 (-), muntah (-). BAB/BAK dbn - Candesartan 1x8 mg
- Amlodipine 1x10 mg
Ranap O/ KU : sedang, CM TD : 130/80
Kelas III mmHg, N: 80 x/i, RR: 20 x/i, t: 36 °C
Mata : Anemis -/-, Ikterik -/-
THT : DBN
Thorax: Simetris, ves +/+, Rh -/-, Wh -/-
Cor : S1S2 reguler, Murmur (-)
Abd : Soepel, distensi (-), peristaltik (N)
Ext : Akral ekstremitas hangat, kering
merah +/+, Edema -/-, Pucat -/-
A/ Hipertensi Urgency