Anda di halaman 1dari 3

No.

Dokumen Revisi Halaman


Panduan Praktek 00 1 dari 2
Klinis (PPK)
Tanggal Terbit

Yang dimaksud dengan kontrasepsi hormonal adalah semua obat atau


alat untuk mencegah terjadinya kehamilan yang mengandung hormon
estrogen dan atau progesteron. Yang sering digunakan adalah pil dan
suntik
Pil kontrasepsi kombinasi adalah kontrasepsi yang mengandung
hormon steroid yakni estrogen dan progesterone sintetis. Mekanisme
kerja melalui penekanan ovulasi dengan cara penekanan
perkembangan folikel, adanya progesteron menyebabkan pengentalan
Pengertian
lendir serviks dan mencegah implantasi.
Suntikan hormonal ada dua macam yaitu golongan progestin seperti
Depo Provera , Depo Geston, Depo Progestin Noristerat dan
golongan progestin dengan campuran estrogen propionat yaitu cylo
Provera (nama dagang:Cyclofem). Mekanisme kerjanya hampir sama
yaitu mencegah ovulasi, implantasi, serta mengentalkan lendir
serviks.

Dilakukan anamnesis untuk menyingkirkan dugaan terhadap adanya


kehamilan, mengetahui adanya penyakit penyerta yang memiliki
kontraindikasi pada pemakaian hormon estrogen dan progesteron,
Anamnesa yaitu: mengidap penyakit tromboembolik, penyakit
kardiovaskular/serebrovaskular, gangguan hati yang berat, serta
adanya tumor ginekologik yang berespons dengan estrogen misalnya
mioma, hiperplasia endometrium, kista, dll.

Tanda vital: tekanan darah, nadi, pemeriksaan fisik lain untuk


Pemeriksaan Fisik
menyingkirkan kontraindikasi

Kriteria Diagnosis
Kontra indikasi, yaitu perhatian khusus terhadap adanya:
- Tromboemboli
- Kelainan serebrovaskuler/kardiovaskular
- Gangguan hati
- Tumor genekologik
- Kehamilan
Perhatian, yaitu dapat diberikan dalam keadaan penyakit yang
terkontrol:
- Diabetes
- Hipertensi
- Perdarahan-perdarahan pervaginam sebab tidak jelas
- Penyakit ginjal, jantung
- Perokok aktif
-

Pasangan yang ingin menunda kehamilan dalam waktu tidak terlalu


Diagnosis Kerja
lama

Diagnosis Banding -

Panduan Praktek No. Dokumen Revisi Halaman


Klinis 00 2 dari 2

Pemeriksaan
Penunjang Pemeriksaan kehamilan bila dicurigai hamil.

Terapi Pil kontrasepsi kombinasi jenis yang terbanyak terdiri dari 28 tablet,
tujuh dari pil-pil tersebut bersifat plasebo dan 21 pil yang lain
mengandung hormon estrogen dan progesteron.
Suntikan tiga bulanan mengandung progestin yang didepositkan
dalam kadar yang tinggi sehingga menghambat ovulasi. Suntikan
satu bulan mengandung estrogen dan progesteron yang bertujuan
menghambat ovulasi
Dalam pemakaian pil kontrasepsi kombinasi dapat terjadi rasa tidak
enak di payudara, pusing, sakit kepala, penambahan berat badan,
Edukasi
serta jerawat. Pemakaian suntik dapat menyebabkan amenorea, flek-
flek, penambahan berat badan, pusing, dll

Prognosis Jika penggunaannya benar maka efektifitas pil dan suntik dapat
mencapai 99,9%.
Tingkat Evidens
Tk. Rekomendasi
Indikator Medis
Penelaahan Kritis
Kepustakaan Moeloek FA et al, editors. Standar Pelayanan Medik Obstetri dan
Ginekologi POGI. Jakarta : POGI; 2003.
Buku Acuan Nasional Pelayanan Keluarga Berencana, POGI, PKMI,
JHPIEGO, BKKBN, DepKes, NRC-POGI, Yayasan Bina Pustaka
Sarwono Prawirohardjo, Jakarta 1996.

Anda mungkin juga menyukai