Anda di halaman 1dari 230

PRESISTENCE through a

CHALLENGING YEAR

D
i saat situasi pasar batubara internasional
masih lesu sepanjang tahun 2013, Perseroan
mengambil inisiatif dengan melakukan
revisi secara menyeluruh atas rencana ekspansi tambang
dari jangka pendek menjadi jangka menengah dan
melakukan penyesuaian atas implementasi praktik-praktik
tambang terbaik untuk mempertahankan performa

PRESISTENCE through a operasional serta memastikan kelangsungan usaha


perusahaan untuk jangka panjang. Perseroan dalam
hal ini mengkonsolidasikan seluruh upaya untuk

CHALLENGING YEAR mendukung penerapan rencana pengoperasian tambang


perusahaan agar dapat menghasilkan batubara yang
berkualitas tinggi namun dengan biaya produksi yang
rendah dan pemanfaatan sumber daya yang ada.
Sementara itu, Perseroan menerapkan kebijakan investasi
yang hati-hati selain juga terus memonitor fluktuasi biaya-
biaya dan harga jual batubara di pasar global sehingga
dapat menjaga cash flow perusahaan.

A
mid the sluggish global coking coal market
throughout 2013, the Company initiatied a total
revision of short to medium term mining and
expansion plans and made adjustments to maintain its
operational performance and ensure business continuity
in the long run. The Company focused its efforts on
developing a revised mine plan that will deliver high quality
coal at a lower cost utilising available resources. The
PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk
Company also adopted a prudent investment approach
Menara Merdeka
while closely monitoring coal prices to secure the cash
Jl. Budi Kemulian I No. 2 flows of the company.
Jakarta 10110
INDONESIA
Tel. +62 21 2957 3737
Fax. +62 21 2957 3777
www.borneo.co.id
DAFTAR ISI
Table of Content

TENTANG PERSEROAN
About the Company

03 Sekilas Tentang Perseroan 06 Visi & Misi Perseroan 08 Bisnis Perseroan 10 Wilayah Operasional
The Company at a Glance Company Vision & Mission Company’s Business The Operational Areas

12 Produk Perseroan 16 Pangsa Pasar 17 Pemasaran 18 Tonggak Sejarah


Company Products Target Markets Market Share Milestones

20 Ikhtisar Keuangan 22 Informasi Saham 27 Data Perusahaan 36 Laporan Dewan Komisaris


Financial Highlights Share Information Corporate Data Report of the Board of Commissioners

42 Laporan Direksi 50 Pengembangan Sumber Daya Manusia


Report of the Board of Directors Human Resources Development

PEMBAHASAN & ANALISIS MANAJEMEN


Management Discussion & Analysis

64 Tinjauan Makroekonomi 65 Tinjauan Operasional 67 Penjualan Dan Pemasaran 65 Tinjauan Finansial


Macroeconomic Overview Operational Review Sales And Marketing Financial Review

74 Permodalan 74 Peristiwa Penting Setelah Periode Laporan 75 Prospek 2014


Capitalization Off-Balance Sheet Information Business Prospects In 2014

TATA KELOLA PERUSAHAAN


Corporate Governance

81 Struktur Tata Kelola 81 Rapat Umum Pemegang Saham 81 Dewan Komisaris 84 Direksi
Governance Structure General Meeting of Shareholders Board of Commissioners Board of Directors

88 Komite Audit 91 Komite Remunerasi Dan Nominasi 92 Audit Internal


Audit Committee Remuneration And Nomination Committee Internal Audit

92 Sekretaris Perusahaan Dan Hubungan Investor 95 Kasus Hukum 95 Manajemen Risiko


Corporate Secretary and Investor Relations Legal Cases Risk Management

TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN


Corporate Social Responbility

100 Komitmen Terhadap Tanggung Jawab Sosial 101 Tanggung Jawab Terhadap Aspek Lingkungan
Commitment to Social Responsibility Responsibility for Environmental Aspect

103 Tanggung Jawab Terhadap Aspek 104 Tanggung Jawab Terhadap Aspek Pengembangan
Ketenagakerjaan, Keselamatan, dan Keselamatan Kerja Sosial dan Masyarakat
Responsibility for Employment Aspect, Responsibility for Social and Community
Safety Health and Environment Development Aspects

111 Tanggung Jawab Terhadap Aspek Ekonomi


Responsibility for Economic Aspect

PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN KEUANGAN 2013


Responsibility for The 2013 Annual Report

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI


Consolidated Financial Report
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
Corporate Governance
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated 03
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

SEKILAS TENTANG PERSEROAN


The Company at a Glance

P ada akhir tahun 2013 Perseroan mencapai nilai


kapitalisasi pasar sebesar AS$988 juta dengan total aset
senilai AS$1.329 juta sehingga memposisikannya sebagai
salah satu produsen batubara yang terbesar di Indonesia.

A t the end of 2013 the Company's market


capitalization was US$ 988 million with total assets
of US$1,329 million, thus positioning it as one of the biggest
coal producers in Indonesia.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
04 Tentang Perseroan
About the Company
Manajemen Corporate Governance
Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk, PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk, further
selanjutnya disebut (“Perseroan”), didirikan pada referred as (“the Company”), was established on
tanggal 15 Maret 2006 dan telah memiliki reputasi March 15th, 2006, and is well known in Indonesia
di pasar Indonesia dan met coal dunia sebagai satu- and global met coal markets as the only premium
satunya produsen batubara jenis hard coking hard coking coal producer in Indonesia.
premium di Indonesia.

Perseroan memulai kegiatan operasionalnya The operational history of the Company began
melalui akuisisi atas 30% kepemilikan saham di when it acquired an initial 30% stake in PT Asmin
PT Asmin Koalindo Tuhup (“AKT”). AKT memiliki Koalindo Tuhup (“AKT”). AKT itself held a contract
kontrak atas lahan konsesi pertambangan yang for a 21,630-ha mining concession area, which was
meliputi area seluas 21.630 hektar yang dikelola managed under a Third Generation Coal Contract
berdasarkan Perjanjian Karya Pengusahaan of Work (“CCoW”) which is valid through 2039.
Pertambangan Batubara (“PKP2B”) Generasi Ketiga The mining concession is located in Central
dengan masa berlaku konsesi hingga tahun 2039. Kalimantan Province, thus making Barito River the
Konsesi pertambangan ini terletak di Provinsi closest route to transport the coal to sale points.
Kalimantan Tengah sehingga seluruh produk The Company currently owns a 99,999%
batubaranya diangkut melalui Sungai Barito menuju stake in AKT.
titik penjualan. Saat ini kepemilikan Perseroan di
AKT mencapai 99,999%.

Bisnis Perseroan mengalami perkembangan yang The Company has recorded significant business
signifikan setelah akuisisi yang dilakukan terhadap growth, following the acquisition of the remaining
70% sisa saham AKT dan pengembangan tambang 70% of AKT and development of the Kohong mine.
Kohong, pada tanggal 16 November 2010, dalam On November 16, 2010, less than 5 years after it
kurun waktu kurang dari 5 (lima) tahun setelah commenced commercial operations, the Company
beroperasi secara komersial, Perseroan berani took the bold move to enter the stock market
memasuki pasar modal dengan melakukan through an initial public offering, where it released
melakukan Penawaran Umum Saham Perdana 4,423,000,000 shares to the public, or 25% of a
(Initial Public Offering/IPO) dengan melepas ke total of 17,693,000,000 issued and fully
publik 4.423.000.000 lembar saham atau 25% dari paid-in shares.
total 17.693.000.000 lembar saham Perseroan yang
ditempatkan dan disetor penuh.

Perseroan juga melakukan pencatatan The Company also listed 13,270,000,000 founder
13.270.000.000 lembar saham pendiri, sehingga shares so that all stock of the Company was then
seluruh saham Perseroan telah tercatat pada Bursa listed on the Indonesia Stock Exchange under stock
Efek Indonesia dengan kode saham BORN. Pada code: BORN. At the end of 2013 the Company's
akhir tahun 2013 Perseroan mencapai nilai market capitalization was US$ 988 million with total
kapitalisasi pasar sebesar AS$988 juta dengan assets of US$1,329 million, thus positioning
total aset senilai AS$1.329 juta sehingga it as one of the biggest coal producers in Indonesia.
memposisikannya sebagai salah satu produsen
batubara yang terbesar di Indonesia.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
05
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
06 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

VISI DAN MISI PERSEROAN


Company Vision and Mission

Skala Scale
Menjadikan Perseroan sebagai salah satu perusahaan To be one of the world’s larger producers of
produsen Hard Coking Coal (HCC) premium terbesar di premium hard coking coal (HCC).
dunia.

Visi tersebut akan diwujudkan melalui rencana ekspansi We aim to achieve this via a stepped out expansion,
hingga mencapai kapasitas produksi paling sedikit 15 initially to 10mtpa (million tons per annum) over the
juta ton untuk jangka waktu menengah hingga jangka medium to long term.
waktu panjang.

Efisiensi Efficiency
Menjadikan Perseroan sebagai salah satu produsen HCC To be one of the world’s lowest cost producers
premium dengan biaya produksi terendah di dunia of premium HCC by pursuing efficiency and
dengan konsisten meningkatkan efisiensi dan minimizing waste in all of our activities.
meminimalkan limbah dalam seluruh kegiatan produksi.

Kami percaya hal ini dapat dicapai dengan (i) We intend to achieve this by retaining and
mengadopsi praktik terbaik dalam seluruh attracting experienced and ambitious mining
kegiatan produksi, (ii) menerapkan teknologi professionals, optimizing our fleet of mining equipment,
dan sistem yang paling sesuai, dan (iii) melakukan inovasi implementing appropriate monitoring and analysis
dan perbaikan-perbaikan yang berkesinambungan dalam systems, and installing an in-pit crushing and conveying
setiap hal yang kami lakukan. Selain itu, rencana kami system (“IPCC”).
untuk menerapkan sistem in-pit crushing and conveying
(IPCC) diharapkan dapat menurunkan biaya produksi
dan meningkatkan efisiensi proses produksi secara
signifikan.

Terpercaya Realibility
Menjadi salah satu pemasok HCC premium To be one of the most reliable suppliers of
yang terpercaya. premium HCC.

Kami berupaya untuk menjadi mitra usaha yang We aim to firmly establish our “Tuhup” brand of
terpercaya dan responsif terhadap kebutuhan pelanggan. hard coking coal among premium offtakers
Kami berupaya setiap saat untuk memberikan kualitas throughout Asia and Europe. Our target is to
yang sesuai spesifikasi dan tepat waktu. Target kami reduce demurrage and any other delivery
adalah menekan keterlambatan pengapalan dan penalties to zero.
penaltinya semaksimal mungkin.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
07
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Unggul Excellence
Kami mengembangkan dan memelihara budaya We aim to establish and maintain a culture of
unggul, di mana seluruh karyawan (i) dengan excellence, where all of our people: (i) are
sepenuh hati berupaya memberikan yang sincere to provide their best efforts in every
terbaik dalam menjalankan setiap tugas, (ii) task performed, (ii) strive to do the right thing,
berupaya keras melaksanakan dengan benar, (iii) (iii) work as a team, (iv) address issues with
bekerja sebagai tim, (iv) menyelesaikan permasalahan humility, (v) provide solutions, particularly when
dengan rendah hati, (v) memberikan solusi, terutama identifying problems, (vi) lead by example, and
setiap menemukan kendala, (vi) memimpin dengan (vii) are not complacent.
keteladanan, (vii) tidak gampang puas.

Daya Tarik Attractiveness


Kami berupaya menjadi salah satu tempat We endeavor to become one of the best employers in
bekerja yang paling diidamkan di Indonesia. Indonesia.

Untuk itu, memberikan kesempatan bagi karyawan untuk To achieve the objective, we provide opportunities to
mewujudkan aspirasi dan ambisi mereka, memahami meet the aspirations and ambitions of our employees,
dan memenuhi kebutuhan mereka, memberikan address their legitimate needs, provide top
kompensasi yang wajar dan sesuai atau lebih baik quality formal on-the-job training, compensate
dibandingkan dengan industri sejenisnya. fairly and provide benefits that match or exceed our
industry peers.

Kesadaran Awareness
We are always safety-conscious, environmentally
Senantiasa mengedepankan/peduli pada asas
responsible, and attentive to surrounding
keselamatan lingkungan, dan memperhatikan
communities.
masyarakat sekitar.

We seek to (i) always put safety first and adopt best


Kami (i) selalu mengutamakan keselamatan dan
practices to minimize environmental impacts in our
menerapkan praktik-praktik terbaik untuk
mining activities, and (ii) pursue an innovative and vibrant
meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan
CSR program that will engage the children, women and
dalam menjalankan kegiatan pertambangan kami, dan
men in surrounding communities, with emphasis on
(ii) berupaya melaksanakan program CSR yang inovatif
education, skills-training and programs to
dan melibatkan masyarakat sekitar, baik anak-anak,
promote economic independence and enhance
wanita, maupun pria, dengan penekanan pada
the quality of life.
program pendidikan, pelatihan keahlian, serta
program pemberdayaan ekonomi dan peningkatan
kualitas hidup.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
08 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

BISNIS PERSEROAN
Company’s Business

Perseroan mengalami pertumbuhan usaha yang sangat The Company has indeed experienced signficant growth.
signifikan. Diawali dengan pengelolaan sebuah konsensi From managing a greenfield mining concession in 2007,
lahan tambang baru pada tahun 2007, Perseroan mulai the Company commenced its first coal production in
berproduksi secara komersial pertama kali pada tahun 2008 and first commercial production in 2009.
2009.

Volume produksi batubara Perseroan terus mengalami The Company then succeeded in increasing the coal
peningkatan, dari 3,3 juta ton pada tahun 2011 hingga production , from 3.3 million tons in 2011 to 4.2 million
mencapai 4,2 juta ton pada tahun 2012 dan masih tons in 2012, and in a challenging 2013 produced 2.2
mampu menghasilkan 2,2 juta ton pada tahun 2013 di million tons.
saat kondisi pasar menghadapi tantangan.

Pertumbuhan bisnis yang cepat ini didukung oleh daya The extremely fast business growth was realized because
tarik produk coking coal yang dihasilkan Perseroan yang of the quality of the coking coal it produced, which is
dinilai sangat menarik, kemampuan Perseroan untuk quite unique in Indonesia and has attractive blending
menciptakan keunggulan dari segi biaya jika qualities for a variety coals and users. The Company
dibandingkan perusahaan-perusahaan sejenis di dunia, operates generally at the lower end of the production
lokasi yang strategis karena dekat dengan para pengguna cost curve and with a strategic geographic location
produk dibandingkan pesaingnya, dan tim manajemen presents a popular option to Asian buyers of hard coking
yang solid. coal.
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Manajemen Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
Tentang Perseroan
About the Company
Corporate Governance
09
Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Citra Perseroan sebagai produsen batubara hard coking The Company continues to build a strong image as the
terkemuka di Indonesia terus menguat, terutama leading hard coking coal producer in Indonesia. The
menyusul dilakukannya akuisisi 23,8% atas saham Bumi successful acquisition of a 23.8% stake in Asia Resource
Plc pada bulan Januari 2012. Bumi Plc menguasai 85% Minerals Plc (formerly Bumi Plc) in January 2012
saham PT Berau Coal Energy Tbk yang merupakan positioned the Company as a significant International
perusahaan tambang batu bara terkemuka di Indonesia. player in coal markets via the 85% stake in PT Berau Coal
Energy Tbk, the fifth biggest coal mining company in
Indonesia.

Di internal perusahaan, Perseroan senantiasa Throughout its short history, the Company has
meningkatkan efisiensi biaya yang pada akhirnya consistently sought operational and cost efficiencies
menempatkannya sebagai produsen kuartil pertama di which positions it as a first quartile producer among its
antara perusahaan sejenis lainnya di kawasan Asia dan peers in Asia and Australia.
Australia.
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
10 Tentang Perseroan
About the Company
Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

WILAYAH OPERASIONAL
The Operational Area

Lokasi operasional Perseroan di Kalimantan sangat The Company's operational areas are located in
strategis sehingga memungkinkan Perseroan untuk lebih Kalimantan, which provide a time and cost saving when
unggul dalam hal biaya dan waktu pengiriman produk delivering to buyers from North Asian countries, whom
kepada para pembeli di negara-negara Asia Utara yang it can reach within 3-5 days sailing time.
dapat dicapai lebih cepat
3-5 hari.

Wilayah Pertambangan Mining Areas

Perseroan memiliki izin pertambangan melalui The Company holds its mining license through its
kepemilikannya di AKT. pelaksanaan kegiatan ownership in AKT. The Company's mining operation is
penambangan Perseroan dipusatkan pada blok Kohong concentrated in the Kohong deposit, although the
meskipun Perseroan telah mengidentifikasi adanya dua Company has identified two potential mining areas,
blok atau area tambang yang potensial, yakni Blok Kohong namely the Kohong and Telakon deposits.
dan Blok Telakon.

Pontianak Bentuan
Balikpapan

Muara Tuhup Muara Teweh

Palangkaraya
Damparan

Taboneo Banjarmasin
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan
About the Company
Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
11
Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Lokasi tambang Kohong memiliki 7 pit yang dalam jangka The Kohong mine comprises 7 pits at the moment, which
panjang akan terintegrasi menjadi satu pit besar. Kegiatan longer term will integrate into one big pit. The Company's
eksplorasi Perseroan di area yang belum ditambang exploration activities in areas not yet mined include
terdiri dari pemetaan geologi detail, pencatatan geofisika detailed geological mapping, geophysical recording, and
dan pengambilan contoh untuk kualitas batubara. sampling to examine coal quality.

Pada laporan JORC yang dirilis tahun 2013, sumber daya Per the 2013 JORC report the concession held an
batubara Perseroan di lahan konsensi tersebut mencapai estimated 317.8 million tons of coal resources while the
317,8 juta ton, sedangkan jumlah cadangan yang ada coal reserves were 167.8 million tons. The Company's
mencapai 167,8 juta ton. Hingga tahun 2013, Perseroan exploration activities have so far covered only 50% of its
telah melakukan eksplorasi terhadap 50% dari total lahan total mining concession, while, the mined areas cover
konsesi tambang milik Perseroan, luas lahan yang telah some 2,000 ha.
ditambang mencapai sekitar 2.000 hektar.

JORC Cadangan pada Maret 2014


JORC Mineable Reserves as at March 2014

(mt) Terbukti Terkira Total


Proved Probable
Kohong 53.0 84.0 137.0

Telakon 4.0 26.8 30.8

Total 57.0 110.8 167.8

JORC Sumber Daya pada Oktober 2013


JORC Resources as at October 2012

(mt) Terukur Terkira Tereka Total


Measured Probable Inferred
Kohong 77.9 70.4 81.8 230.1

Telakon 4.7 30.8 52.2 87.7

Total 82.6 101.2 134.0 317.8

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
12 Tentang Perseroan
About the Company
Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

PRODUK PERSEROAN
Company Products
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan
About the Company
Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
13
Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

K arateristik unik dan kualitas tinggi yang dimiliki Tuhup Coal


menjadikannya ideal sebagai produk batu bara campuran di pabrik
coking. Oleh karenanya Tuhup Coal memiliki daya tarik tersendiri di
pasar Internasional, terutama bagi pabrik coking coal dan pabrik baja di
Asia maupun Eropa.

T he unique characteristics and high quality of Tuhup


Coal make it an ideal coal blend in coking plants. Tuhup
Coal is very attractive in international markets, particularly
for coking coal plants and steel mills in Asia and Europe.

TUHUP HARD COKING COAL TUHUP HARD COKING COAL

Produk metallurgical coal atau coking coal umumnya Metallurgical coal or coking coal is commonly used to
digunakan untuk menghasilkan metallurgical coke atau produce metallurgical coke which is an essential material
arang yang berperan sebagai bahan dalam proses in the iron and steel manufacturing process using blast
manufaktur besi dan baja yang menggunakan tungku furnaces.
panas.

Coking coal umumnya menonjolkan karakterisktik Coking coal generally exhibits specific characteristics,
khusus, yaitu kadar abu, zat terbang, kekuatan coke, such as ash content, volatile matter, swell, coke strength,
kandungan belerang, reflektan, fosfor dan fluiditas. sulphur content, phosphorus, reflectance, and fluidity.
Berikut jenis-jenis umum coking coal: Below are the usual clasifications of coking coal:

• Premium Hard Coking Coal • Premium Hard Coking Coal


• Standard Hard Coking Coal • Standard Hard Coking Coal
• Semi-Soft Coking Coal • Semi-Soft Coking Coal
• PCI Coal • PCI Coal

Batubara hard coking premium merepresentasikan Premium hard coking coal represents the major portion
sebagian besar dari hard coking coal, yang seringkali of hard coking coal, commonly used in major steel mill
digunakan sebagai campuran dalam proses produksi coking coal blends, typically contributing 25% to 60% of
baja dengan komposisi 25% hingga 60% dari bahan yang the total blend.
digunakan.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
14 Tentang Perseroan
About the Company
Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Sementara itu, jenis coking coal yang lebih rendah The lower-rank coking coals, such as standard hard
peringkatnya, seperti batubara standard hard coking , coking coal, semi-soft coking coal, low-volatile PCI and
semi-soft coking, low-volatile PCI dan high-volatile PCI, high-volatile PCI are used as blending components to
digunakan sebagai bahan campuran untuk mendapat arrive at the quality of coke, and ultimately steel, the user
dengan kualitas tertentu sesuai dengan keinginan requires, as well as to be injected into the blast furnace
pengguna, atau disuntikkan ke dalam tungku untuk in adding the carbon necessary in the steel production
menambah kandungan karbon yang dibutuhkan dalam process.
proses produksi besi baja.

Keseluruhan sumber daya batubara Perseroan Coal company's coal resources are bituminous and exhibit
merupakan jenis batubara dengan kadar vitrinite yang coking properties. The Company's coal contains a high
tinggi dan kadar abu yang rendah, yang dapat bercampur vitrinite content and low ash, that blends well and
dengan baik serta mampu bersaing dengan batubara competes admirably with Australian coals.
yang dihasilkan perusahaan pesaing kami dari Australia.

Produk batu bara Perseroan dipasarkan dengan merek The products are marketed under the 'Tuhup Coal' brand,
Tuhup Coal, merupakan campuran batubara dari which is a blend of coal from the seams mined to produce
berbagai lapisan atau seam yang ditambang untuk one typical product specification. The name 'Tuhup' was
menghasilkan satu spesifikasi produk. Nama 'Tuhup' taken from the name of the area in Murung Raya, Central
sendiri diambil dari nama lokasi tambang batubara AKT Kalimantan, where AKT's coking coal mine is located,
di Murung Raya, Kalimantan Tengah, dan juga merujuk and also refers to the name of a tree 'Torap' (Arthocarpus
pada nama sebuah pohon yang dalam bahasa setempat elasticus), which is quoted in the local Dayak Murung
yakni bahasa suku Dayak Murung yakni pohoin Tohap dialect. In Chinese, 'tu hup' means 'the way to find amber
(Arthocarpus elasticus) . Namun dalam bahasa China, 'tu or something precious', which can also refer to Tuhup's
hup' berarti 'cara untuk mencari sesuatu yang berharga', highly prized hard coking coal.
yang juga dapat mencerminkan pada produk hard coking
coal Tuhup yang bernilai tinggi.

Karakteristik Tuhup Coal Characteristics of Tuhup Coal

Kadar abu 5,0% - 7,5% air dried basis (abd), 5.0% - 7.5 % air dried basis (abd),
Ash Content atau lebih rendah dari kadar hard lower than the average content
coking coal rata-rata di pasar of hard coking coal in the
internasional. Batubara dengan international market, which can
karakterisktik ini mampu meraih attract a premium price .
harga yang tinggi.

Crucible Swelling Number (CSN) 9 (nilai maksimal) 9 (the maximum value)

Kadar vitrinit/Vitrinite content 90% (yang diakui sangat tinggi) 90% (considered very high)

Tingkat fluiditas 90% yang diakui sangat tinggi 450 ddpm, medium but higher
Fluidity 450 ddpm yang termasuk kategori than products of similar type
sedang namun lebih tinggi marketed by Australian coal
daripada produk sejenis yang producers.
dipasarkan oleh produsen Australia

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan
About the Company
Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
15
Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Karateristik unik dan kualitas tinggi yang dimiliki Tuhup The unique characteristics and high quality of Tuhup
Coal menjadikannya ideal sebagai produk batu bara Coal make it an ideal coal blend in coking plants. Tuhup
campuran di pabrik coking. Oleh karenanya Tuhup Coal Coal is very attractive in international markets, particularly
memiliki daya tarik tersendiri di pasar Internasional, for coking coal plants and steel mills in Asia and Europe.
terutama bagi pabrik coking coal dan pabrik baja di Asia
maupun Eropa.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
16 Tentang Perseroan
About the Company
Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

PANGSA PASAR
Target Markets

EUROPE

SOUTH KOREA
JAPAN
INDIA CHINA

TAIWAN
VIETNAM

INDONESIA

AUSTRALIA

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan
About the Company
Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
17
Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

PEMASARAN
Market Share

Permintaan hard coking coal di masa mendatang The demand for hard coking coal in future years is
diprediksi meningkat, dipicu oleh perkembangan expected to increase, triggered by the vast development
ekonomi dan pembangunan infrastruktur di Asia, of economies and infrastructure across the Asian region,
khususnya di negara-negara berkembang seperti China, particularly the developing countries such as China, India,
India, dan Indonesia. Produk hard coking coal dari BORN and Indonesia. BORN's hard coking coal is marketed under
yang, dipasarkan dengan merk “Tuhup Coal” terus the “Tuhup” brand and continues to enjoy a good
memposisikan produknya di pasaran sebagai bahan reputation as a great blending coal in the world's major
campuran yang baik di pabrik-pabrik baja terkemuka di steel mills, such as Baosteel, JFE, China Steel, JSW Steel,
dunia, seperti di Baosteel, JFE, China Steel, JSW Steel, Erdemir, Posco, and Benxi Steel.
Erdemir, Posco, dan Benxi Steel.

Meskipun produk BORN sebagian besar ditawarkan pada While BORN's products are mostly offered on the spot
spot market, BORN memiliki kontrak jangka menengah market there are a number of medium/long term
dan jangka panjang dengan pabrik-pabrik baja di China, contracts with major steel mills in China, India, and Japan.
India dan Jepang. BORN saat ini juga memiliki perjanjian Currently BORN has a long term off take agreement with
jangka panjang dengan Noble Group, yang membantu Noble Group, which provides direct market access to
memasarkan langsung kepada produsen baja terkemuka leading steel mills in across the world.
di berbagai area pelosok dunia.

Negara Total Ekspor Persentase ( %) Kuantitas/Metrik Ton


Countries Total Shipments Percentage (%) Quantity/Metric Ton

China 33 79% 1.613.708


Indonesia 2 1% 14.198
India 2 3% 68.142
Japan 5 9% 177.944
Taiwan 1 1% 25.987
Turkey 2 7% 144.250
45 100% 2.044.229

SHIPMENTS 2013

China 79%

Indonesia 1%

India 3%

Japan 9%

Taiwan 1%

Turkey 7%

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
18 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

TONGGAK SEJARAH
Milestones

1st 2nd
DEKADE DEKADE
1990 2000

• 1992 • 2005 • 2007


Pendirian PT Asmin Koalindo Tuhup AKT menyelesaikan Studi • Pendirian PT Borneo Lumbung Energi
(AKT) dengan nama PT Swabara Guna. kelayakan di Tuhup. & Metal.

PT Asmin Koalindo Tuhup (AKT) was AKT completed a feasibility study at PT Borneo Lumbung Energi & Metal
established under the name PT Swabara Tuhup was established
Guna.
• Pengesahan dari Menteri Hukum
& Hak Asasi Manusia
• 1993 • 2006 Minister of Justice and Human Rights
Pengesahan dari Menteri Hukum legalized the establishment
• Pendirian PT Borneo Mining Services.
dan Hak Asasi Manusia (HAM)
PT Borneo Mining Services was • Borneo menguasai 30% Saham dan
Minister of Justice and Human Rights memegang penuh kendali
established
legalized the establishment manajemen AKT.
• Pengesahan dari Menteri Hukum &
• 1998 Hak Asasi Manusia. Borneo acquired 30% of AKT

Perubahan nama PT Swabara Guna Minister of Justice and Human Rights


menjadi PT Asmin Koalindo Tuhup (AKT) legalized the establishment • 2008
PT Swabara Guna changed its name to • Produksi percobaan oleh AKT di Blok
PT Asmin Koalindo Tuhup. Kohong

AKT commenced initial production


• 1999 from the Kohong Block

Penandatanganan PKP2B Generasi ke-3 • Borneo mengekspor produk hard


coking coal pertamanya
AKT signed a third generation Coal
Contract of Work (CcoW) Borneo shipped its first hard coking
coal product (trial)

• Glencore terpilih sebagai agen


marketing produk perusahaan

Glencore was appointed as the


pemasaran agent

• Akuisisi 70% saham AKT oleh Borneo

Borneo acquired the final 70%


stake in AKT

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan
About the Company
Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
19
Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

3rd
DEKADE
2010

• 2009 • 2011 • 2013


• AKT memperoleh izin operasi • Pencapaian produksi batubara • Kapasitas produksi Perseroan
komersial di bawah PKP2B Perseroan hingga 3,3 juta ton mencapai 7 juta ton per tahun.
Generasi ke 3
Namun, volume produksi diturunkan
The Company realized 3.3 million tons
AKT secured a license to operate ke level 2 juta ton.
coal production
commercially under the third
generation CCoW The Company’s production capacity
• Persetujuan para pemegang saham reached 7 million tons per annum.
• berdasarkan standar JORC, terdapat atas akuisisi 23,8% saham ARMS Plc But production was restricted to 2
peningkatan cadangan menjadi 131,8 (Bumi Plc) million tons.
juta ton
Shareholders agreed to the acquisition
Coal reserves according to JORC of a 23.8% stake in ARMS Plc
standards increased to 131.8 million (Bumi Plc)
tons

• Pelaksanaan IPO oleh Perseroan dan


pencatatan saham Perseroan di Bursa • 2012
Efek Indonesia
• Realisasi akusisi 23,8% saham
The Company conducted an IPO and ARMS Plc dengan menggunakan
listed its stocks on the Indonesia Stock dana pinjaman sebesar US$1 miliar
Exchange
The acquisition of the 23.8% stake
in ARMS Plc was realized
using a loan amounting to
US$1 billion

• Peningkatan jumlah cadangan


Perseroan sesuai standar
JORC menjadi 317,8 juta ton

Coal resources of the Company


according to JORC standards
increased to 317.8 million tons

• Volume produksi batubara


Perseroan mencapai 4,2 juta ton
Jumlah cadangan batubara
Perseroan sesuai standar JORC
meningkat menjadi 167,8 juta ton

Coal production reached 4.2


million tons. According to JORC
standards reserves increased to
167.8 million tons

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
20 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

IKHTISAR KEUANGAN
Financial Highlights

Data tahun 2011, 2012 Data for 2011, 2012 and 2013
dan 2013 dalam juta Dolar AS in million US Dollars
2013 2012 2011
Aset Lancar Current Assets 253 753 970
Aset Tidak Lancar Non Current Assets 1,076 1,308 718
Total Aset Total Assets 1,329 2,062 1,688
Liabilitas Jangka Pendek Current Liabilities 1,532 1,621 679
Pinjaman Berbunga Pihak Ketiga Interest Bearing Borrowings from Third Parties 769 922 21
Liabilitas Jangka Panjang Non Current Liabilities 105 88 80
Total Liabilitas Total Liabilities 1,637 1,709 759
Total Ekuitas Equity (308) 353 929
Penjualan Bersih Revenues 264 646 693
Laba/(Rugi) Kotor Gross Profit/(Loss) (201) 230 392
Laba/(Rugi) Operasi Operating Profit/(Loss) (614) (520) 295
EBITDA (1) EBITDA (398) 221 360
Laba/(Rugi) Bersih Net Profit/(Loss) (658) (571) 210
Laba/(Rugi) per Saham Dasar (Rp) Profit/(Loss) per Share (0.034) (0.032) 0.012
Belanja Modal (8) Capital Expenditure 159 216 220
Arus Kas Bersih Net Cash Flow (166) (238) 279

Rasio Keuangan Financial Ratio


Marjin Laba Kotor Gross Profit Margin -76% 36% 57%
Marjin Laba Usaha Operating Margin -233% -80% 42%
Marjin EBITDA EBITDA Margin -151% 34% 52%
Marjin Laba Bersih Net Profit margin -229% -85% 30%
Imbal Hasil Asset Return on Assets (ROA) -49% -25% 12%
Imbal Hasil Ekuitas Return on Equity(ROE) 214% -156% 22%
Rasio Lancar Current Ratio 17% 46% 145%
Rasio Pinjaman terhadap Aset Debt to Asset Ratio 47% 64% 24%
Rasio Pinjaman terhadap Ekuitas (7) (8) Debt to Equity Ratio -5.32x 4.84x 0.06x

Informasi Operasional Operational Information


Volume Produksi (ton) (2) Production Volumes (tons) 2,243,705 4,237,290 3,258,225
Volume Penjualan (ton) (3) Sales Volumes (tons) 2,044,229 4,130,469 3,007,325
Harga Jual Terealisasi (US$/ton) Realised Average Selling Price (US$/ton) 129 157 230
Biaya Tunai Produksi tidak termasuk Production Cash Cost before
Royalti (US$/ton) (4) Royalty (US$/ton) 136 59 58
Biaya Tunai tidak termasuk Royalti & Cash Cost before Royalty and Sales
Komisi Penjualan (US$/ton) Commission (US$/ton) 158 79 75
Biaya Tunai (US$/ton) (5) Cash Cost (US$/ton) 171 105 116

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
21
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

2,062
1,688

1,329
CATATAN:
(1) EBITDA = Laba operasi ditambah dengan depresiasi
dan amortisasi.
Total Aset
(2) Termasuk beberapa ton batubara in-pit yang terekspos Total Assets
tapi tidak diambil. Jutaan Rp IDR Milion
(3) Termasuk penjualan batubara tertentu.
(4) Biaya tunai produksi dihitung berdasarkan total biaya 295
produksi (tidak termasuk royalti, depresiasi penyusutan
dan amortisasi) dibagi dengan volume produksi
masing-masing periode.
(5) Biaya tunai dihitung berdasarkan jumlah biaya produksi
tunai (tidak termasuk depresiasi penyusutan dan
amortisasi), ditambah biaya penjualan dan pemasaran,
(520) Laba (Rugi) Sebelum Pajak
biaya umum dan biaya terkait lainnya, dibagi dengan
volume produksi. (614) Profit (Loss) Before Tax
Jutaan Rp IDR Milion
(6) Belanja modal adalah kas yang digunakan untuk
pembelian aset tetap, konstruksi infrastruktur, sarana
dan prasarana, dan pengembangan proyek.
(7) Ekuitas termasuk pinjaman pemegang saham.
693
(8) Pinjaman Bersih adalah pinjaman jangka pendek dan 646
jangka panjang setelah dikurangi dengan kas dan setara
kas yang diperoleh dari pinjaman jangka pendek
berupa fasilitas pre-ekspor. 264

Pendapatan Usaha
Revenues
Jutaan Rp IDR Milion
NOTES:
(1) EBITDA = Operating Profit plus depreciation and
amortisation. 925
(2) included some in-pit tons exposed but not taken 353
(3) included certain stockpile sales
(4) Production cash expense is calculated based on total
production expense (excluding royalty, depreciation
and amortisation) divided by the production volume
of respective periods.
(5) Cash expense is calculated based on total cash Total Ekuitas
Total Equity
production expense (excluding depreciation and (308) Jutaan Rp IDR Milion
amortisation) plus sales and marketing expenses,
general expenses and other related expenses, divided
969
by production volume.
(6) Capital expenditure constitutes cash used to acquire
862
fixed assets, construction of infrastructure and facilities,
and project expansion.
(7) Equity includes loans from shareholders.
(8) Net Loans is calculated by adding short-and long-term
loans less cash and cash equivalents including pre- (100) Pinjaman Bersih*
export facilities from short-term liabilities. Net Debt
Jutaan Rp IDR Milion

2011 2012 2013

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
22 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

INFORMASI SAHAM
Share Information

Komposisi Kepemilikan Saham


per 31 Desember 2013
Share Ownership Composition as at 31 December 2013

Pemegang Saham Kepemilikan


Shareholders Share Ownership

PT Republik Energi & Metal 60,73 %


Masyarakat / Public 39,27 %
PT Muara Kencana Abadi 0,0001 %

Pemegang Saham Jumlah Lembar Saham Persentase Kepemilikan Nilai penuh (AS$)
Shareholders Number of Shares Issued Percentage of Ownership Full Amount (US$)

PT Republik Energi & Metal 10.745.081.448 60,7307% 153.387.822,79


PT Muara Kencana Abadi 12.500 0,0001% 178,44
Masyarakat/ Public 6.783.741.052 38,3414% 96.839.030,52

Saham Simpanan/Treasury Stock 164.165.000 0,9278% 2.343.482,65


Total 17.693.000.000 100,0000% 252.570.514,40

Sumber: Source:
Laporan Bulanan Kepemilikan Saham Emiten bulan Desember 2013 Monthly Shareholders Register in December 2013, as prepared by
yang dibuat oleh PT Sinartama Gunita, Biro Administrasi Efek. PT Sinartama Gunita, Share Registrar.

Kepemilikan Pemegang Saham diatas 5% sampai dengan 31 Desember 2013


Individual Ownership of Shares above 5% as at 31 December 2013

Pemegang Saham Jumlah Saham yang Dimiliki Persentase Kepemilikan


Shareholders Number of Shares Owned Percentage of Ownership

PT Republik Energi & Metal 10.745.081.448 60,7307%

Sumber: Source:
Laporan Bulanan Kepemilikan Saham Emiten bulan Desember 2013 Monthly Shareholders Register in December 2013, as prepared by
yang dibuat oleh PT Sinartama Gunita, Biro Administrasi Efek. PT Sinartama Gunita, Share Registrar.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
23
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Kronologi Kepemilikan Saham Chronology of the Stock Listing

Perseroan menawarkan sebagian sahamnya ke publik BORN offered the public a stake in the ownership of the
melalui Penawaran Saham Umum Perdana (Initial Public company through an Initial Public Offering (IPO) which
Offering/IPO) yang disetujui oleh otoritas pasar modal was approved by the stock market authority through the
melalui Surat Pernyataan Efektif Ketua Bapepam-LK No. issuance of Effective Statement Letter of Head of Bapepam-
S-10407/BL/2010 tanggal 16 November 2010 untuk LK No. S-10407/BL/2010 dated 16 November 2010 to
melaksanakan Penawaran Umum Saham Perdana kepada conduct an Initial Public Offering to the public at a price of
masyarakat dengan harga penawaran Rp1.170 per lembar Rp1,170 per share for 4,423,000,000 shares, or representing
saham atas 4.423.000.000 lembar saham, atau 25% 25% of a total of 17,693,000,000 of the Company's issued
dari keseluruhan 17.693.000.000 lembar saham Perseroan and fully paid-in shares. The stocks were all listed on the
yang ditempatkan dan disetor penuh. Pencatatan saham Indonesia Stock Exchange on 26 November 2010 at the
dilakukan di Bursa Efek Indonesia pada tanggal same time as the listing of 13,270,000,000 founder shares,
26 November 2010 bersamaan dengan pencatatan thus bringing the total stock listed on the Indonesia Stock
13.270.000.000 lembar saham pendiri, sehingga jumlah Exchange to 17,693,000,000 shares. Since then, the
seluruh saham yang dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia Company's stock has been traded under the 'BORN' code
menjadi 17.693.000.000 lembar. Sejak saat itu on the Indonesia Stock Exchange.
saham Perseroan dengan kode saham 'BORN' mulai
diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia.

Ikhtisar IPO IPO Highlights

Tanggal Efektif Effective Date 16 November 2010

Tanggal IPO IPO Date 26 November 2010

Jumlah Saham Beredar Outstanding Shares 17.693.000.000

Jumlah Saham yang Ditawarkan Offered Shares 4.423.000.000

Dana Bersih Hasil IPO Net IPO Proceeds Rp 4.925 miliar/billion

Penggunaan Dana Hasil IPO Report on IPO Fund Utilization

Dari Penawaran Saham Umum Perdana, Perseroan berhasil The Company succeeded to raise a net Rp4,925 billion.
meraih dana bersih sebesar Rp4.925 miliar. Realisasi Both the utilization and realization of the funds raised from
perolehan dan penggunaan dana dari aksi korporasi the corporate action has been reported to the market
tersebut telah dilaporkan kepada otoritas pasar modal authority as required by law.
sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan untuk At the Annual General Meeting of Shareholders for the
tahun buku 2011 yang dilaksanakan pada tanggal 2 Juni book year of 2011 on June 2nd, 2012, the Company
2012, Perseroan telah melaporkan penggunaan dana presented a report on the net funds raised from the IPO.
bersih hasil IPO tersebut.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
24 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Selain itu, Perseroan juga telah melaporkan kepada In addition, the Company in January 2012 also made a
Bapepam-LK dan Bursa Efek Indonesia mengenai realisasi report on the realization of the IPO fund utilization to
terakhir dari penggunaan dana IPO tersebut pada bulan both Bapepam-LK and the Indonesia Stock Exchange.
Januari 2012.

Dalam laporannya, Perseroan menyatakan bahwa In the report, the Company stated that the IPO funds
seluruh dana hasil IPO tersebut telah digunakan sesuai were all utilized as per the IPO Fund Utilization Plan
dengan Rencana Penggunaan Dana Menurut Prospektus stated in the Prospectus and Completed the Objective
dan Penyelesaian Pelaksanaan dari Tujuan Penggunaan Realization of the Fund Utilization as stated in the
Dana sebagaimana yang dimaksud dalam Prospektus Prospectus of the Company dated 18 November 2010.
Perseroan tanggal 18 November 2010. Perseroan juga The Company also reported that following the
melaporkan bahwa setelah penyelesaian pelaksanaan completion of the realization objectives of the Fund
Tujuan Penggunaan Dana, masih terdapat Sisa Dana Utilization, the Company reserved a remaining IPO fund
Hasil Penawaran Umum yang jumlahnya mencapai 0,13% in the amount of 0.13% of the Utilized IPO Fund. The
dari Nilai Realisasi Penawaran Umum. Sisa Dana Hasil remaining IPO fund has been allocated to strengthen
Penawaran Umum tersebut telah dialokasikan untuk the working capital of the Company.
modal kerja Perseroan.

Berikut laporan realisasi penggunaan dana hasil Below is the report on the utilization of IPO fund:
penawaran umum Perseroan:

Penawaran Umum Penawaran Penawaran Umum


Jenis Penawaran Type of Public Perdana (IPO) Umum Lanjutan dengan HMETD
Umum Offering Initial Public Offering Subsequent Rights Issue
(dalam jutaan Rupiah) (in millions of Rupiah) (IPO) Public Offerings

Tanggal Efektif Effective Date 16 November 2010 n/a n/a


Nilai Realisasi Hasil Penawaran Realized Amount of IPO Proceeds
Umum
Jumlah Hasil Penawaran Total Proceeds 5,174,910 - -
Biaya Penawaran Expenses 185,964 - -
Hasil Bersih Net Proceeds 4,924,600 - -

Rencana Penggunaan Dana Proceeds Utilization Plan


menurut Prospektus according to the Prospectus
Ekspansi Expansion 1,750,000 - -
Pembayaran Hutang Loan Repayments 2,500,100 - -
Pengembangan Sumber Daya Resources Development 650,000 - -
Modal Kerja Working Capital 24,500 - -
Total Total 4,924,600 - -

Realisasi dari Penggunaan Dana Realization of Utilization of


Menurut Prospektus Proceeds according to the
Prospectus
Ekspansi Expansion 1,741,058 - -
Pembayaran Hutang Loan Repayments 2,502,939 - -
Pengembangan Sumber Daya Resources Development 649,061 - -
Modal Kerja Working Capital 24,681 - -
Total Total 4,917,740 - -

Sisa Dana Hasil Penawaran Excess of Proceeds after 6,860 - -


Umum Realization

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
25
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Kebijakan Dividen Dividend Policy

Kebijakan pembagian dividen Perseroan dilakukan The dividend payment policy of the Company strictly
berdasarkan Undang-Undang Perseroan Terbatas dan refers to the Law of Limited Liability Company as well as
Anggaran Dasar Perseroan. Dividen yang dibagikan the Articles of Association of the Company. The Company
Perseroan memperhitungkan laba bersih yang diperoleh may disburse a dividend by calculating the net income
Perseroan setelah dikurangi cadangan yang diwajibkan of the Company after subtraction of the minimum
dalam suatu tahun buku. reserves for a book year.

Besaran dividen yang akan dibagikan diputuskan oleh The amount of dividend to be disbursed is decided by
para pemegang saham Perseroan dalam Rapat Umum the shareholders of the Company at the Annual General
Pemegang Saham Tahunan atau Rapat Umum Meeting of Shareholders or an Extraordinary General
Pemegang Saham Luar biasa atas rekomendasi Meeeting of Shareholders on the recommendation of
Perseroan. Rekomendasi dan putusan terkait pembagian the Company. The recommendation and decision on
dividen ini memperhatikan aspek-aspek berikut ini: dividend payment follow aspects, such as:
(I) Hasil operasi, arus kas, kecukupan modal dan (I) Operational results expected, cash flows, capital
kondisi keuangan Perseroan adequacy and financial position of the Company.
(ii) Kewajiban pemenuhan pembentukan dana (II) Obligation to fulfill loan reserves fund.
cadangan (III) Fulfilling the obligations of the Company in respect
(iii) Pemenuhan kewajiban-kewajiban Perseroan of agreeemnts with third parties, including
berdasarkan Perjanjian-perjanjian dengan pihak creditors.
ketiga, termasuk dengan pihak kreditur.
For the book year of 2013, the Company has not yet
Perseroan hingga saat ini belum melakukan made any decision regarding dividend payment.
pembagian dividen.

Kinerja Saham Di Tahun 2013 Stock Performance In 2013


600

500

400

300

200

97

200M

100M

19.742M
Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec Jan Feb Mar Apr May Jun Sep
Volume SMAVG

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
Tentang Perseroan
About the Company
Manajemen Corporate Governance
27
Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

DATA PERUSAHAAN
Corporate Data

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
28 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

PROFIL DEWAN KOMISARIS


The Board of Commissioners

SYAMSIR SIREGAR SYAMSIR SIREGAR


Komisaris Utama President Commissioner

Warga Negara Indonesia, 73 tahun. An Indonesia Citizen, 73 years old.


Menjabat Komisaris Utama Perseroan Serving as President Commissioner of
sejak 2010, berdasarkan akta No. 30 the Company since 2010, based on Deed
tanggal 16 Oktober 2014, Syamsir No. 30 dated 16 October 2013, Syamsir
Siregar pernah menduduki jabatan Siregar has occupied several positions,
sebagai Ketua BIA pada tahun 1995; such as Head of Army Intelligence
Perwira Tinggi Mabes ABRI pada tahun Agency in 1995; Top Officer of
1997; dan Ketua BIN pada tahun 2004. Indonesian Army Headquarters in 1997;
Beliau merampungkan pendidikan and National Intelligence Bureau Head
militer AMN dan Dasar pada tahun 1965, in 2004. He completed Indonesian
Sussarcab IF pada tahun 1966, Military Academy and Special Forces in
Desfatcher, Pandu Udara, Raider dan 1965, Infantry Special Reserves in 1966,
Suspa Intel pada tahun 1967, Suslapa Dispatcher, Air Guide, Raider and
pada tahun 1972, serta Seskoad pada Intelligence Special Forces in 1967,
tahun 1981. Special Field Command in 1972, as well
as School of Army Command in 1981.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated 29
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

SILVANUS YULIAN WENAS SILVANUS YULIAN WENAS


Komisaris Commissioner

Warga Negara Indonesia, 62 tahun. Serving as Commissioner of the


Menjabat Komisaris Perseroan sejak Company since 2010, according to Deed
tahun 2010 berdasarkan akta No. 30 No. 30 dated 16 October 2013, Silvanus
tanggal 16 Oktober 2013, Silvanus Yulian Wenas once occupied the position
Yulian Wenas pernah menduduki of Emergency & Response Director at
jabatan Dirsamapta Mabes Polri pada Indonesian Police Headquarters in 2000;
tahun 2000; Kapolda Kalimantan Timur East Kalimantan Police Chief in 2001;
pada tahun 2001; Kakor Brimob Polri Coordinating Head of Indonesian Police
pada tahun 2002; dan Deputi Kapolri Mobile Brigade in 2002; and Indonesian
Bidang Operasi pada tahun 2009. Beliau Police Deputy Head for Division of
merampungkan pendidikan Polri/ Operation in 2009. He completed studies
AKPOL pada tahun 1974, PTIK pada at the Indonesian Police Academy in
tahun 1985, Seskoad pada tahun 1990, 1974, Police Science College in 1985,
lalu Sesko ABRI pada tahun 1997. School of Army Command in 1990, and
School of Military Command in 1997.

SOESANTO LOEKMAN SOESANTO LOEKMAN


Komisaris Independen Independent Commissioner

Warga Negara Indonesia, 83 tahun. An Indonesian Citizen, 83 years old.


Menjabat Komisaris Independen Serving as Independent Commissioner
Perseroan sejak tahun 2010 berdasarkan of the Company since 2010, based on
akta No. 30 tanggal 16 Oktober 2013, Deed No. 30 dated 16 October 2013,
Soesanto Lukman masih menjabat Soesanto Lukman is one of the Audit
Anggota Komite Audit PT Intiland Tower Committee Members of PT Intiland
Tbk sejak 2003 hingga sekarang. Pemilik Tower Tbk since 2003 until now.
gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas The holder of a Degree in Economics
Indonesia ini sebelumnya menduduki from the University of Indonesia has been
sejumlah jabatan di beberapa perusahaan appointed to several positions at
terkemuka, di antaranya sebagai prominent companies, among which
Chairman KPMG Hanadi Sudjendro & were as Chairman at KPMG Hanadi
Rekan pada tahun 1992-1997; Advisor to Sudjendro & Partners in 1992-1997;
Executive Committee KPMG pada tahun Advisor to Executive Committee at KPMG
1997-1999; Senior Tax Advisor pada in 1997-1999; Senior Tax Advisor at
Deloitte Touche pada tahun 1999-2002; Deloitte Touche in 1999-2002; and
dan Senior Tax Advisor di MS Taxes pada Senior Tax Advisor at MS Taxes in 2003-
tahun 2003-2010. 2010.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
30 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

PROFIL DIREKSI
The Board of Directors

ALEXANDER RAMLIE ALEXANDER RAMLIE


Presiden Direktur President Directors

Warga Negara Indonesia, 41 tahun. An Indonesian Citizen, 41 years old.


Menjabat sebagai Direktur Utama Serving as President Director of the
Perseroan sejak Desember 2011 Company since December 2011 based
berdasarkan akta RUPS No. 30 tanggal on Deed No. 30 dated 16 October 2013,
16 Oktober 2013, Alexander Ramlie Alexander Ramlie previously worked
sebelumnya bergabung dengan Ancora with Ancora Capital Management Pte
Capital Management Pte Ltd, Singapura, Ltd, Singapore, in the period of 2009-
periode 2009-2010. Pemilik gelar 2010. He holds a Master of Arts degree
Master of Arts bidang Ekonomi di tahun in Economics from Boston University in
1995 dari Boston University, dan 1995, and Bachelor of Arts degree in
Bachelor of Arts bidang Ekonomi pada Economics in 1993 also from Boston
tahun 1993 dari Boston University, University. Prior to his joining the
Boston, Amerika Serikat. Sebelum company, he held a number of strategic
bergabung dengan Perseroan, beliau positions at Lazard Asia Ltd, during
pernah memegang jabatan penting di 1995-1998; at Global Investment
Lazard Asia Ltd, periode 1995-1998; Banking-Deutsche Bank AG, during
Global Investment Banking-Deutsche 1998-2000; PT Summit Nusantara
Bank AG, periode 1998-2000; Capital, Jakarta, during 2000-2002;
PT Summit Nusantara Capital, Jakarta, Latham Capital Partners Ltd, Jakarta,
selama periode 2000-2002; Latham for the period of 2002-2006; and
Capital Partners Ltd, Jakarta, untuk Arapima Management Pte Ltd,
periode 2002-2006; dan Arapima Singapore, for the period of 2006-2009.
Management Pte Ltd, Singapura, untuk
periode 2006-2009.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated 31
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

MAXWELL ARMAND MAXWELL ARMAND


Direktur Director

Warga Negara Indonesia, 54 tahun. An Indonesian Citizen, 54 years old. Serving


Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak as Director of the Company since 2010 based
tahun 2010 berdasarkan Akta RUPS No. 30 on Deed No. 30 dated 16 October 2013,
tanggal 16 Oktober 2013, Maxwell Armand Maxwell Armand occupies a number of
masih menduduki sejumlah posisi penting strategic positions at some leading
di beberapa perusahaan terkemuka. Pemilik companies. The holder of a Diploma III degree
gelar Diploma III di bidang Ilmu Sosial dan in Social and Political Sciences from Jayabaya
Ilmu Politik dari Universitas Jayabaya pada University in 1983 is also a Commissioner at
tahun 1983 ini masih dipercaya sebagai PT Media Sarana Harapan as of 2000 until
Komisaris PT Media Sarana Harapan dari now; President Commissioner at PT Lintas
tahun 2000 hingga sekarang; Komisaris Inti Mandiri Artha as of 2001 until now;
Utama PT Lintas Inti Mandiri Artha dari Commissioner at PT Renaissance Capital Asia
tahun 2001 hingga sekarang; Komisaris as of 2002-now; and Commissioner at
PT Renaissance Capital Asia dari tahun 2002- PT Bokornias Wahana Makmur since 2007
sekarang; dan Komisaris PT Bokornias until now. He served as Commissioner at
Wahana Makmur dari tahun 2007 hingga PT Kawasan Industri Jababeka in 2003-2004;
sekarang. Beliau pernah menjabat Komisaris
di PT Kawasan Industri Jababeka pada tahun
2003-2004;

KENNETH RAYMOND ALLAN KENNETH RAYMOND ALLAN


Direktur Director

Warga Negara Australia, 57 tahun. An Australian Citizen, 57 years old. Serving


Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak as Director of the Company since 2010 based
tahun 2010 berdasarkan Akta RUPS 30 on Deed No. 30 dated 16 October 2013,
tanggal 16 Oktober 2013, Kenneth Raymond Kenneth Raymond Allan has worked in some
Allan sebelumnya bergabung dengan prominent companies. The holder of a Degree
beberapa perusahaan terkemuka sebagai in Accounting from the Royal Melbourne
konsultan. Pemilik gelar Sarjana Akuntansi Institute of Technology in 1979 and being a
dari Royal Melbourne Institute of Chartered Accountant in Australia in 1982
Technology pada tahun 1979 dan menjadi served as an Auditor/Tax Consultant at KPMG
Chartered Accountant di Australia pada for the period of 1980-1999; Tax/Debt
tahun 1982 ini pernah ditunjuk sebagai Restructuring Consultant at Deloitte Touche
Auditor/Tax Consultant KPMG untuk for the period of 1999-2003; and Tax
periode 1980-1999; Tax/Debt Restructuring Consultant at MS Taxes, for the period of
Consultant Deloitte Touche untuk periode 2003-2010. Since 2002 until now he has been
1999-2003; dan Tax Consultant pada MS with PT Renaissance Capital Asia as Senior
Taxes, untuk periode 2003-2010. Beliau Consultant.
sejak 2002 hingga saat ini masih menjadi
Konsultan di PT Renaissance Capital Asia.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
32 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

NENIE AFWANI NENIE AFWANI


Direktur Director

Warga Negara Indonesia, 47 tahun. An Indonesia Citizen, 47 years old. Serving as


Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak Director of the Company since 2012 based on
tahun 2012 berdasarkan Akta RUPS 30 Deed No. 30 dated 16 October 2013, Nenie
tanggal 16 Oktober 2013, Sebelumnya Afwani is also Head of Human Resources and
Nenie Afwani juga dipercaya sebagai Kepala External Affairs Division of the Company since
Divisi Sumber Daya Manusia dan External 2007. She worked with PT Barito Pacific Timber
Affairs pada Perseroan sejak tahun 2007. Tbk during 1990-2003 with the latest position
Beliau membangun karirnya di PT Barito as Head of Forestry Development Program,
Pacific Timber Tbk selama periode 1990- then during the period of 2003-2006 as
2003 dengan jabatan terakhir sebagai Consultant for Forestry & Environmental
Kepala Divisi Program Pengembangan Specialist and Assessor at PT Centra
Kehutanan, selanjutnya selama periode Multiconjaya. She was a graduate from Faculty
2003-2006 selaku Konsultan Penilai dan of Forestry Lulusan of Bogor Institute of
Spesialis Lingkungan & Kehutanan pada PT Agriculture in March 1990 and has been with
Centra Multiconjaya. Lulusan Fakultas PT Renaissance Capital Asia since 2006.
Kehutanan Institut Pertanian Bogor pada
Maret 1990 ini kemudian bergabung
dengan Renaissance Capital Asia sejak
tahun 2006.

VERA LIKIN VERA LIKIN


Direktur Director

Warga Negara Indonesia, 35 tahun. An Indonesian Citizen, 35 years old. Serving


Menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak as Director of the Company since 2012
tahun 2012 berdasarkan Akta RUPS No. 30 according to Deed. 30 dated 16 October 2013,
tanggal 16 Oktober 2013, Vera Likin telah Vera Likin joined PT Renaissance Capital, since
bergabung dengan PT Renaissance Capital, its establishment. The holder of a Bachelor of
yang selanjutnya berkembang menjadi Arts degree in Business and Administration
Group Borneo, sejak awal pendiriannya. from Seattle University in 1999 built a career
Pemilik gelar Bachelor of Arts in Business at Bank of America (1998), then as Compliance
and Administration dari Seattle University Auditor at Northwest Administrators Inc
pada tahun 1999 ini membangun karirnya (1999-2001) and at Deloitte Touche Tohmatsu
di Bank of America (1998), kemudian in 2002. She was engaged in a number of
sebagai Compliance Auditor di Northwest restructuring, funding, acquisition, due
Administrators Inc (1999-2001) dan di diligence, and valuation projects across many
Deloitte Touche Tohmatsu pada tahun industries, particularly mining, banking and
2002. Beliau ikut terlibat dalam sejumlah property.
besar proyek restrukturisasi, pendanaan,
akuisisi, due diligence, dan valuasi
dalam berbagai industri, khususnya
pertambangan, perbankan, serta properti.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated 33
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

KOMITE AUDIT
Audit Committe

SOESANTO LOEKMAN SOESANTO LOEKMAN


Ketua Chairman

Warga Negara Indonesia, 83 tahun. An Indonesian Citizen, 83 years old.


Soesanto Lukman menjabat Anggota Soesanto Lukman has been serving as
Komite Audit PT Intiland Tower Tbk an Audit Committee member of
sejak 2003 hingga sekarang. Pemilik PT Intiland Tower Tbk since 2003 until
gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas now. The holder of a Degree in
Indonesia ini sebelumnya menduduki Economics from University of Indonesia
sejumlah jabatan di beberapa occupied a number of positions at
perusahaan terkemuka, di antaranya prominent companies, such as Chairman
sebagai Chairman KPMG Hanadi of KPMG Hanadi Sudjendro & Partners
Sudjendro & Rekan pada tahun 1992- in 1992-1997; Advisor to Executive
1997; Advisor to Executive Committee Committee at KPMG in 1997-1999;
KPMG pada tahun 1997-1999; Senior Senior Tax Advisor at Deloitte Touche in
Tax Advisor pada Deloitte Touche pada 1999-2002; and Senior Tax Advisor at
tahun 1999-2002; dan Senior Tax MS Taxes in 2003-2010. He has been the
Advisor di MS Taxes pada tahun 2003- Company's Independent Commissioner
2010. Beliau juga menduduki jabatan since 2010.
Komisaris Independen Perseroan sejak
tahun 2010.

PAULUS SOELISTYO PAULUS SOELISTYO


Anggota Member

Warga Negara Indonesia, 68 tahun. An Indonesian Citizen, 68 years old.


Menjabat anggota Komite Audit Serving as Audit Commitee member of
Perseroan sejak tahun 2010, Paulus the Company since 2010, Paulus
Soelistyo sebelumnya pernah dipercaya Soelistyo once served as a Tax
sebagai Konsultan Pajak di Direktorat Consultant at Directorate General of
Jenderal Pajak selama 1977-2002. Taxation in 1977-2002. The holder of
Pemilik gelar Sarjana Akuntansi dari an Accounting Degree from Faculty of
Fakultas Ekonomi Universitas Gadjah Economics of Gadjah Mada University,
Mada, dan DESS Fiscale, Universite and DESS Fiscale, Universite
d'Administration de Paris IX, Paris, juga d'Administration de Paris IX, Paris, was
pernah menjadi Dosen Hukum Pajak also a Taxation Law lecturer for Master
pada program Magister Kenotariatan, of Notary program, University of
Universitas Indonesia; dan Dosen Indonesia; and a Taxation Lecturer at
Perpajakan di Universitas Katolik Atma Atma Jaya Catholic University.
Jaya.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
34 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

INTERNAL AUDIT
Audit Internal

Warga Negara Indonesia, 51 tahun. Menjabat An Indonesian Citizen, 51 years old. Serving as
sebagai Audit Internal Perseroan sejak tahun the head of Internal Audit of the Company since
2012, Hardianto juga masih menjabat Direktur 2012, Hardianto also serves as Director at PT
di PT Borneo Mining Service, sejak tahun 2012- Borneo Mining Services, since 2012-now and
sekarang dan Kepala Teknologi Informasi di head of Information Technology of the Company,
Perseroan, sejak tahun 2010-sekarang. Memiliki since 2010-now. He has built more than 20 years
pengalaman lebih dari 20 tahun, pemilik gelar of working experience, and is the holder of an
Sarjana Akuntansi dari Universitas Brawijaya, Accounting Degree from Brawijaya University,
Malang, ini juga pernah ditunjuk sebagai Malang, was a Senior Consultant at PT
Konsultan Senior di PT Renaissance Capital Asia Renaissance Capital Asia in the period of 2005-
selama tahun 2005-2008 dan Direktur di PT Bumi 2008 and Director at PT Bumi Resources Minerals
Resources Minerals Tbk pada tahun 2012. Tbk in 2012.

Hardianto
Ketua/Chairman

Warga Negara Indonesia, 39 tahun. Menjabat An Indonesian Citizen, 39 years old. Serving on
sebagai anggota Audit Internal Perseroan sejak the Internal Audit team since 2013, Akhmad
tahun 2013, Akhmad Rifaldi telah bergabung Rifaldi has been with the Company since 2008 as
dengan Perseroan sejak tahun 2008 sebagai General Administration Supervisor. The holder of
Pengawas Adminsitrasi Umum. Sarjana Ekonomi a Management Economics Degree in 2003, has
Manajemen ini sebelumnya sempat bergabung served a number of leading mining companies in
dengan beberapa perusahaan pertambangan positions at PT Thiess Contractors Indonesia in
terkemuka, yakni di PT Thiess Contractors 2000-2008, Administrator for Training on Mining
Indonesia pada tahun 2000-2008, sebagai at PT Arutmin Indonesia in 1997-2000 and
Administrator Pelatihan Tambang di currently as Financial Administration Manager at
PT Arutmin Indonesia pada periode 1997-2000. PT Asmin Koalindo Tuhup.
Saat ini Akhmad Rifaldi menjabat sebagai Manajer
Administrasi Keuangan di PT Asmin Koalindo
Akhmad Rifaldi
Anggota/Member Tuhup.

SEKERTARIS PERUSAHAAN
Corporate Secretary
Warga Negara Australia, 57 tahun. Kenneth An Australian Citizen, 57 years old. Prior to his
Raymond Allan sebelumnya bergabung dengan service at the Company, Kenneth Raymond Allan
beberapa perusahaan terkemuka sebagai was a consultant to several leading companies.
konsultan. Sarjana Akuntansi dari Royal The holder of an Accounting Degree from Royal
Melbourne Institute of Technology tahun 1979 Melbourne Institute of Technology in 1979 and a
dan menjadi Chartered Accountant di Australia Chartered Accountant in Australia in 1982, has
pada tahun 1982 ini pernah menjabat sebagai served as an Auditor/Tax Consultant at KPMG for
Auditor/Tax Consultant pada KPMG untuk the period of 1980-1999; Tax/Debt Restructuring
periode 1980-1999; Tax/Debt Restructuring Consultant at Deloitte Touche for the period of
Consultant pada Deloitte Touche untuk periode 1999-2003; and Tax Consultant at MS Taxes,
1999-2003; dan Tax Consultant di MS Taxes, for the period of 2003-2010. Since 2002 until
untuk periode 2003-2010. Sejak 2002 hingga today he has been Senior Consultant with
Kenneth Raymond Allan saat ini masih menjadi Konsultan Senior pada PT Renaissance Capital Asia . He has been serving
PT Renaissance Capital Asia. Beliau menjabat as Director of the Company since 2010.
selaku Direktur Perseroan sejak tahun 2010.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated 35
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

STRUKTUR ORGANISASI
Organization Structure

General Meeting of
Shareholders

Audit Committee Board of Commissioners

Remuneration &
Nomination Commitee President Director

Operations Marketing Finance Corporate Investor HRD & General


Secretary Relations
Director Director Director Admin
Director

Office of Corporate Human


AKT Marketing Treasury Resources
the Board Finance
Development

Accounting Corporate Corporate


Corporate
BMS Sales & Social
Communications Planning
Tax Responsibility

Quality Export and Audit & Finance Corporate Business


Governance Development Goverment &
Assurance Transshipment Compliance External Relations
and Analysis

Information
Corporate
Systems
Technology Legal

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
36 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

LAPORAN DEWAN KOMISARIS


Board of Commissioners’ Report

SYAMSIR SIREGAR
Komisaris Utama
President Commissioner

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
37
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

M eskipun menghadapi penurunan harga komoditas yang tajam


selama tahun 2013, BORN tetap melanjutkan komitmennya
terhadap pelaksanaan program-program Tanggung Jawab Sosial dan
membangun komunikasi serta hubungan yang baik dengan masyarakat
sekitar, Serikat Pekerja dan pemerintah setempat.

D espite the significant decline in commodity prices


experienced in 2013, BORN maintained its
commitment to Corporate Social Responsibility programs
and its dialogue and interaction with local communities,
the Workers Union and local authorities.

Para pemegang saham dan pemangku Dear Shareholders and Stakeholders,


kepentingan yang terhormat,

Merupakan suatu kehormatan bagi kami untuk dapat It is, as always, a pleasure, to report to you on the results
melaporkan kinerja PT Borneo Lumbung Energi & Metal and achievements of PT Borneo Lumbung Energi & Metal
Tbk. (“BORN” atau “Perseroan” atau “kami”) untuk tahun Tbk. (“BORN” or the “Company” or “we”) for the year
fiskal yang berakhir 31 Desember 2013. Setelah BORN ended 31 December 2013. Whilst BORN's development
mencatatkan keberhasilannya untuk tumbuh dari from a green-field asset with zero production in 2008 to
eksplorasi awal dengan produksi nol pada tahun 2008 over 4 million tons of production in 2012 is an incredible
hingga mencapai lebih dari 4 juta ton pada tahun 2012, achievement, market conditions and geological
kondisi pasar dan geologi telah mengakibatkan circumstances meant that 2013 saw a reduction in output
perusahaan pada tahun 2013 mengalami penurunan and complete rethink of our short term expansion
produksi dan memaksa kami untuk mempertimbangkan strategy.
kembali strategi ekspansi jangka pendek.

Selama tahun 2013, harga jual hard coking coal menurun During 2013 hard coking coal prices declined dramatically
secara drastis setelah sempat pulih pada akhir tahun after the last quarter rebound late in 2012, principally as
2012, bersamaan dengan melambatnya pertumbuhan a consequence of reduced growth in demand from China
permintaan dari China dan negara-negara lain di dunia and around the world, but also because of oversupply
serta kondisi kelebihan pasokan dari beberapa produsen from some of the major global producers. Coking coal
batubara terkemuka dunia. Harga jual terus melemah prices have continued to slide throughout 2014 and are
sepanjang tahun 2013 dan kini mendekati level now approaching 5 year lows. On a normalized basis we
terendahnya dalam 5 tahun terakhir. Namun, dalam remain a low cost producer with significant cost and
keadaan demikian kami tetap memposisikan diri sebagai shipping time advantages over most Pacific Rim
produsen berbiaya rendah dengan keunggulan dalam exporters.
hal biaya dan waktu pengiriman yang lebih singkat
dibandingkan produser dan eksportir lainnya di Pasifik.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
38 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Dewan Komisaris telah melakukan pengawasan dan The Board of Commissioners has supervised and
pemantauan terhadap kinerja Dewan Direksi selama tahun monitored the performance of the Board of Directors
2013, dalam situasi bisnis yang sulit dan sangat during 2013, and a challenging and difficult time it was
menantang. Pada awal tahun, kami sempat melaksanakan indeed. The start of the year saw the previously planned
rencana ekspansi perusahaan namun kondisi pasar dan expansion well underway but market conditions and
masalah geoteknis dilapangan yang harus dihadapi certain geotechnical issues encountered caused
perusahaan menuntut manajemen untuk menunda dan management to pause and rethink the rapid expansion
mempertimbangkan kembali program ekspansi program given the market oversupply and weakness of
perusahaan yang agresif dengan memperhitungkan demand growth.
kondisi pasar yang pada saat itu kelebihan pasokan dan
akibat menurunnya permintaan.

Selama tahun tersebut dan memasuki tahun 2014, During the year and into 2014, the Separation of
rencana pemisahan BORN dan and Asia Resource Minerals Company and Asia Resource Minerals PLC (“ARMS”),
PLC (“ARMS”), sebelumnya bernama Bumi PLC, dari Grup (formerly Bumi PLC) from the Bakrie Group occupied
Bakrie memang menuntut perhatian dan energi dari considerable management resources and energy, but
manajemen perusahaan, namun akhirnya berhasil was successfully completed in March 2014. BORN now
dirampungkan pada bulan Maret 2014. BORN kini owns 23.8% of ARMS voting shares indirectly through
menguasai 23,8% saham ARMS yang memiliki hak suara Borneo Bumi and working together with ARMS and its
secara tidak langsung melalui Borneo Bumi dan bekerja stakeholders the Company is hopeful that significant
sama dengan ARMS dan pemangku kepentingannya akan value can be created for the benefit of all stakeholders.
menciptakan nilai yang lebih bagi seluruh pemangku
kepentingan.

Direksi, karyawan Perseroan serta sejumlah konsultan The Board of Directors, employees of Company and a
berkelas dunia melanjutkan upaya optimalisasi number of world class consultants continue the process
operasional dan kinerja AKT, melalui pemanfaatan sumber of optimizing operations and performance at AKT,
daya yang ada namun dengan biaya yang rendah untuk utlising available resources but running at a reduced
mendapatkan strip ratio yang rendah, disertai dengan production rate accessing lower strip ratios and
upaya - upaya efisiensi dan penghematan biaya disetiap promoting efficiencies and cost savings wherever
lini. possible.

Pada tahun 2012, belanja modal BORN tercatat sebesar In 2013, capital expenditures totalled some US$170
AS$170 juta, lebih rendah daripada anggaran kami sebesar million, which was below our initial budget of US$350
AS$350 juta (termasuk sewa modal senilai AS$95 juta). million for the expansion plan (and included US$95
Anggaran ini difokuskan terutama untuk pembenahan million of capital leases). This was primarily focused on
infrastruktur tambang, juga untuk mengadakan peralatan important enhancements to the mine infrastructure as
pendukung penambangan, seperti excavator dan dump well as acquiring mining and mine support equipment
truck dan peralatan pendukung lainnya. Sementara itu, such as larger excavators and dump trucks, and support
volume produksi menurun menjadi 2,2 juta metrik ton equipment. Coal production decreased to 2.2 million
pada tahun 2013 dari 4,2 juta ton di tahun 2012 sedangkan tonnes (mt) in 2013 from 4.2 million tons in 2012, and
pendapatan menurun menjadi AS$264 juta pada tahun revenues were US$264 million in 2013, down from
2013 dari sebelumnya AS$646 juta di tahun 2012. US$646 million in 2012. Much reduced sales prices were
Perseroan menghadapi penurunan harga jual batubara realized in 2013, averaging US$129/ton compared to
sepanjang tahun 2013, yang mencapai rata-rata AS$129 US$157/ton in 2012.
per ton dibandingkan dengan harga rata-rata tahun 2012
AS$157 per ton.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated 39
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Nilai EBITDA pada tahun 2012 tercatat AS$221 juta EBITDA in 2012 was US$221 million, while EBITDA in
sedangkan pada tahun 2013 Perseroan mencatatkan 2013 was a negative US$398 million. The net loss was
EBITDA negatif sebesar AS$398 juta. Perseroan mencatat US$658 million, in part because of equity accounting for
rugi bersih sebesar AS$658 juta, sebagian diakibatkan losses at ARMS plc, plus value impairment, however AKT
oleh rugi bersih yang dialami ARMS plc serta nilai investasi also recorded a loss from operations in 2013.
disamping kerugian operasional yang dialami AKT pada
tahun 2013.

Hal itu berdampak pada kinerja laba per saham pada This result in 2013 produced earnings per share of
tahun 2013 (0,034). Neraca keuangan perusahaan (0.034). On the balance sheet, total assets decreased
menunjukkan total aset juga mengalami penurunan dari from US$2,062 million in 2012 to US$1,329 million in
AS$2.062 juta di tahun 2012 menjadi AS$1.329 juta di 2013. Liabilities decreased, principally as a result of debt
tahun 2013. Tingkat liabilitas menurun, terutama sebagai repayments.
akibat pembayaran utang perusahaan.

Meskipun menghadapi penurunan harga komoditas yang Despite the significant decline in commodity prices
tajam selama tahun 2013, Perseroan tetap melanjutkan experienced in 2013, Company maintained its
komitmennya terhadap pelaksanaan program-program commitment to Corporate Social Responsibility programs
Tanggung Jawab Sosial dan upaya membangun and its dialogue and interaction with local communities,
komunikasi serta membina hubungan yang baik dengan the Workers Union and local authorities.
masyarakat sekitar, Serikat Pekerja dan pemerintah
setempat.

Kepatuhan dan Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance & Compliance

Perseroan berkomitmen untuk menghargai dan Company remains committed to respecting and securing
melindungi hak-hak para pemegang saham dengan shareholders' and stakeholders' rights with transparency
mengedepankan prinsip keterbukaan dan akuntabilitas. and accountability. Likewise, Company prioritizes the
Selain itu, Perseroan juga memperhatikan kesejahteraan well-being of its staff, the local community and its other
para pegawainya, masyarakat dan para pemangku stakeholders.
kepentingan lainnya.

Dibantu oleh Komite Audit, Dewan Komisaris The Board of Commissioners, with the assistance of the
berkomitmen untuk menjalankan prosedur tata kelola Audit Committee, is committed to the Company
perusahaan yang baik. Akuntabilitas Perseroan juga maintaining good corporate governance procedures.
mencakup upaya pemeliharaan lingkungan dan Company's accountability encompasses environmental
pelaksanaan tanggung jawab sosial Perusahaan. and corporate social responsibility.

Komite-komite yang telah membantu pelaksanaan tugas A number of committees aided the Board of
pengawasan Dewan Komisaris selama tahun 2013 adalah Commissioners in its supervisory tasks during 2013,
Komite Audit, Audit Internal, Komite Remunerasi dan namely the Audit Committee, Internal Audit,
Nominasi, Sekretaris Perusahaan dan Hubungan Investor. Remuneration and Nomination Committee, and the
Komite-komite ini telah memberikan kontribusi dan Corporate Secretary and Investor Relations. These
masukan yang bernilai terhadap Dewan Komisaris dan committees provided valuable contributions and input
telah menjalankan fungsinya sebagaimana mestinya. to the Board of Commissioners and functioned as
intended.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
40 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Proyeksi Pasar Global dan Prospek Bisnis Global Markets and Business Prospects

Kami percaya bahwa permintaan terhadap hard coking The Company continues to have faith in the underlying
coal di masa depan akan tetap kuat, ditopang oleh fundamentals of the hard coking coal business
permintaan dari negara-negara berkembang proposition and whilst the current market conditions are
sehubungan proyek pembangunan infrastruktur yang challenging, the outlook for future demand for hard
signifikan dalam rangka merespon pertumbuhan coking coal remains strong, primarily because of the
penduduk, ekonomi, urbanisasi, dan untuk menunjukkan need of developing nations to complete significant
kemajuan pembangunan kepada masyarakat terutama infrastucture projects to enable them to cope with the
di negara-negara berkembang seperti China, India dan growth of populations and economies, accommodate
Indonesia. Produk hard coking coal merek Tuhup yang urbanization and deliver progress to their communities,
diproduksi oleh Perseroan terus memperkuat reputasinya particularly in developing giants such as China, India and
sebagai batubara pencampur dan telah diterima oleh Indonesia. Company's hard coking coal product, branded
berbagai produser baja terkemuka di dunia, antara lain, as “Tuhup Coal”, continues to enjoy a solid reputation as
Baosteel, JFE, China Steel, JSW Steel, Erdemir, Posco dan a blending coal and has been accepted into the blends
Benxi Steel. of some of the world's major steel producers, including
Baosteel, JFE, China Steel, JSW Steel, Erdemir, Posco, and
Benxi Steel.

Produk batubara merek “Tuhup” yang diproduksi oleh BORN's “Tuhup Coal” hard coking coal product continues
BORN telah memiliki reputasi yang baik di antara para to enjoy a good reputation with steel mills and coke
produsen baja dan coke di berbagai negara di dunia makers across the globe and its unique attributes,
dikarenakan karakteristiknya unik, yakni kadar vitrinite including high vitrinite, low phosphorous, low ash, strong
yang tinggi, kadar abu yang rendah, kandungan belerang swell and good reflectance, will ensure a bright future
dan reflektansi yang bagus, yang menopang prospek for the product. Company has again in 2013
produk itu di masa depan. Selain itu, Perseroan pada demonstrated its geographic and loading advantages by
tahun 2013 kembali menunjukan keunggulan geografis delivering its high quality product in various shipping
yang memungkinkan pengiriman produksi berkualitas solutions/quantities, often at relatively short notice to
tinggi dilakukan dengan berbagai cara alternatif repeat customers in North Asia.
pengapalan dan seringkali dengan hanya melalui
permintaan/pemberitahuan dalam waktu yang relatif
singkat maupun jumlah pengiriman produknya yang
berkualitas dengan relatif cepat kepada para
pelanggannya yang loyal di Asia Utara.

Apresiasi Appreciation

Atas nama Dewan Komisaris, saya ingin menyampaikan On behalf of the Board of Commissioners, I would like to
ungkapkan terima kasih kepada Dewan Direksi dan semua thank the Board of Directors and all employees for their
pegawai kami untuk kegigihannya, dedikasi dan kerja persistence, dedication and efforts in 2013, particularly
kerasnya selama tahun 2013, terutama bagi para karyawan, to those employees, business partners and contractors
mitra usaha dan kontraktor di lokasi penambangan, yang at the mine site for working together to deliver the
telah bekerja sama untuk merealisasikan berbagai rencana revised mine plans and strategies that will ensure the
dan strategi operasional yang memastikan keberhasilan future success of the Company.
Perusahaan di masa datang.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated 41
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada para I would also like to thank our customers, shareholders
pelanggan, pemegang saham dan para pemangku and other stakeholders for their continued support for
kepentingan lainnya yang senantiasa memberikan the Company.
dukungan bagi Perusahaan.

Perseroan melalui AKT siap untuk meningkatkan produksi Company via AKT is well placed to ramp up production
kapanpun kondisi pasar pulih. Kami berharap dapat whenever market conditions indicate that this is a prudent
meningkatkan kontribusi perusahaan terhadap strategy. We look forward to increasing our contribution
perekonomian nasional, dan kesejahteraan masyarakat to the national economy, and delivering sustainable
sekitar dan para pemangku kepentingan. prosperity to the communities surrounding the mine
and our other stakeholders.

Sebagai penutup, seiring dengan rencana pengunduran Finally, as I retire from the Board of Commissioners, I
diri saya dari Dewan Komisaris, saya berharap seluruh would like to wish everyone at Company and all of its
manajemen, karyawan Perseroan dan pemangku stakeholders, all the best for the future and thank you all
kepentingan lainnya dapat terus meraih sukses di masa for your support and persistence in what are challenging
depan dan terima kasih atas dukungan serta times.
komitmennya selama perusahaan menghadapi masa-
masa sulit.

Syamsir Siregar
Komisaris Utama
President Commissioner

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
42 About the Company Management
Discussion & Analysis
Corporate Responsibility for The Consolidated
Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

LAPORAN DIREKSI
Board of Director’s Report

ALEXANDER RAMLIE
Presiden Direktur
President Director

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management
Discussion & Analysis
Corporate Responsibility for The Consolidated 43
Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

S
epajang tahun 2012, daya tahan perusahaan telah diuji dan
pada tahun 2013, kami menunjukkan kegigihan untuk
menghadapi berlanjutnya pelemahan harga batubara, tantangan
kondisi geofisikal, dan cuaca yang kurang baik, yang seluruhnya
telah memengaruhi pencapaian sasaran pertambangan maupun
logistic kami.
n 2012, our resilience was tested, in 2013 our
I persistence was demonstrated, in the face of further
declining prices, challenging geophysical conditions, and
demanding weather conditions, all of which impacted
the achievement of mining and logistics objectives.

Para pemangku kepentingan yang terhormat, Dear Stakeholders,

Tahun 2013 menandai tahun kelima beroperasinya Year 2013 marked our fifth year of commercial operations
tambang Perseroan secara komersil sejak dimulainya since the start of production in 2009. Our wholly owned
tahapan produksi di tahun 2009. Anak perusahaan kami, subsidiary, PT. Asmin Koalindo Tuhup (“AKT”), remains
Asmin Koalindo Tuhup (“AKT”), hingga kini masih Indonesia's only producing hard coking coal mine and
merupakan satu-satuya tambang yang memproduksi AKT's Tuhup brand of hard coking coal is now an
hard coking coal di Indonesia dan produk hard coking established premium product accepted by many of the
coal merek dagang Tuhup coal yang diproduksi oleh AKT world's leading steel manufacturers.
telah diposisikan sebagai produk batubara premium yang
telah dipergunakan di banyak pabrik baja terkemuka
dunia.

Perseroan berhasil mengembangkan AKT dari lahan Notwithstanding our success in developing AKT from a
greenfield hingga menjadi sebuah perusahaan batubara greenfield site into a credible competitor to incumbent
berdaya saing tinggi dibandingkan - kompetitor kami Australian exporters, the downturn in hard coking coal
yakni perusahaan eksportir batubara di Australia yang markets has been profound. 2013 was a challenging year
telah lebih dahulu beroperasi. Namun kemudian kami and 2014, as of the writing of this report, has been even
dihadapkan pada kondisi sulit dengan melemahnya pasar more difficult. Diesel and other costs have roughly
hard coking coal. Tahun 2013 merupakan tahun yang remained constant, while in 2013 the benchmark hard
penuh tantangan dan tahun 2014, sebagaimana coking coal price dropped by 18%, not to mention a
disampaikan dalam laporan ini, kami masih harus further drop so far observed in 2014.
menghadapi situasi yang sangat sulit. Secara umum,
biaya untuk bahan bakar dan biaya lainnya cukup stabil,
namun harga acuan hard coking coal di tahun turun
2013 mengalami penurunan sampai dengan 18%, dan
bahkan di tahun 2014 terus mengalami penurunan.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
44 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Selain harga batubara turun secara dramatis tahun 2013, In the face of such dramatic price falls in 2013 we also
kami juga harus menghadapi kondisi yang tidak kami encountered an unexpected geological fault in our
harapkan yakni ditemukannya patahan geologis (fault) primary production pit, which resulted in a decline in
pada tambang utama kami, sehingga produksi batubara production to 2.2 million tons versus 4.2 million tons in
turun menjadi 2,2 juta ton dari sebelumnya 4,2 juta ton 2012. While this geological faulting does not alter our
di tahun 2012. Dalam jangka panjang, permasalahan long-term reserves and resources profile, it has affected
geologis ini tidak berdampak pada cadangan dan sumber our short term mining plans.The dramatic downturn in
daya batubara, namunsangat berpengaruh terhadap pricing has also compelled us to defer certain capital
rencana penambangan jangka pendek. Komoditas expenditures, and to consider further production
batubara yang turun sangat tajam juga mendorong kami reductions that will become more pronounced in 2014
untuk menangguhkan beberapa rencana belanja modal and over the medium term. AKT's long term prospects
serta, mempertimbangkan untik tetap mengurangi remain excellent as a result of its large reserves and
produksi di tahun 2014 jangka menengah. Dengan resources base, as well as the people and infrastructure
cadangan dan sumber daya yang relatif besar serta that have been put in place.
didukung oleh sumber daya manusia dan infrastruktur
yang lengkap, tepat dan memadai, prospek bisnis AKT
dalam jangka panjang masih sangat baik.

Tantangan berat akibat penurunan harga jual dan volume The downturn in prices and the temporary scaling back
produksi tidak hanya dirasakan oleh para pemgang of our production has been extremely challenging, not
saham, namun juga bagi ribuan karyawan yang terpaksa just for shareholders that have unfortunately witnessed
kami rumahkan dan sebagian besar masyarakat sekitar a decline in our share price, but also for thousands of
tambang yang juga terkena dampak akibat dari langkah- people that we employ and members of surrounding
langkah efisiensi yang terpaksa harus ditempuh communities that have been affected by budget cuts
Perseroan demi menjaga kelangsungan bisnis and job curtailments that the Company was forced to
perusahaan. Kami berhasil melalui tantangan - tantangan implement for the benefit of its survival. We have been
tersebut berkat dukungan, komitmen dan pengertian able to overcome these challenges thanks to the
dari para karyawan, mitra usaha dan para pemegang commitment and compassion of our employees, trade
saham strategis. partners and other strategic stakeholders.

Di Indonesia dan negara - negara Asia, prospek hard The long-term growth outlook for hard coking coal in
coking coal masih sangat baik. Hal ini didukung oleh Indonesia itself and emerging Asia remains very strong,
demografis yang menguntungkan yang mendorong laju with favorable demographic trends driving urbanization
urbanisasi dan pembangunan infrastruktur yang pada and infrastructure development, which in turn drive
akhirnya berdampak pada penigkatan konsumsi baja growth in steel consumption. Per capita steel
meskipun dibandingkan dengan Eropa dan Amerika consumption in most of Asia remains low compared to
Utara, tingkat konsumsi baja per kapita di sebagian besar Europe and North America.
wilayah Asia lebih rendah.

Menurut analisis pemasaran,kondisi penurunan di However the current downturn has been severe and
industri batubara, belum akan pulih kembali hingga many market experts believe a meaningful rebound may
tahun 2015 atau 2016 mengingat di pasar terjadi not be seen until 2015 or 2016, reflecting overcapacity
kelebihan kapasitas serta melambatnya pertumbuhan in the market as well as perhaps a structural shift towards
di China.
slower growth in China.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated 45
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Perseroan mengantisipasinya dengan menerapkan At Borneo we have implemented a number of significant


perhitungan yang matang dan signifikan yang kami yakini measures that we believe will allow us to come out strong
akan menguatkan kami dalam mengatasi situasi dan from this downturn.
kondisi ini

Biaya operasional Perseroantercatat lebih rendah Company's operating cost base is for the most part lower
dibandingkan sebagian besar produsen batubara than the majority of the Australian producers and with
Australia, dan dengan lebih memusatkan perhatian pada the focus we currently have on cost reductions and
upaya-upaya yang telah kami lakukan selama ini, yakni efficiencies we believe we are well positioned to sustain
pemangkasan biaya dan efisiensi di seluruh lin, kami cost advantages for the foreseeable future.
yakin di masa depan Perseroan akan tumbuh lebih stabil
dan kuat.

Sejak bulan Agustus 2012, Perseroan telah Since August 2012, we have had in place an off-take
menandatangani kesepakatan pemasaran dengan Noble agreement with Noble Group. In 2013, with the various
Group. Hubungan kerjasama menjadi semakin kuat lagi timing, demand and pricing issues that were confronting
tahun 2013, ketika Perseroan harus menghadapi situasi us, that relationship became stronger. As our exclusive
sulit terkait dengan isu harga jual dan penurunan worldwide export off-taker, Noble is our partner in our
permintaan. Sebagai pemegang hak eksklusif untuk persistent efforts to expand the customer base and
pemasaran produk kami di dunia. Noble adalah mitra further develop the Tuhup brand of hard coking coal.
yang akan senantiasa mengupayakan perluasan pasar
dan lebih lanjut lagi membantu kami dalam
mengembangkan produk hard coking coal Tuhup.

Kinerja Produksi dan Penjualan Production and Sales

Selama tahun fiskal yang berakhir pada tanggal 31 For the fiscal year ended December 31, 2013, production
Desember 2013, volume produksi mengalami penurunan decreased 48% to 2.2 million tons from 4.2 million tons
sebesar 48% menjadi 2,2 juta ton dari sebelumnya 4,2 the year before. The average selling price of our Tuhup
juta ton. Harga jual rata-rata hard coking coal Tuhup hard coking coal declined by 18%, from US$157 per ton
melemah 18% dari sebelumnya AS$157 per ton pada in 2012, to US$129 per ton in 2013.
tahun 2012 menjadi AS$129 per ton pada tahun 2013.

Hal tersebut tentunya membawa dampak negatif yang Production volume and price declines had a significant
signifikan terhadap kondisi keuangan Perseroan. negative impact on our financial results. Revenues
Pendapatan yang diperoleh dari hasil penjualan 2,05 juta from 2.05 million tons of coal sales were US$264 million,
ton batubara mencapai AS$264 juta, turun 60% dari down 60% from US$646 million in 2012 (on the back of
pendapatan di tahun 2012 yakni AS$646 juta yang 4.2 million tons of sales). EBITDA for 2013 was negative
diperoleh dari penjualan 4,2 juta ton. EBITDA tahun 2012 at US$398 million, compared to a positive US$221 million
yakni AS$221 juta. Pada tahun 2013, Perseroan mencatat in 2012. The total loss for the year was US$658 million,
rugi bersih sebesar AS$658 juta setelah memper- after accounting for our share of Asia Resources Minerals
hitungkan kerugian saham di Asia Resource Minerals Plc PLC's losses (US$103 million) and an impairment charge
(AS$ 103 juta) dan kerugian atas investasi (AS% 113 of (US$113 million). In 2013, the loss per share was
juta). Pada tahun 2013, Perseroan mengalami rugi per
US$0.034, compared to the loss per share of US$0.032
saham sebesar AS$0,034 dari tahun 2012, dimana
in 2012.
Perseroan mengalami rugi per saham sebesar AS$0,032.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi

46 About the Company Management


Discussion & Analysis
Corporate
Social Responbility
Responsibility for The
2013 Annual Report
Consolidated
Financial Report

Kinerja Operasional Operations

Di awal tahun 2013, Perseroan melakukan ekspansi usaha At the start of 2013,the Company followed through on
yakni dengan pengadaan infrastruktur dan peralatan its expansion of infrastructure and equipment fleet.
tambang. Namun, memasuki pertengahan tahun, di saat However, by mid-year, in the face of persistently soft
harga komoditas batubara terus melemah dan Perseroan commodity pricing as well as the geological fault
dihadapkan pada isu geologis, Pereroan memutuskan described above, Borneo decided to implement
untuk mengkaji ulang beberapa rencana ekspansi. Target exceptional measures to deal with the challenging
produksi dikurangi dan rencana pertambangan situation. Production targets were cut and mining plans
disesuaikan agar Perseroan dapat tetap berproduksi were adjusted to focus in particular on production that
secara komersial dalam 12 hingga 24 bulan kedepan. would be economically viable over the next 12 to 24
months.

Pada tahun 2013, belanja modal perusahaan mencapai Our capital expenditures in 2013 were approximately
AS$170 juta (sekitar AS$96 juta diperoleh lewat sewa), US$170 million (some US$96 million of which was via
di bawah target semula dimana dianggarkan sebesar leasing), well below our initial budget of US$350 million.
AS$350 juta. Investasi yang besar adalah pada pengadaan Acquisitions were primarily heavy mining equipment,
peralatan berat untuk pertambangan, yang with previously committed additions of ultra-class
sebelumnya telah direncanakan yakni menambah excavators and rigid trucks and support equipment.
excavator berkapasitas ultra besar dan rigid truck, serta
pendukung lainnya.

Meskipun sebagian besar dari rencana belanja modal Although we have deferred much of our capital
ditangguhkan, rencana kami untuk penerapan in-pit expenditures, our plans for an in-pit crushing and
crushing dan conveying system akan tetap dilakukan conveying system will likely be accelerated in partial
secara bertahap, mengingat penerapan sistem tersebut form, as this system is anticipated to yield dramatic
merupakan bagian dari rencana penghematan biaya savings. We see the in-pit crushing and conveying system
yang dicanangkan perusahaan. Penerapan in-pit crushing as crucial to our cost cutting efforts and our objective to
dan conveying system berperan sangat penting dalam firmly establish ourselves as a strong first quartile
upaya kami menghemat biaya sekaligus untuk producer.
merealisasikan tujuan perusahaan menjadi produsen
batubara kuartil pertama yang kuat.

Sampai dengan akhir tahun 2013, Perseroan Approximately 3,264 persons were directly employed by
mempekerjakan sebanyak 3.264 orang karyawan naik the company at the end of the year, an increase of 215
sebesar 215 orang dibandingkan tahun sebelumnya. over last year. Additional employee accommodation and
Fasilitas akomodasi dan rekreasi untuk kenyamanan recreation facilities were completed during the year.
karyawan selama berkerja telah dirampungkan oleh However with the reduction in production, we have
Perseroan. Namun sejalan dengan pengurangan volume halted all infrastructure development projects and are
produksi, Perseroan memutuskan untuk menunda preparing for retrenchments of surplus employees in
seluruh proyek pengembangan infrastruktur dan lebih 2014.
memusatkan perhatian serta mempersiapkan untuk
menghadapi masalah pengurangan jumlah karyawan
di tahun 2014.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management
Discussion & Analysis
Corporate
Social Responbility
Responsibility for The
2013 Annual Report
Consolidated
Financial Report
47

Investasi di Asia Resource Minerals Plc Investment in Asia Resource Minerals PLC

Pada tahun 2012, Perseroan secara efektif telah menjadi In 2012 Perseroan became an effective 23.8% shareholder
pemegang 23,8% saham Bumi Plc (kini bernama Asia of Bumi PLC (now known as Asia Resource Minerals PLC,
Resource Minerals Plc, atau “ARMS”). Dengan or “ARMS”). With the completion of the separation
rampungnya transaksi pemisahan diri dari Bakrie Group transaction with the Bakrie Group in March 2014, Borneo
pada bulan Maret 2014, Perseroan bersama dengan together with Ravenwood Acquisition Company Limited
Ravenwood Acquisition Company Limited (perusahaan (a company owned by Mr. Samin Tan) now control 47.6%
yang dimiliki Bapak Samin Tan) kini menguasai 47,6% of ARMS. ARMS in turn owns 84.7% of PT Berau Coal
saham ARMS. ARMS sebaliknya memiliki 84,7% saham Energy Tbk (“Berau”).
PT Berau Coal Energy Tbk (“Berau”).

Investasi Perseroan di ARMS tersebut tercatat sebagai Borneo's investment in ARMS is recorded on an equity
ekuitas. Oleh karenanya, pencatatan kami ikut accounting basis. Hence, our accounts include our
memasukkan, baik itu laba atau rugi, dari kepemilikan ownership proportion of gains or losses at the ARMS
saham di ARMS Plc. Namun, pada tahun 2012 dan 2013, level. Unfortunately, in 2012 and 2013, public
menyusul terjadinya konflik di antara pemegang saham shareholder disputes, misappropriated funds and
publik, masalah penyalahgunaan pendanaan dan commodity market downturn resulted in significant
lemahnya pasar komoditas, investasi di ARMS mengalami write-downs in the value of ARMS's investments and its
penurunan nilai dan harga sahamnya mengalami share price also declined significantly since Company's
penurunan tajam sejak diakuisisi Perseroan. acquisition.

Meskipun Perseroan juga menghadapi lemahnya pasar While Berau is similarly impacted by the depressed
komoditas, prospek perusahaan tetap kuat. Perseroan commodity market, its prospects remain strong.
meyakini bahwa investasi itu akan memberikan nilai Company is confident this that investment will see
yang signifikan di masa datang. significant valuable appreciation in the future.

Prospek Prospects

Sepanjang tahun 2013, pasar hard coking coal terus The hard coking coal price continued to soften in 2013,
menunjukkan penurunan permintaan, sebesar 18% declining 18% compared to 2012. As of the writing of
dibandingkan tahun 2012. Di saat penulisan laporan ini, this report, it appears that the average price in 2014 will
harga batubara rata-rata sepanjang tahun 2014 also be further below that of 2013, with many industry
diperkirakan akan terus melemah dibandingkan posisi analysts now predicting that a price rebound will only
2013, dan para analis memperkirakan harga jual batubara be observed in 2015.
akan kembali menguat pada tahun 2015.

Dalam rangka mengantisipasi kondisi tersebut, Faced with such conditions, in late 2013 management
manajemen perusahaan pada akhir tahun 2013 engaged a world-class contractor to assist with mine
menggandeng kontraktor berkelas dunia untuk planning and operations management.
membantu perencanaan dan pengelolaan operasional
tambang perusahaan.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi

48 About the Company Management


Discussion & Analysis
Corporate
Social Responbility
Responsibility for The
2013 Annual Report
Consolidated
Financial Report

Perseroan dalam hal ini sepakat untuk mengadopsi We have adopted a conservative short and medium-
rencana operasional yang konservatif untuk jangka term production plan that optimizes cashflow and utilizes
pendek dan menengah dengan mengedepankan the resources we currently have to meet scheduled debt
optimalisasi arus kas dan dan utilisasi sumber daya yang service and provide funds for ongoing operations.
ada untuk menghasilkan arus kas yang memadai agar
dapat memenuhi kewajiban pembayaran utang jatuh
tempo dan memastikan ketersediaan dana bagi
kelanjutan operasional perusahaan.

Strategi ini termasuk melakukan penambangan di mulut This plan includes mining in lower strip ratio areas,
tambang denan rasio strip yang lebih rendah, membatasi limiting overburden dig-face to waste dump haul
jarak penarikan antara overburden dan tempat distances, and pursuing an aggressive cost cutting
pembuangan limbah, dan terus mencari pendekatan program that focuses on enhancing operational
agar dapat menurunkan biaya-biaya secara agresif yang productivity and efficiency, coupled with reductions in
terfokus pada peningkatan efisiensi dan produktivitas, fleet utilization and employee numbers.
yang didukung oleh penerapan program pemangkasan
peralatan dan jumlah karyawan.

Kondisi pasar coking coal saat ini (baik permintaan, harga The current coking coal market environment (demand,
dan pasokan) menunjukkan bahwa sebagian besar prices and supply) sees a majority of our Australian
pesaing kami di Australia telah beroperasi dengan tingkat competitors operating at breakeven or at negative
marjin yang rendah. Dalam jangka panjang, analis margins. The long-term forecast by many industry
industri memprediksi harga hard coking coal akan analysts is for hard coking coal pricing to recover to
meningkat ke sekitar level AS$160 per ton, yang didukung around US$160 per ton, driven by steel demand especially
oleh penguatan permintaan baja dari negara-negara from Asian emerging markets, as well as the curtailment
bertumbuh di Asia serta dari pemangkasan produksi dari of production from higher cost mines..
tambang-tambang berbiaya tinggi.

Pada tahun 2014, sejumlah pabrik manukfatur baja dan In 2014 a number of steel production facilities and nickel
nikel akan mulai berproduksi di Indonesia dan kami manufacturing plants will commence production in
mengantisipasi bahwa ke depannya Perseroan akan Indonesia and we anticipate becoming a supplier of
menjadi pemasok pilihan bagi pabrik-pabrik tersebut. choice to these facilities. Indonesia's steel consumption
Tingkat konsumsi baja Indonesia masih memiliki ruang has tremendous room for growth, principally driven by
untuk tumbuh, terutama didorong oleh kebutuhan infrastructure needs and urbanization trends, and Borneo
pembangunan infrastruktur dan tren urbanisasi, dan is extremely well-positioned to meet this demand.
Perseroan sangat siap untuk memenuhi kebutuhan
tersebut.

Meskipun menghadapi berbagai tantangan sepanjang Despite the challenges we faced in 2013, the long-term
tahun 2013, Perseroan tetap meyakini prospek usaha prospects for Company remain excellent. Our operating
jangka panjang masih tetap baik bagi Perseroan. cost base remains comparatively low and we are working
urgently as a team to reduce that cost base further.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management
Discussion & Analysis
Corporate
Social Responbility
Responsibility for The
2013 Annual Report
Consolidated
Financial Report
49

Kami mampu menjaga biaya operasional tetap rendah We have assembled a team of individuals and business
serta menjaga kekompakan untuk saling bekerja sama partners that are committed to delivering a sound long-
menekan biaya-biaya tersebut. Kami telah membentuk term future. Our mining concession holds a significant
sebuah tim yang terdiri dari individu dan mitra usaha resource base and there are proven reserves of high-
kami yang berkomitmen untuk menjaga kelanjutan quality hard coking coal that will take us through the
usaha untuk jangka panjang. Lahan konsesi tambang
next 20 years of production.
perusahaan memiliki sumber daya yang sangat besar
dan terdapat cadangan hard coking coal yang terbukti
berkualitas tinggi yang akan memastikan pasokan untuk
produksi kita hingga 20 tahun ke depan.

Apresiasi Appreciation

Atas nama Direksi, saya hendak menyampaikan rasa On behalf of the Board of Directors, I would like to thank
terima kasih kepada seluruh karyawan Perseroan atas all of the employees of the Perseroan Group for their
dedikasi dan kerja keras yang telah ditunjukkan selama dedication and hard work in 2013. I would also like to
tahun 2013. Saya juga ingin menyampaikan rasa terima thank the shareholders and Commissioners for their
kasih kepada para pemegang saham dan Dewan support and guidance. To our business partners, suppliers
Komisaris atas kepercayaan dan arahan yang telah and customers, I would like to thank you for your patience,
mereka berikan selama ini. Kepada para mitra usaha,
continued support and trust.
pemasok dan pelanggan kami, saya juga mengucapkan
terima kasih atas dukungan dan kepercayaan yang terus
diberikan kepada kami.

ALEXANDER RAMLIE

Presiden Direktur/President Director

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
50 Tentang Perseroan
About the Company
Manajemen Corporate Governance
Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

PENGEMBANGAN
SUMBER DAYA MANUSIA
Human Resources Development
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
Tentang Perseroan
About the Company
Manajemen Corporate Governance
51
Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

P erseroan meyakini bahwa penyusunan desain organisasi yang


didasarkan analisa kebutuhan operasional akan berpengaruh
terhadap produktifitas kerja yang lebih baik dan proses kerja yang lebih
efektif serta efesien, sehingga Perseroan senantiasa mampu melakukan
perbaikan dalam peningkatan hasil produksi serta efisiensi biaya
operasional.

T he Company believes that an organization carefully designed with


consideration of operational needs can deliver better work
productivity and more effective and efficient processes. The Company
will be capable of improving its production performance
and achieving more efficient operations.

Sumber Daya Manusia (“SDM”) yang kompeten Competent Human Resources (“HR”) contribute
berkontribusi secara signifikan terhadap pencapaian visi significantly to achieving the corporate vision and
dan misi perusahaan. Oleh karena itu, Perseroan mission. The Company therefore is committed to the
senantiasa berupaya membina dan membentuk SDM development of professional, productive, committed,
yang profesional, produktif, berkomitmen, berdedikasi, dedicated and loyal human resources. The Company's
dan memiliki loyalitas terhadap perusahaan. Kebijakan policy on HR development is as follows:
Perseroan terkait pengembangan SDM-nya adalah
sebagai berikut:

1. Melakukan proses rekrutmen dan seleksi dengan 1. Conducting a recruitment and selection process by
meningkatkan standar spesifikasi jabatan dan setting high standards for job and candidate
kandidat, proses seleksi yang efektif dan tidak specifications, effective and simple processes, as well
berkepanjangan, namun tetap difokuskan untuk dapat as cost efficient yet still fulfilling the needs required
memenuhi kebutuhan SDM yang sesuai dengan jenis by HR from time to time;
pekerjaan dan perkembangan perusahaan dari waktu
ke waktu.

2. Meningkatkan standar kualitas dalam proses 2. Increasing standards for employee candidates that
rekrutmen dan seleksi bagi kandidat karyawan yang will fill various positions and job levels in the
akan dipromosikan untuk menempati posisi dan recruitment and selection process;
tingkatan tertentu;

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
52 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

3. Menyusun dan menerapkan sistem pelaltihan 3. Implementing training systems and career paths in
Pembinaan dan pengembangan karir secara terarah a focused and consistent manner with emphasis on
dan konsisten dengan menitikberatkan pada competence in order to deliver skilled, dedicated,
kompetensi guna mendorong terciptanya pekerja highly productive employees.
yang terampil, berdedikasi, memiliki kinerja dan
produktivitas tinggi;

4. Memberikan penghargaan kepada karyawan yang 4. Rewarding the employees with remuneration and
berprestasi baik dalam bentuk peningkatan welfare packages that are competitive even at
bentuk kesejahteraan dan paket remunerasi yang standard;
kompetitif

5. Melibatkan individu yang memiliki potensi tinggi 5. Engaging high potential individuals in the decision
dalam pengambilan keputusan maupun kebijakan and policy making process in a way to build a sense
perusahaan sehingga dapat membangun rasa of belonging and responsibility towards corporate
memiliki dan tanggung jawab terhadap target yang targets determined by the management of the
ditentukan oleh manajemen perusahaan; Company;

6. Menciptakan mengembangkan dan membina 6. Creating and developing safe and favorable
hubungan industrial yang aman serta kondusif guna industrial relations to facilitate the development of a
membangun suasana dan lingkungan kerja yang comfortable and harmonious working environment
nyaman dan harmonis and achieve higher productivity.

PENGEMBANGAN ORGANISASI ORGANIZATIONAL DEVELOPMENT

Restrukturisasi organisasi dilakukan berdasarkan analisa We conducted an organizational restructuring based


kebutuhan operasional yang disesuaikan dengan target on analysis of the operational needs as adjusted to
produksi Perseroan. Struktur organisasi ditetapkan oleh the production targets of the Company.
manajemen Perseroan sebagai dasar dalam menjalankan The organizational structure obtained approval from
kegiatan operasional, proses perekrutan & promosi management of the Company as the basis for the
karyawan, pengembangan dan perpindahan guna operations , employee recruitment and promotion,
mendukung efektivitas dan efisiensi kegiatan operasional rotation and mutation in order to support more
Perseroan yang lebih produktif. productive and efficient operational activities

Perseroan meyakini bahwa penyusunan desain organisasi The Company believes that an organization carefully
yang didasarkan analisa kebutuhan operasional akan designed with consideration of operational needs
berpengaruh terhadap produktifitas kerja yang lebih can deliver better work productivity and more
baik dan proses kerja yang lebih efektif serta efesien, effective and efficient processes. The Company will
sehingga Perseroan senantiasa mampu melakukan be capable of improving its production performance
perbaikan dalam peningkatan hasil produksi serta and achieving more efficient operations.
efisiensi biaya operasional.

A. Rekrutmen Sumber Daya Manusia A. Human Resources Recruitment


Semakin ketatnya persaingan untuk memperoleh The increasing competition in the recruitment of
tenaga kerja yang bekualitas dalam bidang personnel with good qualifications in mining
pertambangan, mendorong Perseroan untuk terus encourages the Company to keep improving the HR
berupaya dalam menyempurnakan proses seleksi recruitment process.
penerimaan tenaga kerja.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
53
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Perseroan melakukan perekrutan secara sistematis The Company applies a systematic recruitment process
dengan menggunakan berbagai perangkat by using recruitment tools to help measure the
rekrutmen guna mengukur aspek-aspek kompetensi competence aspects as standard requirements. The
yang diperlukan sesuai dengan standard yang selection process is professionally done and with
ditetapkan Perseroan. Proses seleksi dilakukan secara consideration of the business needs in order to recruit
profesional dan sesuai dengan kebutuhan Perseroan only the best candidates. In addition, the
guna memastikan bahwa hanya kandidat terbaik yang superintendents of each related field must engage
akan diterima. Pimpinan dari tiap bidang harus terlibat themselved in the entire recruitment process, thus
aktif dalam keseluruhan proses rekrutmen, dan ensuring that equal job opportunities and standard
memastikan bahwa kandidat mendapatkan processes of employee recruitment are in place.
kesempatan dan melalui tahapan proses yang sama.

Tahun 2013 tenaga kerja yang direkrut berjumlah In 2013, the Company recruited 499 qualified
499 karyawan dengan berbagai macam latar employees from various backgrounds and specialties.
belakang pendidikan serta keahlian.

Komposisi Rekrutmen Karyawan Tahun 2013 Composition of Employee Recruitment for 2013

Rekrutmen Baru 2013 New Recruitment 2013 Total (MP)

Senior Staff Senior Staff 5


Staf Staff 408
Non Staf Non Staff 62
Magang Trainee (GDP) 24
Total Total 499

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
54 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Komposisi Karyawan Berdasarkan Tingkat Pendidikan


Tahun 2013
Workforce Composition by Level of Education, 2013

S2 0,2%

S1 9,9%

Diploma 3,9%

SLTA 53,4%

SLTP 17,8%

SD 14,8%

Adapun Komposisi Karyawan Berdasarkan Jabatan


Tahun 2013
Workforce Composition by Rank, 2013

Senior Staff 2,0%

Supervisor 7,4%

Officer 18,4%

Operator 60,4%

Unskilled Employee 11,9%

Berikut Komposisi Karyawan Berdasarkan


Kelompok Usia Tahun 2013
Workforce Composition by Age Group, 2013

> 50 Tahun 3,9%

46-50 Tahun 15,6%

41-45 Tahun 20,2%

36-40 Tahun 22,2%

31-35 Tahun 17,1%

26-30 Tahun 11,4%

21-25 Tahun 6,6%

< 20 Tahun 3,1%

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
55
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Kesempatan Kerja bagi Masyarakat Sekitar Providing a Job Opportunity for Communities
Tambang around the Mining Site

Sebagai salah satu bentuk kepedulian Perseroan The Company is constantly working toward improving
terhadap peningkatan kesejahteraan dan kualitas the welfare and quality of life of the communities
hidup masyarakat yang bermukim di sekitar lokasi residing around the mining site, providing
pertambangan, Perseroan membuka kesempatan opportunities for the local populace to provide
seluas-luasnya bagi masyarakat sekitar tambang services and work at the mine site.
untuk bekerja di tambang.

Pada tahun 2013, Perseroan telah merekrut sebanyak In 2013, the Company recruited 499 persons from
499 dari masyarakat sekitar dengan berbagai macam many backgrounds and from the surrounding
latar belakang untuk bekerja di lokasi tambang communities. The local recruits comprised a larger
perusahaan. Komposisi karyawan yang direkrut dari portion of the total employees but needed additional
masyarakat setempat adalah lebih besar dari jumlah training, including a boot camp to improve physical
karyawan yang ada namun kapabilitas mereka perlu endurance, build discipline and loyalty to the
ditingkatkan. Perseroan menyediakan tempat Company as well as training on techniques of
pelatihan khusus, yaitu untuk pembinaan fisik sampai operating mining and other equipment.
dengan teknis pengoperasian peralatan
pertambangan.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
56 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Komposisi Karyawan Lokal Berdasarkan Komposisi Karyawan Non Lokal Berdasarkan


Tingkat Pendidikan Tahun 2013 Tingkat Pendidikan Tahun 2013
Local Workforce Composition by Level of Education, 2013 Non Local Workforce Composition by Level of Education, 2013

S2 0% S2 0%

S1 3% S1 14%

Diploma 2% Diploma 5%

SLTA 36% SLTA 64%

SLTP 28% SLTP 12%

SD 31% SD 5%

Komposisi Karyawan Lokal Berdasarkan Komposisi Karyawan Non Lokal Berdasarkan


Jabatan Tahun 2013 Jabatan Tahun 2013
Local Workforce Composition by Rank, 2013 Non Local Workforce Composition by Rank, 2013

Senior Staff 3%

Staff 17% Staff 21%

Non Staff 83% Non Staff 66%

Komposisi Karyawan Lokal Dan Non Lokal Perputaran Karyawan


Tahun 2013 Staff Turnover
Local and Non Local Workforce Composition, 2013

30%
21%
25%

20%
13.1%
15%
5.3%
Staff 38% 10%

5%
Non Staff 62%
0
2011 2012 2013

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
57
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

B. Pengembangan Kompetensi Melalui B. Competence Development through HR


Pelatihan SDM Trainings

Program pelatihan dirancang berdasarkan Each training program is designed to meet the
kompetensi dan kebutuhan pengembangan required competence and operational needs in order
organisasi dengan memperhatikan pengembangan to support the organizational development with
individu dan pengembangan karir karyawan. respect to the individual and career development of
Pelatihan tidak hanya dimaksudkan untuk each employee. The training is not only to improve
meningkatkan kemampuan teknis karyawan, technical competence but also to develop managerial
namun juga mengasah dan meningkatkan capability of the employees.
kemampuan manajerial karyawan.

Berikut program pelatihan internal yang Below are training programs held throughout 2013:
diselenggarakan selama tahun 2013:

Hard Skill Training Hard Skill Training


• Mencakup program peningkatan kemampuan • A training program which is designed to upgrade
pengoperasian peralatan penambangan baik itu technical skills in operating mining equipment,
untuk program up skill maupun cross skill; both up skill and cross skill programs;
• Program peningkatan ketrampilan administrasi • A training program for upgrading administration
dan office management, seperti keahlian skills and office management, such as basic
komputer dasar dan dasar-dasar administrasi; computer skills and administration skill;
• Program peningkatan ketrampilan perawatan • Skill enhancement program in machine
mesin dari mekanikal dasar sampai dengan maintenance, from mechanical basics to
mekanikal lanjutan; advanced mechanical studies;
• Program peningkatan ketrampilan untuk • Skill enhancemnet program to support the
implementasi program HSE di area operasional implementation of HSE programs at mining
tambang; areas;
• Program sertifikasi pengawas operasional • Mining supervisor certification program.
tambang.

Soft Skill Training Soft Skill Training


• Program pelatihan kepemimpinan untuk • A leadership training program designed for
pengawas operasional tambang, mining supervisors,
• Program peningkatan awareness untuk • Awareness enhancement program to support
implementasi program HSE di area operasional the implementation of HSE program at mining
tambang; areas;
• Program penyegaran implementasi prosedur- • Revitalization program to support the
prosedur operasional kerja; implementation or operational procedures;
• Program pelatihan pengembangan kepribadian; • Training program for personal development;
• Program pelatihan untuk meningkatan • Training program for stronger teamwork and
kerja sama tim (team work) dan komunikasi. communication.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
58 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Di tahun 2013, Perseroan juga melaksanakan Borneo Adding to those training programs, the Company
Graduate Development Program yang merupakan conducted a Borneo Graduate Development Program
program pelatihan untuk menciptakan calon-calon which is a training program for generating future
pemimpin perusahaan di masa mendatang. Borneo leaders of the company. Borneo’s Graduate
Graduate Development Program terdiri dari 3 (tiga) Development Program comprised of 3 (three) phases,
tahap, yaitu tahap I Orientasi yang diikuti oleh 28 namely phase I Orientation, which saw participation
trainee, Tahap II On the Job Training 1 (Rotasi of 28 trainees, Phase II On the Job Training 1
Department) yang diikuti 27 trainee, Tahap III on the (Department Rotation), which took 27 trainees, Phase
Job Training 2 (Implementasi Project) yang diikuti III on the Job Training 2 (Project Implementation)
21 trainee. Di akhir Borneo Graduate Development which enjoyed participation of 21 trainees. At end of
Program, peserta yang dinyatakan lulus sebanyak 12 Borneo Graduate Development Program, 12 trainees
trainee. passed the program.

Perseroan juga melakukan program training untuk The Company also held a training program for
masyarakat sekitar lokasi tambang. Program tersebut communities around the mining areas. Included in
antara lain pelatihan pengoperasian untuk unit Dozer, the program were Operator apprentices for Dozer
Articullate Dump Truck, dan unit HD 465 khusus bagi units, Articulated Dump Truck, and HD 465 for female
operator wanita. Selain itu Perseroan juga melakukan operators. In addition, the Company held an English
program pelatihan untuk guru-guru SMA di sekolah training program for High School teachers from
sekitar lokasi tambang khususnya untuk pengajaran schools located around the mining areas.
Bahasa Inggris.

Disamping pelatihan internal, Perseroan berinisiatif Adding to internal training programs, the Company
mengikutsertakan karyawan pada pelatihan- sent its employees to participate in skill and capacity
pelatihan yang bertujuan meningkatkan keahlian development programs, which were held by
dan kemampuan karyawan pada pelatihan yang di professional institutions, among which were:
selenggarakan oleh instansi dan atau institusi
profesional, diantaranya adalah;

• Pelatihan Sertifikasi Ahli Kelabuhanan • Training for Port Expert Certification program
• Pelatihan Tenaga Teknis Pengukuran Kayu • Training for wood measuring technicians
• Pelatihan dan bimbingan Teknis Reklamasi dan • Training on reclamation technique and forest area
Rehabilitasi Lahan Hutan rehabilitation
• Pelatihan Reklamasi Pasca tambang • Training on Post-mining reclamation
• Pelatihan tenaga Teknis Sosial • Training on social technicians
• Pelatihan dan bimbingan teknis Penyusunan • Training and technical guidance for Formulation
Kelengkapan Dokumen PNBP of PNBP Documents
• Dan beberapa pelatihan yang berhubungan • Other training programs on work safety and
dengan keselamatan kerja dan lingkungan environment
lainnya

Total dana yang diinvestasikan Perseroan untuk For the entire training programs in 2013, the Company
kegiatan pelatihan selama tahun 2013 berjumlah invested an amount of Rp58,523,933,333. The Company
Rp8.523.933.333,-. Perseroan berkeyakinan believes that talent and potential supported with
bahwa bakat dan potensi karyawan disertai dengan continuous development programs will result in higher
program pengembangan yang berkesinambungan productivity of the Company and the employees
akan mampu menunjang produktivitas perusahaan themselves.
dan karyawan itu sendiri.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
59
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

C. Pengembangan Karir C. Career Development

Perseroan memastikan bahwa tiap karyawan The Company ensures each employee shares an
memiliki kesempatan untuk mengembangkan equal opportunity to develop their potential in order
potensi dirinya sehingga dapat meningkatkan to boost their performance. The better their
kinerjanya. Dengan kinerja yang semakin membaik, performances are the more opportunities are opened
semakin terbuka kesempatan untuk memperoleh to bring their career to higher levels, both structurally
peningkatan karir ke posisi yang lebih tinggi, baik and professionally, and based on their own
melalui jalur struktural maupun profesional, dan competence. The Company has defined a number of
berdasarkan tingkat kompetensi yang dimiliki. indicators in the system and mechanisms for
Perseroan menetapkan sejumlah indikator dalam promotion of employees, which will also affect their
sistem dan mekanisme promosi bagi karyawan career development. The indicators are performance,
yang akan ikut menentukan pengambilan keputusan productivity, and leadership.
bagi peningkatan karir mereka, yaitu kinerja,
produktivitas dan kemampuan kepemimpinan.

Sistem promosi ini juga didukung oleh penerapan The promotion system is supported by the
sistem pengembangan individu yang terdiri dari implementation of an individual development system
pelatihan teknis, manajerial dan kepemimpinan, which consists of training on technical, managerial
on the job training, mutasi dan rotasi, untuk mengasah skills, and leadership, on the job training, mutation
kemampuan manajerial maupun meningkatkan and rotation, to enhance managerial skill as well as
pengalaman kerja karyawan. Agar dapat mencapai add some experience for the employees. To meet the
kualitas karyawan yang diharapkan untuk menunjang required quality to support the business development
pengembangan bisnis Perseroan, sistem promosi ini of the Company, the promotion system is consistently
senantiasa dibenahi dan disempurnakan. reviewed and improved to achieve system excellence.

D. Hubungan Industrial D. Industrial Relation

Perseroan senantiasa menjaga dan membina The Company consistently develops and maintains
hubungan kerja yang harmonis dan seimbang dengan harmonious and balanced industrial relations with
karyawan. Di dalam menerapkan kebijakan the employees. In implementing the operational
operasional, Perseroan sedapat mungkin melibatkan policies, the Company always engages the employees,
karyawan, baik melalui Serikat Pekerja either through the Labor Union or the representatives
maupunperwakilan karyawan dari berbagai from its departments in the organization, with respect
departemen di dalam tubuh Perseroan, dengan to principles of fairness, openness and democracy
mengedepankan prinsip keadilan, keterbukaan dan through bi-partite dialogues. Any labor issues will be
demokrasi melalui perundingan-perundingan settled through the Labor Union.
bipartit. Permasalahan-permasalahan terkait dengan
ketenagakerjaan dilakukan dengan melibatkan Serikat
Pekerja.

Berikut ini kebijakan-kebijakan yang dilaksanakan Below are policies which engage the employees
dengan melibatkan karyawan melalui Serikat represented by the Labor Union as required by law:
Pekerja sesuai dengan peraturan dan perundangan
yang berlaku :

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
60 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

1. Penerapan Distribusi Tunjangan Hari Raya 1. The Implementation of Distribution of Religious


Keagamaan. Holiday Allowance
Perusahaan menetapkan pembayaran tunjangan The Company determines the payment of
hari raya (THR) kepada karyawan disesuaikan Religious Holiday Allowance with respect to each
dengan hari raya keagamaan dua agama Holy Day the employees celebrate. This is in
mayoritas yang dianut oleh karyawan guna line with the Indonesia's Labor Minister's
memberi kesempatan mereka merayakan hari Decree No. Per - 04/MEN/1994 concerning
raya tersebut. Hal ini sejalan dan berdasarkan the Payment of Religious Holiday Allowance
Peraturan Menteri Tenaga Kerja Republik for Employees.
Indonesia Nomor Per - 04/MEN/1994 tentang
Tunjangan Hari Raya Keagamaan bagi Pekerja
Perusahaan.

2. Penerapan Permenaker RI Nomor 15 Tahun 2005. 2. The Company's policy on work and rest time
Perseroan menerapkan pengaturan waktu kerja dan applicable to all employees refers to article 77 of
istirahat terhadap seluruh karyawan dengan Law No. 13 of 2003 concerning Labor juncto
mengacu pada Pasal 77 Undang-Undang Nomor 13 Decision Letter of Indonesia's Labor Minister No.
tahun 2003 tentang ketenagakerjaan juncto 104 of 2004 concerning Overtime and Overtime
Kepmenakertrans RI Nomor 104 Tahun 2004 tentang Fees. In the implementation process, the corporate
Waktu Kerja Lembur dan Upah Lembur dan hal ini policy is in fact somewhat contradictory with the
ternyata merupakan kekeliruan penerapan aturan regulation since the operational areas of the
perundangan oleh Perseroan, karena pada Company include activities such as coal exploration,
kenyataannya dan sesuai dengan fakta di lapangan exploitation, and shipment in particular areas as
bahwa daerah operasi kerja Perseroan adalah regulated in Article 1 item (2) of Indonesia's Labor
merupakan termasuk daerah operasi tertentu yang Minister's Decree No. 15 of 2005 concerning Work
melaksanakan pekerjaan eksplorasi, eksploitasi, dan and Rest Time for General Mining Industry in
pengapalan pertambangan batubara di daerah Particular Operational Areas.
tertentu sebagaimana yang diatur dalam Pasal 1
ayat (2) Permenakertrans RI Nomor 15 Tahun 2005
Tentang Waktu Kerja dan Istirahat Pada Sektor Usaha
Pertambangan Umum Pada Daerah Operasi
Tertentu.

Penerapaan dan pemberlakuan Permenakertarans


RI Nomor 15 Tahun 2005 Tentang Waktu Kerja As the decision of Indonesia’s Labor Minister No. 15
dan Istirahat Pada Sektor Usaha Pertambangan of 2005 about Work and Rest Time for General Mining
Umum Pada Daerah Operasi Tertentu adalah Industry in Particular Operational Areas took effect
tanggal 26 Juli 2005, oleh karena itu sah dan as of July 26, 2005, the Company had to apply a
beralasan hukum apabila Perseroan menerapkan corporate policy on work and rest time for all
pengaturan waktu kerja dan istirahat terhadap employees with reference to Decree No. 15 of 2005,
seluruh karyawan dengan mengacu pada which was effective as of October 2013.
Permenakertrans RI Nomor 15 tahun 2005 efektif
mulai periode bulan Oktober 2013.

3. Kebijakan “Merumahkan Karyawan”


Dipengaruhi oleh menurunnya harga komoditas 3.Lay-Off Policy
batubara dalam pasar internasional, maka dengan Considering the fact that coal prices in
terpaksa dan berat hati Perseroan mengambil international markets continued to fall, the
kebijakan “merumahkan karyawan” sebanyak Company was forced to send home 2,598
2.598 karyawan secara bertahap sejak bulan employees, which was done on a gradual basis in
Agustus, September, dan Oktober tahun 2013. August, September, and October 2013.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
61
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Kebijakan “merumahkan karyawan” ini diambil The Company had to take this step so as to maintain
oleh Perseroan untuk sedapat mungkin mencegah good relations with all employees while expecting
dan menghindari terjadinya PHK (Pemutusan an improvement in coal prices and work plan
Hubungan Kerja) dengan harapan harga pasar achievement via effective and efficient operations.
komoditi batubara membaik dan perbaikan As the operational systems and work plan
rencana tambang dan rencana kerja yang lebih improved, the Company starting December 2013
efektif dan efesien. dapat segera diterapkan had re-employed many of those who were
kemajuan dalam perbaikan rencana tambang dan previously sent away and until the end of 2013,
rencana kerja membuat perseroan memanggil only 548 of the laid-off employees had not yet
kembali sebagian karyawan yang sebelumnya returned to work.
dirumahkan. Sampai dengan akhir tahun 2013,
karyawan yang masih berstatus “dirumahkan”
berjumlah 548 karyawan.

E. Pengembangan Organisasi E. Organizational Development

Mengingat dinamika bisnis serta tantangan yang Considering the business dynamics, the Company
dihadapi Perseroan, peran sebagai agen perubahan sees it important to carry on the role of agent of
terus dilanjutkan guna merealisasikan visi dan change in order to realize the corporate vision and
misi Perseroan secara lebih produktif, efektif serta mission in more productive, effective and efficient
efisien. ways.

Perseroan dalam hal ini senantiasa melaksanakan The Company therefore consistently evaluates the
evaluasi terhadap model struktur organisasi sebagai organizational structure as the basis for accurate
dasar perencanaan SDM (manpower planning) yang manpower planning as well as designing workflows
tepat serta merancang alur kerja dan komunikasi and effective and efficient communications. In order
efektif dan efisien.Untuk memperkuat organisasi, to build a stronger organization, the Company has
Perseroan juga menerapkan nilai-nilai perusahaan also been enacting corporate values and HR
dan model kompetensi SDM sebagai dasar dalam competence models as the basis for each policy
setiap pengambilan kebijakan dan pelaksanaan making process and in each activity.
kegiatan.

F. Kesejahteraan Karyawan F. Employees' Welfare

Dalam rangka mempertahankan SDM yang potensial, In order to maintain potential personnel, the
Perseroan senantiasa melakukan pengkajian terhadap Company consistently reviews the remuneration
pemberian remunerasi bagi karyawan. Perbaikan packages for the employees. Improvement in
terhadap sistem remunerasi tidak hanya untuk remuneration systems will not only serve as
meningkatkan motivasi kerja karyawan namun juga motivation for the employees but also represents the
sebagai bentuk tanggung jawab Perseroan untuk Company's commitment to ensure the employees'
memastikan tingkat kesejahteraan karyawan melalui welfare through the provision of adequate and
pemberian remunerasi yang memadai serta competitive remuneration packages.
kompetitif.

Disamping itu, Perseroan juga senantiasa membenahi In addition, the Company consistently improves health
fasilitas kesehatan, sarana maupun prasarana bekerja, benefits and working facilities as well as creating a
serta menciptakan lingkungan kerja yang aman dan safe environment for all so that employees can work
lebih nyaman. in comfort.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
63
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

PEMBAHASAN DAN
ANALISIS MANAJEMEN
Management Discussion and Analysis

M eski menghadapi situasi bisnis yang sulit, Perseroan telah


mengupayakan peningkatan produksi melalui eksplorasi pada
lokasi tambang baru yang potensial, yaitu seperti di Blok New Kohong
dan Blok Telakon. Namun dikarenakan kedua blok itu belum mencapai
tahap produksi secara komersial, kegiatan operasionalnya belum
maksimal dan Perseroan memutuskan untuk membatasi produksi.

C onfronted with the unfavorable business climate, the


Company had taken every effort to increase
production through exploration in new potential mining
areas, such as in the New Kohong Block and Telakon Block.
However, as both areas are still not yet at the commercial
stage, the operational activities were not at maximum level
and the Company subsequently decided restrict production

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
64 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

TINJAUAN MAKROEKONOMI MACROECONOMIC OVERVIEW

Selama tahun 2013 bisnis Perseroan terekspos terhadap In 2013, the Company's performance was exposed to
risiko-risiko yang timbul dari dalam maupun luar negeri. various internal and external risks. One of the biggest
Salah satu risiko yang mempengaruhi kinerja Perseroan factors affecting the Company's performance related to
di antaranya terkait dengan kondisi makroekonomi domestic and global macroeconomic circumstances ,
domestik maupun global, yang pada tahun tersebut which were slowing down since mid 2012.
menunjukkan adanya perlambatan.

Perekonomian global sepanjang tahun 2013 The global economic conditions throughout 2013
mengindikasikan potensi terjadinya resesi ekonomi indicated a potential for recession, triggered by several
dunia. Hal itu dikarenakan oleh beberapa faktor, factors, namely the decline in demand for export
yaitu di antaranya penurunan permintaan terhadap products, particularly secondary customer products, such
produk ekspor, terutama produk kebutuhan sekunder, as furniture, handicrafts, clothes and shoes, etc. The
seperti mebel, kerajinan, pakaian dan alas kaki, dan declining demand confirmed that the economic
sebagainya. Penurunan permintaan ini dengan sendirinya performance of the US and European countries due to
menegaskan belum pulihnya perekonomian negara- the financial and economic crises in last few years had
negara maju di Eropa dan Amerika Serikat akibat krisis not yet rebounded.
keuangan serta ekonomi yang melanda dalam beberapa
tahun terakhir.

Sementara itu, penurunan permintaan terhadap produk- In the meantime, the declining demand for many
produk tersebut ikut melemahkan kinerja sektor products weakened the manufacturing sector and
manufaktur sehingga pada akhirnya berdampak pada affected the demand for energy products, such as coal,
penurunan permintaan atas produk-produk energi, iron ore, tin, copper, nickel, and others.
seperti batu bara, bijih besi, timah, tembaga, nikel dan
lain sebagainya.

Di sisi makroekonomi domestik, perekonomian nasional Domestically, the national macro economy had to deal
terkena dampak risiko pelemahan ekonomi global, with the adverse impact of the global weakening,
terutama pada volatilitas nilai tukar mata uang Rupiah particularly in terms of Rupiah volatility against the US
terhadap dollar AS yang pada akhirnya berdampak pada dollar, and balances of payments issues which hit public
daya beli masyarakat. Rupiah terus melemah sejak awal purchasing power. Rupiah exchange rates continued to
tahun, yaitu dari Rp9.600 per dollar AS hingga menyentuh weaken from the beginning of the year, from Rp9,600
level Rp12.189 per dollar AS pada akhir tahun 2013 atau per US dollar to Rp12,189 per US dollar at end of 2013
terdepresiasi sebesar 26,05% dibandingkan tahun lalu. (or depreciation of 26.05%) compared to the currency's
performance of the prior year.

Namun demikian, faktor perlambatan perekonomian However, the economic slowdown which impacted the
yang berdampak pada bisnis tersebut dan Perseroan Company's business was beyond the Company's control.
berada di luar kendali Perseroan. solusi atas kondisi The unfavorable economic situation was not overly
ekonomi yang telah menguntungkan ini sangat helped by the Government's decisions on fiscal, monetary
tergantung pada keputusan Pemerintah terkait kebijakan policies, and other mining and investment related
fiskal, moneter dan lain-lain. regulations.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
65
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

TINJAUAN OPERASIONAL OPERATIONAL OVERVIEW

Kondisi makroekonomi domesik maupun global ikut The domestic and global macroeconomic situations had
mempengaruhi kinerja Perseroan dan anak perusahaan adverse impacts on the general operational performance
secara umum selama tahun 2013. Kinerja AKT yang of the Company throughout 2013. AKT booked operating
didirikan pada tanggal 11 September 1992 dan 99% losses, thus affecting the net intangible assets of the
sahamnya dikuasai oleh Perseroan mengalami kerugian Group. AKT generated 100% of its income from sales of
operasional sehingga berdampak pada perolehan nilai coal and paid a 13.5% royalty in cash to the Government,
kekayaan bersih Perusahaan Grup. AKT membukukan which was recorded as cost of goods sold. AKT’s coal
100% pendapatan yang diperoleh dari penjualan mining business focuses its operations on the Kohong
batubara, dan mencatat royalti yang dibayarkan kepada Block.
Pemerintah sebagai bagian dari beban pokok penjualan
dengan besaran 13,5% dalam bentuk tunai. AKT yang
mengusahakan bidang pertambangan batubara
memfokuskan operasionalnya di blok Kohong.

Berdasarkan ketentuan PKP2B, AKT bertindak sebagai According to the CCoW, AKT acts as the Government’s
kontraktor Pemerintah, dan bertanggung jawab untuk contractor, and is responsible for exploration and mining
melakukan kegiatan eksplorasi dan pertambangan di activities in an area located in Murung Raya District,
area yang berlokasi di Kecamatan Murung Raya, Muara Taweh Regency, Central Kalimantan, Indonesia.
Kabupaten Muara Teweh, Kalimantan Tengah, Indonesia. The exploration and mining area of AKT covers 21,630-
Area eksplorasi dan pertambangan AKT sesuai PKP2B ha area, declining from initially 40,610-ha area as stated
tersebut mencakup area seluas 21.630 hektar dari in the CCoW.
sebelumnya seluas 40.610 hektar sebagaimana
disebutkan dalam ketentuan PKP2B yang dimaksud.

Anak Perusahaan Subsidiaries

Anak Perusahaan Aktivitas Bisnis Lokasi usaha Tahun Persentase Total asset sebelum
Subsidiaries Business Location operasi kepemilikan eliminasi
Activity komersial (%) (US$)
Year of Percentage of Total assets before
commercial ownership elimination
operation % (USD)

2013 2012 2013 2012

PT Asmin Koalindo Pertambangan Kalimantan 2009 99.99 99.99 1,038,393 1,323,897


Tuhup (AKT) batubara Tengah
Coal mining Central
Kalimantan

PT Borneo Mining Penyewaan alat Kalimantan 2009 99.99 99.99 156,941 154,755
Services (BMS) berat Tengah
Heavy equipment Central
rental Kalimantan

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
66 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Sementara itu, BMS yang didirikan pada tanggal 4 BMS returned a small (USS 2 Million) loss from its heavy
Agustus 2006 bergerak di bidang jasa pertambangan equipment leases, mining management service, as well
batubara, termasuk sewa alat berat, jasa manajemen as other mining services, has been operating
pertambangan dan jasa-jasa pertambangan lainnya. commercially since January 2009.
Beroperasi secara komersial sejak bulan Januari 2009.

Akibat pengenaan, Perseroan mencatat kerugian dari The Company recorded losses due to charges generated
bagian atas hasil pengendalian bersama entitas (jointly from its interest in jointly controlled entities amounting
controlled entities) sebesar AS$103 juta pada tahun yang to US$103 million in the year ended on 31 December
berakhir pada tanggal 31 Desember 2013. Kerugian 2013, and a further US$113 million as a value impairment
tersebut diatribusikan dari total rugi komprehensif yang charge. The loss was attributed to total comprehensive
dicatatkan oleh ARM plc dan anak perusahaannya sebesar losses recorded by ARM's plc and its subsidiary amounting
AS$473 juta dan Perseroan memiliki 23,8% sahamnya. to US$473 million, and the Company equity accounts for
it's 23,8% stake.

Meski menghadapi situasi bisnis yang sulit, Perseroan Confronted with the unfavorable business climate, the
telah mengupayakan peningkatan produksi melalui Company had taken every effort to increase production
eksplorasi pada lokasi tambang baru yang potensial, yaitu through exploration in new potential mining areas, such
seperti di Blok New Kohong dan Blok Telakon. Namun as in the New Kohong Block and Telakon Block. However,
dikarenakan kedua blok itu belum mencapai tahap as both areas are still not yet at the commercial stage,
produksi secara komersial, kegiatan operasionalnya the operational activities were not at maximum level
belum maksimal dan Perseroan memutuskan untuk and the Company subsequently decided restrict
membatasi produksi.Terhadap kedua lokasi tambang production. The Company has spent on deferred
tersebut, Perseroan mengalokasikan biaya eksplorasi exploration and development expenditures for each
dan pengembangan yang ditangguhkan sebesar masing- block amounting to US$15,274,162 for New Kohong
masing AS$15.274.162 untuk New Kohong dan Block and US$5,303,525 for Telakon Block in 2013.
AS$5.303.525 untuk Blok Telakon pada tahun 2013.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
67
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

a. Penjualan Dan Pemasaran a. Sales And Marketing

Kebijakan umum Grup untuk penjualan batubaranya The Group has set general policies for coal sales to
kepada pelanggan yang sudah ada dan pelanggan new and existing customers, they are:
baru adalah sebagai berikut:

• Memilih pelanggan (sebagian besar adalah • Selecting customers (mostly blue chip steel
perusahaan produsen baja unggulan) dengan producer companies) with a strong financial
kondisi keuangan yang kuat dan reputasi yang condition and a good reputation.
baik.

• Penerimaan pelanggan baru dan penjualan • Acceptance of new customers and sales of coal
batubara dilakukan melalui suatu prosedur yang are based on agreed procedures and are approved
disetujui oleh individu yang berwenang sesuai by authorized personnel according to the Group's
dengan kebijakan delegasi kewenangan Grup. delegation of authority policy.

Pendapatan Grup perusahaan tergantung pada The Group's income depended on the performance
kinerja penjualan batubara kepada pihak ketiga, yaitu of coal sales to a third party, that is, Noble, a global
dalam hal ini adalah Noble yang merupakan agen coal trade and marketing agent, with a sales
pemasaran dengan persentase sebesar 99% dan 100% percentage of 99% and 100% in 2013 and 2012
masing-masing pada tahun 2013 dan 2012. respectively.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
68 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Kerja sama dalam hal pemasaran ini mengakibatkan The marketing cooperation with Noble and the lack
100% produk batubara yang dihasilkan perusahaan of a local steel manufacturing base meant that almost
selama ini diekspor ke luar negeri. 100% of the coal products of the Company were
exported to customers abroad.

Pada tahun 2013, jumlah penjualan kepada pihak In 2013, total sales to Noble reached
Noble mencapai AS$262.186.186, atau menurun dari US$262,186,186, a decline from previously
sebelumnya AS$645.950.403. Sebagian besar US$645,950,403. Most of the buyers of the Group's
pembeli akhir dari penjualan batubara Grup saat ini coal products were located in China, which in itself
masih berlokasi di China. Hal ini mengandung risiko carries a risk as the financial condition of the Group
tersendiri bagi kinerja keuangan Grup perusahaan is almost entirely dependent on the Chinese economy
mengingat kinerja perekonomian China yang performance which was well below prior years.
melambat sehingga berdampak pada sektor
manufaktur setempat.

Sementara itu, Manajemen Grup perusahaan The Group's management is making efforts to widen
berupaya memperluas basis pelanggannya. its customer base, but In 2013, the Group relied
Pada tahun 2013, Grup perusahaan tidak lagi secara almost exclusively on Noble in marketing its coal
ekslusif bergantung pada pihak Noble dalam products. The sales to local customers contributed
memasarkan produk batubaranya namun juga US$2,014,318 or 1%.
kepada pelanggan lokal. Penjualan kepada pelanggan
lokal selama periode tersebut memberikan kontribusi
senilai AS$2.014.318 atau 1%.

Tinjauan Produksi
Production Report
BORN mencatatkan volume produksi batubara sebsar
2.243.705 ton pada tahun 2013, yang merupakan BORN's coal production in 2013 reached 2,243,705
penurunan sebesar 47% dibandingkan volume tons, a 47% decrease in production compared to
produksi tahun 2012. Akibat berlanjutnya pelemahan 2012. Confronted with continuing falls in product
harga produk coking coal di pasar global, isu geoteknis prices across global coking coal markets, geotechnical
di area pertambangan, penurunan arus kas dan issues in the mine, much reduced cashflows and
marjin yang negatif, Perseroan memutuskan untuk negative margins the Company decided to review
mengkaji kembali seluruh rencana ekspansi yang previous expansion plans, which have now been put
dibuat, yaitu dengan menunda seluruh rencana on hold indefinitely, a revision of the overall mine
hingga waktu yang tidak ditentukan, serta merevisi plan and cost reduction exercises across the board.
seluruh rencana pertambagan serta menerapkan
langkah penghematan biaya di berbagai lini bisnis
perusahaan.

Dalam jangka pendek, Perseroan berencana


menerapkan strategi penurunan produksi ke level 2- The immediate plan is to reduce production to some
3 juta ton per tahun hingga beberapa tahun ke depan 2-3 million tonnes per annum for several years while
di samping mengkaji area pertambangan yang carefully selecting mining areas of lower costs and
memiliki biaya dan strip ratio rendah guna menekan strip ratios, minimizing overburden haul distances
jarak pengangkutan tanah penutup dan and utlising contractor expertise to assist with the
memanfaatkan kemampuan para kontraktor untuk management of the mine and equipment to achieve
membantu pengelolaan area pertambangan dan lower costs and adequate cashflows to sustain activity
peralatannya sehingga dapat merealisasikan and meet debt service requirements.
penghematan biaya dan meraih arus kas yang cukup
untuk mendukung kegiatan dan memenuhi
kewajiban pembayaran utang.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
69
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Area pertambangan yang dikelola AKT telah The AKT mine is well placed to reasonably quickly
dipersiapkan untuk dapat segera meningkatkan expand production should the global market provide
volume produksinya jika pasar global menunjukkan indication that this is prudent, as infrastructure is in
pemulihan permintaan, dan kami telah menyiapkan place to handle around 7 million tonnes per annum.
infrastruktur untuk mendukung kegiatan produksi This revised approach will minimise the use of capital
hingga 7 juta ton per tahun. Penerapan pendekatan and retain an optimal production activity that
strategi yang berbeda itu diharapkan dapat menekan maintains a reasonable workforce and produces a
tingkat belanja modal dan mempertahankan aktivitas sustainable, economical rate of throughput.
produksi secara optimal dengan tetap
mengedepankan prinsip penggunaan tenaga kerja
dengan jumlah cukup dan melakukan kegiatan
produksi secara ekonomis dan berkelanjutan.

Financial Overview
Tinjauan Keuangan The consolidated financial statements of the
Posisi keuangan konsolidasian Perseroan untuk tahun Company for the year ended on 31 December 2013
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2013 show a loss of US$ 657 million primarily resulting
menunjukkan nilai rugi komprehensif sebesar from significant losses from investment in jointly
AS$657 juta yang terutama diakibatkan oleh rugi controlled entities, and a loss in PT AKT from lower
hasil investasi pada entitas yang dikendalikan coal prices, generally higher strip ratios, certain
bersama, dan rugi akibat turunnya harga batubara, geotechnical issues and lower production and sales.
peningkatan strip ratio, isu geoteknis, dan rendahnya
volume produksi dan penjualan.
a. Consolidated Financial Statements
a. Laporan Keuangan Konsolidasian
• Assets
• Aset
At the end of 2013, BORN's consolidated assets
Pada akhir 2013, aset konsolidasi BORN ini totalled US$ 1.329.272.527. The decrease was
mencapai AS$ 1.329.272.527. Penurunan ini mainly occasioned by decreases in cash,
terutama dikarenakan adanya penurunan kas, accounts receivable and write downs of goodwill
piutang usaha serta penurunan goodwill dan and investment in jointly controlled entities.
investasi dalam entitas.

Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali nilai Expressed in US Dollars, except for par value
nominal dan data saham and share data

ASET LANCAR CURRENT ASSETS 2013 2012


Kas dan setara kas Cash and cash equivalents 102,625,208 267,512,173

Kas di bank yang dibatasi Restricted cash


penggunaannya in banks 21,000 48,908,244

Piutang usaha - pihak ketiga Trade receivables – third party 23,068,130 349,291,552

Uang muka dan pembayaran Advances and prepayments


dimuka bagian lancar current position
Pihak berelasi Related parties - 114,549
Pihak ketiga Third party 37,242,502 38,261,921

Persediaan Inventories 63,063,859 47,578,042

Pajak dibayar dimuka Prepaid taxes 26,597,739 1,583,614

Jumlah aset lancar Total current assets 252,618,438 752,950,095

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
70 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS 2013 2012


Piutang dari pihak berelasi Amounts due from related party 10,205,831 6,566,275

Pinjaman kepada pihak berelasi Loans to related parties 10,110,410 3,094,631

Uang jaminan Refundable deposits 3,616,452 3,616,452

Uang muka dan pembayaran dimuka, Advances and prepayments,


dikurangi bagian lancar net of current portion 21,361,452 43,816,567

Pajak dibayar dimuka, dikurangi Prepaid tax, net of current


bagian lancar portion 40,192,840 27,640,051

Aset pajak tangguhan Deferred tax assets 8,202,211 7,268,721

Aset tetap Fixed assets 487,780,630 461,613,832

Biaya eksplorasi dan pengembangan Deferred exploration and development


yang ditangguhkan expenditure 128,097,296 130,479,602

Properti pertambangan Mining properties 150,041,871 153,474,125

Investasi pada pengendalian Investment in jointly controlled


bersama entitas entities 217,044,909 433,511,279

Goodwill Goodwill - 37,501,382

Jumlah asset tidak lancar Total non-current assets 1,076,654,89 1,308,582,917

Jumlah asset Total assets 1,329,272,527 2,061,533,012

• Jumlah Liabilitas • Total Liabilities

Per akhir 2013, jumlah liabilitas Perseroan At the end of 2013, BORN's consolidated
mencapai AS$ 1.636.948.336. Penurunan itu liabilities were AS$ 1,636,948,336. The decrease
sebagian besar dikontribusikan dari was mostly from repayments of borrowings.
pembayaran pinjaman.

Dinyatakan dalam Dolar AS Expressed in US Dollars


LIABILITAS CURRENT
JANGKA PENDEK LIABILITIES 2013 2012

Pinjaman jangka pendek Short-term loans 350,000,000 350,000,000

Utang usaha-pihak ketiga Trade payables-third parties 150,272,277 139,358,185

Beban yang masih harus dibayar Accrued expenses 118,031,487 127,291,266

Utang pajak Taxes payable


Pajak penghasilan badan Corporate income tax
Pajak lainnya Other taxes 26,959,173 29,022,362

Pinjaman dari pihak berelasi Loans from related parties 79,014,344 35,187,069

Kewajiban jangka panjang yang Current maturity of long-term - 120.000


akan jatuh tempo dalam 1 (satu) tahun borrowings
Utang sewa pembiayaan Finance lease payables 38,794,283 18,220,480
Pinjaman Borrowings 769,163,778 921,899,089

Jumlah liabilitas lancar Total current liabilities 1,532,235,342 1,621,026,451

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
71
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

LIABILITAS NON-CURRENT 2013 2012


JANGKA PANJANG LIABILITIES

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilities 42,267,825 50,892,447

Kewajiban jangka panjang setelah Long-term borrowings net of


dikurangi bagian yang akan current portion
jatuh tempo dalam 1 (satu) tahun

Utang sewa pembiayaan Finance lease payables 54,150,112 29,180,182

Penyisihan reklamasi Provision for reclamation 5,186,416 4,706,908

Penyisihan imbalan karyawan Provision for employee benefits 3,108,641 3,145,748

Jumlah liabilitas jangka panjang Total Non- Current Liabilites 104,712,994 87,925,285

Jumlah liabilitas Total liabilities 1,636,948,336 1,708,951,736

• Ekuitas • Equity

Pada akhir tahun 2013, total konsolidasi ekuitas At the end of 2013, BORN's consolidated equity
Perseroan mencapai (AS$307.675.809). Rugi was negative (AS$307,675,809). Realized losses
bersih atas investasi di Asia Resources Mineral from the investment in Asia Resources Minerals
Plc dan kerugian PT Asmin Koalindo Tuhup yang Plc and the loss by PT Asmin Koalindo Tuhup
direalisasikan merupakan penyebab utama atas were the principal drivers of the reduction in
turunnya nilai ekuitas ini equity.

Dinyatakan dalam Dolar AS Expressed in US Dollars

EKUITAS YANG DIDISTRIBUSIKAN EQUITY ATTRIBUTABLE TO OWNERS 2013 2012


KEPADA PEMILIK OF THE PARENT

Modal saham - modal dasar Share capital - authorised 53,080,000,000


53.080.000.000 lembar saham, shares issued and fully paid
ditempatkan dan disetor penuh 17,693,000,000 shares at par
17.693.000.000 lembar saham, value of Rp 100 196,714,032 196,714,032
dengan nilai nominal per saham Rp 100

Premi saham Share premium 517,679,733 517,679,733

Saham simpanan Treasury shares (8,380,461) (5,902,222)

Cadangan lain-lain Other reserves (73,066,000) (20,468,000)

(Akumulasi Rugi)/Laba Ditahan (Acumulated Loss)/Retained Earnings


Dicadangkan Appropriated 138,079,672 138,079,672
Tidak dicadangkan Unappropriated (1,078,703,564) (473,527,329)

Kepentingan non pengendali Non-controlling interest 779 5,390

Jumlah ekuitas Total equity (307,675,809) 352,581,276

Jumah liabilitas dan ekuitas Total liabilities and equity 1,329,272,527 2,061,533,012

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
72 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

• Modal Saham • Share Capital

Pada tanggal 31 Desember 2013, Perusahaan As at 31 December 2013, the Company had
mempunyai 164,165,000 lembar saham 164,165,000 treasury shares which were
simpanan yang dibeli kembali selama tahun repurchased during 2012 and 2013 at total costs
2012 dan 2013 dengan total biaya sebesar of Rp. 80,3 billion (equivalent to US$8,380,461).
Rp80,3 miliar (setara dengan AS$8.380.461).

Pada tanggal 31 Desember 2013, Komisaris At 31 December 2013, individual


maupun Direksi Perusahaan yang secara Commissioners and Directors of the Company
individu memiliki saham Perusahaan adalah who owned the Company's shares were Nenie
Nenie Afwani yang memiliki 100.000 lembar Afwani, who owned 100,000 shares (31
saham (31 Desember 2012 100.000 saham). December 2012 100,000 shares).

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, tidak At 31 December 2013 and 2012, no public
ada kepemilikan saham oleh masyarakat yang shareholder held 5% or more of the Company's
masing-masing sebesar 5% atau lebih. shares.

b. Laporan Laba Rugi b. Consolidated Statements of


Komprehensif Konsolidasian Comprehensive Income

Pada tahun yang berakhir tanggal 31 Desember In the year ended 31 December 2013, BORN
2013, BORN membukukan rugi bersih senilai AS$ recorded a net loss of US$ 657,778,846 . This loss
657.778.846. Rugi bersih ini pada prinsipnya was principally the result of BORN's share of losses
merupakan akibat dari kerugian atas kepemilikan in Asia Resource Minerals Plc and more generally
saham BORN di Asia Resources Mineral Plc, from reduced coal prices and lower production
dan secara umum diakibatkan oleh turunnya harga and sales.
jual dan rendahnya produksi dan penjualan
batubara.

2013 2012

Penjualan bersih Net sales 264,200,514 645,950,403

Beban pokok penjualan Cost of goods sold (465,380,131) (416,127,790)


Laba/(rugi) kotor Gross profit/ (loss) (201,179,617) 229,822,613

(Rugi)/laba komprehensif Total comprehensive (loss)/


tahun berjalan income for the year (657,778,846) (570,924,125)

(Rugi)/Laba bersih per saham Basic and diluted earnings


dasar dan dilusian per share (0,034) (0,032)

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
73
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

c. Laporan Arus Kas Konsolidasian c. Consolidated Statements of Cash Flows

Pada tahun yang berakhir tanggal 31 Desember In the year ended 31 December 2013 BORN
2013, BORN membukukan arus kas keluar bersih recorded a net cash out flow of US$165,880,731.
senilai AS$165,880,731. Pada prinsipnya hal ini This was principally the result of repayment of
merupakan akibat dari turunnya harga jual batubara borrowings and reduced coking coal prices
dan pembayaran pinjaman sepanjang 2013. throughout 2013.

• Arus Kas dari Aktivas Operasi • Net Cash Flow provided from Operating
Perseroan mencatat perolehan kas dari aktivitas Activities
operasi selama periode 2013 sebesar The Company derived a net cash flow from
AS$107.288.040. operating activities in the amount of
. US$107,288,040.

• Arus Kas dari Aktivitas Investasi • Net Cash Flow Used in Investing Activities
Sementara itu, arus kas yang digunakan untuk Meanwhile, net cash provided for investment
aktivitas investasi menurun secara signifikan activities fell significantly to US$121,203,267 in
menjadi AS$121.203.267 pada tahun 2013 dari 2013 from US$1,281,179,130 in 2012, when
sebelumnya AS$1.281.179.130 pada tahun 2012 was impacted by the investment into
2012. Ini dipengaruhi oleh investasi di ARM plc'. ARM's Plc

• Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan • Net Cash Flow Used in Financing Activities
Arus kas yang digunakan untuk aktivitas Net cash flow used in financing activities rose
pendanaan meningkat setelah Perseroan after the Company made repayments of
melakukan pembayaran atas pinjaman sebesar borrowings in the amount of US$162,905,538
AS$162.905.538 dan pembayaran utang sewa and completed payments for finance lease
pembiayaan sebesar AS$26.591.727. payables of US$26,591,727.

2013 2012

Arus kas bersih yang diperoleh Net cash flows provided from
dari aktivitas operasi operating activities 107,288,040 175,785,048

Arus kas bersih yang digunakan Net cash flows used in investing
untuk aktivitas investasi activities 121,203,267 1,281,179,130

Arus kas bersih yang diperoleh Net cash flows provided from
dari aktivitas pendanaan financing activities 151,975,504 866,834,068

(Penurunan)/kenaikan bersih Net (decrease)/increase in cash and


kas dan setara kas cash equivalents (165,890,731) (238,560,014)

Pengaruh perubahan kurs Effect of foreign exchange


valuta uang asing rate changes 1,003,766 (4,193,498)

Kas dan setara kas pada Cash and cash equivalents at


awal tahun the beginning of the year 267,512,173 510,265,685

Kas dan setara kas pada Cash and cash equivalents at


akhir tahun the end of the year 102,625,208 267,512,173

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
74 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

PERMODALAN CAPITALIZATION

Pengelolaan permodalan di dalam Perseroan dilakukan The capital management of the Company includes efforts
dengan memperhatikan upaya untuk mempertahankan to ensure business continuity and to provide maximum
kelangsungan usaha serta memberikan manfaat yang benefits to both shareholders and other stakeholders.
maksimal bagi pemegang saham dan pemangku The management of the Company did not a change the
kepentingan lainnya. Manajemen Perseroan tidak capital management approach for the fiscal year of 2013,
menggunakan perubahan pendekatan dalam mengelola although capital expenditure was cut back from
permodalannya pada tahun fiskal 2013, meskipun belanja previously planned levels. As with other business entities
modal dipangkas dari alokasi awal. Sebagaimana entitas in the industry, the Company consistently monitors the
lain di industri sejenis, Perseroan secara konsisten capitalization using the gearing ratio.The Group actively
memonitor modal dengan menggunakan dasar rasio and regularly reviews and manages it's capitalization to
gearing. Rasio ini dihitung dengan membagi jumlah ensure the optimum capital structure and returns for the
utang bersih dengan jumlah modal. Selain itu, Grup shareholders. The Group also puts emphasis on efficiency
perusahaan juga secara aktif dan rutin menelaah serta principle in capital utilization based on operating cash
mengelola permodalannya guna memastikan struktur flows and capital expenditures as well as evaluating
modal dan pengembalian yang optimal bagi pemegang capital needs in the future.
saham. Grup perusahaan juga mengedepankan prinsip
efisiensi penggunaan modal berdasarkan arus kas operasi
dan belanja modal serta mempertimbangkan kebutuhan
di masa datang.

KETERANGAN REMARKS 2013 2012


Jumlah Pinjaman Total Debt 1,212,108,173 1,319,299,751
Dikurangi: Less:
Kas dan Setara Kas Cash and cash equivalents (102,265,208) (267,512,173)
Total pinjaman bersih Total net debt 1,109,482,965 1,051,787,578
Total ekuitas Total equity (307,675,809) (352,581,276)
Total modal Total capital 801,807,156 1,404,368,854
Rasio gearing Gearing ratio 138% 75%

PERISTIWA PENTING SETELAH OTHER IMPORTANT INFORMATION


PERIODE PELAPORAN

Pada bulan Juli 2013, Perusahaan menanda tangani In July 2013, the Company entered into an agreement
perjanjian untuk berpartisipasi dalam Pemisahan Grup to participate in the Separation of the Bakrie Group from
Bakrie dari ARM plc. Berdasarkan Rapat Umum ARM plc. Based on the GMS on 17 December 2013,
Pemegang Saham ARM plc yang diselenggarakan pada various inter-conditional resolutions were approved. The
tanggal 17 Desember 2013, telah dicapai sejumlah relevant resolutions to the Company were:
resolusi inter-conditional. Resolusi yang terkait dengan
perusahaan adalah di antaranya:

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
75
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

• Pemegang saham independen ARM plc menyetujui • The ARM plc independent shareholders approved the
pengalihan 3.081.371 saham dari Bumi Borneo ke transfer of 3,081,371 shares from Bumi Borneo to
Borneo Bumi serta menyetujui pertukaran saham Borneo Bumi. They also approved the exchange of
antara Perseroan dan Grup Bakrie sehingga Perseroan shares between the Company and the Bakrie Group
memiliki secara langsung 100% saham Borneo Bumi such that the Company will own Borneo Bumi 100%
(sementara Grup Bakrie memiliki 100% saham Bumi directly (while the Bakrie Group will own Bumi
Borneo). Borneo 100% directly).

• Kedua transaksi restrukturisasi akan dilakukan antara • These two transactions are a restructuring between
mitra ventura bersama dan diselesaikan pada bulan the joint venture partners and were completed in
Maret 2014 tanpa biaya bagi Perseroan hanya semata March 2014 at no cost to the Company, they merely
menyeimbangkan kepemilikan saham di 50:50 antara balanced the shareholdings at 50:50 between the
Grup Bakrie dan Perseroan. Perseroan karenanya Bakrie Group and the Company. Thus the economic
secara langsung memiliki 100% saham Borneo Bumi interest of the Company does not change, but it now
yang pada gilirannya memiliki secara langsung saham owns 100% of Borneo Bumi directly, which will in turn
ARM plc yang memiliki hak suara sebesar 23,8%. own 23.8% of ARM plc, as voting shares, directly.

• Pemegang saham ARM plc juga menyetujui akuisisi • The ARM plc shareholders also agreed on the
23,8% saham Bumi Borneo dalam ARM plc oleh acquisition of Bumi Borneo's 23.8% stake in ARM plc
Ravenwood Company Acquisition Limited (“RACL”). by Ravenwood Acquisition Company Limited ("RACL")
RACL menggunakan dana sendiri untuk akuisisi ini. using its own funding for this acquisition.

• Pemegang saham ARM plc sepakat memisahkan diri • The ARM plc shareholders agreed to separate from
dari Grup Bakrie. the Bakrie Group. This separation was completed in
March 2014

PROSPEK USAHA 2014 BUSINESS PROSPECTS IN 2014

Perseroan berharap bisnis pertambangan pada tahun The Company expects the coal mining business to start
2014 perlahan mulai pulih dan terus membaik hingga slowly rebounding in 2014 and building through
tahun 2015/2016 sehingga memberikan prospek bisnis 2015/2016 and offers a good prospect for the continuity
yang cerah kepada perusahaan. Oleh karenanya, Grup of the Company's business. The Group therefore has
perusahaan menyiapkan, beberapa strategi untuk prepared several strategies to facilitate the operation
mendukung operasional bisnis dan mempertahankan and ensure the sustainability of the Group's business,
kelangsungan bisnis Grup perusahaan, di antaranya: they are:

• Memperoleh kembali marjin profitabilitas Grup • Regaining the Group profitability margins by
dengan terus fokus pada pengiriman coking coal continuing to focus on the delivery of a high quality
berkualitas tinggi, mengurangi biaya produksi AKT, coking coal product, reducing AKT's production costs,
diantaranya melalui pengelolaan yang cermat atas among others through careful management of the
rasio pengupasan lapisan tanah, serta meningkatkan strip ratio and improving efficiencies and utilization
efisiensi dan tingkat pemanfaatan alat; rates;

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
76 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

• Restukturisasi pinjaman SCB untuk menunda • Restructuring the SCB loan to defer principal payments
pembayaran pinjaman pokok agar lebih to better reflect expected future cash flows;
mencerminkan arus kas yang diharapkan di masa
yang akan datang;

• Penangguhan secara hati-hati untuk beberapa belanja • Prudent deferral of much of the capital expenditure
modal yang telah direncanakan sebelumnya dan previously planned and utilization of leasing and/or
pemanfaatan sewa guna usaha dan/atau pembiayaan vendor financing to preserve cash reserves;
pemasok untuk mempertahankan cadangan kas;

• Merestrukturisasi utang jangka pendek AKT menjadi • Restructuring AKT's short-term borrowings into a long-
utang pinjaman berjangka panjang; dan term borrowing; and

• Melakukan penjualan aset tetap yang tidak produktif • Conducting sales of non-productive fixed assets to
untuk penambahan modal kerja generate additional working capital funding.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for Consolidated
69
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management
Corporate Governance
Corporate Responsibility for The Consolidated
79
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

TATA KELOLA PERUSAHAAN


Corporate Governance

K omitmen Perseroan terhadap pelaksanaan praktik-praktik terbaik


dalam tata kelola perusahaan yang baik merupakan bagian dari
tanggung jawab perusahaan untuk melindungi kepentingan para
pemegang saham maupun pemangku kepentingan. Selain itu,
pelaksanaan tata kelola perusahaan bertujuan untuk meningkatkan nilai
perusahaan untuk jangka panjang melaui pengelolaan risiko
bisnis,reputasi dan tanggung jawab sosial perusahaan yang terukur.

T he Company has demonstratesd its commitment to


the implementation of best practices of good corporate
governance in order to protect the interests of shareholders
and stakeholders. The objective of GCG implementation is
to enhance corporate values in the long run through
measured risk management as well as management of the
reputation and social responsibility of the Company.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
80 About the Company Management
Corporate Governance
Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

TATA KELOLA PERUSAHAAN CORPORATE GOVERNANCE

Sebagai entitas bisnis yang patuh pada peraturan As a business entity that complies with Indonesian
perundangan di Indonesia, Perseroan menerapkan regulations, the Company strictly applies Good Corporate
Tata Kelola Perusahaan (Good Corporate Governance/ Governance (GCG) across all business lines.
GCG) di berbagai lini bisnis perusahaan.

Komitmen Perseroan terhadap pelaksanaan praktik- The Company has demonstratesd its commitment to the
praktik terbaik dalam tata kelola perusahaan yang baik implementation of best practices of good corporate
merupakan bagian dari tanggung jawab perusahaan governance in order to protect the interests of
untuk melindungi kepentingan para pemegang shareholders and stakeholders. The objective of GCG
saham maupun pemangku kepentingan. Selain itu, implementation is to enhance corporate values in the
pelaksanaan tata kelola perusahaan bertujuan untuk long run through measured risk management as well as
meningkatkan nilai perusahaan untuk jangka management of the reputation and social responsibility
panjang melaui pengelolaan risiko bisnis, reputasi dan of the Company.
tanggung jawab sosial perusahaan yang terukur.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management
Corporate Governance
Corporate Responsibility for The Consolidated
81
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

STRUKTUR TATA KELOLA STRUCTURE OF GOOD CORPORATE GOVERNANCE

Perseroan memiliki struktur Tata Kelola Perusahaan yang The Company manages a structure of Good Corporate
terdiri dari: Governance comprising:
a. Rapat Umum Pemegang Saham a. General Meeting of Shareholders
b. Dewan Komisaris b. Board of Commissioners
c. Direksi c. Board of Directors
d. Komite-komite d. The Committees

Dalam menjalankan tugas dan fungsinya, Direksi juga To fulfill its duties and functions, the Board of Directors
dibantu oleh Sekretaris Perusahaan. is assisted by a Corporate Secretary.

RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS

Sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan, Rapat Umum The Articles of Association of the Company state that
Pemegang Saham (RUPS) merupakan forum yang the General Meeting of Shareholders (GMS) is a forum
memegang wewenang tertinggi dalam pengambilan with the highest authority to take any major decisions
keputusan penting perusahaan. Dalam RUPS, Direksi relating to the Company. At the GMS, both the Board of
maupun Dewan Komisaris menyampaikan laporan Directors and Board of Commissioners present
pertanggungjawaban terkait dengan manajemen dan accountability reports about the management and
pengelolaan Perseroan dari Direksi dan/atau Dewan business of the Company. The GMS reviews the
Komisaris. RUPS menilai kinerja Perseroan dalam tahun performance of the Company in the recent book year,
buku yang dilaporkan, menentukan penggunaan laba, decides on dividend payments, as well as the
pembayaran dividen, serta penunjukan Akuntan Publik appointment of a Public Accountant to audit the financial
yang akan mengaudit laporan keuangan perusahaan. reports of the Company.

Perseroan melaksanakan RUPS Tahunan dan RUPS Luar The Company holds an Annual GMS and may call an
Biasa. Sesuai peraturan perundangan, RUPS Tahunan Extraordinary GMS. As regulated, the Annual GMS must
wajib diselenggarakan dalam jangka waktu paling lambat be held within 6 (six) months after the book year end.
6 (enam) bulan setelah tahun buku berakhir.

DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS

Dewan Komisaris merupakan suatu dewan yang The Board of Commissioners is a body that holds
bertanggung jawab secara kolektif dengan berdasarkan collective responsibility based on the decisions of the
pada keputusan Dewan Komisaris, yang diambil dalam Board of Commissioners, taken at the meetings of the
Rapat Dewan Komisaris. Board of Commissioners.

Keputusan-keputusan yang mengikat dan telah Binding decisions that receive written approval from all
memperoleh persetujuan dari seluruh anggota Dewan members of the Board of Commissioners are valid when
Komisaris dapat juga ditetapkan tanpa diadakan Rapat reached outside of meetings of the Board of
Dewan Komisaris. Commissioners.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
82 About the Company Management
Corporate Governance
Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, Dewan In fulfilling its duty, the Board of Commissioners is assisted
Komisaris dibantu oleh beberapa komite. Setiap anggota by several Committees. Each member of the Board of
Dewan Komisaris menjabat selama tiga tahun yang Commissioners serves for three years, and their terms
dimulai sejak tanggal pengangkatan, dan berakhir pada will end after the third annual GMS has been closed after
saat ditutupnya RUPS tahunan ketiga setelah tanggal the date of the appointment.
pengangkatan tersebut.

Sesuai Anggaran Dasar perusahaan, Dewan Komisaris According to the Articles of the Association, the Board of
Perseroan memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai Commissioners of the Company is responsible :
berikut:

Tugas dan Tanggung Jawab Duties and Responsibilities


• Melakukan pengawasan secara umum dan/atau • To conduct regular and/or specific supervision of the
khusus terhadap pelaksanaan kebijakan pengurusan the management policies of the Company and the
Perseroan dan jalannya pengurusan pada umumnya general management activities;
• Memberikan nasihat kepada Direksi terkait • To provide advice to the Board of Directors relating
kepengurusan, perkembangan perusahaan, anggaran to management, business development, annual
tahunan serta rencana bisnis dan sesuai dengan budget and business plan as well as compliance with
AnggaranDasar Perseroan. the Articles of Association

Wewenang Authorization
Memberikan persetujuan terhadap laporan keuangan To give consent to financial reports and the annual report
dan laporan tahunan Perseroan yang disampaikan oleh of the Company as presented by the Board of Directors.
Direksi.

Susunan dan Pengangkatan Structure and Appointment

Hingga tanggal 31 Desember 2013, Dewan Komisaris As at 31 December 2013, the Board of Commissioners
Perseroan terdiri dari tiga anggota, termasuk Komisaris of the Company consisted of three members, including
Utama, dan salah satunya adalah Komisaris Independen a President Commissioner, and one of which was an
yang ditunjuk sesuai dengan Peraturan Bapepam-LK No. Independent Commissioner, whose appointment was in
IX.I.6 Tentang Direksi dan Komisaris Emiten dan line with Bapepam-LK's Regulation No. IX.I.6 concerning
Perusahaan Publik. Selain itu, komposisi Dewan Komisaris the Board of Directors and Publicly Listed Commissioners
Perseroan itu telah memenuhi ketentuan pencatatan and Companies. In addition, the composition of the Board
saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), yang mensyaratkan of Commissioners fulfilled the listing regulations of the
sekurang-kurangnya 30% dari anggota Dewan Indonesia Stock Exchange (IDX), requiring that at least
merupakan Komisaris Independen. Berikut susunan 30% of the Board members be Independent
Dewan Komisaris per 31 Desember 2013 adalah sebagai Commissioners. Below is the Board of Commissioners
berikut: as per 31 December 2013:

• Komisaris Utama • President Commissioner


Bapak Syamsir Siregar Mr. Syamsir Siregar

• Komisaris • Commissioner
Bapak Silvanus Yulian Wenas Mr. Silvanus Yulian Wenas

• Komisaris Independen • Independent Commissioner


Bapak Soesanto Loekman Mr. Soesanto Loekman

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management
Corporate Governance
Corporate Responsibility for The Consolidated
83
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Rapat Dewan Komisaris Meetings of Board of Commissioners

Selama tahun 2013, Dewan Komisaris menye- During 2013, the Board of Commissioners held two
lenggarakan rapat sebanyak dua kali, dan berkaitan meetings, and ahead of the Annual GMS. The frequency
dengan persiapan RUPS Tahunan. Tingkat kehadiran of attendance of each member of Board of
masing-masing anggota Dewan Komisaris dapat Commissioners at each meeting is reported as follows:
dilaporkan sebagai berikut:

Ringkasan Rapat Komisaris Tahun 2013 The Agenda and Results of Meetings of Board of
Commissioners in 2013

TANGGAL AGENDA KEHADIRAN DEWAN KOMISARIS UNDANGAN


Date Agenda Attendance of The Board of Commisioners Invitees

9 April 2013 • Pembahasan Laporan • Syamsir Siregar • Direksi


April 9, 2013 Keuangan 2012 • Silvanus Y. Wenas • Auditor Eksternal
• Pembahasan Operasional • Soesanto Loekman
Perusahaan • Board of Directors
• External Auditor
• Discussion over the 2012
Financial Report
• Discussion over the Company's
Operations

7 Oktober 2013 • Status PT Borneo Lumbung • Syamsir Siregar Direksi


OCtober 7, 2013 Energi & Metal Tbk dan • Silvanus Y. Wenas Board of Directors
PT Asmin Koalindo Tuhup • Soesanto Loekman
• Persiapan Rapat Umum
Pemegang Saham 16 Oktober 2013
beserta Agenda.

• Status of PT Borneo Lumbung


Energi & Metal Tbk and
PT Asmin Koalindo Tuhup
• Preparation ahead of General
Meeting of Shareholders on
October 16, 2013 as well as
the Agenda.

Remunerasi Remuneration

Sesuai Anggaran Dasar Perseroan, setiap anggota The Articles of the Association of the Company state
Dewan Komisaris berhak menerima paket remunerasi that each member of the Board of Commissioners is
sesuai dengan kinerja individu serta pencapaian- entitled to remuneration based on individual and
pencapaian Perseroan. Jumlah remunerasi bagi anggota Company performances. The amount of remuneration
Dewan Komisaris ditentukan dan disetujui dalam RUPS. to be paid to the Board of Commissioners shall obtain
Pada tahun 2013, Perseroan membayarkan remunerasi GMS approval. In 2013, the Company paid a total
sebesar Rp 2.245.200.000 untuk seluruh anggota Dewan remuneration of Rp 2.245.200.000 for all members of
Komisaris. the Board of the Commissioners.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
84 About the Company Management
Corporate Governance
Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

DIREKSI BOARD OF DIRECTORS

Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan, Direksi Based on the Articles of Association of the Company, the
diangkat dan diberhentikan berdasarkan keputusan Board of Directors shall be appointed and dismissed by
RUPS. Direksi menjalankan tugas dan wewenangnya decision of the GMS. The Board of Directors carries out
untuk mengelola perusahaan dengan berdasarkan the duties and authorities to manage the Company based
pada keputusan Direksi. RUPS memberikan mandat on the decisions of the Board of Directors. The GMS
kepada masing-masing anggota Direksi untuk extends the mandate to each member of the Board of
menjalankan tugas dan tanggung jawabnya sesuai Directors to undertake the duties and responsibilities
Manual Lingkup dan Tanggung Jawab Direksi, yang with reference to the Manual of Scope of Duties and
berisi penjelasan lengkap tentang tugas dan tanggung Responsibilities of Board of Directors, which explains in
jawab Direksi. detail the scope of duties and responsibilities of the Board
of Directors.

Merujuk pada Pasal 16 ayat 7 dari Anggaran Dasar Referring to Article 16 item 7 of the Articles of Association
Perseroan, mengenai tugas dan wewenang Direksi, RUPS of the Company concerning the scope of duties and
berwenang untuk menetapkan pembagian tugas dan responsibilities of the Board of Directors, the GMS is
wewenang masing-masing anggota Direksi. Apabila authorized to determine the job description of each
RUPS tidak menetapkan hal tersebut, pembagian tugas member of the Board of Directors. If the GMS does not
dan wewenang Direksi akan ditetapkan oleh surat determine same, the duties and authorities of the Board
keputusan Direksi. Direksi dalam hal ini melaporkan of Directors will be further described in a Decision Letter
pelaksanaan tugasnya kepada Dewan Komisaris. of the Board of Directors, and in that case will present a
report on its implementation to the Board of
Commissioners.

Secara garis besar, Direksi bertanggung jawab atas In brief, the Board of Directors' duty is to run the
kepengurusan Perseroan yang dalam pelaksanaannya management of the Company, which requires goodwill
menuntut itikad baik dan tanggung jawab penuh dari and full responsibility from each member of the Board
masing-masing anggota Direksi. Direksi juga berhak of Directors. The Board of Directors is also authorized to
mengambil tindakan untuk dan atas nama Perseroan, take any actions for and on behalf of the Company, as
serta mewakili Perseroan atas hal atau kejadian apapun well as represent the Company at important events or
dengan pihak lain, baik di dalam maupun di luar on any issues involving other parties, in and outside
pengadilan, dengan tidak bersyarat, kecuali ditentukan the courts, unconditionally, unless stated differently in
lain dalam Undang- Undang, Anggaran Dasar, the Law, the Articles of Association or in a GMS' decision.
atau keputusan RUPS.

Sesuai Anggaran Dasar Perseroan, lingkup tugas dan Pursuant to the Articles of Association of the Company,
tanggung jawab serta wewenang Direksi adalah sebagai the scope of duties and responsibilities as well as
berikut: authorities of the Board of Directors can be described as
follows:

Tugas dan Tanggung Jawab Scope of Duties and Responsibilities


1. Memimpin dan mengelola Perseroan sesuai dengan 1. To lead and manage the Company based on the
tujuannya sebagaimana tercantum dalam Anggaran corporate vision as mentioned in the Articles of
Dasar dan petunjuk Dewan Komisaris dari waktu ke Association and recommendations of the Board of
waktu, dan senantiasa meningkatkan efisiensi dan Commissioners from time to time, and consistently
efektivitas operasional Perseroan; improve efficiency and effectiveness of the business
operations of the Company;

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management
Corporate Governance
Corporate Responsibility for The Consolidated
85
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

2. Menguasai, mengelola dan mengadministrasikan 2. To control, manage and administer the Company's
aset-aset Perseroan, termasuk pengembangan assets, including the development of human resources
sumber daya manusia dan kepatuhan terhadap and compliance with law and, best business
hukum dan dalam menjalankan usaha; practices;
3. Mempersiapkan rencana strategis yang mencakup 3. To prepare strategic plans which include aims and
sasaran dan tujuan yang akan dicapai Perseroan objectives of the Company, as mentioned in the CCoW
sebagaimana tercantum dalam PKP2B serta RKAB. and the Operational and Budgeting Plan.

Wewenang Scope of Authorities


1. Pelaksanaan wewenang Direksi yang harus 1. The Board of Directors shall obtain a written approval
mendapatkan persetujuan tertulis dari Dewan from the Board of Commissioners in order to execute
Komisaris, yakni terkait dengan: the following authorities:
a. Perbuatan hukum mengalihkan/melepaskan a. Engaging in legal action of transferring/releasing
barang tidak bergerak yang jumlahnya melebihi fixed assets whose amount exceeds the limit as
batas yang ditetapkan dari waktu ke waktu oleh determined at meetings of the Board of
Rapat Dewan Komisaris, dan/atau menjadikan Commissioners, and/or use the Company's assets
jaminan hutang harta kekayaan Perseroan yang that are not subject to the provision of Article 14 Item
tidak diatur pada ketentuan Pasal 14 ayat 3, yang 3, as collateral, whose amount exceeds the limit as
jumlahnya melebihi batas yang ditetapkan dari determined at meetings of the Board of
waktu ke waktu oleh Rapat Dewan Komisaris; Commissioners;
b. Menerima pinjaman uang dari siapapun yang b. Receiving loans from any parties, which amount
jumlahnya melebihi batas yang ditetapkan dari exceeds the limit as determined at meetings
waktu ke waktu oleh Rapat Dewan Komisaris. of the Board of Commissioners.

2. Pelaksanaan wewenang Direksi yang harus 2. The Board of Directors shall obtain approval from
mendapatkan persetujuan dari RUPS adalah: the GMS to execute the following authorities:
Perbuatan hukum untuk mengalihkan, melepaskan Engaging in any legal action of transferring, releasing
hak, atau menjadikan jaminan utang seluruh atau rights, or using all or a majority part or more than
sebagian besar yaitu dengan nilai sebesar lebih dari 50% of the net assets of the Company as collateral in
50% dari kekayaan bersih Perseroan dalam satu one transaction or more, either having a relationship
transaksi atau lebih, baik yang berkaitan satu sama or not, transactions as mentioned above are
lain maupun tidak, transaksi sebagaimana dimaksud transactions of transferring net assets of the Company
tersebut adalah transaksi pengalihan kekayaan bersih which occur within one book year, and shall obtain
Perseroan yang terjadi dalam jangka waktu satu tahun approval from the GMS under certain terms and
buku, harus mendapat persetujuan RUPS dengan conditions as stated in Article 14 item 4 of the
syarat dan ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Company's Articles of Association.
Pasal 14 ayat 4 Anggaran Dasar Perseroan.

Tugas dan tanggung jawab masing-masing anggota The duty and responsibility of the Board of Directors of
Direksi Perseroan adalah sebagai berikut: the Company is described as follows:

a. Direktur Utama a. President Director


• Bertindak sebagai pemimpin dan koordinator • To act as the leader as well as coordinator for the
pengurusan di antara anggota Direksi ainnya untuk other members of the Board of Directors in order
mengatur kegiatan mereka. to manage their activities.

• Bertanggung jawab untuk menentukan, • To be responsible for determining, directing


mengarahkan dan mengendalikan pengelolaan and controlling the management of the Company,

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
86 About the Company Management
Corporate Governance
Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Perseroan, menjamin kepatuhan terhadap hukum ensuring the regulatory compliance, communication
yang berlaku, komunikasi, serta hubungan dengan and relationship with the shareholders.
pemegang saham.

b. Direktur Teknis b. Director of Technical Affairs


Bertanggung jawab atas aspek produksi, yang To be responsible for production, which includes
mencakup perencanaan dan pengembangan, planning and development, exploration,
eksplorasi, lingkungan, serta kesehatan dan environmental, as well as work safety and health.
keselamatan kerja.

c. Direktur Keuangan c. Director of Finance


Menentukan, mengelola dan mengendalikan To determine, manage and control the finances of
keuangan Perseroan, yang mencakup aspek the Company, which includes budgeting, accounting,
pembuatan anggaran, akuntansi, persiapan laporan preparation of financial reports, taxation as well as
keuangan, perpajakan, serta sistem informasi the management information system.
manajemen.

d. Direktur Pengembangan Sumberdaya Manusia dan d. Director of Human Resources and General Affairs
Administrasi Umum
Mengendalikan dan merumuskan kebijakan- To control and formulate the Company's policies
kebijakan Perseroan yang terkait dengan pengelolaan relating to management of human resources,
sumber daya manusia, organisasi, layanan umum, organization, public service, business administration,
administrasi perusahaan, hubungan dengan government relations, as well as corporate social
pemerintah, serta tanggung jawab sosial perusahaan. responsibility.

e. Direktur Pengembangan Usaha dan Komersial e. Director of Commercial and Business Development
Mengendalikan dan merumuskan kebijakan terkait To control and formulate policies relating to treasury
aspek kebendaharaan, pembuatan anggaran, aspects, budgeting, procurement and logistics,
pengadaan dan logistik, pengembangan usaha, serta business development as well as technology
pengembangan teknologi. development.

Per tanggal 31 Desember 2013, Direksi Perseroan terdiri As at 31 December 2013, the Board of Directors of the
dari enam anggota Direktur, yaitu seorang Direktur Company consisted of five members, they were, the
Utama dan lima orang Direktur. Susunan Direksi President Director and five Directors, comprised of:
Perseroan adalah sebagai berikut:

a. Direktur Utama a. President Director


Bapak Alexander Ramlie Mr. Alexander Ramlie

b. Direktur b. Director
Bapak Maxwell Armand Mr. Maxwell Armand

c. Direktur c. Director
Bapak Kenneth Raymond Allan Mr. Kenneth Raymond Allan

d. Direktur d. Director
Ibu Nenie Afwani Mrs. Nenie Afwani

e. Direktur e. Director
Ibu Vera Likin Mrs. Vera Likin

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management
Corporate Governance
Corporate Responsibility for The Consolidated
87
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Setiap Direktur Perseroan menjabat selama tiga tahun Each Director of the Company serves for three years as
yang dimulai sejak tanggal pengangkatan, dan berakhir of the date of the appointment, and their terms will end
pada saat ditutupnya RUPS tahunan ketiga setelah at the closing of the third Annual GMS after the date of
tanggal pengangkatan tersebut. RUPS berwenang untuk the appointment. The GMS has the authority to dismiss
memberhentikan anggota Direksi pada setiap saat members of the Board of Directors at any time before
sebelum masa jabatannya berakhir. the end of their term.

Rapat Direksi Meetings of Board of Directors

Direksi menyelenggarakan rapat bersamaan dengan rapat The Board of Directors may hold joint meetings in parallel
operasional perusahaan dalam rangka mengambil with operational meetings of the Company aiming at
keputusan-keputusan penting terkait Perseroan dengan taking important decisions relating to the Company's
berdasarkan musyawarah untuk mufakat. Keputusan- business based on consensus. Those binding decisions
keputusan yang mengikat dapat juga ditetapkan tanpa can also be taken without holding a Board of Directors
diadakan Rapat Direksi, sepanjang keputusan itu disetujui meeting, as long as the decision obtains written approval
secara tertulis dan ditandatangani oleh seluruh which is signed by the entire members of the Board of
Anggota Direksi. Selama tahun 2013, Direksi telah Directors. During 2013, the Board of Directors held 4
menyelenggarakan rapat sebanyak 4 (empat) kali, dengan (four) meetings, with frequency of attendance reported
tingkat kehadiran dapat dilaporkan sebagai berikut: as follows:

TANGGAL KEHADIRAN UNDANGAN


Date Attendance Invitees
30 April 2013/April 30, 2013 • Alexander Ramlie • Mr. Samin Tan
• Kenneth Raymond Allan • Departemen Pengadaan/Department of Procurement
• Maxwell Armand • Departemen Logistik/Department of Logistics
• Nenie Afwani
• Vera Likin

6 Juni 2013/June 6, 2013 • Alexander Ramlie • Mr. Samin Tan


• Kenneth Raymond Allan • Departemen Pengadaan/Department of Procurement
• Nenie Afwani • Departemen Logistik/Department of Logistics
• Vera Likin

15 Juli 2013/July 15, 2013 • Alexander Ramlie • Mr. Samin Tan


• Kenneth Raymond Allan • Departemen Pengadaan/Department of Procurement
• Maxwell Armand • Departemen Logistik/Department of Logistics
• Nenie Afwani
• Vera Likin

7 Agustus 2013/August 7, 2013 • Alexander Ramlie • Departemen Operation


• Kenneth Raymond Allan and Mining/Department of Operations and Mining
• Maxwell Armand • Departemen Logistik/Department of Logistics
• Nenie Afwani
• Vera Likin

Remunerasi Remuneration

Sesuai Pasal 15 ayat 14 dari Anggaran Dasar Perseroan, According to Article 15 item 14 of the Articles of Association
setiap anggota Direksi berhak menerima gaji, uang jasa of the Company, each member of the Board of Directors ,
dan tunjangan sesuai dengan kinerja individu serta is entitled to a package of salary, compensation, and
pencapaian-pencapaian Perseroan. Jumlah remunerasi allowances according to the performance of the individual
bagi anggota Direksi ditentukan dan disetujui dalam as well as the Company. Total remuneration for members
RUPS. Pada tahun 2013, Perseroan membayarkan of the Board of Directors shall be determined and approved
remunerasi sebesar Rp5.098.000.000 untuk seluruh at the GMS. In 2013, the Company paid total remuneration
anggota Direksi. of Rp5,098,000,000 for the members of the Board of
Directors.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
88 About the Company Management
Corporate Governance
Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

KOMITE-KOMITE DI BAWAH DEWAN KOMISARIS COMMITTEES UNDER BOARD OF COMMISSIONERS

Dewan Komisaris dibantu oleh komite-komite yang The Board of Commissioners is assisted by Committees
dibentuk untuk membantu pelaksanaan tugas dan in delivering its functions and duties. Those Committees
fungsinya. Komite-komite tersebut adalah Komite Audit are the Audit Committee and Remuneration and
dan Komite Remunerasi dan Nominasi. Nomination Committee.

Komite Audit The Audit Committee

Komite Audit dipilih dan dibentuk serta bertanggung The Audit Committee is established to assist the Board
jawab kepada Dewan Komisaris. Tugas dan fungsi komite of Commissioners in implementing the supervisory duties
audit adalah membantu pelaksanaan tugas dan fungsi and functions of the Board of Commissioners and to
pengawasan yang diemban oleh Dewan Komisaris dan execute any actions based on information from the Board
mengambil tindakan atas dasar informasi yang diberikan of Directors, Internal Audit, External Auditor, and other
oleh Direksi, Audit Internal, Auditor Eksternal, dan komite Committees. The Audit Committee acts independently
lain. Komite Audit dalam hal ini bertindak secara in the implementation of decisions. The independence
independen dalam melaksanakan tugas dan tanggung of the Audit Committee is guaranteed through the
jawabnya. Independensi Komite Audit dijamin dengan appointment of an Independent Commissioner to act as
menunjuk seorang Komisaris Independen untuk the Committee Chairman and selected members from
bertindak selaku Ketua Komite dan memilih anggota independent parties with financial and accounting skills.
yang berasal dari pihak independen yang memiliki
keahlian di bidang keuangan dan akuntansi.

Lingkup tugas dan tanggung jawab Komite Audit adalah Scope of duties and responsibilities of the Audit
sebagai berikut: Committee are:
a. Tanggung jawab menelaah informasi keuangan,
proyeksi dan laporan lainnya yang akan dikeluarkan a. Be responsible for reviewing financial information,
Perseroan; projections and other reports of the Company;

b. Memastikan ketaatan Perseroan terhadap peraturan b. To ensure the Company's compliance with the
perundang undangan yang berlaku; prevailing rules;

c. Memberikan pendapat independen, saran dan c. To give independent opinions, advice, and
rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai recommendations to the Board of Commissioners
kegiatan Perseroan; about the activities of the Company;

d. Memeriksa dan mengawasi kegiatan audit d. Inspect and supervice the external audit, internal
eksternal, audit internal, dan kontrol internal; audit, and internal control activities; and

e. Menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi e. To maintain corporate document confidentiality, data
Perseroan. and information.

Anggota Komite Audit menjabat selama kurun waktu 3 Members of the Audit Committee will serve for three
(tiga) tahun dan dapat diangkat kembali untuk satu years and can be reappointed for another period., the
periode berikutnya. Sementara itu, Dewan Komisaris Board of Commissioners can dismiss any members of
dapat memberhentikan anggota Komite Audit manapun the Audit Committee at anytime before their terms end.
dan pada saat kapanpun sebelum masa jabatan mereka
berakhir.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management
Corporate Governance
Corporate Responsibility for The Consolidated
89
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Hingga 31 Desember 2013, susunan keanggotaan Komite Through 31 December 2013, the structure of
Audit adalah adalah sebagai berikut: membership of the Audit Committee was:
a. Ketua a. Chairman
Bapak Soesanto Loekman Mr. Soesanto Loekman
b. Anggota b. Member
Bapak Drs. Paulus Soelistyo, Ak. Dess. Drs. Paulus Soelistyo, Ak. Dess.

Laporan Aktivitas Komite Audit di Tahun 2013 Report on the Activities of the Audit Committee
in 2013

Selama tahun 2013, Komite Audit telah mengadakan During 2013, the Audit Committee held 6 meetings,
rapat sebanyak 6 kali, termasuk rapat yang including meetings which were held in order to review
diselenggarakan dalam rangka mengkaji laporan the 2013 financial report.
keuangan selama tahun 2013.

Berikut laporan ringkasan aktivitas Komite Audit: Below is the summary of activity reports of the Audit
Committee:

TANGGAL AGENDA KEHADIRAN KOMITE AUDIT UNDANGAN


Date Agenda Attendance of The Audit Committee Invitees

3 Mei 2013 • Perkembangan Audit 2012 • Soesanto Lukman • Direksi


May 3, 2013 • Hal-hal lain yang terkait dan • Paulus Sulistyo • Auditor Eksternal
diusulkan peserta rapat
• Board of Directors
• The 2012 Audit Progress
• External Auditor
• Other issues related and proposed
by the meeting participants

21 Mei 2013 • Status Audit 2012 • Soesanto Lukman • Direksi


May 21, 2013 • Hal-hal signifikan yang tertunda • Paulus Sulistyo • Auditor Eksternal
• Hasil Audit Berau Coal dan Bumi Plc
serta dampaknya bagi Perseroan • Board of Directors
• External Auditor
• The 2012 Audit Status
• Other significant delays
• The Audit Results of Berau Coal and
Bumi Plc as well as the impacts
on the Company

• Status Audit 2012 • Soesanto Lukman • Direksi


27 Juni 2013 • Status kebebasan Audit Perseroan • Paulus Sulistyo • Auditor Eksternal
June 27, 2013 • Kekurangan pengendalian internal
Perseroan • Board of Directors
• Hal-hal signifikan yang merupakan • External Auditor
dampak dari bunga hutang Standard
Chartered Bank dan hasil dari investasi
Bumi Plc
• Hal-hal yang perlu diperhatikan dan
rencana pengelolaan
• Kesulitan yang dihadapi dalam
melakukan Audit 2012
• Opini auditor terhadap laporan
keuangan konsolidasian Perseroan

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
90 About the Company Management
Corporate Governance
Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

TANGGAL AGENDA KEHADIRAN KOMITE AUDIT UNDANGAN


Date Agenda Attendance of The Audit Committee Invitees

• The 2012 Audit Status


• Status of Audit Authority of
the Company
• Lack of the Company's Internal Control
• Significant issues as the impact of loan
interest charged by Standard
Chartered Bank and investment results
in Bumi Plc
• Other issues that require attention and
management planning
• Difficulties in the 2012 Audit Process
• The auditor's opinion for
the consolidated financial report
of the Company

9 Juli 2013 • Review Laporan Keuangan • Soesanto Lukman • Direksi


July 9, 2013 Tahun 2012 • Paulus Sulistyo • Board of Directors
• Laporan Audit PwC
tanggal 21 Mei 2013
• Review over Financial
Report of 2012
• PwC's Audit Report on
May 21, 2013

1 November 2013 • Laporan Keuangan Q3 • Soesanto Lukman • Direksi


November 1, 2013 Tahun 2013 • Paulus Sulistyo • Board of Directors
• Third Quarter of
2013 Financial Report

22 Mei 2013 • Pembaharuan Isu • Soesanto Lukman • Direksi


May 22, 2013 • Hal-hal Signifikan yang Tertunda • Paulus Sulistyo • Auditor Eksternal
• Pembahasan -pembahasan Lain
• Board of Directors
• Issues Update • External Auditor
• Significant delay Issues
• Other Discussions

1 September 2014 • Status Audit 2013 • Soesanto Lukman • Direksi


1 September 2013 • Hal-hal Signifikan yang tertunda • Paulus Sulistyo • Internal Audit
• Auditor Eksternal
• 2013 Audit Status
• Board of Directors
• Significant Delay Issues
• Internal Audit
• External Auditor

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management
Corporate Governance
Corporate Responsibility for The Consolidated
91
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Komite Remunerasi Dan Nominasi Remuneration and Nomination Committee

Komite Remunerasi dan Nominasi Perseroan dibentuk The Company established the Remuneration and
pada awal tahun 2013 untuk melaksanakan fungsi Nomination Committee in early 2013 to run the function
penelaahan dan perumusan rekomendasi paket of reviewing and formulating recommendations for
remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi, serta remuneration packages for both the Board of
melakukan perencanaan pencalonan dan nominasi calon Commissioners and Board of Directors, as well as
yang akan diusulkan sebagai anggota Dewan Komisaris, planning for candidacy and nomination of future
Direksi, dan/atau anggota berbagai komite lainnya. members of the Board of Commissioners, Board of
Komite bertanggung jawab untuk memberikan Directors, and/or other Committees. The Committee is
rekomendasi dan masukan terhadap pengambilan resposible for providing recommendations and advice
keputusan tentang pencalonan yang menjadi tanggung in the decision making process regarding the candidacy,
jawab Dewan Komisaris secara penuh. which is the full responsibility of the Board of
Commissioners.

Lingkup tugas dan tanggung jawab Komite Remunerasi The scope of duties and responsibilities of the
dan Nominasi adalah sebagai berikut: Remuneration and Nomination Committee is:

a. Memberikan rekomendasi mengenai calon direktur a. To give recommendations on the future directors to
kepada Dewan Komisaris, untuk dipilih dan ditetapkan the Board of Commissioners, to be selected and
oleh pemegang saham atau Dewan Komisaris. determined by the Shareholders or Board of
Rekomendasi Komite dibuat dengan memper- Commissioners. The Committee proposes based on
timbangkan keterampilan, pengetahuan, keahlian skills, knowledge, talent, and experience;
dan pengalaman; profesionalisme; serta integritas professionalism; as well as the candidates' integrity;
calon;

b. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris b. To give recommendations to the Board of


mengenai calon yang akan menjadi anggota komite- Commissioners on the future members of the
komite yang dibentuk Dewan Komisaris; Committees under the Board of Commissioners;

c. Melaksanakan proses yang telah ditetapkan Dewan c. To execute the process determined by the Board of
Komisaris untuk menilai efektivitas jalannya Commissioners to evaluate the effectiveness of the
kepengurusan oleh Direksi dan komite-komite secara entire business management by the Board of Directors
keseluruhan, serta untuk menilai kontribusi masing- and the Committees, as well as to assess the
masing direktur dan anggota komite. Semua penilaian contributions from each member of the Board of
dan evaluasi yang dilakukan harus didokumentasikan Directors and the Committees. The results of the
dengan baik; evaluation and assessment shall be documented;

d. Membantu Dewan Komisaris dan Direksi dalam d. To assist the Board of Commissioners and Board of
bentuk telaahan atas besaran remunerasi; Directors by presenting review results on the amount
of remuneration;
e. Memberi masukan atas usulan Direksi terkait struktur e. To provide inputs for any propositions from the Board
organisasi Perseroan dan sumber daya manusia of Directors relating to organizational structure of the
(SDM); Company and human resources;

f. Melaksanakan tugas-tugas lainnya yang diberikan f. To conduct other assignments from the Board of
oleh Dewan Komisaris sesuai dengan peraturan dan Commissioners in line with the prevailing rules and
perundangan yang berlaku. regulations.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
92 About the Company Management
Corporate Governance
Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Anggota Komite Remunerasi dan Nominasi menjabat Members of the Remuneration and Nomination
selama tiga tahun, dan dapat diangkat kembali untuk Committee will serve for three years, and can be
menjabat pada periode selanjutnya. Susunan Komite reappointed for another period. The Remuneration and
Nominasi dan Remunerasi per tanggal 31 Desember Nomination Committee as per 31 December 2013 was
2013 adalah sebagai berikut: composed of:

• Ketua • Chairman
Bapak Syamsir Siregar Mr. Syamsir Siregar
• Wakil Ketua • Vice Chairman
Bapak Alexander Ramlie Mr. Alexander Ramlie
• Anggota • Member
Ibu Nenie Afwani Mrs. Nenie Afwani

Audit Internal Internal Audit

Divisi Audit Internal Perseroan dibentuk pada tahun 2011 The Internal Audit Division of the Company was
dan mulai beroperasi pada tahun 2012. Divisi Audit established in 2011 and started to operate in 2012. The
Internal bertugas memberikan konsultasi yang bersifat Internal Audit Division is responsible for providing an
independen dan obyektif dalam rangka peningkatan nilai independent and objective consultation to promote
dan perbaikan operasional Perseroan, melalui penerapan Corporate values and improve the operation, through
pendekatan yang sistematis, dengan cara mengevaluasi the implementation of a systematic approach, by
dan meningkatkan efektivitas manajemen risiko, evaluating and enhancing the effectiveness of risk
pengendalian, dan proses tata kelola perusahaan. management, control and good corporate governance
processes.

Audit Internal Perseroan dipimpin oleh seorang Kepala The Internal Audit is chaired by an Internal Audit Division
Divisi Audit Internal yang diangkat dan diberhentikan Head, who is appointed and dismissed by the President
oleh Direktur Utama atas persetujuan Dewan Komisaris. Director on approval from the Board of Commissioners.
Kepala Audit Internal bertanggung jawab langsung The Internal Audit Division Head reports direct to
kepada Direktur Utama. President Director.

Tugas dan tanggung jawab Divisi Audit Internal adalah The scope of duties and responsibilities of the Internal
sebagai berikut: Audit Division is:
a. Menyusun dan melaksanakan rencana Audit Internal a. To formulate and execute the Annual Plan of Internal
tahunan; Audit;
b. Melakukan pengujian dan evaluasi pelaksanaan b. To assess and evaluate the implementation of internal
internal kontrol dan sistem manajemen risiko sesuai controls and the risk management system in
dengan kebijakan Perseroan; accordance with the Company's policies.

Sekretaris Perusahaan dan Hubungan Investor Corporate Secretary and Investor Relations

Dalam rangka kepatuhan perusahaan terhadap peraturan Concerning the Company's compliance with applicable
perundangan, Perseroan telah menunjuk seorang rules, the Company has appointed a Corporate Secretary
Sekretaris Perusahaan untuk mengemban tugas dan to carry out the following duties and functions:
fungsi sebagai berikut:

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management
Corporate Governance
Corporate Responsibility for The Consolidated
93
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

a. Mengikuti perkembangan Pasar Modal khususnya a. To closely monitor the stock market development,
peraturan-peraturan yang berlaku di bidang Pasar particularly relating to the market regulations;
Modal;

b. Memberikan pelayanan kepada masyarakat atas b. To serve the public with necessary information about
setiap informasi yang dibutuhkan pemodal the Company as required by the investors, as part of
yangberkaitan dengan kondisi Perseroan, dalam the implementation of transparency principles in the
rangka memberikan transparansi dalam information disclosure and communications of the
pengungkapan informasi dan komunikasi Perseroan, Company, both internally and externally;
baik secara internal maupun eksternal;

c. Memberikan masukan kepada Direksi untuk c. To give input to the Board of Directors regarding
mematuhi ketentuan perundang-undangan yang regulatory compliance as well as oversee the
berlaku serta memantau kepatuhan Perseroan Company's compliance with the Law of Limited
terhadap Undang-Undang Perseroan Terbatas, Pasar Liability Company, Stock Market regulations, and
Modal, dan ketentuan serta peraturan lain yang other relevant laws, as well as the Articles of
terkait, dan Anggaran Dasar Perseroan; Association of the Company;

d. Bertindak sebagai penghubung antara Perseroan d. To act as a liaison between the Company and the
dengan pemegang saham, otoritas pasar modal, shareholders, market authority, investors, analysts
investor, analis dan masyarakat, dan karenanya and the public in general, and build communication
menjalin komunikasi secara berkala dengan otoritas on a periodical basis with the market authority,
pasar modal, termasuk Otoritas Jasa Keuangan (OJK) including Financial Service Authority (OJK), as well as
yang sebelumnya bernama Badan Pengawas Pasar the Indonesia Stock Exchange (IDX), concerning the
Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) serta corporate governance, corporate actions and other
Bursa Efek Indonesia (BEI), dalam kaitannya dengan material transactions;
permasalahan tata kelola, tindakan korporasi dan
transaksi material lainnya;

e. Menghadiri seluruh rapat Direksi dan Dewan e. To attend all meetings of the Board of Directors and
Komisaris serta mencatat risalah rapat; Board of Commissioners as well as make minutes of
meetings;

f. Mengoordinasikan penerbitan Laporan Tahunan f. To coordinate the issuance of the Company's Annual
Perseroan; Report;

g. Mengawasi publikasi data perusahaan, termasuk g. To oversee the publication of corporate data, including
Laporan Tahunan, Laporan Keuangan Tengah the Annual Report, Mid-Year and Quarterly Financial
Tahunan dan Triwulanan, serta Rekapitulasi Reports, as well as Monthly Recapitulation
Pemegang Saham Bulanan. of Shareholders.

Pada tahun 2013, jabatan Sekretaris Perusahaan In 2013, the Corporate Secretary of the Company was
dipegang oleh Kenneth Raymond Allan. Mr. Kenneth Raymond Allan.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
94 About the Company Management
Corporate Governance
Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Pada tahun 2013, Sekretaris Perusahaan melaksanakan During 2013, the Corporate Secretary of the Company
kegiatan-kegiatan sebagai berikut: carried out the following activities:

a. Penyerahan laporan sesuai peraturan perundangan a. Presented reports as required by law and
serta peraturan pasar modal yang berlaku. Perseroan prevailing market regulations. The Company issued
juga telah menerbitkan dan menyerahkan laporan- and presented mandatory reports to OJK, IDX, and
laporan wajib kepada Bapepam-LK, BEI, dan instansi other related government institutions. The routine
pemerintah lainnya yang terkait. Laporan-laporan reports were Annual Report, Mid-Year and Quarterly
rutin tersebut di antaranya Laporan Tahunan, Laporan Reports and Monthly Shareholders Recapitulation.
Keuangan Tengah Tahunan dan Triwulanan, serta
Rekapitulasi Pemegang Saham Bulanan.

b. Pengungkapan informasi perusahaan dalam bentuk b. Corporate information disclosure in the form of news
rilis berita, konferensi pers, publikasi, pertemuan release, press conference, publications, analyst
dengan para analis, iklan, dan wawancara dengan meetings, commercials, and media interviews,
pihak media, termasuk korespondensi dengan dan including correspondence with OJK and IDX.
BEI.

Untuk meningkatkan pelayanan kepada pemegang To better serve the Shareholders and Stakeholders,
saham maupun pemangku kepentingan, informasi corporate information as well as reports are
mengenai perusahaan serta laporan-laporan yang also accessible through the corporate website,
diterbitkan juga dapat diakses melalui situs web www.borneo.co.id, and IDX e-reporting, which are
Perseroan,yaitu www.borneo.co.id, dan IDX e-reporting, downloadable by all shareholders, analysts,
yang dapat dengan mudah diunduh oleh semua media and other Stakeholders or by emailing to
pemegang saham, analis, media, dan pemangku corsecandir@borneo.co.id.
kepentingan lainnya atau melalui email di
corsecandir@borneo.co.id.

Selain itu, informasi lebih lanjut dapat diperoleh melalui: For further information, they can please contact:
Kenneth Raymond Allan Kenneth Raymond Allan
Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary
PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk
Menara Merdeka, 29th Floor Menara Merdeka, 29th Floor
Jl. Budi Kemuliaan I No 2 Jl. Budi Kemuliaan I No 2
Jakarta Pusat 10110, Indonesia Central Jakarta 10110, Indonesia
[T] (+62 21) 2957 3737 [T] (+62 21) 2957 3737
[F] (+62 21) 2957 3777 [F] (+62 21) 2957 3777

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management
Corporate Governance
Corporate Responsibility for The Consolidated
95
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

KASUS HUKUM LEGAL CASES

Pada tahun 2013, Perseroan dan anak perusahaannya In 2013, the Company and its subsidiaries were involved
menghadapi sejumlah klaim hukum dari pihak ketiga in several legal claims from third parties relating to its
yang terkait dengan kegiatan bisnis sehari-hari yang normal business, including an arbitration process at the
bersifat wajar, termasuk proses arbitrasi di Singapore Singapore International Arbitration Centre (SIAC). The
International Arbitration Centre (SIAC). Kasus-kasus Company reports the legal cases it dealt with in the 2013
hukum yang sedang dihadapi oleh Perseroan dilaporkan consolidated financial report, with is also presented in
dalam laporan keuangan konsolidasi untuk tahun 2013, this Annual Report.
yang juga dapat dijumpai dalam Laporan Tahunan ini.

MANAJEMEN RISIKO RISK MANAGEMENT

Manajemen risiko merupakan hal yang vital bagi Risk management plays a significant role in the
perusahaan dan pelaksanaannya secara penuh menjadi Company's business and the Board of Directors of the
tanggung jawab Direksi Perseroan, terutama terkait Company takes full responsibility for the implementation,
penilaian risiko dan menentukan mekanisme untuk in particular when it comes to the risk assessment and
identifikasi, evaluasi, serta mitigasi risiko-risiko tersebut. in determining the mechanism for risk identification,
Dengan mempertimbangkan berbagai masukan dan evaluation and mitigation. By taking into account the
rekomendasi dari Divisi Audit Internal serta masukan inputs and recommendations from Internal Audit Division
dari Dewan Komisaris dan Komite Audit, Perseroan as well as from the Board of Commissioners and the
mengambil langkah-langkah preventif untuk Audit Committee, the Company took preventive
meminimalisasi risiko-risiko yang telah teridentifikasi. measures to minimize the identified risks to the business.

Risiko Harga Price Risk

Risiko harga jual coking coal merupakan salah satu faktor The selling price of coking coal was the most anticipated
yang diperhatikan selama tahun 2013, mengingat risk in 2013, as the Company generates all revenues from
seluruh penghasilan Perseroan berasal dari penjualan the sales of coking coal. Each reduction in global coal
coking coal. Setiap penurunan harga yang terjadi di pasar market prices has a negative impact on the Company's
global berdampak negatif terhadap laporan laba rugi comprehensive income, coal flow and mining activities.
Perseroan dan aktivitas-aktivitas penambangan tertentu.

Untuk memitigasi dampak risiko ini, Perseroan membuat In mitigating the impact of such risk , the Company
perjanjian kontrak jangka panjang dengan para pembeli secured a long-term off take contract with Noble and in
yang ada dengan mengedepankan mekanisme turn existing buyers and putting in place an average
penentuan harga triwulanan. Perseroan telah mengambil quarterly pricing mechanism. The Company also set up
langkah-langkah sebagai upaya mitigasi terhadap mitigation steps to anticipate short-term volatility in coal
dampak-dampak fluktuasi harga jangka pendek. prices.

Risiko Program Ekspansi Expansion Risk

Perseroan memasang target pertumbuhan bisnis yang The Company previously set an aggressive growth target,
agresif sehingga perusahaan terekspos pada berbagai which in fact exposed its business to a number of risks.
macam risiko.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
96 About the Company Management
Corporate Governance
Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Selama tahun 2013, Perseroan senantiasa meningkatkan During 2013, the Company increased its production
kemampuan produksi serta tetap memegang kendali capacity but still put the brakes on its operational activity,
atas aktivitas operasional, finansial, logistik,dan financial, and logistics targets. The Company
memprioritaskan kesehatan dan keselamatan kerja. implemented risk identification and evaluation to help
Terhadap risiko yang berpotensi muncul, Perseroan it anticipate the likely risks and revised downward the
senantiasa menerapkan identifikasi dan evaluasi sehingga production plan.
akan dapat mengatasi risiko-risiko utama seraya tetap
berupaya merealisasikan rencana penambangan yang
ambisius.

Area-area risiko yang diperkirakan akan tetap dihadapi The potential risk areas that will continue to affect the
perusahaan di antaranya adalah: business of the Company include:

• Risiko untuk mengintegrasikan peralatan, mesin- • risk to integrate equipment, machines, and new
mesin, dan karyawan-karyawan baru ke dalam proses employees into the production process as efficiently
produksi secara efisien dan secepat mungkin; and quickly as possible;
• Risiko memperoleh ketersediaan peralatan dan mesin; • risk to secure the right machines, equipment and
• Kemudahan memperoleh mesin, peralatan, dan suku supplies;
cadangnya. • risk to obtain, equipment and components.
• Ketersediaan rencana tambang dan kepatuhan • readiness of mining plans and ability to implement.
pelaksanaannya.

Risiko Dalam Memperoleh, Mempertahankan, dan Risks In Obtaining, Maintaining, And Renewing
Memperbarui Lisensi, Surat Ijin, dan Persetujuan Licenses, Permits And Approvals

Sebagai badan usaha pertambangan yang besar, As a prominent mining company, we prioritize
Perseroan memprioritaskan kepatuhan terhadap compliance with legal requirements and regulation of
sejumlah persyaratan hukum yang telah ditetapkan oleh government institutions. We consider it important to
berbagai lembaga pemerintah. Kebutuhan untuk tetap maintain licenses, business permits, as well as approvals
mempertahankan lisensi, surat ijin, dan persetujuan dari from those institutions yet this poses a risk if the Company
lembaga-lembaga tersebut dapat menimbulkan risiko does not renew them on time, as they have different
ketidakpatuhan jika Perseroan tidak memperbaruinya, validity periods.
terutama mengingat masa berlaku yang berbedabeda.

Namun Perseroan telah berupaya memitigasi risiko ini The Company makes every effort to mitigate risks
dengan menugaskan unit legal untuk memastikan tingkat by assigning the legal unit to ensure the level of
kepatuhan perusahaan terhadap semua persyaratan compliance of the Company with all legal requirements
hukum dan proses lisensi, perijinan, dan perolehan and licensing and permit processes as well as to obtain
persetujuan dalam jangka waktu yang telah ditetapkan. approvals within the required period. In addition,
Selain itu, Perseroan juga menjaga komunikasi yang baik the Company through its Corporate Secretary, mining
dengan berbagai lembaga pemerintah yang dalam hal personnel and legal unit, consistently builds good
ini dilaksanakan oleh Sekretaris Perusahaan, personel communications with government institutions, to ensure
tambang, dan unit legal, untuk memastikan kepatuhan regulatory compliance, including renewing operational
Perseroan terhadap semua peraturan perundangan, licenses on time
termasuk memperbarui persyaratan operasional, baik
untuk yang telah ada maupun yang baru dirintis.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management
Corporate Governance
Corporate Responsibility for The Consolidated
97
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Risiko Penundaan Pengiriman Batubara Risk Of Delayed Coal Delivery

Ketergantungan Perseroan pada satu jalur pengiriman The Company's dependence on a single coal delivery
batubara, yakni jalan sepanjang 36 kilometer menuju chain, that includes the 36-Km road leading to a port on
dermaga di Sungai Barito, dapat menimbulkan risiko the Barito River, and the subsequent barging 562 KM
operasional yang juga berdampak pada finansial to Taboneo poses a risk to operations.
perusahaan.

Pembangunan Intermediate Stock Pile (ISP) pada tahun The construction of an Intermediate Stock Pile (ISP) in
2011 di Damparan, atau sekitar setengah jalan ke arah 2011 at Damparan, or located approximately half way
sungai, diharapkan dapat merespon potensi risiko yang to the sea, is expected to mitigate the risk caused by
muncul dari penundaan pengangkutan batubara dengan delayed coal delivery, by stockpiling at the ISP. The ISP
menimbun stok batubara di ISP, yang selanjutnya dapat stocks are able to be transported readily to Taboneo.
diangkut secara lebih cepat ke Taboneo. Walaupun Even though the river at the north side of the ISP may be
rendahnya sungai di bagian utara ISP dapat mengganggu low, which can pose a risk for coal barges,
kelancaran tongkang batubara, ISP ini menjanjikan proses the ISP offers more flexible logistics. The Company is still
logistik yang lebih fleksibel. Sementara itu, Perseroan seeking alternative methods and routes for transportation
menjajaki metode transportasi alternatif lainnya. of coal.

Risiko Fluktuasi Harga Bahan Bakar Risk Of Fluctuating Fuel Prices

Penggunaan bahan bakar dalam jumlah yang sangat The Company uses a large amount of fuel in the operation
besar untuk mengoperasikan peralatan dan of the mining equipment and power generation, and this
membangkitkan listrik di tambang dapat menimbulkan poses a financial risk to the Company regarding the ever-
risiko finansial dikarenakan harga bahan bakar seringkali fluctuating fuel price. Such condition indeed affects the
berfluktuasi sehingga sangat mempengaruhi struktur financial peformance of the Company. The Company
pembiayaan Perseroan. Perseroan dalam hal ini consistently evaluates fuel expenses, as well as
senantiasa melakukan evaluasi biaya-biaya bahan considering hedging activity.
bakar dalam kesepakatan kontrak penyediaannya, juga
mempertimbangkan perlunya melakukan lindung
nilai (hedging).

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
99
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

TANGGUNG JAWAB SOSIAL


PERUSAHAAN
Corporate Social Responsibility

S ebagai wujud tanggung jawab Perseroan terhadap pembinaan


perekonomian masyarakat sekitar lokasi tambang, Perseroan dalam
hal ini telah melakukan social mapping dan telah menetapkan 11
(sebelas) desa binaan di sekitar tambang dan pelabuhan yang menjadi
fokus kegiatan pembinaan sosial masyakarat, yakni: Kohong, Hingan
Tukung, Liang Nyaling, Tumbang Masalo, Tumbang Bauh, Dirung
Serarong, Tawai Haui, Pelaci, Batu Tojah, Tumbang Baloi, dan Muara
Tuhup. Sebelas desa tersebut berada dalam 2 (dua) kecamatan, yakni
Kecamatan Barito Tuhup Raya dan Kecamatan Laung Tuhup.

B eing the responsible business entity for developing the local


economy around the mining site, the Company launched
social mapping and determined 11 (eleven) developed villages
around the mining areas and ports, where community
development activities were focused, namely: Kohong, Hingan
Tukung, Liang Nyaling, Tumbang Masalo, Tumbang Bauh, Dirung
Serarong, Tawai Haui, Pelaci, Batu Tojah, Tumbang Baloi, and
Muara Tuhup. Those eleven villages are located in 2 (two) districts,
Barito Tuhup Raya and Laung Tuhup Districts.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
100 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

KOMITMEN TERHADAP COMMITMENT TO


TANGGUNG JAWAB SOSIAL SOCIAL RESPONSIBILITY

Pelaksanaan program tanggung jawab sosial (corporate The Company carries out its corporate social responsibility
social responsibility/CSR) di lingkungan perusahaan (CSR) program with reference to Law No. 40/2007 about
mengacu pada UU No. 40/2007 mengenai Perseroan Limited Liability Company. The program implementation
Terbatas. Pelaksanaannnya tidak semata-mata sebagai not only represents the Company's commitment to
upaya pemenuhan komitmen terhadap kepatuhan regulatory compliance, but also reflects its awareness
perundang-undangan yang ada, namun juga and responsibility for the impact of the operation on the
merefleksikan kesadaran serta tanggung jawab environment, society as well as the local people's
perusahaan atas dampak dari kegiatan operasionalnya economy.
terhadap lingkungan hidup, sosial maupun
perekonomian masyarakat.

Perseroan telah memperhatikan bahwa terdapat The Company is aware of the higher attention paid by
peningkatan perhatian masyarakat luas terhadap etika local communities to business ethics and accountability,
dan akuntabilitas bisnis, serta adanya tuntutan global while there is also a global demand for CSR
terhadap penerapan CSR. implementation.

Kemitraan
Strategis

Social
Mapping

Basic Needs
Government
Policies

Local Leaders
Planning &
CD Policies & NGO
Budgeting

Monitoring & Implementation


Evaluation of 3 Pillars

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
101
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Perseroan dalam hal ini menilai langkah untuk The Company therefore considers this program an
membangun keharmonisan dengan para pemangku essential step to build harmonious relations with the
kepentingan di sekitar lokasi usaha maupun proyek stakeholders around the business and project locations,
Perseroan sangat penting untuk mendorong terwujudnya which also contributes to a sustainable future.
keberlanjutan usaha.

Selama tahun 2013, realisasi tanggung jawab perusahaan Throughout 2013, the Company realized its responsibility
terhadap lingkungan hidup, sosial dan perekonomian to the environment, social and local economy as
masyarakat dapat digambarkan sebagai berikut: explained below:

1. Tanggung Jawab Terhadap Aspek Lingkungan 1. Responsibility for Environmental Aspect

PT Asmin Koalindo Tuhup selalu berkomitmen untuk PT Asmin Koalindo Tuhup is highly committed to
mengelola dan meminimalkan dampak dari kegiatan manage and minimize the impacts of the mining
perusahaan terhadap lingkungan hidup sekitar. activity on the surrounding environment. The
Pengelolaan lingkungan hidup tambang PT Asmin environmental management in the mining areas of
Koalindo Tuhup menerapkan standar lingkungan PT Asmin Koalindo Tuhup strictly applies
yang ketat dan sesuai dengan peraturan yang berlaku. environmental standards and is in compliance with
Kegiatan pemantauan lingkungan dilakukan secara prevailing regulations. Environmental monitoring
terus-menerus, terutama pada daerah-daerah yang activity is consistently performed, particularly in areas
berpotensi menimbulkan dampak lingkungan. where there is a possibility for environmental impact.

PT Asmin Koalindo Tuhup berkomitmen untuk PT Asmin Koalindo Tuhup upholds its commitment
membangun dan menerapkan secara optimal Sistem to build and apply a better Environmental System at
Managemen Lingkungan yang lebih baik. Seluruh optimum level. The Company has presented its reports
hasil kegiatan pengelolaan dan pemantauan on all of the environmental management and
lingkungan dilaporkan secara berkala kepada monitoring activities on a periodical basis to the
Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara, Direktur Directorate General of Coal and Mineral, Technical
Teknik dan Lingkungan, Kantor kementerian and Environmental Director, Regional Government
Lingkungan Hidup, Pemerintah Daerah serta instansi and other related institutions. Both central and
terkait lainnya. Program-program inspeksi lingkungan regional governments have completed environmental
secara berkala dilakukan oleh pemerintah pusat inspections on periodical bases.
maupun pemerintah daerah.

Kegiatan utama PT Asmin Koalindo Tuhup di bidang The main activities of PT Asmin Koalindo Tuhup
pengelolaan dan pemantauan lingkungan selalu relating to environmental management and
menerapkan kaidah-kaidah yang baik dan benar. supervision always defer to best principles.
Pengelolaan lingkungan meliputi pengaturan Environmental management consists of land
permukaan lahan, pengeloaan top soil, pengendalian arrangement, top soil management, erosion and
tingkat erosi dan sedimentasi, pengelolaan air sedimentation control, mining water management,
tambang, pengendalian kebisingan dan getaran serta noise and oscillation control, as well as hydrocarbon
pengelolaan hidrokarbon dan limbah. and waste management.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
102 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Sedangkan kegiatan pemantauan lingkungan, antara Environmental monitoring activities include


lain pemantauan kualitas air, udara, tanah, biota, flora monitoring over quality of water, air, land, biota, flora
dan fauna, erosi-sedimentasi dan bentang alam. and fauna, erosion-sedimentation and landscape. The
Operasi penambangan PT Asmin Koalindo Tuhup mining operation of PT Asmin Koalindo Tuhup is
dilengkapi dengan pusat pembibitan tanaman yang complete with a center for nursery plants which can
mampu menyediakan sampai 500.000 batang pohon generate 500,000 trees per year.The species of plants
per tahun. Jenis tanaman yang digunakan sebagian are mostly local, such as silk tree, acacia, sungkai,
besar spesies lokal, antara lain : sengon, akasia, soursop, durian, jackfruit, jabon and rambutan.
sungkai, sirsak, durian, cempedak, jabon dan
rambutan.

Sampai dengan akhir Desember 2013 , realisasi biaya Up to 31 December 2013, the Company's budget
lingkungan sebesar USD. 759,455, meningkat realization for environmental management reached
dibandingkan dengan tahun 2012, yakni USD. to USD. 759,455, increasing from USD. 671,052
671,052. Pengolahan dan pemantauan lingkungan allocated in 2012. Environmental management and
dilakukan di setiap lokasi tambang, dari hulu hingga monitoring takes place at each pit, from upstream to
hilir di Port Tuhup, dan kualitas udara juga dipantau downstream at Muara Tuhup, while air quality is
sepanjang hauling road . Selama periode pelaporan consistently monitored through the hauling road.
juga tidak menghadapi masalah hukuman During the reporting period, the Company was not
denda maupun sanksi lainnya, terkait dengan charged with a levy or other sanction relating to
peraturan lingkungan hidup. environmental regulations.

Kegiatan penambangan yang dilakukan PT Asmin PT Asmin Koalindo Tuhup runs an open pit mining
Koalindo Tuhup adalah penambangan terbuka yang activity with the help of several subcontractors. PT
dikerjakan sendiri dengan melibatkan beberapa AKT also produced overburden totaling 49.40 million
subkontraktor. PT AKT juga memproduksi overburden bank cubic meter (bcm) in 2013 and mined 2 million
mencapai 49,40 juta bank cubic meter (BCM) pada tons of coal.
tahuin 2013 dan menambang 2 juta batubara

Perusahaan mengoperasikan empat lokasi tambang The Company currently operates four mining sites at
di Blok Kohong yakni Pit 3, Pit 6, Pit 7 dan Pit 8. Kohong Block, they are, Pit 3, Pit 6, Pit 7 and Pit 8. The
Kegiatan operasional dijalankan dengan bantuan operation utilizes heavy equipment, explosives, and
penggunaan alat berat, bahan peledak dan pengecilan crushing. Most of the energy consumed is to facilitate
ukuran butir batubara (crushing). Sebagian besar the production process, namely in material for
energi yang dikonsumsi digunakan untuk melakukan exploration and coal winning and transportation.
proses produksi, yakni ekplorasi material dan
pengangkutan batubara

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
103
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Sebagian besar energi yang dikomsumsi digunakan Energy consumed is derived from a primary source,
untuk proses produksi, yakni penggalian material dan namely oil, thus it is considered as direct energy.
pengangkutan batubara. Energi yang dikomsumsi The Company operates its own diesel powered
berasal dari sumber primer yakni bahan bakar minyak, generators. Diesel is also used in other operational
sehingga dikelompokan sebagai energi langsung. activities considered as indirect energy.
Perusahaan mengoperasikan pembangkit tenaga
diesel sendiri yang menggunakan solar untuk
menggerakan mesin pembangkit listrik. Penggunaan
solar untuk mendukung kegiatan operasional lainnya
yang dikelompokan sebagai energi tak langsung.

Upaya lain yang dilakukan untuk menghemat Other efforts to promote cost efficiency include the
penggunaan energi adalah penggunaan peralatan utilization of new energy-saving equipment, which
baru yang akan menghemat bahan bakar dan sistem turns exhaust gas emissions to be more efficient.
emisi gas buang menjadi lebih efisien.

Sertifikat dibidang lingkungan yang dimiliki secara The Company's environmental management has
berturut-turut tahun 2012 dan 2013 Proper Biru dari already attained a Proper Blue Certificate from the
Kementerian Lingkungan Hidup. Ministry of Environment in 2012 and 2013
consecutively.
2. Tanggung Jawab Terhadap Aspek
Ketenagakerjaan, Keselamatan, dan 2. Responsibility for Employment Aspect,
Keselamatan Kerja Safety Health and Environment

Ketenaga Kerjaan Employment

PT Asmin Koalindo Tuhup berusaha agar keberadaan PT Asmin Koalindo Tuhup offers the opportunity to
Perusahaan dapat menyediakan lapangan pekerjaan work in the company to local communities residing
bagi masyarakat setempat, melalui kebijakan around the mining locations. We are developing a
menggunakan tenaga kerja lokal di sekitar lokasi SHE management system called Safety Health and
tambang. Kami mengembangkan sistem manajemen Environment Policy of PT Asmin Koalindo Tuhup.
K3 yang disebut Kebijakan Kesehatan dan
Keselamatan Kerja PT Asmin Koalindo.

Keselamatan Kerja Safety

Sebagai perusahaan yang bergerak di sektor Running a mining business requires PT Asmin
pertambangan, PT Asmin Koalindo Tuhup Koalindo Tuhup to implement good mining practices,
berkewajiban untuk menerapkan pratik-pratik including fulfilling the safety health and environment
penambangan yang baik (good mining practices), (SHE) aspects. We therefore oblige all employees to
termasuk di dalamnya adalah pemenuhan aspek closely follow SHE procedures for a safe and smooth
keselamatan kerja dan kesehatan kerja (K3). Untuk operational process.
itu kami mewajibkan para karyawan mematuhi
semua prosedur K3 dalam usaha menuju
kesempurnaan operasional.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
104 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Seluruh karyawan baru diwajibkan mengikuti yang All new recruits are also obligated to participate in an
intensif untuk memperkenalkan mereka kepada intensive orientation program to introduce to them
konsep dan peralatan keselamatan kerja, serta the concept of and tools for realizing work safety as
ketentuan dan peraturan yang diterapkan di seluruh well as related rules and regulations applied to all
lapangan. Hal ini bertujuan untuk melindungi field operations. This effort aims at ensuring their
keselamatan mereka. Setelah itu para karyawan juga safety. The employees are also obligated to join further
mengikuti sesi induksi berikutnya dan menjalani induction sessions and undertake an evaluation
proses evaluasi berkala. processed on a periodical basis.

Perusahaan juga membentuk Panitia Pembina The Company also has set up a Safety Committee
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3), yang (SC,) which is a joint committee involving the
merupakan komite bersama antara manajemen dan management and employees in the SHE
karyawan dalam melaksanakan K3. Ketua P2K3 adalah implementation.The SC is chaired by the Director of
Direktur Operasional dan sebagai Sekretaris adalah Operations and SHE Division head serves as the
Kepala Divisi SHE. Adapun keterwakilan karyawan Committee Secretary. The employees in that case are
dipresentasikan melalui penunjukkan kepala represented through the appointment of department
departemen sebagai anggota P2K3. heads as SC members.

Kesehatan Kerja Health

PT Asmin koalindo Tuhp memastikan penerapan PT Asmin koalindo Tuhup ensures that the safety
kesehatan kerja di lingkungan Perusahaan, baik bagi policy is reinforced to all employees and the families
karyawan maupun keluarganya dengan in the Company by including the employees and their
mengasuransikan setiap karyawan dan keluarganya families in the Megahealth insurance program from
peserta Megahealth dari PT Asuransi Umum Mega. PT Asuransi Umum Mega. Through 2013, we held a
Selama tahun 2013 kami menyelenggarakan berbagai number of activities, among which were counseling,
kegiatan meliputi penyuluhan, pencegahan dan prevention and medication to build a healthy working
pengobatan untuk membantu terciptanya lingkungan environment.
kerja yang sehat.

3. Tanggung Jawab terhadap Aspek Pengembangan 2. Responsibility for Social and Community
Sosial dan Masyarakat Development Aspect

Sejalan kebijakan PT Asmin Koalindo Tuhup, Referring to the policy of PT Asmin Koalindo Tuhup,
pendekatan dan pengembangan masyarakat our approach and development of the local
dilaksanakan secara berkelanjutan sejak kegiatan community is done on a sustainable basis since the
operasi penambangan batubara dijalankan, meliputi coal mining operation commenced, and covers
cakupan program : memberdayakan ekonomi programs like the empowerment of people's
masyarakat, peduli pendidikan, kesehatan, economy, education, health, social and cultural
pengembangan sosial budaya dan kontribusi development as a well as a contribution to public
kebijakan publik. policy.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
105
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Dalam pelaksanaannya, PT Asmin Koalindo Tuhup In the implementation process, PT Asmin Koalindo
menjadikan beberapa hal sebagai panduan yang Tuhup has designed a guideline containing shared
harus dipahami bersama oleh segenap pihak information that shall be acknowledged by each
perusahaan, dengan keyakinan bahwa masyarakat element of the Company. We believe that the local
setempat menyediakan pasokan tenaga kerja siap communities can provide us with reliable labor supplies
untuk dilatih dan dikembangkan bagi Perusahaan that are ready to be trained and developed in the
dan kontraktor. Dengan pengalaman yang dimiliki , interests of the Company and the contractors. The long-
PT AKT mengerti cara untuk melatih dan meningkatan established experience of PT AKT is really helpful in
ketrampilan mereka, agar siap pakai. Adapun training and upgrading their skills, so that they will be
program-program pengembangan dan pember- ready to work. Among the community empowerment
dayaan masyarakat yang dilakukan meliputi bidang and development programs are those in relation to
ekonomi, pendidikan, kesehatan dan sosial budaya. economy, education, health, social and culture. PT AKT
PT AKT menerapkan nilai investasi CSR di bidang- invests in CSR programs, in each field based on the
bidang tersebut berdasarkan asas responsiveness. responsiveness principle.

Kepedulian PT AKT pada pendidikan diwujudkan Meanwhile, PT AKT's care for education is realized
dalam beberapa program, yakni: Pemberian beasiswa through the following programs: - giving scholarships
bagi pelajar kurang mampu dan beasiswa prestasi. for poor students and scholarships for the best
Penyempurnaan dan penyediaan fasilitas pendidikan. achievements. Improvement and provision of learning
Pengembangan sosial budaya. Ada tiga kegiatan facilities. Also, relating to social cultural development,
utama yang dijalankan, yakni pembinaan bidang the Company has launched three main activities,
keagamaan, olahraga, kesenian dan kebudayaan. namely religious activities, sport, art and culture.
Cakupan wilayah kerja penambangan PT AKT PT AKT operates in mining locations where two main
meliputi daerah yang dihuni dua suku utama di Kalimantan ethnic groups reside. They are the
Kalimantan. Yakni, suku Bakumpai yang mayoritas Bakumpai, where the majority are Islamic followers,
memeluk agama Islam, dan suku Dayak lainnya yang and the other is the Dayak group, in which some follow
merupakan pemeluk agama Kaharingan dan sebagian the Kaharingan religion and some are Christians. The
beragama Nasrani. Untuk itulah bentuk kegiatan religious activities include providing funding for
utama pembinaan di bidang keagamaan adalah development and rehabilitation of houses of prayer,
bantuan pembangunan dan perbaikan rumah ibadah, such as the mosques, ethnic houses and churches.
baik mesjid, rumah adat dan gereja.

Strategi Perseroan terhadap pembinaan sosial The Company develops good community relations as
kemasyarakatan dititikberatkan pada pelaksanaan part of its strategies regarding social and community
community relations yang baik yang bertujuan untuk development in order to build understanding through
peningkatan dan pengembangan kesepahaman an effective two-way communication and information
melalui komunikasi dan informasi dua arah dengan sharing with the communities and the stakeholders.
masyarakat maupun pihak-pihak terkait The Company develops an institutional approach by
(stakeholders). Perseroan dalam hal ini membina engaging the village administrators and prominent
hubungan dengan masyarakat melalui pendekatan ethnic figures as well as religious figures in building
kelembagaan yang melibatkan aparat desa dan tokoh a strong relationship with the community, while taking
adat serta tokoh agama, maupun dengan ikut aktif active participation in the celebration of Holy Days
dalam peringatan hari besar keagamaan ataupun and Independence Day. Below are the details of the
hari kemerdekaan. Secara lebih rinci,berikut program- social and community development programs of the
program Perseroan terkait sehubungan dengan Company:
pengembangan sosial dan masyarakat :

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
106 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

• Acara Adat di Baloi • Pembagian Parcel Indul Fitri


Traditional Ceremony at Baloi Ied-ul Fitri Parcel Distribution

• Acara Adat di Tumbang Kohong • Perayaan Natal 2013


Traditional Ceremony at Christmas Celebration 2013
Tumbang Kohong

• Nyaki Tana Danum di • Peresmian Balai Basarah


Tumbang Bauh Inauguration of Basarah Hall
Nyaki Tana Danum ritual at
Tumbang Bauh

a. Sosial Budaya a. Social Culture


Sebagai bentuk penghormatan kepada adat- In respect for the local traditions, the Company
istiadat masyarakat sekitar, Perseroan has cooperation with prominent ethnic figures as
membangun kerja sama dengan melibatkan well as holding ceremonies/rituals, such as
tokoh-tokoh adat serta menjalankan upacara/ menyanggar, which is a ceremonial event
ritual adat, seperti menyanggar, yakni upacara performed before initiating an activity or land
yang dilakukan sebelum memulai suatu aktivitas opening. The Company also actively supports
ataupun sebelum melakukan pembukaan lahan. the Tira Tangka Balang Cultural Festival,
Perseroan juga aktif memberikan dukungan bagi the cultivation of 300 m x 200 m land area at
penyelenggaraan Festival Budaya Tira Tangka Hingan Tukung Village to build the Hingan
Balang, Penggarapan lahan seluas 300 m x 200 Tukung Elementary School building.
m di desa Hingan Tukung untuk pembangunan
Sekolah Dasar Negeri desa Hingan Tukung.

b. Keagamaan b. Religious
Kemudian dari sisi keagamaan, di samping Religious activities of the Company included
memberikan bantuan sarana peribadatan, providing support for the construction of houses
Perseroan juga menunjukkan penghormatannya of prayer, as well as showing respect for other
kepada berbagai umat beragama yang ada religious followers by supporting the celebration
dengan mendukung peringatan hari besar of the Holy Days and the other religious affairs,
keagamaan maupun saat penyelenggaraan terkait such as Musabaqah Tilawatil Qur'an, Fesparawi,
dengan acara keagamaan lainnya, seperti distribution of qurban meat for village
Musabaqah Tilawatil Qur'an, Fesparawi, Distribusi administrators at 11 Developed Villages in
pembagian daging kurban untuk perangkat desa participating in the celebration of Eid-ul Adha
di 11 Desa Binaan sebagai bentuk partisipasi dalam 1434 H, providing accommodation for the Murung
perayaan Hari Raya Idul Adha 1434 H, Pemberian Raya Regent and its group of officials during
bantuan akomodasi untuk Bupati Murung Raya Safari Natal activity on December 9, 2013 at
dan rombongan dalam kegiatan Safari Natal pada Tumbang Baloi Village.
tanggal 9 Desember 2013 di Desa Tumbang Baloi.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
107
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

• Bantuan Bencana Banjir • Forum Komunikasi KAMTIBMAS


Donation for Flood Victim (Kohong)
Public Safety Communication
• Peringatan Hari Kemerdekaan RI Forum (Kohong)
Independence Day Celebration • Forum Komunikasi KAMTIBMAS
(Tuhub)
Public Safety Communication
Forum (Tuhup)

• Forum Komunikasi KAMTIBMAS


(Liang Nyali & Tb. Maselo)
Public Safety Communication
Forum (Liang Nyali & Tb. Maselo)

c. Kelembagaan Masyarakat c. Mass Organization


Perseroan juga menaruh perhatian pada upaya The Company also participated in strengthening
penguatan kelembagaan masyarakat setempat local mass organizations in order to contribute
agar dapat berkontribusi positif pada penggerakan positively to social movements and community
dan pemberdayaan masyarakat melalui empowerment. The Company in that case
penyediaan akses informasi, pendidikan, pelatihan provides access to information, education, training,
serta peningkatan fungsi lembaga/organisasi as well as improvement on the function of mass
masyarakat sehingga terbentuk tata nilai/pranata organizations so as to build better social values
sosial masyarakat yang lebih baik sehingga pada and a harmonious and mutual interaction
akhirnya dapat mewujudkan interaksi yang between the Company and the local community.
harmonis dan saling mendukung antara
masyarakat setempat dengan Perseroan.

d. Forum Komunikasi d. Communication Forum


Komunikasi yang harmonis juga dibangun oleh The Company also builds a harmonious
Perseroan dengan membangun forum komunikasi communication aiming at identifying public
yang bertujuan untuk mengetahui dan aspirations and needs while faciliating a closer
mengidentifikasi aspirasi serta kebutuhan interaction between the Company and the
masyarakat, di samping juga dapat menciptakan community. In addition, the Company issues a
kedekatan antara masyarakat dengan Perseroan. monthly magazine “Tabela” that contains
Selain itu, Perseroan juga menerbitkan majalah information on the ongoing and the future social
bulanan “Tabela” yang memuat informasi terkait programs and activities of the Company.
berbagai aktivitas serta program-program
kemasyarakatan yang sedang dan akan dijalankan
oleh Perseroan.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
108 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

• Program Operasi Katarak • pengadaan mesin diesel


Cataract Surgeon Program (Generator) dan pembangunan
instalasi listrik serta penyediaan
• Penyediaan Tindakan medis bantuan bahan bakar (solar) bagi 6
untuk masyarakat Sekitar (enam) desa.
Medical Treatment for Donation of Diesel Engine
Local Communities (Generator) and Construction of
Power Generator Installation as well
as Diesel Fuel for 6 (Six) Villages

e. Kesehatan Masyarakat e. Public Health


Dalam hal perhatian terhadap peningkatan In response to the improvement of health
kualitas kesehatan masyarakat, Perseroan telah quality of the local community, the Company has
menunjukkan partisipasi aktif dengan been actively participating in providing free health
memberikan pelayanan pemeriksaan kesehatan checks and medical treatment for the villagers.
dan pengobatan gratis kepada warga desa. The routine agenda is held in cooperation with
Kegiatan ini akan merupakan salah satu program local Posyandu and Puskesmas, Supporting Health
rutin yang dilaksanakan secaraberkala bekerja Department in collecting data on public health at
sama dengan Pusat Pelayanan Terpadu Puskesmas Muara Tuhup, in providing basic
(Posyandu) maupun Pusat Kesehatan Masyarakat medical treatment and accommodation for
(Puskesmas) setempat, Supporting Departemen residents of Liang Nyaling village (families of our
Health untuk pengambilan data kesehatan di locally-hired employees) who suffer from
Puskesmas Muara Tuhup, Pemberian tindakan accidents, and other health problems.
medis dasar dan akomodasi untuk warga Desa
Liang Nyaling (keluarga karyawan lokal) yang
mengalami kecelakaan, dan kegiatan lain
sehubungan dengan kesehatan masyarakat

f. Pembangunan dan Perbaikan Infrastruktur f. Construction and Rehabilitation of Infrastructure


Program lain yang tidak kalah pentingnya adalah Other no less important programs include
pembangunan dan perbaikan infrastruktur, berupa the construction and rehabilitation of
sarana dan prasarana umum, dalam rangka infrastructure, such as public facilities, in order to
peningkatan kualitas hidup masyarakat. Termasuk improve quality of life of the community. Also in
dalam program ini adalah pengadaan mesin diesel the program, the Company provided diesel
(Generator) dan pembangunan instalasi listrik generators and electricity installations as well
serta penyediaan bantuan bahan bakar (solar) as diesel supplies for 6 (six) villages.
bagi 6 (enam) desa.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
109
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

• Penyediaan air bersih untuk warga • Kegiatan soil test untuk pem-
desa bangunan jembatan mantalat-
Clean Water for the Villagers makunjung di Desa Dirung
Sararong
Soil Test activity supporting the
construction of Mantalatmakunjung
Bridge at Dirung Sararong

Selain listrik, Perseroan juga menaruh perhatian Besides electricity, the Company had concerns for
penting pada pengadaan sarana air bersih yang the provision of clean water which so far has been
sejauh ini telah direalisasikan untuk lima desa dan made available to five villages and is expected to
akan terus dijalankan sampai penyaluran air bersih reach 11 villages.
mencakup 11 desa binaan.

Program lain yang juga termasuk perbaikan dan Other programs included construction and
pembangunan infrastruktur adalah pembangunan rehabilitation of roads and bridge infrastructure
dan perbaikan jalan maupun jembatan guna to break through the local isolation. The Company
membuka isolasi daerah. Di samping itu, Perseroan determined a residential development program
juga menetapkan program pembangunan
for communities whose villages are located in or
pemukiman bagi warga desa yang wilayah
experience the impact of the mining activity.
pemukimannya berada di dalam atau terkena
The rehabilitation program is followed by
kegiatan penambangan. Pembangunan
providing compensation for land and buildings
pemukiman kembali ini juga diikuti dengan
which suffer the impact of the mining activity.
pemberian kompensasi atas lahan dan bangunan
yang terkena aktivitas penambangan. Program ini The program indeed has brought great benefits
telah dirasakan manfaatnya oleh warga desa Tawei for the residents of Tawei Haui Village.
Haui.

g. Sarana Transportasi g. Transporation Facility


Perseroan telah ikut serta memperbaiki kehidupan The Company participated actively in improving
masyarakat dengan menyediakan sarana people's welfare by providing a transporation
transportasi berupa bis yang dioperasikan untuk facility, namely buses, that transport the villagers
angkutan warga desa, yang berfungsi untuk and connect them to other villages.
menghubungkan dan mendekatkan akses
masyarakat dari satu desa ke desa lainnya.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
110 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

• Bantuan beasiswa bagi warga desa • Perbaikan Jalan 6 (enam) desa


sekitar tambang yang diterima di terpadu.
Perguruan Tinggi Negeri. • Road rehabilition at 6 (six) integrated
• Scholarship for local communities village
that continued their study at
universities

h. Pendidikan Dan Rekrutmen h. Education And Recruitment


Mengingat tingkat pendidikan rata-rata warga Considering the low education of the villagers
desa sekitar lokasi tambang yang relatif rendah, around the mining site, the Company participated
Perseroan telah berpartisipasi dalam peningkatan in improving their competence by providing better
kompetensi mereka melalui kegiatan pendidikan access to education and training. The programs
dan pelatihan. Program yang dimajukan dalam included rehabilitation of school buildings,
hal ini adalah perbaikan sarana/bangunan sekolah, providing learning facilities, such as books and
pemberian bantuan sarana belajar-mengajar scholarships for villagers residing around the
melalui pengadaan buku-buku pelajaran serta mining site, who continued their education to
bantuan beasiswa bagi warga desa sekitar universities. Training programs included training
tambang yang diterima di Perguruan Tinggi on how to operate heavy equipment. In addition,
Negeri. Program pelatihan salah satunya the Company offered the employees to join in a
mengenai pengoperasian alat berat (heavy series of soft skill trainings, such as basic safety
equipment). Di samping itu, Perseroan membekali training, computer operation, leadership and
karyawan dengan soft skill training, yakni berupa English language.
pelatihan dasar keselamatan kerja, pengoperasian
komputer, kepemimpinan dan bahasa Inggris.

Di samping itu, Perseroan memberikan The Company also offered opportunities to


kesempatan bagi siswa SMK dan mahasiswa untuk students of Senior Technical Schools and university
melakukan kerja praktik/studi lapangan maupun students for a work practice/field study as well as
penelitian di lingkungan perusahaan. Perseroan doing research in the Company. The Company in
juga mewujudkan kepedulian sosialnya melalui fact recruits local potential to work in the Company,
perekrutan terhadap potensi SDM lokal yang sesuai as the business needs.
kebutuhan perusahaan.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
111
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Program lain yang diberikan oleh Perseroan adalah Other programs were supporting the HR
Supporting Departemen HRD dalam kegiatan Department in distributing reemployment letters
distribusi surat pemanggilan kerja kembali or termination letters for local recruits in the
ataupun termination untuk tenaga kerja lokal di developed villages and some villages at Barito
Desa Binaan serta beberapa desa di kawasan Tuhup Raya and Laung Tuhup Districts.
Kecamatan Barito Tuhup Raya dan Laung Tuhup.

4. Tanggung Jawab Terhadap Aspek Ekonomi 3. Responsibility for Economic Aspect

Strategi dan Kebijakan Policy and Strategies

Perseroan telah menetapkan fokus utama program The Company has determined the Three Pillars of its
CSR untuk 5 tahun pertama pada pembinaan community development program for the first five
masyarakat desa sekitar tambang melalui 3 (tiga) years, which are focused on community relations,
Pilar Program Community Development yang terdiri community services, and community empowerment.
dari community relations, community services, Community Development represents the Company's
dan community empowerment. Community commitment to developing the local community
Development mewakili komitmen Perseroan benefiting from the existing potential in the society
terhadap pengembangan masyarakat yang berbasis and the environment to deliver a higher level of
pada pemanfaatan potensi yang ada di dalam welfare and economic independence to the
masyarakat dan lingkungan dalam rangka community.
meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian
masyarakat.

Program Programs

Sebagai wujud tanggung jawab Perseroan terhadap Being the responsible business entity for developing
pembinaan perekonomian masyarakat sekitar lokasi the local economy around the mining site, the
tambang, Perseroan dalam hal ini telah melakukan Company launched social mapping and determined
social mapping dan telah menetapkan 11 (sebelas) 11 (eleven) developed villages around the mining
desa binaan di sekitar tambang dan pelabuhan yang areas and ports, where community development
menjadi fokus kegiatan pembinaan sosial masyakarat, activities were focused, namely: Kohong, Hingan
yakni: Kohong, Hingan Tukung, Liang Nyaling, Tukung, Liang Nyaling, Tumbang Masalo, Tumbang
Tumbang Masalo, Tumbang Bauh, Dirung Serarong, Bauh, Dirung Serarong, Tawai Haui, Pelaci, Batu Tojah,
Tawai Haui, Pelaci, Batu Tojah, Tumbang Baloi, dan Tumbang Baloi, and Muara Tuhup. Those eleven
Muara Tuhup. Sebelas desa tersebut berada dalam 2 villages are located in 2 (two) districts, Barito Tuhup
(dua) kecamatan, yakni Kecamatan Barito Tuhup Raya and Laung Tuhup Districts.
Raya dan Kecamatan Laung Tuhup.

Upaya lain yang dilakukan Perseroan guna Other efforts of the Company to contribute to
memperbaiki dan meningkatkan kesejahteraan the better state of welfare of the local communities
masyarakat desa adalah dengan mengaktifkan are by stimulating the local economy through
perekonomian lokal dengan membuka peluang the provision of new business opportunities, such
berusaha bagi warga masyarakat dalam berbagai as developing a cooperative, a business entity
bentuk, seperti koperasi, badan usaha maupun or individual to be vendors of goods and services for
perorangan untuk memasok barang dan jasa bagi the Company. Some activities that encourage the
Perseroan. Beberapa jenis kegiatan yang melibatkan local community to be our suppliers are being
masyarakat selaku pemasok/penyedia jasa/barang a subcontractor for land maintenance, the operator
di antaranya adalah sebagai sub kontraktor kegiatan of land and river transportation for the employees,
pembersihan lahan, penyedia jasa transportasi darat food suppliers and others.
dan sungai bagi karyawan, pemasok bahan-bahan
kebutuhan pangan, dan sebagainya.

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
112 About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

Pernyataan Tanggung Jawab


Atas Laporan Tahunan 2013
Responsibility for 2013 Annual Report
DEWAN KOMISARIS
BOARD OF COMMISSIONERS

SYAMSIR SIREGAR
Komisaris Utama/President Commissioner

SILVANUS YULIAN WENAS SOESANTO LOEKMAN


Komisaris/Commissioner Komisaris Independen/Independent Commissioner

DIREKSI
BOARD OF DIRECTORS

ALEXANDER RAMLIE
Presiden Direktur/President Directors

MAXWELL ARMAND
Direktur/Director KENNETH RAYMOND ALLAN
Direktur/Director

VERA LIKIN
Direktur/Director NENIE AFWANI
Direktur/Director

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for Consolidated
99
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
Pembahasan & Analisis Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial Pernyataan Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan
Tentang Perseroan Manajemen Corporate Governance Perusahaan Laporan Keuangan 2013 Konsolidasi
About the Company Management Corporate Responsibility for The Consolidated
115
Discussion & Analysis Social Responbility 2013 Annual Report Financial Report

LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
Consolidated Financial Report

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk


Annual Report 2013
116

Halaman ini sengaja dikosongkan


This page intentionally left blank
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 1/1 Schedule

LAPORAN POSISI KEUANGAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF


KONSOLIDASIAN FINANCIAL POSITION
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 AS AT 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, (Expressed in US Dollars,
kecuali nilai nominal dan data saham) except for par value and share data)

Catatan/
Notes 2013 2012

ASET LANCAR CURRENT ASSETS


Kas dan setara kas 5 102,625,208 267,512,173 Cash and cash equivalents
Kas di bank yang dibatasi penggunaannya 6 21,000 48,908,244 Restricted cash in bank
Piutang usaha - pihak ketiga 7 23,068,130 349,291,552 Trade receivables - third party
Uang muka dan pembayaran Advances and prepayments,
dimuka, bagian lancar current portion
- Pihak berelasi 8, 31d - 114,549 Related party -
- Pihak ketiga 8 37,242,502 38,261,921 Third parties -
Persediaan 9 63,063,859 47,578,042 Inventories
Pajak dibayar dimuka, bagian lancar 19a 26,597,739 1,283,614 Prepaid taxes, current portion

Jumlah aset lancar 252,618,438 752,950,095 Total current assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS


Piutang dari pihak berelasi 31a 10,205,831 6,566,275 Amounts due from related party
Pinjaman kepada pihak berelasi 31b 10,110,410 3,094,631 Loans to related parties
Uang jaminan 3,616,452 3,616,452 Refundable deposits
Uang muka dan pembayaran dimuka Advances and prepayments,
dikurangi bagian lancar 8 21,361,639 43,816,567 net of current portion
Pajak dibayar dimuka, dikurangi bagian Prepaid taxes, net of current
lancar 19a 40,192,840 27,640,051 portion
Aset pajak tangguhan 19d 8,202,211 7,268,721 Deferred tax assets
Aset tetap 11 487,780,630 461,613,832 Fixed assets
Biaya eksplorasi dan pengembangan Deferred exploration and
yang ditangguhkan 10 128,097,296 130,479,602 development expenditure
Properti pertambangan 12 150,041,871 153,474,125 Mining properties
Investasi pada pengendalian bersama Investments in jointly controlled
entitas 14 217,044,909 433,511,279 entities
Goodwill 13 - 37,501,382 Goodwill

Jumlah aset tidak lancar 1,076,654,089 1,308,582,917 Total non-current assets

JUMLAH ASET 1,329,272,527 2,061,533,012 TOTAL ASSETS

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan The accompanying notes to the consolidated financial statements
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian form an integral part of these consolidated financial statements.
secara keseluruhan.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 1/2 Schedule

LAPORAN POSISI KEUANGAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF


KONSOLIDASIAN FINANCIAL POSITION
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 AS AT 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, (Expressed in US Dollars,
kecuali nilai nominal dan data saham) except for par value and share data)

Catatan/
Notes 2013 2012

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES


Pinjaman jangka pendek 17b 350,000,000 350,000,000 Short-term loan
Utang usaha - pihak ketiga 15 150,272,277 139,358,185 Trade payables - third parties
Beban yang masih harus dibayar 16 118,031,487 127,219,266 Accrued expenses
Utang pajak: Taxes payable:
- Pajak penghasilan badan 19b 26,959,173 29,022,362 Corporate income taxes -
- Pajak lainnya 19b 79,014,344 35,187,069 Other taxes -
Pinjaman dari pihak berelasi 31c - 120,000 Loans from related party
Bagian lancar atas pinjaman jangka Current maturity of long-term
panjang: borrowings:
- Utang sewa pembiayaan 18 38,794,283 18,220,480 Finance lease payables -
- Pinjaman 17a 769,163,778 921,899,089 Borrowings -

Jumlah liabilitas jangka pendek 1,532,235,342 1,621,026,451 Total current liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES


Liabilitas pajak tangguhan 19d 42,267,825 50,892,447 Deferred tax liabilities
Pinjaman jangka panjang setelah dikurangi Long-term borrowings
bagian lancar: net of current maturity:
- Utang sewa pembiayaan 18 54,150,112 29,180,182 Finance lease payables -
Penyisihan reklamasi dan Provision for reclamation
penutupan tambang 5,186,416 4,706,908 and mine closure
Penyisihan imbalan karyawan 20 3,108,641 3,145,748 Provision for employee benefits

Jumlah liabilitas jangka panjang 104,712,994 87,925,285 Total non-current liabilities

JUMLAH LIABILITAS 1,636,948,336 1,708,951,736 TOTAL LIABILITIES

(DEFICIENCY IN EQUITY)/
(DEFISIENSI EKUITAS)/EKUITAS EQUITY
Ekuitas yang diatribusikan kepada Equity attributable to
pemilik entitas induk owners of the parent
Modal saham - modal dasar
53.080.000.000 lembar Share capital - authorised
saham, ditempatkan dan 53,080,000,000 shares,
disetor penuh 17.693.000.000 issued and fully paid
lembar saham dengan 17,693,000,000 shares
nilai nominal per saham Rp100 21 196,714,032 196,714,032 at par value of Rp100
Premi saham 22 517,679,733 517,679,733 Share premium
Saham simpanan 21 (8,380,461) (5,902,222) Treasury shares
Cadangan lain-lain 14 (73,066,000) (20,468,000) Other reserves
(Accumulated loss)/retained
(Akumulasi rugi)/saldo laba earnings
- Dicadangkan 23 138,079,672 138,079,672 Appropriated -
- Tidak dicadangkan (1,078,703,564) (473,527,329) Unappropriated -

(307,676,588) 352,575,886

Kepentingan nonpengendali 779 5,390 Non-controlling interest

JUMLAH (DEFISIENSI EKUITAS) TOTAL (DEFICIENCY IN


/EKUITAS (307,675,809) 352,581,276 EQUITY)/EQUITY

JUMLAH LIABILITAS TOTAL LIABILITIES AND


DAN (DEFISIENSI EKUITAS) (DEFICIENCY IN EQUITY)
/EKUITAS 1,329,272,527 2,061,533,012 /EQUITY

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan The accompanying notes to the consolidated financial statements
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian form an integral part of these consolidated financial statements.
secara keseluruhan.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 2 Schedule

LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF CONSOLIDATED STATEMENTS OF


KONSOLIDASIAN COMPREHENSIVE INCOME
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS) (Expressed in US Dollars)

Catatan/
Notes 2013 2012

Penjualan bersih 24 264,200,514 645,950,403 Net sales

Beban pokok penjualan 25 (465,380,131) (416,127,790) Cost of goods sold

(Rugi)/laba bruto (201,179,617) 229,822,613 Gross (loss)/profit

Beban penjualan dan pemasaran 26 (40,654,672) (75,242,522) Selling and marketing expenses
General and administrative
Beban umum dan administrasi 27 (24,423,157) (22,663,257) expenses
Bagian atas hasil pengendalian Share of results of jointly
bersama entitas 14,30 (50,456,000) (552,874,000) controlled entities
Pendapatan keuangan 6,327,809 12,583,763 Finance income
Beban keuangan 28 (101,949,267) (89,991,526) Finance costs
Beban lain-lain, bersih 29 (202,161,044) (21,882,673) Other expenses, net

(413,316,331) (750,070,215)

Rugi sebelum
pajak penghasilan (614,495,948) (520,247,602) Loss before income tax

Manfaat/(beban) pajak penghasilan 19c 9,315,102 (30,208,523) Income tax benefit/(expense)

Rugi bersih tahun berjalan (605,180,846) (550,456,125) Net loss for the year

Rugi komprehensif lain Other comprehensive loss


Share of other comprehensive
Bagian atas rugi komprehensif lain loss of jointly controlled
pengendalian bersama entitas 14,30 (52,598,000) (20,468,000) entities

Jumlah rugi komprehensif lain (52,598,000) (20,468,000) Total other comprehensive loss

Jumlah rugi komprehensif Total comprehensive loss


tahun berjalan (657,778,846) (570,924,125) for the year

Rugi bersih yang diatribusikan kepada: Net loss attributable to:


Pemilik entitas induk (605,176,235) (550,456,861) Owners of the parent
Kepentingan nonpengendali (4,611) 736 Non-controlling interest

(605,180,846) (550,456,125)

Jumlah rugi komprehensif Total comprehensive loss


yang diatribusikan kepada: attributable to:
Pemilik entitas induk (657,774,235) (570,924,861) Owners of the parent
Kepentingan nonpengendali (4,611) 736 Non-controlling interest

(657,778,846) (570,924,125)

Rugi bersih per saham dasar dan Basic and diluted loss
dilusian (nilai penuh) 32 (0.034) (0.032) per share (full amount)

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan The accompanying notes to the consolidated financial statements
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian form an integral part of these consolidated financial statements.
secara keseluruhan.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 3 Schedule

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY


UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS) (Expressed in US Dollars)

Diatribusikan kepada pemilik entitas induk/


Attributable to owners of the parent
(Akumulasi rugi)/ Jumlah
saldo laba/ (defisiensi
(Accumulated loss)/ Kepentingan ekuitas)/
retained earnings non ekuitas/
Modal Premi Saham Cadangan pengendali/ Total
Saham/ saham/ simpanan/ lain-lain/ Tidak Non- (deficiency
Catatan/ Share Share Treasury Other Dicadangkan/ dicadangkan/ Jumlah/ controlling in equity)/
Notes capital premium shares reserves Appropriated Unappropriated Total interest equity

Saldo 1 Januari 2012 196,714,032 517,679,733 - - 8,217,892 206,791,312 929,402,969 4,654 929,407,623 Balance as at 1 January 2012

Saham simpanan 21 - - (5,902,222) - - - (5,902,222) - (5,902,222) Treasury shares

Pencadangan saldo laba 23 - - - - 129,861,780 (129,861,780) - - - Appropriation of retained earnings

Rugi komprehensif Comprehensive loss


tahun berjalan - - - (20,468,000) - (550,456,861) (570,924,861) 736 (570,924,125) for the year

Saldo 31 Desember 2012 196,714,032 517,679,733 (5,902,222) (20,468,000) 138,079,672 (473,527,329) 352,575,886 5,390 352,581,276 Balance as at 31 December 2012

Saham simpanan 21 - - (2,478,239) - - - (2,478,239) - (2,478,239) Treasury shares

Rugi komprehensif Comprehensive loss


tahun berjalan - - - (52,598,000) - (605,176,235) (657,774,235) (4,611) (657,778,846) for the year

Saldo 31 Desember 2013 196,714,032 517,679,733 (8,380,461) (73,066,000) 138,079,672 (1,078,703,564) (307,676,588) 779 (307,675,809) Balance as at 31 December 2013

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated
keuangan konsolidasian secara keseluruhan. financial statements.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 4 Schedule

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS


UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS) (Expressed in US Dollars)

2013 2012

Arus kas dari aktivitas operasi Cash flows from operating activities
Penerimaan dari pelanggan 588,347,252 656,690,844 Receipts from customers
Pembayaran kepada pemasok (297,407,928) (266,530,111) Payments to suppliers
Pembayaran kepada karyawan (32,564,405) (24,837,126) Payments to employees
Pembayaran pajak penghasilan (3,999,589) (57,661,843) Payments for corporate income tax
Pembayaran lainnya ke Pemerintah (79,646,540) (70,103,939) Other payments to the Government
Pembayaran bunga (71,766,856) (70,141,287) Interest payments
Pembayaran lain-lain (3,389,514) (4,501,057) Other payments
Penerimaan lain-lain 7,715,620 12,869,567 Other receipts
Arus kas bersih yang diperoleh dari Net cash flows provided from
aktivitas operasi 107,288,040 175,785,048 operating activities
Arus kas dari aktivitas investasi Cash flows from investing activities
Penempatan kas di bank yang dibatasi
penggunaannya (96,368,214) (106,828,244) Placement of restricted cash in banks
Penerimaan dari kas di bank yang
dibatasi penggunaannya 145,255,458 58,149,657 Proceeds from restricted cash in banks
Akuisisi atas pengendalian
bersama entitas - (1,006,853,279) Acquisition of jointly controlled entities
Pembayaran pembelian aset tetap (159,435,176) (202,755,053) Payments for purchase of fixed assets
Penambahan piutang dari Addition of amount due
pihak berelasi (5,086,869) (6,566,275) from related party
Penerimaan dari piutang dari Receipt from amount due from
pihak berelasi 1,447,313 - related party
Pemberian pinjaman kepada
pihak berelasi (7,115,779) (1,872,126) Loan provided to related parties
Penerimaan atas pinjaman kepada Payment received for
pihak berelasi 100,000 451,165 loan to related parties
Pembayaran untuk biaya eksplorasi dan Payments for deferred exploration
pengembangan yang ditangguhkan - (14,904,975) and development expenditures
Arus kas bersih yang digunakan Net cash flows used
untuk aktivitas investasi (121,203,267) (1,281,179,130) in investing activities
Arus kas dari aktivitas pendanaan Cash flows from financing activities
Pembayaran pinjaman (162,905,538) (57,920,000) Repayments of borrowings
Penerimaan dari pinjaman - 1,000,000,000 Proceeds from borrowings
Pembayaran biaya yang terkait
dengan pinjaman - (50,096,841) Payments for finance related cost
Penerimaan pinjaman jangka pendek - 5,000,000 Proceeds of short-term loans
Pembayaran pinjaman jangka pendek - (4,708,333) Repayment of short-term loans
Hasil dari jual dan Proceeds from sale and
sewa-balik pembiayaan 40,000,000 746,464 finance lease back
Pembayaran utang sewa pembiayaan (26,591,727) (20,285,000) Payments for finance lease payables
Pembayaran pembelian Payments for purchase of
saham simpanan (2,478,239) (5,902,222) treasury shares
Arus kas bersih yang (digunakan Net cash flows (used in)/
untuk)/diperoleh dari provided from
aktivitas pendanaan (151,975,504) 866,834,068 financing activities
Penurunan bersih kas Net decrease in cash and
dan setara kas (165,890,731) (238,560,014) cash equivalents
Pengaruh perubahan kurs mata Effect of foreign exchange
uang asing 1,003,766 (4,193,498) rate changes
Cash and cash equivalents at
Kas dan setara kas pada awal tahun 267,512,173 510,265,685 the beginning of the year
Cash and cash equivalents at
Kas dan setara kas pada akhir tahun 102,625,208 267,512,173 the end of the year

Lihat Catatan 41 untuk penyajian transaksi nonkas Grup. Refer to Note 41 for the presentation of the Group’s non-
cash transactions.

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan The accompanying notes to the consolidated financial statements
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian form an integral part of these consolidated financial statements.
secara keseluruhan.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/1 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

1. INFORMASI UMUM 1. GENERAL INFORMATION

a. Pendirian Perusahaan dan informasi a. Establishment of the Company and other


lainnya information

PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk. PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk. (the
(“Perusahaan”) didirikan pada tanggal 15 Maret “Company”) was established on 15 March 2006
2006 berdasarkan Akta Notaris Sutjipto, S.H. based on Notarial Deed of Sutjipto, S.H. No. 109
No. 109 tanggal 15 Maret 2006. Akta pendirian dated 15 March 2006. The Company’s Articles
Perusahaan disetujui oleh Menteri Kehakiman of Association were approved by the Minister of
Republik Indonesia melalui Surat Keputusan Justice of the Republic of Indonesia via Decree
No. C-09502 HT.01.01.TH.2006 tanggal 3 April No. C-09502 HT.01.01.TH.2006 dated 3 April
2006. Anggaran Dasar Perusahaan telah 2006. The Company’s Articles of Association
mengalami beberapa kali perubahan. have been amended several times. Among
Diantaranya perubahan berikut ini yang others the following amendments which were
dilakukan berdasarkan Akta Notaris No. 28 implemented based on Notarial Deed of Fathiah
tanggal 25 Agustus 2010 dan No. 39 tanggal Helmi, S.H. No. 28 dated 25 August 2010 and
16 Desember 2010, keduanya dibuat di No. 39 dated 16 December 2010, to change the
hadapan Notaris Fathiah Helmi, S.H., yang status of the Company from a private company
memuat tentang perubahan status Perusahaan to a public company, to change the Company’s
dari perusahaan tertutup menjadi perusahaan name from PT Borneo Lumbung Energi to PT
terbuka, perubahan nama Perusahaan yang Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk., to
semula bernama PT Borneo Lumbung Energi conduct a stock split from Rp10,000 to Rp100
menjadi PT Borneo Lumbung Energi & Metal per share, to issue 4,423,000,000 new shares,
Tbk., pemecahan nilai nominal saham dari to increase the Company’s authorised capital
Rp10.000 menjadi Rp100 per lembar saham, from Rp500 billion to Rp5,308 billion, to
menerbitkan saham baru sebanyak approved the changes to the composition of the
4.423.000.000 lembar saham, meningkatkan Board of Directors and Board of Commissioners,
modal dasar Perusahaan dari Rp500 miliar and to conform with Capital Market and
menjadi Rp5.308 miliar, mengubah susunan Financial Institution (“Bapepam-LK”) regulation
Dewan Direksi dan Dewan Komisaris No. IX.J.1. Deed No. 28 dated 25 August 2010
Perusahaan dan untuk penyesuaian dengan has been notified to the Minister of Law and
Peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Human Rights of the Republic of Indonesia as
Lembaga Keuangan (“Bapepam-LK”) No. evidenced by Decree No. AHU-
IX.J.1. Akta No. 28 tanggal 25 Agustus 2010 43248.AH.01.02.TH.2010 dated 2 September
telah memperoleh persetujuan Menteri Hukum 2010. Moreover, deed No. 39 dated 16
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia December 2010 has been notified to the
berdasarkan Surat Keputusan No. AHU- Minister of Law and Human Rights of the
43248.AH.01.02.TH.2010 tanggal 2 September Republic of Indonesia as evidenced by
2010. Sedangkan Akta No. 39 tanggal 16 notification and acceptance Letter No. AHU-
Desember 2010, telah dilaporkan kepada AH.01.10-33018 dated 23 December 2010.
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia
Republik Indonesia berdasarkan bukti
penerimaan pemberitahuan perubahan
anggaran dasar No. AHU-AH.01.10-33018
tanggal 23 Desember 2010.

Susunan Dewan Direksi dan Dewan Komisaris The latest composition of the Boards of
Perusahaan terakhir ditetapkan berdasarkan Directors and Board of Commissioners was
Akta Notaris No. 30 tanggal 16 Oktober 2013, established based on the Notarial Deed of
yang dibuat di hadapan Notaris Fathiah Helmi, Notary Fathiah Helmi, S.H. No. 30 dated 16
S.H. yang telah memperoleh persetujuan October 2013 which was approved by the
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Minister of Law and Human Rights of the
Republik Indonesia berdasarkan Surat Republic of Indonesia by Decree No. AHU-
Keputusan No. AHU-63806.AH.01.02.Tahun 63806.AH.01.02.Tahun 2013 dated 5 December
2013 tanggal 5 Desember 2013. 2013.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/2 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

1. INFORMASI UMUM (lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION (continued)

a. Pendirian Perusahaan dan informasi a. Establishment of the Company and other


lainnya (lanjutan) information (continued)

Pada laporan keuangan konsolidasian ini, In these consolidated financial statements, the
Perusahaan dan entitas anaknya secara Company and its subsidiaries are collectively
bersama-sama disebut sebagai “Grup”. referred to as the “Group”.

Entitas pengendali utama adalah PT Republik The ultimate parent entity is PT Republik Energi
Energi & Metal (“REM”), sebuah perusahaan & Metal (“REM”), a company incorporated in and
yang didirikan di dan berdasarkan Undang- under the Laws of the Republic of Indonesia.
Undang Republik Indonesia.

Perusahaan mulai mengoperasikan The Company commenced its commercial coal


penambangan batubara secara komersial mining operations through a subsidiary on 15
melalui anak perusahaan pada tanggal 15 September 2009. The Company’s mine site is
September 2009. Lokasi penambangan located in the Muara Laung and Barito Tuhup
Perusahaan berada di Kecamatan Muara Raya Sub-districts, Murung Raya Regency,
Laung dan Barito Tuhup Raya, Kabupaten Central Kalimantan. The Company’s head office
th
Murung Raya, Kalimantan Tengah. is located at Menara Merdeka 30 floor, Jl. Budi
Perusahaan berkantor pusat di Menara Kemuliaan I No. 2, Central Jakarta 10110,
Merdeka lantai 30, Jl. Budi Kemuliaan I No. 2, Indonesia.
Jakarta Pusat 10110, Indonesia.

Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar, In accordance with Article 3 of its Articles of
Perusahaan bergerak dalam bidang usaha Association, the Company is established to
perdagangan, pembangunan, pertambangan, conduct business in trading, construction,
pengangkutan dan jasa. Jasa yang mining, transportation and services. The term
dimaksudkan termasuk jasa konsultasi bisnis, service includes business consultation, mining
jasa konsultasi pertambangan, jasa konsultasi consultation, technical engineering consultation
teknik engineering dan jasa lainnya yang and other services that support mining
mendukung kegiatan pertambangan dan operations and trading. The Company’s
perdagangan barang tambang. Entitas anak subsidiaries are engaged in coal mining and
bergerak dalam bidang usaha pertambangan related activities.
batubara dan aktivitas lainnya yang terkait.

Pada tanggal 31 Desember 2013, susunan As at 31 December 2013, the Company’s Board
Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan of Commissioners and Directors were as
adalah sebagai berikut: follows:

Komisaris Utama : Syamsir Siregar : President Commissioner


Komisaris : Silvanus Yulian Wenas : Commissioner
Komisaris Independen : Soesanto Loekman : Independent Commissioner

Direktur Utama : Alexander Ramlie : President Director


Direktur : Maxwell Armand : Director
Direktur : Kenneth Raymond Allan : Director
Direktur : Nenie Afwani : Director
Direktur : Vera Likin : Director
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/3 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

1. INFORMASI UMUM (lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION (continued)

a. Pendirian Perusahaan dan informasi a. Establishment of the Company and other


lainnya (lanjutan) information (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2012, susunan As at 31 December 2012, the Company’s Board
Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan of Commissioners and Directors were as
adalah sebagai berikut: follows:

Komisaris Utama : Syamsir Siregar : President Commissioner


Komisaris : Silvanus Yulian Wenas : Commissioner
Komisaris Independen : Anton Budi Setiawan Hudyana : Independent Commissioner
Komisaris Independen : Soesanto Loekman : Independent Commissioner
Komisaris Independen : Mangantar S. Marpaung : Independent Commissioner

Direktur Utama : Alexander Ramlie : President Director


Direktur : Maxwell Armand : Director
Direktur : Kenneth Raymond Allan : Director
Direktur : Peter Martin Rod : Director
Direktur : Nenie Afwani : Director
Direktur : Vera Likin : Director

Susunan komite audit Perusahaan pada The composition of the Company’s audit
tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 adalah committee as at 31 December 2013 and 2012
sebagai berikut: was as follows:

Ketua : Soesanto Loekman : Chairman


Anggota : Paulus Soelistyo : Member

Pada tanggal 31 Desember 2013, Grup As at 31 December 2013, the Group employed
mempekerjakan 3.264 karyawan (2012: 3.049 3,264 employees (31 December 2012: 3,049
karyawan) – (tidak diaudit). employees) – (unaudited).

b. Penawaran Umum Saham Perdana b. Initial Public Offering of the Company’s


Perusahaan Shares

Pada tanggal 16 November 2010, Perusahaan On 16 November 2010, the Company obtained a
menerima Surat Pernyataan Efektif dari Notice of Effectiveness from the Chairman of
Ketua Bapepam-LK dengan suratnya Bapepam-LK via letter No. S-10407/BL/2010 for
No. S-10407/BL/2010 untuk melakukan the Company to conduct its Initial Public Offering
Penawaran Umum Saham Perdana kepada for offering to and subscription by the public at an
masyarakat dengan harga penawaran offering price of Rp1,170 per share of
Rp1.170 per lembar saham atas 4,423,000,000 shares, or 25% of the total of
4.423.000.000 lembar saham, atau 25% dari 17,693,000,000 of the Company’s issued and
keseluruhan 17.693.000.000 lembar saham fully paid shares. The shares offered to the public
Perusahaan yang ditempatkan dan disetor in the Company’s Initial Public Offering were
penuh. Pada tanggal 26 November 2010, listed with the Indonesia Stock Exchange on
saham yang ditawarkan kepada masyarakat 26 November 2010. At the same time, the
dalam Penawaran Umum Saham Perdana Company on behalf of its founding shareholders
dicatatkan di Bursa Efek Indonesia bersamaan also listed the entire 13,270,000,000 founder
dengan pencatatan 13.270.000.000 lembar shares, which resulted in the entire
saham pendiri, sehingga jumlah seluruh 17,693,000,000 of the Company’s shares being
saham yang dicatatkan pada Bursa Efek listed on the Indonesia Stock Exchange.
Indonesia menjadi 17.693.000.000 lembar.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/4 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

1. INFORMASI UMUM (lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION (continued)

c. Struktur Grup c. Group structure

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, As at 31 December 2013 and 2012, the structure
struktur Grup adalah sebagai berikut: of the Group was as follows:

Total aset
sebelum eliminasi
Persentase (dalam ribuan AS$)/
kepemilikan (%)/ Total assets
Tahun Percentage of before elimination
operasi ownership (%) (in thousands of US$)
Aktivitas komersial/ 31 31 31 31
Entitas bisnis/ Year of Desember/ Desember/ Desember/ Desember/
anak/ Business Lokasi usaha/ commercial December December December December
Subsidiaries activity Location operation 2013 2012 2013 2012

Entitas anak melalui kepemilikan langsung/Directly owned subsidiaries

PT Asmin Pertambangan Kalimantan 2009 99.99 99.99 943,393 1,315,997


Koalindo batubara/ Tengah/
Tuhup Coal mining Central
("AKT") Kalimantan

PT Borneo Penyewaan Kalimantan 2009 99.99 99.99 156,941 155,597


Mining alat berat/ Tengah/
Services Heavy Central
("BMS") equipment Kalimantan
rental

Pengendalian bersama entitas/Jointly controlled entities

Borneo Bumi Investasi/ Singapura/ 2011 51.00 51.00 206,437 240,414


Energi & Investment Singapore
Metal Pte Ltd
("Borneo
Bumi") a)

Bumi Borneo Investasi/ Singapura/ 2011 49.00 49.00 229,214 268,331


Resources Investment Singapore
Pte Ltd
("Bumi
Borneo") a)
a)
Untuk keterangan lebih lanjut mengenai akuisisi Asia Resource Minerals plc (sebelumnya Bumi plc) (“ARM plc”) dan entitas
anak, lihat Catatan 4 dan 14/For further details regarding the acquisition of Asia Resource Minerals plc (formerly Bumi plc)
(“ARM plc”) and its subsidiaries, refer to Notes 4 and 14.

AKT AKT

AKT, sebelumnya PT Swabara Guna, didirikan AKT, formerly PT Swabara Guna, was
pada tanggal 11 September 1992 berdasarkan established on 11 September 1992 under the
Undang-Undang Penanaman Modal Dalam framework of Domestic Capital Investment Law
Negeri No. 6 Tahun 1968, yang telah diubah No. 6 of 1968, as amended by Law No. 12 of
dengan Undang-Undang No. 12 Tahun 1970 1970 and by Notarial Deed No. 52 of Sutjipto,
dan berdasarkan Akta Notaris Sutjipto, S.H., S.H., notary in Jakarta, dated 11 September
notaris di Jakarta, No. 52 tanggal 11 1992. AKT’s Articles of Association were
September 1992. Akta pendirian AKT disetujui approved by the Minister of Justice of the
oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia Republic of Indonesia via Decree No. C2–
melalui Surat Keputusan No. C2– 4105.HT.01.01.TH.93, dated 3 June 1993, and
4105.HT.01.01.TH.93 tanggal 3 Juni 1993, dan published in Supplement No. 4418 of State
telah diterbitkan dalam Tambahan No. 4418 Gazette of the Republic of Indonesia No. 76 on
Berita Acara Negara Republik Indonesia No. 21 September 1993. AKT changed to its current
76 pada tanggal 21 September 1993. name on 25 February 1998.
Perubahan nama menjadi AKT terjadi pada
tanggal 25 Februari 1998.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/5 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

1. INFORMASI UMUM (lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION (continued)

c. Struktur Grup (lanjutan) c. Group Structure (continued)

AKT (lanjutan) AKT (continued)

Anggaran Dasar AKT telah diubah beberapa The Articles of Association of AKT have been
kali dengan perubahan terakhir kali amended several times with the most recent
berdasarkan Akta Notaris No.1 tanggal 4 change based on Notarial Deed No. 1 dated 4
Januari 2013, yang dibuat di hadapan Notaris January 2013, drawn up before Dini Lastari
Dini Lastari Siburian, S.H., notaris di Jakarta, Siburian, S.H., notary in Jakarta, for the purpose
untuk merubah pasal 14 mengenai of amending articles 14 regarding Director’s
kewenangan Direksi. Akta ini telah dilaporkan authority. This amendment has been reported to
ke Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia the Minister of Law and Human Rights via
dengan No. AHU-AH.01.10-01437 tanggal 22 Decree No. AHU-AH.01.10-01437 dated 22
Januari 2013. January 2013.

AKT berusaha di bidang pertambangan AKT is engaged in the coal mining sector, and
batubara, dan memulai periode operasinya commenced its operating period on 15
pada tanggal 15 September 2009 berdasarkan September 2009 by virtue of Decree of the
Surat Keputusan Menteri Energi dan Sumber Minister of Energy and Mineral Resources
Daya Mineral (“Menteri ESDM”) No. (“MoEMR”) No. 375/K.30/DJB dated 15
375/K.30/DJB tertanggal 15 September 2009. September 2009. Initial production comes from,
Lokasi operasi dimulai dan difokuskan pada and is focused on the Kohong block.
blok Kohong.

Kantor pusat AKT berlokasi di Menara AKT registered office is located at Menara
th
Merdeka lantai 29, Jl. Budi Kemuliaan I No. 2, Merdeka 29 floor, Jl. Budi Kemuliaan I No. 2,
Jakarta 10110, Indonesia. Jakarta 10110, Indonesia.

BMS BMS

BMS didirikan pada tanggal 4 Agustus 2006 BMS was incorporated on 4 August 2006 based
berdasarkan Akta Notaris Poerbaningsih Adi on Notarial Deed No. 03 of Poerbaningsih Adi
Warsito, S.H. No. 03. Anggaran Dasar Warsito, S.H. The Articles of Association of BMS
BMS disetujui oleh Menteri Kehakiman were approved by the Minister of Justice of the
Republik Indonesia melalui Surat Keputusan Republic of Indonesia via Decree No. C-
No. C-24799.HT.01.01.TH.2006 tanggal 24799.HT.01.01.TH.2006 dated 24 August 2006,
24 Agustus 2006 dan diterbitkan dalam and published in Supplement No. 45 of State
Tambahan No. 45 dalam Berita Negara Gazette of the Republic of Indonesia No. 7735
Republik Indonesia No. 7735 tanggal 3 Juni dated 3 June 2008. The Articles of Association of
2008. Akta pendirian BMS telah mengalami BMS have been amended several times to
beberapa kali perubahan untuk disesuaikan comform with Law No.40/2007 regarding Limited
dengan Undang-undang No. 40/2007 tentang Liability Companies, changes in the composition
Perseroan Terbatas, perubahan susunan of the Board of Directors, Board of
Direksi, Dewan Komisaris dan Pemegang Commissioners and Shareholders. The last
Saham. Perubahan terakhir Anggaran Dasar amendment to the Articles of Association was
dilakukan berdasarkan Akta No. 19 tanggal 14 effected by Notarial Deed No. 19 dated 14 May
Mei 2008 dibuat di hadapan Muchlis Pathanha, 2008, drawn up before Muchlis Pathanha, S.H.,
S.H., notaris di Jakarta. Akta ini mendapat notary in Jakarta. This deed was approved by the
persetujuan Menteri Hukum dan Hak Asasi Minister of Law and Human Rights of the
Manusia Republik Indonesia melalui Surat Republic of Indonesia via Decree No. AHU-
Keputusan No. AHU-33475.AH.01.02.TH.2008 33475.AH.01.02.TH.2008 dated 16 June 2008.
tanggal 16 Juni 2008.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/6 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

1. INFORMASI UMUM (lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION (continued)

c. Struktur Grup (lanjutan) c. Group Structure (continued)

BMS (lanjutan) BMS (continued)

BMS bergerak dalam bidang jasa BMS is engaged in providing coal mining
pertambangan batubara termasuk sewa alat services, including heavy equipment rental, mine
berat, jasa manajemen pertambangan dan management services and other related mining
jasa-jasa pertambangan lainnya. BMS memulai services. BMS commenced its commercial
operasi komersialnya di bulan Januari 2009. operations in January 2009.

Kantor BMS berlokasi di Menara Merdeka BMS registered office is located at Menara
th
lantai 29, Jl. Budi Kemuliaan I No. 2, Jakarta Merdeka 29 floor, Jl. Budi Kemuliaan I No. 2,
10110, Indonesia. Jakarta 10110, Indonesia.

d. Perjanjian Kerjasama Pengusahaan d. Coal Contract of Work (“CCoW”)


Pertambangan Batubara (“PKP2B”)

Pada tanggal 31 Mei 1999, AKT dan On 31 May 1999, AKT entered into a third
Pemerintah Republik Indonesia (“Pemerintah”) generation CCoW with the Government of the
menandatangani PKP2B generasi ketiga. Republic of Indonesia (the “Government”). Under
Berdasarkan ketentuan PKP2B tersebut, AKT the terms of the CCoW, AKT is appointed as the
bertindak sebagai kontraktor Pemerintah, dan contractor of the Government, in respect of coal
bertanggung jawab untuk melakukan kegiatan exploration and mining in an area located in
eksplorasi dan pertambangan di area yang Murung Raya, Muara Teweh Regency, Central
berlokasi di Kecamatan Murung Raya, Kalimantan, Indonesia. The area covered by
Kabupaten Muara Teweh, Kalimantan Tengah, AKT’s CCoW initially comprised 40,610
Indonesia. Area yang dicakup PKP2B tersebut hectares, but this has been reduced to 21,630
pada awalnya seluas 40.610 hektar namun hectares pursuant to the relinquishment
telah dikurangi menjadi 21.630 hektar akibat requirements under the CCoW.
dari pelepasan area sebagaimana diatur
dalam ketentuan PKP2B yang dimaksud.

Berdasarkan Surat Keputusan Menteri ESDM By virtue of Decree of the MoEMR No.
No. 375/K.30/DJB, AKT memulai periode 375/K.30/DJB, AKT commenced its 30-year
operasi 30 tahunnya sejak 15 September operating period on 15 September 2009 with
2009 dengan dimulainya produksi pada blok initial coal production in the Kohong block.
Kohong.

Sebagaimana diatur dalam PKP2B yang As stipulated in the CCoW, the Government is
bersangkutan, Pemerintah berhak atas 13,5% entitled to receive 13.5% of the total coal
dari batubara yang diproduksi. Berdasarkan produced from the final point of production
Keputusan Presiden Republik Indonesia processes established by AKT. In accordance
No. 75/1996 tanggal 25 September 1996, AKT with Presidential Decree No. 75/1996 dated 25
diharuskan untuk menyerahkan bagian 13,5% September 1996, AKT is required to deliver the
atas hak Pemerintah (biasanya disebut 13.5% Government share of production
sebagai “royalti kepada Pemerintah”) dalam (commonly referred to as “royalty to
bentuk tunai. Government”) in cash.

AKT membukukan 100% pendapatan yang AKT records 100% of its revenue generated
diperoleh dari penjualan batubara, dan from coal sales, and records the royalty to
mencatat royalti yang dibayarkan kepada Government as a component of its cost of goods
Pemerintah sebagai bagian dari beban pokok sold.
penjualan.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/7 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


POLICIES

Berikut ini adalah kebijakan akuntansi penting yang Presented below are the significant accounting
diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan policies adopted in preparing the consolidated
konsolidasian Grup, yang sesuai dengan Standar financial statements of the Group, which are in
Akuntansi Keuangan di Indonesia. Laporan conformity with Indonesian Financial Accounting
keuangan konsolidasian ini juga disusun Standards. The consolidated financial statements
berdasarkan peraturan yang ditetapkan oleh have also been prepared in conformity with
Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”) No. VIII.G.7 regulation of the Financial Services Authority (“OJK”)
mengenai Pedoman Penyajian Laporan Keuangan. No. VIII.G.7 for the Guidance on Financial Statement
Kebijakan ini telah diterapkan secara konsisten Presentation. These policies have been consistently
terhadap semua tahun yang disajikan, kecuali applied to all of the years presented, unless
dinyatakan lain. otherwise stated.

a. Kelangsungan usaha a. Going concern

Laporan keuangan konsolidasian telah disusun The consolidated financial statements have been
atas dasar kelangsungan usaha yang prepared on a going concern basis, which
mengasumsikan bahwa Grup dapat assumes that the Group will be able to realise its
merealisasikan aset dan memenuhi assets and discharge its liabilities in the normal
liabilitasnya ketika jatuh tempo melalui course of business as they come due into the
kegiatan usaha normal di masa mendatang. foreseeable future.

Selama tahun yang berakhir pada tanggal During the year ended 31 December 2013, the
31 Desember 2013, Grup mengalami rugi Group incurred a comprehensive loss of US$658
komprehensif sebesar AS$658 juta dan million and a deficiency in equity of US$308
defisiensi ekuitas sebesar AS$308 juta. Pada million. As at 31 December 2013, the Group had
tanggal 31 Desember 2013, Grup memiliki kas unrestricted cash and cash equivalents of
dan setara kas yang tidak dibatasi US$103 million.
penggunaannya sebesar AS$103 juta.

Selain itu, pada tanggal 31 Desember 2013, Moreover, as at 31 December 2013, the
Perusahaan melanggar semua ketentuan Company had breached its financial covenants
finansial perjanjian pinjamannya dengan with Standard Chartered Bank, among others the
Standard Chartered Bank antara lain ketentuan requirement to maintain its minimum tangible net
untuk menjaga nilai kekayaan bersih berwujud worth to not less than US$800 million (Note 17a).
minimumnya sebesar AS$800 juta (Catatan The Group’s tangible net worth position as at 31
17a). Nilai kekayaan bersih berwujud Grup December 2013 stands below the covenant
pada tanggal 31 Desember 2013 berada minimum level primarily as a result of the
dibawah batas minimum tersebut terutama operational loss of AKT, equity accounting of its
sebagai akibat dari rugi operasi AKT dan proportionate share of the losses from jointly
pencatatan dengan metode ekuitas porsi rugi controlled entities and recording impairment
dari entitas pengendalian bersama. Sebagai losses from its invesment in jointly controlled
akibat dari pelanggaran persyaratan tersebut entities. As the breach of the borrowing
dan tidak ada penerimaan pembatalan covenants was not rectified nor the restructuring
persyaratan tertentu dan restrukturisasi of the loan agreement completed as at 31
pinjaman, Grup mencatat seluruh pinjaman December 2013, the Group recorded all of its
kepada Standard Chartered Bank sebagai borrowings from Standard Chartered Bank as
liabilitas jangka pendek dan karenanya current liabilities, hence current liabilities exceed
liabilitas jangka pendek melebihi aset lancar current assets by US$1,280 million.
sebesar AS$1.280 juta.

Setelah tanggal 31 December 2013, Subsequent to 31 December 2013, the


Perusahaan melakukan negosiasi ulang atas Company renegotiated various terms and
beberapa ketentuan dan kondisi perjanjian conditions of the loan agreement with SCB
pinjaman termasuk efektivitas beberapa including the waiver of the covenant
ketentuan sampai dengan Juli 2015 namun requirements until July 2015, such that the
demikian Perusahaan harus mematuhi Company will not breach those covenants
ketentuan selama tahun 2014. throughout 2014.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/8 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

a. Kelangsungan usaha (lanjutan) a. Going concern (continued)

Grup berkeyakinan akan mampu mendanai The Group is confident that it will be able to fund
kebutuhan modal kerja sepanjang tahun 2014 its working capital requirements throughout 2014
dan beroperasi dalam jangka panjang melalui and operate in the long-term through the
rencana-rencana berikut: following plans:

- memperoleh kembali marjin profitabilitas - regaining the Group profitability margins by


Grup dengan terus fokus pada pengiriman continuing to focus on the delivery of a high
coking coal berkualitas tinggi, mengurangi quality coking coal product, reducing AKT’s
biaya produksi AKT, diantaranya melalui production costs, among others through
pengelolaan yang cermat atas rasio careful management of the strip ratio and
pengupasan lapisan tanah, serta improving efficiencies and utilisation rates;
meningkatkan efisiensi dan tingkat
pemanfaatan alat;
- restukturisasi pinjaman SCB untuk - restructuring the SCB loan to defer principal
menunda pembayaran pinjaman pokok payments to better reflect expected future
agar lebih mencerminkan arus kas yang cash flows;
diharapkan di masa yang akan datang;
- penangguhan secara hati-hati untuk - prudent deferral of much of the capital
beberapa belanja modal yang telah expenditure previously planned and
direncanakan sebelumnya dan utilisation of leasing and/or vendor financing
pemanfaatan sewa guna usaha dan/atau to preserve cash reserves;
pembiayaan pemasok untuk
mempertahankan cadangan kas;
- merestrukturisasi utang jangka pendek - restructuring AKT’s short-term borrowing
AKT menjadi utang pinjaman berjangka into a long-term borrowing; and
panjang; dan
- melakukan penjualan aset tetap yang tidak - sale of non-productive fixed assets to
produktif untuk penambahan modal kerja. generate additional working capital funding.

Laporan keuangan konsolidasian Grup tidak The Group’s consolidated financial statements
termasuk penyesuaian yang akan terjadi jika do not include any adjustments that may result if
Grup tidak dapat melanjutkan kelangsungan the Group was unable to continue as a going
usahanya. concern.

b. Dasar penyusunan laporan keuangan b. Basis of preparation of the consolidated


konsolidasian financial statements

Laporan keuangan konsolidasian telah disusun The consolidated financial statements have
berdasarkan konsep harga perolehan, kecuali been prepared under the historical cost
instrumen keuangan tertentu, yang diukur pada convention, except for certain financial
nilai wajar melalui laporan laba rugi, serta instruments, at fair value through profit or loss,
menggunakan dasar akrual kecuali untuk and using the accrual basis except for the
laporan arus kas konsolidasian. consolidated statements of cash flows.

Laporan arus kas konsolidasian disusun The consolidated statements of cash flows is
dengan menggunakan metode langsung prepared based on the direct method by
dengan mengklasifikasikan arus kas classifying cash flows on the basis of operating,
berdasarkan aktivitas operasi, investasi dan investing, and financing activities. For the
pendanaan. Untuk tujuan penyusunan laporan purpose of the consolidated statements of cash
arus kas konsolidasian, kas dan setara kas flows, cash and cash equivalents includes cash
mencakup kas, kas di bank, dan deposito on hand, cash in banks and deposits with a
dengan jangka waktu tiga bulan atau kurang, maturity of three months or less, net of
setelah dikurangi cerukan. overdrafts.

Kas merupakan alat pembayaran yang siap Cash represents available and eligible payment
dan bebas dipergunakan untuk membiayai instruments to finance the Group’s business.
kegiatan usaha Grup.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/9 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

b. Dasar penyusunan laporan keuangan b. Basis of preparation of the consolidated


konsolidasian (lanjutan) financial statements (continued)

Setara kas adalah investasi yang sifatnya Cash equivalents represent very liquid
sangat likuid, berjangka pendek, dan dengan investments, short-term and quickly convertible
cepat dapat dijadikan kas dalam jumlah yang to cash at a predetermined amount without any
telah diketahui tanpa menghadapi risiko risk of significant value change.
perubahan nilai yang signifikan.

Kas dan setara kas yang telah ditentukan Cash and cash equivalents which have been
penggunaannya atau yang tidak dapat restricted for a certain purpose or which cannot
digunakan secara bebas tidak tergolong dalam be used freely are not defined as cash and cash
kas dan setara kas. equivalents.

Seluruh angka dalam laporan keuangan Figures in the consolidated financial statements
konsolidasian ini disajikan dalam Dolar are stated in United States Dollars (“US Dollars”
Amerika Serikat (“Dolar AS” atau “AS$”), or “US$”), unless otherwise stated.
kecuali dinyatakan lain.

Untuk memberikan pemahaman yang lebih In order to provide further understanding of the
baik atas kinerja keuangan Grup, karena sifat financial performance of the Group, due to the
dan jumlahnya yang signifikan, beberapa unsur significance of their nature or amount, several
pendapatan dan beban telah disajikan secara items of income or expense have been shown
terpisah. separately.

Penyusunan laporan keuangan konsolidasian The preparation of consolidated financial


berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan di statements in conformity with Indonesian
Indonesia mengharuskan penggunaan Financial Accounting Standards requires the use
estimasi akuntansi penting tertentu. Hal of certain critical accounting estimates. It also
tersebut juga mengharuskan manajemen untuk requires management to exercise its judgement
membuat pertimbangan dalam proses in the process of applying the Group’s
penerapan kebijakan akuntansi Grup. Area accounting policies. The areas involving a higher
yang memerlukan tingkat pertimbangan yang degree of judgement or complexity, or areas
lebih tinggi atau kompleks atau area di mana where assumptions and estimates are significant
asumsi dan estimasi dapat berdampak to the consolidated financial statements are
signifikan terhadap laporan keuangan disclosed in Note 3.
konsolidasian diungkapkan di Catatan 3.

Perubahan pada Pernyataan Standar Changes to the Statements of Financial


Akuntansi Keuangan (“PSAK”) dan Accounting Standards (“SFAS”) and
Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan Interpretations of Statements of Financial
(“ISAK”) Accounting Standards (“ISFAS”)

Tidak ada PSAK atau ISAK yang berlaku There are no SFAS or ISFAS that are effective
efektif untuk pertama kalinya untuk tahun buku for the first time for financial year beginning on 1
yang dimulai pada 1 Januari 2014 yang akan January 2014 that would be expected to have a
memiliki pengaruh signifikan terhadap laporan material impact on the consolidated financial
keuangan konsolidasian Grup, kecuali yang di statements of the Group, except for the
jelaskan di bawah ini: following:
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/10 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

b. Dasar penyusunan laporan keuangan b. Basis of preparation of the consolidated


konsolidasian (lanjutan) financial statements (continued)

Perubahan pada Pernyataan Standar Changes to the Statements of Financial


Akuntansi Keuangan (“PSAK”) dan Accounting Standards (“SFAS”) and
Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan Interpretations of Statements of Financial
(“ISAK”) (lanjutan) Accounting Standards (“ISFAS”) (continued)

- ISAK 29, “Biaya Pengupasan Lapisan - ISFAS 29, “Stripping Costs in the Production
Tanah Tahap Produksi pada Phase of a Surface Mine”
Pertambangan Terbuka”

ISAK 29 menetapkan perlakuan akuntansi ISFAS 29 sets out the accounting for
untuk biaya pemindahan material sisa overburden waste removal (stripping) costs
tambang (pengupasan lapisan tanah) in the production phase of a surface mine.
dalam tahap produksi pada pertambangan The interpretation amends the current “life-
terbuka. Interpretasi ini mengubah praktik of-mine average” approach promulgated
penggunaan pendekatan “rata-rata umur under SFAS 33 (Revised 2011), “Stripping
tambang” yang diterapkan sesuai dengan Activities and Environmental Management in
PSAK 33 (Revisi 2011), “Aktivitas General Mining”.
Pengupasan Lapisan Tanah dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup pada
Pertambangan Umum”.

Interpretasi ini mengharuskan perusahaan The interpretation requires entities to


untuk mengakui aset aktivitas pengupasan recognise a stripping activity asset if, and
lapisan tanah, jika dan hanya jika, seluruh only if, all of the following are met:
kriteria berikut terpenuhi:
1. besar kemungkinan bahwa manfaat 1. it is probable that the future economic
ekonomik masa depan (peningkatan benefit (improved access to the ore
akses menuju badan bijih (ore body)) body) associated with the stripping
yang terkait dengan aktivitas activity will flow to the entity;
pengupasan lapisan tanah akan
mengalir kepada entitas;
2. entitas dapat mengidentifikasi 2. the entity can identify the component of
komponen badan bijih yang aksesnya the ore body for which access has been
telah ditingkatkan; dan improved; and
3. biaya yang terkait dengan aktivitas 3. the costs relating to the stripping activity
pengupasan lapisan tanah dengan associated with that component can be
komponen tersebut dapat diukur measured reliably.
secara andal.

Karena itu, interpretasi ini mengharuskan As such, the interpretation requires mining
entitas pertambangan untuk menghapus entities to write off existing stripping assets
aset aktivitas pengupasan lapisan tanah to opening retained earnings if the assets
yang ada ke saldo laba awal jika aset cannot be attributed to an identifiable
tersebut tidak dapat dikaitkan dengan component of the ore body. The
komponen badan bijih yang teridentifikasi. interpretation may also require entities that
Interpretasi tersebut juga mungkin presently allocate their stripping costs as a
mangharuskan entitas yang saat ini production cost to revisit their approach and
mengalokasikan biaya pengupasan capitalise a portion of their costs.
lapisan tanah mereka sebagai biaya
produksi untuk meninjau kembali
pendekatan mereka dan mengkapitalisasi
sebagian dari biaya mereka.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/11 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

b. Dasar penyusunan laporan keuangan b. Basis of preparation of the consolidated


konsolidasian (lanjutan) financial statements (continued)

Perubahan pada Pernyataan Standar Changes to the Statements of Financial


Akuntansi Keuangan (“PSAK”) dan Accounting Standards (“SFAS”) and
Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan Interpretations of Statements of Financial
(“ISAK”) (lanjutan) Accounting Standards (“ISFAS”) (continued)

- ISAK 29, “Biaya Pengupasan Lapisan - ISFAS 29, “Stripping Costs in the Production
Tanah Tahap Produksi pada Phase of a Surface Mine” (continued)
Pertambangan Terbuka” (lanjutan)

Manajemen berpendapat bahwa Management believes that this interpretation


interpretasi ini tidak berdampak material will not have material impact on the Group’s
terhadap posisi dan kinerja keuangan. financial position and performance.

Berikut adalah interpretasi baru yang wajib Below are new interpretations that are
diterapkan untuk pertama kalinya untuk tahun mandatory for application for the first time for
buku yang akan dimulai 1 Januari 2014, financial years beginning on or after 1 January
namun tidak berdampak material terhadap 2014, but did not have a material impact on the
laporan keuangan konsolidasian Grup: Group’s consolidated financial statements:

- ISAK 27, “Pengalihan Aset dari - ISFAS 27, “Transfer of Assets from
Pelanggan” Customers”
- ISAK 28, “Pengakhiran Liabilitas - ISFAS 28, “Extinguishing Financial Liabilities
Keuangan dengan Instrumen Ekuitas” with Equity Instruments”

Standar, interpretasi beserta revisi atas standar The following standards, interpretations and
yang berlaku berikut telah diterbitkan dan amendments to existing standards have been
bersifat wajib bagi laporan keuangan published and are mandatory for the Group’s
konsolidasian Grup untuk periode yang dimulai consolidated financial statements for periods
pada atau setelah tanggal 1 Januari 2015: beginning on or after 1 January 2015:

- PSAK 1 (Revisi 2013), “Penyajian Laporan - SFAS 1 (Revised 2013), “Presentation of


Keuangan” Financial Statements”
- PSAK 4 (Revisi 2013), “Laporan - SFAS 4 (Revised 2013), “Separate
Keuangan Tersendiri” Financial Statements”
- PSAK 15 (Revisi 2013), “Investasi pada - SFAS 15 (Revised 2013), “Investment in
Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama” Associates and Joint Ventures”
- PSAK 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja” - SFAS 24 (Revised 2013), “Employee
Benefits”
- PSAK 46 (Revisi 2014), “Pajak - SFAS 46 (Revised 2014), “Income Taxes”
Penghasilan”
- PSAK 48 (Revisi 2014), “Penurunan Nilai - SFAS 48 (Revised 2014), “Impairment of
Aset” Assets”
- PSAK 50 (Revisi 2014), “Instrumen - SFAS 50 (Revised 2014), “Financial
Keuangan: Penyajian” Instrument: Presentation”
- PSAK 55 (Revisi 2014), “Instrumen - SFAS 55 (Revised 2014), “Financial
Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran” Instrument: Recognition and Measurement”
- PSAK 60 (Revisi 2014), “Instrumen - SFAS 60 (Revised 2014), “Financial
Keuangan: Pengungkapan” Instrument: Disclosures”
- PSAK 65, “Laporan Keuangan - SFAS 65, “Consolidated Financial
Konsolidasian” Statements”
- PSAK 66, “Pengaturan Bersama” - SFAS 66, “Joint Arrangements”
- PSAK 67, “Pengungkapan Kepentingan - SFAS 67, “Disclosure of Interests in Other
dalam Entitas Lain” Entities”
- PSAK 68, “Pengukuran Nilai Wajar” - SFAS 68 “Fair Value Measurement”
- ISAK 26 (Revisi 2014), “Penilaian Kembali - ISFAS 26 (Revised 2014), “Reassessment
Derivatif Melekat” of Embedded Derivatives”
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/12 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

b. Dasar penyusunan laporan keuangan b. Basis of preparation of the consolidated


konsolidasian (lanjutan) financial statements (continued)

Perubahan pada Pernyataan Standar Changes to the Statements of Financial


Akuntansi Keuangan (“PSAK”) dan Accounting Standards (“SFAS”) and
Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan Interpretations of Statements of Financial
(“ISAK”) (lanjutan) Accounting Standards (“ISFAS”) (continued)

Pada saat penerbitan laporan keuangan As at the authorisation date of these


konsolidasian ini, manajemen masih consolidated financial statements, management
mengevaluasi dampak yang mungkin timbul is still evaluating the potential impact of these
dari penerapan standar baru dan revisi new and revised standards to the Group’s
tersebut serta pengaruhnya terhadap laporan consolidated financial statements.
keuangan konsolidasian Grup.

c. Konsolidasi c. Consolidation

(i) Entitas anak (i) Subsidiaries

Entitas anak adalah seluruh entitas Subsidiaries are all entities (including special
(termasuk entitas bertujuan khusus) purpose entities) over which the Group has
dimana Grup memiliki kekuasaan untuk the power to govern the financial and
mengatur kebijakan keuangan dan operating policies, generally accompanying
operasional atasnya, biasanya melalui a shareholding of more than one half of the
kepemilikan lebih dari setengah hak voting rights. The existence and effect of
suara. Keberadaan dan dampak dari hak potential voting rights that are currently
suara potensial yang saat ini dapat exercisable or convertible are considered
dilaksanakan atau dikonversi, when assessing whether the Group controls
dipertimbangkan ketika menilai apakah another entity. The Group also assesses
Grup mengendalikan entitas lain. Grup existence of control where it does not have
juga menilai keberadaan pengendalian more than 50% of the voting power but is
ketika Grup tidak memiliki lebih dari 50% able to govern the financial and operating
hak suara namun dapat mengatur policies by virtue of de-facto control. De-
kebijakan keuangan dan operasional facto control may arise in circumstances
secara de-facto. Pengendalian de-facto where the size of the Group’s voting rights
dapat timbul ketika jumlah hak suara relative to the size and dispersion of
yang dimiliki Grup, secara relatif terhadap holdings of other shareholders give the
jumlah dan penyebaran kepemilikan hak Group the power to govern the financial and
suara pemegang saham lain memberikan operating policies, etc.
Grup kemampuan untuk mengendalikan
kebijakan keuangan dan operasional,
serta kebijakan lainnya.

Entitas anak dikonsolidasikan secara Subsidiaries are fully consolidated from the
penuh sejak tanggal di mana date on which control is transferred to the
pengendalian dialihkan kepada Grup. Group. They are de-consolidated from the
Entitas anak tidak dikonsolidasikan lagi date on which that control ceases.
sejak tanggal Grup kehilangan
pengendalian.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/13 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

c. Konsolidasi (lanjutan) c. Consolidation (continued)

(i) Entitas anak (lanjutan) (i) Subsidiaries (continued)

Grup menerapkan metode akuisisi untuk The Group applies the acquisition method to
mencatat kombinasi bisnis. Imbalan yang account for business combinations. The
dialihkan untuk akuisisi suatu entitas consideration transferred for the acquisition
anak adalah sebesar nilai wajar aset of a subsidiary is the fair value of the assets
yang dialihkan, liabilitas yang diakui transferred, the liabilities incurred to the
terhadap pemilik pihak yang diakusisi former owners of the acquiree and the equity
sebelumnya dan kepentingan ekuitas interests issued by the Group. The
yang diterbitkan oleh Grup. Imbalan yang consideration transferred includes the fair
dialihkan termasuk nilai wajar aset atau value of any asset or liability resulting from a
liabilitas yang timbul dari kesepakatan contingent consideration arrangement.
imbalan kontinjensi. Aset teridentifikasi Identifiable assets acquired and liabilities
yang diperoleh dan liabilitas serta and contingent liabilities assumed in a
liabilitas kontinjensi yang diambil alih business combination are measured initially
dalam suatu kombinasi bisnis diukur at their fair values at the acquisition date.
pada awalnya sebesar nilai wajar pada
tanggal akuisisi.

Grup mengakui kepentingan The Group recognises any non-controlling


nonpengendali pada pihak yang interest in the acquiree on an acquisition-by-
diakuisisi baik sebesar nilai wajar atau acquisition basis, either at fair value or at the
sebesar bagian proporsional kepentingan non-controlling interest’s proportionate share
nonpengendali atas aset bersih pihak of the acquiree’s net assets. Non-controlling
yang diakuisisi. Kepentingan interest is reported as equity in the
nonpengendali disajikan di ekuitas dalam consolidated statement of financial position,
laporan posisi keuangan konsolidasian, separate from the owner of the parent’s
terpisah dari ekuitas pemilik entitas equity.
induk.

Biaya yang terkait dengan akuisisi Acquisition-related costs are expensed as


dibebankan pada saat terjadinya. incurred.

Jika kombinasi bisnis diperoleh secara If the business combination is achieved in


bertahap, nilai wajar pada tanggal stages, the acquisition date fair value of the
akuisisi dari kepentingan ekuitas yang acquirer’s previously held equity interest in
sebelumnya dimiliki oleh pihak the acquiree is re-measured to fair value at
pengakuisisi pada pihak yang diakuisisi the acquisition date through profit or loss.
diukur kembali ke nilai wajar tanggal
akuisisi melalui laporan laba rugi.

Imbalan kontijensi yang masih harus Any contingent consideration to be


dialihkan oleh Grup diakui sebesar nilai transferred by the Group is recognised at fair
wajar pada tanggal akuisisi. Perubahan value at the acquisition date. Subsequent
selanjutnya atas nilai wajar imbalan changes to the fair value of the contingent
kontijensi yang diakui sebagai aset atau consideration that is deemed to be an asset
liabilitas dan dicatat sesuai dengan or liability is recognised in accordance with
PSAK 55 (revisi 2011), dalam laporan SFAS 55 (revised 2011) in profit or loss.
laba rugi. Imbalan kontijensi yang Contingent consideration that is classified as
diklasifikasikan sebagai ekuitas tidak equity is not re-measured, and its
diukur kembali dan penyelesaian subsequent settlement is accounted for
selanjutnya diperhitungkan dalam within equity.
ekuitas.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/14 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

c. Konsolidasi (lanjutan) c. Consolidation (continued)

(i) Entitas anak (lanjutan) (i) Subsidiaries (continued)

Selisih lebih dari jumlah imbalan yang Goodwill is initially measured as the excess
dialihkan dengan nilai wajar jumlah of the aggregate of the consideration
kepentingan nonpengendali atas jumlah transferred, and the fair value of non-
aset bersih dan liabilitas teridentifikasi controlling interest over the net identifiable
yang diakusisi dicatat sebagai goodwill. assets acquired and liabilities assumed.

Jika jumlah ini lebih rendah dari nilai If this consideration is lower than the fair
wajar aset bersih entitas yang diakuisisi value of the net assets of the subsidiary
dalam kasus pembelian dengan diskon, acquired, the difference is recognised
selisihnya diakui langsung dalam laporan directly in the profit or loss.
laba rugi.

Transaksi, saldo dan keuntungan antar Inter-company transactions, balances and


entitas Grup yang belum direalisasi telah unrealised gains on transactions between
dieliminasi. Kerugian yang belum Group companies are eliminated. Unrealised
direalisasi juga dieliminasi. Kebijakan losses are also eliminated. Accounting
akuntansi entitas anak diubah jika policies of subsidiaries have been changed
diperlukan untuk memastikan konsistensi where necessary to ensure consistency with
dengan kebijakan akuntansi yang the policies adopted by the Group.
diadopsi Grup.

(ii) Transaksi dengan kepentingan (ii) Transactions with non-controlling


nonpengendali interests

Grup memperlakukan transaksi dengan The Group treats transactions with non-
kepentingan nonpengendali sebagai controlling interests as transactions with
transaksi dengan pemilik ekuitas Grup. equity owners of the Group. For purchases
Untuk pembelian dari kepentingan from non-controlling interests, the difference
nonpengendali, selisih antara imbalan between any consideration paid and the
yang dibayar dan bagian yang diakuisisi relevant share acquired of the carrying value
atas nilai tercatat aset bersih entitas anak of net assets of the subsidiary is recorded in
dicatat pada ekuitas. Keuntungan atau equity. Gains or losses on disposals to non-
kerugian pelepasan kepentingan controlling interests are also recorded in
nonpengendali juga dicatat pada ekuitas. equity.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/15 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

c. Konsolidasi (lanjutan) c. Consolidation (continued)

(iii) Pelepasan entitas anak (iii) Disposal of subsidiaries

Ketika Grup tidak lagi memiliki When the Group ceases to have control or
pengendalian atau pengaruh signifikan, significant influence, any retained interest in
kepentingan yang masih tersisa atas the entity is re-measured to its fair value,
entitas diukur kembali berdasarkan nilai with the change in carrying amount
wajarnya, dan perubahan nilai tercatat recognised in the profit or loss. The fair
diakui dalam laporan laba rugi. Nilai wajar value is the initial carrying amount for the
adalah nilai tercatat awal untuk purposes of subsequently accounting for the
kepentingan pengukuran kembali retained interest as an associate, joint
kepentingan yang tersisa sebagai entitas venture or financial asset. In addition, any
asosiasi, ventura bersama atau aset amounts previously recognised in other
keuangan. Di samping itu, jumlah yang comprehensive income in respect of that
sebelumnya diakui pada laba entity are accounted for as if the Group had
komprehensif lainnya sehubungan directly disposed of the related assets or
dengan entitas tersebut dicatat seolah- liabilities. This may mean that amounts
olah Grup telah melepas aset atau previously recognised in other
liabilitas terkait. Hal ini dapat berarti comprehensive income are reclassified to
bahwa jumlah yang sebelumnya diakui profit or loss.
pada laba komprehensif lainnya
direklasifikasi ke laporan laba rugi.

(iv) Pengendalian bersama entitas (iv) Jointly controlled entities

Pengendalian bersama adalah perjanjian Joint control is the contractually agreed


kontraktual untuk berbagi pengendalian sharing of control over an economic activity
atas suatu aktivitas ekonomi, dan ada by an arrangement, which exists only when
hanya ketika keputusan keuangan dan strategic financial and operational decisions
operasional strategis terkait dengan related with those activities require the
aktivitas tersebut mensyaratkan unanimous consent of the parties sharing
konsensus dari seluruh pihak-pihak yang control.
berbagi pengendalian.

Karakteristik umum seluruh ventura The following characteristics are common to


bersama adalah sebagai berikut: all joint ventures:

(a) dua atau lebih venturer terikat oleh (a) two or more venturers are bound by a
suatu perjanjian kontraktual; dan contractual arrangement; and
(b) perjanjian kontraktual tersebut (b) the contractual arrangement establishes
membentuk pengendalian bersama. joint control.

Perjanjian kontraktual dapat dibuktikan The contractual arrangement may be


dalam beberapa cara, misalnya melalui evidenced in a number of ways, for example
suatu kontrak antara para venturer atau by a contract between the venturers or
notulen rapat antara para venturer. Dalam minutes of discussions between the
beberapa kasus, perjanjian tersebut venturers. In some cases, the arrangement
dimasukkan dalam akta atau anggaran is incorporated in the articles or other by-
dasar dan anggaran rumah tangga dari laws of the joint venture. Whatever its form,
ventura bersama. Apapun bentuknya, the contractual arrangement is usually in
perjanjian kontraktual biasanya tertulis writing and deals with such matters as:
dan berkaitan dengan masalah-masalah
seperti:
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/16 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

c. Konsolidasi (lanjutan) c. Consolidation (continued)

(iv) Pengendalian bersama entitas (lanjutan) (iv) Jointly controlled entities (continued)

(a) aktivitas, jangka waktu dan kewajiban (a) the activity, duration and reporting
pelaporan dari ventura bersama; obligations of the joint venture;
(b) penetapan Dewan Direksi dan Dewan (b) the appointment of the Board of
Komisaris atau organisasi setara dari Directors and Board of Commissioners
ventura bersama dan hak suara or equivalent governing body of the joint
venturer; venture and the voting rights of the
venturers;
(c) kontribusi modal oleh venturer; dan (c) capital contributions by the venturers;
and
(d) pembagian oleh venturer atas output, (d) the sharing by the venturers of the
penghasilan, beban atau hasil dari output, income, expenses or results of
ventura bersama. the joint venture.

Pengendalian bersama entitas memiliki Jointly controlled entities have the following
karakteristik berikut: characteristics:

(a) Pengendalian bersama entitas adalah (a) A jointly controlled entity is a joint
ventura bersama yang melibatkan venture that involves the establishment
pendirian suatu perseroan terbatas, of a corporation, partnership or other
persekutuan atau entitas lainnya yang entity in which each venturer has an
mana setiap venturer mempunyai interest. The entity operates in the same
bagian partisipasi. Entitas tersebut way as other entities, except that a
beroperasi dalam cara yang sama contractual arrangement between the
seperti entitas lainnya, kecuali adanya venturers establishes joint control over
perjanjian kontraktual antar venturer the economic activity of the entity;
yang menciptakan pengendalian
bersama atas aktivitas ekonomi
entitas;
(b) Pengendalian bersama entitas (b) A jointly controlled entity controls the
mengendalikan aset ventura assets of the joint venture, incurs
bersama, menanggung liabilitas dan liabilities and expenses and earns
beban, dan memperoleh penghasilan. income. It may enter into contracts in its
Entitas tersebut dapat mengadakan own name and raise finance for the
kontrak atas nama sendiri dan purposes of the joint venture activity.
memperoleh pembiayaan untuk Each venturer is entitled to a share of
tujuan aktivitas ventura bersama. the profits of the jointly controlled entity,
Setiap venturer berhak atas bagian although some jointly controlled entities
laba dari pengendalian bersama also involve a sharing of the output of
entitas, meskipun beberapa the joint venture; and
pengendalian bersama entitas juga
meliputi pembagian output ventura
bersama; dan
(c) Pengendalian bersama entitas (c) A jointly controlled entity maintains its
melakukan catatan akuntansi sendiri own accounting records and prepares
serta menyusun dan menyajikan and presents financial statements in the
laporan keuangan dengan cara yang same way as other entities.
sama seperti entitas lainnya.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/17 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

c. Konsolidasi (lanjutan) c. Consolidation (continued)

(iv) Pengendalian bersama entitas (lanjutan) (iv) Jointly controlled entities (continued)

Grup mencatat partisipasinya dalam The Group reports its interest in jointly
pengendalian bersama entitas controlled entities using equity method.
menggunakan metode ekuitas. Dalam Under the equity method of accounting,
metode akuntansi ekuitas, investasi pada interests in joint ventures are initially
ventura bersama pada awalnya diakui recognised in the consolidated statement of
pada laporan posisi keuangan financial position at cost and adjusted
konsolidasian sebesar biaya perolehan thereafter to recognise the Group’s share of
dan selanjutnya disesuaikan untuk the post-acquisition profits or losses and
mengakui bagian Grup atas laba atau rugi movements in other comprehensive income
setelah akuisisi dan mutasi pada laba in the profit or loss and in other
komprehensif lainnya masing-masing comprehensive income, respectively.
pada laporan laba rugi dan laba
komprehensif lainnya.

Keuntungan yang belum terealisasi dari Unrealised gains on transactions between


transaksi antara Grup dan ventura the Group and its joint ventures are
bersama dieliminasi sebesar bagian Grup eliminated to the extent of the Group’s
pada ventura bersama. Kerugian yang interest in the joint ventures. Unrealised
belum terealisasi juga dieliminasi kecuali losses are also eliminated unless the
transaksi tersebut membuktikan adanya transaction provides evidence of an
penurunan nilai dari aset yang ditransfer. impairment of the asset transferred.

Goodwill yang timbul dari akuisisi Any goodwill arising on the acquisition of the
partisipasi Grup dalam suatu Group’s interest in a jointly controlled entity
pengendalian bersama entitas dicatat is accounted for in accordance with the
sesuai dengan kebijakan akuntansi Grup Group’s accounting policy for goodwill
untuk goodwill yang timbul dari akuisisi arising on the acquisition of a subsidiary.
entitas anak.

d. Penjabaran mata uang asing d. Foreign currency translation

(i) Mata uang fungsional dan penyajian (i) Functional and presentation currency

Akun-akun yang disertakan dalam laporan Items included in the financial statements of
keuangan setiap entitas anggota Grup each of the entities within the Group are
diukur menggunakan mata uang yang measured using the currency of the primary
sesuai dengan lingkungan ekonomi utama economic environment in which the entity
di mana entitas beroperasi (“mata uang operates (the “functional currency”). The
fungsional”). Laporan keuangan consolidated financial statements are
konsolidasian disajikan dalam Dolar AS presented in US Dollars, which is the
yang merupakan mata uang fungsional functional and presentation currency of the
dan penyajian Grup. Group.

(ii) Transaksi dan saldo (ii) Transactions and balances

Transaksi dalam mata uang selain Dolar Transactions denominated in currencies


AS dijabarkan menjadi mata uang Dolar other than US Dollars are translated into US
AS menggunakan kurs yang berlaku pada Dollars at the exchange rate prevailing at the
tanggal transaksi. Pada setiap tanggal date of the transaction. At each reporting
pelaporan, aset dan liabilitas moneter date, monetary assets and liabilities in
dalam mata uang selain Dolar AS currencies other than US Dollars are
dijabarkan menjadi Dolar AS dengan kurs translated into US Dollars at the exchange
yang berlaku pada tanggal tersebut. rate prevailing at that date.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/18 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

d. Penjabaran mata uang asing (lanjutan) d. Foreign currency translation (continued)

(ii) Transaksi dan saldo (lanjutan) (ii) Transactions and balances (continued)

Kurs yang digunakan pada tanggal As at the reporting date, the exchange rates
pelaporan, berdasarkan kurs tengah yang used, based on middle rates published by
diterbitkan Bank Indonesia adalah sebagai Bank of Indonesia were as follows (full
berikut (nilai penuh): amount):

2013 2012

Rupiah Indonesia setara Indonesian Rupiah equivalent to


dengan 1 Dolar AS 12,189 9,670 1 US Dollar
Euro setara dengan 1 Dolar AS 0.725 0.755 Euro equivalent to 1 US Dollar
Dolar Australia setara Australian Dollar equivalent to
dengan 1 Dolar AS 1.121 0.965 1 US Dollar
Dolar Singapura setara Singapore Dollar equivalent to
dengan 1 Dolar AS 1.266 1.223 1 US Dollar
Pound Sterling Inggris Great Britain Pound
setara dengan Sterling equivalent to
1 Dolar AS 0.607 0.621 1 US Dollar

Keuntungan dan kerugian selisih kurs Foreign exchange gains and losses that
yang berhubungan dengan pinjaman, relate to borrowings and cash and cash
serta kas dan setara kas disajikan pada equivalents are presented in the profit or
laporan laba rugi sebagai “penghasilan loss within ”finance income or costs”. All
atau biaya keuangan”. Keuntungan atau other net foreign exchange gains and losses
kerugian neto selisih kurs lainnya are presented in the profit or loss within
disajikan pada laporan laba rugi sebagai “other expenses, net”.
“beban lain-lain, bersih”.

e. Aset keuangan e. Financial assets

I. Klasifikasi I. Classification

Grup mengklasifikasikan aset keuangan The Group classifies its financial assets in
dalam kategori berikut ini: (i) pinjaman dan the following categories: (i) loans and
piutang dan (ii) tersedia untuk dijual. receivables and (ii) available-for-sale. The
Klasifikasi ini tergantung tujuan perolehan classification depends on the purpose for
aset keuangan. Manajemen menentukan which the financial assets were acquired.
klasifikasi aset keuangan pada saat awal Management determines the classification of
pengakuan. its financial assets at initial recognition.

(i) Pinjaman dan piutang (i) Loans and receivables

Pinjaman dan piutang adalah aset Loans and receivables are non-derivative
keuangan nonderivatif dengan financial assets with fixed or determinable
pembayaran yang tetap atau dapat payments that are not quoted in an active
ditentukan dan tidak mempunyai market. Loans and receivables are
kuotasi di pasar aktif. Pinjaman dan included in current assets, except for
piutang dimasukkan sebagai aset maturities of more than 12 months after
lancar, kecuali jika jatuh temponya the end of reporting period. These are
melebihi 12 bulan setelah akhir periode classified as non-current assets.
pelaporan. Aset ini dikategorikan
sebagai aset tidak lancar.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/19 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

e. Aset keuangan (lanjutan) e. Financial assets (continued)

I. Klasifikasi (lanjutan) I. Classification (continued)

(i) Pinjaman dan piutang (lanjutan) (i) Loans and receivables (continued)

Pinjaman dan piutang Grup terdiri dari The Group’s loans and receivables
“kas dan setara kas, kas di bank yang comprise “cash and cash equivalents,
dibatasi penggunaannya, piutang restricted cash in banks, trade
usaha, uang jaminan, piutang dari pihak receivables, refundable deposits,
berelasi dan pinjaman kepada pihak Amounts due from related party and loans
berelasi” pada laporan posisi keuangan to related parties” in the consolidated
konsolidasian. statements of financial position.

(ii) Aset keuangan tersedia untuk dijual (ii) Available-for-sale financial assets

Aset keuangan tersedia untuk dijual Available-for-sale financial assets are


adalah instrumen nonderivatif yang non-derivatives instruments that are
ditentukan pada kategori ini atau tidak either designated in this category or not
diklasifikasikan pada kategori yang lain. classified in any of the other categories.
Aset keuangan tersedia untuk dijual They are included in non-current assets
dimasukkan sebagai aset tidak lancar unless the investment matures or
kecuali investasinya jatuh tempo atau management intends to dispose of it
manajemen bermaksud melepasnya within 12 months of the end of the
dalam kurun waktu 12 bulan setelah reporting period.
akhir periode pelaporan.

II. Pengakuan dan pengukuran II. Recognition and measurement

Pembelian dan penjualan aset keuangan Regular purchases and sales of financial
yang lazim (reguler) diakui pada tanggal assets are recognised on the trade-date – the
transaksi – tanggal dimana Grup date on which the Group commits to purchase
berkomitmen untuk membeli atau menjual or sell the asset. Investments are initially
aset. Investasi pada awalnya diakui recognised at fair value plus the transaction
sebesar nilai wajarnya ditambah biaya costs for all financial assets not carried at fair
transaksi untuk seluruh aset keuangan value through profit or loss.
yang tidak diukur pada nilai wajar melalui
laporan laba rugi.

Aset keuangan dihentikan pengakuannya Financial assets are derecognised when the
ketika hak untuk menerima arus kas dari rights to receive cash flows from the
investasi tersebut telah jatuh tempo atau investments have expired or have been
telah ditransfer dan Grup telah mentransfer transferred and the Group has transferred
secara substansial seluruh risiko dan substantially all risks and rewards of
manfaat atas kepemilikan aset. Pinjaman ownership. Loans and receivables are carried
dan piutang dicatat sebesar at amortised cost using the effective interest
biaya perolehan diamortisasi dengan method.
menggunakan metode suku bunga efektif.

Perubahan nilai wajar efek moneter dan Changes in the fair value of monetary and
nonmoneter yang diklasifikasikan sebagai non-monetary securities classified as
tersedia untuk dijual diakui pada laba available-for-sale are recognised in other
komprehensif lainnya. comprehensive income.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/20 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

e. Aset keuangan (lanjutan) e. Financial assets (continued)

II. Pengakuan dan pengukuran (lanjutan) II. Recognition and measurement (continued)

Ketika efek diklasifikasikan sebagai When securities classified as available-for-


tersedia untuk dijual telah dijual, akumulasi sale are sold, the accumulated fair value
penyesuaian nilai wajar yang diakui pada adjustments recognised in equity are included
ekuitas dimasukkan ke dalam laporan laba in the profit or loss as “finance income” or
rugi sebagai “pendapatan keuangan” atau “finance costs”.
“beban keuangan”.

III. Saling hapus antar instrumen keuangan III. Offsetting financial instruments

Aset keuangan dan liabilitas keuangan Financial assets and liabilities are offset and
saling hapus dan nilai bersihnya disajikan their net amounts are reported in the
dalam laporan posisi keuangan consolidated statement of financial position
konsolidasian jika terdapat hak yang dapat when there is a legally enforceable right to
dipaksakan secara hukum untuk offset the recognised amounts and there is an
melakukan saling hapus atas jumlah yang intention to settle on a net basis, or realise
telah diakui tersebut dan terdapat maksud the asset and settle the liability
untuk menyelesaikan secara neto, atau simultaneously.
untuk merealisasikan aset dan
menyelesaikan liabilitas secara bersamaan.

f. Piutang usaha dan piutang lain-lain f. Trade and other receivables

Piutang usaha merupakan jumlah terutang Trade receivables are amounts due from
dari pelanggan atas penjualan batubara dalam customers for coal sold in the ordinary course of
kegiatan usaha normal. Jika piutang business. If collection is expected in one year or
diperkirakan dapat ditagih dalam waktu satu less (or in the normal operating cycle of the
tahun atau kurang (atau dalam siklus operasi business if longer), they are classified as current
normal jika lebih panjang), piutang assets. If not, they are presented as non-current
diklasifikasikan sebagai aset lancar. Jika tidak, assets. In accordance with OJK regulation, other
piutang disajikan sebagai aset tidak lancar. receivables from related parties are classified as
Sesuai peraturan OJK, piutang lain-lain dari non-current asset without considering the
pihak berelasi disajikan sebagai aset tidak expected collection period.
lancar tanpa mempertimbangkan perkiraan
periode tertagihnya.

Piutang dari pihak berelasi merupakan saldo Amount due from related party are receivables
piutang yang terkait dengan pinjaman yang balance reflecting loan given to related parties of
diberikan kepada pihak berelasi Grup. the Group.

Piutang usaha dan piutang lain-lain pada Trade and other receivables are recognised
awalnya diakui sebesar nilai wajar dan initially at fair value and subsequently measured
selanjutnya diukur pada biaya perolehan at amortised cost using the effective interest
diamortisasi dengan menggunakan metode method, if the impact of discounting is significant,
suku bunga efektif, apabila dampak less any provision for impairment.
pendiskontoan signifikan, dikurangi dengan
penyisihan penurunan nilai.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/21 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

g. Persediaan g. Inventories

Persediaan batubara, termasuk persediaan Coal inventories, including run-of-mine stocks is


batubara run-of-mine dinilai berdasarkan nilai valued at the lower of cost or net realisable
terendah antara harga perolehan atau nilai value. Cost is determined based on the
realisasi bersih. Harga perolehan ditentukan weighted average cost incurred during the
dengan metode rata-rata tertimbang (weighted period and includes an appropriate portion of
average) atas biaya yang terjadi selama fixed and variable overheads. Net realisable
periode pelaporan dan mencakup bagian biaya value is the estimated sales amount in the
overhead tetap dan variabel. Nilai realisasi ordinary course of business less the costs of
bersih adalah estimasi harga penjualan yang completion and selling expenses.
dapat diperoleh sesuai dengan kegiatan
normal usaha dikurangi beban penjualan dan
biaya-biaya untuk menyelesaikan penjualan.

Suku cadang dan bahan-bahan pendukung Spare parts and consumable supplies are valued
lainnya dinilai berdasarkan harga perolehan at cost, determined on a moving average basis,
yang ditentukan dengan metode rata-rata less provision for obsolete items. Stores and
bergerak setelah dikurangi dengan penyisihan consumable supplies are charged to cost of
atas persediaan yang sudah usang. Suku goods sold in the period they are used.
cadang dan bahan-bahan pendukung lainnya
dicatat sebagai beban pokok penjualan pada
saat digunakan.

Penyisihan atas persediaan suku cadang dan A provision for obsolete and slow moving spare
bahan-bahan pendukung yang sudah usang parts and consumable supplies is determined on
dan bergerak lambat ditentukan berdasarkan the basis of estimated future usage or sale of
estimasi penggunaan atau penjualan masing- individual inventory items.
masing jenis persediaan pada masa
mendatang.

h. Aset tetap h. Fixed assets

Pada awalnya, semua aset tetap diakui Initially, fixed assets are recognised at cost and
sebesar harga perolehan dan setelahnya subsequently carried at cost less accumulated
dicatat pada harga perolehan dikurangi depreciation and accumulated impairment loss.
akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian
penurunan nilai.

Aset tetap disusutkan menggunakan metode Fixed assets are depreciated to their estimated
garis lurus hingga mencapai nilai sisa, selama residual value using the straight-line method over
periode yang lebih rendah antara estimasi the lesser of the estimated useful lives of the
umur aset atau umur tambang atau sisa umur assets or the life of mine or the term of the
PKP2B sebagai berikut: CCoW as follows:

Tahun/Years

Bangunan 5 – 20 Buildings
Infrastruktur 10 – 30 Infrastructure
Peralatan dan perlengkapan kantor 4 Office furniture and equipment
Kendaraan 4–8 Vehicles
Alat berat 4–8 Heavy equipment
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/22 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

h. Aset tetap (lanjutan) h. Fixed assets (lanjutan)

Biaya-biaya setelah pengakuan awal diakui Subsequent costs are included in the asset’s
sebagai bagian nilai tercatat aset atau sebagai carrying amount or recognised as a separate
aset yang terpisah, sebagaimana mestinya, asset, as appropriate, only when it is probable
hanya jika kemungkinan besar Grup mendapat that future economic benefits associated with
manfaat ekonomis di masa depan berkenaan the item will flow to the Group and the cost of
dengan aset tersebut dan biaya perolehan aset the item can be measured reliably. The carrying
dapat diukur dengan andal. Nilai tercatat dari amount of replaced parts is derecognised. All
komponen yang diganti dihapuskan. Biaya other repairs and maintenance are charged to
perbaikan dan pemeliharaan dibebankan ke the profit or loss during the financial period in
dalam laporan laba rugi dalam periode which they are incurred.
keuangan ketika biaya-biaya tersebut terjadi.

Apabila aset tetap dihentikan penggunaanya When fixed assets are retired or otherwise
atau dijual, nilai tercatat dikeluarkan dari disposed of, their carrying amounts are
laporan keuangan konsolidasian, dan eliminated from the consolidated financial
keuntungan dan kerugian yang timbul akibat statements, and the resulting gains and losses
penarikan atau penjualan aset tetap tersebut on the disposal of fixed assets are recognised in
diakui dalam laporan laba rugi. the profit or loss.

Keuntungan dan kerugian yang timbul dari Gains and losses on disposals are determined
pelepasan ditentukan dengan membandingkan by comparing the proceeds with the carrying
perolehan kas dengan nilai tercatat dan diakui amount and are recognised within “other
pada “beban lain-lain, bersih” dalam laporan expenses, net” in profit or loss.
laba rugi.

Masa manfaat, nilai sisa, dan metode The assets’ useful lives, residual values, and
depresiasi aset dikaji dan disesuaikan, jika depreciation method are reviewed, and adjusted
diperlukan, pada setiap tanggal akhir tahun if appropriate, at each financial year end. The
buku. Efek dari setiap penyesuaian ini diakui effects of any revisions are recognised in the
dalam laporan laba rugi secara prospektif. profit or loss, prospectively.

Nilai tercatat aset diturunkan segera ke jumlah The carrying amount of an asset is written down
terpulihkan jika nilai tercatat aset tersebut lebih immediately to its recoverable amount if the
tinggi dari pada jumlah terpulihkan yang asset’s carrying amount is greater than its
diestimasikan (Catatan 2l). estimated recoverable amount (Note 2l).

Akumulasi biaya konstruksi bangunan, The accumulated costs of the construction of


infrastruktur, dan pemasangan alat berat buildings, infrastructure, and the installation of
dikapitalisasi sebagai aset dalam heavy equipment are capitalised as
penyelesaian. Biaya tersebut direklasifikasi ke construction-in-progress. These costs are
akun aset tetap pada saat konstruksi atau reclassified to fixed assets when the
pemasangan selesai. Penyusutan dimulai construction or installation is complete.
pada saat aset tersebut siap untuk digunakan Depreciation is charged from the date the assets
sesuai dengan tujuan yang diinginkan are ready for use in the manner intended by
manajemen. management.

i. Biaya eksplorasi dan pengembangan yang i. Deferred exploration and development


ditangguhkan expenditure

Biaya eksplorasi dikapitalisasi dan Exploration expenditure incurred is capitalised


ditangguhkan untuk setiap area of interest and carried forward for each area of interest,
apabila memenuhi salah satu dari ketentuan provided that one of the following conditions is
berikut: met:
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/23 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

i. Biaya eksplorasi dan pengembangan yang i. Deferred exploration and development


ditangguhkan (lanjutan) expenditure (continued)

(i) biaya tersebut diharapkan dapat diperoleh (i) such costs are expected to be recouped
kembali melalui keberhasilan through successful development and
pengembangan dan eksploitasi area of exploitation of the area of interest or,
interest tersebut atau melalui penjualan alternatively, by its sale; or
area of interest tersebut; atau

(ii) kegiatan eksplorasi dalam area of interest (ii) exploration activities in the area of interest
belum mencapai tahap yang have not yet reached a stage which permits
memungkinkan penentuan adanya a reasonable assessment of the existence,
cadangan terbukti yang ekonomis dapat or otherwise of economically recoverable
diperoleh, dan kegiatan yang aktif dan reserves, and active and significant
signifikan dalam atau berhubungan dengan operations in, or in relation to the area of
area of interest tersebut masih berlanjut. interest are continuing.

Pemulihan biaya eksplorasi yang Ultimate recoupment of exploration expenditure


ditangguhkan bergantung pada keberhasilan carried forward is dependent upon the
pengembangan dan eksploitasi secara successful development and commercial
komersial, atau penjualan dari area of interest exploitation, or alternatively, the sale of the
yang terkait. Setiap area of interest dievaluasi respective area of interest. Each area of interest
kembali pada setiap akhir periode akuntansi. is reviewed at the end of each accounting
Biaya eksplorasi yang terkait pada suatu area period. Exploration expenditure in respect of an
of interest yang telah ditinggalkan atau yang area of interest which has been abandoned or
telah diputuskan Direksi Grup bahwa area of for which a decision has been made by the
interest tersebut tidak layak secara ekonomis, Board of Directors of the Group against the
dihapuskan pada periode keputusan tersebut commercial viability of the area is written-off in
dibuat. the period in which the decision is made.

Biaya pengembangan yang ditangguhkan Deferred development expenditure represents


mencakup akumulasi biaya administrasi, biaya the accumulated costs relating to administrative,
pembersihan lahan, dan biaya pembukaan land clearing and cost of opening the mine,
tambang, yang dilakukan dalam rangka which is conducted in the preparation of proven
mempersiapkan cadangan terbukti sampai siap reserves until commercial production.
diproduksi secara komersial.

Biaya pengembangan tersebut meliputi biaya Such expenditure comprises costs directly
yang mempunyai hubungan langsung dengan attributable to the construction of a mine and
konstruksi tambang dan infrastruktur terkait the related infrastructure. Amortisation is
lainnya. Amortisasi diakui terhadap properti recognised in respect of development properties
yang dikembangkan ketika tambang tersebut when the mine is capable of operating in the
sudah sampai dengan tahap yang manner intended by management.
direncanakan oleh manajemen.

Biaya pengembangan tambang dan Mine development expenditure and incorporated


pengeluaran-pengeluaran lain yang terkait costs in developing an area of interest prior to
dengan pengembangan suatu area of interest commencement of operations in the respective
dikapitalisasi sebelum dimulainya produksi dari area, as long as they meet the criteria for
area tersebut sepanjang memenuhi deferral, are capitalised.
persyaratan untuk penangguhan.

Biaya eksplorasi dan pengembangan yang Deferred exploration and development


ditangguhkan diamortisasi berdasarkan unit expenditure is amortised based on the units of
produksi sejak dimulainya produksi secara production method, from the commencement of
komersial dengan memperhatikan masa commercial production and giving regard to the
PKP2B. term of the CCoW.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/24 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

j. Properti pertambangan j. Mining properties

Properti pertambangan merupakan Mining properties represent the fair value


penyesuaian nilai wajar atas aset bersih yang adjustments of net assets acquired at the date of
diperoleh pada tanggal akuisisi terhadap harga acquisition of a mining company over the
perolehan aset tersebut yang merupakan aset acquisition costs of the assets which are
teridentifikasi berupa cadangan atau sumber identifiable in the form of coal reserves or
daya batubara dan dinyatakan pada harga resources and are stated at cost.
perolehan.

Saldo properti pertambangan diamortisasi The mining properties balances are amortised
selama umur properti menggunakan metode over the life of the property using the units of
unit produksi sejak tanggal dimulainya operasi production method from the date of the
komersial. Amortisasi tersebut menggunakan commencement of commercial operations. The
basis estimasi cadangan. Perubahan dalam amortisation is based on estimated reserves.
estimasi cadangan dilakukan secara Changes in estimated reserves are accounted
prospektif, dimulai sejak awal periode for on a prospective basis, from the beginning of
terjadinya perubahan. the period in which the change occurs.

k. Goodwill k. Goodwill

Goodwill merupakan selisih lebih antara harga Goodwill represents the excess of the
perolehan investasi dan nilai wajar bagian acquisition cost over the fair value of the Group’s
Grup atas aset bersih entitas anak yang share of the net assets of the acquired
diakuisisi pada tanggal akuisisi. subsidiaries at the date of acquisition.

Untuk pengujian penurunan nilai, goodwill yang For the purpose of impairment testing, goodwill
diperoleh dalam kombinasi bisnis dialokasikan acquired in a business combination is allocated
pada setiap unit penghasil kas, atau kelompok to each of the cash-generating units (“CGU”), or
unit penghasil kas, yang diharapkan dapat groups of CGUs, that is expected to benefit from
memberikan manfaat dari sinergi kombinasi the synergies of the combination. Each unit or
bisnis tersebut. Setiap unit atau kelompok unit group of units to which the goodwill is allocated
yang memperoleh alokasi goodwill merupakan represents the lowest level within the entity at
tingkat terendah dalam entitas yang goodwill- which the goodwill is monitored for internal
nya dipantau untuk tujuan manajemen internal. management purposes.

Peninjauan atas penurunan nilai pada goodwill Goodwill impairment reviews are undertaken
dilakukan setahun sekali atau dapat lebih annually or more frequently if events or changes
sering apabila terdapat peristiwa atau in circumstances indicate a potential impairment.
perubahan keadaan yang mengindikasikan The carrying value of goodwill is compared to the
adanya potensi penurunan nilai. Nilai tercatat recoverable amount, which is the higher of value-
dari goodwill dibandingkan dengan jumlah in-use (“VIU”) and the fair value less costs to sell.
yang terpulihkan, yaitu jumlah yang lebih tinggi Any impairment loss is recognised immediately
antara nilai pakai dan nilai wajar dikurangi as an expense within profit or loss and is not
biaya untuk menjual. Rugi penurunan nilai subsequently reversed.
segera diakui dalam laba rugi dan selanjutnya
tidak dibalik kembali.

l. Penurunan nilai aset nonkeuangan l. Impairment of non-financial assets

Aset yang memiliki masa manfaat yang tidak Assets that have an indefinite useful life – for
terbatas – misalnya goodwill atau aset example, goodwill or intangible assets not ready
takberwujud yang belum siap untuk digunakan for use – are not subject to amortisation but
– tidak diamortisasi namun diuji penurunan tested annually for impairment, or more
nilainya setiap tahun, atau lebih sering apabila frequently if events or changes in circumstances
terdapat peristiwa atau perubahan pada indicate that they might be impaired.
kondisi yang mengindikasikan kemungkinan
penurunan nilai.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/25 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

l. Penurunan nilai aset nonkeuangan l. Impairment of non-financial assets


(lanjutan) (continued)

Aset yang diamortisasi diuji ketika terdapat Assets that are subject to amortisation are
indikasi bahwa nilai tercatatnya mungkin tidak reviewed for impairment whenever events or
dapat dipulihkan. Kerugian penurunan diakui changes in circumstances indicate that the
jika nilai tercatat aset melebihi jumlah carrying amount may not be recoverable. An
terpulihkan. Jumlah terpulihkan adalah yang impairment loss is recognised for the amount
lebih tinggi antara nilai wajar aset dikurangi by which the asset’s carrying amount exceeds
biaya untuk menjual dan nilai pakai. Dalam its recoverable amount. The recoverable
menentukan penurunan nilai, aset amount is the higher of an asset’s fair value
dikelompokkan pada tingkat yang paling less costs to sell and VIU. For the purposes of
rendah dimana terdapat arus kas yang dapat assessing impairment, assets are grouped at
diidentifikasi. Aset nonkeuangan selain the lowest levels for which there are separately
goodwill yang mengalami penurunan nilai diuji identifiable cash flows (CGU). Non-financial
setiap tanggal pelaporan untuk menentukan assets other than goodwill that suffer
apakah terdapat kemungkinan pemulihan impairment are reviewed for possible reversal
penurunan nilai. of the impairment at each reporting date.

Pemulihan rugi penurunan nilai, untuk aset Reversal of impairment loss for assets other
selain goodwill, diakui jika, dan hanya jika, than goodwill would be recognised if, and only
terdapat perubahan estimasi yang digunakan if, there has been a change in the estimates
dalam menentukan jumlah terpulihkan aset used to determine the asset’s recoverable
sejak pengujian penurunan nilai terakhir kali. amount since the last impairment test was
Pembalikan rugi penurunan nilai tersebut carried out. Reversal of impairment losses will
diakui segera dalam laba rugi, kecuali aset be immediately recognised in profit or loss,
yang disajikan pada jumlah revaluasian sesuai except for assets measured using the
dengan PSAK lain. Rugi penurunan nilai yang revaluation model as required by other SFAS.
diakui atas goodwill tidak dibalik lagi. Impairment losses relating to goodwill would not
be reversed.

m. Pinjaman m. Borrowings

Pinjaman diakui pada awalnya sebesar nilai Borrowings are recognised initially at fair value,
wajar, dikurangi dengan biaya transaksi yang net of transaction costs incurred. Borrowings
terjadi. Selanjutnya, pinjaman diukur sebesar are subsequently carried at amortised cost; any
biaya perolehan diamortisasi; selisih antara difference between the proceeds (net of
penerimaan (dikurangi biaya transaksi) dan transaction costs) and the redemption value is
nilai pelunasan dicatat pada laporan laba rugi recognised in profit or loss over the period of
selama periode pinjaman dengan the borrowings using the effective interest
menggunakan metode bunga efektif. method.

Biaya yang dibayar untuk memperoleh fasilitas Fees paid on the establishment of loan facilities
pinjaman diakui sebagai biaya transaksi are recognised as transaction costs of the loan
pinjaman apabila besar kemungkinan sebagian to the extent that it is probable that some or all
atau seluruh fasilitas akan ditarik. Dalam hal of the facility will be drawn down. In this case,
ini, biaya tersebut ditangguhkan sampai the fee is deferred until the draw-down occurs.
penarikan pinjaman dilakukan. Apabila tidak To the extent that there is no evidence that it is
terdapat bukti bahwa besar kemungkinan probable that some or all of the facility will be
sebagian atau seluruh fasilitas akan ditarik, drawn down, the fee is capitalised as a pre-
biaya tersebut dikapitalisasi sebagai payment for liquidity services and amortised
pembayaran dimuka untuk jasa likuiditas dan over the period of the facility to which it relates.
diamortisasi selama periode fasilitas terkait.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/26 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

m. Pinjaman (lanjutan) m. Borrowings (continued)

Biaya pinjaman yang terjadi untuk konstruksi Borrowing costs incurred for the construction of
aset kualifikasian, dikapitalisasi selama periode any qualifying asset are capitalised during the
waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan period of time that is required to complete and
konstruksi aset dan mempersiapkannya prepare the asset for its intended use or sale.
sampai dapat digunakan sesuai tujuan yang Other borrowing costs are expensed in profit or
dimaksudkan atau untuk dijual. Biaya pinjaman loss.
lainnya dibebankan pada laporan laba rugi.

Pinjaman diklasifikasikan sebagai liabilitas Borrowings are classified as current liabilities


jangka pendek kecuali Grup memiliki hak tanpa unless the Group has an unconditional right to
syarat untuk menunda pembayaran liabilitas defer the settlement of the liability for at least 12
selama paling tidak 12 bulan setelah tanggal months after the reporting date.
pelaporan.

n. Biaya pengupasan lapisan tanah n. Stripping costs

Biaya pengupasan lapisan tanah biasanya Stripping costs are normally recognised as
dibebankan sebagai biaya produksi production costs based on the average stripping
berdasarkan rasio pengupasan lapisan tanah ratio during the life of mine. In situations where
rata-rata selama umur tambang. Dalam the actual stripping ratio is not significantly
keadaan dimana rasio pengupasan lapisan different from the average ratio, the stripping
tanah tidak berbeda secara signifikan dari costs incurred during the period can be
rasio rata-rata, maka biaya pengupasan expensed as production costs.
lapisan tanah pada periode tersebut dapat
dibebankan sebagai biaya produksi.

Jika rasio pengupasan lapisan tanah aktual If the actual stripping ratio exceeds the planned
melebihi rasio yang direncanakan, kelebihan ratio, the excess stripping costs are recorded in
biaya pengupasan lapisan tanah tersebut the consolidated statements of financial position
akan dibukukan sebagai biaya pengupasan as deferred stripping costs. If the actual stripping
tanah yang ditangguhkan dalam laporan posisi ratio is lower than the planned stripping ratio,
keuangan konsolidasian. Jika rasio the difference is adjusted against the amount of
pengupasan aktual lebih rendah daripada deferred stripping costs carried forward from
rasio yang direncanakan, selisihnya prior periods. Changes in the planned stripping
disesuaikan terhadap saldo biaya pengupasan ratio are considered as changes in estimates
lapisan tanah yang ditangguhkan dari periode and are accounted for on a prospective basis.
sebelumnya. Perubahan atas rasio yang
direncanakan merupakan perubahan estimasi
dan diterapkan secara prospektif.

o. Pengakuan pendapatan dan beban o. Revenue and expense recognition

Pendapatan terdiri dari nilai wajar imbalan Revenue comprises the fair value of the
yang diterima atau akan diterima dari consideration received or receivable for the sale
penjualan batubara dalam kegiatan usaha of coal in the ordinary course of the Group’s
normal Grup. Pendapatan disajikan neto activities. Revenue is shown net of Value Added
setelah dikurangi pajak pertambahan nilai, Tax, returns, rebates and discounts and after
retur, potongan harga dan diskon dan setelah eliminating sales within the Group.
mengeliminasi pendapatan mitra kelompok
usaha dalam Grup.

Pendapatan dari penjualan batubara diakui Revenue from sales of coal is recognised when
pada saat terpenuhinya seluruh kondisi all the following conditions are met:
berikut:
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/27 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

o. Pengakuan pendapatan dan beban o. Revenue and expense recognition (continued)


(lanjutan)

- Grup telah memindahkan risiko secara - the Group has transferred to the buyer the
signifikan dan manfaat kepemilikan significant risks and rewards of ownership
batubara kepada pembeli; of the coal;
- Grup tidak lagi mengelola atau melakukan - the Group retains neither continuing
pengendalian efektif atas batubara yang managerial involvement nor effective
dijual; control over the coal sold;
- jumlah pendapatan tersebut dapat diukur - the amount of revenue can be measured
dengan andal; reliably;
- besar kemungkinan manfaat ekonomi - it is probable that the economic benefits
yang dihubungkan dengan transaksi akan associated with the transaction will flow to
mengalir kepada Grup; dan the Group; and
- biaya yang terjadi atau yang akan terjadi - the costs incurred or to be incurred with
sehubungan transaksi penjualan dapat respect to the sales transaction can be
diukur dengan andal. measured reliably.

Penjualan tagih dan tahan (bill and hold) Bill and hold coal sales are coal sales contracts
batubara adalah kontrak penjualan batubara in which delivery is delayed at the request of the
yang mana pengiriman ditunda atas buyer but the buyer has taken title to the coal
permintaan pembeli tetapi pembeli and accepted billing.
memperoleh hak milik atas batubara dan
menerima tagihan.

Penjualan tagih dan tahan batubara akan Bill and hold coal sales are recognised as
diakui sebagai pendapatan ketika: revenue when:

- kemungkinan besar pengiriman akan - it must be probable that delivery will take
dilakukan; place;
- barang yang berada di tangan penjual, - the goods must be on hand, identified and
dapat diidentifikasi dan siap untuk dikirim be ready for delivery to the buyer at the
ke pembeli pada saat penjualan diakui; time the sale is recognised;
- pembeli secara khusus mengakui adanya - the buyer must specifically acknowledge
instruksi penangguhan pengiriman; dan the deferred delivery instructions; and
- syarat-syarat pembayaran lazim tetap - the usual payment terms must apply.
berlaku.

Beban diakui pada saat terjadinya dengan Expenses are recognised as incurred on an
dasar akrual. accrual basis.

p. Sewa p. Leases

Penentuan apakah suatu perjanjian Determination whether an arrangement is, or


merupakan, atau mengandung, sewa dibuat contains, a lease is made based on the
berdasarkan substansi perjanjian itu sendiri substance of the arrangement and assessment
dan penilaian apakah pemenuhan atas of whether fulfilment of the arrangement is
perjanjian bergantung dari penggunaan aset dependent on the use of a specific asset or
tertentu atau aset, dan apakah perjanjian assets, and the arrangement conveys a right to
memberikan hak untuk menggunakan aset. use the asset.

Sewa dimana sebagian besar risiko dan Leases in which a significant portion of the risks
manfaat yang terkait dengan kepemilikan and rewards of ownership are retained by the
dipertahankan oleh lessor diklasifikasikan lessor are classified as operating leases.
sebagai sewa operasi. Pembayaran sewa Payments made under operating leases (net of
operasi (dikurangi insentif yang diterima dari any incentives received from the lessor) are
lessor) dibebankan pada laporan laba rugi charged to profit or loss on a straight-line basis
dengan menggunakan metode garis lurus over the term of the lease.
selama periode sewa.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/28 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

p. Sewa (lanjutan) p. Leases (continued)

Grup menyewa aset tetap tertentu. Sewa aset The Group leases certain fixed assets. Leases of
tetap dimana Grup, sebagai lessee, memiliki fixed assets where the Group as lessee has
sebagian besar risiko dan manfaat substantially all the risks and rewards of
kepemilikan diklasifikasikan sebagai sewa ownership are classified as finance leases.
pembiayaan. Sewa pembiayaan dikapitalisasi Finance leases are capitalised at the lease’s
pada awal masa sewa sebesar yang lebih commencement at the lower of the fair value of
rendah antara nilai wajar aset sewaan dan the leased asset and the present value of the
nilai kini pembayaran sewa minimum. minimum lease payments.

Setiap pembayaran sewa dialokasikan antara Each lease payment is allocated between the
liabilitas dan beban keuangan sehingga liability and finance charges so as to achieve a
menghasilkan tingkat suku bunga yang constant rate on the finance balance
konstan atas saldo liabilitas yang tersisa. outstanding. The corresponding rental
Kewajiban sewa yang terkait, dikurangi obligations, net of finance charges, are included
dengan beban keuangan, dimasukkan ke in “finance lease payables”.
dalam “utang sewa pembiayaan”.

Elemen bunga dari beban keuangan The interest element of the finance cost is
dibebankan pada laporan laba rugi selama charged to the profit or loss over the lease period
periode sewa sehingga menghasilkan tingkat so as to produce a constant periodic rate of
bunga periodik yang konstan untuk saldo interest on the remaining balance of the liability
liabilitas yang tersisa pada setiap periode. for each period. Fixed assets acquired under
Aset tetap yang diperoleh melalui sewa finance leases is depreciated over the shorter of
pembiayaan disusutkan selama jangka waktu the useful life of the asset and the lease term if
yang lebih pendek antara masa manfaat aset there is no reasonable certainty that the Group
dan masa sewa apabila tidak terdapat will obtain ownership at the end of the lease
kepastian yang memadai bahwa Grup akan term.
mendapatkan hak kepemilikan pada akhir
masa sewa. .

Transaksi jual dan sewa-balik (sales and lease A sale and leaseback transaction involves the
back) meliputi penjualan suatu aset dan sale of an asset and the leasing back of the
penyewaan kembali aset yang sama. same asset. The lease payment and the sale
Pembayaran sewa dan harga jual biasanya price are usually interdependent because they
saling terkait karena keduanya dinegosiasikan are negotiated as a package. The accounting
sebagai suatu paket. Perlakuan akuntasi treatment of a sale and leaseback transaction
untuk transaksi jual dan sewa-balik depends upon the type of lease involved.
bergantung pada jenis sewanya.

Untuk suatu transaksi jual dan sewa-balik For a sale and leaseback transaction results in a
merupakan sewa pembiayaan, selisih lebih finance lease, any excess of sales proceeds
hasil penjualan dari nilai tercatat tidak dapat over the carrying amount shall not be
diakui segera sebagai pendapatan oleh immediately recognised as income by a seller-
penjual-lessee, tetapi ditangguhkan dan lessee. Instead, it shall be deferred and
diamortisasi selama masa sewa. amortised over the lease term.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/29 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

p. Sewa (lanjutan) p. Leases (continued)

Untuk transaksi jual dan sewa-balik For a sale and leaseback transaction results in
merupakan sewa operasi dan jelas bahwa an operating lease, and it is clear that the
transaksi tersebut terjadi pada nilai wajar, transaction is established at fair value, any profit
maka laba atau rugi harus diakui segera. Jika or loss shall be recognised immediately. If the
harga jual di bawah nilai wajar, maka laba sale price is below fair value, any profit or loss
atau rugi harus diakui segera, kecuali rugi shall be recognised immediately except that, if
tersebut dikompensasikan dengan the loss is compensated for by future lease
pembayaran sewa di masa depan yang lebih payments at below market price, it shall be
rendah dari harga pasar, maka rugi tersebut deferred and amortised in proportion to the lease
harus ditangguhkan dan diamortisasi secara payments over the period for which the asset is
proposional dengan pembayaran sewa selama expected to be used. If the sale price is above
periode penggunaan aset. Jika harga jual di fair value, the excess over fair value shall be
atas nilai wajar, selisih lebih dari nilai wajar deferred and amortised over the period for which
tersebut ditangguhkan dan diamortisasi the asset is expected to be used.
selama periode penggunaan aset.

q. Provisi q. Provision

(i) Provisi kewajiban lingkungan (i) Provision for environmental related


obligations

Pengeluaran yang terkait dengan Restoration, rehabilitation and


pemulihan, rehabilitasi, dan lingkungan environmental expenditures to be incurred in
yang berkaitan dengan pemulihan area relation to the remediation of disturbed
yang terganggu selama tahap produksi areas during the production phase are
dibebankan sebagai beban pokok charged to cost of goods sold when the
penjualan pada saat kewajiban itu timbul obligation arising from the disturbance
dari gangguan yang terjadi. occurs.

Provisi untuk hal-hal yang berkaitan Provision for environmental issues that may
dengan lingkungan yang tidak berkaitan not involve the retirement of an asset, where
dengan penarikan aset, dimana Grup the Group is a responsible party are
merupakan pihak yang bertanggung recognised when:
jawab, diakui ketika:

- Grup memiliki kewajiban kini baik yang - the Group has a present legal or
bersifat hukum maupun konstruktif, constructive obligation as a result of
sebagai akibat peristiwa masa lalu; past events;
- besar kemungkinan penyelesaian - it is probable that an outflow of
kewajiban tersebut mengakibatkan resources will be required to settle the
arus keluar sumber daya; dan obligation; and
- estimasi yang andal mengenai jumlah - the amount has been reliably estimated.
kewajiban tersebut dapat dibuat.

Provisi untuk pembongkaran, Provision for decommissioning,


pemindahan dan restorasi dicatat untuk demobilisation and restoration provides for
mengakui kewajiban hukum dan the legal and constructive obligations
konstruktif berkaitan dengan penarikan associated with the retirement of fixed
aset tetap dan aset jangka panjang assets and other long-lived assets that result
lainnya yang berasal dari akuisisi, from the acquisition, construction or
konstruksi atau pengembangan dan/atau development and/or the normal operation of
operasi normal aset tersebut. such assets.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/30 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

q. Provisi (lanjutan) q. Provision (continued)

(i) Provisi kewajiban lingkungan (lanjutan) (i) Provision for environmental related
obligations (continued)

Penarikan aset tersebut ini, termasuk The retirement of such assets is its other
penjualan, peninggalan (abandonment), than temporary removal from service
pendaurulangan atau penghapusan including its sale, abandonment, recycling
dengan cara lain. or disposal in some other manner.

Kewajiban ini pada awalnya diakui These obligations are recognised as


sebagai liabilitas pada saat timbulnya liabilities when a legal and constructive
kewajiban hukum dan konstruktif yang obligation with respect to the retirement of
berkaitan dengan penarikan sebuah aset, an asset is incurred, with the initial and
dan kemudian diakui sebesar nilai kini dari subsequent measurement of the obligation
perkiraan pengeluaran yang diperlukan at the present value of the expenditures
untuk menyelesaikan kewajiban expected to be required to settle the
menggunakan tingkat diskonto sebelum obligation using a pre-tax rate that reflects
pajak yang mencerminkan penilaian pasar current market assessments of the time
atas nilai waktu uang dan risiko yang value of money and the risks specific to the
terkait dengan kewajiban tersebut. Biaya obligation. An asset retirement cost
penarikan aset dalam jumlah yang setara equivalent to these liabilities is capitalised
dengan jumlah liabilitas dikapitalisasi as part of the related asset’s carrying value
sebagai bagian dari suatu aset terkait dan and is subsequently depreciated or
kemudian disusutkan atau dideplesi depleted over the asset’s useful life. The
selama masa manfaat aset tersebut. increase in these obligations due to the
Peningkatan kewajiban ini sehubungan passage of time is recognised as finance
dengan berlalunya waktu diakui sebagai costs.
beban keuangan.

Perubahan dalam pengukuran kewajiban The changes in the measurement of these


tersebut yang timbul dari perubahan obligations that result from changes in the
estimasi waktu atau jumlah pengeluaran estimated timing or amount of the outflow of
sumber daya ekonomis (contohnya: arus resources embodying economic benefits
kas) yang diperlukan untuk (e.g. cash flows) required to settles the
menyelesaikan kewajiban tersebut, atau obligation, or a change in the discount rate
perubahan dalam tingkat diskonto, akan will be added to or deducted from the cost
ditambahkan pada atau dikurangkan dari of the related asset in the current period.
harga perolehan aset yang bersangkutan The amount deducted from the cost of the
pada periode berjalan. Jumlah yang asset should not exceed its carrying
dikurangkan dari harga perolehan aset amount. If a decrease in the liability
tidak boleh melebihi jumlah tercatatnya. exceeds the carrying amount of the asset,
Jika penurunan dalam liabilitas melebihi the excess is recognised immediately in the
nilai tercatat aset, kelebihan tersebut profit or loss. If the adjustment results in an
segera diakui dalam laporan laba rugi. addition to the cost of an asset, the Group
Jika penyesuaian tersebut menghasilan will consider whether this is an indication
penambahan pada harga perolehan aset, that the new carrying amount of the asset
Grup akan mempertimbangkan apakah may not be fully recoverable.
hal ini mengindikasikan bahwa nilai
tercatat aset yang baru mungkin tidak bisa
dipulihkan secara penuh.

Jika terdapat indikasi tersebut, Grup akan If there is such an indication, the Group will
melakukan pengujian penurunan nilai test the asset for impairment by estimating
terhadap aset tersebut dengan melakukan its recoverable amount and will account for
estimasi atas nilai yang dapat dipulihkan any impairment loss incurred, if any.
dan akan mencatat kerugian dari
penurunan nilai, jika ada.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/31 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

q. Provisi (lanjutan) q. Provision (continued)

(i) Provisi kewajiban lingkungan (lanjutan) (i) Provision for environmental related
obligations (continued)

Provisi diukur pada nilai kini dari perkiraan Provision is measured at the present value
pengeluaran yang diperlukan untuk of the expenditures expected to be required
menyelesaikan kewajiban, menggunakan to settle the obligation using a pre-tax rate
tingkat diskonto sebelum pajak yang that reflects current market assessments of
mencerminkan penilaian pasar atas nilai the time value of money and the risks
waktu uang dan risiko yang terkait dengan specific to the obligation. The increase in
kewajiban tersebut. Peningkatan provisi the provision due to the passage of time is
ini sehubungan dengan berlalunya waktu recognised as finance costs.
diakui sebagai beban keuangan.

(ii) Provisi lain-lain (ii) Other provisions

Provisi biaya restrukturisasi dan tuntutan Provision for restructuring costs and legal
hukum diakui ketika: Grup memiliki claims is recognised when: the Group has a
kewajiban hukum atau konstruktif masa present legal or constructive obligation as a
kini sebagai akibat peristiwa masa lalu; result of past events; it is probable that an
terdapat kemungkinan besar penyelesaian outflow of resources will be required to settle
kewajiban tersebut mengakibatkan arus the obligation; and the amount has been
keluar sumber daya; dan jumlah reliably estimated. Provisions are not
kewajiban tersebut dapat diukur secara recognised for future operating losses.
andal. Provisi tidak diakui untuk kerugian
operasi masa depan.

Ketika terdapat beberapa kewajiban yang Where there are a number of similar
serupa, kemungkinan penyelesaian obligations, the likelihood that an outflow will
mengakibatkan arus keluar ditentukan be required in settlement is determined by
dengan mempertimbangkan kelas considering the class of obligations as a
kewajiban secara keseluruhan. Provisi whole. A provision is recognised even if the
diakui walaupun kemungkinan adanya likelihood of an outflow with respect to any
arus keluar sehubungan dengan unsur one item included in the same class of
manapun yang termasuk dalam kelas obligations may be small.
kewajiban yang sama mungkin kecil.

Provisi diukur sebesar nilai kini dari Provisions are measured at the present
estimasi terbaik manajemen atas value of management’s best estimate of the
pengeluaran yang diharapkan diperlukan expenditure required to settle the present
untuk menyelesaikan kewajiban kini pada obligation at the end of the reporting period.
akhir periode pelaporan. Tingkat diskonto The discount rate used to determine the
yang digunakan untuk menentukan nilai present value is a pre-tax rate that reflects
kini adalah tingkat diskonto sebelum pajak current market assessments of the time
yang mencerminkan penilaian pasar atas value of money and the risks specific to the
nilai waktu uang dan risiko yang terkait liability. The increase in the provision due to
dengan kewajiban. Peningkatan provisi the passage of time is recognised as finance
karena berjalannya waktu diakui sebagai costs.
beban keuangan.

Beban pajak terdiri dari pajak kini dan pajak The tax expense comprises current and
tangguhan. Pajak diakui dalam laporan laba deferred tax. Tax is recognised in the profit or
rugi, kecuali jika pajak tersebut terkait dengan loss, except to the extent that it relates to items
transaksi atau kejadian yang diakui di laba recognised in other comprehensive income or
komprehensif lain atau langsung diakui ke directly in equity. In this case, the tax is also
ekuitas. Dalam hal ini, pajak tersebut masing- recognised in other comprehensive income or
masing diakui dalam laba komprehensif lain directly in equity, respectively.
atau ekuitas.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/32 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

r. Pajak penghasilan kini dan tangguhan r. Current and deferred income tax

Beban pajak kini dihitung berdasarkan The current income tax charge is calculated on
peraturan perpajakan yang berlaku pada the basis of the tax laws enacted or
tanggal pelaporan keuangan, di negara di substantively enacted at the reporting date in
mana Perusahaan dan entitas anaknya the countries where the Company and its
beroperasi dan menghasilkan penghasilan subsidiaries operate and generate taxable
kena pajak. Khusus AKT, tarif pajak yang income. Specifically for AKT, the tax rate used
digunakan adalah progresif sampai dengan is progressive up to 30% as stipulated in the
30% sesuai PKP2B. Manajemen secara CCoW. Management periodically evaluates
periodik mengevaluasi posisi yang dilaporkan positions taken in tax returns with respect to
di Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) situations in which applicable tax regulation is
sehubungan dengan situasi di mana aturan subject to interpretation. It establishes provision
pajak yang berlaku membutuhkan interpretasi. where appropriate on the basis of amounts
Jika perlu, manajemen menentukan provisi expected to be paid to the tax authorities.
berdasarkan jumlah yang diharapkan akan
dibayar kepada otoritas pajak.

Pajak penghasilan tangguhan diakui, dengan Deferred income tax is recognised, using the
menggunakan metode balance sheet liability balance sheet liability method, on temporary
untuk semua perbedaan temporer antara differences arising between the tax bases of
dasar pengenaan pajak aset dan liabilitas assets and liabilities and their carrying amounts
dengan nilai tercatatnya pada laporan in the consolidated financial statements.
keuangan konsolidasian. Namun, liabilitas However, deferred tax liabilities are not
pajak penghasilan tangguhan tidak diakui jika recognised if they arise from the initial
berasal dari pengakuan awal goodwill atau recognition of goodwill and deferred income tax
pada saat pengakuan awal aset dan liabilitas is not accounted for if it arises from the initial
yang timbul dari transaksi selain kombinasi recognition of an asset or liability in a
bisnis yang pada saat transaksi tersebut tidak transaction other than a business combination
mempengaruhi laba rugi akuntansi dan laba that at the time of the transaction affects neither
rugi kena pajak. Pajak penghasilan tangguhan accounting nor taxable profit or loss. Deferred
ditentukan dengan menggunakan tarif pajak income tax is determined using tax rates that
yang telah berlaku atau secara substantial have been enacted or substantially enacted as
telah berlaku pada akhir periode pelaporan at reporting period and are expected to apply
dan diharapkan diterapkan ketika aset pajak when the related deferred income tax asset is
penghasilan tangguhan direalisasi atau realised or the deferred income tax liability is
liabilitas pajak penghasilan tangguhan settled.
diselesaikan.

Aset pajak penghasilan tangguhan diakui Deferred income tax assets are recognised only
hanya jika besar kemungkinan jumlah to the extent that it is probable that future
penghasilan kena pajak di masa depan akan taxable profit will be available against which the
memadai untuk dikompensasi dengan temporary differences can be utilised.
perbedaan temporer yang masih dapat
dimanfaatkan.

Atas perbedaan temporer dalam investasi Deferred income tax is provided on temporary
pada entitas anak dan asosiasi dibentuk pajak differences arising on investments in
penghasilan tangguhan, kecuali untuk liabilitas subsidiaries and associates, except for deferred
pajak penghasilan tangguhan dimana saat income tax liability where the timing of the
pembalikan perbedaan sementara reversal of the temporary difference is controlled
dikendalikan oleh Grup dan sangat mungkin by the Group and it is probable that the
perbedaan temporer tersebut tidak akan temporary difference will not be reversed in the
dibalik di masa mendatang. foreseeable future.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/33 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

r. Pajak penghasilan kini dan tangguhan r. Current and deferred income tax (continued)
(lanjutan)

Aset dan liabilitas pajak penghasilan Deferred income tax assets and liabilities are
tangguhan dapat saling hapus apabila offset when there is a legally enforceable right to
terdapat hak yang berkekuatan hukum untuk offset current tax assets against current tax
melakukan saling hapus antara aset pajak kini liabilities and when the deferred income taxes
dengan liabilitas pajak kini dan apabila aset assets and liabilities relate to income taxes
dan liabilitas pajak penghasilan tangguhan levied by the same taxation authority on either
dikenakan oleh otoritas perpajakan yang the same taxable entity or different taxable
sama, baik atas entitas kena pajak yang sama entities where there is an intention to settle the
ataupun berbeda dan adanya niat untuk balances on a net basis.
melakukan penyelesaian saldo-saldo tersebut
secara neto.

Selain pajak penghasilan, Grup juga mengakui In addition to income tax, the Group also
bentuk pajak yang lain yang dihitung recognises other types of taxes that are
menggunakan produksi (royalti). Royalti calculated based on production (i.e. royalty
dianggap sebagai pajak penghasilan apabila fees). Royalty fees are accounted for as income
mereka memiliki karakteristik sebagai pajak taxes when they have the characteristics of an
penghasilan. Kewajiban Grup yang timbul dari income tax. The Group’s obligations arising from
ketentuan royalti tidak memenuhi kriteria royalty fee arrangements are not based on
sebagai pajak penghasilan, sehingga diakui taxable income and are therefore recognised as
sebagai beban pokok penjualan. current provisions and included in cost of goods
sold.

s. Imbalan karyawan s. Employee benefits

(i) Kewajiban pensiun (i) Pension obligations

Program imbalan pasti adalah program A defined benefit plan is a pension plan that
pensiun yang menentukan jumlah imbalan defines the amount of pension benefits to
pensiun yang dibayarkan, biasanya be provided, usually as a function of one or
berdasarkan pada satu atau lebih faktor more factors such as age, years of service
seperti usia, masa kerja atau jumlah and compensation.
kompensasi.

Grup harus menyediakan imbalan pensiun The Group is required to provide a minimum
dengan jumlah minimal berdasarkan amount of pension benefit in accordance
Peraturan Grup (“Peraturan”) atau with the Group’s regulation (“Regulation”) or
berdasarkan Undang-Undang Labour Law No. 13/2003 (the “Labour
Ketenagakerjaan No.13/2003 (“UU Law”), whichever is higher. Since the
Ketenagakerjaan”), mana yang lebih Labour Law and the Regulation set the
tinggi. Karena UU Ketenagakerjaan atau formula for determining the minimum
Peraturan menentukan rumus tertentu amount of benefits, in substance pension
untuk menghitung jumlah minimal imbalan plans under the Labour Law or the
pensiun, pada dasarnya, program pensiun Regulation represent defined benefit plans.
berdasarkan UU Ketenagakerjaan atau
Peraturan adalah program imbalan pasti.

Kewajiban program pensiun imbalan pasti The liability recognised in the consolidated
yang diakui dalam laporan posisi statements of financial position in respect of
keuangan konsolidasian adalah nilai kini the defined benefit pension plans is the
kewajiban imbalan pasti pada akhir present value of the defined benefit
periode pelaporan dikurangi nilai obligation at the end of reporting period
penyesuaian atas keuntungan/kerugian date less adjustments for unrecognised
aktuarial dan biaya jasa lalu yang belum actuarial gains or losses and past service
diakui. costs.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/34 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

s. Imbalan karyawan (lanjutan) s. Employee benefits (continued)

(i) Kewajiban pensiun (lanjutan) (i) Pension obligations (continued)

Besarnya kewajiban imbalan pasti The defined benefit obligation is calculated


ditentukan berdasarkan perhitungan annually by independent actuaries using
aktuaris independen yang dilakukan setiap the projected unit credit method. The
tahun menggunakan metode projected unit present value of the defined benefit
credit. Nilai kini kewajiban imbalan pasti obligation is determined by discounting the
ditentukan dengan mendiskonto estimasi estimated future cash outflows using
arus kas keluar masa depan menggunakan interest rates of government bonds
tingkat suku bunga obligasi pemerintah (considering that there is currently no deep
(mengingat saat ini belum ada pasar yang market for high quality corporate bonds)
aktif untuk obligasi perusahaan yang that are denominated in the currency in
berkualitas tinggi) yang didenominasikan which the benefit will be paid, and that
dalam mata uang dimana imbalan akan have terms to maturity approximating the
dibayarkan dan memiliki jangka waktu jatuh terms of the related pension liability.
tempo mendekati jangka waktu kewajiban
pensiun.

Beban yang dibebankan dalam laba rugi Expenses charged to profit or loss include
meliputi biaya jasa kini, bunga atas current service costs, interest on the
kewajiban, amortisasi biaya jasa lalu, dan obligation, amortisation of past service
keuntungan/kerugian aktuarial. Liabilitas costs and actuarial gains and losses. The
jasa lalu diamortisasi dengan dasar garis past service liability is amortised on a
lurus selama rata-rata periode jasa yang straight-line basis over the estimated
diestimasikan sampai imbalan menjadi average service period until the benefits
vested. become vested.

Keuntungan dan kerugian aktuarial yang Actuarial gains and losses arising from
timbul dari penyesuaian pengalaman, experience adjustments, changes in
perubahan asumsi-asumsi aktuarial, dan actuarial assumptions and amendments to
perubahan pada program pensiun. Jumlah the pension plan, in excess of 10% of the
keuntungan dan kerugian aktuarial yang present value of the defined benefit
melebihi 10% dari kewajiban imbalan pasti obligation are charged or credited to profit
dibebankan atau dikreditkan pada laba rugi or loss over the employees expected
selama rata–rata sisa masa kerja yang average remaining working lives.
diharapkan dari para pekerja.

Biaya jasa lalu diakui segera di laporan Past service costs are recognised
laba rugi, kecuali perubahan pada program immediately in the profit or loss, unless the
pensiun bergantung kepada sisa masa changes to the pension plan are
kerja karyawan untuk jangka waktu tertentu conditional on the employees remaining in
(periode hak atau vesting). Dalam kasus service for a specified period of time (the
ini, biaya jasa lalu diamortisasi vesting period). In this case, the past
menggunakan metode garis lurus selama service costs are amortised on a straight-
periode vesting. line basis over the vesting period.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/35 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

s. Imbalan karyawan (lanjutan) s. Employee benefits (continued)

(ii) Pesangon pemutusan kontrak kerja (ii) Termination benefits

Pesangon pemutusan kontrak kerja Termination benefits are payable when


terutang ketika Grup memberhentikan employment is terminated by the Group
hubungan kerja sebelum usia pensiun before the normal retirement date, or
normal, atau ketika seorang pekerja whenever an employee accepts voluntary
menerima penawaran mengundurkan diri redundancy in exchange for these benefits.
secara sukarela dengan kompensasi The Group recognises termination benefits
imbalan pesangon. Grup mengakui when it is demonstrably committed to a
pesangon pemutusan kontrak kerja ketika termination when the entity has a detailed
dapat ditunjukkan bahwa Grup formal plan to terminate the employment of
berkomitmen untuk melakukan current employees without possibility of
pemberhentian yang ditunjukkan dengan withdrawal. In the case of an offer made to
adanya perencanaan yang rinci dan encourage voluntary redundancy, the
formal untuk memutuskan hubungan kerja termination benefits are measured based on
dengan karyawan. Dalam hal the number of employees expected to
menyediakan pesangon sebagai accept the offer. Benefits falling due more
penawaran untuk mengundurkan diri than 12 months after the reporting date are
secara sukarela, pesangon pemutusan discounted to their present value.
kontrak kerja diukur berdasarkan jumlah
karyawan yang diharapkan menerima
penawaran tersebut. Imbalan yang jatuh
tempo lebih dari 12 bulan setelah periode
pelaporan didiskontokan menjadi nilai
kininya.

t. Pembagian hasil produksi t. Sharing of production

Sebagaimana diatur dalam PKP2B, As stipulated in the CCoW, the Government is


Pemerintah berhak atas 13,5% dari batubara entitled to receive 13.5% of total coal produced
yang dihasilkan dari proses produksi akhir from the final production processes established
AKT. by AKT.

Berdasarkan Keputusan Presiden Republik In accordance with Presidential Decree


Indonesia No. 75/1996 tertanggal 25 No. 75/1996 dated 25 September 1996, AKT
September 1996, AKT membayar royalti pays the royalty to the Government in cash.
kepada Pemerintah secara tunai.

Grup mengakui penjualan atas bagian The Group recognises the Government’s share
produksi milik Pemerintah sebagai bagian dari as part of sales revenue, and the obligation to
pendapatan penjualan, dan kewajiban make payment to the Government on an accrual
pembayaran ke Pemerintah diakui dengan basis as royalty expense as part of cost of goods
basis akrual sebagai beban royalti di bagian sold.
beban pokok penjualan.

u. Laba per saham u. Earnings per share

Laba per saham dihitung dengan membagi Earnings per share are calculated by dividing the
laba bersih yang tersedia bagi pemegang profit attributable to the equity holders of the
saham Perusahaan dengan jumlah rata-rata Company by the weighted average number of
tertimbang saham biasa yang beredar pada ordinary shares outstanding during the year.
tahun berjalan.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/36 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

v. Pelaporan segmen v. Segment reporting

Segmen operasi adalah suatu komponen dari An operating segment is a component of an


entitas: entity:

a. yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang a. that engages in business activities from which
mana memperoleh pendapatan dan it may earn revenues and incur expenses
menimbulkan beban (termasuk pendapatan (including revenue and expenses related to
dan beban terkait dengan transaksi dengan transactions between different components
komponen lain dari entitas yang sama); within the same entity);
b. hasil operasinya dikaji ulang secara reguler b. whose operating results are regularly
oleh pengambil keputusan operasional reviewed by the entity’s chief operating
untuk membuat keputusan tentang sumber decision-maker to make decisions about
daya yang dialokasikan pada segmen resources to be allocated to the segment and
tersebut dan menilai kinerjanya; dan to assess its performance; and
c. tersedia informasi keuangan yang dapat c. for which discrete financial information is
dipisahkan. available.

Grup melakukan segmentasi pelaporan The Group segments its financial reporting based
berdasarkan informasi keuangan yang on the financial information used by the chief
digunakan oleh pengambil keputusan operating decision-maker in evaluating the
operasional dalam mengevaluasi kinerja performance of segments and in the allocation of
segmen dan menentukan alokasi sumber daya resources. The segments are based on the
yang dimilikinya. Segmentasi berdasarkan activities of each of the operating legal entities
aktivitas dari setiap kegiatan operasi entitas within the Group. All transactions between
legal di dalam Grup. Seluruh transaksi antar segments have been eliminated.
segmen telah dieliminasi.

w. Penurunan nilai aset keuangan w. Impairment of financial assets

Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup At the end of each reporting period, the Group
menilai apakah terdapat bukti objektif bahwa assesses whether there is objective evidence
aset keuangan atau kelompok aset keuangan that a financial asset or Group of financial assets
telah mengalami penurunan nilai. Aset is impaired. A financial asset or a group of
keuangan atau kelompok aset keuangan financial assets is impaired and impairment
diturunkan nilainya dan kerugian penurunan losses are incurred only if there is objective
nilai terjadi hanya jika terdapat bukti objektif evidence of impairment as a result of one or
bahwa penurunan nilai merupakan akibat dari more events that occurred after the initial
satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah recognition of the asset (a “loss event”) and that
pengakuan awal aset (“peristiwa kerugian”) loss event (or events) has an impact on the
dan peristiwa kerugian (atau beberapa estimated future cash flows of the financial asset
peristiwa) tersebut memiliki dampak pada or group of financial assets that can be reliably
estimasi arus kas masa datang atas aset estimated.
keuangan atau kelompok aset keuangan yang
dapat diestimasi secara andal.

Untuk kategori pinjaman yang diberikan dan For the loans and receivables category, the
piutang, jumlah kerugian diukur sebesar selisih amount of the loss is measured as the difference
antara nilai tercatat aset dan nilai kini dari between the asset’s carrying amount and the
estimasi arus kas masa datang diestimasi present value of estimated future cash flows
(tidak termasuk kerugian kredit masa depan (excluding future credit losses that have not
yang belum terjadi) yang didiskonto been incurred) discounted at the financial
menggunakan suku bunga efektif awal dari asset’s original effective interest rate.
aset tersebut.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/37 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

w. Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) w. Impairment of financial assets (continued)

Nilai tercatat aset dikurangi dan jumlah The carrying amount of the asset is reduced and
kerugian diakui pada laporan laba rugi. Jika the amount of the loss is recognised in the profit
pinjaman yang diberikan memiliki tingkat or loss. If a loan has a floating interest rate, the
bunga mengambang, tingkat diskonto yang discount rate for measuring any impairment loss
digunakan untuk mengukur kerugian is the current effective interest rate determined
penurunan nilai adalah tingkat bunga efektif under the contract. As a practical expedient, the
saat ini yang ditentukan dalam kontrak. Untuk Group may measure impairment on the basis of
alasan praktis, Grup dapat mengukur an instrument’s fair value using an observable
penurunan nilai berdasarkan nilai wajar market price.
instrumen dengan menggunakan harga pasar
yang dapat diobservasi.

Jika, pada periode selanjutnya, jumlah If, in a subsequent period, the amount of the
penurunan nilai berkurang dan penurunan impairment loss decreases and the decrease can
tersebut dapat dihubungkan secara objektif be related objectively to an event occurring after
dengan peristiwa yang terjadi setelah the impairment was recognised (such as an
penurunan nilai diakui (misalnya meningkatnya improvement in the debtor’s credit rating), the
peringkat kredit debitor), pemulihan atas reversal of the previously recognised impairment
jumlah penurunan nilai yang telah diakui loss is recognised in the profit or loss.
sebelumnya diakui pada laporan laba rugi.

x. Utang usaha dan utang lain-lain x. Trade and others payables

Utang usaha adalah kewajiban membayar Trade payables are obligations to pay for goods
barang atau jasa yang telah diterima dalam or services that have been acquired in the
kegiatan usaha normal dari pemasok. Utang ordinary course of business from suppliers.
usaha diklasifikasikan sebagai liabilitas jangka Trade payables are classified as current
pendek jika pembayarannya jatuh tempo liabilities if payment is due within one year or
dalam waktu satu tahun atau kurang (atau less (or in the normal operating cycle of the
dalam siklus operasi normal, jika lebih lama). business if longer). If not, they are presented as
Jika tidak, utang tersebut disajikan sebagai non-current liabilities.
liabilitas jangka panjang.

Utang usaha pada awalnya diakui sebesar Trade payables are recognised initially at fair
nilai wajar dan selanjutnya diukur pada biaya value and subsequently measured at amortised
perolehan diamortisasi dengan menggunakan cost using the effective interest method.
metode bunga efektif.

y. Modal saham y. Share capital

Saham biasa diklasifikasikan sebagai ekuitas. Ordinary shares are classified as equity.
Biaya langsung yang berkaitan dengan Incremental costs directly attributable to the
penerbitan saham baru disajikan sebagai issuance of new shares are shown in equity as
pengurang ekuitas setelah dikurang pajak, dari deductions, net of tax, from the proceeds.
jumlah yang diterima.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/38 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

y. Modal saham (lanjutan) y. Share capital (continued)

Ketika kelompok usaha dalam Grup membeli Where any entity within the Group purchases the
modal saham ekuitas Perusahaan (saham Company’s equity share capital (treasury
simpanan), imbalan yang dibayar, termasuk shares), the consideration paid, including any
biaya tambahan yang secara langsung dapat directly attributable incremental costs (net of
diatribusikan (dikurangi pajak penghasilan) income taxes) is deducted from equity
dikurangkan dari ekuitas yang diatribusikan attributable to the company’s equity holders until
kepada pemilik ekuitas entitas sampai saham the shares are cancelled or reissued. Where
tersebut dibatalkan atau diterbitkan kembali. such ordinary shares are subsequently reissued,
Ketika saham biasa tersebut selanjutnya any consideration received, net of any directly
diterbitkan kembali, imbalan yang diterima, attributable incremental transaction costs and
dikurangi biaya tambahan transaksi yang the related income tax effects, is included in
terkait dan dampak pajak penghasilan yang equity attributable to the company’s equity
terkait dimasukkan pada ekuitas yang dapat holders.
diatribusikan kepada pemilik ekuitas entitas.

3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI 3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES AND


YANG PENTING JUDGEMENTS

Estimasi, asumsi, dan pertimbangan akan Estimates, assumptions, and judgements are
dievaluasi secara berkelanjutan dan didasarkan continually evaluated and are based on historical
pada pengalaman historis dan faktor-faktor lainnya, experience and other factors, including expectations
termasuk harapan peristiwa di masa mendatang of future events that are believed to be reasonable
yang memungkinkan berdasarkan kondisi yang under the circumstances.
ada.

Grup telah mengidentifikasikan kebijakan akuntansi The Group has identified the following critical
penting berikut ini dimana dibutuhkan accounting policies under which significant
pertimbangan, estimasi dan asumsi signifikan yang judgments, estimates and assumptions are made and
dibuat dan dimana hasil aktual dapat berbeda dari where actual results may differ from these estimates
estimasi tersebut berdasarkan asumsi dan kondisi under different assumptions and conditions and may
yang berbeda dan secara material dapat materially affect financial results or the financial
mempengaruhi hasil keuangan atau posisi position reported in future periods.
keuangan yang dilaporkan di periode mendatang.

Rincian lebih lanjut mengenai sifat dari asumsi- Further details of the nature of these assumptions
asumsi dan kondisi-kondisi tersebut dapat and conditions may be found in the relevant notes to
ditemukan dalam catatan yang relevan atas the consolidated financial statements.
laporan keuangan konsolidasian.

(i) Estimasi cadangan (i) Reserve estimates

Cadangan adalah estimasi jumlah produk Reserves are estimates of the amount of
yang dapat secara ekonomis dan sah product that can be economically and legally
diekstrak dari properti Grup. Grup extracted from the Group’s properties. The
menentukan dan melaporkan cadangan Group determines and reports its coal reserves
batubara berdasarkan prinsip-prinsip yang under the principles incorporated in the Code
terdapat dalam Kode Joint Ore Reserves for Reporting of Mineral Resources and Ore
Committees (“JORC”) untuk Pelaporan Reserves (the “JORC Code”) of Joint Ore
Sumber Daya Mineral dan Cadangan Bijih Reserves Committees (“JORC”).
("Kode JORC").
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/39 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI 3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES AND


YANG PENTING (lanjutan) JUDGEMENTS (continued)

(i) Estimasi cadangan (lanjutan) (i) Reserve estimates (continued)

Dalam rangka untuk memperkirakan In order to estimate coal reserves, assumptions


cadangan batubara, dibutuhkan asumsi are required about a range of geological,
tentang faktor geologi, teknis dan ekonomi, technical and economic factors, including
termasuk jumlah produksi, teknik produksi, quantities, production techniques, stripping
rasio pengupasan, biaya produksi, biaya ratio, production costs, transport costs,
transportasi, permintaan komoditas, harga commodity demand, commodity prices and
komoditas dan nilai tukar. Memperkirakan exchange rates. Estimating the quantity and/or
jumlah dan/atau spesifikasi kandungan kimia chemical content specification of coal reserves
dalam cadangan batubara membutuhkan requires the size, shape and depth of coal
ukuran, bentuk dan kedalaman tubuh bodies or fields to be determined by analysing
batubara atau lapangan yang akan ditentukan geological data such as drilling samples. This
dengan menganalisis data geologi seperti “uji process may require complex and difficult
petik” (sampel) pengeboran. Proses ini geological judgements to interpret the data.
mungkin memerlukan penilaian geologi yang
kompleks dan sulit untuk menginterpretasikan
data.

Karena asumsi ekonomi yang digunakan Because the economic assumptions used to
untuk memperkirakan cadangan berubah dari estimate reserves change from period to period
waktu ke waktu, dan karena data geologi and because additional geological data is
tambahan yang dihasilkan selama operasi, generated during the course of operations,
perkiraan cadangan dapat berubah dari waktu estimates of reserves may change from period
ke waktu. Perubahan cadangan yang to period. Changes in reported reserves may
dilaporkan dapat mempengaruhi hasil dan affect the Group’s financial results and financial
posisi keuangan Grup dalam berbagai cara, position in a number of ways, including the
diantaranya: following:

• nilai tercatat aset dapat terpengaruh akibat • asset carrying values may be affected due
perubahan estimasi arus kas masa depan. to changes in estimated future cash flows.
• penyusutan dan amortisasi yang • depreciation and amortisation charged in
dibebankan ke dalam laporan laba rugi the consolidated profit or loss may change
konsolidasian dapat berubah apabila where such charges are determined on an
beban-beban tersebut ditentukan unit of production basis, or where the useful
berdasarkan unit produksi, atau jika masa economic lives of assets change.
manfaat ekonomi umur aset berubah.
• beban pembuangan lapisan tanah yang • overburden removal costs recorded in the
dicatat pada laporan posisi keuangan consolidated statements of financial
konsolidasian atau dibebankan pada position or charged to the consolidated
laporan laba rugi konsolidasian dapat profit or loss may change due to changes in
berubah karena adanya perubahan rasio stripping ratios.
pengupasan.
• provisi untuk pembongkaran, restorasi • decommissioning, site restoration and
lokasi aset, dan hal-hal yang berkaitan environmental provision may change where
dengan lingkungan dapat berubah apabila changes in estimated reserves affect
terjadi perubahan dalam perkiraan expectations about the timing or cost of
cadangan yang mempengaruhi ekspektasi these activities.
tentang waktu atau biaya kegiatan ini.
• nilai tercatat aset/liabilitas pajak • the carrying value of deferred tax
tangguhan dapat berubah karena assets/liabilities may change due to
perubahan estimasi pemulihan manfaat changes in estimates of the likely recovery
pajak. of the tax benefits.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/40 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI 3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES AND


YANG PENTING (lanjutan) JUDGEMENTS (continued)

(ii) Biaya eksplorasi (ii) Exploration expenditure

Kebijakan akuntansi Grup untuk biaya The Group’s accounting policy for exploration
eksplorasi menimbulkan adanya beberapa expenditure results in certain items of
biaya yang dikapitalisasi untuk sebuah area expenditure being capitalised for an area of
of interest yang dianggap dapat dipulihkan interest where it is considered likely to be
oleh kegiatan eksploitasi di masa depan atau recoverable by future exploitation or sale or
dijual atau di mana kegiatan belum mencapai where the activities have not yet reached a
tahap yang memperbolehkan penilaian yang stage which permits a reasonable assessment
wajar atas adanya cadangan. Kebijakan ini of the existence of reserves. This policy requires
mengharuskan manajemen untuk membuat management to make certain estimates and
estimasi dan asumsi tertentu untuk peristiwa assumptions as to future events and
dan keadaan di masa depan, khususnya circumstances, in particular whether an
tentang apakah operasi ekstraksi yang economically viable extraction operation can be
ekonomis dapat dilaksanakan. established.

Setiap perkiraan dan asumsi tersebut dapat Any such estimates and assumptions may
berubah seiring tersedianya informasi baru. change as new information becomes available.
Jika setelah biaya dikapitalisasi berdasarkan If, after having capitalised the expenditure under
kebijakan tidak menunjukkan adanya the policy, a judgement is made that recovery of
kemungkinan pemulihan biaya, biaya relevan the expenditure is unlikely, the relevant
yang dikapitalisasi tersebut akan dihapus capitalised amount will be written-off to profit or
dalam laporan laba rugi. loss.

(iii) Biaya pengembangan (iii) Development expenditure

Kegiatan pengembangan dimulai setelah Development activities commence after project


dilakukan pengesahan proyek oleh tingkat sanctioning by the appropriate level of
manajemen yang berwenang. Manajemen management. Judgement is applied by
melakukan pertimbangan untuk menentukan management in determining when a project is
kapan suatu proyek layak dikembangkan economically viable.
secara ekonomis.

Dalam melaksanakan pertimbangan tersebut, In exercising this judgement, management is


manajemen perlu membuat estimasi dan required to make certain estimates and
asumsi tertentu seperti yang dijelaskan di assumptions similar to those described above
atas untuk biaya eksplorasi dan evaluasi yang for capitalised exploration and evaluation
dikapitalisasi. Setiap estimasi dan asumsi expenditure. Any such estimates and
tersebut dapat berubah seiring tersedianya assumptions may change as new information
informasi baru. Jika setelah memulai kegiatan becomes available. If, after having commenced
pengembangan terdapat penilaian bahwa the development activity, a judgement is made
terdapat penurunan nilai biaya that a development asset is impaired, the
pengembangan, jumlah yang sesuai akan appropriate amount will be written off to profit or
dihapus di dalam laporan laba rugi. loss.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/41 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI 3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES AND


YANG PENTING (lanjutan) JUDGEMENTS (continued)

(iv) Penurunan nilai goodwill, aset (iv) Impairment of goodwill, non-financial assets
nonkeuangan dan investasi pada and investment in jointly controlled entities
pengendalian bersama entitas

Grup melakuan pengujian setiap tahun atas The Group tests annually whether goodwill has
goodwill yang telah mengalami penurunan suffered any impairment, in accordance with the
nilai, sesuai dengan kebijakan akuntansi yang accounting policy stated in Note 2k. Group also
dinyatakan dalam Catatan 2k. Grup juga review the impairment testing for its non-
melakukan pengujian atas aset nonkeuangan financial assets that are subjected to
yang diamortisasi ketika terdapat indikasi amortisation whenever events or changes in
bahwa nilai tercatatnya melebihi jumlah yang circumstances indicate that the carrying amount
terpulihkan (Catatan 2l). Jumlah terpulihkan may not be recoverable (Note 2l). The
unit penghasil kas telah ditentukan dengan recoverable amounts of CGUs have been
perhitungan nilai wajar dikurangi biaya untuk determined based on fair value less cost to sell
menjual. Perhitungan ini memerlukan calculations. These calculations require the use
penggunaan estimasi (Catatan 13). of estimates (Note 13).

Investasi pada pengendalian bersama entitas Investment in jointly controlled entities is tested
diuji untuk penurunan nilai setiap ada indikasi for impairment whenever there is an indication
selain penurunan sementara dari nilai of other than temporary decline in the
investasi. Mengingat kerugian yang signifikan investment’s value. Given the significant losses
terjadi selama tahun berjalan, Grup incurred during the year, the Group performed
melakukan pengujian penurunan nilai seperti impairment testing as disclosed in Note 14.
yang diungkapkan dalam Catatan 14.

Penentuan nilai terpulihkan mengharuskan The determination of recoverable amount


manajemen untuk membuat estimasi dan requires management to make estimates and
asumsi tentang ekspektasi produksi dan assumptions about expected production and
volume penjualan, harga komoditas sales volumes, commodity prices (considering
(mempertimbangkan harga saat ini dan masa current and historical prices, price trends and
lalu, tren harga dan faktor-faktor terkait), related factors), reserves (see Reserve
cadangan (lihat Estimasi cadangan di atas), estimates above), operating costs, closure and
biaya operasi, biaya penutupan dan rehabilitation costs and future capital
rehabilitasi serta belanja modal di masa expenditure.
depan.

Estimasi dan asumsi ini memiliki risiko dan These estimates and assumptions are subject to
ketidakpastian; sehingga ada kemungkinan risk and uncertainty; hence there is a possibility
bahwa perubahan situasi akan mengubah that changes in circumstances will alter these
proyeksi ini, yang selanjutnya dapat projections, which may have an impact on the
mempengaruhi jumlah aset yang dapat recoverable amount of the assets. In such
dipulihkan. Dalam keadaan seperti itu, circumstances, some or all of the carrying value
beberapa atau semua aset mungkin akan of the assets may be further impaired with the
mengalami penurunan nilai dengan dampak impact recorded in profit or loss.
yang dicatat dalam laporan laba rugi.

(v) Biaya pengupasan lapisan tanah (v) Stripping costs

Biaya pengupasan lapisan tanah terjadi Stripping of waste materials takes place
selama tahap produksi. Grup membebankan throughout the production stage of the mine or
biaya pengupasan lapisan tanah pada saat pit. The Group has in the past expensed its
terjadinya dikarenakan rasio pengupasan stripping costs as incurred because it
lapisan tanah yang tidak berbeda secara determined that the actual stripping ratio was
signifikan dengan rasio rata-rata selama umur not significantly different from the average
tambang atau manfaat masa depan atas expected life of mine stripping ratio or future
perbedaan rasio pengupasan lapisan tanah benefit over this higher stripping ratio cannot be
tersebut tidak dapat diidentifikasikan. determined.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/42 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI 3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES AND


YANG PENTING (lanjutan) JUDGEMENTS (continued)

(v) Biaya pengupasan lapisan tanah (lanjutan) (v) Stripping costs (continued)

Dalam operasi yang mengalami fluktuasi yang In operations that experience material
material dalam rasio tanah dengan bijih fluctuations in the ratio of waste materials to ore
selama umur tambang atau pit, penangguhan over the life of the mine or pit, deferral of
biaya pengupasan mengurangi volatilitas dari stripping costs reduces the volatility of the cost
biaya pengupasan yang dibebankan pada of stripping expensed in individual reporting
periode pelaporan. Perusahaan-perusahaan period. Those companies that expense stripping
yang langsung mengakui biaya pengupasan costs as incurred will therefore report greater
tanah pada saat terjadinya akan melaporkan volatility in the results of their operations from
volatilitas yang lebih besar dalam hasil period to period.
operasinya dari periode ke periode.

Rasio perbandingan antara tanah dan bijih The life of mine or pit waste-to-ore ratio is a
merupakan fungsi perencanaan tambang function of an individual mine’s pit design and
sehingga perubahan pada perencanaan therefore changes to that design will generally
tersebut akan menghasilkan perubahan result in changes to the ratio. Changes in other
terhadap rasio tersebut. Perubahan pada technical or economic parameters that have an
teknik atas parameter ekonomi lainnya yang impact on reserves will also have an impact on
mempengaruhi nilai cadangan juga akan the life of mine or pit ratio even if they do not
berdampak pada umur tambang atau rasio pit affect the pit design. Changes to the life of mine
bahkan jika hal tersebut tidak mempengaruhi or pit ratio are accounted for prospectively.
perencanaan pit. Perubahan umur tambang
atau rasio pit akan dicatat secara prospektif.

Penentuan Grup mengenai apakah beberapa The Group’s determination of whether multiple
pit dianggap merupakan operasi terpisah atau pits are considered separate or integrated
terintegrasi tergantung pada kondisi spesifik operations depends on each mine’s specific
setiap tambang dan analisa yang circumstances and the analysis requires
membutuhkan pertimbangan; perusahaan lain judgement; another company could make the
dapat membuat penentuan terpisah atau determination that a pit is separate or integrated
terintegrasinya suatu pit secara berbeda dari differently than the Group, even if the fact
Grup, bahkan jika terdapat pola fakta yang pattern appears to be similar. To the extent the
sama. Jika penentuannya berbeda, maka determination is different, the resulting
hasil akuntansinya juga akan berbeda. accounting would also be different.

(vi) Pajak penghasilan (vi) Income taxes

Pertimbangan dan asumsi diperlukan dalam Judgement and assumptions are required in
menentukan penyisihan modal dan determining the capital allowances and
pengurangan beban tertentu selama estimasi deductibility of certain expenses during the
penyisihan pajak penghasilan untuk setiap estimation of the provision for income taxes for
perusahaan dalam Grup. Terdapat banyak each company within the Group. There are
transaksi dan perhitungan dimana penentuan many transactions and calculations for which
pajak akhir menjadi tidak pasti selama the ultimate tax determination is uncertain
kegiatan usaha normal. Dimana perhitungan during the ordinary course of business. Where
pajak akhir dari hal-hal tersebut berbeda the final tax outcome of these matters is
dengan jumlah yang sebelumnya dicatat, different from the amounts that were initially
perbedaan tersebut akan berdampak pada recorded, such differences will have an impact
penetapan pajak penghasilan dan pajak on the income tax and deferred income tax
penghasilan yang ditangguhkan dalam provisions in the period in which such
periode penentuan pajak tersebut. determination is made.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/43 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI 3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES AND


YANG PENTING (lanjutan) JUDGEMENTS (continued)

(vi) Pajak penghasilan (lanjutan) (vi) Income taxes (continued)

Perhitungan beban pajak penghasilan Grup The calculation of the Group’s income tax
melibatkan penafsiran terhadap peraturan expense involves the interpretation of applicable
perpajakan dan peraturan yang berlaku tax laws and regulations including AKT’s
termasuk PKP2B AKT. Terdapat banyak CCoW. There are many transactions and
transaksi dan perhitungan yang dapat calculations for which the ultimate tax
menyebabkan ketidakpastian di dalam determination is uncertain during the ordinary
penentuan kewajiban pajak. Resolusi dari course of business. The resolution of tax
posisi pajak yang diambil oleh Grup, melalui positions taken by the Group through
negosiasi dengan otoritas pajak yang relevan negotiations with relevant tax authorities or the
atau auditor Pemerintah dapat berlangsung Government’s auditor can take several years to
bertahun-tahun dan sangat sulit untuk complete and in some cases it is difficult to
memprediksi hasil akhirnya. predict the ultimate outcome.

Aset pajak tangguhan, termasuk yang timbul Deferred tax assets, including those arising
dari kerugian pajak yang dapat from unrecouped tax losses, capital allowances
dikompensasikan kembali, penyisihan modal, and temporary differences, are recognised only
dan perbedaan temporer diakui hanya ketika where it is considered more likely than not that
hal-hal tersebut diperhitungkan untuk dapat they will be recovered, which is dependent on
dipulihkan, yang tergantung pada the generation of sufficient future taxable
pembentukan laba kena pajak yang profits. Assumptions about the generation of
mencukupi dimasa depan. Asumsi future taxable profits depend on management’s
pembentukan laba kena pajak dimasa depan estimates of future cash flows. These depend
tergantung pada estimasi manajemen untuk on estimates of future production, sales
arus kas di masa depan. Hal ini tergantung volumes or sales of services, commodity prices,
pada estimasi produksi, jumlah penjualan reserves, operating costs, closure and
barang atau jasa, harga komoditas, rehabilitation costs, capital expenditure,
cadangan, biaya operasi, biaya penutupan dividends and other capital management
tambang dan rehabilitasi, belanja modal, transactions.
dividen dan transaksi manajemen modal
lainnya dimasa depan.

4. AKUISISI PENGENDALIAN BERSAMA ENTITAS 4. ACQUISITION OF JOINTLY CONTROLLED


ENTITIES

Pada tanggal 31 Oktober 2011, Perusahaan, Long On 31 October 2011, the Company, Long Haul
Haul Holding Limited (“LHHL”) dan PT Bakrie & Holding Limited (“LHHL”) and PT Bakrie & Brothers
Brothers Tbk. (“BNBR”) melakukan perjanjian jual- Tbk. (“BNBR”) entered into a share sale and
beli saham dimana Perusahaan setuju untuk purchase agreement where the Company agreed to
membeli dan LHHL bersama-sama dengan BNBR purchase and LHHL and BNBR agreed to sell 51%
setuju untuk menjual 51% dari saham yang of the issued share capital of Borneo Bumi (formerly
ditempatkan pada Borneo Bumi (sebelumnya Sunrise Energy Holdings Pte. Ltd.) and 49% of the
Sunrise Energy Holdings Pte. Ltd.) dan 49% dari issued share capital of Bumi Borneo (formerly
saham yang ditempatkan pada Bumi Borneo Ultimate Synergy Pte. Ltd.) at the completion date of
(sebelumnya Ultimate Synergy Pte. Ltd.) pada the agreement, for a purchase price of US$1 billion.
tanggal penutupan perjanjian dengan nilai
transaksi sebesar AS$1 miliar.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/44 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

4. AKUISISI PENGENDALIAN BERSAMA ENTITAS 4. ACQUISITION OF JOINTLY CONTROLLED


(lanjutan) ENTITIES (continued)

Borneo Bumi memiliki 54.154.285 saham dengan Borneo Bumi owns 54,154,285 of ARM plc’s voting
hak suara (voting shares) ARM plc, yang mewakili shares, which represent 22.5% of total ARM plc’s
22,5% saham ARM plc. Bumi Borneo memiliki shares. Bumi Borneo owns 60,442,782 of ARM plc’
60.442.782 saham tanpa hak suara (non voting non-voting shares, which represent 25.1% of total
shares) ARM plc yang mewakili 25,1% saham ARM plc shares. With the acquisition of 51% of
ARM plc. Melalui akuisi atas 51% saham Borneo Borneo Bumi’s shares and 49% of Bumi Borneo’s
Bumi dan 49% saham Bumi Borneo, Perusahaan shares, the Company has indirectly acquired 23.8%
a)
secara tidak langsung melakukan akuisisi atas of the equity shares of ARM plc and subsidiaries .
a)
23,8% saham ARM plc dan entitas anak .

Proses akuisisi Borneo Bumi dan Bumi Borneo The process of acquiring Borneo Bumi and Bumi
diselesaikan pada tanggal 16 Januari 2012, Borneo was completed on 16 January 2012, and the
sehingga Perusahaan bersama dengan LHHL dan Company together with LHHL and BNBR has
BNBR secara efektif menjadi pemegang saham effectively become shareholders of Borneo Bumi
Borneo Bumi dan Bumi Borneo sejak tanggal and Bumi Borneo since that date.
tersebut.

Perusahaan telah menandatangani Shareholders The Company entered into a Shareholders


Agreements dengan LHHL dan BNBR untuk Agreement with LHHL and BNBR for the purpose of
tujuan mengatur pengelolaan Borneo Bumi dan regulating the management of Borneo Bumi and
Bumi Borneo yang mengatur penunjukan Direksi Bumi Borneo, which governs the sharing of control
dan pelaksanaan aktivitas yang mengharuskan through the Board of Directors’ appointment and
konsensus dari seluruh pihak-pihak yang berbagi execution of activities requiring the unanimous
pengendalian. consent of the parties sharing control.

Rincian transaksi tersebut adalah sebagai berikut: Detail of the transaction is as follows:

2012

Harga perolehan melalui pembayaran kas 1,006,853,279 Purchase consideration through cash payment
Nilai wajar aset bersih yang diperoleh (754,500,680) Fair value of net assets acquired

Goodwill, dicatat sebagai bagian dari Implied goodwill, recorded as part


harga perolehan investasi 252,352,599 of the cost of the investment

Lihat Catatan 14 untuk mutasi dari investasi pada Refer to Note 14 for movement of investment in
pengendalian bersama entitas. jointly controlled entities.

Setelah akhir tahun, Bumi Borneo mengalihkan Subsequent to year-end, Bumi Borneo transferred
3.081.371 saham pada ARM plc ke Borneo Bumi 3,081,371 shares in ARM plc to Borneo Bumi at no
tanpa biaya. Kemudian, Perusahaan menukarkan cost. Then the Company exchanged its 49% stake in
kepemilikan 49% saham pada Bumi Borneo untuk Bumi Borneo for LHHL and BNBR’s 49% stake in
kepemilikan 49% saham oleh LHHL dan BNBR Borneo Bumi. As a consequence, Borneo Bumi is
pada Borneo Bumi. Akibatnya, Borneo Bumi then a 100% owned subsidiary of the Company and
kemudian dimiliki 100% oleh Perusahaan dan holds 57,361,411 shares (23.8%) in ARM plc (refer
memegang 57.361.411 saham (23,8%) pada ARM to Note 40a).
plc (lihat Catatan 40a).
a) a)
Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, ARM plc As at 31 December 2013 and 2012, ARM plc has ownership in
memiliki entitas anak antara lain PT Berau Coal Energy Tbk. subsidiaries, among others, PT Berau Coal Energy Tbk.
(“BCE”) (lihat Catatan 30). (“BCE”) (refer to Note 30).
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/45 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

5. KAS DAN SETARA KAS 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS

2013 2012

Kas: Cash on hand:


Dolar AS - 124,756 US Dollars
Rupiah 48,912 107,706 Rupiah

Jumlah kas 48,912 232,462 Total cash on hand

Kas di bank: Cash in banks:


Rupiah Rupiah
PT Bank CIMB Niaga Tbk. 46,512 454,958 PT Bank CIMB Niaga Tbk.
PT Bank Danamon Indonesia Tbk. 14,747 22,310 PT Bank Danamon Indonesia Tbk.
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 7,469 206,967 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Lainnya, masing-masing Others, each below
di bawah AS$5.000 3,444 6,621 US$5,000

Jumlah rekening Rupiah 72,172 690,856 Total Rupiah accounts

Dolar AS US Dollars
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 4,112,449 249,404 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
First Gulf Bank First Gulf Bank Singapore
Cabang Singapura (“FGB”) 2,544,910 3,243,566 Branch (“FGB”)
PT Bank Danamon Indonesia Tbk. 61,962 127,403 PT Bank Danamon Indonesia Tbk.
PT Bank CIMB Niaga Tbk. 52,313 99,284 PT Bank CIMB Niaga Tbk.
PT Bank ANZ Indonesia 30,262 9,254 PT Bank ANZ Indonesia
PT Bank Permata Tbk. 12,792 12,833 PT Bank Permata Tbk.
Standard Chartered Bank 9,105 44,702 Standard Chartered Bank
PT Bank Sinarmas 1,000 - PT Bank Sinarmas

Jumlah rekening Dolar AS 6,824,793 3,786,446 Total US Dollars accounts

Euro Euro
PT Bank ANZ Indonesia 8,114 2,724 PT Bank ANZ Indonesia
PT Bank CIMB Niaga Tbk. 2,200 2,336 PT Bank CIMB Niaga Tbk.
Standard Chartered Bank 1,636 31,065 Standard Chartered Bank

Jumlah rekening Euro 11,950 36,125 Total Euro accounts

Dolar Australia Australian Dollars


PT Bank ANZ Indonesia 10,344 7,503 PT Bank ANZ Indonesia

Jumlah rekening Dolar Australia 10,344 7,503 Total Australian Dollars accounts

Dolar Singapura Singapore Dollars


PT Bank ANZ Indonesia 4,042 973 PT Bank ANZ Indonesia

Jumlah rekening Dolar Singapura 4,042 973 Total Singapore Dollars accounts

Jumlah kas di bank 6,923,301 4,521,903 Total cash in banks

Deposito berjangka: Time deposits:


Rupiah Rupiah
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 246,124 - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
PT Bank CIMB Niaga Tbk. 6,871 35,613,237 PT Bank CIMB Niaga Tbk.

Jumlah deposito berjangka Rupiah 252,995 35,613,237 Total Rupiah time deposits
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/46 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

5. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS (lanjutan)

2013 2012

Dolar AS US Dollars
FGB 95,400,000 227,144,571 FGB

Jumlah deposito berjangka Total US Dollars time


Dolar AS 95,400,000 227,144,571 deposits

Jumlah deposito berjangka 95,652,995 262,757,808 Total time deposits

102,625,208 267,512,173

Tidak ada kas dan setara kas dengan pihak There are no cash and cash equivalents with
berelasi. related parties.

Tingkat suku bunga dari deposito berjangka di The range of interest rates of the above time
atas berkisar antara: deposits was as follows:

2013 2012

Rupiah 5% - 6% 6% Rupiah
Dolar AS 3.45% 0.10% - 3.66% US Dollars

6. KAS DI BANK YANG DIBATASI 6. RESTRICTED CASH IN BANK


PENGGUNAANNYA

2013 2012

Dolar AS US Dollars
Standard Chartered Bank 21,000 48,908,244 Standard Chartered Bank

Kas di bank yang dibatasi penggunaannya adalah Restricted cash in Standard Chartered Bank (“SCB”)
kas yang ditempatkan di Standard Chartered Bank is a reserve made for the Debt Service Requirement
(“SCB”) untuk keperluan Debt Service of SCB borrowing (Note 17a).
Requirement terkait pinjaman SCB (Catatan 17a).

7. PIUTANG USAHA 7. TRADE RECEIVABLES

2013 2012

Pihak ketiga: Third party:

Noble Resources International Noble Resources


Pte. Ltd. (“Noble”) 25,144,814 349,291,552 International Pte. Ltd. (“Noble”)

Dikurangi: Less:
Penyisihan atas penurunan nilai (2,076,684) - Provision for impairment

23,068,130 349,291,552
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/47 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

7. PIUTANG USAHA (lanjutan) 7. TRADE RECEIVABLES (continued)

Analisis umur piutang usaha adalah sebagai The aging analysis of trade receivables was as
berikut: follows:

2013 2012

Lancar - 39,573,244 Current


Jatuh tempo 1-30 hari - 88,802,123 Overdue by 1-30 days
Jatuh tempo 31-60 hari - 110,226,232 Overdue by 31-60 days
Jatuh tempo 61-90 hari - 91,134,812 Overdue by 61-90 days
Jatuh tempo lebih dari 90 hari 25,144,814 19,555,141 Overdue by more than 90 days

25,144,814 349,291,552

Rincian piutang usaha berdasarkan jenis mata Details of trade receivables by currency were as
uang adalah sebagai berikut: follows:

2013 2012

Dolar AS 25,144,814 349,291,552 US Dollars

Mutasi penyisihan penurunan nilai selama tahun The movement of provision for impairment in the
berjalan adalah sebagai berikut: year is as follows:

2013 2012

Saldo awal - - Beginning balance


Penambahan 2,076,684 - Addition

2,076,684 -

Manajemen berpendapat bahwa nilai penyisihan Management is of the opinion that the provision is
dapat menutupi segala kemungkinan atas nilai sufficient to cover any possible loss from the
piutang usaha yang belum tertagih. outstanding trade receivables.

Pada tanggal 31 Desember 2013, piutang usaha As at 31 December 2013, trade receivables
sejumlah AS$25.144.814 (2012: AS$349.291.552) amounting to US$25,144,814 (2012:
dijaminkan untuk fasilitas pinjaman jangka pendek US$349,291,552) were pledged to a short-term loan
(Catatan 17b). (Note 17b).

8. UANG MUKA DAN PEMBAYARAN DIMUKA 8. ADVANCES AND PREPAYMENTS

2013 2012

Bagian lancar: Current portion:


Pihak berelasi: Related party:
Uang muka kepada pemasok - 114,549 Advances to supplier

Pihak ketiga: Third parties:


Uang muka kepada pemasok 36,325,944 36,713,151 Advances to suppliers
Pembayaran dimuka 666,609 1,131,505 Prepayments
Lain-lain 249,949 417,265 Others

37,242,502 38,261,921

Bagian tidak lancar: Non-current portion:


Pihak ketiga: Third parties:
Uang muka kepada pemasok 25,347,913 43,816,567 Advances to suppliers

Dikurangi: penyisihan (3,986,274) - Less: provision

58,604,141 82,193,037
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/48 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

8. UANG MUKA DAN PEMBAYARAN DIMUKA 8. ADVANCES AND PREPAYMENTS (continued)


(lanjutan)

Pembayaran dimuka merupakan sewa ruang kantor Prepayments represent prepaid office rental and
dan premi asuransi. Lihat Catatan 31d untuk rincian insurance. Refer to Note 31d for details of related
saldo dan transaksi dengan pihak berelasi. party balances and transactions.

Rincian uang muka berdasarkan sifat transaksi Detail nature of the transactions are as follows:
adalah sebagai berikut:

2013 2012

Uang muka kepada pemasok: Advances to suppliers:


Bagian lancar: Current portion:
Pengangkutan dan logistik 31,027,640 22,662,091 Barging and logistics
Bahan bakar dan mobilisasi 659,399 2,360,000 Fuel and mobilisation
Lain-lain 4,638,905 11,805,609 Others

36,325,944 36,827,700

Bagian tidak lancar: Non-current portion:


Pembelian peralatan tambang 16,815,225 42,368,774 Purchase of mining equipment
Pembangunan infrastruktur 8,532,688 1,447,793 Infrastucture construction

25,347,913 43,816,567

Dikurangi: penyisihan (3,986,274) - Less: provision

57,687,583 80,644,267

9. PERSEDIAAN 9. INVENTORIES

2013 2012

Persediaan batubara 46,841,475 28,815,883 Coal inventory


Suku cadang dan material 11,169,234 9,666,252 Spare parts and materials
Bahan bakar 4,203,015 6,925,668 Fuel
Bahan peledak 850,135 2,170,239 Explosives

63,063,859 47,578,042

Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 For the year ended 31 December 2013, the Group
Desember 2013, Grup telah mencatat penyesuaian has recorded an adjustment for impairment of
atas penurunan nilai persediaan sebesar AS$71 inventory values amounting to US$71 million (2012:
juta (2012: AS$ nihil). US$ nil).

Manajemen berpendapat bahwa semua persediaan Management is of the opinion that the inventories at
pada tanggal pelaporan keuangan dapat digunakan financial reporting date could be either used or sold
atau dijual dan dalam kondisi baik, sehingga tidak and were in good condition and, as a result, a
diperlukan penyisihan untuk persediaan usang. provision for obsolete inventories was not considered
Persediaan batubara dijadikan sebagai jaminan necessary. The coal inventory are pledged as
atas pinjaman jangka pendek pada tanggal 31 collateral against a short-term loan as at 31
Desember 2013 dan 2012. December 2013 and 2012.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/49 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

9. PERSEDIAAN (lanjutan) 9. INVENTORIES (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, As at 31 December 2013 and 2012, inventories were
persediaan tidak diasuransikan karena manajemen not insured as the Group’s management believed
Grup berpendapat bahwa biaya dan premi asuransi that the insurance and premium cost was not
yang berlaku tidak sepadan dengan manfaat yang commensurate with the benefit thereof. The Group’s
dapat diperoleh. Manajemen Grup menyadari risiko management is aware of the risks associated with
yang dapat timbul akibat tidak adanya asuransi non-insurance.
yang bersangkutan.

10. BIAYA EKSPLORASI DAN PENGEMBANGAN 10. DEFERRED EXPLORATION AND DEVELOPMENT
YANG DITANGGUHKAN EXPENDITURE

2013 2012

Biaya eksplorasi dan pengembangan


yang ditangguhkan sehubungan
dengan area yang telah mencapai Deferred exploration and development
tahap produksi komersial - Blok expenditure related to commercially
Kohong: producing area - Kohong Block:

Nilai tercatat 124,480,996 124,480,996 Carrying amount

Dikurangi: Less:
Akumulasi amortisasi (16,961,387) (14,579,081) Accumulated amortisation

Nilai tercatat 107,519,609 109,901,915 Carrying amount

Biaya eksplorasi Deferred exploration


yang ditangguhkan sehubungan expenditure incurred for
dengan area yang belum mencapai areas which have not reached
tahap produksi secara komersial: the stage of commercial production:

Nilai tercatat - saldo awal: Carrying amount - beginning balance:


- Blok New Kohong 15,274,162 2,782,944 New Kohong block -
- Blok Telakon 5,303,525 2,889,768 Telakon block -

Penambahan: Additions:
- Blok New Kohong - 12,491,218 New Kohong block -
- Blok Telakon - 2,413,757 Telakon block -

Nilai tercatat - saldo akhir: Carrying amount - ending balance:


- Blok New Kohong 15,274,162 15,274,162 New Kohong block -
- Blok Telakon 5,303,525 5,303,525 Telakon block -

20,577,687 20,577,687

128,097,296 130,479,602

Selama tahun yang berakhir pada tanggal 31 During the year ended 31 December 2013,
Desember 2013, beban amortisasi sejumlah amortisation amounting to US$2,382,306 (2012:
AS$2.382.306 (2012: AS$4.499.037) dibebankan US$4,499,037) was charged to profit or loss.
ke laporan laba rugi.

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 As at 31 December 2013 and 2012, management
manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat believes that there is no impairment of deferred
penurunan nilai pada biaya eksplorasi dan exploration and development expenditure.
pengembangan yang ditangguhkan.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/50 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

11. ASET TETAP 11. FIXED ASSETS

31 Desember/December 2013
Saldo awal/ Saldo akhir/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Transfer/ Ending
balance Additions Disposals Transfer balance

Harga perolehan Acquisition costs


Kepemilikan langsung: Direct ownership:
Bangunan 5,111,663 - - - 5,111,663 Buildings
Infrastruktur 174,784,650 26,408,126 - 21,729,654 222,922,430 Infrastructure
Peralatan dan Office furniture and
perlengkapan kantor 3,011,275 752,281 - - 3,763,556 equipment
Kendaraan 2,729,768 - - - 2,729,768 Vehicles
Alat berat 279,505,123 46,535,404 (42,527,206) (1,228,737) 282,284,584 Heavy equipment

465,142,479 73,695,811 (42,527,206) 20,500,917 516,812,001


Assets under
Aset sewa pembiayaan: finance leases:
Alat berat 51,100,175 50,510,929 (9,321,763) 86,749,655 179,038,996 Heavy equipment
Kendaraan 1,068,815 - - - 1,068,815 Vehicles
Construction-
Aset dalam penyelesaian 110,652,667 45,688,632 - (107,250,572) 49,090,727 in-progress

627,964,136 169,895,372 (51,848,969) - 746,010,539

Accumulated
Akumulasi penyusutan depreciation
Kepemilikan langsung: Direct ownership:
Bangunan (4,355,422) (744,001) - - (5,099,423) Buildings
Infrastruktur (17,756,439) (15,127,657) - - (32,884,096) Infrastructure
Peralatan dan Office furniture and
perlengkapan kantor (1,156,645) (1,230,894) - - (2,387,539) equipment
Kendaraan (1,874,807) (320,770) - - (2,195,577) Vehicles
Alat berat (124,795,000) (53,586,120) 13,739,121 12,965,730 (151,676,269) Heavy equipment

(149,938,313) (71,009,442) 13,739,121 12,965,730 (194,242,904)


Assets under
Aset sewa pembiayaan: finance leases:
Alat berat (16,244,639) (37,783,219) 3,445,111 (12,965,730) (63,548,477) Heavy equipment
Kendaraan (167,352) (271,176) - - (438,528) Vehicles

(166,350,304) (109,063,837) 17,184,232 - (258,229,909)

Nilai buku bersih 461,613,832 487,780,630 Net book value

31 Desember/December 2012
Saldo awal/ Saldo akhir/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Transfer/ Ending
balance Additions Disposals Transfer balance

Harga perolehan Acquisition costs


Kepemilikan langsung: Direct ownership:
Bangunan 5,111,663 - - - 5,111,663 Buildings
Infrastruktur 109,475,795 3,393,168 - 61,915,687 174,784,650 Infrastructure
Peralatan dan Office furniture and
perlengkapan kantor 1,329,956 1,681,319 - - 3,011,275 equipment
Kendaraan 2,212,405 1,279,709 (762,346) - 2,729,768 Vehicles
Alat berat 233,455,854 28,132,646 (8,695,016) 26,611,639 279,505,123 Heavy equipment

351,585,673 34,486,842 (9,457,362) 88,527,326 465,142,479


Assets under
Aset sewa pembiayaan: finance leases:
Alat berat 53,797,947 - - (2,697,772) 51,100,175 Heavy equipment
Kendaraan - 1,068,815 - - 1,068,815 Vehicles
Construction-
Aset dalam penyelesaian 22,719,206 173,763,015 - (85,829,554) 110,652,667 in-progress

428,102,826 209,318,672 (9,457,362) - 627,964,136


PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/51 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

11. ASET TETAP (lanjutan) 11. FIXED ASSETS (continued)


31 Desember/December 2012
Saldo awal/ Saldo akhir/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Transfer/ Ending
balance Additions Disposals Transfer balance
Accumulated
Akumulasi penyusutan depreciation
Kepemilikan langsung: Direct ownership:
Bangunan (3,260,921) (1,094,501) - - (4,355,422) Buildings
Infrastruktur (7,349,660) (10,406,779) - - (17,756,439) Infrastructure
Peralatan dan Office furniture and
perlengkapan kantor (502,059) (654,586) - - (1,156,645) equipment
Kendaraan (1,615,972) (274,717) 15,882 - (1,874,807) Vehicles
Alat berat (77,280,028) (52,220,268) 6,810,901 (2,105,605) (124,795,000) Heavy equipment

(90,008,640) (64,650,851) 6,826,783 (2,105,605) (149,938,313)


Assets under
Aset sewa pembiayaan: finance leases:
Alat berat (5,289,722) (13,060,522) - 2,105,605 (16,244,639) Heavy equipment
Kendaraan - (167,352) - - (167,352) Vehicles

(95,298,362) (77,878,725) 6,826,783 - (166,350,304)

Nilai buku bersih 332,804,464 461,613,832 Net book value

Beban penyusutan dialokasikan sebagai berikut: Depreciation expenses were allocated as follows:

2013 2012

Beban pokok penjualan 108,201,163 77,372,754 Cost of goods sold


Beban umum dan administrasi 862,674 505,971 General and administrative expenses

109,063,837 77,878,725

Manajemen telah melakukan pengkajian kembali Management has reassessed the estimated
atas estimasi umur ekonomis dan nilai sisa di akhir economic lives and residual values at year-end.
tahun. Tidak ada perubahan yang signifikan There is no significant change necessary from this
diperlukan dari pengkajian ini. review.

Perhitungan kerugian atas pelepasan aset tetap The calculation of losses on disposals of fixed assets
adalah sebagai berikut: was as follows:

2013 2012

Harga perolehan 51,848,969 9,457,362 Acquisition costs


Akumulasi penyusutan (17,184,232) (6,826,783) Accumulated depreciation
Nilai buku aset tetap 34,664,737 2,630,579 Carrying value of fixed assets
Penerimaan dari pelepasan aset tetap - (746,464) Proceeds from disposal of fixed assets
Kerugian atas pelepasan aset tetap 34,664,737 1,884,115 Loss on disposal of fixed assets

Selama 2013, Grup melakukan transaksi jual dan During 2013, the Group has entered into a sale and
sewa-balik pembiayaan alat berat dengan total nilai finance lease back transactions of heavy equipment
sebesar AS$57,4 juta (2012: AS$ nihil). Total with a total value of US$57.4 million (2012: US$ nil).
penerimaan atas transaksi ini sebesar AS$40 juta Net cash received related to this transaction of
(2012: AS$ nihil) disajikan sebagai bagian arus kas US$40 million (2012: US$ nil) was presented as part
dari aktivitas pendanaan. of cash flow from financing activities.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/52 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

11. ASET TETAP (lanjutan) 11. FIXED ASSETS (continued)

Aset dalam penyelesaian merupakan proyek- Construction-in-progress represents projects which


proyek yang masih dalam tahap konstruksi pada were still under construction at the end of the
akhir periode pelaporan, dengan rincian sebagai reporting period as follows:
berikut:

Persentase Estimasi penyelesaian/


penyelesaian/ Estimated
2013 % of completion completion date
Tempat tinggal, kantor dan prasarana/
Mine camp, offices and facilities 20,071,660 90% Desember/December 2014
Pelabuhan dan lapangan terbang/
Port and airstrip 5,523,983 55% Desember/December 2014
Alat berat/Heavy equipment 23,495,084 92% Desember/December 2014
49,090,727
Persentase Estimasi penyelesaian/
penyelesaian/ Estimated
2012 % of completion completion date
Tempat tinggal, kantor dan prasarana/
Mine camp, offices and facilities 12,657,597 74% Desember/December 2013
Pelabuhan dan lapangan terbang/
Port and airstrip 5,415,308 50% Desember/December 2013
Alat berat/Heavy equipment 92,579,762 80% Desember/December 2013
110,652,667

Proyek-proyek tersebut dimulai di tahun These projects were initiated during past years as
sebelumnya sebagai fasilitas pendukung terkait supporting facilities in order to increase the
peningkatan kapasitas produksi. Sebagian besar production capacity. Heavy equipment under
alat berat dalam konstruksi terdiri dari peralatan construction mostly comprises imported equipment
impor yang belum dikonstruksi atau alat berat yang yet to be constructed, en route or heavy equipment
masih dalam instalasi di lokasi tambang. under commissioning at the site.

Manajemen tidak melihat adanya peristiwa yang Management has no reason to believe that any event
akan menghambat penyelesaian aset dalam may occur that would prevent completion of the
penyelesaian. construction in progress.

Tidak ada perbedaan yang signifikan antara nilai There is no significant difference between the fair
wajar aset tetap dengan nilai tercatat. value and carrying value of fixed assets.

Harga perolehan aset tetap yang telah disusutkan Fixed assets acquisition costs which have been fully
penuh dan masih digunakan pada tanggal depreciated and still in use as at 31 December 2013
31 Desember 2013 dan 2012 adalah sebagai and 2012 are as follows:
berikut:

2013 2012

Alat berat 48,300,840 31,908,120 Heavy equipment


Bangunan 5,074,944 972,532 Buildings
Kendaraan 909,941 909,941 Vehicles
Peralatan dan perlengkapan kantor 1,093,681 410,941 Office furniture and equipment

55,379,406 34,201,534
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/53 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

11. ASET TETAP (lanjutan) 11. FIXED ASSETS (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, seluruh As at 31 December 2013 and 2012, the Group’s
aset tetap Grup telah diasuransikan atas property fixed assets were insured for property all risks,
all risks, kerusakan mesin, gangguan usaha, machinery breakdown, business interruption,
kerusakan yang material, liabilitas umum material damage, comprehensive general liabilities,
komprehensif, liabilitas operasi terminal, dan terminal operations liability and equipment and
kerusakan atas peralatan dan kendaraan sampai vehicle breakdown for an amount up to US$334
dengan AS$334 juta (2012: AS$264 juta). million (2012: US$264 million).

Semua aset tetap di atas dimiliki Grup secara sah All assets are owned by the Group legally and
dan didukung bukti kepemilikan yang memadai. supported by sufficient evidence of ownership. As at
Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, aset 31 December 2013 and 2012, direct acquired fixed
tetap yang merupakan kepemilikan langsung assets were pledged to a long-term borrowing facility
dijaminkan untuk fasilitas pinjaman jangka panjang (Note 17a).
(Catatan 17a).

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 As at 31 December 2013 and 2012 management
manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat believes that there is no impairment of fixed assets.
penurunan nilai aset tetap.

12. PROPERTI PERTAMBANGAN 12. MINING PROPERTIES

2013 2012

Harga perolehan 172,925,459 172,925,459 Acquisition costs

Akumulasi amortisasi Accumulated amortisation


Saldo awal (19,451,334) (12,969,440) Beginning balance
Amortisasi (3,432,254) (6,481,894) Amortisation

(22,883,588) (19,451,334)

Nilai tercatat 150,041,871 153,474,125 Carrying value

Properti pertambangan merupakan penyesuaian Mining properties represent the fair value
nilai wajar yang diperoleh dari akuisisi AKT. adjustments derived from on AKT’s acquisition.

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 As at 31 December 2013 and 2012 management
manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat believes that there is no impairment of mining
penurunan nilai properti pertambangan. properties.

13. GOODWILL 13. GOODWILL

2013 2012

Nilai tercatat – saldo awal 37,501,382 37,501,382 Carrying amount – beginning balance
Penurunan nilai (37,501,382) - Impairment charge

- 37,501,382

Pada tanggal 31 Desember 2013, berdasarkan As at 31 December 2013, based on impairment


pengujian penurunan nilai, manajemen testing for goodwill, management is of the opinion
berpendapat telah terjadi penurunan atas seluruh that the whole amount of recorded goodwill was
nilai tercatat goodwill. impaired.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/54 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

13. GOODWILL (lanjutan) 13. GOODWILL (continued)

Pengujian penurunan nilai goodwill Impairment tests for goodwill

Jumlah terpulihkan unit penghasil kas ditentukan The recoverable amount of a CGU is determined
berdasarkan nilai wajar dikurangi biaya untuk based on fair value less costs to sell calculations.
menjual. Karena goodwill muncul seluruhnya dari Because goodwill arose entirely from the acquisition
akuisisi AKT, jumlah terpulihkan ditentukan of AKT, the recoverable amount is determined based
berdasarkan arus kas yang didiskontokan dari on discounted cash flows of AKT’s projected income
proyeksi pendapatan AKT dari penjualan batubara. from coal sales.

Asumsi utama yang digunakan dalam perhitungan The key assumptions used for fair value less costs to
nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual pada sell calculations as at 31 December 2013 were as
tanggal 31 Desember 2013 adalah sebagai berikut: follows:

Tingkat pertumbuhan setelah lima tahun 0% Growth rate after five years
Tingkat diskonto setelah pajak 12%-13% Post-tax discount rate
Laba bruto 15% - 45% Gross margin
Harga rata-rata jangka panjang batubara Long-term average
per ton (dalam AS$) 160 coal price per tonne (in US$)

Manajemen menentukan marjin bruto yang Management determined budgeted gross margin
dianggarkan berdasarkan perhitungan kinerja masa based on past performance and its expectations of
lalu dan ekspektasi perkembangan pasar. Tingkat market developments. The weighted average growth
pertumbuhan rata-rata tertimbang yang digunakan rates used are consistent with the forecasts included
konsisten dengan perkiraan yang ada dalam in industry reports. The discount rates used are post-
laporan industri. Tingkat diskonto yang digunakan tax and reflect specific risks relevant to the CGU.
adalah setelah pajak dan mencerminkan risiko yang
relevan untuk unit penghasil kas.

Grup mencatat kerugian penurunan nilai atas The Group has recorded a goodwill impairment loss
goodwill sebesar AS$37,5 juta dikarenakan jumlah of US$37.5 million as the estimated recoverable
estimasi terpulihkan yang lebih kecil dari nilai amount is less than the carrying value as at 31
tercatatnya pada tanggal 31 Desember 2013. December 2013.

14. INVESTASI PADA PENGENDALIAN BERSAMA 14. INVESTMENTS IN JOINTLY CONTROLLED


ENTITAS ENTITIES

2013 2012

Pada awal tahun 433,511,279 - At the beginning of the year


Akuisisi atas pengendalian Acquisition of jointly
bersama entitas - 1,006,853,279 controlled entities
Bagian kerugian bersih tahun
berjalan (50,456,000) (552,874,000) Share of net loss for the year
Bagian kerugian komprehensif Share of other
lain (52,598,000) (20,468,000) comprehensive loss
Rugi penurunan nilai (113,412,370) - Impairment loss

Pada akhir tahun 217,044,909 433,511,279 At the end of the year


PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/55 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

14. INVESTASI PADA PENGENDALIAN BERSAMA 14. INVESTMENTS IN JOINTLY CONTROLLED


ENTITAS (lanjutan) ENTITIES (continued)

Dibawah ini adalah pengendalian bersama entitas Set out below are the jointly controlled entities of the
yang dimiliki Grup pada tanggal 31 Desember 2013 Group as at 31 December 2013 and 2012:
dan 2012:

Negara Metode
domisili/ % kepemilikan/ pengukuran/
Country of % of ownership Measurement
domicile interest method

Borneo Bumi Singapura/ 51% Metode ekuitas/ Borneo Bumi


Singapore Equity method
Bumi Borneo Singapura/ 49% Metode ekuitas/ Bumi Borneo
Singapore Equity method

Borneo Bumi dan Bumi Borneo merupakan Borneo Bumi and Bumi Borneo are private
perusahaan tertutup dan saham mereka tidak companies and there is no quoted market price
memiliki kuotasi harga di pasar. available for their shares.

Melalui Borneo Bumi dan Bumi Borneo, Through Borneo Bumi and Bumi Borneo, the
Perusahaan secara tidak langsung melakukan Company indirectly acquired 23.8% of the equity
akuisisi 23,8% saham pada ARM plc, perusahaan shares of ARM plc, a company domiciled in the
yang berdomisili di Inggris Raya dan terdaftar di United Kingdom and listed on the London stock
bursa efek London. exchange.

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, mutasi As at 31 December 2013 and 2012, the movement
dan saldo cadangan lain-lain sehubungan dengan and balance of other reserves related to the Group’s
pengakuan bagian 23,8% Grup atas hasil usaha 23.8% share of ARM plc’s results of operations are
ARM plc adalah sebagai berikut: as follows:
2013 2012

Saldo awal (20,468,000) - Beginning balance


Rugi komprehensif lain Other comprehensive loss
tahun berjalan (52,598,000) (20,468,000) loss for the year

Saldo akhir (73,066,000) (20,468,000) Ending balance

Bagian 23,8% Grup atas hasil usaha dan posisi The Group’s 23.8% share of ARM plc’s results of
keuangan ARM plc pada tanggal dan tahun yang operations and financial position as at and for the
berakhir 31 Desember 2013 dan 2012 (dalam years ended 31 December 2013 and 2012 (in million
jutaan Dolar AS) adalah sebagai berikut: of US Dollars) are as follows:
2013 2012

Laporan posisi keuangan: Statements of financial position:

Aset lancar 278 377 Current assets


Aset tidak lancar 800 847 Non-current assets

Jumlah aset 1,078 1,224 Total assets

Liabilitas jangka pendek 227 229 Current liabilities


Liabilitas jangka panjang 506 529 Non-current liabilities

Jumlah liabilitas 733 758 Total liabilties


Jumlah ekuitas 345 466 Total equity

Jumlah liabilitas dan ekuitas 1,078 1,224 Total liabilities and equity
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/56 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

14. INVESTASI PADA PENGENDALIAN BERSAMA 14. INVESTMENTS IN JOINTLY CONTROLLED


ENTITAS (lanjutan) ENTITIES (continued)

2013 2012

Statement of
Laporan laba rugi komprehensif: comprehensive income:

Pendapatan 339 364 Revenue


Beban pokok penjualan (301) (267) Cost of goods sold

Laba kotor 38 97 Gross profit

Beban umum dan administrasi (24) (32) General and administrative expenses
Beban distribusi dan pemasaran (14) (16) Distribution and marketing expenses
Costs associated
Biaya terkait transaksi korporasi (4) - with corporate transactions
Penurunan nilai goodwill - (194) Impairment of goodwill
Biaya pengecualian lainnya (1) (36) Other exceptional costs

Rugi operasi (5) (181) Operating loss

Bagian atas kerugian entitas


asosiasi - (40) Share of loss of associate
Kerugian atas reklasifikasi entitas Loss on reclassification of associate
asosiasi menjadi investasi - (332) to an investment
Reklasifikasi bagian dari laba Reclassification of share of other
komprehensif lain entitas comprehensive income of associate
asosiasi ke laporan laba rugi - 1 to profit or loss

Rugi sebelum unsur keuangan Loss before finance items


dan pajak penghasilan (5) (552) and income tax
Beban keuangan, bersih (35) (23) Finance costs, net

Rugi sebelum pajak penghasilan (40) (575) Loss before income tax
Beban pajak penghasilan (20) (31) Income tax expense

Rugi tahun berjalan (60) (606) Loss for the year

Rugi komprehensif lain: Other comprehensive loss:


Bagian laba komprehensif lain Share of other comprehensive
dari entitas asosiasi - 1 income of associate
Reklasifikasi bagian laba Reclassification of share of other
komprehensif lain dari entitas comprehensive income of
asosiasi ke laba rugi - (1) associate to profit or loss
Perubahan nilai dari aset keuangan Change in value of
yang tersedia untuk dijual (53) (20) available-for-sale financial assets

Rugi komprehensif tahun berjalan (113) (626) Comprehensive loss for the year

Rugi bersih yang diatribusikan kepada: Net loss attributable to:


Pemilik entitas induk (50) (553) Owners of the parent
Kepentingan nonpengendali (10) (53) Non-controlling interest

(60) (606)

Rugi komprehensif yang diatribusikan


kepada: Comprehensive loss attributable to:
Pemilik entitas induk (103) (573) Owners of the parent
Kepentingan nonpengendali (10) (53) Non-controlling interest

(113) (626)
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/57 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

14. INVESTASI PADA PENGENDALIAN BERSAMA 14. INVESTMENTS IN JOINTLY CONTROLLED


ENTITAS (lanjutan) ENTITIES (continued)

Setelah akhir tahun, sebuah restrukturisasi Subsequent to year-end, a restructuring transaction


menjadikan Perusahaan sebagai pemegang 100% resulted in the Company holding directly 100% of
saham pada Borneo Bumi dan secara tidak Borneo Bumi and indirectly 23.8% of ARM plc
langsung 23,8% saham pada ARM plc melalui through Borneo Bumi (Note 40a).
Borneo Bumi (Catatan 40a).

Pengujian penurunan nilai investasi pada Impairment tests for investment in jointly
pengendalian bersama entitas controlled entities
Mengingat bagian kerugian signifikan Grup timbul Given the Group’s significant share of losses
atas ARM plc yang terjadi pada tahun berjalan yang incurred by ARM plc during the year, which mostly
terutama diakibatkan atas beban keuangan dan arose from finance costs and change in value of
perubahan nilai dari aset keuangan yang tersedia available for sale financial asset, the Group carried
untuk dijual, Grup melakukan pengujian penurunan out impairment testing to determine the recoverable
nilai untuk menentukan jumlah terpulihkan dari amount of its investment in ARM plc, being the
investasinya di ARM plc, yaitu mana yang lebih higher of the investment’s fair value less costs to sell
tinggi antara nilai wajar dikurangi biaya untuk or value-in-use.
menjual atau nilai pakainya.
Nilai wajar investasi di ARM plc yang didasarkan The fair value of investments in ARM plc is based on
pada nilai harga saham ARM plc pada tanggal 31 ARM plc’s share price as at 31 December 2013
Desember 2013 sebesar GBP2,300/lembar (setara amounting to GBP2.300/share (equivalent to
dengan AS$3,792/lembar). Sebagai akibatnya, US$3.792/share). As a result, the Company
Perusahaan membukukan rugi penurunan nilai recognised an impairment loss of US$113.4 million.
sebesar AS$113,4 juta.

15. UTANG USAHA 15. TRADE PAYABLES

2013 2012

Pihak ketiga: Third parties:


Dolar AS 119,288,427 122,247,101 US Dollars
Rupiah 19,856,068 15,925,710 Rupiah
Lain-lain 11,127,782 1,185,374 Others

150,272,277 139,358,185

Utang usaha berasal dari pembelian barang dan Trade payables are from purchases of supplies and
jasa. services.

Seluruh saldo utang usaha pada tanggal All trade payables balances as at 31 December 2013
31 Desember 2013 dan 2012 timbul dari transaksi and 2012 arise from transactions with third parties.
dengan pihak ketiga.

16. BEBAN YANG MASIH HARUS DIBAYAR 16. ACCRUED EXPENSES

2013 2012

Bahan bakar 38,513,215 26,117,913 Fuel


Bunga dan beban keuangan lainnya 23,389,818 554,346 Interest and other finance costs
Royalti 21,241,256 68,283,497 Royalty
Operasional tambang 6,230,012 4,063,107 Mining operation
Pembelian alat berat 5,042,323 6,891,278 Heavy equipment purchases
Jasa profesional 2,418,725 1,093,672 Professional fees
Lain-lain 21,196,138 20,215,453 Others

118,031,487 127,219,266
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/58 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

17. PINJAMAN 17. BORROWINGS

a. Pinjaman jangka panjang a. Long-term borrowings

2013 2012

Dolar AS US Dollars
Standard Chartered Bank 795,000,000 950,000,000 Standard Chartered Bank
PT Bank CIMB Niaga Tbk. 4,674,462 12,580,000 PT Bank CIMB Niaga Tbk.

799,674,462 962,580,000

Dikurangi: Less:
Biaya keuangan yang belum
diamortisasi (30,510,684) (40,680,911) Unamortised financing cost

769,163,778 921,899,089

Dikurangi: Less:
Bagian lancar 769,163,778 921,899,089 Current portion

Bagian jangka panjang - - Non-current portion

CIMB NIAGA CIMB NIAGA

Pinjaman dari PT Bank CIMB Niaga Tbk. The borrowing from PT Bank CIMB Niaga Tbk.
(“CIMB Niaga”) merupakan fasilitas pinjaman (“CIMB Niaga”) was a facility of BMS to finance
yang dimiliki oleh BMS untuk pembiayaan the acquisition of heavy equipment. This
pembelian alat berat. Pinjaman ini dikenakan borrowing is subject to an interest rate at six-
bunga sebesar LIBOR enam bulanan ditambah month LIBOR plus 4% and will be due in 2014.
4% dan akan jatuh tempo pada tahun 2014. The average interest rate during 2013 was
Tingkat bunga rata-rata selama tahun 2013 4.44% (2012: 4.65%).
sebesar 4,44% (2012: 4,65%).

Jaminan untuk fasilitas kredit ini adalah jaminan The collateral for the loan consists of corporate
corporate guarantee dari Perusahaan, REM dan guarantees from the Company, REM and PT
PT Renaissance Capital Asia. Renaissance Capital Asia.

Pinjaman ini memiliki persyaratan antara lain: This borrowing imposes covenants such as:
 Rasio utang terhadap modal tidak lebih dari  Debt to equity ratio not to exceed 2.5 times;
2,5 kali; dan and
 Rasio utang terhadap EBITDA tidak lebih  Debt to EBITDA ratio not to exceed 4 times.
dari 4 kali.

Pada tanggal 31 Desember 2013, BMS telah As at 31 December 2013, BMS had fully met the
memenuhi pembatasan-pembatasan yang financial ratios and covenants under the terms of
disyaratkan dari perjanjian kredit ini. the loan agreement.

Pada tanggal 24 Juli 2014, BMS telah melunasi On 24 July 2014, BMS had fully paid this
seluruh pinjaman ini. borrowing.

SCB SCB

Pada tanggal 11 Januari 2012, Perusahaan On 11 January 2012, the Company signed a
menandatangani fasilitas pinjaman berjangka term facility agreement with SCB amounting to
dengan SCB senilai AS$1 miliar untuk US$1 billion for the purpose of funding the
pendanaan akuisisi tidak langsung atas ARM indirect acquisition of ARM plc through the
plc melalui akuisisi 51% kepemilikan saham acquisition of 51% of the equity shares of
Borneo Bumi dan 49% kepemilikan saham Bumi Borneo Bumi and 49% of the equity shares of
Borneo dari LHHL dan BNBR. Bumi Borneo from LHHL and BNBR.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/59 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

17. PINJAMAN (lanjutan) 17. BORROWINGS (continued)

a. Pinjaman jangka panjang (lanjutan) a. Long-term borrowings (continued)

SCB (lanjutan) SCB (continued)

Fasilitas ini bertenor 60 bulan, dengan jadwal This facility has a tenor of 60 months, and is
pembayaran kembali secara triwulanan dimulai repayable on a quarterly basis commencing from
sejak 30 September 2012. Tingkat bunga atas 30 September 2012. The loan bears interest at
fasilitas ini adalah 5,65% di atas LIBOR untuk 5.65% above LIBOR for offshore lenders and
kreditur luar negeri dan 6,15% di atas LIBOR 6.15% above LIBOR for onshore lenders.
untuk kreditur dalam negeri.

Fasilitas pinjaman ini dijamin, antara lain, This loan facility is collateralised by, among
dengan saham-saham entitas anak yang dimiliki others, the Company’s shares in subsidiaries
Perusahaan dan aset-aset AKT dan BMS and AKT’s and BMS’ assets (the “Guarantors”).
(“Penjamin”).

Berpegang pada ketentuan pada perjanjian Under the provisions of the term facility
pinjaman berjangka, Grup membuka beberapa agreement, the Group established a series of
akun bank di dalam dan luar negeri pada bank- domestic and offshore bank accounts with
bank yang telah ditentukan. Dengan beberapa designated banks. With certain limited
pengecualian terbatas tertentu, seluruh exceptions, all of the cash receipts of the
penerimaan kas Perusahaan dan Penjamin, Company and the Guarantors, including all the
termasuk seluruh pendapatan atas penjualan coal sales revenues of AKT, are deposited into
batubara AKT, disimpan pada akun-akun yang designated accounts and applied to fund
telah ditentukan dan digunakan untuk mendanai payment of budgeted operating expenses, taxes
pembayaran beban operasi, pajak, dan and capital expenditures of the Company and
pengeluaran modal Perusahaan dan Penjamin the Guarantors, to debt service and required
yang dianggarkan, digunakan sebagai debt debt service reserves under the loan facility
service dan debt service reserves seperti agreement.
diwajibkan dalam perjanjian fasilitas pinjaman.

Perjanjian ini juga mengatur ketentuan This agreement also governs the requirement to
mengenai alokasi penggunaan kelebihan kas allocate any excess cash every 30 June and 31
setiap tanggal 30 Juni dan 31 Desember, December, pursuant to which 50% of the excess
dimana 50% dari kelebihan kas ini akan cash will be allocated as a prepayment of the
digunakan untuk pembayaran lebih awal dari facility and the remaining 50% will be returned to
fasilitas sedangkan sisa 50% lainnya the Group to finance operational activities and
dikembalikan ke Grup untuk pembayaran other payments, subject to applicable covenants.
kegiatan operasional dan pembayaran lainnya,
sesuai persyaratan yang berlaku.

Pinjaman ini memiliki persyaratan antara lain: This borrowing imposes covenants such as:

 rasio utang terhadap EBITDA tidak lebih  debt to EBITDA ratio not to exceed 3.5 times
dari 3,5 kali di 2012, 3,0 kali di 2013, dan in 2012, 3.0 times in 2013, and shall not
tidak lebih dari 2,5 kali mulai 1 Januari exceed 2.5 times from 1 January 2014;
2014;
 rasio arus kas terhadap pembayaran bunga  the ratio of cash flows to the payment of
dan pokok tiap tahunnya tidak kurang dari interest and principal each year not to be
1,3 kali; less than 1.3;
 nilai kekayaan bersih berwujud tidak kurang  tangible net worth of at least US$800 million;
dari AS$800 juta; dan and
 total pengeluaran untuk belanja modal  the aggregate capital expenditure of the
Grup, yang dananya diperoleh dari arus Group that is funded from cash flows, in each
kas, tiap tahunnya tidak boleh melebihi year shall not exceed US$35 million, except
AS$35 juta, kecuali ketika menggunakan when utilising cash from the Group’s 50%
kas yang diperoleh dari 50% sisa kas yang share of any excess cash.
menjadi bagian Grup.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/60 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

17. PINJAMAN (lanjutan) 17. BORROWINGS (continued)

a. Pinjaman jangka panjang (lanjutan) a. Long-term borrowings (continued)

SCB (lanjutan) SCB (continued)

Sepanjang tahun 2013, Perusahaan telah During 2013, the Company made an early
melakukan pembayaran kembali lebih awal repayment amounting to US$50 million in
sebesar AS$50 juta sebagai tambahan dari addition to the scheduled repayments of the
cicilan pembayaran kembali yang telah borrowing of US$105 million.
dijadwalkan sebesar AS$105 juta.

Pada tanggal 31 Desember 2013, Perusahaan As at 31 December 2013, the Company did not
tidak memenuhi beberapa persyaratan comply with certain of the financial covenants as
keuangan sebagaimana disebutkan dalam set out in the loan agreement, in particular the
perjanjian pinjaman, khususnya nilai kekayaan Group’s tangible net worth position as at 31
bersih berwujud Grup pada tanggal 31 December 2013 which was below the minimum
Desember 2013 yang dibawah saldo minimum required balance and debt to EBITDA ratio.
dan rasio utang terhadap EBITDA.

Karena pelanggaran klausul perjanjian ini, Due to this covenant breach, Standard
Standard Chartered Bank memiliki hak secara Chartered Bank is contractually entitled to
hukum untuk meminta pembayaran dari jumlah request repayment of the outstanding loan
pinjaman yang masih belum dibayar sebesar amount of US$795 million.
AS$795 juta.

Karena Perusahaan belum menerima As the Company did not receive any statement
pernyataan pembebasan dari kreditur pada from the lenders regarding a waiver of the
tanggal atau sebelum 31 Desember 2013, saldo covenants at or before 31 December 2013, the
yang masih belum dibayar disajikan sebagai outstanding balance is presented as a current
liabilitas jangka pendek. liability.

Setelah akhir tahun, fasilitas ini diubah dan Subsequent to year-end, the facility was
dinyatakan kembali terkait persyaratan dalam amended and restated for certain terms in the
perjanjian mencakup hal berikut ini: agreement, such as:
 memperpanjang periode fasilitas sampai  extend the period of the facility to 15 January
dengan 15 Januari 2019; dan 2019; and
 mengubah persyaratan atas fasilitas  amend the covenant requirement to have an
pinjaman yang akan mulai berlaku sejak 1 effective date of 1 July 2015.
Juli 2015.

b. Pinjaman jangka pendek b. Short-term loan

2013 2012

Dolar AS US Dollars
FGB 350,000,000 350,000,000 FGB

Pada tanggal 14 Desember 2011, AKT dan On 14 December 2011, AKT and FGB entered
FGB menandatangani perjanjian fasilitas pre- into a pre-export facility agreement which was
ekspor yang kemudian diubah dengan amended on 19 December 2011 where FGB
perjanjian tertanggal 19 Desember 2011 provided pre-export financing with a maximum
dimana FGB menyediakan pinjaman pra- value of US$350 million or 85% of the sales
ekspor dengan nilai maksimum mencapai contract with Noble, whichever is lower. This
AS$350 juta atau 85% dari nilai kontrak facility is available for drawdown within three
penjualan batubara ke Noble, mana yang lebih months starting from the date of the agreement.
rendah. Fasilitas ini tersedia untuk ditarik The interest rate for this facility is LIBOR plus
selama tiga bulan sejak tanggal perjanjian. 2.75%.
Tingkat bunga untuk fasilitas ini adalah
sebesar LIBOR ditambah 2,75%.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/61 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

17. PINJAMAN (lanjutan) 17. BORROWINGS (continued)

b. Pinjaman jangka pendek (lanjutan) b. Short-term loan (continued)

Fasilitas ini dijaminkan dengan piutang usaha, The facility is collateralised by trade receivables,
persediaan batubara dan kontrak penjualan coal inventory and the sales contract with Noble.
dengan Noble.

Perjanjian ini telah diubah beberapa kali untuk The agreement has been amended several
memperpanjang jangka waktu perjanjian. times to extend the contract period.
Selanjutnya, periode perjanjian ini Subsequently, the period of the agreement was
diperpanjang kembali (Catatan 40c). further extended (Note 40c).

18. UTANG SEWA PEMBIAYAAN 18. FINANCE LEASE PAYABLES

2013 2012

Pihak ketiga: Third parties:


PT Komatsu Astra Finance 32,499,997 - PT Komatsu Astra Finance
PT Caterpillar Finance Indonesia 23,900,368 27,157,701 PT Caterpillar Finance Indonesia
Marubeni Corporation 15,200,400 - Marubeni Corporation
PT Mitra Pinasthika Mustika Finance 7,863,750 18,749,063 PT Mitra Pinasthika Mustika Finance
PT Marubeni Indonesia 8,848,333 - PT Marubeni Indonesia
Lain-lain 4,631,547 1,493,898 Others

Jumlah utang sewa pembiayaan 92,944,395 47,400,662 Total finance lease payables

Dikurangi: Less:
Bagian lancar (38,794,283) (18,220,480) Current portion

Bagian tidak lancar 54,150,112 29,180,182 Non-current portion

Utang sewa pembiayaan tersebut di atas The lease payables as listed above arose from the
semuanya timbul akibat kontrak sewa pembiayaan financial leases of new mining heavy equipment and
untuk pengadaan alat-alat berat pertambangan sale-and-lease back transactions.
baru dan transaksi jual dan sewa kembali.

Syarat-syarat dan ketentuan utama sewa The significant general terms and conditions of the
pembiayaan tersebut di atas adalah sebagai finance leases are as follows:
berikut:

- Grup tidak dibenarkan untuk menjual, - the Group is restricted from selling, lending,
meminjamkan, menyewakan, menghapus, atau leasing, or otherwise disposing of or ceasing to
menghentikan pengendalian langsung atas exercise direct control over the leased assets;
aset sewa pembiayaan;
- Grup diwajibkan untuk mengasuransikan aset - the Group is required to insure the finance lease
sewa pembiayaan selama jangka waktu sewa assets during the leasing period; and
pembiayaan; dan
- semua aset sewa pembiayaan dijadikan - all leased assets are pledged as collateral for the
sebagai jaminan atas pembiayaan sewa underlying finance leases.
pembiayaan yang bersangkutan.

Pada tanggal 31 Desember 2013, AKT tidak As at 31 December 2013, AKT did not comply with
memenuhi persyaratan keuangan sebagaimana the financial covenants as set out in the lease
disebutkan dalam perjanjian sewa antara AKT dan agreement between AKT and PT Mitra Pinasthika
PT Mitra Pinasthika Mustika Finance. Selain itu Mustika Finance. In addition, there are several
terjadi beberapa peristiwa cidera janji yang salah events of default, in particular late payment that does
satunya berupa keterlambatan pembayaran yang not comply with the agreement.
tidak sesuai dengan perjanjian.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/62 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

18. UTANG SEWA PEMBIAYAAN (lanjutan) 18. FINANCE LEASE PAYABLES (continued)

Sampai dengan tanggal laporan keuangan As at the date of these consolidated financial
konsolidasian, AKT masih dalam proses negosiasi statements, AKT is still in the process of negotiation
untuk melakukan restrukturisasi perjanjian dengan to restructure lease agreements with lessors.
beberapa pemberi sewa.

Kewajiban pembayaran minimum dimasa akan The future minimum lease payments under the
datang atas sewa pembiayaan berdasarkan finance lease agreements outstanding at the
perjanjian yang berlaku pada tanggal pelaporan reporting dates were as follows:
adalah sebagai berikut:

2013 2012

Telah jatuh tempo 5,706,488 - Payable due


Jatuh tempo kurang dari satu tahun 37,164,114 19,861,759 Payable within one year
Jatuh tempo lebih dari satu tahun Payable later than
namun kurang dari dua tahun 29,294,734 13,887,809 one year but less than two years
Jatuh tempo lebih dari dua tahun 28,179,201 17,861,055 Payable later than two years

100,344,537 51,610,623

Dikurangi: Less:
Beban bunga yang telah jatuh tempo (237,497) - Interest due
Beban bunga yang belum
jatuh tempo (7,162,645) (4,209,961) Future financing charges

Nilai kini pembayaran minimum Present value of minimum


utang sewa pembiayaan 92,944,395 47,400,662 finance lease payments

19. PERPAJAKAN 19. TAXATION

a. Pajak dibayar dimuka a. Prepaid taxes

2013 2012
Perusahaan The Company
Pajak penghasilan badan 1,293,983 1,283,614 Corporate income tax
Pajak Pertambahan Nilai - 157,855 Value Added Tax
1,293,983 1,441,469

Entitas anak Subsidiaries


Pajak Pertambahan Nilai 40,192,840 27,482,196 Value Added Tax
Pajak penghasilan badan 23,528,722 - Corporate income tax
Pajak dibayar dimuka untuk naik
banding atas surat ketetapan Prepaid tax from tax assessment
pajak (Catatan 19e) 1,775,034 - appeal (Note 19e)

65,496,596 27,482,196

Total 66,790,579 28,923,665 Total

Dikurangi: Less:
Bagian lancar Current portion
Pajak penghasilan badan 24,822,705 1,283,614 Corporate income tax
Pajak dibayar dimuka untuk naik
banding atas surat ketetapan Prepaid tax from tax assessment
pajak (Catatan 19e) 1,775,034 - appeal (Note 19e)

26,597,739 1,283,614

Bagian tidak lancar 40,192,840 27,640,051 Non-current portion


PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/63 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

19. PERPAJAKAN (lanjutan) 19. TAXATION (continued)

b. Utang pajak b. Taxes payable

2013 2012

Utang pajak penghasilan badan Corporate income taxes payable


Perusahaan - - The Company
Entitas anak Subsidiaries
- 2011 26,959,173 28,959,183 2011 -
- 2012 - 63,179 2012 -

26,959,173 29,022,362

Utang pajak lainnya Other taxes payable


Perusahaan The Company
Pasal 4(2) 3,198 - Article 4(2)
Pasal 21 242,411 - Article 21
Pasal 23/26 12,063,951 14,018,001 Article 23/26
Pasal 25 - 54,095 Article 25

12,309,560 14,072,096

Entitas anak Subsidiaries


Pajak Pertambahan Nilai 33,640,858 12,092,560 Value Added Tax
Pasal 21 2,486,057 751,681 Article 21
Pasal 23/26 5,203,025 3,719,216 Article 23/26
Pasal 25 25,374,844 4,551,516 Article 25

66,704,784 21,114,973

79,014,344 35,187,069

c. (Manfaat)/beban pajak penghasilan c. Income tax (benefit)/expense

2013 2012

Perusahaan The Company


Penyesuaian tahun lalu - (31,938) Adjustment in respect of prior year
Tangguhan (340,364) (955,858) Deferred

(340,364) (987,796)

Entitas anak Subsidiaries


Kini 243,010 24,943,451 Current
Tangguhan (9,217,748) 6,252,868 Deferred

(8,974,738) 31,196,319
Konsolidasian Consolidated
Kini 243,010 24,943,451 Current
Penyesuaian tahun lalu - (31,938) Adjustment in respect of prior year
Tangguhan (9,558,112) 5,297,010 Deferred

(9,315,102) 30,208,523
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/64 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

19. PERPAJAKAN (lanjutan) 19. TAXATION (continued)

c. (Manfaat)/beban pajak penghasilan c. Income tax (benefit)/expense (continued)


(lanjutan)

Perhitungan atas (manfaat)/beban pajak The calculation of current corporate income tax
penghasilan badan kini adalah sebagai berikut: (benefit)/expense is as follows:
2013 2012
Rugi konsolidasian Consolidated loss
sebelum pajak penghasilan (614,495,948) (520,247,602) before income tax

Rugi/(laba) sebelum pajak Loss/(profit) before income


penghasilan - entitas anak 325,382,717 (78,996,343) tax - subsidiaries
Penyesuaian akibat Adjusted for consolidation
eliminasi konsolidasian (277,340,379) 50,322,562 eliminations
Rugi sebelum pajak Loss before income
penghasilan - Perusahaan (566,453,610) (548,921,383) tax - the Company

Perbedaan tetap: Permanent differences:


Rugi dari investasi pada Loss from investments in
pengendalian bersama entitas 163,868,370 552,874,000 jointly controlled entities
Penghasilan yang telah dikenakan
pajak penghasilan final (1,124,063) (3,818,550) Income subject to final income tax
Rugi/(laba) dari investasi Loss/(income) from
pada anak perusahaan 317,505,541 (47,799,288) investment in subsidiaries
Beban yang tidak dapat
dikurangkan menurut pajak 4,512,258 3,983,404 Non-deductible expenses

Perbedaan temporer: Temporary differences:


Difference between commercial
Perbedaan antara nilai buku aset and tax net book value of
tetap akuntansi dan pajak 37,797 20,661 fixed assets
Perbedaan antara nilai buku biaya Difference between commercial
keuangan yang ditangguhkan and tax net book value of
akuntansi dan pajak (2,120,931) (2,892,179) deferred financing costs
Penyisihan imbalan karyawan 39,298 213,058 Provision for employee benefits

482,718,270 502,581,106
Rugi pajak - Perusahaan (83,735,340) (46,340,277) Fiscal loss - the Company
Rugi pajak yang dikompensasi Tax loss carried-forward from
dari masa pajak sebelumnya (46,340,277) - prior year
(130,075,617) (46,340,277)
Pajak penghasilan kini Current income tax –
– Perusahaan - - the Company
Pajak penghasilan kini – Current income tax
entitas anak 243,010 24,943,451 – subsidiaries
Pajak penghasilan kini – Consolidated current
konsolidasian 243,010 24,943,451 income tax expense
Dikurangi: Less:
Pembayaran pajak dimuka
- Perusahaan - (1,283,614) Prepaid taxes - the Company
Pembayaran pajak dimuka
- entitas anak (23,771,732) (24,880,272) Prepaid taxes - subsidiaries
Lebih bayar pajak
penghasilan badan Consolidated income tax
konsolidasian (23,528,722) (1,220,435) over payment
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/65 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

19. PERPAJAKAN (lanjutan) 19. TAXATION (continued)

c. (Manfaat)/beban pajak penghasilan c. Income tax (benefit)/expense (continued)


(lanjutan)

Pajak atas rugi Grup konsolidasian sebelum The tax on the Group’s consolidated loss before
pajak berbeda dari nilai teoritis yang mungkin tax differs from the theoretical amount that
muncul apabila menggunakan rata-rata would arise using the weighted average tax rate
tertimbang tarif pajak yang berlaku atas applicable to the loss/profit of the consolidated
rugi/laba masing-masing entitas anak yang entities as follows:
dikonsolidasi dalam jumlah sebagai berikut:
2013 2012
Rugi konsolidasian sebelum Consolidated loss
pajak penghasilan (614,495,948) (520,247,602) before income tax

Pajak dihitung dengan Tax calculated at


tarif pajak efektif (239,097,302) (113,650,026) effective tax rates

Dampak pajak penghasilan dari: Income tax effects from:


- Penghasilan tidak kena pajak (300,372) (1,040,889) Income not subject to tax -
- Beban yang tidak dapat
dikurangkan untuk tujuan
pajak 126,495,863 133,564,255 Non-deductible expenses -
- Aset pajak tangguhan yang Unrecognised -
tidak diakui - 1,403,426 deferred tax assets
- Penyesuaian aset pajak
tangguhan (2,095,206) (1,653,312) Adjustment to deferred tax assets -
- Aset pajak tangguhan yang
tidak diakui 105,681,915 11,585,069 Unrecognised deferred tax assets -

(Manfaat)/beban
pajak penghasilan (9,315,102) 30,208,523 Income tax (benefit)/expenses

Pajak penghasilan kini untuk tahun-tahun yang The current income tax for the years ended 31
berakhir 31 Desember 2013 dan 2012 dihitung December 2013 and 2012 was based on
berdasarkan estimasi penghasilan kena pajak. estimated taxable income. The amount may be
Jumlah tersebut disesuaikan dengan jumlah subject to adjustments to conform with the
yang terutang berdasarkan Surat related annual tax return when it is prepared and
Pemberitahuan Tahunan Pajak (“SPT”) pada filed with the Directorate General of Taxation
saat SPT selesai disusun dan dilaporkan (“DGT”), or when an assessment by the DGT is
kepada Direktorat Jendral Pajak (“DJP”), atau received, or if an objection/appeal is decided.
berdasarkan Surat Ketetapan Pajak, atau
ketika keberatan/banding diputuskan.

d. Aset dan liabilitas pajak tangguhan d. Deferred tax assets and liabilities

Seluruh aset pajak tangguhan diperkirakan All of the deferred tax assets are only expected
hanya akan dapat dipulihkan setelah dua belas to be recovered after more than twelve months.
bulan.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/66 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

19. PERPAJAKAN (lanjutan) 19. TAXATION (continued)


d. Aset dan liabilitas pajak tangguhan d. Deferred tax assets and liabilities (continued)
(lanjutan)

Analisis liabilitas pajak tangguhan adalah The analysis of deferred tax liabilities is as
sebagai berikut: follows:

2013 2012
Liabilitas pajak tangguhan: Deferred tax liabilities:
- Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilities -
yang akan dipulihkan to be recovered
setelah 12 bulan (27,655,567) (50,892,447) after more than 12 months
- Liabilitas pajak tangguhan
yang akan dipulihkan dalam Deferred tax liabilities to be -
12 bulan (14,612,258) - recovered within 12 months

(42,267,825) (50,892,447)

Rincian dan mutasi aset dan liabilitas pajak The detail and movement in deferred income
penghasilan tangguhan selama tahun berjalan tax assets and liabilities during the year is as
adalah sebagai berikut: follows:

Aset pajak tangguhan Deferred tax assets

2013 2012

Penyisihan imbalan karyawan 54,115 61,286 Provision for employee benefits


Perbedaan antara nilai buku aset Difference between accounting and
tetap akuntansi dan pajak 8,434,778 7,505,921 tax net book value of fixed assets
Perbedaan aset tetap sewa Difference in fixed assets under
pembiayaan dan angsuran sewa (299,432) (311,236) leases and lease instalments
Lain-lain 12,750 12,750 Others

8,202,211 7,268,721

2013 2012

Aset pajak tangguhan pada awal Deferred tax assets at the


tahun 7,268,721 6,658,795 beginning of the year
Dikreditkan pada laporan laba rugi 933,490 609,926 Credited to the profit or loss

Aset pajak tangguhan pada Deferred tax assets at


akhir tahun 8,202,211 7,268,721 the end of the year
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/67 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

19. PERPAJAKAN (lanjutan) 19. TAXATION (continued)

d. Aset dan liabilitas pajak tangguhan d. Deferred tax assets and liabilities (continued)
(lanjutan)

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilities

2013 2012

Rugi fiskal yang dibawa


ke masa depan (117,266,984) (11,585,069) Tax loss carried forward
Properti pertambangan 37,510,468 38,368,531 Mining properties
Penyisihan imbalan karyawan (730,238) (849,244) Provision for employee benefits
Penyisihan reklamasi tambang Provision for mine reclamation
dan penutupan tambang (908,015) (865,524) and mine closure
Difference in fixed assets
Perbedaan aset tetap sewa under finance leases and
pembiayaan dan angsuran sewa (16,600,236) 4,280,729 lease instalments
Perbedaan antara nilai buku biaya Difference between accounting
eksplorasi dan pengembangan and tax net book value of
yang ditangguhkan antara deferred exploration and
akuntansi dan pajak 11,879,737 5,388,038 development expenditure
Perbedaan nilai buku akuntansi Difference between accounting and
dan pajak atas aset tetap 11,116,109 3,846,872 tax net book value of fixed assets
Perbedaan nilai buku akuntansi Difference between accounting
dan pajak atas biaya and tax net book value of
keuangan yang ditangguhkan - 723,045 deferred financing costs
Aset pajak tangguhan yang
tidak diakui 117,266,984 11,585,069 Unrecognised deferred tax assets
42,267,825 50,892,447

2013 2012

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilities at the


pada awal tahun 50,892,447 44,985,511 beginning of the year
(Dikreditkan)/dibebankan (Credited)/charged to
pada laporan laba rugi (8,624,622) 5,906,936 the profit or loss

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilities at the


pada akhir tahun 42,267,825 50,892,447 end of the year

Aset pajak tangguhan dari rugi fiskal tidak Deferred income tax assets are not recognised
diakui karena kecil kemungkinan bahwa laba for unrecognised tax losses as it is not probable
fiskal akan tersedia di masa yang akan datang that future taxable profit will be available against
dimana aset pajak tangguhan dapat which these tax assets benefits can be utilised.
dimanfaatkan.

Rugi fiskal Grup yang dibawa ke masa depan, The Group’s tax losses carried forward, which
yang dapat dikompensasikan dengan can be offset against future taxable income for
penghasilan kena pajak di masa mendatang periods of five years, were incurred in the
selama lima tahun, terjadi di tahun fiskal following fiscal year:
berikut:

Tahun Fiskal Tahun terakhir berlaku/ Jumlah/


/Fiscal year Expiration Year Amount

2012 2017 46,340,277


2013 2018 366,228,941

412,569,218
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/68 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

19. PERPAJAKAN (lanjutan) 19. TAXATION (continued)

e. Surat ketetapan pajak e. Tax assessment letter

Pada bulan Agustus 2010, AKT menerima In August 2010, AKT received a tax assessment
surat hasil pemeriksaan pajak dari DJP yang letter from the DGT that rejected the Company’s
menolak permintaan AKT untuk pengembalian claim for VAT refund for the 2008 fiscal year
PPN untuk tahun pajak 2008 sebesar Rp21,6 amounting to Rp21.6 billion (equivalent to
miliar (setara dengan AS$1,8 juta). Pada US$1.8 million). In response AKT filed an
tanggal 16 November 2010, AKT mengajukan objection letter on 16 November 2010.
keberatan atas keputusan DJP tersebut.

Berdasarkan keputusan Nomor KEP- Based on Decision No.KEP-1279/WPJ.04/2011,


1279/WPJ.04/2011, DJP menolak keberatan the DGT rejected the objection submitted by
yang diajukan AKT. Menindaklanjuti penolakan AKT. Following this rejection, in a letter dated 12
ini, melalui surat tanggal 12 Desember 2011, December 2011, AKT filed an appeal to the tax
AKT mengajukan banding ke Pengadilan court. On 26 March 2014, based on Decision of
Pajak. Pada tanggal 26 Maret 2014, Tax Court No. PUT.51579/PP/M.XIV.B/16/2014,
berdasarkan Keputusan Pengadilan Pajak No. AKT’s appeal was fully granted.
PUT.51579/PP/M.XIV.B/16/2014, permohonan
banding AKT dikabulkan seluruhnya.

Pada bulan November 2012, AKT menerima In November 2012, AKT received several tax
beberapa surat keputusan pajak dari DJP assessment letters from the DGT related to
sehubungan dengan Pajak Pertambahan Nilai Value Added Tax (“VAT”) covering fiscal years
(“PPN”) untuk tahun pajak 2009 dan 2010. 2009 and 2010. Based on those letters, the DGT
Berdasarkan surat tersebut, DJP menyetujui approved the overpayment claimed by AKT
klaim lebih bayar yang diajukan AKT sejumlah amounting to Rp126 billion (equivalent to US$13
Rp126 miliar (setara dengan AS$13 juta). million). The difference of Rp16.6 billion
Selisih antara jumlah klaim AKT dan jumlah (equivalent to US$1.7 million) between the
yang disetujui oleh DJP sebesar Rp16,6 miliar amount claimed by AKT with the amount
(setara dengan AS$1,7 juta) telah dibebankan approved by DGT was charged to profit or loss.
ke dalam laporan laba rugi. Pada periode yang During the same period. The DGT also issued
sama, DJP juga menerbitkan beberapa surat several underpayment tax assessment letters
keputusan pajak kurang bayar dan surat and tax collection letters related to corporate
tagihan pajak sehubungan dengan pajak income tax payable and other income taxes.
penghasilan badan dan pajak penghasilan
lainnya.

Jumlah lebih bayar yang telah disetujui telah The approved overpayment amount was fully
dipindahbukukan dengan berbagai kewajiban offset with the various tax obligations that arose
pajak yang muncul dari hal-hal sebagai berikut: from the following:

- utang pajak penghasilan badan untuk tahun - corporate income tax payable from fiscal
pajak 2011 setara dengan AS$1.666.485; year 2011 equivalent to US$1,666,485;
- utang pajak penghasilan pasal 4(2) untuk - income tax payable Article 4(2) from several
beberapa periode di tahun pajak 2011 periods in fiscal year 2011 in total equivalent
dengan total setara dengan AS$58.471; to US$58,471;
- utang pajak penghasilan pasal 15 untuk - income tax payable Article 15 from several
beberapa periode di tahun pajak 2012 periods in fiscal year 2012 in total equivalent
dengan total setara dengan AS$445.101; to US$445,101;
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/69 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

19. PERPAJAKAN (lanjutan) 19. TAXATION (continued)

e. Surat ketetapan pajak (lanjutan) e. Tax assessment letter (continued)


- utang pajak penghasilan pasal 21 untuk - income tax payable Article 21 from several
beberapa periode di tahun pajak 2009 dan periods in fiscal year 2009 and 2012 in total
2012 dengan total setara dengan equivalent to US$1,736,893;
AS$1.736.893;
- utang pajak penghasilan pasal 23 untuk - income tax payable Article 23 from several
beberapa periode di tahun pajak 2010, periods in fiscal years 2010, 2011, and 2012
2011, dan 2012 dengan total setara dengan in total equivalent to US$693,976;
AS$693.976;
- utang pajak penghasilan badan pasal 25 - installments of corporate tax Article 25 and
dan denda terkait untuk beberapa periode related penalties from several periods in
di tahun pajak 2011 dan 2012 dengan total fiscal years 2011 and 2012 in total
setara dengan AS$7.348.768; equivalent to US$7,348,768;
- utang pajak penghasilan pasal 26 untuk - income tax payable Article 26 from several
beberapa periode di tahun pajak 2012 periods in fiscal year 2012 in total equivalent
dengan total setara dengan AS$126.201; to US$126,201; and
dan
- PPN untuk tahun pajak 2010 dengan total - VAT from fiscal year 2010 equivalent to
setara dengan AS$957.770. US$957,770.
Pada bulan Februari 2013, AKT menerima In February 2013, AKT received tax assessment
surat ketetapan pajak lebih bayar sehubungan letters from the DGT related to the overpayment
dengan PPN untuk tahun pajak 2010 dan of VAT covering fiscal years 2010 and 2011.
2011. Berdasarkan surat tersebut, DJP Based on those letters, the DGT approved the
menyetujui sebagian klaim lebih bayar AKT overpayment claimed by AKT amounting to
sebesar Rp26,9 miliar (setara dengan AS$2,78 Rp26.9 billion (equivalent to US$2.78 million).
juta). Selisih antara jumlah klaim AKT dan The difference between the amount claimed by
jumlah yang disetujui oleh DJP adalah sebesar AKT with the amount approved by DGT was
Rp1,5 miliar (atau setara dengan AS$109 ribu) Rp1.5 billion (equivalent to US$109 thousands)
telah dibebankan ke dalam laporan laba rugi was charged to profit or loss for the year 2012.
tahun 2012.
Selain itu, pada periode yang sama, AKT juga During the same period, AKT had also received
telah menerima surat ketetapan pajak kurang tax assessment letters from DGT related to the
bayar sehubungan dengan PPN untuk masa underpayment of VAT covering the fiscal period
pajak Desember 2010. Berdasarkan surat December 2010. Based on those letters, AKT
tersebut AKT diharuskan membayar kurang has the obligation to pay the remaining
bayar sejumlah Rp18,6 miliar atau setara underpayment tax amounting to Rp18.6 billion or
dengan AS$1,9 juta. equivalent to US$1.9 million.

f. Administrasi perpajakan f. Tax administration

Undang-undang perpajakan yang berlaku di The taxation laws of Indonesia require that each
Indonesia mengatur bahwa masing-masing company in the Group within Indonesia submits
entitas dalam Grup menghitung, menetapkan individual tax returns on the basis of self-
dan membayar sendiri besarnya jumlah pajak asessment. Under prevailing regulations the
yang terutang secara individu. Berdasarkan DGT may assess or amend taxes within a
peraturan perundang-undangan yang berlaku, certain period. For the fiscal years of 2007 and
DJP dapat menetapkan atau mengubah jumlah before, this period is within ten years of the time
pajak terutang dalam jangka waktu tertentu. the tax become due, but not later than 2013,
Untuk tahun pajak 2007 dan sebelumnya, while for the fiscal years of 2008 and onwards,
jangka waktu tersebut adalah sepuluh tahun the period is within five years of the time the tax
sejak saat terutangnya pajak tetapi tidak lebih becomes due.
dari tahun 2013, sedangkan untuk tahun pajak
2008 dan seterusnya, jangka waktunya adalah
lima tahun sejak saat terutangnya pajak.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/70 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

20. PENYISIHAN IMBALAN KARYAWAN 20. PROVISION FOR EMPLOYEE BENEFITS

Penyisihan imbalan kerja dihitung setiap tahun oleh The provision for employee benefits is calculated
PT Padma Raya Aktuaria, aktuaris independen. annually by PT Padma Raya Aktuaria, an
independent actuary.

Dibawah ini merupakan jumlah yang diakui pada Below are the amounts recognised in the
laporan posisi keuangan konsolidasian: consolidated statements of financial position.

2013 2012

Present value of
Nilai kini kewajiban yang tidak didanai 2,513,281 4,081,863 unfunded obligations
Kerugian/(keuntungan) aktuarial Unrecognised actuarial
yang belum diakui 595,360 (936,115) (losses)/gains

Liabilitas pada laporan posisi Liability in the statements of


keuangan 3,108,641 3,145,748 financial position

Mutasi nilai kini dari kewajiban Grup selama tahun The movement in the Group’s present value of
berjalan adalah sebagai berikut: obligations over the year is as follows:

2013 2012

Pada awal tahun 4,081,863 1,856,247 At beginning of the year


Biaya jasa kini 1,858,722 1,217,170 Current service cost
Biaya bunga 175,154 99,403 Interest cost
Kurtailmen dan penyelesaian (1,589,119) - Curtailments and settlements
(Keuntungan)/kerugian aktuarial (1,290,337) 1,088,021 Actuarial (gains)/losses
Perbedaan nilai tukar (723,002) (178,978) Exchange difference

Pada akhir tahun 2,513,281 4,081,863 At the end of the year

Jumlah yang diakui pada laporan laba rugi The amounts recognised in the consolidated profit or
konsolidasian adalah sebagai berikut: loss are as follows:

2013 2012

Biaya jasa kini 1,858,722 1,217,170 Current service cost


Biaya bunga 175,154 99,403 Interest cost
Kerugian aktuarial neto yang Net actuarial losses recognised
diakui selama tahun berjalan 61,499 45,581 during the year
Efek kurtailmen/penyelesaian (1,409,480) - Effect of curtailment/settlement
Perbedaan nilai tukar (723,002) (178,978) Exchange difference

Jumlah (37,107) 1,183,176 Total

Dari total beban, AS$529.054 (2012: AS$856.551) Of the total charge, US$529,054 (2012:
dan AS$156.841 (2012: AS$326.625) masing- US$856,551) and US$156,841 (2012: US$326,625)
masing dicatat sebagai “beban pokok penjualan” were recorded in “cost of goods sold” and “general
dan “beban umum dan administrasi”. and administrative expenses”, respectively.

Asumsi aktuaria utama yang digunakan adalah The principal actuarial assumptions used were as
sebagai berikut: follows:

2013 2012

Tingkat diskonto 8.50% 5.25% Discount rate


Kenaikan gaji di masa depan 10% 10% Future salary increases
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/71 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

20. PENYISIHAN IMBALAN KARYAWAN (lanjutan) 20. PROVISION FOR EMPLOYEE BENEFITS
(continued)

Asumsi yang berhubungan dengan pengalaman Assumptions regarding future mortality experience
mortalita masa depan berdasarkan saran aktuaris are based on actuarial advice in accordance with
menurut statistik yang telah diterbitkan dan published statistics and experience in each territory.
pengalaman setiap wilayah. Di Indonesia, asumsi In Indonesia, the mortality assumptions used are
mortalita yang digunakan adalah Tabel Mortalita based on the Indonesian Mortality Table 2011
Indonesia 2011 (TMI’11). (TMI’11).

21. MODAL SAHAM 21. SHARE CAPITAL

Struktur pemegang saham Perusahaan, 31 The Company’s shareholders at 31 December 2013


Desember 2013 dan 2012 berdasarkan pencatatan and 2012 based on the record maintained by
yang dibuat oleh Kustodian Sentral Efek Indonesia Kustodian Sentral Efek Indonesia (“KSEI’’), were as
(“KSEI’’) adalah sebagai berikut: follows:

31 Desember/December 2013
Jumlah Persentase
lembar saham/ kepemilikan/
Number of Percentage of Jumlah/
Pemegang saham/Shareholders shares issued ownership Total

REM 11,098,941,448 63.3182% 123,400,075


PT Muara Kencana Abadi 12,500 0.0001% 135
Masyarakat/Public 6,429,881,052 36.6817% 71,488,605

17,528,835,000 100% 194,888,815

Saham simpanan/Treasury shares 164,165,000 - 1,825,217

17,693,000,000 100% 196,714,032

31 Desember/December 2012
Jumlah Persentase
lembar saham/ kepemilikan/
Number of Percentage of Jumlah/
Pemegang saham/Shareholders shares issued ownership Total

REM 11,373,441,448 64.6551% 126,452,016


PT Muara Kencana Abadi 12,500 0.0001% 135
Masyarakat/Public 6,217,488,552 35.3448% 69,127,187

17,590,942,500 100% 195,579,338

Saham simpanan/Treasury shares 102,057,500 - 1,134,694

17,693,000,000 100% 196,714,032

Pada tanggal 31 Desember 2013, Perusahaan As at 31 December 2013, the Company had
mempunyai 164.165.000 lembar saham simpanan 164,165,000 treasury shares which were
yang dibeli kembali selama tahun 2013 dan 2012 repurchased during 2013 and 2012 with total costs
dengan total biaya sebesar Rp80,3 miliar (setara of Rp80.3 billion (equivalent to US$8,380,461).
dengan AS$8.380.461).
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/72 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

21. MODAL SAHAM (lanjutan) 21. SHARE CAPITAL (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2013 and 2012, At 31 December 2013 and 2012, individual
Komisaris maupun Direksi Perusahaan yang Commissioners and Directors of the Company who
secara individu memiliki saham Perusahaan adalah owned the Company’s shares was Nenie Afwani,
Nenie Afwani yang memiliki 100.000 lembar who owned 100,000 shares.
saham.

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, tidak At 31 December 2013 and 2012, no public
ada kepemilikan saham oleh masyarakat yang shareholder held 5% or more of the Company’s
masing-masing sebesar 5% atau lebih. shares.

22. PREMI SAHAM 22. SHARE PREMIUM

2013 2012

Selisih antara pembayaran


yang diterima dengan Excess of proceeds
nilai nominal saham 538,149,979 538,149,979 over par value
Biaya emisi saham (20,470,246) (20,470,246) Share issuance costs

Premi saham 517,679,733 517,679,733 Share premium

Biaya emisi saham merupakan biaya-biaya yang Share issuance costs represent costs directly
berkaitan langsung dengan penerbitan saham baru attributable to the issuance of new shares of the
Perusahaan yang dilakukan melalui Penawaran Company in respect of the Initial Public Offering of
Umum Saham Perdana Perusahaan (lihat Catatan the Company’s shares (see Note 1b).
1b).

23. CADANGAN WAJIB 23. GENERAL RESERVE

Undang-Undang Perseroan Terbatas Republik The Limited Liability Company Law of the Republic
Indonesia No. 1/1995 yang diterbitkan pada Maret of Indonesia No. 1/1995 introduced in March 1995,
1995, sebagaimana diubah terakhir kalinya dengan and amended by Law No. 40/2007 in August 2007,
Undang-Undang No. 40/2007 pada bulan Agustus requires the establishment of a general reserve
2007, mewajibkan perseroan terbatas membentuk from net income amounting to at least 20% of a
cadangan umum dari laba bersih sejumlah company’s issued and paid up capital. There is no
minimum 20% dari jumlah modal yang ditempatkan time limit on the establishment of such reserve. The
dan disetor penuh. Tidak ada batasan waktu yang general reserve is determined by the General
diberlakukan untuk pembentukan cadangan yang Meeting of Shareholders.
dimaksud. Besarnya cadangan ditentukan oleh
Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan.

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Based on the Annual General Meeting of
Tahunan yang diaktakan dengan akta notaris Shareholders which was notarised by Deed No. 32
No. 32, tanggal 10 Juni 2011 oleh Fathiah Helmi, dated 10 June 2011 by Fathiah Helmi, S.H., the
S.H., pemegang saham menyetujui pembentukan shareholders approved the forming of a retained
cadangan saldo laba sebesar Rp70 miliar (setara earnings reserve amounting to Rp70 billion
dengan AS$8.217.892). (equivalent to US$8,217,892).

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Based on the Annual General Meeting of
Tahunan yang diaktakan dengan akta notaris Shareholders which was notarised by Deed No. 2
No. 2, tanggal 1 Juni 2012 oleh Fathiah Helmi, dated 1 June 2012 by Fathiah Helmi, S.H., the
S.H., pemegang saham menyetujui penambahan shareholders approved an addition to the retained
cadangan saldo laba sebesar Rp1.212 miliar earnings reserve amounting to Rp1,212 billion
(setara dengan AS$129.861.780). (equivalent to US$129,861,780).

Tidak ada penambahan cadangan wajib selama There is no additional general reserve during 2013.
tahun 2013.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/73 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

24. PENJUALAN BERSIH 24. NET SALES

2013 2012

Pihak ketiga: Third parties:


Penjualan batubara ekspor 262,186,196 645,950,403 Export coal sales
Penjualan batubara lokal 2,014,318 - Local coal sales

264,200,514 645,950,403

Seluruh penjualan batubara dilakukan kepada All coal sales are made to third parties.
pihak ketiga.

Lihat Catatan 37 untuk penjelasan mengenai Refer to Note 37 for explanation regarding
konsentrasi risiko pada Grup. concentration of risk in the Group.

Penjualan kepada pelanggan yang melebihi 10% Sales transactions with customers which exceed
dari nilai penjualan bersih adalah sebagai berikut: 10% of total net sales were as follows:

2013 2012

Noble 262,186,196 645,950,403 Noble

25. BEBAN POKOK PENJUALAN 25. COST OF GOODS SOLD

2013 2012

Overburden dan pemrosesan batubara 340,016,968 223,580,965 Overburden and coal processing
Beban penyusutan dan amortisasi 114,015,723 88,353,685 Depreciation and amortisation
Royalti kepada Pemerintah 29,373,032 72,433,773 Royalty to Government
(Kenaikan)/penurunan persediaan (Increase)/decrease in
batubara (18,025,592) 31,759,367 coal inventory

465,380,131 416,127,790

Pemasok yang memiliki transaksi pembelian barang Suppliers having transactions for purchases of
dan jasa melebihi 10% dari jumlah penjualan bersih goods and services of more than 10% of total net
adalah sebagai berikut: sales are the following:

2013 2012

Pihak ketiga: Third parties:


PT AKR Corporindo Tbk. 68,201,938 14,051,562 PT AKR Corporindo Tbk.
PT Patra Niaga - 60,883,537 PT Patra Niaga

68,201,938 74,935,099

26. BEBAN PENJUALAN DAN PEMASARAN 26. SELLING AND MARKETING EXPENSES

2013 2012

Pengangkutan dan logistik 34,916,754 46,067,639 Barging and logistics


Biaya pemasaran dan penjualan 5,737,918 29,174,883 Marketing and selling costs

40,654,672 75,242,522
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/74 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

27. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 27. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES

2013 2012

Biaya karyawan 8,454,036 8,293,822 Employee costs


Beban perlengkapan kantor
dan sewa gedung 6,666,776 8,524,792 Office supplies and rental expenses
Jasa profesional 5,874,610 573,928 Professional fees
Beban transportasi dan
perjalanan dinas 2,138,771 3,250,572 Transportation and travel expenses
Beban penyusutan (Catatan 11) 862,674 505,971 Depreciation expenses (Note 11)
Lain-lain 426,290 1,514,172 Others

24,423,157 22,663,257

28. BEBAN KEUANGAN 28. FINANCE COSTS


2013 2012

Beban bunga 79,275,982 70,390,070 Interest expenses


Biaya transaksi pinjaman 22,673,285 19,601,456 Debt transaction costs

101,949,267 89,991,526

29. BEBAN LAIN-LAIN, BERSIH 29. OTHER EXPENSES, NET

2013 2012

Kerugian penurunan nilai investasi Loss on impairment of investment


pengendalian bersama entitas in jointly controlled entities
(Catatan 14) 113,412,370 - (Note 14)
Kerugian penurunan nilai goodwill Loss on goodwill impairment
(Catatan 13) 37,501,382 - (Note 13)
Provision for penalties
Penyisihan dan beban untuk denda 19,439,157 14,206,902 and penalty expenses
(Keuntungan)/kerugian (Gain)/loss on
selisih kurs, bersih (2,908,931) 2,588,891 foreign exchange, net
Lain-lain, bersih 34,717,066 5,086,880 Others, net

202,161,044 21,882,673

Beban lain-lain, bersih untuk tahun yang berakhir Other expenses, net for the year ended 31
31 Desember 2013 sebesar AS$34,7 juta sebagian December 2013 amounted US$34.7 million mainly
besar merupakan kerugian atas pelepasan aset represents losses and disposals of fixed assets
tetap (Catatan 11). (Note 11).

30. BAGIAN ATAS HASIL PENGENDALIAN 30. SHARE OF RESULTS OF JOINTLY


BERSAMA ENTITAS CONTROLLED ENTITIES

Perusahaan mencatat kerugian dari bagian atas The Company recognised a loss from its share of
hasil pengendalian bersama entitas sebesar the results of jointly controlled entities amounting to
AS$103,05 juta dan AS$573,34 juta untuk tahun- US$103.05 million and US$573.34 million for the
tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2013 dan years ended 31 December 2013 and 2012.
2012.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/75 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

30. BAGIAN ATAS HASIL PENGENDALIAN 30. SHARE OF RESULTS OF JOINTLY


BERSAMA ENTITAS (lanjutan) CONTROLLED ENTITIES (continued)

Kerugian tersebut berasal dari total rugi The loss was derived from the total comprehensive
komprehensif ARM plc and anak perusahaan untuk loss of ARM plc and its subsidiaries for the year
tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember ended 31 December 2013 amounting to US$473
2013 sebesar AS$473 juta (2012: AS$2.627 juta), million (2012: US$2,627 million), in which the Group
dimana Grup efektif memiliki 23,8% kepemilikan owns an effective 23.8% interest.
saham.

Total rugi komprehensif ARM plc untuk tahun yang The total comprehensive loss of ARM plc for the
berakhir 31 Desember 2013 sebagian besar berasal year ended 31 December 2013 was mainly derived
dari hal-hal sebagai berikut: from the following:

1. jumlah kerugian yang berasal dari anak 1. the total loss of its subsidiary, BCE, amounting
perusahaannya, BCE, sebesar AS$162 juta; to US$162 million; and
dan
2. rugi komprehensif lain sehubungan dengan 2. other comprehensive loss related to change in
perubahan dari nilai aset keuangan tersedia value of available-for-sale financial assets
untuk dijual sebesar AS$223 juta. amounting to US$223 million.

31. TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI 31. TRANSACTIONS WITH RELATED PARTY

Dalam kegiatan usahanya, Grup mengadakan In the normal course of business, the Group engages
transaksi dengan pihak-pihak berelasi, terutama in transactions with related parties, primarily
meliputi transaksi-transaksi sewa alat berat dan consisting of rental of heavy equipment and other
transaksi keuangan lainnya. Lihat Catatan 1 untuk financial transactions. Refer to Note 1 for detail of the
rincian struktur Grup. Group’s structure.

a. Piutang dari pihak berelasi a. Amounts due from related party

2013 2012

REM 10,205,831 6,566,275 REM

Persentase terhadap jumlah aset 0.77% 0.32% As a percentage of total assets

Piutang dari pihak berelasi merupakan Amount due from related parties represents
transaksi rekening koran antara Grup dan current account transactions between the
REM. Piutang ini tidak mempunyai jaminan, Group and REM. This receivable was
tidak dikenakan bunga dan tidak mempunyai unsecured, interest free and does not have any
tanggal jatuh tempo. repayment period.

b. Pinjaman kepada pihak berelasi b. Loans to related parties

2013 2012

PT Mahakam Pertambangan
(“PTMP”) 1,276,891 1,276,891 PT Mahakam Pertambangan (“PTMP”)
REM 8,833,103 1,817,740 REM
PT Muara Kencana Abadi 416 - PT Muara Kencana Abadi

10,110,410 3,094,631

Persentase terhadap jumlah aset 0.76% 0.15% As a percentage of total assets


PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/76 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

31. TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI 31. TRANSACTIONS WITH RELATED PARTY
(lanjutan) (continued)

b. Pinjaman kepada pihak berelasi (lanjutan) b. Loans to related parties (continued)

Pinjaman kepada PTMP didasarkan pada The loan to PTMP was made under a loan
perjanjian pinjaman tertanggal 2 Januari 2006 agreement dated 2 January 2006 between
antara PTMP dan AKT. Berdasarkan perjanjian PTMP and AKT. Based on this loan agreement,
tersebut AKT memberikan fasilitas pinjaman AKT provided an unsecured loan facility of
tanpa jaminan sebesar AS$5.000.000. US$5,000,000. These borrowings are non-
Pinjaman ini tidak dikenakan bunga. Tanggal interest bearing. The maturity date was agreed
jatuh tempo pinjaman ditetapkan pada to be 2 January 2012. Under a loan agreement
2 Januari 2012. Berdasarkan perubahan addendum dated 2 January 2012, both parties
perjanjian pinjaman tanggal 2 Januari 2012, agreed to extend the maturity date of the loan
kedua belah pihak telah sepakat bahwa up to 2 January 2014.
tanggal jatuh tempo pinjaman telah
diperpanjang sampai dengan 2 Januari 2014.

Pinjaman kepada REM merupakan pendanaan Loan to REM represents working capital funding
modal kerja yang tidak dijamin, bebas bunga which was unsecured, interest free and has
dan memiliki jatuh tempo pada tanggal 3 maturity date on 3 January 2014.
Januari 2014.

Sampai dengan tanggal laporan keuangan As at the date of these consolidated financial
konsolidasian ini, perjanjian perpanjangan statements, the extension agreement for loan to
pinjaman kepada pihak berelasi masih related parties is still in progress.
berlangsung.

Manajemen berkeyakinan bahwa pinjaman Management believes that the loans are fully
kepada pihak berelasi dapat ditagih recoverable, and therefore an allowance is not
seluruhnya, sehingga tidak perlu membentuk considered necessary.
penyisihan.

c. Pinjaman dari pihak berelasi c. Loans from related party

2013 2012

REM - 120,000 REM

Persentase terhadap
jumlah liabilitas - 0.01% As a percentage of total liabilities

Pinjaman dari REM merupakan pinjaman The loan from REM represents an unsecured
tanpa jaminan dan jatuh tempo sewaktu-waktu loan that is repayable on demand. This loan
berdasarkan permintaan REM. Pinjaman ini bears interest at a rate of 10% per annum. On
terutang bunga 10% per tahun. Pada 29 Juni 29 June 2010, the Company and REM entered
2010, Perusahaan dan REM menandatangani into an agreement where REM agreed to waive
perjanjian dimana REM setuju untuk the outstanding accrued interest for the interest
menghapus beban keuangan yang timbul period from 1 January 2010 to 30 June 2014.
untuk periode 1 Januari 2010 sampai dengan This loan was fully settled in 2013.
30 Juni 2014. Pinjaman ini telah dilunasi pada
tahun 2013.

d. Uang muka kepada pemasok d. Advances to supplier

2013 2012

PT Graha Lintas Properti (“GLP”) - 114,549 PT Graha Lintas Properti (“GLP”)

Persentase terhadap jumlah aset - 0.01% As a percentage of total assets


PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/77 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

31. TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI 31. TRANSACTIONS WITH RELATED PARTY
(lanjutan) (continued)

e. Kompensasi manajemen kunci e. Key management compensations

Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan The Boards of Commissioners and Directors of
merupakan personil manajemen kunci. the Company are considered as key
Kompensasi yang dibayar atau terutang pada management personnel. The compensation
Dewan Komisaris dan Direksi Grup atas jasa paid or payable to the Group’s Board of
kepegawaian adalah sebagai berikut: Commissioners and Directors for employee
services is as follows:

2013 2012

Salary and other short-term


Gaji dan imbalan jangka pendek 1,151,973 2,388,143 employee benefits

f. Pihak berelasi f. Related parties

Kebijakan Grup terkait penetapan harga untuk The Group’s pricing policies related to the
transaksi dengan pihak berelasi adalah transactions with related parties are as follows:
sebagai berikut:
- uang muka operasi diberikan pada harga - operational advances are provided at cost,
perolehan, tanpa bunga dan dalam jangka non-interest bearing and short-term;
pendek;
- pinjaman kepada PTMP dan REM tidak - loans to PTMP and REM were non-interest
dikenakan bunga; dan bearing; and

Sifat transaksi dan hubungan dengan pihak The nature of transactions and relationships
berelasi adalah sebagai berikut: with related parties are as follows:

Entitas/Entities Hubungan/Relationships Transaksi/Transactions

PT Renaissance Capital Asia Entitas dibawah pengendalian Corporate guarantee


pemegang saham utama
yang sama/Entity under
control by the same ultimate
shareholder

REM Entitas induk/Parent company Transaksi rekening koran,


pinjaman dan corporate
guarantee/Current
account transaction,
loan and corporate
guarantee

PTMP Entitas dibawah pengendalian Pinjaman/Loan


yang sama/Entity under
common control

PT Muara Kencana Abadi Pemegang saham/Shareholder Pinjaman/Loan

GLP Entitas dibawah pengendalian Uang muka untuk sewa


yang sama/Entity under gedung/Advance for
common control building rent
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/78 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

32. RUGI BERSIH PER SAHAM DASAR 32. BASIC LOSS PER SHARE

Rugi per saham dihitung dengan membagi rugi Loss per share is calculated by dividing net profit or
atau laba bersih dengan rata-rata tertimbang loss attributable to shareholders by the weighted
jumlah saham biasa yang telah dikeluarkan pada average number of ordinary shares outstanding
tahun yang bersangkutan. during the relevant year.

2013 2012

Rugi bersih yang diatribusikan Net loss attributable


bagi pemegang saham (605,176,235) (550,456,861) to the shareholders
Rata-rata tertimbang jumlah Weighted average number of
saham biasa yang beredar 17,554,765,714 17,642,539,180 ordinary shares outstanding

Rugi bersih per saham dasar Basic loss per share


(nilai penuh) (0.034) (0.032) (full amount)

Grup tidak memiliki saham biasa yang bersifat The Group did not have any dilutive ordinary shares
dilutif selama tahun-tahun yang berakhir during the years ended 31 December 2013 and
31 Desember 2013 dan 2012. 2012.

33. KOMITMEN DAN PERJANJIAN PENTING 33. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT


AGREEMENTS

a. Perjanjian penambangan, pengangkutan, a. Coal mining, transportation, barging,


pemindahan batubara dan lainnya transhipment and other related agreements

AKT, sebagai produsen batubara, AKT, as a coal producer, has entered into a
mengadakan sejumlah perjanjian terkait number of mining services agreements to
dengan proses penambangan. Berdasarkan support its own mining activities. Under the
perjanjian-perjanjian tersebut, AKT diharuskan agreements, AKT is required to pay a rental fee
membayar biaya sewa atas peralatan, mesin, relating to rental of equipment, machinery,
perlengkapan dan barang-barang lain yang appliances and other supplies necessary for
diperlukan untuk proses penambangan. performing the mining process.

AKT juga mengadakan perjanjian AKT has also entered into coal barging,
pengangkutan, transportasi dan pemindahan transport and transhipment agreements with
batubara dengan kontraktor untuk contractors to provide coal transportation
menyediakan jasa transportasi dari area services from AKT’s mining area to certain port
pertambangan AKT ke pelabuhan tujuan destinations or stockpile areas. AKT is required
ataupun lokasi penumpukan batubara yang to pay contractors a rental fee, calculated on a
telah ditentukan. AKT diharuskan membayar monthly basis, based on a formula which
biaya sewa kepada kontraktor, yang dihitung includes the amount of coal transported.
secara bulanan, berdasarkan suatu formula
sesuai dengan jumlah batubara yang diangkut.

Akhir periode
Kontraktor/ Tipe perjanjian/ Tanggal perjanjian/ perjanjian/
Contractor Agreement type Agreement date Contract period end

PT Multi Nitrotama Jasa pengadaan bahan 7 Oktober/October 6 Oktober/October


Kimia peledak/Procurement of 2011 2014
explosive services

PT Nariki Minex Jasa pengeboran/Drilling 12 September/ 30 September/


Sejati services September 2012 September 2014
Kontruksi
PT Kharisma Jasa konstruksi/Construction 21 Maret/March selesai/Construction
Rekayasa Global services 2011 completed
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/79 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

33. KOMITMEN DAN PERJANJIAN PENTING 33. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT


(lanjutan) AGREEMENTS (continued)

a. Perjanjian penambangan, pengangkutan, a. Coal mining, transportation, barging,


pemindahan batubara dan lainnya (lanjutan) transhipment and other related agreements
(continued)

Akhir periode perjanjian/


Kontraktor/ Tipe perjanjian/ Tanggal Contract period end
Contractor Agreement type perjanjian/
Agreement date

PT Capitol Pengangkutan 2009 Dapat diperpanjang untuk


Nusantara batubara/Coal barging jangka waktu dari satu bulan
Indonesia, PT – satu tahun/Various
Trimanunggal renewable terms from one
Nugraha, PT month – one year
Habco Primatama,
PT Pelangi Sindu
Mulia, PT Manna
Line International 31 Desember/
Pengangkutan 16 Desember December 2014
PT Pelayaran batubara/Coal barging /December 2013
Nasional
Tanjungriau Servis 30 Juni/
Pengangkutan 2012 June 2016
PT Samudera batubara/Coal barging
Pacific Marine

PT AKR Jual beli bahan bakar/Fuel 21 Desember/ 11 Mei/


Corporindo Tbk. supply and delivery December 2012 May 2019

PT Prima Sarana Transportasi batubara/ 30 November/ 30 Juni/


Gemilang Coal trucking November 2012 June 2016

PT Sinar Intijaya Jasa pengupasan tanah dan 27 Juli/ 27 Juli/


Putra Perkasa penambangan batubara/ July 2012 July 2015
Overburden removal and
coal extraction services

b. Perjanjian penggunaan alur pelayaran b. Channel fee service agreement

Pada tanggal 28 Juli 2011, AKT mengadakan On 28 July 2011, AKT entered into a service
perjanjian penggunaan alur pelayaran pada agreement for the use of shipping lanes
muara selatan sungai Barito dengan southern end of the Barito river with PT
PT Ambang Barito Nusapersada (“ABN”). Ambang Barito Nusapersada (“ABN”). This
Perjanjian ini telah diperbaharui pada agreement has been amended on 1 August
tanggal 1 Agustus 2013 dengan perjanjian No. 2013 with agreement No. 10/ABNP-
10/ABNP-KONTRAK/VII/2013 yang berlaku 12 KONTRAK/VII/2013 which is valid for 12
bulan sejak tanggal 1 Agustus 2013 sampai months from 1 August 2013 until 31 July 2014.
dengan 31 Juli 2014. AKT masih dalam proses AKT is still in the process of negotiation on the
negoisasi perpanjangan perjanjian ini. extension of this agreement.

Berdasarkan perjanjian ini, AKT membayarkan Under this agreement, AKT is required to pay a
imbalan tertentu untuk setiap metrik ton fee per metric tonne of coal barged via the river
batubara yang dikapalkan melalui muara area at the southern end of the Barito river for
selatan sungai Barito atas jasa pemeliharan the services of ABN to maintain the shipping
alur pelayaran tersebut oleh ABN. channel.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/80 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

33. KOMITMEN DAN PERJANJIAN PENTING 33. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT


(lanjutan) AGREEMENTS (continued)

c. Perjanjian Penggunaan Sarana c. Intermediate Stockpile Agreement with


Penumpukan Batubara dengan PT Artha PT Artha Contractors
Contractors

Menindaklanjuti Nota Kesepahaman dengan Following the Memorandum of Understanding


PT Artha Contractors, yang dibuat pada (“MoU”) with PT Artha Contractors on 5 July
tanggal 5 Juli 2010, pada tanggal 5 Januari 2010, AKT entered into an Agreement with
2011, AKT menandatangani Perjanjian PT Artha Contractors on 5 January 2011 for
dengan PT Artha Contractors untuk hak exclusive use of an intermediate coal stockpile
eksklusif penggunaan intermediasi stockpile built by the latter located at Damparan village,
batubara yang dibangun oleh PT Artha Central Kalimantan.This agreement has a tenor
Contractors di desa Damparan, Kalimantan of four years. Capital expenditures commitment
Tengah. Perjanjian tersebut berlaku selama outstanding as at 31 December 2013 amounted
empat tahun. Komitmen belanja modal pada to US$28,116,675 (2012: US$17,151,279).
tanggal 31 Desember 2013 adalah sebesar
AS$28.116.675 (2012: AS$17.151.279).

d. Perjanjian Penjualan dan Jasa Perbaikan d. Spare Parts Sales and Services with
Suku Cadang dengan PT United Tractors PT United Tractors Tbk.
Tbk.

Pada tanggal 30 Agustus 2013, AKT On 30 August 2013, AKT signed an agreement
menandatangani perjanjian dengan PT United with PT United Tractors Tbk. for providing spare
Tractors Tbk. untuk penyediaan suku cadang parts and services on revolving credit terms with
dan jasa perbaikan secara kredit yang dapat a maximum amount of US$12,000,000. This
dilakukan secara berulang dengan batas agreement has a tenor of one year and can be
maksimum sebesar AS$12.000.000. renewed as agreed by both parties.
Perjanjian ini bertenor satu tahun dan dapat
diperpanjang sesuai dengan kesepakatan
bersama.

e. Perjanjian dengan Noble Resources Pte. e. Agreements with Noble Resources Pte. Ltd.
Ltd.

Pada tanggal 16 Agustus 2012, AKT dan On 16 August 2012, AKT and Noble entered into
Noble melakukan perubahan terhadap a coking coal sale and purchase agreement.
perjanjian jual beli coking coal. AKT AKT is obliged to sell 100 percent of its coal
berkewajiban untuk menjual 100 persen hasil production to Noble, including coal on stockpile
produksi batubara mereka kepada Noble, and in barges, but excluding coal sales to
termasuk batubara yang terdapat pada domestic users and AKT’s obligation for coal
stockpile dan barge, kecuali penjualan sales to foreign customers agreed prior to this
batubara domestik dan kewajiban AKT atas agreement. Sales prices are based on a
penjualan batubara ke beberapa konsumen mechanism referenced to market prices, indices
luar negeri yang telah disepakati sebelum and averages with provisional and final pricing.
tanggal perjanjian ini. Harga jual berdasarkan This agreement is valid for seven years from 1
mekanisme yang mengacu pada harga pasar, January 2012 until 31 December 2018.
indeks dan dirata-ratakan dengan harga
sementara dan akhir. Perjanjian ini berlaku
selama tujuh tahun, mulai dari 1 Januari 2012
sampai dengan 31 December 2018.

Berdasarkan perjanjian ini, AKT diharuskan Under the agreement, AKT is required to pay a
membayar biaya penjualan dengan tarif selling cost at a certain rate.
tertentu.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/81 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

33. KOMITMEN DAN PERJANJIAN PENTING 33. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT


(lanjutan) AGREEMENTS (continued)

e. Perjanjian dengan Noble Resources Pte. e. Agreements with Noble Resources Pte. Ltd.
Ltd. (lanjutan) (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2013, Perusahaan As at 31 December 2013, the Company has also
juga memiliki komitmen atas pengiriman commitment to deliver 120,000 metric tonnes
120.000 metrik ton coking coal kepada Noble coking coal to Noble based on sales and
berdasarkan perjanjian jual beli yang berlaku purchase agreement which is valid from 18
dari 18 Desember 2013 sampai dengan 31 December 2013 until 31 December 2014
Desember 2014.

f. Iuran kehutanan f. Forestry fee

Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 2 Based on Government Regulation No. 2 dated


tanggal 4 Februari 2008, seluruh perusahaan 4 February 2008, all companies that have
yang memiliki aktivitas di dalam area hutan activities within protected and productive forest
produksi dan hutan lindung namun areas that are not related to forestry will have
kegiatannya tidak berhubungan dengan an obligation to pay a forestry fee annually on a
kegiatan kehutanan memiliki kewajiban untuk per hectare basis. This fee is effective from
membayar iuran kehutanan tahunan dengan 2008. The Group has recognised this fee in
basis per hektar. Iuran ini berlaku sejak tahun these consolidated financial statements.
2008. Grup telah mencatat iuran tersebut
dalam laporan keuangan konsolidasian ini.

g. Pengeluaran modal g. Capital expenditures

Pada tanggal 31 Desember 2013, Grup As at 31 December 2013, the Group had
memiliki pesanan pembelian untuk peralatan outstanding purchase orders for mining
tambang kepada PT Liebherr Indonesia equipment to PT Liebherr Indonesia Perkasa
Perkasa dengan nilai pesanan sekitar AS$15 amounting to approximately US$15 million.
juta.

h. Perjanjian fasilitas letter of credit (“L/C”) h. Facility agreement letter of credit (“L/C”) and
dan trust receipt (“T/R”) trust receipt (“T/R”)

Pada tanggal 23 April 2013, AKT mengadakan On 23 April 2013, AKT entered into letter of
perjanjian fasilitas letter of credit (L/C) dan trust credit (L/C) and trust receipt (TR) facility
receipt (TR) dengan FGB. Jumlah maksimum agreement with FGB. The maximum aggregate
keseluruhan pokok untuk masing-masing principal amount of L/C facility and TR facility
fasilitas tersebut adalah AS$15 juta dan untuk were each US$15 million and at any given time
setiap waktunya jumlah ini tidak boleh melebihi the aggregate of the loan and the amount under
AS$15 juta. Perjanjian ini akan berakhir pada all outstanding L/Cs shall not exceed US$15
saat penutupan bisnis FGB di Singapura dan million. This agreement will be ended on the
FGB akan memberitahukan sebelumnya close of FGB's business in Singapore on such
kepada AKT mengenai pengakhiran perjanjian date as FGB may at its sole and absolute
fasilitas ini. Sampai tanggal 31 Desember discretion notify the Company. As at 31
2013, sisa fasilitas L/C dan TR yang belum December 2013, the remaining unused L/C
digunakan adalah masing – masing sebesar facility and TR facility is amounted to
AS$10.414.620 dan AS$8.442.412. US$10,414,620 and US$8,442,412, respectively.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/82 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

33. KOMITMEN DAN PERJANJIAN PENTING 33. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT


(lanjutan) AGREEMENTS (continued)

i. Perjanjian jasa pertambangan dengan PT i. Mining services agreements with PT Leighton


Leighton Contractors Indonesia Contractors Indonesia

Pada tanggal 13 Desember 2013, Perusahaan On 13 December 2013, the Company has
mengadakan perjanjian jasa pertambangan entered into a mining services agreement with
dengan PT Leighton Contractors Indonesia PT Leighton Contractors Indonesia to manage
untuk mengatur proses produksi batubara the Company’s coal production process located
Perusahaan yang berlokasi di Tuhup, at Tuhup, Central Kalimantan, comprising
Kalimantan Tengah, termasuk jasa teknik, technical services, mining operation and
operasi pertambangan dan pemeliharaan maintenance of equipment. This agreement has
peralatan. Perjanjian ini memiliki jangka waktu a tenor of three years up to 2016.
3 tahun sampai 2016.

34. KONTIJENSI 34. CONTINGENCIES

a. Tuntutan Hukum a. Legal Claims

Perusahaan, bersama dengan The Company, together with PT Renaissance


PT Renaissance Capital Asia dan PT Muara Capital Asia and PT Muara Kencana Abadi are
Kencana Abadi adalah Tergugat berkaitan named as the Respondents with regard to
dengan klaim/gugatan yang diajukan oleh certain Claims filed by Transasia Minerals
Transasia Minerals Limited dan Bondline Limited and Bondline Limited as the Claimants in
Limited sebagai Penggugat di Majelis Arbitrase before an ad hoc Arbitration Tribunal in the
dalam hal SIAC arbitrase No. 001 OF 2012 matter of SIAC arbitration No. 001 OF 2012
(ARB001/12/FL) dan dalam hal suatu arbitrase (ARB001/12/FL) and in the matter of an
di bawah the UNCITRAL Rules 1976 di Arbitration under the UNCITRAL Rules 1976 in
Singapura. Singapore.

Gugatan terhadap Tergugat, sebagaimana The claims against the Respondents, as


diatur dalam permohonan tanggal 22 stipulated in the Claimants petition dated 22
Desember 2012 sebagaimana diubah dengan December 2012, as amended by the Claimants’
Penambahan Permohonan Penggugat tanggal Additional Submission dated 29 January 2013
29 Januari 2013 adalah sebagai berikut: are as follows:

1. menyatakan Tergugat gagal memenuhi 1. to declare the Defendants in default of their


kewajiban mereka untuk membayar obligations to pay the full amount of the
jumlah penuh dari harga pembelian atas purchase price for the acquisition of the
akuisisi saham AKT, PT Mahakam shares of AKT, PT Mahakam
Pertambangan dan PT Indofront Abadi; Pertambangan and PT Indofront Abadi;

2. membatalkan Perjanjian Jual dan Beli 2. to annul the Sales and Purchase of Shares
Saham, Surat Penyelesaian Perjanjian Agreement, the Letters of Tuhup Shares
Jual Beli Saham Tuhup dan Jaminan Purchase Agreement Completion and the
Perusahaan berdasarkan Pasal 1267 dan Corporate Guarantee pursuant to Article
Pasal 1517 Kitab Undang-Undang Hukum 1267 and Article 1517 of the Indonesian
Perdata dengan segala konsekuensinya; Civil Code, with all of its consequences;
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/83 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

34. KONTIJENSI (lanjutan) 34. CONTINGENCIES (continued)

a. Tuntutan Hukum (lanjutan) a. Legal Claims (continued)

3. memerintahkan Tergugat untuk 3. to order the Respondents to transfer back


menyerahkan kembali seluruh kepemilikan the ownership of all transferred shares in
saham dalam AKT, PT Mahakam AKT, PT Mahakam Pertambangan and PT
Pertambangan dan PT Indofront Abadi Indofront Abadi no later than three working
yang telah dialihkan selambat-lambatnya days from the date of the execution of an
tiga hari kerja sejak tanggal pelaksanaan award, given under the order of exequatur
perintah ini, yang diberikan di bawah from the Chairman of the District Court of
perintah exequatur dari Ketua Pengadilan Central Jakarta;
Negeri Jakarta Pusat;

4. memberikan Penggugat kompensasi 4. to award the Claimants compensation of


biaya, kerusakan dan bunga yang timbul costs, damages and interest arising from
akibat kegagalan Tergugat, yang the Respondents’ default, which was
diperkirakan akan sebesar AS$20 juta; estimated shall be in the amount of US$20
dan million; and

5. memerintahkan Tergugat untuk membayar 5. to order the Respondents to pay all the
semua biaya dalam proses arbitrase ini. expenses of the Arbitration proceedings.

Perusahaan menolak klaim ini dan berkeras The Company has rejected the claims and is
mempertahankan posisinya. Sebagai tindak vigorously defending its position. As a response
lanjut terhadap gugatan ini, to the claims, PT Renaissance Capital Asia, a
PT Renaissance Capital Asia, perusahaan company owned by the ultimate major
yang dimiliki oleh pemegang saham utama shareholder of the Company, has issued an
Perusahaan, telah mengeluarkan surat indemnification letter dated 31 December 2013
pembebasan ganti rugi tertanggal and will be expired on 1 January 2015, stating
31 Desember 2013 dan berlaku sampai that PT Renaissance Capital Asia will indemnify
dengan 1 Januari 2015, yang menyatakan the Company in regards of these Claims to a
bahwa PT Renaissance Capital Asia akan maximum amount of US$20 million.
mengganti kerugian Perusahaan berkaitan
dengan klaim ini dengan jumlah maksimum
AS$20 juta.

Grup juga terlibat dalam berbagai tuntutan The Group is also involved in various legal
hukum yang normal dalam kegiatan bisnis proceedings as a normal consequence of its
Grup. Tidak ada klaim yang signifikan dan business. None of the claims are significant and
manajemen bekerja sama dengan pemasok management is working with the suppliers to
untuk mencapai penyelesaian. achieve resolutions.

b. Undang-Undang Pertambangan No. 4/2009 b. Mining Law No. 4/2009

Pada tanggal 16 Desember 2008, Dewan On 16 December 2008, the Indonesian


Perwakilan Rakyat Indonesia meloloskan Parliament passed a new Law on Mineral and
Undang-Undang Pertambangan Mineral dan Coal Mining (the “Law”), which received the
Batubara yang baru (“Undang-Undang”), yang assent of the President on 12 January 2009,
telah disetujui oleh Presiden pada 12 Januari becoming Law No. 4/2009. The CCoW system
2009, menjadi UU No. 4/2009. Sistem PKP2B under which AKT, one of the Group’s
dimana menjadi dasar bagi AKT, salah satu subsidiaries, operates, will no longer be
entitas anak Grup, beroperasi, sudah tidak available to investors.
tersedia bagi para investor.

Undang-Undang mengindikasikan bahwa However, the Law indicates that existing


PKP2B yang ada, seperti yang dimiliki AKT, CCoWs, such as that held by AKT, will be
akan tetap diberlakukan sampai jangka waktu honoured. There are a number of issues which
berakhirnya kontrak. Terdapat sejumlah existing CCoW holders, including AKT, are
permasalahan yang sedang dianalisis currently analysing. Among others these include:
pemegang PKP2B, termasuk AKT. Beberapa
diantaranya termasuk:
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/84 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

34. KONTIJENSI (lanjutan) 34. CONTINGENCIES (continued)

b. Undang-Undang Pertambangan No. 4/2009 b. Mining Law No. 4/2009 (continued)


(lanjutan)

- Undang-Undang baru menjelaskan bahwa - the Law notes that existing CCoW will be
PKP2B akan tetap diberlakukan sampai honoured until their expiration. However, it
jangka waktu berakhirnya kontrak. Namun, also states that existing CCoWs must be
Undang-Undang juga menetapkan bahwa amended within one year to conform to the
PKP2B yang ada harus disesuaikan dalam provisions of the Law (other than terms
jangka waktu satu tahun terhadap relating to State revenue – which is not
ketentuan Undang-Undang yang baru defined, but presumably includes royalties
(kecuali untuk penerimaan negara – yang and taxes); and
tidak didefinisikan, tetapi diasumsikan
termasuk royalti dan pajak); dan

- keharusan bagi pemegang PKP2B yang - the requirement for CCoW holders which
telah memulai aktivitasnya untuk, dalam have already commenced some form of
waktu satu tahun sejak diberlakukannya activity to, within one year of enactment of
Undang-Undang yang baru, menyerahkan the Law, submit a mining activity plan for the
rencana kegiatan pertambangan untuk entire contract area. If this plan is not
keseluruhan area kontrak. Jika rencana ini fulfilled, the contract area may be reduced to
tidak dilaksanakan, area kontrak dapat that allowed for mining business licences
dikurangi menjadi hanya seluas area yang (“Izin Usaha Pertambangan” or “IUP”) under
diperbolehkan untuk Izin Usaha the Law. AKT has submitted its plan within
Pertambangan (“IUP”) berdasarkan the required time frame, however there has
Undang-Undang yang baru. AKT telah been no response from the relevant
mengajukan rencana kegiatan dalam authorities.
jangka waktu yang ditetapkan, namun
belum ada tanggapan dari pihak yang
relevan.
Pada bulan Februari 2010, Pemerintah In February 2010, the Government of Indonesia
Indonesia mengeluarkan dua Peraturan released two implementing regulations for
Pemerintah, yaitu Peraturan Pemerintah Mining Law No. 4/2009, i.e. Government
No. 22/2010 dan 23/2010 (“PP No. 22” dan Regulation No. 22/2010 and 23/2010 (“GR No.
“PP No. 23”), sehubungan dengan penerapan 22” and “GR No. 23”). GR No. 22 deals with the
Undang-Undang Pertambangan No. 4/2009. establishment of the mining areas under IUP.
PP No. 22 mengatur tentang pembentukan GR No. 23 provides clarifications surrounding
area pertambangan dengan menggunakan the procedures to obtain the new IUP. GR No.
IUP. PP No. 23 memperjelas prosedur untuk 23 indicates that existing CCoWs will be
memperoleh IUP yang baru. PP No. 23 honoured by the Government although any
menyatakan bahwa PKP2B yang ada akan extension of existing CCoWs will be through the
tetap diakui oleh Pemerintah, namun demikian issue of an IUP.
perpanjangan atas PKP2B tersebut akan
dilakukan melalui penerbitan IUP.

Pada tanggal 21 Februari 2012, Pemerintah On 21 February 2012, the Government of


Indonesia mengubah PP No. 23 dengan Indonesia amended GR No. 23 by issuing
menerbitkan Peraturan Pemerintah Government Regulation No. 24/2012 (“GR No.
No. 24/2012 (“PP No. 24”), yang mengatur 24”), which regulates the transfer of IUPs,
mengenai pengalihan IUP, divestasi, dan divestment and mining areas.
wilayah pertambangan.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/85 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

34. KONTIJENSI (lanjutan) 34. CONTINGENCIES (continued)

c. Peraturan Menteri No. 27/2013 c. Ministerial Regulation No. 27/2013

Pada tanggal 13 September 2013, Menteri On 13 September 2013, the Minister of Energy
Energi dan Sumber Daya Mineral and Mineral Resources issued Ministerial
mengeluarkan Peraturan Menteri No. 27/2013 Regulation No. 27/2013 on the Procedures and
tentang Tata Cara dan Penetapan Harga Determination of Divestment Price as well as
Divestasi Saham, serta Perubahan Changes in Capital Investment in Mineral and
Penanaman Modal di Bidang Usaha. Peraturan Coal Mining Businesses. This regulation governs
ini mengatur mengenai kewajiban divestasi foreign shares divestment partially whereby on
saham asing secara bertahap sehingga pada the tenth year, 51% of shares at the minimum,
tahun kesepuluh paling sedikit 51% will be owned by Indonesian Participant. This
kepemilikan saham dimiliki oleh Peserta regulation also govern the changes in capital
Indonesia. Peraturan ini juga mengatur investment which consists of (a) changes in
mengenai perubahan penanaman modal yang investment and financing sources, (b) changes
terdiri atas (a) perubahan investasi dan sumber in company status from foreign investment to
pembiayaan, (b) perubahan status perusahaan domestic investment or vice versa, (c) changes
PMA menjadi PMDN atau PMDN menjadi in Articles of Association, (d) changes in the
PMA, (c) perubahan anggaran dasar, (d) Board of Directors and Commissioners and (e)
perubahan Direksi dan Dewan Komisaris. changes in shareholders composition.

Manajemen berpendapat bahwa ketentuan Management believes that the regulation has no
dalam peraturan tersebut tidak berdampak significant impact to the Group.
signifikan terhadap Grup.

d. Peraturan Pemerintah No. 78/2010 d. Government Regulation No. 78/2010

Pada tanggal 20 Desember 2010, Pemerintah On 20 December 2010, the Government of


Indonesia mengeluarkan peraturan Indonesia released an implementing regulation
implementasi atas Undang-Undang Mineral for Mining Law No. 4/2009, i.e. Government
No. 4/2009, yaitu Peraturan Pemerintah Regulation No. 78/2010 (“GR No. 78”) that deals
No. 78/2010 (“PP No. 78”) yang mengatur with reclamation and post-mining activities for
aktivitas reklamasi dan pasca tambang untuk both IUP-Exploration and IUP-Production
pemegang IUP-Eksplorasi dan IUP-Operasi Operation holders. This regulation updates
Produksi. Peraturan ini memperbarui Ministerial Regulation No. 18/2008 issued by the
Peraturan Menteri No. 18/2008 yang MoEMR on 29 May 2008. Although AKT is
dikeluarkan oleh Menteri ESDM pada tanggal governed by the CCoW framework, it may be
29 Mei 2008. Meskipun diatur oleh kerangka obliged to comply with this regulation.
PKP2B, AKT mungkin diwajibkan mematuhi
peraturan ini.

Pemegang IUP-Eksplorasi, ketentuannya An IUP-Exploration holder, among other


antara lain, harus memuat rencana eksplorasi requirements, must include a reclamation plan in
didalam rencana kerja dan anggaran biaya its exploration work plan and budget and provide
ekplorasinya dan menyediakan jaminan a reclamation guarantee in the form of a time
reklamasi berupa deposito berjangka yang deposit placed at a state-owned bank.
ditempatkan pada bank pemerintah.

Pemegang IUP-Operasi Produksi, An IUP-Production Operation holder, among


ketentuannya antara lain, harus menyiapkan other requirements, must prepare (1) a five-year
(1) rencana reklamasi lima tahunan; (2) reclamation plan; (2) a post-mining plan; (3)
rencana pasca tambang; (3) menyediakan provide a reclamation guarantee which may be in
jaminan reklamasi yang dapat berupa rekening the form of a joint account or time deposit placed
bersama atau deposito berjangka yang at a state-owned bank, a bank guarantee, or an
ditempatkan pada bank pemerintah, bank accounting provision (if eligible); and (4) provide
garansi, atau cadangan akuntansi (bila a post-mine guarantee in the form of a time
diizinkan); dan (4) menyediakan jaminan deposit at a state-owned bank.
pasca tambang berupa deposito berjangka
yang ditempatkan di bank pemerintah.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/86 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

34. KONTIJENSI (lanjutan) 34. CONTINGENCIES (continued)

d. Peraturan Pemerintah No. 78/2010 (lanjutan) d. Government Regulation No. 78/2010


(continued)

Penempatan jaminan reklamasi dan jaminan The requirement to provide reclamation and post-
pasca tambang tidak menghilangkan mine guarantees does not release the IUP holder
kewajiban pemegang IUP dari ketentuan untuk from the requirement to perform reclamation and
melaksanakan aktivitas reklamasi dan pasca post-mine activities.
tambang.

Pada tanggal 6 Maret 2013, Kementerian On 6 March 2013, the MoEMR approved a five
ESDM telah menetapkan jaminan reklamasi years reclamation guarantee from AKT in the
dari AKT dalam bentuk “Cadangan Akuntansi” form of an “Accounting Reserve” amounting to
sebesar Rp50,3 miliar untuk jangka waktu lima Rp50.3 billion. Meanwhile, as at the date of these
tahun. Sedangkan untuk jaminan penutupan consolidated financial statements, the MoEMR
tambang, sampai dengan tanggal laporan has not provided guidance with regard to any
keuangan konsolidasian ini, Menteri ESDM mine closure guarantee. Hence, the Group has
belum menetapkan panduan mengenai not provided any mine closure guarantee.
jaminan penutupan tambang. Oleh sebab itu, However, the Group has provided an accounting
Grup belum menyediakan jaminan penutupan provision amounting to US$1.7 million as at 31
tambang. Namun, Grup telah membentuk December 2013 recorded as part of Provision for
cadangan akuntasi sebesar AS$1,7 juta pada Reclamation and Mine Closure.
31 Desember 2013 dicatat sebagai bagian dari
Penyisihan Reklamasi dan Penutupan
Tambang.

Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral MoEMR issued Ministerial Regulation No. 7/2014
mengeluarkan Peraturan Menteri No.7/2014 stipulates that an IUP-Production Operation
pemegang IUP Operasi – Produksi diharuskan holder is required to provide a reclamation
untuk menyediakan jaminan reklamasi dalam guarantee which may be in the form of a joint
bentuk akun bersama, bank garansi atau account or time deposit placed at a state-owned
cadangan akuntansi (jika memenuhi). bank, a bank guarantee, or an accounting
Perusahaan pertambangan dapat reserve (if eligible). Reclamation guarantee in the
menyediakan jaminan reklamasi dalam belum form of an accounting reserve can be provided
cadangan akuntansi jika memenuhi kriteria by a mining company if the following criteria are
sebagai berikut: met:

a. Tercatat dalam Bursa Efek Indonesia dan a. Registered on Indonesian Stock Exchange
sudah melepas lebih dari 40% saham yang and has placed more than 40% from total
dimiliki; dan owned stock; and
b. Total saham yang diterbitkan tidak kurang b. Has an issued share capital of not less than
dari AS$50,000,000 seperti tercantum US$50,000,000 as stated in the notarial deed
dalam akta notraris yang telah disahkan and/or authorised by the notary.
oleh notaris.

Sampai dengan tanggal laporan keuangan As at the date of the consolidated financial
konsolidasian ini, Grup masih menunggu statements, the Group is still seeking further
petunjuk pelaksanaan untuk penempatan dan guidance for placement and refund of the deposit
pengembalian jaminan sebagaimana diatur as required in GR No. 78.
dalam PP No. 78.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/87 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

34. KONTIJENSI (lanjutan) 34. CONTINGENCIES (continued)

e. Peraturan Menteri No. 28/2009 e. Ministerial Regulation No. 28/2009

Pada bulan September 2009, Menteri ESDM In September 2009, the MoEMR issued
mengeluarkan Peraturan Menteri No. 28/2009, Ministerial Regulation No. 28/2009 which, among
yang salah satu isinya memperketat others, sets strict criteria for mining companies
penggunaan perusahaan afiliasi atau entitas use of ‘Affiliates’ or ‘Subsidiaries’ as their mining
anak sebagai penyedia jasa kontraktor contractors and requires government approval to
pertambangan dan mengharuskan persetujuan use an affiliate as a mining contractor.
pemerintah untuk penggunaan perusahaan
afiliasi sebagai jasa kontraktor pertambangan.

Peraturan tersebut memberikan pengecualian The regulation provides exceptions only when no
hanya bila tidak ada perusahaan jasa other capable mining service companies operate
pertambangan yang mampu beroperasi di in the area. The regulation provides a three year
daerah tersebut. Peraturan tersebut transition period for changes to existing
memberikan waktu masa transisi selama tiga arrangements. Management believes that the
tahun untuk perubahan terhadap perjanjian Group has complied with this regulation as the
yang berlaku saat ini. Manajemen Group does not use affiliates or subsidiaries as
berpendapat bahwa Grup telah mematuhi mining contractors.
peraturan ini karena Grup tidak menggunakan
afiliasi atau entitas anak sebagai kontraktor
pertambangan.

f. Peraturan Menteri No. 17/2010 f. Ministerial Regulation No. 17/2010

Pada tanggal 23 September 2010, Menteri On 23 September 2010, the MoEMR issued
ESDM mengeluarkan Peraturan Menteri No. Ministerial Regulation No. 17/2010 which
17/2010 yang diantaranya menjelaskan amongst other matters outlines the mechanism
mekanisme untuk menentukan Indonesian for determining the Indonesian Minerals and
Minerals and Coal Benchmark Price Coal Benchmark Price (“IMCBP”), as one of the
(“IMCBP”), sebagai salah satu peraturan implementing regulations to the Mining Law
pelaksana UU No.4/2009. Peraturan ini berlaku No.4/2009. It was effective on 23 September
efektif pada tanggal 23 September 2010. 2010.

Royalti kepada Pemerintah akan dihitung Royalties to the Government will be calculated
berdasarkan mana yang lebih tinggi antara based on the higher of the actual sales price and
harga jual aktualnya dan IMCBP, seperti yang the IMCBP as further explained in Ministerial
dijelaskan lebih lanjut dalam Peraturan Menteri Regulation No. 17/2010.
No. 17/2010.

Peraturan Menteri No. 17/2010 memberikan Ministerial Regulation No. 17/2010 provides a
masa transisi untuk mengubah kontrak spot transition period until 22 March 2011 for spot
penjualan sampai dengan 22 Maret 2011 dan sales contracts and 22 September 2011 for term
kontrak penjualan jangka panjang sampai sales contracts to be amended where necessary.
dengan 22 September 2011 jika diperlukan.

Menyusul diterbitkannya peraturan tersebut, Following the issuance of the regulation, on 24


pada tanggal 24 Maret 2011, DJMBP March 2011, the DGMCG issued regulation No.
menerbitkan peraturan No. 515.K/32/DJB/2011 515.K/32/DJB/2011 outlining the formula
yang berisi tentang mekanisme perhitungan mechanism of Coal Benchmark Price for spot
Coal Benchmark Price untuk kontrak spot dan and term sales contracts.
penjualan berjangka.

DJMBP akan menentukan dan memperbarui The DGMCG will determine and update the
Coal Benchmark Price bulanan untuk kontrak monthly Coal Benchmark Price for spot sales
spot penjualan sesuai dengan harga pasar contracts in accordance with market prices
(berdasarkan pengakuan global dan indeks (based on a basket of recognised global and
batubara Indonesia dalam kasus batubara). Indonesian coal indices in the case of coal).
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/88 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

34. KONTIJENSI (lanjutan) 34. CONTINGENCIES (continued)

f. Peraturan Menteri No. 17/2010 (lanjutan) f. Ministerial Regulation No. 17/2010 (continued)

Untuk kontrak jangka panjang, harga penjualan For long-term contracts, the coal sales price is
batubara ditentukan berdasarkan rata-rata determined based on the weighted average of
tertimbang dari Coal Benchmark Price untuk the Coal Benchmark Price for the preceding
tiga bulan sebelumnya. three months.

Perusahaan pertambangan batubara diminta A coal mining company is required to notify the
untuk memberitahu DJMBP tentang usulan DGMCG of the proposed sales price before
harga jual sebelum penandatanganan signing long-term sales agreements. The Coal
perjanjian penjualan jangka panjang. Harga Benchmark Price is valid for IUP-Production
Batubara Acuan berlaku untuk IUP-Operasi Operation, IUP Special Mining Business Licence
Produksi, IUP-Khusus Operasi Produksi dan Production Operation and CCoW holders.
pemegang PKP2B.

Sampai dengan tanggal laporan keuangan Up to the date of these consolidated financial
konsolidasian ini, Harga Batubara Acuan statements, the Coal Benchmark Price only
hanya memberikan panduan untuk berbagai provides guidance for various grades of thermal
kelas batubara termal. Belum ada konfirmasi coal. There has been no confirmation of the
mekanisme untuk penetapan harga patokan mechanism for setting a benchmark price for
untuk coking coal (satu-satunya lini produk coking coal (the Group’s sole product line).
Grup).

Pada tanggal 26 Agustus 2011, DJMBP On 26 August 2011, the DGMCG issued
menerbitkan peraturan No. regulation No. 999.K/30/DJB/2011, amended by
999.K/30/DJB/2011, diubah dengan peraturan regulation No. 644.K/30/DJB/2013 dated 21
No. 644.K/30/DJB/2013 tertanggal 21 Maret March 2013, outlining the mechanism of Coal
2013, terkait tata cara penetapan besaran Benchmark Price cost adjustments related to
biaya penyesuaian Coal Benchmark Price royalty calculations.
terkait royalti.

Grup berkeyakinan bahwa peraturan ini tidak The Group believes that this regulation does not
memiliki dampak yang signifikan terhadap have significant impact to the Group’s
laporan keuangan konsolidasian. consolidated financial statements.

g. Peraturan Menteri No. 34/2009 g. Ministerial Regulation No. 34/2009

Pada bulan Desember 2009, Menteri ESDM In December 2009, the MoEMR issued
mengeluarkan Peraturan Menteri No. 34/2009 Ministerial Regulation No. 34/2009, which
yang mewajibkan perusahaan pertambangan provides a legal framework to require mining
untuk menjual sebagian hasil produksinya companies to sell a portion of their output to
kepada pelanggan domestik (“Domestic Market domestic customers (“Domestic Market
Obligation” atau “DMO”). Obligation” or “DMO”).

Peraturan Menteri ini menyediakan sistem “cap This regulation provides for a “cap and trade”
and trade” dimana perusahaan pertambangan system whereby mining companies that exceed
yang melebihi kewajiban DMO dapat their DMO obligations may sell/transfer DMO
menjual/mentransfer kredit DMO untuk credits to a mining company that is unlikely to
perusahaan pertambangan lain yang tidak meet its DMO commitment. The pricing
dapat memenuhi komitmen DMO. Mekanisme mechanism for DMO credits is to be determined
penetapan harga untuk kredit DMO akan on commercial terms.
ditentukan berdasarkan ketentuan komersial.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/89 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

34. KONTIJENSI (lanjutan) 34. CONTINGENCIES (continued)

g. Peraturan Menteri No. 34/2009 (lanjutan) g. Ministerial Regulation No. 34/2009 (continued)

Mekanisme perdagangan kredit DMO telah The mechanism for trading DMO credits has
diklarifikasi melalui Surat Edaran No. DJMBP been clarified in Circular Letter of DGMCG No.
5055/30/DJB/2010 tanggal 29 November 2010, 5055/30/DJB/2010 dated 29 November 2010,
yang mengatur bahwa kredit DMO dapat which provides that DMO credits can be
ditransfer antar perusahaan pertambangan transferred between mining companies with the
dengan persetujuan Direktorat Jenderal approval of the Directorate General of Minerals,
Mineral, Batubara dan Panas Bumi, termasuk Coal and Geothermal, including credits held by
kredit yang dimiliki oleh pedagang atas nama traders on behalf of a mining company.
perusahaan pertambangan.

Berdasarkan Keputusan Menteri ESDM No. Based on MoEMR Decree No. 2934
2934 K/30/MEM/2012, persentase batas K/30/MEM/2012, the minimum DMO percentage
minimal DMO untuk tahun 2013 adalah for 2013 was 20.30% or equivalent to 860,065
20,30% atau setara dengan 860.065 metrik metric tonnes. As at the date of these
ton. Sampai dengan tanggal laporan keuangan consolidated financial statements, the Group is
konsolidasian ini, Grup sedang bernegosiasi negotiating to acquire excess quota from other
untuk mendapatkan kelebihan kuota dari suppliers to fulfill the DMO requirement.
pemasok lain untuk memenuhi ketentuan DMO
tersebut.

Berdasarkan Keputusan Menteri ESDM No. Based on MoEMR Decree No. 2901
2901 K/30/MEM/2013 tertanggal 30 Juli 2013, K/30/MEM/2013 dated 30 July 2013, the
persentase batas minimal DMO untuk tahun minimum DMO percentage for year 2014 is
2014 adalah 25,90%. Selanjutnya keputusan 25.90%. Subsequently MoEMR Decree No.
Menteri ESDM No. 1118/36/DJB/2014 1118/36/DJB/2014 dated 23 June 2014
tertanggal 23 Juni 2014 membatalkan cancelled the 2014 DMO requirement as PLN
kewajiban DMO tahun 2014 dikarenakan has adequate supply for 2014 pursuant to
kebutuhan PLN telah terpenuhi berdasarkan contractual agreements.
perjanjian kontraktual.

h. Peraturan Pemerintah No. 9/2012 h. Government Regulation No. 9/2012

Pada tanggal 6 Januari 2012, Pemerintah On 6 January 2012, the Government of


Indonesia mengeluarkan peraturan mengenai Indonesia released a regulation for non-tax state
penerimaan negara bukan pajak No. 9/2012 revenue No. 9/2012 which replaced the previous
yang menggantikan peraturan No. 45/2003. regulation No. 45/2003. This regulation provides
Peraturan ini memberikan penjelasan clarification for obligation fees on metal mineral
mengenai iuran eksploitasi dari bisnis logam and coal commodities business which previously
mineral dan komoditas batubara yang had not been set in GR No.45/2003. In addition,
sebelumnya tidak diatur oleh Peraturan it also provides guidelines on other fixed fees
Pemerintah No. 45/2003. Sebagai tambahan, related to metal mineral and coal mines activities
peraturan ini juga memberikan arahan untuk and other fees which are not related to
imbalan tetap lainnya terkait dengan aktivitas commodities such as compensation for
logam mineral dan komoditas batubara dan information related to IUP and IUPK exploration
imbalan lainnya yang tidak terkait dengan areas, replacement costs for closed coal mines
komoditas seperti kompensasi untuk informasi and a portion of the Government’s share (4%)
terkait dengan IUP dan IUPK area eksplorasi, from IUPK-Production Operation holders based
biaya penggantian untuk penambangan on their net income.
batubara tertutup dan porsi bagian Pemerintah
(4%) dari pemegang IUPK-Operasi Produksi
berdasarkan pendapatan bersihnya.

Pemegang PKP2B diperkirakan akan The CCoW holder is expected to continue using
melanjutkan penggunaan tarif sesuai kontrak the rate specified in the CCoW.
karya.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/90 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

34. KONTIJENSI (lanjutan) 34. CONTINGENCIES (continued)

i. Peraturan Direktur Jenderal Mineral dan i. Directorate General of Minerals and Coals
Batubara No.714.K/30/DJB/2014 Regulation No.714.K/30/DJB/2014

Berdasarkan PKP2B, AKT diperbolehkan Pursuant to its CCoW, AKT is permitted to


untuk mengekspor hasil produksi batubaranya. export its coal production. On 12 August 2014,
Pada tanggal 12 Agustus 2014, DJMB the DGMCG released regulation No.
menerbitkan peraturan No. 714.K/30/DJB/2014, which deals with the
714.K/30/DJB/2014, yang mengatur mengenai requirement of CCoW holders to be registered
kewajiban pemegang kontrak karya harus as an registered exporter before the Company
terdaftar sebagai eksportir terdaftar sebelum can export its coals to foreign customers. As of
Perusahaan mengekspor batubara ke luar the date of this consolidated financial statement,
negeri. Sampai dengan tanggal laporan the Group is still in the process of applying to
keuangan konsolidasian, Grup sedang dalam obtain registered exporter.
proses pengajuan untuk mendapatkan
registered exporter.

35. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM 35. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES IN
MATA UANG ASING FOREIGN CURRENCIES

2013
Mata uang asing/
Foreign Setara AS$/
currencies US$ equivalent

Monetary assets in foreign


Aset moneter dalam mata uang asing currencies
Kas dan setara kas Rupiah 4,559,648,931 374,079 Rupiah Cash and cash equivalents
Euro 8,665 11,950 Euro
Dolar Australia 11,593 10,344 Australian Dollar
Dolar Singapura 5,117 4,042 Singapore Dollar

Piutang dari pihak berelasi Rupiah 13,155,038,391 1,383,261 Rupiah Amount due from related parties
Euro 7,416,822 8,639,766 Euro

Jumlah aset moneter dalam mata uang Total monetary assets in foreign
asing 10,423,442 currencies

Liabilitas moneter dalam mata Monetary liabilities in foreign


uang asing currencies
Utang usaha Rupiah 242,025,618,185 19,856,069 Rupiah Trade payables
Euro 7,957,456 10,981,694 Euro
Dolar Australia 158,818 141,706 Australian Dollar
Pound Sterling
Inggris 2,300 3,792 Great Britain Pound
Dolar Singapura 746 589 Singapore Dollar

Beban yang masih harus dibayar Rupiah 123,524,971,515 10,134,135 Rupiah Accrued expenses

Jumlah liabilitas moneter dalam mata uang Total monetary liabilities in


asing 41,117,985 foreign currencies

Aset/(liabilitas) moneter dalam Net monetary assets/(liabilities)


mata uang asing, bersih in foreign currencies, net
Rupiah (347,835,902,378) (28,232,864) Rupiah
Euro (531,969) (2,329,978) Euro
Dolar Australia (147,225) (131,362) Australian Dollar
Pound Sterling
Inggris (2,300) (3,792) Great Britain Pound
Dolar Singapura 4371 3,453 Singapore Dollar

Jumlah liabilitas moneter dalam mata uang Total net monetary liabilities in
asing, bersih (30,694,543) foreign currencies, net
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/91 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

35. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM 35. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES IN
MATA UANG ASING (lanjutan) FOREIGN CURRENCIES (continued)

2012
Mata uang asing/
Foreign Setara AS$/
currencies US$ equivalent

Monetary assets in foreign


Aset moneter dalam mata uang asing currencies
Kas dan setara kas Rupiah 352,102,105,714 36,411,799 Rupiah Cash and cash equivalents
Euro 27,115 36,125 Euro
Dolar Australia 7,243 7,503 Australian Dollar
Dolar Singapura 1,187 973 Singapore Dollar

Piutang dari pihak berelasi Rupiah 13,705,614,031 1,434,164 Rupiah Amounts due from related parties
Euro 3,960,082 4,950,208 Euro
Jumlah aset moneter dalam mata uang Total monetary assets in foreign
asing 42,840,772 currencies

Liabilitas moneter dalam mata Monetary liabilities in foreign


uang asing currencies
Utang usaha Rupiah 154,001,618,872 15,925,710 Rupiah Trade payables
Euro 797,488 1,056,433 Euro
Dolar Australia 119,261 123,644 Australian Dollar
Dolar Singapura 1,946 1,591 Singapore Dollar
Pound Sterling
Inggris 2,300 3,705 Great Britain Pound

Beban yang masih harus dibayar Rupiah 193,743,947,971 20,035,569 Rupiah Accrued expenses
Dolar Australia 250,240 259,437 Australian Dollar
Euro 138,675 183,703 Euro
Pound Sterling
Inggris 70,580 113,709 Great Britain Pound

Jumlah aset/(liabilitas) moneter dalam Total monetary assets/(liabilities)


mata uang asing 37,703,501 in foreign currencies

Rupiah 18,062,152,902 1,884,684 Rupiah


Euro 3,051,034 3,746,197 Euro
Dolar Australia (362,258) (375,578) Australian Dollar
Dolar Singapura (759) (618) Singapore Dollar
Pound Sterling
Inggris (72,880) (117,414) Great Britain Pound

Jumlah aset moneter dalam mata uang Total net monetary assets in
asing, bersih 5,137,271 foreign currencies, net

Pada tanggal 31 Desember 2013, jika mata uang As at 31 December 2013, if the foreign currency had
asing melemah/menguat sebesar 10% terhadap weakened/strengthened by 10% against the US
Dolar AS dengan variabel lain konstan, laba Dollar with all other variables held constant, pre-tax
sebelum pajak untuk periode berjalan akan lebih profit for the period would have been US$1,976,292
tinggi atau rendah sebesar A$1.976.292 atau or US$3,965,740 higher or lower (2012:
AS$3.965.740 (2012: AS$672.754) terutama US$672,754), mainly as a result of foreign exchange
diakibatkan keuntungan/(kerugian) dari penjabaran gains/(losses) on translation of cash and cash
kas dan setara kas, utang usaha, dan beban yang equivalents, trade payables and accrued expenses
masih harus dibayar dalam mata uang Rupiah. denominated in Rupiah.

Grup tidak menyelenggarakan program lindung The Group does not enter into any formal hedging
nilai secara formal karena seluruh penjualan dan arrangements to protect the risk of Rupiah fluctuation
sebagian besar pengeluaran Grup adalah dalam since all sales and a large portion of the Group’s
mata uang Dolar AS. expenditures are in US Dollars.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/92 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

36. PELAPORAN SEGMEN 36. SEGMENT REPORTING

Manajemen, dalam konsultasi dengan Direksi, Management, in consultation with the Board of
telah menentukan bahwa Grup hanya memiliki satu Directors, has determined that the Group has only a
laporan segmen untuk tambang batubara. single reportable segment, being coal mining.
Informasi pada kinerja keuangan dan aset bersih Information on financial performance and net assets
telah diungkapkan dalam laporan laba rugi dan is presented in the consolidated statements of
posisi keuangan konsolidasian. comprehensive income and financial position.

Penjualan berdasarkan tujuan adalah sebagai Sales by destination are as follows:


berikut:

2013 2012

Pasar geografis Geographical market

Internasional International
Asia 242,672,094 625,592,903 Asia
Eropa 19,514,102 20,357,500 Europe

262,186,196 645,950,403

Domestik 2,014,318 - Domestic

2,014,318 -

264,200,514 645,950,403

37. KONSENTRASI RISIKO 37. CONCENTRATION OF RISK

Selama tahun 2013 dan 2012 pendapatan Grup During 2013 and 2012, the Group's revenue was
berasal dari penjualan batubara kepada Noble earned from coal sales to Noble as the marketing
sebagai agen pemasaran dengan persentase agent with a percentage of 99% and 100%
masing-masing sebesar 99% dan 100%. Pembeli respectively. The end buyers of the Group's coal
akhir dari penjualan batubara Grup sebagian besar sales are mostly located in China.
berlokasi di Cina.

Manajemen Grup terus berusaha untuk The Group's management are continuing the efforts
meningkatkan basis pelanggannya. to expand the customer base.

38. ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN 38. FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES

Pada tanggal 31 Desember 2013, Perusahaan dan As at 31 December 2013, the Company and its
entitas anak mengklasifikasikan kas dan setara subsidiaries classified its cash and cash equivalents,
kas, kas di bank yang dibatasi penggunaannya, restricted cash in banks, trade receivables,
piutang usaha, uang jaminan, piutang dari pihak refundable deposits, amounts due from related party
berelasi dan pinjaman kepada pihak berelasi and loans to related parties amounting to
sebesar AS$149.647.031 (2012: AS$678.989.327) US$149,647,031 (2012: US$678,989,327) as loans
sebagai pinjaman dan piutang. and receivables.

Pada tanggal 31 Desember 2013, Perusahaan dan As at 31 December 2013, the Company and its
entitas anak mengklasifikasikan pinjaman jangka subsidiaries classified its short-term loan, trade
pendek, utang usaha, beban yang masih harus payables, accrued expenses, finance lease
dibayar, utang sewa pembiayaan dan pinjaman payables, and borrowings amounting to
sebesar AS$1.480.411.937 (2012: US$1,480,411,937 (2012: US$1,585,997,202) as
AS$1.585.997.202) sebagai liabilitas keuangan financial liabilities carried at amortised cost.
yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/93 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

39. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT

Kegiatan usaha Grup secara inheren dipengaruhi The Group’s activities are inherently subject to a
oleh berbagai jenis risiko keuangan: risiko pasar variety of financial risks: market risk (including foreign
(termasuk risiko nilai tukar, risiko harga dan risiko exchange risk, commodity price risk and interest rate
tingkat suku bunga), risiko kredit dan risiko risk), credit risk and liquidity risk.
likuiditas.

Pengelolaan risiko dipimpin oleh Dewan Direksi Risk management is led by the Board of Directors,
yang mengidentifikasi, mengevaluasi dan which identifies, evaluates and sets the policies for
menentukan kebijakan untuk pengelolaan risiko the management of financial risks, where
keuangan jika dipandang perlu, dan menetapkan appropriate; and provides the guiding principles for
prinsip-prinsip untuk pengelolaan risiko secara managing the overall risks, including market, credit
keseluruhan, termasuk risiko pasar, kredit dan and liquidity risks.
likuiditas.

Risiko pasar Market risk

i) Risiko nilai tukar mata uang asing i) Foreign exchange risk

Penjualan, pendanaan dan sebagian besar The Group’s sales, financing and the majority of
pengeluaran Grup ditransaksikan dalam mata its costs and operating expenditure are
uang Dolar AS, yang secara tidak langsung transacted in US Dollars, which indirectly
merupakan lindung nilai alami (natural represents a natural hedge on exposure to
hedging) terhadap eksposur fluktuasi nilai tukar fluctuations in foreign exchange rates.
mata uang asing.

Manajemen berpendapat bahwa pergerakan Management is of the opinion that the volatility in
nilai tukar Rupiah/Dolar AS tidak berdampak the Rupiah/US Dollars exchange rate is not likely
signifikan terhadap Grup karena hanya kurang to have a significant impact on the Group, as
sekitar 20% dari pengeluaran Grup yang only an estimated 20% of the Group’s costs and
terjadi dalam mata uang Rupiah, sedangkan operating expenditures are transacted in Rupiah,
keseluruhan penjualan Grup dilakukan dengan while all of its sales are transacted in US Dollars.
mata uang Dolar AS.

Lihat Catatan 35 untuk sensitivitas dari Refer to Note 35 for the sensitivity of the Group’s
eksposur Grup terhadap kurs mata uang exposure to foreign currencies.
asing.

ii) Risiko harga ii) Price risk

Grup terekspos oleh fluktuasi harga coking The Group is exposed to fluctuations in coking
coal yang mana dapat berdampak ke kinerja coal prices, and price fluctuations may affect its
operasi dan keuangan. Pada dasarnya harga operation and financial performance.
coking coal ditentukan oleh permintaan dan Fundamentally, coking coal prices are
penawaran komoditas dunia dan faktor lain determined by the worldwide supply and demand
seperti permintaan baja. Grup secara proaktif of the commodity and other factors such as world
mengelola risiko-risiko ini dan melakukan steel demand. The Group pro-actively manages
penyesuaian seperlunya, seperti strategi these risks via, among other things, adjusting its
penumpukan persediaan batubara, rencana stockpiling, mine plan and shipping schedules,
pertambangan dan jadwal pengiriman, jadwal production schedule and mining operations as
dan operasi pertambangan untuk mengurangi necessary to reduce the impact of any volatility.
dampak fluktuasi tersebut.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/94 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

39. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

Risiko pasar (lanjutan) Market risk (continued)

iii) Risiko tingkat suku bunga iii) Interest rate risk

Grup memiliki sebagian pinjaman dengan The Group has certain borrowings that are
tingkat suku bunga variabel sehingga Grup subject to variable interest rates, as such the
terekspos risiko suku bunga arus kas. Untuk Group is exposed to cash flow interest rate risk.
mengurangi risiko perubahan tingkat suku In order to minimise interest rate risks which
bunga yang menyebabkan adanya increase the uncertainty of the cash flows for
ketidakpastian arus kas terhadap pembayaran interest payments in the future, the Group:
beban bunga di masa depan, Grup:

(a) Memonitor tingkat suku bunga di pasar; (a) Monitors interest rates in the market; and
dan
(b) Mengimplementasikan manajemen kas (b) Implements cash management measures to
untuk meminimalkan beban bunga. minimise interest expenses.

Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 For the year ended 31 December 2013, if interest
Desember 2013, jika tingkat bunga atas rates on US Dollar-denominated borrowings had
pinjaman yang didenominasikan dalam Dolar been one hundred basis points higher/lower with
AS lebih tinggi/rendah seratus basis poin dan all other variables held constant, post-tax loss for
variabel lain dianggap tetap, rugi setelah pajak the year would have been US$3,316,626
untuk tahun berjalan akan lebih rendah/tinggi lower/higher (2012: US$12,671,947), mainly as a
sebesar AS$3.316.626 (2012: result of higher/lower interest expense on floating
AS$12.671.947), terutama sebagai akibat rate borrowings.
tingginya/rendahnya beban bunga dari
pinjaman dengan suku bunga mengambang.

Tabel berikut menyajikan aset dan liabilitas The following table presents a breakdown of the
keuangan Grup yang terpengaruh oleh risiko Group’s financial assets and financial liabilities
suku bunga: on which interest rate risks may have an impact:
31 Desember/December 2013
Suku bunga mengambang/ Suku bunga tetap/
Floating Rate Fixed Rate
Tanpa
Kurang dari Lebih dari Kurang dari Lebih dari bunga/
satu tahun/ satu tahun/ satu tahun/ satu tahun/ Non-
Less than Greater than Less than Greater than interest Jumlah/
one year one year one year one year bearing Total

Aset Assets
Cash and cash
Kas dan setara kas 6,923,301 - 95,652,995 - 48,912 102,625,208 equivalents
Kas di bank yang dibatasi Restricted cash
penggunaannya 21,000 - - - - 21,000 in banks
Piutang usaha - - - - 25,144,814 25,144,814 Trade receivables
Uang jaminan - - - - 3,616,452 3,616,452 Refundable deposits
Amounts due from
Piutang dari pihak berelasi - - - - 10,205,831 10,205,831 related parties
Pinjaman kepada pihak Loan to
berelasi - - - - 10,110,410 10,110,410 related parties

Jumlah aset keuangan 6,944,301 - 95,652,995 - 49,126,419 151,723,715 Total financial assets
Liabilitas Liabilities
Pinjaman jangka pendek 350,000,000 - - - - 350,000,000 Short-term loan
Utang usaha - - - - 150,272,277 150,272,277 Trade payables
Beban yang masih harus dibayar - - - - 118,031,487 118,031,487 Accrued expenses
Utang sewa pembiayaan - - 38,794,283 54,150,112 - 92,944,395 Leases payable
Pinjaman 769,163,778 - - - - 769,163,778 Borrowings

Jumlah liabilitas Total financial


keuangan 1,119,163,778 - 38,794,283 54,150,112 268,303,764 1,480,411,937 liabilities
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/95 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

39. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

Risiko pasar (lanjutan) Market risk (continued)

iii) Risiko tingkat suku bunga (lanjutan) iii) Interest rate risk (continued)

31 Desember/December 2012
Suku bunga mengambang/ Suku bunga tetap/
Floating Rate Fixed Rate
Tanpa
Kurang dari Lebih dari Kurang dari Lebih dari bunga/
satu tahun/ satu tahun/ satu tahun/ satu tahun/ Non-
Less than Greater than Less than Greater than interest Jumlah/
one year one year one year one year bearing Total

Aset Assets
Cash and cash
Kas dan setara kas 4,521,903 - 262,757,808 - 232,462 267,512,173 equivalents
Kas di bank yang dibatasi Restricted cash
penggunaannya 48,908,244 - - - - 48,908,244 in banks
Piutang usaha - - - - 349,291,552 349,291,552 Trade receivables
Uang jaminan - - - - 3,616,452 3,616,452 Refundable deposits
Amounts due from
Piutang dari pihak berelasi - - - - 6,566,275 6,566,275 related party
Pinjaman kepada pihak Loans to
berelasi - - - - 3,094,631 3,094,631 related parties

Jumlah aset keuangan 53,430,147 - 262,757,808 - 362,801,372 678,989,327 Total financial assets
Liabilitas Liabilities
Pinjaman jangka pendek 350,000,000 - - - - 350,000,000 Short-term loan
Utang usaha - - - - 139,358,185 139,358,185 Trade payables
Beban yang masih harus dibayar - - - - 127,219,266 127,219,266 Accrued expenses
Utang sewa pembiayaan - - 18,220,480 29,180,182 - 47,400,662 Leases payable
Pinjaman dari pihak Loans from
berelasi - - - 120,000 - 120,000 related parties
Pinjaman 921,899,089 - - - - 921,899,089 Borrowings

Jumlah liabilitas Total financial


keuangan 1,271,899,089 - 18,220,480 29,300,182 266,577,451 1,585,997,202 liabilities

Risiko kredit Credit risk

Pada tanggal 31 Desember 2013, jumlah eksposur As at 31 December 2013, total maximum exposure
maksimum dari risiko kredit adalah from credit risk was US$149,598,119 (2012:
AS$149.598.119 (2012: AS$678.756.865). Risiko US$678,756,865). Credit risk arises from cash in
kredit terutama berasal dari penempatan dana banks, time deposits, restricted cash in banks, trade
pada bank, deposito berjangka, kas di bank yang receivables, amounts due from related party, loans to
dibatasi penggunaannya, piutang usaha, piutang related parties and refundable deposits.
dari pihak berelasi, pinjaman kepada pihak berelasi
dan uang jaminan.

Grup mengelola risiko kredit secara The Group manages its credit risk by continuously
berkesinambungan, mengevaluasi profil kredit dari reviewing the credit profile of its buyers and
calon pembeli dan memonitor kinerja kredit mereka monitoring the credit performance thereof.
secara berkelanjutan.

31 Desember/December 2013
Belum jatuh Telah jatuh Telah jatuh
tempo dan tempo tetapi tempo dan
tidak mengalami tidak mengalami mengalami
penurunan nilai/ penurunan nilai/ penurunan nilai/
Neither past due Past due Past due and
nor impaired but not impaired impaired Jumlah/Total

Piutang usaha - - 25,144,814 25,144,814 Trade receivables


Piutang dari pihak Amounts due from
berelasi 10,205,831 - - 10,205,831 related party
Pinjaman kepada Loans to
pihak berelasi 10,110,410 - - 10,110,410 related parties

20,316,241 - 25,144,814 45,461,055


PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/96 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

39. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

Risiko kredit (lanjutan) Credit risk (continued)

31 Desember/December 2012
Belum jatuh Telah jatuh Telah jatuh
tempo dan tempo tetapi tempo dan
tidak mengalami tidak mengalami mengalami
penurunan nilai/ penurunan nilai/ penurunan nilai/
Neither past due Past due Past due and
nor impaired but not impaired impaired Jumlah/Total

Piutang usaha 39,573,244 309,718,308 - 349,291,552 Trade receivables


Piutang dari pihak Amounts due from
berelasi 6,566,275 - - 6,566,275 related party
Pinjaman kepada Loans to
pihak berelasi 3,094,631 - - 3,094,631 related parties

49,234,150 309,718,308 - 358,952,458

Pada tanggal 31 Desember 2013, saldo piutang As at 31 December 2013, the balance of trade
usaha yang telah jatuh tempo lebih dari 30 hari receivables that had been overdue for more than 30
adalah sebesar AS$25.144.814 (2012: days amounted to US$25,144,814 (2012:
AS$220.916.185) yang merupakan 100% (2012: US$220,916,185) which represented 100% (2012:
63%) dari jumlah piutang usaha. Grup tidak 63%) of total trade receivables. The Group does not
memegang jaminan sebagai perlindungan atas hold collateral as security for any trade receivables.
piutang usaha.

Manajemen yakin akan kemampuannya untuk terus Management is confident in its ability to continue to
mengendalikan dan mempertahankan eksposur control and maintain minimal exposure to credit risk,
yang minimal terhadap risiko kredit mengingat Grup since the Group has clear policies on the selection of
memiliki kebijakan yang jelas dalam pemilihan customers, and has proven low levels of bad debt
pelanggan dan secara historis mempunyai tingkat records. The Company also does a thorough review
piutang bermasalah yang rendah. Perusahaan juga before entering into legally binding agreements in
melakukan pertimbangan yang menyeluruh relation to coal sales transactions.
sebelum masuk kedalam perjanjian yang mengikat
secara hukum dengan pembeli.

Kebijakan umum Grup untuk penjualan batubara The Group’s general policies for coal sales to new
kepada pelanggan yang sudah ada dan pelanggan and existing customers are as follows:
baru adalah sebagai berikut:

- Memilih pelanggan (sebagian besar adalah - Selecting customers (mostly blue chip steel
perusahaan produsen baja unggulan) dengan producer companies) with a strong financial
kondisi keuangan yang kuat dan reputasi yang condition and a good reputation.
baik.
- Penerimaan pelanggan baru dan penjualan - Acceptance of new customers and sales of coal
batubara melalui suatu prosedur yang disetujui are done by agreed procedures and are approved
oleh pihak yang berwenang sesuai dengan by authorised personnel according to the Group’s
kebijakan delegasi kekuasaan Grup. delegation of authority policy.

Kualitas kredit dari aset keuangan baik yang belum The credit quality of financial assets that are neither
jatuh tempo atau telah jatuh tempo tetapi tidak past due or has already past due but not impaired
mengalami penurunan nilai dapat dinilai dengan can be assessed by reference to external credit
mengacu pada peringkat kredit eksternal (jika ratings (if available) or to historical information about
tersedia) atau mengacu pada informasi historis customer default rates:
mengenai tingkat gagal bayar pelanggan:
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/97 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

39. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

Risiko kredit (lanjutan) Credit risk (continued)


2013 2012
Piutang usaha Trade receivables
Dengan pihak yang tidak Counterparties without
memiliki peringkat kredit external credit rating
Grup 1 - - Group 1
Grup 2 - 349,291,552 Group 2

Jumlah piutang usaha yang


yang tidak mengalami Total unimpaired
penurunan nilai - 349,291,552 trade receivables

2013 2012

Kas di bank dan Cash in banks and


deposito berjangka time deposit
Moody’s: Moody’s:
A2 10,779 76,142 A2
Baa2 97,944,910 230,388,138 Baa2
Baa3 4,473,938 36,626,185 Baa3
Fitch: Fitch:
AAA(idn) 53,912 24,775 AAA(idn)
AA-(idn) 995 1,337 AA-(idn)
Pefindo: Pefindo:
idAA+ 76,709 149,713 idAA+
idAA 12,792 12,833 idAA
idBBB 441 588 idBBB
Tidak memiliki peringkat 1,820 - Not rated

102,576,296 267,279,711

Kas di bank yang dibatasi Restricted cash


penggunaannya in banks
Moody’s: Moody’s:
A2 21,000 48,908,244 A2

21,000 48,908,224

Amounts due from


Piutang dari pihak berelasi related parties
Grup 1 - - Group 1
Grup 2 10,205,831 6,566,275 Group 2

Pinjaman kepada
pihak berelasi Loans to related parties
Grup 1 - - Group 1
Grup 2 10,110,410 3,094,631 Group 2

10,110,410 3,094,631
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/98 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

39. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

Risiko kredit (lanjutan) Credit risk (continued)

• Grup 1: pelanggan/pihak ketiga/pihak berelasi • Group 1: new customers/third parties/related


baru (kurang dari enam bulan). party (less than six months).
• Grup 2: pelanggan/pihak ketiga/pihak berelasi • Group 2: existing customers/third parties/related
yang sudah ada (lebih dari enam bulan) tanpa party (more than six months) without default
sejarah wanprestasi. history.

Risiko likuiditas Liquidity risk

Risiko likuiditas muncul jika Grup mengalami Liquidity risk arises in situations where the Group has
kesulitan dalam memperoleh pendanaan difficulties in obtaining funding especially working
khususnya modal kerja. Pengelolaan risiko likuditas capital. Prudent liquidity risk management implies
dengan prinsip kehati-hatian meliputi pemeliharaan maintaining sufficient cash, cash equivalents and
kecukupan kas dan setara kas dan aset lainnya other assets that can be converted to cash quickly.
yang mudah dikonversikan menjadi kas. Grup The Group manages liquidity risk by continuously
mengelola risiko likuiditas dengan melakukan monitoring forecast and actual cash flows and
perencanaan dan pengevaluasian posisi dan arus matching the maturity profiles of financial assets and
kas secara berkesinambungan, dan menyesuaikan liabilities.
umur aset dan liabilitas keuangan secara tepat.

Tabel di bawah ini menganalisis liabilitas keuangan The table below analyses the Group’s financial
Grup secara neto yang dikelompokkan liabilities into relevant maturity groupings based on
berdasarkan periode yang tersisa sampai dengan the remaining period to the contractual maturity date.
tanggal jatuh tempo kontraktual. Jumlah yang The amounts disclosed in the table are the
diungkapkan dalam tabel merupakan arus kas contractual undiscounted cash flows.
kontraktual yang tidak didiskontokan.
Antara 2 Lebih
Kurang Antara dan 5 tahun/ dari
dari 1 tahun/ 1 dan 2 tahun/ Between 5 tahun/
Less than Between 2 and Over
1 Years 1 and 2 years 5 years 5 years

31 Desember 2013 31 December 2013


Pinjaman jangka pendek 352,500,625 - - - Short-term loan
Utang usaha - pihak ketiga 150,272,277 - - - Trade payables - third parties
Beban yang masih harus dibayar 118,031,487 - - - Accrued expenses
Utang sewa pembiayaan 42,905,879 29,294,734 28,179,201 - Finance lease payables
Pinjaman 795,000,000 - - - Borrowings

Antara 2 Lebih
Kurang Antara dan 5 tahun/ dari
dari 1 tahun/ 1 dan 2 tahun/ Between 5 tahun/
Less than Between 2 and Over
1 Years 1 and 2 years 5 years 5 years

31 Desember 2012 31 December 2012


Pinjaman jangka pendek 355,191,706 - - - Short-term loan
Utang usaha - pihak ketiga 139,358,185 - - - Trade payables - third parties
Beban yang masih harus dibayar 127,219,266 - - - Accrued expenses
Utang sewa pembiayaan 19,861,759 13,887,809 17,861,055 - Finance lease payables
Pinjaman 950,000,000 - - - Borrowings
Pinjaman dari pihak berelasi - - 120,000 - Loans from related party

Mengingat sebagian besar kewajiban Grup akan Given a significant portion of the Group’s obligations
jatuh tempo dalam waktu 12 bulan ke depan, may fall due within the next 12 months, the Group’s
manajemen Grup melakukan rencana keuangan management is working on financial plans to address
yang dapat mengatasi masalah likuiditas. Lihat this liquidity concern. Please refer to Note 2a for
Catatan 2a untuk pengungkapan tentang disclosure about the Group’s ability to continue as a
kemampuan Grup untuk mempertahankan going concern.
kelangsungan usaha.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/99 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

39. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

Estimasi nilai wajar Fair value estimation

Nilai wajar adalah suatu jumlah dimana suatu aset Fair value is the amount for which an asset could be
dapat dipertukarkan atau suatu liabilitas exchanged or liability settled between knowledgeable
diselesaikan antara pihak yang memahami dan and willing parties in an arm's length transaction.
berkeinginan untuk melakukan transaksi wajar.

Nilai wajar instrumen keuangan yang tidak The fair value of financial instruments that are not
diperdagangkan pada pasar aktif ditentukan traded in an active market is determined by using
dengan mempertimbangkan beberapa teknik several applicable valuation techniques. The Group
penilaian. Grup menggunakan berbagai metode uses a variety of methods and makes assumptions
penilaian yang ada dan membuat asumsi based on market conditions at each reporting date.
berdasarkan kondisi pasar yang ada pada tanggal
pelaporan.

Salah satu teknik penilaian yang digunakan adalah One approach for valuation technique is based on
dengan membandingkan harga pasar aktif atas quoted market prices for similar instruments. The fair
instrumen lain dengan karakteristik yang serupa. value of long-term liabilities will be compared with
Nilai wajar liabilitas tidak lancar akan dibandingkan these similar instruments. Other valuation techniques,
dengan nilai pembanding ini. Teknik penilaian such as estimated discounted cash flows, are also
instrument keuangan lain yang digunakan adalah used to determine the fair value for the financial
arus kas diskonto. Hasil dari kedua teknik penilaian instruments. The results of these two approaches will
ini kemudian dipertimbangkan untuk menentukan be considered in determining the fair value of financial
nilai wajar instrumen keuangan. instruments.

Untuk tujuan pengungkapan, nilai wajar liabilitas The fair value of financial liabilities for disclosure
keuangan diestimasi dengan mendiskontokan arus purposes is estimated by discounting the future
kas kontrak masa depan pada tingkat suku bunga contractual cash flows at the current market interest
pasar saat ini yang tersedia bagi Grup untuk rate that is available to the Group for similar financial
instrumen keuangan yang serupa. instruments.

Tabel dibawah ini menggambarkan nilai tercatat The table below describes the carrying amounts and
dan nilai wajar dari liabilitas keuangan yang tidak fair value of financial liabilities that are not presented
disajikan Grup pada nilai wajarnya: by the Group at fair value:

Nilai tercatat/ Nilai wajar/


Carrying amount Fair value

31 Desember 2013 31 December 2013


Utang sewa pembiayaan 92,944,395 90,368,274 Finance lease payables

31 Desember 2012 31 December 2012


Utang sewa pembiayaan 47,400,662 44,984,850 Finance lease payables
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/100 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

39. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

Estimasi nilai wajar (lanjutan) Fair value estimation (continued)

Nilai wajar dari utang sewa pembiayaan dinilai The fair value of finance lease payables is measured
menggunakan diskonto arus kas berdasarkan using discounted cash flows based on the interest
tingkat suku bunga yang dikenakan pada masing- rate on the latest finance lease payable.
masing utang sewa pembiayaan terakhir.

Nilai tercatat dari aset dan liabilitas keuangan The carrying amount of other financial assets and
lainnya mendekati nilai wajarnya karena sifat liabilities approximates their fair values because of
jangka pendek dari instrumen keuangan. the short-term nature of the financial instruments.

Manajemen risiko permodalan Capital risk management

Dalam mengelola permodalannya, Grup senantiasa In managing its capital, the Group safeguards its
mempertahankan kelangsungan usaha serta ability to continue as a going concern and to
memaksimalkan manfaat bagi pemegang saham maximise benefits to the shareholders and other
dan pemangku kepentingan lainnya. stakeholders.

Lihat Catatan 2a untuk rencana manajemen Please refer to Note 2a for management’s plan to
menghadapi ketidakpastian terhadap kemampuan mitigate the uncertainty of the Group’s ability to
Grup untuk mempertahankan kelangsungan continue as a going concern.
usahanya.

Grup secara aktif dan rutin menelaah dan The Group actively and regularly reviews and
mengelola permodalannya untuk memastikan manages its capital to ensure the optimal capital
struktur modal dan pengembalian yang optimal bagi structure and returns to the shareholders, taking into
pemegang saham, dengan mempertimbangkan consideration the efficiency of capital use based on
efisiensi penggunaan modal berdasarkan arus kas operating cash flows and capital expenditures and
operasi dan belanja modal, serta also future capital needs.
mempertimbangkan kebutuhan modal di masa yang
akan datang.

Tidak terdapat perubahan pendekatan manajemen There were no changes to the management approach
dalam mengelola permodalannya pada tahun to capital management during the year.
berjalan.

Konsisten dengan entitas lain dalam industri Consistent with other entities in the industry, the
sejenis, Grup memonitor modal dengan Group monitors the capital on the basis of the gearing
menggunakan dasar rasio gearing. Rasio ini ratio. This ratio is calculated as net debt divided by
dihitung dengan membagi jumlah utang bersih total capital. Net debt is calculated as total borrowings
dengan jumlah modal. Utang bersih dihitung dari (including current, non-current borrowings, and
total pinjaman (termasuk pinjaman jangka pendek, finance lease payables as shown in the consolidated
pinjaman jangka panjang, dan utang sewa statement of financial position) less cash and cash
pembiayaan seperti yang disajikan pada laporan equivalents. Total capital is calculated as ‘equity’ as
posisi keuangan konsolidasian) dikurangi kas dan shown in the consolidated statement of financial
setara kas. Jumlah modal dihitung dari ekuitas position plus net debt.
seperti yang ada pada laporan posisi keuangan
konsolidasian ditambah utang bersih.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/101 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

39. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 39. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

Manajemen risiko permodalan (lanjutan) Capital risk management (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012, rasio As at 31 December 2013 and 2012, the debt to equity
utang terhadap modal adalah sebagai berikut: ratio are as follows:

2013 2012

Jumlah pinjaman 1,212,108,173 1,319,299,751 Total debt


Dikurangi: Less:
Kas dan setara kas (102,625,208) (267,512,173) Cash and cash equivalents

Total pinjaman bersih 1,109,482,965 1,051,787,578 Total net debt

Total ekuitas (307,675,809) 352,581,276 Total equity

Total modal 801,807,156 1,404,368,854 Total capital

Rasio gearing 138% 75% Gearing ratio

40. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN 40. EVENTS AFTER THE REPORTING PERIOD

a. Transaksi pemisahan a. Separation transaction

Pada bulan Juli 2013 Perusahaan In July 2013, the Company entered into an
mengadakan perjanjian untuk berpartisipasi agreement to participate in the Separation of the
dalam Pemisahan Grup Bakrie dari ARM plc. Bakrie Group from ARM plc. On 17 December
Pada tanggal 17 Desember 2013 ARM plc 2013, ARM plc conducted a general meeting of
melakukan rapat umum pemegang saham di shareholders at which various inter-conditional
mana berbagai resolusi inter-conditional telah resolutions were approved. The relevant
disetujui. Resolusi yang relevan dengan resolution to the Company were:
Perusahaan adalah:

- Pemegang saham independen ARM plc - The ARM plc independent shareholders
menyetujui pengalihan 3.081.371 saham approved the transfer of 3,081,371 shares
dari Bumi Borneo ke Borneo Bumi. from Bumi Borneo to Borneo Bumi. They
Mereka juga menyetujui pertukaran also approved the exchange of shares
saham antara Perusahaan dan Grup between the Company and the Bakrie Group
Bakrie sehingga Perusahaan akan such that the Company will own Borneo
memiliki Borneo Bumi 100% langsung Bumi 100% directly (while the Bakrie Group
(sementara Grup Bakrie akan memiliki will own Bumi Borneo 100% directly).
Bumi Borneo 100% langsung).

- Kedua transaksi restrukturisasi akan - These two transactions are a restructuring


dilakukan antara mitra ventura bersama between the joint venture partners and were
dan diselesaikan pada Maret 2014 tanpa completed in March 2014 at no cost to the
biaya kepada Perusahaan, dan hanya Company, they merely balance the
menyeimbangkan kepemilikan saham di shareholdings at 50:50 between the Bakrie
50:50 antara Grup Bakrie dan Group and the Company. Thus the
Perusahaan. Dengan demikian, economic interest of the Company does not
kepentingan ekonomis Perusahaan tidak change, but it now owns 100% of Borneo
berubah, tetapi secara langsung memiliki Bumi directly, which will in turn own 23.8%
100% saham Borneo Bumi, yang pada of ARM plc, as voting shares, directly.
gilirannya akan memiliki secara langsung
23,8% saham dari ARM plc.
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/102 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

40. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN 40. EVENTS AFTER THE REPORTING PERIOD
(lanjutan) (continued)

a. Transaksi pemisahan (lanjutan) a. Separation transaction (continued)

- Pemegang saham ARM plc juga - The ARM plc shareholders also voted to
memutuskan untuk menyetujui akuisisi approve the acquisition of Bumi Borneo’s
23,8% saham Bumi Borneo dalam ARM 23.8% stake in ARM plc by Ravenwood
plc oleh Ravenwood Company Acquisition Acquisition Company Limited ("RACL"), a
Limited ("RACL"), sebuah perusahaan company owned by Samin Tan, who is also
yang dimiliki oleh Samin Tan, yang juga the ultimate major shareholder of the
pemegang saham utama Perusahaan. Company. RACL raised its own funding for
RACL menyediakan dana sendiri untuk this acquisition.
akuisisi ini.

- Dalam kepentingan transaksi bagi para - In a further transaction of interest to the


pemangku kepentingan Perusahaan, stakeholders of the Company, the ARM plc
pemegang saham ARM plc setuju untuk shareholders agreed to separate from the
memisahkan dari Grup Bakrie. Transaksi Bakrie Group. This transaction left ARM plc
ini menjadikan ARM plc memiliki uang with a significant amount of cash, which it
tunai dalan jumlah yang signifikan, yang has distributed part of (reported as up to
telah berniat untuk mendistribusikan US$460 million) as a special dividend, after
beberapa bagian (dilaporkan sampai the completion of the transaction(s), which
AS$460 juta) sebagai dividen khusus, took place in March 2014.
setelah penyelesaian transaksi, yang
terjadi pada Maret 2014.

Terdapat pernyataan "niat" Perusahaan untuk There is a stated "intention" of the Company to
membeli saham RACL yang disebutkan dalam acquire the RACL stake mentioned in the ARM
dokumentasi ARM plc, tetapi ini bukan plc documentation, but this is not a 'commitment'
'komitmen' dan Perusahaan akan and the Company will consider its options in due
mempertimbangkan opsinya pada waktunya. course.

b. Restrukturisasi pinjaman SCB b. Restructuring SCB loan

Pada tanggal 24 Maret 2014, Perusahaan dan On 24 March 2014, the Company entered into an
Standard Chartered Bank menandatangani Amendment and Restatement Agreement with
Perjanjian Perubahan dan Pernyataan Kembali Standard Chartered Bank to amend certain
sehubungan dengan Perjanjian Fasilitas terms in the Facility Agreement dated 16
Pinjaman tanggal 16 Januari 2012, dengan January 2012, the salient points of which are as
perubahan-perubahan utama sebagai berikut: follows:

- Perpanjangan tenor pinjaman sehingga - Extension of loan repayment instalment


jatuh tempo pembayaran cicilan kembali maturity to 15 January 2019 with
terakhir diubah menjadi tanggal 15 consequential changes to the repayment
Januari 2019 untuk lebih menyesuaikan schedule so as to better align with the
kebutuhan dana dan arus kas; funding requirement and expected future
cash flows;

- Menjadikan 54.154.258 saham ARM plc - Encumbrance of 54,154,285 of ARM plc


yang dimiliki tidak langsung oleh shares, which are owned indirectly by the
Perusahaan, sebagai jaminan pelunasan Company;
pinjaman;
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/103 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

40. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN 40. EVENTS AFTER THE REPORTING PERIOD
(lanjutan) (continued)

b. Restrukturisasi pinjaman SCB (lanjutan) b. Restructuring SCB loan (continued)

- Pembebasan dari persyaratan tertentu - Waiver of covenant requirements until July


sampai July 2015. 2015.

Sehubungan dengan restrukturisasi pinjaman In relation to this borrowing restructuring, the


ini, Perusahaan sedang dalam proses untuk Company is in the negotiation process for the
menerbitkan waran atau saham baru kepada issuance of warrants or new shares to SCB.
SCB.

c. Pinjaman jangka pendek c. Short-term loan

Selama tahun 2014, perjanjian pinjaman During 2014, the short-term loan agreement with
jangka pendek dengan FGB telah FGB has been extended several times on a
diperpanjang beberapa kali untuk jangka monthly basis. Management has commenced
waktu bulanan. Manajemen telah memulai discussion to convert this to a term-loan facility.
pembicaraan untuk mengubah pinjaman
jangka pendek ini menjadi fasilitas pinjaman
jangka panjang.

d. Lelang d. Auction

Pada tanggal 18 sampai 20 Agustus 2014, During the period of 18 to 20 August 2014, AKT
AKT dan BMS telah menjual beberapa aset and BMS sold several unutilised fixed assets via
tetap yang tidak terutilisasi seharga an online auction amounting to US$16,223,000.
AS$16.223.000 melalui lelang online. Nilai Net book value from those assets as at the
buku bersih dari aset pada tanggal lelang auction date amounted to US$17,900,846.
tersebut adalah AS$17.900.846.

41. TRANSAKSI NONKAS 41. NON-CASH TRANSACTIONS

Berikut merupakan informasi tambahan yang The following represents additional information to
mendukung laporan arus kas konsolidasian: support the consolidated statements of cash flows:

2013 2012

Aktivitas yang tidak Activities not


mempengaruhi arus kas: affecting cash flows:
Pembelian aset tetap Purchase of fixed assets
melalui sewa pembiayaan 13,894,980 1,068,815 through finance leases
Penambahan aset dalam penyelesaian Additions of construction-in-progress
melalui sewa pembiayaan 18,240,480 27,157,701 through finance leases
Pembelian aset tetap Purchase of fixed assets
melalui uang muka 22,096,135 28,356,129 through advances
Pembelian aset tetap dikreditkan Purchase of fixed assets
ke beban yang masih harus dibayar 5,042,323 3,233,146 credited to accrued expenses
Pembelian aset tetap dikreditkan Purchase of fixed assets
ke utang usaha 11,499,091 57,438,460 credited to trade payables
Beban keuangan yang dikreditkan Finance costs credited
ke beban yang masih harus dibayar 19,424,399 - to accrued expenses
Penambahan aset tetap dari Fixed assets addition from
penyisihan reklamasi dan provision for reclamation and
penutupan tambang - 866,306 mine closure
Bagian atas hasil pengendalian Share of results of jointly
bersama entitas 59,976,000 552,874,000 controlled entities
PT BORNEO LUMBUNG ENERGI & METAL Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/104 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2013 DAN 2012 31 DECEMBER 2013 AND 2012
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)

42. OTORISASI LAPORAN KEUANGAN 42. AUTHORISATION OF CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS

Laporan keuangan ini diotorisasikan untuk These financial statements were authorised for issue
diterbitkan sesuai dengan resolusi Direksi Grup in accordance with a resolution of the Board Directors
tanggal 8 September 2014. of the Group on 8 September 2014.

Anda mungkin juga menyukai