Anda di halaman 1dari 5

ALAT MUSIK LAMPUNG

TUGAS SENI BUDAYA


KELAS X IPS 4
KELOMPOK 3
Nama kelompok

1.Esya oktariani

2.Gilang Ramadan

3.Yosel hermawan

4.Mega Sabrina

5.Lutvia martilanda

6.Febila sintia putri


Bende

Bende merupakan alat musik tradisional berbentuk seperti gong kecil.


Cara memainkan alat musik adalah dengan cara ditabuh memakai
pemukul kayu. Selain berfungsi sebagai alat musik, dimasa lampau
bende juga memiliki fungsi seperti kentongan di tanah Jawa, yakni
sebagai penanda bagi masyarakat di suatu kampung untuk bisa
berkumpul di sumber bunyi. Adapun sekarang ini, bende biasanya
cenderung dipakai pengiring tarian adat Lampung, disaat ada sebuah
pertunjukan topeng monyet, atau ketika ada pesta adat lainnya. Di
beberapa daerah, alat musik bende juga disebut dengan "canang'.
Gendang

ilmuseni.com

Alat musik tradisional lampung ini terbuat dari kayu dan kulit binatang.
kulit binatang yang biasa di gunakan adalah kambing, sapi atau kerbau.
Gendang berkepala ganda yang berbentuk konikal (bagian atas besar dan
mengecil di bagian bawah) ini dimainkan bersama kulintang dan dua
gong untuk mengiringi pencak silat. Dalam perangkat musik kulintang,
gendang berfungsi sebagai pimpinan irama.
Gong

Gong

Gong merupakan sebuah alat musik pukul yang terkenal di Asia


Tenggara dan Asia Timur. Gong ini digunakan untuk alat musik
tradisional. Saat ini tidak banyak lagi perajin gong seperti ini.

Gong yang telah ditempa belum dapat ditentukan nadanya. Nada gong
baru terbentuk setelah dibilas dan dibersihkan. Apabila nadanya masih
belum sesuai, gong dikerok sehingga lapisan perunggunya menjadi lebih
tipis.
Kompang atau Khaddap
Kompang adalah sejenis alat musik tradisional yang termasuk dalam
kategori jenis musik gendang. Kulit kompang biasanya dibuat dari kulit
kambing. Alat musik ini berasal dari Negri Arab, ada juga yang
berpendapat bahwa kompang alat musik tradisional lampung ini berasal
dari Parsi yang digunakan untuk menyambut datangnya Rasulullah
S.A.W. pada waktu itu.

Kompang terdiri dari berbagai macam ukuran. Ada yang berukuran


biasa garis pusat sepanjang 22.5 cm, 25 cm, 27.5 cm dan juga ada yang
mencapai 35 cm. Kompang dimainkan dengan cara beregu dalam posisi
duduk, berdiri atau sambil berjalan.

Kompang dimainkan dengan memakai kedua belah tangan. Sebelah


tangan untuk memegang kompang, dan sebelah tangan lainnya memukul
kompang. Dalam permainan kompang terdapat tiga rentak, yaitu rentak
kencet, rentak biasa, dan rentak sepulih. Rentak yang sering dimainkan
ialah rentak biasa.

Rentak kencet adalah rentak di tengah-tengah pukulan, yang seolah-olah


terhenti seketika. Sedangkan rentak sepulih dimainkan untuk kembali ke
rentak lagu pertama.

Anda mungkin juga menyukai