Anda di halaman 1dari 142

NAMA 34 PROVINSI DI INDONESIA LENGKAP DENGAN PAKAIAN, TARIAN,

RUMAH ADAT, SENJATA TRADISIONAL, SUKU, PETA dan GAMBAR


NAMA PROVINSI DI SUMATERA INDONESIA
;

1.Provinsi Nanggro Aceh Darussalam (NAD)


Ibukota nya adalah Banda Aceh

Berdiri :7 Desember 1959


Dasar Hukum : UU 24/1956
Letak :Pulau Sumatera ( 2º-6ºLU dan 95º-99ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : BL
Luas Wilayah : 57.365,57 km².
Bandar Udara : Sultan Iskandar Muda ( Banda Aceh)
Pelabuhan Laut : Balohan (Sabang)
Pahlawan : Teuku Umar, Cut Nyak Dhien, Teuku Cik Di Tiro, Teuku Nyak Arief, Sultan Iskandar Muda,dll.

Perguruan Tinggi Negeri : Universitas Syah Kuala, IAIN Ar-Raniry


Makanan Khas Daerah : Timpan, Masak udang cumi, Gulai Aceh,Daging masak pedas,
Korma kambing, Sie Reubeouh cuka, Gulai kepala ikan,Kanji Rumbi,dll.
Obyek Wisata : Taman Nasional Unung Leuser, Mesjid Baiturrahman, Taman Laut Pulau Rubiah, Danau Anuek, Laout, Bekas Kerajaan
Samudera Pasai, Pemandian Air Panas Simpang Balek,dll.

Peninggalan Sejarah :
1.Kherkoff,Kuburan Belanda yang membuktikan perlawanan
rakyat Aceh terhadap penjajahan Belanda.
2. Makam Sultan Iskandar Muda, yang merupakan simbol kejayaan dari Kerajaan Aceh pada masa lalu.

Industri dan Pertambangan : Pabrik Semen Andalas,Pupuk AAF,Minyak,Emas, dan Perak.

Tarian Tradisional : Tari Seudati, Tari Saman Meuseukat


Rumah Adat : Rumah Krong Bade
Senjata Tradisional : Rencong
Lagu Daerah :Bungong Jeumpa, Lembah Alas, Piso Surit
Suku : Aceh, Gayo, Alas, Kluet, Tamiang, Singkil, Anak Jame, Simeleuw, dan Pulau
Pakaian Adat : Pidie
Alat Musik Tradisional : SERUNE KALEE (sumber bunyi : Aerofon, DITIUP SERTA TERDAPAT LUBANG YANG DIMAINKAN
DENGAN JARI SEBAGAI PENGATUR NADA)

Julukan : Kota Serambi Mekkah


2.Provinsi Sumatera Utara (SUMUT)
Ibukota nya adalah Medan
Berdiri : 7 Desember 1959
Dasar Hukum : UU 24/1956
Letak : Pulau Sumatera ( 1º-5ºLU dan 97º-101ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : BB (Tapanuli) dan BK (Sumatera Utara)
Luas Wilayah : 71.680 km²
Bandar Udara : Polonia ( Medan )
Pelabuhan Laut : Belawan ( Medan )
Pahlawan : Si Singamangaraja XII,Kyai Haji Zainul Arifin, dll.

Perguruan Tinggi Negeri : Universitas Negeri Medan, Universitas Sumatera Utara,


IAIN Sumatera Utara.
Makanan Khas Daerah : Lalamak, Sangsang, Bika Ambon, Tasak Telu, Anyang, Gulai Tumbuk, Mie Keling, Palai Bada Sibolga,dll
Obyek Wisata : Istana Maimun, Mesjid Raya Medan, Danau Toba, Pulau Nias, Taman Wisata Sikundur, Museum Perjuangan Bukit
Barisan, Museum Daerah Sumatera Utara, Pantai Cermin, Kebun Binatang.

Peninggalan Sejarah :
1. Biaro Bahal, ditemukan di Padang Sidempuan.
2. Istana Maimun atau Istana Deli.
3. Candi Portibi peninggalan dari Kerajaan Hindu Panai yang memerintah sekitar tahun 1039.
4. Benteng yang dibangun pada masa Kerajaan Majapahit di tahun 1365.
5.Makam Batu Raja-Raja Batak.

Industri dan Pertambangan : Minyak Bumi, Kertas, Tekstil, Ban Mobil.

Tarian Tradisional : Tari Serampang Dua Belas, Tari Tor-tor


Rumah Adat : Rumah Bolon
Senjata Tradisional : Piso Surit
Lagu Daerah : Anju Ahu, Bungo Bangso, Cikala Le Pongpong, Bungo Bangso, Butet, Dago Inang Sarge, Lisoi, Madekdek Magambiri,
Mariam Tomong, Nasonang Dohita Nadua, Rambadia, Sengko-Sengko, Siboga Tacinto, Sinanggar Tulo, Sing Sing So, Tapian Nauli
Suku : Batak Karo, Batak Simalungun, Batak Fakfak, Batak Angkola, Batak Toba, Melayu, Nias, Batak Mandailing, dan Maya-maya
Pakaian Adat : Karo
Alat Musik Tradisional : ARAMBA (sumber bunyi : Ideofon, DIPUKUL DENGAN MENGGUNAKAN PEMUKUL KHUSUS)
Julukan : Kota Melayu Deli

3.Provinsi Sumatera Barat (SUMBAR)


Ibukota nya adalah Padang

Berdiri : 3 Juli 1958


Dasar Hukum : UU 61/1958
Letak : Pulau Sumatera ( 1ºLU-4ºLS dan 98º-102ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : BA
Luas Wilayah : 425.75 km²
Bandar Udara : Tabing
Pelabuhan Laut : Teluk Bayur
Pahlawan : Teuku Imam Bonjol, Abdul Muis, M.Hatta, H.Agus Salim, Sutan Syahrir,dll.

Perguruan Tinggi Negeri : Universitas Andalas


Makanan Khas Daerah : Rendang Padang, Lepat ketan, Gulai Pangek, Paniaram, Daging Asam Padeh, Ayam bakar Padang, dll.
Obyek Wisata : Museum Adityawarman, Jam Gadang dan Benteng Fort de Kock, Goa Jepang, Taman Siti Nurbaya, Kepulauan Mentawai,
Pantai Air Panas, Danau Maninjau, Danau Singkarak,
Lembah Harau, Lembah Anai, Krang Tirta, Puncak Lawang, dll.

Peninggalan Sejarah :
1. Batu Nisan Raja Adityawarman di Limokaum Batusangkar, bertuliskan tahun 1356.
2. Patung Adityawarman ditemukan oleh pemerntah Hindia Belanda di Padangrocok dekat sungai Lansek, yang saat ini disimpan di
Museum Nasional Jakarta.
3. Prasasti Besar Pagaruyung, di dapatkan di bukit Gombak bertahun 1356.
4. Prasasti Adityawarman dari Suroaso ( Batusangkar ).

Industri dan Pertambangan : Semen Padang, Tenun, Timah, Batubara,dan Granit.

Tarian Tradisional : Tari Piring, Tari Payung


Rumah Adat : Rumah Gadang
Senjata Tradisional : Karih
Lagu Daerah : Ayam Den Lapeh, Barek Solok, Dayung Palinggam, Kambanglah Bungo, Kampuang Nan Jauh Di Mato, Ka Parak Tingga,
Malam Baiko, Kampuang nan Jauh di Mato, Kambanglah Bungo, Indang Sungai Garinggiang, Rang Talu
Suku : Minangkabau, Melayu, dan Mentawai, Tanjung Kato, Panyali, Caniago, Sikumbang, dan Gusci
Pakaian Adat : Batu Sangkar
Alat Musik Tradisional : SALUANG (sumber bunyi : Aerofon, DITIUP SERTA TERDAPAT LUBANG YANG DIMAINKAN DENGAN
JARI SEBAGAI PENGATUR NADA)
4.Provinsi Riau

Ibukota nya adalah Pekan Baru


Berdiri : 25 Juli 1958.
Dasar Hukum : UU No 61.1958.
Letak : Pulau Sumatera ( 2ºLU-3ºLU dan 100º-109ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : BM
Luas Wilayah : 94.561 km².
Bandar Udara : Sultan Syarif Kasim II
Pelabuhan Laut : Bengkalis
Pahlawan : Sultan Syarif Kasim II, Raja Haji Fisabilillah, Raja Ali Haji.
Perguruan Tinggi Negeri : Universitas Riau ( UNRI ), IAIN Sultan Syarif Qasim
Makanan Khas Daerah : :-
Obyek Wisata : Candi Muara Takus, Batu Pantai Nongsa, Komplek Istana Kerajaan Siak, , Pantai Pasir Panjang, Suaka Alam
Kerumutan,Pantai Tanjung Pesona, Semenanjung Senggarai

Peninggalan Sejarah :

1. Komplek Istana Sultan Sri Siak Indapura yang dibangun 1898.

Industri dan Pertambangan : Minyak Bumi, Emas, Perak, Bauksit dan Kertas.
Tarian Tradisional : Tari Joged Lambak, Pedang Jenawi
Rumah Adat : Rumah Melayu Selaso Jatuh Kembar
Senjata Tradisional : Badik
Lagu Daerah :Soleram, Kebangkitan Melayu, Tanjung Katung, Bungo Cempako, Lancang kuning, Ayam Putih Pungguk, Makan Sirih,
Uyang Bagan Tak Ondak Belaya, Mak Long, Tuanku Tambusai, Pak Ngah Balek, Puteri Tujuh, Dedap Durhaka, Kutang Barendo.
Suku : Melayu, Akit, Talang Mamak, Orang utan Bonai, Sakai, dan Laut, dan Bunoi
Pakaian Adat : Teluk Belanga dan Kebaya Labuh
Alat Musik Tradisional : GAMBUS (sumber bunyi : Kordofon, DIPETIK DENGAN MENGGUNAKAN JARI, SERTA MEMAINKAN
NADA DENGAN MENGGUNAKAN JARI)

Julukan : Kota Bertuah,Bumi melayu lancang kuning, Bumi segantang lada, Bumi gurindam dan
Negeri Pantun
5.Provinsi Kepulauan Riau

Ibukota nya adalah Tanjung Pinang


Berdiri : 24 September 2002.
Dasar Hukum : UU No 25/2002
Letak : Pulau Sumatera ( 1ºLS-3ºLS dan 101º-104ºBT )

Tanda Plat Nomor Kendaraan : BM


Luas Wilayah : 13.741 km².
Bandar Udara : Hang Nadim (Batam)
Pelabuhan Laut : Pelabuhan Batam
Pahlawan : Sultan Syarif Kasim II, Tuanku Tambusai

Obyek Wisata :Pulau Penyengat

Peninggalan Sejarah :
1. Candi Muara Takus. Peninggalan Kerajaan Sriwaijaya di pulau Karimun
2. Puri bekas Yang Dipertuan Muda, salah satu kejayaan Kerajaan Melayu Riau di pulau Penyengat.
3. Prasasti Pasi Panjang ( Batu Bersurat ) di pulau Karimun

Industri dan Pertambangan : Pakaian Jadi dan Batubara


Tarian Tradisional : Tari Tandak
Rumah Adat : Rumah Selaso Jatuh Kembar
Senjata Tradisional : Ulu Kundit, Pedang Jenawi
Suku :Melayu, Siak, dan Sakai
Pakaian Adat : Teluk Belanga dan Kebaya Labuh

Alat Musik Tradisional : GENDANG PANJANG (sumber bunyi : Membranofon, DITEPUK DENGAN MENGGUNAKAN TELAPAK
TANGAN)
6.Provinsi Jambi
Ibukota nya adalah Jambi

Berdiri : 6 Januari 1957.


Dasar Hukum : UU No 61/1958
Letak : Pulau Sumatera ( 1ºLS-3ºLS dan 101º-105ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : BH
Luas Wilayah : 244.477 km².
Bandar Udara : Sultan Tahaha Syarifuddin
Pelabuhan Laut : Kuala Tungkal
Pahlawan : Sultan Tahaha Syarifuddin, sultan Mahmud Muhyidina dan Permaisurinya Putri Ayu
( Pahlawan Darah )

Perguruan Tinggi Negeri : Universitas Negeri Jambi


Makanan Khas Daerah : Tempoyak, Gulai Rebung Jambi, Putri Kandis Pelangi,dll.
Obyek Wisata : Danau Kerinci, Taman Anggrek, Goa Alam Toangko, Candi Muara Jambi, Air Panas Bumi, Danau Sipin, Taman Mayang
Manggurai, Goa Alam Tingkap, Taman rimba, Danau Ladeh Panjang, Batu Bertulis Karang Birahi, Taman Nasional, Berbak, Taman
Nasional Kerinci,dll.

Peninggalan Sejarah :
1. Flakes Obsidian, benda purbakala berasal dari Kerinci.
2. Bejana Perunggu, Danau Kerinci
3. Prasasti Karang Birahi,di Merangin Jambi.

Industri dan Pertambangan : Batubara, Emas, Minyak Bumi, dan Karet


Tarian Tradisional : Tari Sekapur Sirih, Tari Selampit Delapan
Rumah Adat : Rumah Panjang
Senjata Tradisional : Keris
Lagu Daerah : Batanghari, Soleram, Injit-Injit Semut, Pinang Muda, Selendang Mayang
Suku : Batin, Kerinci, Penghulu, Pedah, Melayu, Jambi, Kubu, dan Bajau
Pakaian Adat : Jambi

Alat Musik Tradisional : GAMBUS (sumber bunyi : Kordofon, DIPETIK PADA BAGIAN SENARNYA)
7.Provinsi Sumatera Selatan (SUMSEL)

Ibukota nya adalah Palembang


Berdiri : 14 Agustus 1960.
Dasar Hukum : UU No 3/1950
Letak : Pulau Sumatera ( 1ºLS-5ºLS dan 102º-107ºBT )

Tanda Plat Nomor Kendaraan : BG


Luas Wilayah : 113.339,07 km².
Bandar Udara : Sutan Mahmud Badaruddin II / Talang Betutu
Pelabuhan Laut : Pelabuhan Palembang
Pahlawan : Sutan Mahmud Badaruddin II
Perguruan Tinggi Negeri : Universitas Sriwijaya
Makanan Khas Daerah : Pempek Palembang, Tekwan, Burgo, Sate Pentul, Mie Celor
Obyek Wisata : Danau Ranau, Pulau Kemaro, Taman Purbakala Geding Suryo, Gunung Dempo, Bukit Salero, Museum Timah, Pantai
Matras, Pantai Tanjung Kelayang, Pusat Tenun Songket, Kawah Tengkurep, Air Terjun Tenag,dll.

Peninggalan Sejarah :
1. Piagam TalangTuo.
2. Prasasti Telaga Batu ( Prasasti Persumpahan ) yang berisikan kutukan.
3. Taman Purbakala Gede Ing Symo, Komplek kuburan Islam abad pertengahan.

Industri dan Pertambangan : Minyak bumi, Batubara, Pupuk, Polipropilen, Karet.

Tarian Tradisional : Tari Tanggai, Tari Putri Bekhusek


Rumah Adat : Rumah Limas
Senjata Tradisional : Keris
Lagu Daerah : Cuk Mak Ilang, Dek Sangke, Gending Sriwijaya, Kabile-bile, Tari Tanggai
Suku : Melayu, Kikim, Semenda, Komering, Pasemah, Lintang, Pegagah, Rawas, Sekak Rambang, Lembak, Kubu, Ogan, Penesek
Gumay, Panukal, Bilida, Musi, Rejang, dan Ranau
Pakaian Adat : Aisan Gede

Alat Musik Tradisional : ACCORDION (sumber bunyi : Aerofon, DENGAN MENGGUNAKAN KEDUA TANGAN, TANGAN YANG
SATU SEBAGAI PENGATUR ALUNAN SUARA SEDANGKAN TANGAN YANG SATU LAGI SEBAGAI PENGATUR NADA)

Julukan : Kota Pempek


8.Provinsi Bangka Belitung (BABEL)

Ibukota nya adalah Pangkal Pinang


Berdiri : 9 Februari 2002
Dasar Hukum : UU No.27/2000
Letak : Sebelah Timur Pulau Sumatera ( 1ºLS-4ºLS dan 105º-109ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : BN
Luas Wilayah : 81.724,74 km².
Bandar Udara : Depati Amir
Pelabuhan Laut : Pelabuhan Mentok dan Toboali Bangka, Pangkal Balam( Pelabuhan Utama )
Pahlawan : -
Perguruan Tinggi Negeri : -
Makanan Khas Daerah : Martabak Bangka, Kwetiau Bangka
Obyek Wisata : Pantai Teluk Uber, Pantai Romondong, Pantai Penyusuk, Pantai Air Anyer, Pemandian air panas Pemali, Gunung Maras,
Hutan Wisata Sungailiat, Pantai Matras, Pantai Tanjung Pesona, Pantai Parai Tenggiri, Pantai Batu Bedaun, Pantai Rebo, Pantai Tikus,
Pantai Layang,dll.
Peninggalan Sejarah : -
Industri dan Pertambangan : Timah

Tarian Tradisional : Tari Puteri Bekhusek


Rumah Adat : Rumah Rakit, Rumah Limas
Senjata Tradisional : Siwar Kecil
Suku : Bangka, Melayu, dan Tionghoa
Pakaian Adat : Aisan Gede
Alat Musik Tradisional : GENDANG MELAYU (sumber bunyi : Membranofon ,DITEPUK DENGAN MENGGUNAKAN TELAPAK
TANGAN )
9.Provinsi Bengkulu
Ibukota nya adalah Bengkulu
Berdiri : 18 November 1968.
Dasar Hukum : UU No.9/1967.
Letak : Pulau Sumatera ( 2ºLS-6ºLS dan 101º-104ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : BD
Luas Wilayah : 72.078 km².
Bandar Udara : Padang Kemiling.
Pelabuhan Laut : Pulau Baai/Bengkulu.
Pahlawan : Fatmawati Soekarno.

Perguruan Tinggi Negeri : Universitas Bengkulu.


Makanan Khas Daerah : Oncong-oncong pisang.
Obyek Wisata : Bunga Raflesia Raksasa, Pantai Nala dan Pantai Panjang, Danau Dendam Tak Sudah, Danau Gadang, Pantai Pasir Putih,
Bukit Gedang Seblat, Pantai Jakat, Kaur Timur,
Perkampungan Cina, Sungai Gunung Saelan, Gua Sarang Butung Layang-layang Kedurang, Hutan Wisata Bukit Daun, Air Terjun Kepala
Curup, Gunung Emas, Pantai Muara, Gunung Nanu’ua, Bukit Kaba, Pantai Linau, Suban Air Panas.

Peninggalan Sejarah :
1. Makam Sentot Alibasa.
2. Benteng Marlborough.
3. Monumen Parr Dan Monumen Hamilton.

Industri dan Pertambangan :Emas dan Perak, Batubara, Industri Konstruksi.


Tarian Tradisional : Tari Andun, Tari Bidadari
Rumah Adat : Rumah Rakyat
Senjata Tradisional : Keris
Lagu Daerah : Lalan Belek
Suku : Muko-muko, Pekal, Serawai, Pasemah, Enggano, Kaur, Rejang, dan Lembak
Pakaian Adat : Bengkulu

Alat Musik Tradisional : DOLL (sumber bunyi :Membranofon ,DIPUKUL DENGAN MENGGUNAKAN ALAT PEMUKUL )

10.Provinsi Lampung

Ibukota nya adalah Bandar Lampung


Berdiri : 13 Februari 1964
Dasar Hukum : UU No.14/1954
Letak : Pulau Sumatera ( 3ºLS-7ºLS dan 103º-106ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : BE
Luas Wilayah : 35.376,84 km².
Bandar Udara : Radin Inten ( Bandar Lampung )
Pelabuhan Laut : Bakauheni & Panjang / Bandar Lampung
Pahlawan : Radin Inten II

Perguruan Tinggi Negeri : Universitas Lampung, IAIN Radin Inten


Makanan Khas Daerah : Srawit Lampung, Punyeu Baung, Malbi Hati, Gulai Balak, Gulai Taboh, Maksuba,dll.
Obyek Wisata : Way Kambas, Pulau Rejekwesi, Pulau Pasir, Pasir Putih, Pantai Merak Belantung, Gunung Rajabasa, Pantai Wartawan
,Krakatau, Way Belerang, Pulau Condong, Air Terjun Way Lalaan.

Peninggalan Sejarah :
1. Guci Purbakala Pugung Raharjo Lampung.
2. Komplek Megalitik Pugung Raharjo.
3. Makan Radin Intan II.
4. Prasasti Palas Paembah.
5. Prasasti Batu Bedil.

Industri dan Pertambangan : Emas, Pakaian Jadi, Sapi Potong, dan Pupuk.

Tarian Tradisional : Tari Jangget, Tari Melinting


Rumah Adat : Rumah Rakyat
Senjata Tradisional :Badik
Suku : Pesisir, Pubian, Sungkai, Semenda, Seputih, Tulang Bawang, Krui Abung, dan Pasemah
Pakaian Adat : Tulang Bawang

Alat Musik Tradisional : BENDE (sumber bunyi :Ideofon , DIPUKUL DENGAN MENGGUNAKAN ALAT PEMUKUL KHUSUS )
NAMA PROVINSI DI JAWA INDONESIA
11.Provinsi DKI Jakarta

Ibukota nya adalah Jakarta


Berdiri : 10 Februari 1965
Dasar Hukum : UU No.1/1961
Letak : Pulau Jawa ( 6ºLS-7ºLS dan 106º-107ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : B
Luas Wilayah : 154,00 km².
Bandar Udara : Halim PerdanaKusumah.
Pelabuhan Laut : Tanjung Priok.
Pahlawan : M.Husni Thamrin, Ismail Marzuki, Abdul Rahman Saleh, dll.

Perguruan Tinggi Negeri : Universitas Indonesia (UI) Universitas Negeri Jakarta (UNJ),
Intitut Kesenian Jakarta (IKJ).
Makanan Khas Daerah : Kerak Telor, Ketoprak Betawi,Daging Asam, Talam Ebi,NasiUlam,
Geplak Bakar Betawi, Dodol Betawi, Tauge Goreng, Soto Betawi.
Obyek Wisata : Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Taman Impian Jaya Ancol, Monumen Pancasila Sakti, Kepualauan Seribu, Gereja
Katedral, Mesjid Istiqlal, Pusat pertokoan modern di berbagai tempat, Monumen Satria Mandala, Museum Wayang, Museum Bahari,
Kebun Binatang Ragunan, Kota Lama, Tugu Monas, Taman Ismail Marzuki, Planetarium,dll.

Peninggalan Sejarah :
1. Prasasti Tugu.
2. Si Jagur,meriam Portugis.
3. Bekas Balaikota Belanda, kini menjadi Museum Kota Jakarta.

Industri dan Pertambangan : Pupuk TSP, Tekstil, Pemintalan Benang, Mobil dan Perakitan,
Kayu Lapis, Farmasi, Susu, Percetakan, Logam.

Tarian Tradisional : Tari Ronggeng, Tari Yapong


Rumah Adat : Rumah Kebaya
Senjata Tradisional : Golok
Lagu Daerah :Kicir-kicir, Jali-jali, Lenggang Kangkung, Keroncong Kemayoran, Surilang,
Terang Bulan,dll.
Suku : Betawi
Pakaian Adat : Abang dan None
Alat Musik Tradisional : TEHYAN (sumber bunyi : Kordofon ,DIGESEK DENGAN ALAT KHUSUS PADA BAGIAN SENAR/
DAWAINYA SEPERTI MEMAINKAN BIOLA )

Julukan : Kota Metropolitan


12.Provinsi Jawa Barat (JABAR)

Ibukota nya adalah Bandung


Berdiri : 14 Juli 1950
Dasar Hukum : UU No.11/1950
Letak : Pulau Jawa ( 5ºLS-8ºLS dan 106º-109ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : D (Bandung), T (Purwakarta), E (Cirebon), F (Bogor),
Z ( Daerah Timur Bandung,seperti Sumedang), B (Bekasi)
Luas Wilayah : 3.266.559 km².
Bandar Udara : Husein Sastranegara Bandung
Pelabuhan Laut : Pelabuhan Cirebon
Pahlawan : R.Otto Iskandardinata, R.E. Martadinata, Dewi Sartika,dll

Perguruan Tinggi Negeri : Universitas Padjajaran (UNPAD), IPB (Institut Pertanian Bogor)
Universitas Indonesia Depok (UI Depok), Institut Teknologi Bandung ( ITB), STT Telkom, Universitas Pendidikan Indonesia (UPI).

Makanan Khas Daerah : Oncom, pepes, Sirpan, siomay Bandung, sate Bandeng, Daging lapis, Pepes Ikan Majalaya, Sayur Asem,Empal
Gentong, Nasi Jamblang, Nasi Lengko,dll.
Obyek Wisata : Kebun Raya Bogor, Istana Presiden Bogor, Museum Zoologi, Taman safari Indonesia, waduk Jatiluhur, Kawah Gunung
Tangkuban Perahu, Pangandaran,Cikepuh, Pelabuhan Ratu,Keraton Kasepuhan Cirebon, Keraton Kanoman Cirebon, Keraton Kacirebonan
Cirebon, Makam Sunan Gunung ati Cirebon dll.

Peninggalan Sejarah :
1. Candi Cangkuang (Garut).
2. Prasasti Kebon Kopi (Bogor).
3. Prasasti Muara Ciaruteun (Bogor).
4. Prasasti Pasir Alwi (Bogor).
5. Keraton Kasepuhan (Cirebon).
6. Keraton Kanoman (Cirebon).
7. Keraton Kacirebonan( Cirebon).
8. Makam Sunan Gunung Jati (Cirebon).
9. Prasasti Batu Telapak Kaki Raja Tarumanegara, Purnawarman (Prasasti Cinten).

Industri dan Pertambangan :Minyak, Tekstil, Pabrik Teh, Susu, Sutra Alam, Baterai, Kertas
Pupuk, Semen, Senjata, Alat Telekomunikasi, Pesawat Terbang ,Batik, Tenun,dll.

Tarian Tradisional : Tari Topeng Kuncaran, Tari Merak, Tari Jaipong


Rumah Adat : Rumah Kasepuhan Cirebon
Senjata Tradisional : Kujang
Lagu Daerah :Bubuy Bulan, Cing Cangkeling, Es Lilin, Karatagan Pahlawan, Manuk Dadali, Panon Hideung, Peuyeum Bandung,
Pileuleuyan, Tokecang
Suku : 3 suku besar yaitu Sunda (mayoritas), Betawi (wilayah Kota/kab Bekasi, Depok, dan wilayah Utara kabupaten Bogor), Jawa
Cirebon, Indramayu dsk.
Juga Untuk banten Disana Ada suku Betawi yaitu berapa daerah di Tanggerang.
Pakaian Adat : Jawa Barat
Alat Musik Tradisional : ANGKLUNG (sumber bunyi : Ideofon , DI GETARKAN DENGAN MENGGUNAKAN TANGAN)
Julukan : Kota Kembang / Paris Van Java

13.Provinsi Banten

Ibukota nya adalah Serang


Berdiri : 17 Oktober 2000
Dasar Hukum : UU.No.23/2000
Letak : Pulau Jawa ( 5ºLS-8ºLS dan 105º-107ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : A (Banten), B (Tangerang)
Luas Wilayah : 8.800,83 km².
Bandar Udara : Soekarno Hatta (Soetta)
Pelabuhan Laut : Merak
Pahlawan : Sultan Ageng Tirtayasa, Pangeran Purbaya,dll.

Perguruan Tinggi Negeri : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa,Universitas Islam Negeri (UIN)
Makanan Khas Daerah : Bubur Ayam Banten, Angeun Lada,dll.

Obyek Wisata : Taman Nasional Ujung Kulon, Panter Anyer, Gunung Krakatau, Pulau Shangyang, Pulau Sabesi, Tanjung Lesung, Situs
Arkeologi Banten lama,dll.

Peninggalan Sejarah :
1. Prasasti Lebak (Banten Selatan).
2. Benteng Inong Bale (Benten).
3. Benteng Surasoan (Banten).
Industri dan Pertambangan : Minyak, Baja, Pipa Asbes, Semen, Sentra Aneka Industri (Tangerang).

Tarian Tradisional : Tari Topeng


Rumah Adat : Rumah Badui
Senjata Tradisional : Kujang dan Golok
Lagu Daerah : Dayung Sampan
Suku : Baduy, Sunda, dan Banten
Pakaian Adat : Pakaian Pengantin
Alat Musik Tradisional : GENDANG (sumber bunyi : Membranofon , DITEPUK DENGAN MENGGUNAKAN TELAPAK TANGAN)

Julukan : Kota Santri


14.Provinsi Jawa Tengah (JATENG)

Ibukota nya adalah Semarang


Berdiri : 4 Juli 1950
Dasar Hukum : UU.No.70/1950
Letak : Pulau Jawa ( 6ºLS-9ºLS dan 108º-112ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : H (Semarang), AD (Surakarta), AA (Eks Karisidenan Kedu)
G (Pekalongan), K (Pati), R (Banyumas)
Luas Wilayah : 34.966 km².
Bandar Udara : Ahmad Yani (Semarang) dan Adi Sumarno (Solo).
Pelabuhan Laut : Tanjung Mas (Semarang) dan Cilacap.
Pahlawan : Nyi Ageng Serang, Kyai Haji Samanhudi, R.A.Kartini, Dr.Cipto Mangunkusumo, Mgr.A.Sugiyopranoto Sj, Prof.DR.Suharso,dll.
Perguruan Tinggi Negeri : Universitas Diponegoro (UNDIP), Universitas Jendral Soedirman,
Universitas Sebelas Maret, IAIN Wali Songo, Universitas Negeri Semarang, Sekolah Tinggi Seni Indonesia (STSI)

Makanan Khas Daerah : Lumpia, Ampyang, Nasi Kuning Banjar, Nasi Gandul,dll.
Obyek Wisata : Candi Borobudur, Gunung Dieng, Mesjid Demak, Batu Raden, Curug Bekawah,Air terjun Grojogan Sewu, Museum
Sangiran, Museum Kereta Api Ambarawa,Museum Batik, Telogo Warno, Makam Sunan Kudus, Waguk Gajah Mungkur, Pantai Logending,
Monumen Palagan Ambarawa, Makam R.A.Kartini, Menara Kudus, Makam Sunan Kudus, Goa Jatijajar, Pantai Pedaten,
Pantai karang Bolong, Tawang Mangu,Waduk Sempor,dll.

Peninggalan Sejarah :
1. Prasasti Canggal (Magelang)
2. Candi Gedongsongo (Semarang)
3. Candi Ngawen, Candi Borobudur, Candi Sari, Candi Pawon, Candi Mendut, Candi Sewu (Magelang)
4. Candi Dieng ( Dieng)
Industri dan Pertambangan : Semen, Pupuk, Kertas, Tekstil, Batik, Tenun, Pemintalan Benang,
Karung Goni, Kayu Lapis, Perkapalan,dll.

Tarian Tradisional :Tari Bambangan Cakil, Tari Gandrung, Tari Sintren.


Rumah Adat : Padepokan Jawa Tengah.
Senjata Tradisional : Keris.
Lagu Daerah : Gambang Suling, Gek Kepriye, Gundul Pacul, Ilir-ilir, Jamuran, Bapak Pucung, Yen Ing Tawang Ono Lintang, Stasiun
Balapan.
Suku : Jawa, Karimun, dan Samin.
Pakaian Adat : Jawa
Alat Musik Tradisional : GAMELAN (sumber bunyi : Ideofon , DIPUKUL DENGAN
MENGGUNAKAN PEMUKUL KHUSUS)

Julukan : Kota Lumpia / Kota Jamu


15.Provinsi Daerah Istimewa (DI) Yogyakarta

Ibukota nya adalah Yogyakarta


Berdiri : 4 Maret 1950
Dasar Hukum : UU.No.3/1950
Letak : Pulau Jawa ( 7ºLS-9ºLS dan 110º-111ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : AB
Luas Wilayah : 3.142 km².
Bandar Udara : Adisucipto
Pelabuhan Laut : -
Pahlawan : Pangeran Diponegoro, Sultan Agung Hanyokrokusumo, Ki Hajar Dewantara, Dr.Wahidin Sudiro Husodo, Sri Sultan
Hamengkubuwono IX, Pangeran Mangkubumi (Hamengkubuwono I).

Perguruan Tinggi Negeri : Universitas Gajah Mada (UGM), Universitas Negeri Yogyakarta
(IKIP Yogyakarta), Institut Seni Indonesia(ISI), IAIN Sunan Kalijaga.
Makanan Khas Daerah : Bapia, Gudeg Jogja, Geplak Bantul, Ayam Bakar Kalasan,dll.

Obyek Wisata : Keraton Jogjakarta, Pantai Parang Tritis, Istana Air Taman Sari, Pantai Baron, Pantai Krakal, Pantai Kukup,Goa
Kiskendo, Kota Gede, Kali Urang, Candi Prambanan, Monumen Pangeran Diponegoro (Sasana Wiratama), Waduk Sermo, dll.

Peninggalan Sejarah :
1. Candi Kalasan.
2. Candi Prambanan.
3. Candi Parwa.
4. Petilasan Ratu Boko.
5. Prasasti Kalasan.
6. Keraton Jogjakarta.
7. Keraton Paku Alam.
8. Tempat tinggal Pangeran Diponegoro yang dijadikan Sasana Wiratama.

Industri dan Pertambangan : Tekstil, Batik, Bahan Mori, Rokok/Cerutu, Emas dan Perak,
Percetakan dan Kosmetik.

Tarian Tradisional : Tari Serimpi Sangupati, Tari Bedaya.


Rumah Adat : Bangsal Kencono Dan Rumah Joglo.
Senjata Tradisional : Keris.
Lagu Daerah : Pitik Tukung, Sinom, Suwe Ora Jamu, Te Kate Dipanah.
Suku : Jawa.
Pakaian Adat : Jogjakarta
Alat Musik Tradisional : GENDANG (sumber bunyi : Ideofon , DITEPUK DENGAN MENGGUNAKAN TELAPAK TANGAN)

Julukan : Kota gudeg, kota pelajar, kota Seni dan Budaya


16.Provinsi Jawa Timur (JATIM)

Ibukota nya adalah Surabaya


Berdiri : 4 Maret 1950
Dasar Hukum : UU.No.2/1950
Letak : Pulau Jawa ( 6ºLS-9ºLS dan 110º-115ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : L (Surabaya), AE (Madiun), AG (Kediri), M(Madura/Bangkalan), N (Malang), S
(Bojonegoro), W(area Surabaya), P (Besuki)

Luas Wilayah : 47.921,98 km².


Bandar Udara : Juanda (Surabaya), Abdul Rahman Saleh (Malang), Iswahyudi (Madiun).
Pelabuhan Laut : Tanjung Perak (Surabaya).
Pahlawan : KH.Wahid Hasyim, Hos Cokroaminoto, Marsda TNI Anumerta Halim PerdanaKusumah,dll.

Perguruan Tinggi Negeri : Universitas Airlangga, Universitas Negeri Surabaya, Universitas


Brawijaya, Universitas Negeri Malang, Institut Teknologi Surabaya (ITS), IAIN Sunan Ampel.
Makanan Khas Daerah : Semanggi, Rujak Cingur, Bakso Malang, Tahu Campur Lamongan,
Pecel Tumpang Kediri, Japit Udang Madura, Kue Lapis Surabaya ,Soto Madura, Sate Ayam Madura,dll.

Obyek Wisata : Gunung Kawi, Ai Terjun Sedudo, Makam Proklamator RI di Blitar, Karapan Sapi Di Pamekasan, Kawah dan Gunung
Bromo, Pantai Prigi, Museum Trowulan, Pantai Pasir Putih Slopeng, Tretes Baluran, Kali Klatak,Taman Candra Walwatikta,dll.

Peninggalan Sejarah : Candi Kidal, Candi Jago, Candi tikus, Candi Jawi, Candi Brahu, Candi Jabung, Candi Singosari, Makam Sunan
Giri, Makam Sunan Ampel,dll.
Industri dan Pertambangan : Semen, Perkapalan, Kertas, Pupuk, Baterai, Gelas Kaca, Alkohol, Kayu Lapis, Kereta Api, Garam,
Percetakan, Rokok,dll.

Tarian Tradisional : Tari Remong, Tari Reog Ponorogo.


Rumah Adat : Rumah Situbondo.
Senjata Tradisional : Clurit.
Lagu Daerah : Keraban Sape, Tanduk Majeng.
Suku : Jawa, Madura, Tengger, dan Osing.
Pakaian Adat : Madura
Alat Musik Tradisional : BONANG (sumber bunyi : Ideofon , DIPUKUL DENGAN MENGGUNAKAN PEMUKUL KHUSUS)

Julukan : Kota Pahlawan


NAMA PROVINSI DI NUSA TENGGARA DAN BALI INDONESIA

17.Provinsi Bali
Ibukota nya adalah Denpasar
Berdiri : 14 Agustus 1958
Dasar Hukum : UU.No.84/1958
Letak : Pulau Bali ( 8ºLS-9ºLS dan 114º-116ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : DK
Luas Wilayah : 563.286 km².
Bandar Udara : Ngurah Rai.
Pelabuhan Laut : Gilimanuk dan Buleleng (Singaraja).
Pahlawan : I Gusti Ngurah Rai, I Gusti Ketut Jelantik.

Perguruan Tinggi Negeri : Universitas Udayana.


Makanan Khas Daerah : Be’siap Base Palaleh, Sate Be’Sampe, Zukut Undis, Ayam Bakar Betutu, Jukut Urap, Serapah Daging, Kenus
Mebase,dll.
Obyek Wisata : Pantai Kuta, Pantai Sanur, Pura Tanah Lot, Pura Taman Ayun, Pura Goa Lawah, Pura Luwur Uliuwatu, Pura Bekasih,
Pura Bukit Gajah, Pantai Jungut,Ubud, Trunyam, Werdi Budaya,Museum Bali, Desa Penelokan, Desa Kintamani, Desa Kamasan, Danau
Batur, Bedugul, Istana Tampak Siring, Art Centre Abain Kapas, Pantai Lovina, Mandaa Wisata Mengwi, Museum Le Mayeur,dll.

Peninggalan Sejarah :
1. Benteng Jagaraga.
2. Monumen Padang Galah.
3. Pura Luwur Uluwatu.
4. Pura Taman Ayun.
5. Keraton Raja Klungkung.

Industri dan Pertambangan : Tenun dan Industri Pariwisata.

TarianTradisional : Tari Legong, Tari Kecak, Tari Pendet.


Rumah Adat : Rumah Gapura Candi Bentar.
Senjata Tradisional : Keris.
Lagu Daerah : Mejangeran, Ratu Anom.
Suku : Bali Aga dan Bali Majapahit.
Pakaian Adat : Payas Agung
Alat Musik Tradisional : CENGCENG (sumber bunyi : Ideofon , DILETAKKAN DI KEDUA TELAPAK TANGAN KEMUDIAN
DITEPUK SEHINGGA SALING BERBENTURAN DAN MENGELUARKAN SUARA)

Julukan : Pulau Dewata


18.Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB)

Ibukota nya adalah Mataram

Berdiri : 14 Agustus 1958


Dasar Hukum : UU.No.64/1968
Letak : Kepulauan Nusa Tenggara ( 8ºLS-10ºLS dan 115º-120ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : DR (Lombok), EA (Sumbawa)
Luas Wilayah : 20.153,15 km².
Bandar Udara : Selaparang.
Pelabuhan Laut : Ampenan/Mataram.
Pahlawan : -

Perguruan Tinggi Negeri : Universitas Mataram.


Makanan Khas Daerah : Gecak Sape, Ayam Taliwang,dll.
Obyek Wisata : Istana Sultan Bima, Gili Meno, Pusa Lingsar, Suranadi, Pulau Moyo, Danau Lebok Taliwang, Pura Meru, Pantai Sira,
Pantai Senggigi, Batu Bolong, Gunung Pengsong, Dalam Loka Taman Maruya, Gunung Tambora, Liang Petang,dll.

Peninggalan Sejarah :
1. Pura Meru, peninggalan Kerajaan Singosari dibangun oleh Anak Agung Gede Karang pada tahun 1720 masehi.
2. Dalam Loka, bekas Keraton Sumbawa.
3. Istana Sultan Bima, peninggalan dari Kesultanan Bima.

Industri dan Pertambangan : Emas, Perak, dan Mangan.

Tarian Tradisional : Tari Mpaa Lenggogo, Tari Batunganga


Rumah Adat : Rumah Istana Sultan Sumbawa
Senjata Tradisional : Keris
Lagu Daerah : Helele U Ala De Teang, Moree, Orlen-Orlen, Pai Mura Rame, Tebe Onana, Tutu Koda
Suku : Bali, Sasak, Samawa, Mata, Dongo, Kore, Mbojo, Dompu, Tarlawi, dan Sumba
Pakaian Adat : Sumbawa
Alat Musik Tradisional : SERUNAI (sumber bunyi : Areofon , DITIUP SAMBIL MEMAINKAN NADA DENGAN MENGGUNAKAN
JARI PADA LUBANG-LUBANGNYA)
19.Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT)

Ibukota nya adalah Kupang


Berdiri : 14 Agustus 1958
Dasar Hukum : UU.No.64/1968
Letak : Kepulauan Nusa Tenggara ( 8ºLS-11ºLS dan 118º-126ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : ED (Sumba), EB (Flores)
Luas Wilayah : 47.349,9 km².
Bandar Udara : El Tari.
Pelabuhan Laut : Pelabuhan Kupang.
Pahlawan : Izaac Huru duko,Welhelmus Zakarias Yohannes.

Perguruan Tinggi Negeri : Universitas Nusa Cendana.


Makanan Khas Daerah : Gecak Sape,Petepah Manuk, dll.
Obyek Wisata : Taman Nasional Pulau Komodo, Danau Tiga warna Kelimutu, Pantai Lasiana, Camlong, Desa Tradisional Mentangi,Pulau
Sumba, Museum Kupang, Rumah Pembuangan Bung Karno, Desa Nita dan Koting,Museum Ledalero,Waiawa, dll.

Peninggalan Sejarah : Rumah Tempat Pembuangan Bung Karno.


Industri dan Pertambangan : Semen Kupang, Mangan, Minyak Cendana.

TarianTradisional : Tari Perang, Tari Gareng Lameng


Rumah Adat : Rumah Musalaki
Senjata Tradisional : Sundu
Lagu Daerah :Anak Kambing Saya, Oras Loro Malirin, Sonbilo, Tebe Onana, Ofalangga, Do Hawu, Bolelebo, Lewo Ro Piring Sina, Bengu
Re Le Kaju, Aku Retang, Gaila Ruma Radha, Desaku, Flobamora, Potong Bebek Angsa
Suku : Sabu, Sumba, Rote, Kedang, Helong, Dawan, Tatum, Melus, Bima, Alor, Lie, Kemak, Lamaholot, Sikka, Manggarai, Krowe, Ende,
Bajawa, Nage, Riung, dan Flores
Pakaian Adat : Nusa Tenggara Timur
Alat Musik Tradisional : SASANDO (sumber bunyi : Chordofon , DIPETIK DENGAN MENGGUNAKAN JARI PADA SENARNYA)

NAMA PROVINSI DI KALIMANTAN INDONESIA


20.Provinsi Kalimantan Barat (KALBAR)

Ibukota nya adalah Pontianak


Berdiri : 17 Desember 1956
Dasar Hukum : UU.No.25/1956
Letak : Pulau Kalimantan ( 2ºLU-3ºLS dan 108º-114ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : KB
Luas Wilayah : 146.807 km².
Bandar Udara : Supadio.
Pelabuhan Laut : Pelabuhan Pontianak.
Pahlawan : Abdul Kadir Raden Temenggung Setia Pahlawan.
Perguruan Tinggi Negeri : Universitas Tanjung Pura.
Makanan Khas Daerah : Kue Limpin, Mesbah Ubi Singkong, Lapis Susu, dll.
Obyek Wisata : Rumah Panjang,Danau Sebedang, Pantai Pasir Panjang, Keraton Sambas, Monumen Mandor, Keraton Mempawah,
Gunung Berangin, Bukit Tukung, Pantai Penimbangan,dll.

Peninggalan Sejarah:
1. Guci Berhias Naga, kurang lebih abad ke V, menunjukkan adanya pengaruh Cina di Kalimantan Barat.
2. Keraton Mempawah, peninggalan Kerajaan Mempawah.
3. Keraton Sambas, Peningalan Kerajaan Sambas.

Industri dan Pertambangan : Bauksit, Intan, Industri konstruksi, Minyak Kelapa, Rotan, Karet.

Tarian Tradisional : Tari Monong, Tari Zapin Tembung.


Rumah Adat : Rumah Istana Kesultanan Pontianak.
Senjata Tradisional : Mandau.
Lagu Daerah : Cik-Cik Periuk, Cak Uncang, Batu Ballah, Alok Galing, Tandak Sambas, Sungai Sambas Kebanjiran, Alon-Alon.
Suku : Kayau, Ulu Aer, Mbaluh, Manyuke, Skadau, Melayu-Pontianak, Punau, Ngaju, dan Mbaluh
Pakaian Adat : Perang
Alat Musik Tradisional : TUMA (sumber bunyi : Membranofon , DITEPUK DENGAN MENGGUNAKAN TELAPAK TANGAN)

Julukan : Kota Katulistiwa


21.Provinsi Kalimantan Tengah (KALTENG)

Ibukota nya adalah Palangkaraya


Berdiri : 2 Juli 1958
Dasar Hukum : UU.No.21/1958
Letak : Pulau Kalimantan ( 1ºLU-4ºLS dan 110º-116ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : KH
Luas Wilayah : 153.800 km².
Bandar Udara : Tjilik Riwut.
Pelabuhan Laut : Pangkalan Bun.
Pahlawan : Tjilik Riwut.
Perguruan Tinggi Negeri : Universitas Palangkaraya.
Makanan Khas Daerah : Kalo-kalo.
Obyek Wisata : Pantai Kumai, Pelabuhan Kareng Bengkirai, Taman Alam Unpar, Taman Nasional Tanjung Puting, Museum Kalimantan
Tengah, Bukit Rawi, Bukit Batu Tangkiling,dll.
Peninggalan Sejarah : -
Industri dan Pertambangan : Barang Kelontong, Minyak Kelapa, Karet ,Rotan, Minyak Bumi, Intan.

Tarian Tradisional : Tari Balean Dadas, Tari Tambun & Bungai


Rumah Adat : Rumah Betang
Senjata Tradisional : Mandau
Lagu Daerah: Kalayar
Suku : Kapuas, Ot Danum, Ngaju, Lawangan, Dusun, Maanyan, dan Katingan
Pakaian Adat : Sinjang ( Barito )
Alat Musik Tradisional : JAPEN (sumber bunyi : Kordofon , DIPETIK PADA BAGIAN SENARNYA)
22.Provinsi Kalimantan Selatan (KALSEL)

Ibukota nya adalah Banjarmasin


Berdiri : 7 Desember 1956
Dasar Hukum : UU.No.25/1956
Letak : Pulau Kalimantan ( 1ºLS-5ºLS dan 114º-117ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : DA
Luas Wilayah : 37.377,53 km².
Bandar Udara : Syamsudin Noor.
Pelabuhan Laut : Pelabuhan Banjarmasin.
Pahlawan : Pangeran Antasari, Brigjen TNI(Purn) Hasan Basry.
Perguruan Tinggi Negeri : Universitas Lambung Mangkurat.
Makanan Khas Daerah : Ayam masak hijau, Buah Jinggah, Masak Habang, Amaparan Tatak pisang, Sambal Goreng Bawak
Serentak,dll.
Obyek Wisata : Lok Sado, Goa Kelelawar, Sungai Cuka, Air Terjun Batu Kura (Bajuni), Pantai Takasiung, Pulau Kaget, Sungai Barito,
Goa Hapu Air Terjun Haratai,Goa Beramban, Goa Batu Bini, Pantai Batakan, Museum Banjar Lambung Mangkurat. Taksi Air dan Pasang
Terapung, dll.

Peninggalan Sejarah :
1. Mesjid Sultan Sriansyah, Mesjid pertama di Kalimantan Timur.
2. Candi Ijo.
3. Makanm Sultan Sriansyah (Pangeran Samudra) pendiri kotaBanjarmasin.

Industri dan Pertambangan : Batubara, Intan, Bijih Besi, Kerajinan dari Rotan.

Tarian Tradisional : Tari Baksa Kembang, Tari Radap Rahayu.


Rumah Adat : Rumah Banjar Bubungan Tinggi.
Senjata Tradisional : Keris.
Lagu Daerah :Ampar-Ampar Pisang, Paris Barantai, Saputangan Bapuncu Ampat.
Suku : Ngaju, Laut, Maamyan, Bukit, Dusun, Deyah, Balangan, Aba, Melayu, Banjar, dan Dayak.
Pakaian Adat : Banjar
Alat Musik Tradisional : PANTING (sumber bunyi : Kordofon , DIPETIK PADA BAGIAN SENARNYA)
Julukan : Kota Seribu Sungai

23.Provinsi Kalimantan Timur (KALTIM)

Ibukota nya adalah Samarinda


Berdiri : 7 Desember 1956
Dasar Hukum : UU.No.25/1956
Letak : Pulau Kalimantan ( 1ºLU-3ºLS dan 113º-120ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : KT
Luas Wilayah : 211.440 km².
Bandar Udara : Temindung (Samarinda) , Sepinggan (Balikpapan).
Pelabuhan Laut : Pelabuhan Samarinda.
Pahlawan : -
Perguruan Tinggi Negeri : Universitas Mulawarman.
Makanan Khas Daerah : Sanga Cobek Salat, Petah, Ayam Cincane,dll.
Obyek Wisata : Manggar Besar, Tanjung Isuy, Tanag Grogot, Tanah Merah, dll.

Peninggalan Sejarah :
1. Keraton Kerajaan Kutai Kertanegara.
2. Prasasti Muara Kanan.
3. Prasasti Mulawarman dari Kerajaan Kutai Kertanegara yang menggunakan huruf Pallawa tahun 400 masehi.

Industri dan Pertambangan : Kayu Lapis, Gas Alam Cair, Minyak Bumi, Tenun, Kristal, Timah.

Tarian Tradisional : Tari Perang, Tari Gong.


Rumah Adat : Rumah Lamin.
Senjata Tradisional : Mandau.
Lagu Daerah : Indung-Indung.
Suku : Ngaju, Otdanum, Apokayan,Punan, Murut, Dayak, Kutai, Kayan, Punan, dan Bugis.
Pakaian Adat : Urang Besunung
Alat Musik Tradisional : SAMPE (sumber bunyi : Kordofon , DIPETIK PADA BAGIAN SENARNYA)

Julukan : Kota Tepian


NAMA PROVINSI DI SULAWESI INDONESIA
24.Provinsi Sulawesi Utara (SULUT)

Ibukota nya adalah Manado


Berdiri : 13 desember 1960
Dasar Hukum : UU.No.47/1960
Letak : Pulau Sulawesi ( 0ºLU-6ºLU dan 120º-128ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : DM (Sulut), DB (Minahasa), DL (Sangihe Talaud)
Luas Wilayah : 25.768 km².
Bandar Udara : Sam Ratulangi.
Pelabuhan Laut : Pelabuhan Manado.
Pahlawan : Dr.G.S.S.J.Ratulangi, Maria Walanda Maramis, Robert Wolter Mongisidi, Arie Frederik Lasut.
Perguruan Tinggi Negeri : Universitas Sam Ratulangi.
Makanan Khas Daerah : Ayam Rica-Rica, Bubur Manado/Bubur Tinutuan, Ayam Garo rica, Tuturuga, Cakalang Pampis, Daging Rica-
Rica, woku Belanga, Lalampa, Binte Bilihuta, dll.

Obyek Wisata : Bunaken, Taman Laut Teluk Liang, Pantai Indah Gorontalo, Taman Wisata remboken, Kelenteng Ban Hiang Kiong, Tasik
Ria, Museum Provinsi Sulawesi Utara, Pantai Kema, Manado Tua, Siladen, dll.

Peninggalan Sejarah :
1. Makam Kyai Maja.
2. Makam Pahlawan Nasional Imam Bonjol.

Industri dan Pertambangan : Minyak Kelapa, Emas, Marmer, Mangan, Gips, Kayu, dll.
Tarian Tradisional : Tari Maengket, Tari Polo-Palo
Rumah Adat : Rumah Pewaris
Senjata Tradisional : Keris
Lagu Daerah : Esa Mokan, O Ina Ni Keke, Si Patokaan, Sitara Tillo
Suku : Minahasa, Bolaang Mangondow, Sangiher Talaud, Gorontalo, Sangir, Ternate, Togite, Morotai, Loda, Halmahera, Tidore, dan Obi
Pakaian Adat : Minahasa
Alat Musik Tradisional : KOLINTANG (sumber bunyi : Ideofon , DIPUKUL DENGAN MENGGUNAKAN PEMUKUL KHUSUS)

Julukan : Kota Tinutuan

25.Provinsi Sulawesi Barat (SULBAR)


Ibukota nya adalah Kota Mamuju
Berdiri : 5 Oktober 2004
Dasar Hukum : UU.No.26/2004
Letak : Pulau Sulawesi ( 0ºLS-3ºLS dan 118º-120ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : -
Luas Wilayah : 16.796,19 km².
Bandar Udara : Tanpa Pandang
Pelabuhan Laut : -
Pahlawan : -
Perguruan Tinggi Negeri : -
Makanan Khas Daerah : -
Obyek Wisata : Pemandian Air Panas di Kalumpang, Anjoro Pitu, Sumur Jodoh dan Taman Laut di Pulau Karampung, Tapandulu dan
Arelle di Mamasa, Pasir Putih di kabupaten Polman, air Terjun Sapi di Mamuju, Padi Tammanurung Kalumpang,dll.

Peninggalan Sejarah : -
Industri dan Pertambangan : Bijih Besi, Nikel, Tembaga, Timah Hitam, Gips,Semen dan Industri Kecil Lainnya.

Tarian Tradisional : Tari Patuddu, Tari Kondo Sapata, Tari Kipas.


Rumah Adat : Rumah Tongkonan
Senjata Tradisional :Tombak
Lagu Daerah : Bulu Londong, Malluya, Io-Io, Ma'pararuk
Suku : Mandar, Mamuju, Bugis, dan Mamasa
Pakaian Adat : Sulawesi Barat
Alat Musik Tradisional : KECAPI (sumber bunyi : Kordofon , DIPETIK PADA BAGIAN SENARNYA)
26.Provinsi Sulawesi Tengah (SULTENG)

Ibukota nya adalah Palu


Berdiri : 13 April 1964
Dasar Hukum : UU.No.13/1964
Letak: Pulau Sulawesi ( 2ºLU-4ºLS dan 119º-125ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : DN
Luas Wilayah : 68.033 km².
Bandar Udara : Mutiara.
Pelabuhan Laut : Pelabuhan Donggala.
Pahlawan : -
Perguruan Tinggi Negeri : Universitas Tadulako.
Makanan Khas Daerah : Kaledo.
Obyek Wisata : Danau Poso, Goa Pamona, Tentena, Bada Napu, Sumber Air Panas Bora, Air Terjun wena, Kuwali, dll.

Peninggalan Sejarah : -
Industri dan Pertambangan : Emas, Bijih Besi, Nikel, Mika.

Tarian Tradisional : Tari Lumense, Tari Pule Cinde, Tari Torompio,Tari Dero Poso
Rumah Adat : Rumah Tambi
Senjata Tradisional : Pasatimpo
Lagu Daerah : Tondok Kadadingku, Tope Gugu
Suku : Buol, Toli-toli, Tomini, Dompelas, Kaili, Kulawi, Lore, Pamona, Suluan, Mori, Bungku, Balantak, Banggai, dan Balatar
Pakaian Adat : Kulavi ( Donggala )
Alat Musik Tradisional : GANDA (sumber bunyi : Membranofon , DITEPUK DENGAN MENGGUNAKAN TELAPAK TANGAN)
27.Provinsi Sulawesi Tenggara (SULTRA)

Ibukota nya adalah Kendari


Berdiri : 27 April 1964
Dasar Hukum : UU.No.13/1964
Letak : Pulau Sulawesi ( 2ºLS-7ºLS dan 120º-125ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : DM
Luas Wilayah : 38.140 km².
Bandar Udara : Wolter Mongisidi.
Pelabuhan Laut : Pelabuhan Kendari.
Pahlawan : -
Perguruan Tinggi Negeri : Halu Oleo.
Makanan Khas Daerah : Sasate Nangka,dll.
Obyek Wisata : Tanjung Amolengo, Suaka Margasatwa di Tanjung Peropa, Rawa Aopa, Pemandian Air Laut Kendari, Air Terjun di
Kendari, Cagar Alam Kayu Jati di Napabale, Air Terjun di Kolaka, Panorama Motonu No, Cagar Alam Kayu Kuku, Pemandian Air Laut
Mayaria Kasilampe,Pantai Nirwana, Air Terjun di Biton, dll.

Peninggalan Sejarah : Keraton Sultan Buton.


Industri dan Pertambangan : Kelontong, Nikel, Minyak Kelapa, Aspal, Kapur, dll.

Tarian Tradisional : Tari Dinggu, Tari Balumpa, Tari Lumense, Tari Manguru
Rumah Adat : Rumah Istana Buton
Senjata Tradisional : Keris
Lagu Daerah : Peia Tawa-Tawa
Suku : Mapute, Mekongga, Landawe, Tolaiwiw, Tolaki, Kabaina, Butung, Muna, Bungku, Buton, Muna, Wolio, dan Bugis
Pakaian Adat : Babung Ginasamani
Alat Musik Tradisional : LADOLADO (sumber bunyi : Ideofon , DIPUKUL DENGAN MENGGUNAKAN PEMUKUL KHUSUS)
28.Provinsi Sulawesi Selatan (SULSEL)

Ibukota nya adalah Makassar


Berdiri : 13 Desember 1960
Dasar Hukum : UU.No.47/1960
Letak : Pulau Sulawesi ( 0ºLS-8ºLS dan 118º-122ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : DD
Luas Wilayah : 62.482,54 km².
Bandar Udara : Hasanuddin.
Pelabuhan Laut : Pelabuhan Ujung Pandang.
Pahlawan : Sultan Hasauddin, Syeikh Yusuf Tajul Khalwati, dll.
Perguruan Tinggi Negeri : Universitas Hasanuddin, Universitas Negeroi Makassar.
Makanan Khas Daerah : Coto Makassar, Palu Konro, Palu Basa, Nasu Likku, sop Konro, Baronang Bakar, Kapurung, Pallu Mara
Cakalang, Barobbo, Barongko, dll.
Obyek Wisata : Makam Pahlawan Diponegoro, Makam Raja-Raja Talo, Benteng Ujung Pandang, Pulau Kayangan, Sungguminasa, Taman
Anggrek.

Peninggalan Sejarah :
1. Keraton Raja Gowa.
2. Mesjid katangka.
3. Makam Raja-Raja Bugis Watang Lamuru.
4. Benteng Sombaupu.

Industri dan Pertambangan : Kimia, Kertas, Logam, Bahan Makanan, Pakaian Jadi, Gips, Tembaga, Semen, Minyak, Nikel, Batubara,
Percetakan, dll.

Tarian Tradisional : Tari Bosara, Tari Kipas.


Rumah Adat : Rumah Tongkonan.
Senjata Tradisional : Badik.
Lagu Daerah : Angin Mamiri, Pakarena, Sulawesi Parasanganta, Ma Rencong.
Suku : Mandar, Bugis, Toraja, Sa’dan, Bugis, dan Makassar.
Pakaian Adat : Toraja
Alat Musik Tradisional : KESO-KESO (sumber bunyi : Chordofon , DIGESEK PADA BAGIAN SENAR DENGAN MENGGUNAKAN
ALAT KHUSUS)

Julukan : Kota Daeng


29.Provinsi Gorontalo

Ibukota nya adalah Gorontalo


Berdiri : 15 Februari 2001
Dasar Hukum : UU.No.2/1999
Letak : Pulau Sulawesi ( 0ºLU-1ºLU dan 120º-124ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : DB
Luas Wilayah : 10.804 km².
Bandar Udara : Jalaludin.
Pelabuhan Laut : Pelabuhan Gorontalo.
Pahlawan : Hi Nani wartabone.
Perguruan Tinggi Negeri : -
Makanan Khas Daerah : Ayam Panggang llolabu.
Obyek Wisata : -
Peninggalan Sejarah : -
Industri dan Pertambangan : Emas, Tembaga, Tekstil, Makanan, Kayu, dll.

Tarian Tradisional : Tari Paule Cinde, Tari Polo Palo.


Rumah Adat : Rumah Dulohupa dan Rumah Pewaris.
Senjata Tradisional :Badik
Lagu Daerah : Hulondalo li Pu'u , Bulalo Lo Limutu , Wanu Mamo Leleyangi
Suku : Gorontalo
Pakaian Adat : Gorontalo
Alat Musik Tradisional : GANDA (sumber bunyi : Membranofon , DITEPUK DENGAN MENGGUNAKAN TELAPAK TANGAN)
NAMA PROVINSI DI MALUKU DAN PAPUA INDONESIA
30.Provinsi Maluku

Ibukota nya adalah Ambon


Berdiri : 1 Juli 1958
Dasar Hukum : UU.No.20/1958
Letak : Kepulauan Maluku ( 0ºLS-9ºLS dan 124º-136ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : DE
Luas Wilayah : 851.000 km².
Bandar Udara : Pattimura.
Pelabuhan Laut : Pelabuhan Ambon.
Pahlawan : Kapiten Pattimura, Christina Martha Tiahahu, Anthony Rhebok, Paulus Tiahahu.
Perguruan Tinggi Negeri : Universitas Pattimura.
Makanan Khas Daerah : Palai Badar, Dabu-Dabu Sesi, Tumis Bunga Pepaya, Saba’au Sopek Odheng, dll.

Obyek Wisata : Bekas Istana VOC, Bangunan Kesultanan Ternate dan Tidore, Gereja Kuno, Belkas Rumah Sutan Syahrir dan Dr, Cipto
Mangunkusumo, Museum Siswa dan Tugu Christina Martha Tiahahu, Benteng- Benteng Peninggalan Belanda, Portugis, dan Spanyol,
Sumber Air Panas, Taman Pahlawan Anzac, Pulau Doi, Taman Laut di Pulau Pombo, Tugu Peringatan Tentara Jepang di Kayu Angus,
Peninggalan Kesultanan Bancan, Pantai Hunimoa, Peninggalan Kesultanan Jailolo, Teluk Kao, Pulau Kei dan Aru, dll.

Peninggalan Sejarah :
1. Bangunan Kesultanan Ternate dan Tidore.
2. Benteng-Benteng Peninggalan Belanda, Portugis, dan Spanyol.
3. Tugu Peringatan Tentara Jepang di Kayu Angus.

Industri dan Pertambangan : Emas, Minyak Bumi, Minyak Kayu Putih, dll.

Tarian Tradisional : Tari Lenso, Tari Cakalele


Rumah Adat : Rumah Baileo
Senjata Tradisional : Parang Salawaku
Lagu Daerah :Rasa Sayang-sayange, Ayo Mama, Buka Pintu, Burung Tantina, Goro-Gorone, Huhatee, Kole-Kole, Mande-Mande, Ole
Sioh, O Ulate, Sarinande, Tanase
Suku : Buru, Banda, Seram, Kei, dan Ambon
Pakaian Adat : Maluku
Alat Musik Tradisional : NAFIRI (sumber bunyi : Membranofon , DITEPUK DENGAN MENGGUNAKAN TELAPAK TANGAN)

Julukan : Kota Ambon Manise


31.Provinsi Maluku Utara

Ibukota nya adalah Ternate sekarang Sofifi


Berdiri : 4 Oktober 1999
Dasar Hukum : UU.No.46/1999
Letak : Kepulauan Maluku ( 3ºLU-º3LS dan 124º-129ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : DG
Luas Wilayah : 33.321,22 km².
Bandar Udara : Baabulah.
Pelabuhan Laut : Pelabuhan Ternate, Jailolo Soasiu.
Pahlawan : Sultan Baabulah, Pati Unus, Nuku Muhammad Amiruddin.
Perguruan Tinggi Negeri : -
Makanan Khas Daerah : -
Obyek Wisata : Danau Dumas, dan Makette, Goa Alam Sagea, Air Terjun Desa Tabacempaka, Burung Bidadari, Kali Barangka Dolong,
Rumah Adat Sasadu, Oulau Mare, Pantai Akebaru, Benteng Oranye, Benteng Tolluco, Benteng Bernavelt, dll.

Peninggalan Sejarah : -
Industri dan Pertambangan : Minyak Bumi, Nikel, Minyak Kayu Putih, Asbes.

Tarian Tradisional : Tari Lenso.


Rumah Adat : Rumah Baileo.
Senjata Tradisional : Parang Salawaku.
Suku : Halmahera, Obi, Morotai, Ternate, dan Bacan.
Pakaian Adat : Maluku
Alat Musik Tradisional : FU (sumber bunyi : Aerofon , DITIUP SERTA DIKENDALIKAN OLEH TELAPAK TANGAN SEBAGAI
PENGATUR SUARA)
32.Provinsi Papua Barat
Ibukota nya adalah Kota Manokwari
Berdiri : 4 Oktober 1999

Dasar Hukum : UU.No.45/1999


Letak : Pulau Irian ( 0ºLS-5ºLS dan 130º-138ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : DS
Luas Wilayah : 116.571 km².
Bandar Udara : Rendani , Jefman Dan Torea.
Pelabuhan Laut : Pelabuhan Manokwari
Pahlawan : -
Perguruan Tinggi Negeri : -
Makanan Khas Daerah : Papeda, Sop Hapire, Aunu Kerang, dll.
Obyek Wisata : -
Peninggalan Sejarah : -
Industri dan Pertambangan : Minyak Bumi, Kayu Gelondong dan Kayu Lapis, Emas, Perak, Alumunium, Asbes, Tembaga.

Tarian Tradisional : Tari Selamat Datang, Tari Musyoh


Rumah Adat : Rumah Honai.
Senjata Tradisional : Panah.
Lagu Daerah : Apuse, Yamko Rambe Yamko.
Suku : Mey Brat, Arfak, Asmat, Dani, dan Sentan.
Pakaian Adat : Serui
Alat Musik Tradisional : GUOTO (sumber bunyi : Kordofon , DIPETIK PADA BAGIAN SENARNYA)
33.Provinsi Papua

Ibukota nya adalah Jayapura


Berdiri : 10 September 1969
Dasar Hukum : UU.No.12/1969 Dan UU.No.45/1999
Letak : Kepulauan Maluku ( 1ºLS-6ºLS dan 131º-141ºBT )
Tanda Plat Nomor Kendaraan : DS
Luas Wilayah : 421.981 km².
Bandar Udara : Sentani.
Pelabuhan Laut : Pelabuhan Jayapura.
Pahlawan : Frans Kaisapo, Silas Papare, Marten Indey.
Perguruan Tinggi Negeri : Universitas Cendrawasih.
Makanan Khas Daerah : Papeda, Sop Hapire, Aunu Kerang, dll.

Obyek Wisata : Pantai Bonsik, Danau Sentani, Pantai Jendi, Tanjung Kasuari, Pantai Korem, Hutan Wisata Pulau Supriori, Pulau Balanta,
Pantai Tanjung Ria, Museum Jayapura, Pantai Klimpang, Gua Binsar/Gua Jepang, dll.
Peninggalan Sejarah : -

Industri dan Pertambangan : Tembaga, Minyak Bumi, Kayu Lapis, Alumunium, Asbes, Marmer, Kayu Gelondongan.

Tarian Tradisional : Tari Selamat Datang,Tari Musyoh.


Rumah Adat : Rumah Honai.
Senjata Tradisional : Pisau Belati.
Suku : Sentani, Dani, Amungme, Nimboran, Jagai, Asmat, dan Tobati.
Pakaian Adat : Asmat
Alat Musik Tradisional : TIFA (sumber bunyi : Kordofon , Membranofon , DITEPUK DENGAN MENGGUNAKAN TELAPAK
TANGAN)
34.Provinsi Kalimantan Utara (KALTARA)

Ibukota nya adalah Tanjung Selor

Berdiri : 25 Oktober 2012

Dasar Hukum :
Letak : Pulau Kalimantan (0°57′ LU 116°26′ BT)
Tanda Plat Nomor Kendaraan :
Luas Wilayah : 77.382,78 km2.
Bandar Udara : Juwata, Kolonel Robert Atty Bessing, Long Apung , Nunukan
Pelabuhan Laut :Malundung, Tengkayu I dan II dan Ferry Juata Laut, Tunon Taka
Pahlawan :-
Perguruan Tinggi Negeri :Universitas Borneo Tarakan, Universitas KALTARA Tanjung Selor
Makanan Khas Daerah :

Obyek Wisata :Pantai Amal, terdiri dari 2 buah pantai, yaitu pantai amal baru dan pantai amal lama, Museum Rumah Bundar, Museum
Baloy Adat Tidung, Hutan Mangrove, Penangkaran Buaya Juwata,Taman Kebun Anggrek, Taman Oval Ladang, Taman Oval Markoni,
Taman Oval Malundung, Taman Monumen Penghargaan Kota Tarakan di Bandara Juwata, Bungker Peninggalan Jepang di Bandara
Juwata, Makam Tentara Jepang , Tugu Makam Tentara Australia, Air Terjun Karungan, Pulau Sadau (SEMUA DI WILAYAH KOTA
TARAKAN)
Peninggalan Sejarah : -

Industri dan Pertambangan : (provinsi di sebelah utara Kalimantan ini memiliki potensi alam yang luar biasa. "Mulai dari minyak, gas, kelautan dan tambang)

Tarian Tradisional : -
Rumah Adat : Rumah Baloy.
Senjata Tradisional : Mandau.
Suku : Suku Tidung, Suku Bulungan, Suku Banjar, dan Suku Dayak
Pakaian Adat : -
Alat Musik Tradisional : -

(SEMENTARA PROVINSI KE 34 KALIMANTAN UTARA TANPA DISERTAI GAMBAR)

NAMA PROVINSI DARI HASIL PEMEKARAN


1.Provinsi Kepulauan Riau
2.Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
3.Provinsi Banten
4.Provinsi Gorontalo
5.Provinsi Maluku Utara
6.Provinsi Papua Barat
7.Provinsi Kalimantan Utara (25-10-2012)

keterangan alat musik :

1. Membranofon
Membranofon adalah kumpulan alat musik yang sumber bunyinya berasal dari membran atau selaput kulit yang diregangkan dan
dipasang pada sebuah kotak atau tabung.
Contoh : tambur,genderang ,rebana,tifa dan lain sebagainya.

2. Aerofon
Aerofon adalah alat musik yang sumber bunyinya berasal dari getaran udara yang diatur oleh lubang-lubang atau lidah yang ada pada
alat musik tersebut.
Contoh : seruling bambu. serunai , recorder dan lain sebagsinya.

3. Ideofon
Ideofon adalah alat musik yang sumber bunyinya berasal dari getaran alat musik itu sendiri.
Contoh : gong, angklung,gambang dan lain sebagainya.

4. Kordofon
Kordofon adalah alat musik yang sumber bunyinya berasal dari dawai/tali/senar/corda yang bergetar karena dipetik,digesek,atau dipukul.
Contoh : Rebab, kecapi , siter dan lain sebagainya.

5. elektrofon
Elektrofon adalah alat musik yang sumber bunyinya berasal dari aliran arus listrik
Contoh : gitar listrik dan lain sebagainya.

Disusun oleh smile


tanggal 28 Maret 2012
Sumber : informasi dari semua rekan pengajar, dari wikipedia, ensiklopedia, pengalaman langsung, dari banyak buku pintar edisi
terbaru, dari berbagai sumber lainnya yang meberika sumbangsih demi terciptanya blog pengetahuan untuk mengenalkan INDONESIA
kepada semua anak bangsa, dan kepada semua khalayak baik dalam maupun luar negeri.

Salah satu daerah otonom baru (DOB) yang disahkan adalah Provinsi Kalimantan Utara yang menjadi provinsi ke 34 di Indonesia.
Provinsi baru ini diharapkan dapat mencegah pencaplokan pulau-pulau Indonesia oleh Malaysia.

Pengesahan Provinsi Kalimantan Utara sebagai provinsi baru di Indonesia ini disepakati setelah sebelumnya Komisi II DPR bersama
pemerintah (Kemendagri), menggodok Rancangan Undang-Undang Pembentukan Daerah Otonom Baru dalam pembicaraan tingkat I di
DPR. Ketua Komisi II DPR, Agun Gunanjar berharap dengan disahkannnya Provinsi Kalimantan Utara, tidak ada lagi pencaplokan pulau
oleh negara tetangga, Malaysia.

"Khusus pembentukan Provinsi Kalimatan Utara, yang menjadi provinsi ke-34 di Indonesia yang berbatasan langsung dengan negara
Malaysia, Komisi II berharap pencaplokan pulau seperti terjadi pada tahun 2002 tidak akan terjadi lagi," terang Agun Gunanjar dalam
rapat paripurna di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (25/10/2012).
"Berdasarkan prinsip efektifitas, perlu adanya tindakan nyata dari pemerintah yang berdampak pada rawannya pencaplokan daerah baik
darat maupun laut," lanjutnya.

Pengesahan Provinsi Kalimantan Utara melalui rapat paripurna ini turut dihadiri oleh sekitar 50 orang masyarakat Kalimantan Utara yang
sengaja datang untuk menyaksikan langsung pengesahan provinsi baru yang telah lama mereka perjuangkan. Mereka menyambut suka
cita pengesahan ini dan berharap pengesahan ini bisa meningkatkan kesejahteraan warga di Kalimantan Utara.

"Kami datang sekitar 50 orang dari Kalimantan Utara, dari DPRD Kabupaten dan tokoh masyarakat. Tentunya kami senang dan
menyambut gembira dengan pembentukan provinsi Kalimantan Utara. Kami ucapkan selamat semoga ini bisa meningkatkan
kesejahteraan di lapisan masyarakat," kata anggota DPRD Kabupaten Bulungan, Kalimamtan, Agung Wadhyudinata yang hadir dalam
rapat paripurna itu.

"Mudah-mudahan ini betul-betul bisa memperpendek rentang kendali pemerintah kepada masayarakat di Kalimantan utara. Sebagai
wilayah yang berbatasan langsung dengan Malaysia bisa mengangkat harkat dan martabat masyarakat tidak saja masyarakat Kalimantan
Utara, tetapi masyarakat Indonesia secara umum. Kami sudah menunggu ini sejak hampir 10 tahun lamanya," imbuhnya suka cita.

TARIAN TRADISIONAL INDONESIA

Tari Tradisional
Tak perlu heran jika kita kaya dengan segala macam budaya. Karena kita ber Bhineka Tunggal Ika. Banyak pulaunya, sukunya, bahasanya,
agamanya, budayanya, tradisinya, atau kebiasaan daerah yang sangat menarik untuk kita ketahui maupun kita tonton. Kali ini saya ingin
mengajak anda untuk melihat berbagai gambar tarian daerah. Agar kita sebagai bangsa dan warga negara yang baik dapat mengerti dan tahu
bahwa kita sebagai negara yang memang benar benar kaya budaya daerah, yang tidak dipunyai oleh negara dan bangsa manapun.

1. Tari-tarian Nanggro Aceh Darussalam (NAD)

Tari Seudati, berasal dari Arab dengan latar belakang agama Islam. Sebuah tarian dinamis penuh keseimbangan dengan suasana keagamaan.
Tarian ini sangat disenangi dan terkenal di daerah Aceh.
Tari Seudati

Tari Saman Meuseukat, di lakukan dalam posisi duduk berbanjar dengan irama yang dinamis. Suatu tari dengan syair penuh ajaran kebajikan,
terutama ajaran agama Islam

Tari Saman Meuseukat

2. Tari-tarian Daerah Bali

Tari legong, merupakan tarian yang berlatar belakang kisah cuinta Raja dari lasem. Diterikan secara dinamis dan memikat hati.
Tari legong Bali

Tari Kecak, sebuah tari berdasarkan cerita dan Kitab Ramayana yang mengisahkan tentang bala tentara monyet dari Hanuman dari Sugriwa.

Tari Kecak
Tari Pendet , pada awalnya merupakan tari pemujaan yang banyak diperagakan di pura, tempat ibadat umat Hindu di Bali, Indonesia. Tarian ini
melambangkan penyambutan atas turunnya dewata ke alam dunia. Lambat-laun, seiring perkembangan zaman, para seniman Bali mengubah
Pendet menjadi “ucapan selamat datang”, meski tetap mengandung anasir yang sakral-religius. Pencipta/koreografer bentuk modern tari ini
adalah I Wayan Rindi.

Tari Pendet

3. Tari-tarian Daerah Bengkulu

Tari Andun, dari Bengkulu Selatan ini merupakan sebuah tarian guna menyambut para tamu yang dihormati.
Tari Andun

Tari Bidadari Teminang Anak, tarian ini dapat pula diartikan bidadari meminang anak. Tarian adat ini berasal dari Rejang Lebong.

Tari Bidadari Teminang Anak


4. Tari-tarian Daerah DKI Jakarta

Tari Topeng, merupakan sebuah tari tradisional Betawi dalam menyambut tamu agung.

Tari Topeng

Tari Yapong, adalah tari persembahan untuk menghormati tamu negara.


Tari Yapong

5. Tari-tarian Daerah Jambi

Tari Sekapur Sirih, merupakan tari persembahan. Tari adat jambi ini hanyak persamaannya dengan tari Melayu.

Tari Sekapur Sirih


Tari Selampir Delapan, merupakan tari pergaulan muda-mudi dan sangat digemari di daerah Jambi.

Tari Selampir

6. Tari-tarian Daerah Jawa Barat

Tari Topeng Kuncaran, merupakan sebuah tarian yang mengisahkan dendam kesumat seorang raja karena cintanya ditolak.
Tari Topeng Kuncaran

Tari Merak, sebuah tari yang mengisahkan kehidupan burung merak yang serba indah dan memukau.

Tari Merak

7. Tari-tarian Daerah Jawa Tengah

Tari Serimpi, sebuah tarian keraton pada masa silam dengan suasana lembut, agung dan menawan.
Tari Serimpi

Tari Blambangan Cakil, mengisahkan perjuangan Srikandi melawan Buto Cakil (raksasa). Sebuah perlambang penumpasan angkara murka.

Tari Blambangan Cakil


8. Tari-tarian Daerah JawaTimur

Tari Remong, sebuah tarian dari Surabaya yang melambangkan jiwa, kepahlawanan. Ditarikan pada waktu menyambut para tamu.

Tari Remong

Reog Ponorogo, merupakan tari daerah Jawa Timur yang menunjukkan keperkasaan, kejantanan dan kegagahan.

Reog Ponorogo
9. Tari-tarian Daerah kalimantan Barat

Tari Monong, merupakan tari penolak penyakit agar si penderita dapat sembuh kembali penari berlaku seperti dukun dengan jampi-jampi

Tari Monong

Tari Zapin Tembung, Merupakan suatu tari pergaulan dalam masyarakat Kalimantan Barat.
Tari Zapin Tembung

10. Tari-tarian Daerah Katimantan Selatan

Tari Baksa Kembang, merupakan tari selamat datang pada tamu agung dengan menyampaikan untaian bunga.

Tari Baksa Kembang


Tari Radab rahayu, di pertunjukan pada upacara tepung tawar, sebelum pengantin pria dan wanita di persandingkan.

Tari Radab Rahayu

11. Tari-tarian Daerah Kalimantan tengah

Tari Tambun dan bungai, Merupakan tari yang mengisahkan kepahlawanan Tambun dan Bungai Dalam mengusir musuh yang akan merampas
panen rakyat.
Tari Tambun dan Bungai

Tari Balean Dadas, Merupakan tarian guna memohon kesembuhan bagi mereka yang sakit.

12. Tari-tarian : Daerah Kalimantan Timur

Tari Gong, di pertunjukan pada upacara penyambutan terhadap tatmu agung. Dapat pula di pertunjukan sewaktu lahir seorang bayi kepala
suku.

Tari Gong

Tari perang, Tari yang mempertunjukan dua orang pemuda dalam memperebutkan seorang gadis.
Tari perang

13. Tari-tarian Daerah Lampung.

Tari Jangget, adalah tarian untuk upacar-upacara peradatan. Tarian ini melambangkan keluhuran budi dan susila rakyat Lampung.
Tari Jangget

Tari Malinting, merupakan sebuah tari berlatar belakang cerita rakyat Lampung. Menceritakan tentang kunjungan Sunan Gunung Jati ke
Keraton Pulung.

Tari Malinting

14. Tari-tarian Daerah Maluku

Tari Lenso. merupakan tari pergaulan bagi segenap lapisan rakyat masyarakat Maluku.
Tari Lenso

Tari Cakalele, adalah tari Perang Yang melukiskan jiwa kepahlawanan yang gagah perkasa.

Tari Cakalele

15. Tari-Tarian Daerah Maluku Utara


Tari Perang, Tarian rakyat untuk menyambut para pahlawan yang pualng dari medan juang.

Tari Perang Maluku

Tari Nahar Ilaa, tarian pengikat persahabatan pada waktu “panas Pela” kesepakatan kampung untuk membangun.

16. Tari-tarian Daerah Nusa Tenggara Barat

Tari Mpaa Lenggogo, sebuah tarian guna menyambut Maulid Nahi Muhammad SAW. Tarian ini juga scring dipertunjukkan pada upacara-
upacara perkawinan atau upacara khitanan keluarga raja.
Tari Mpaa Lenggogo

Tari Batunganga, sebuah tari berlatar belakang cerita rakyat. Mengisahkan tentang kecintaan rakyat terhadap putri raja yang masuk ke dalam
batu. Mereka memohon agar sang putri dapat keluar dari dalam batu itu.

17. Tari-tarian Daerah Nusa Tenggara Timur

Tari Perang, tari yang menunjukkan sifat-sifat keperkasaan dan kepandaian mempermainkan senjata. Senjata yang dipakai berupa cambuk dan
perisai.
Tari Perang Nusa Tenggara Timur

Tari Gareng Lameng, dipertunjukkan pada upacara khitanan. Tari ini berupa ucapan selamat serta mohon berkat kepada Tuhan agar yang
dikhitan sehat lahir batin dan sukses dalam hidupnya.

Tari Gareng Lameng

18. Tari-tarian Daerah Papua Barat dan Tengah


Tari Suanggi, tarian yang mengisahkan seorang suami ditinggal mati istrinya yang menjadi korban angi-angi (jejadian).

Tari Perang, tari yang melambangkan kepahlawanan, dan kegagahan rakyat Papua.

Tari Perang Papua

29. Tari-tarian Daerah Papua Timur

Tari Selamat Datang, tari yang mempertunjukan kegembiraan hati penduduk dalam menyambut para tamu yang dihormati.
Tari Selamat Datang

Tari Musyoh, merupakan tari sakral dalam upaya mengusir arwah or¬ang meninggal karena kecelakaan.

20. Tari-tarian Daerah Riau

Tari Tandak, merupakan tari pergaulan yang sangat di gemari di daerah Riau.

Tari Tandak

Tari Joged Lambak, adalah tari pergaulan muda-mudi, yang sangat populer dan disenangi.
Tari Joged Lambak

21. Tari-tarian Daerah Sulawesi Selatan

Tari Kipas, tari yang mempertunjukkan kemahiran para gadis dalam memainkan kipas samhil mengikuti alunan lagu.

Tari Kipas

Tari Bosara, merupakan tarian untuk menyambut para tamu terhormat. Gerakan-gerakan badannya sangat luwes.
Tari Bosara

22. Tari-tarian Daerah Sulawesi Tengah

Tari Lumense, tari dari Poso yang merupakan tarian selamat dating untuk menyambut tamu agung.

Tari Lumense

Tari Peule Cinde, termasuk pula tarian untuk menyambut tamu agung. Puncak acaranya adalah dengan menaburkan bunga bagi para tamu.
23. Tari-tarian Daerah Sulawesi Tenggara

Tari Balumpa, merupakan tari selamat datang dalarn menyambut tamu agung. Tari rakyat ini berasal dari Buton.

Tari Balumpa

Tari Dinggu, melambangkan sifat kegotong royongan dalam kerja bersama sewaktu menumbuk padi. Sentuhan alu pada lesung merupakan
irama tersendiri yang menyentuh hati.

24. Tari-tarian Daerah Sulawesi Utara

Tari Maengket, merupakan tari pergaulan yang dilakukan secara berpasang-pasangan. Menggambarkan suasana kasih sayang dan cumbuan.
Tari Maengket

Tari Polopalo, adalah tari pergaulan bagi muda-mudi daerah Gorontalo.

Tari Polopalo

25. Tari-tarian Daerah Sumatra Barat


Tari Piring : Sebuah tari tradisional yang melambangkan suasana kegotong royongan rakyat dalam menunaikan tugasnya. Siang hari
mengerjakan sawah ladang dan malam harinya bersukaria bersama-sama.

Tari Piring Minangkabau

Tari Payung : Ditarikan oleh sepasang muda-mudi dengan payung di tangan, sang pria melindungi kepala sang wanita, sebuah perlamban
perlindungan lelaki terhadap wanita.
Tari Payung

26. Tari-tarian Daerah Sumatra Selatan

Tari Tanggai, merupakan sebuah tarian dalam menyambut para tamu disertai upacara kebesaran adat.

Tari Tanggai
Tari Putri Bekhusek, artinya sang putri yang sedang bermain. Tari ini sangat populer di Kabupaten Ogan Komering Ulu dan melamhangka
kemakmuran daerah Sumatra Selatan.

Tari Putri Bekhusek

27. Tari-tarian Daerah Sumatra Utara

Tari Serampang Dua Belas, Sebuah tari Melayu dengan irama joged diiringi musik dengan pukulan gendang ala Amerika Latin. Serampang dua
belas merupakan tari pergaulan.
Tari Serampang Dua Belas

Tari Tor Tor, Sebuah tari dari daerah Batak dengan latar belakang falsafah peradatan dan ditarikan dalam suasana khusuk.

Tari Tor Tor


28. Tari-tarian Daerah Istimewa Yogyakarta

Tari Serimpi Sangu Pati, sebuah tarian keraton pada masalalu disertai suara gamelan dengan gerak tari yang lembut.

Tari Serimpi Sangu Pati

Tari Bedaya, merupakan tarian keraton yang di tarikan oleh 9 putri dengan irama yang lemah gemulai.

Tari Bedaya
TARIAN TRADISIONAL INDONESIA
RAHMA MUTHIA ZAKIA
GRADE IV
SDQu QATRUNNADA
2013
Tari Piring Tari Pendet
Tari Topeng Es Pisang Ijo

Tari Kipas Tari Kipas


Rendang Pempek

Kerak telor Gudeg

Anda mungkin juga menyukai