JUDUL Low Self-Esteem Is Related to Aggression, Antisocial Behavior,and

Delinquency
TAHUN 2005
PENULIS/PENELITI M. Brent Donnellan, Kali H. Trzesniewski, Richard W. Robins,
Terrie E. Moffitt, and Avshalom Caspi

METODE Literatur
SUBJEK Remaja dan Mahasiswa dari kebangsaan yang berbeda
HASIL Dalam tiga studi, kami menemukan hubungan yang kuat antara
rendah harga diri dan masalah eksternalisasi. Hubungan ini
diadakan untuk kelompok usia yang berbeda, kebangsaan yang
berbeda, dan beberapa metode untuk menilai harga diri dan
eksternalisasi masalah; setelah mengontrol variabel pembaur
potensial; dan ketika kita menggali di bawah konstruksi luas
masalah eksternalisasi dan diperiksa pikiran tertentu yang agresif,
perasaan, dan perilaku. Selain itu, hasil kami menunjukkan bahwa
harga diri dapat meramalkan masalah masa depan eksternalisasi; 11
tahun dengan rendah harga diri cenderung meningkat dalam agresi
pada usia 13. Akhirnya, efek rendah diri pada agresi adalah
independen dari narsisme; pada kenyataannya, ketika menganggap
diri yang sehat mengurai dari persepsi diri narsis, hubungan antara
rendah harga diri dan agresi menjadi lebih kuat. Dengan demikian,
hasil kami mendukung kekhawatiran (Baumeister et al., 1996)
tentang bahaya narsisme tetapi tidak mendukung kesimpulan bahwa
harga diri rendah berhubungan dengan eksternalisasi masalah. Pada
bagian ini, kita membahas isu-isu konseptual dan metodologis yang
dapat membantu menjelaskan inkonsistensi dalam literatur tentang
hubungan antara harga diri yang rendah dan masalah eksternalisasi.