POLTEKKES KEMENKES JAKARTA III TAHUN AJARAN 2015/2016 GIZI PADA BAYI & BALITA
Kebutuhan zat gizi bayi
Karbohidrat Protein Lemak Vitamin dan mineral Air Makanan Bayi Air Susu Ibu (ASI) Makanan padat (Makanan Pendamping ASI/MPASI) Susu Formula ASI EKSKLUSIF Memberikan hanya ASI saja sejak lahir (1 jam pertama) – usia 6 bulan → Inisiasi menyusui dini Tidak memberikan makanan pre-lakteal yaitu makanan yang di berikan sebelum ASI keluar (air,teh,madu) dll kecuali cairan obat Keuntungan ASI Bagi Bayi ASI merupakan makanan alamiah bayi dengan komponen nutrisi yang sesuai untuk perkembangan bayi sehat. ASI mudah dicerna Tidak menyebabkan konstipasi Makanan Pendamping ASI Pengertian : Makanan sapihan/ MP-ASI adalah makanan. Yang melengkapi ASI dan mengandung zat gizi yang diberikan kepada bayi selama periode penyapihan. Pedoman pemberian makan pada anak usia 6-23 bulan
Umur Tekstur Frekuensi Jumlah rata-rata /kali
(bulan) makan 6-8 Mulai dengan bubur 2-3x/hari, 2-3 sdm ditingkatkan halus,lembut, cukup selingan dapat sampai ½ mangkok kental dilanjutkan diberikan 1-2x menjadi lebih kasar dan ASI
9-11 Makanan dicincang 3-4x/hari, ASI, ½ - ¾ mangkok
halus, atau isaring selingan 1-2x kasar, sampai bisa dipegang dengan tangan 12-23 Makanan keluarga, 3-4x/hari, ASI, ¾ - 1 mangkok bila perlu masih selingan 1-2x dicincang atau saring kasar Waktu makan tidak boleh lebih dari 30 menit
B. Gizi pada Anak Pra Sekolah
Berusia 1-6 th Pd masa pertumbuhan yg tetap & lebih lambat drpd masa bayi Pertambahan Berat Badan 2-3 kg/th sampai 10 th Per tambahan Tinggi Badan 6-8 cm dr 2 th sampai masa purbetas C. UMUR 1-3 TAHUN Anak bersifat konsumen pasif →mak. Tergantung pada apa yg disediakan ibu Gigi-gigi geligi susu telah tumbuh,tp blm dpt digunakan untuk mengunyah mak.keras→tetap di arahkan untuk mengikuti pola makanan org dewasa D. UMUR 4-6 TAHUN Anak bersifat konsumen aktif →anak dapat memilih makanan yang disukai. Lebih banyak bicara dari pada makan, ingin makan makanan secara terus menerus. GIZI PADA REMAJA Masalah gizi pada remaja Kurang Energi Kronis Anemia Gizi Defisiensi Vitamin Obesitas Anorexia Nervosa adalah Gangguan makan dimana penderita menolak untuk makan atau makan dalam jumlah sedikit BULIMIA, adalah gangguan makan dimana penderita, makan dalam jumlah besar (pesta makan) diikuti dgn sering pergi ke kamar mandi untuk dimuntahkan kembali. FAKTOR PENYEBAB MASALAH GIZI 1. Kebiasaan makan yang buruk 2. Pemahaman gizi yang keliru 3. Kesukaan yang berlebihan terhadap makanan tertentu Kebutuhan Gizi 1. Energi :Pria : 2400-2600 kcal ,wanita : 2200- 2350 kcal 2. Protein : Pria: 64-66 g/hari,Wanita : Usia : 13-15 th → 62 g/hr ,16 – 19 th → 51 g/hr 3. Vitamin :Vit. A : Pria : 4000 SI, Perempuan : 3500 SI ,Vit. D : 10 ug (pria dan wanita), Vit E : Pria : 10 ug, Perempuan : 8 ug ,Vit K : Pria : 65-70 mg, perempuan : 55-60 mg ,Vit C : 60 mg (pria dan wanita) 4. Mineral : Ca : Usia 13-15 : 700 mg ,16-19 : 600 mg , Fe : Pria : 13-15 : 17 mg ,16-19 : 23 mg , Wanita : 13-15 : 19 mg , 16-19 : 25 m , Iodium : 500 mg GIZI PADA USIA LANJUT Masalah Gizi Pada Usia Lanjut GiziLebih 1. Terjadi di negara barat dan kota-kota besar 2. Kebiasaan makan yang banyak pada waktu muda mengakibatkan berat badan berlebih sedangkan aktifitas dan basal metabolisme manurun. 3. Penyakit Periodontal (gigi tanggal), akibatnya kesulitan makan yang berserat (sayur dan daging) dan cenEkonomi yang meningkat, konsumsi makan menjadi berlebih akibatnya cenderung kegemukan. Gizi Kurang 1. Disebabkan karena penurunan berbagai indera (pengecap, penciuman) mengakibatkan rasa makanan menjadi tidak enak dan nafsu makan berkurang, sehingga asupan rendah. 2. Gangguan kemampuan motorik, akibatnya lansia kesulitan untuk menyiapkan makanan sendiri dan menjadi kurang gizi. 3. Dimensia (pikun) akibatnya sering makan atau malah jadi lupa makan, Anemia 1. Penurunan mobilitas usus mengakibatkan susah buang air besar, sehingga lansia menderita wasir yang bisa menimbulkan perdarahan dan dapat memicu terjadinya anemia. 2. Asupan Fe yang rendah. Kebutuhan Gizi Usia Lanjut 1. Kebutuhan kalori menjadi rendah akibat dari penurunan basal metabolisme sekitar 15-20%. 2. Kebutuhan kalori pada lansia laki-laki sekitar 30 Kcal/Kg BBI dan 25Kcal/Kg BBI pada perempuan. 3. Protein diberikan 1 gr/Kg BB. GIZI PADA USIA SEKOLAH
Kebutuhan Kalori dan Protein
Umur Energi Protein
Laki-laki 6-9 tahun 80-90 Kcal/kg BB 1,5gr/kgBB 10-14 tahun 50-70 Kcal/KgBB 1-1,5gr/kgBB Perempuan 6-9 tahun 60-80Kcal/kgBB 1,5gr/kgBB 10-14 tahun 40-55Kcal/KgBB 1-1,5gr/kgBB
Pola Makan Usia Sekolah
1. Sarapan pagi → PENTING 2. Penelitian: anak sarapan → prestasi sekolah >> baik drpd yg tdk sarapan 3. Snack/jajan &mkn sambil nonton TV merup.faktor penting dlm asupan gizi (stlh sekolah & sore hari) 4. Mulai tampak : Komsumsi anak laki2 lebih banyak dari anak permpuan 5. Orang tua sulit menyuruh anak utk diam & makan karena anak sedang banyak aktifitas Masalah Gizi 1. Gizi kurang , Kurangnya konsumsi makanan yang mengandung energi dan protein yang bermutu tinggi serta mineral terutama kalsium 2. Kegemukan, Konsumsi energi, protein dan lemak yang berlebih dari kebutuhan. 3. Anemia Gizi Besi, Anak tampak pucat, lemah, lelah, menurunnya konsentrasi belajar, menurunnya antibodi sehingga mudah sakit . 4. GAKY (Gangguan Akibat Kekurangan Yodium), Disebabkan karena tanah dan airnya kurang mengandung yodium. VITAMIN A D E K VIT. B1, B2, B3,B6, B12 KOLIN, ASAM PANTOTENAT, ASAM FOLAT,
VITAMIN A, D , E, K (vitamin larut lemak)
VITAMIN A [ RETINOL] Hewan [Retinol] Nabati [Caroten]dalam tubuh Vitamin A Guna: 1. pembentukan rodopsin (pro penglihatan) 2. pertumbuhan tubuh 3. mencegah keratinisasi jaringan epithel 4. Cegah penyakit kanker VITAMIN D (Kalsiferol) a. Fungsi : - Membantu penyerapan Ca & P dalam usus -Mineralisasi dan Kalsifikasi tulang rawan b. Sumber bahan makanan : Hewan & Tumbuhan Vitamin E (tokoferol) a. Fungsi: sebagai antioksidan b. Sumber: telur, daging,hati, minyak jagung,toge Vitamin K (Menadione) a. FUNGSI: Pembekuan darah b. PEMBUATAN: oleh bakteri dlm usus c. Dalam makanan: hati, sayuran hijau (Bayam, brocolli, daun slada, asfaragus,alvokado) Vitamin B,C (vitamin larut air) Vitamin C FUNGSI VIT. C: 1. Pembentukan sel 2. Colagen 3. Pembuluh darah 4. Penyerapan zat besi 5. Metabolisme kolesterol, protein Vitamin B komplek FUNGSI VIT. B KOMPLEK: a. B1 (thiamin) : FUNGSI: Permeabilitas dinding pembuluh darah , Memelihara saraf perifer , Memperbaiki kontraksi dinding lambung b. B2 (riboflavin) : Fungsi : Pernapasan antar sel , pemeliharaan jaringan saraf, pelapis, kulit, kornea mata c. B3 (niacin) : FUNGSI: Peroses oksidasi Energi (dlm enzim) d. B6 (piridoksin) : FUNGSI: Metabolisme protein dan lemak , Pemecahan protein asam amino , Triptofan niacin (B3) e. B12 FUNGSI: Pembentukan butir-butir darah merah (Eritrosit Maturation factor) f. Asam patontenat : FUNGSI:Sintesa lemak dan sterol g. Koline : FUNGSI:Metabolisme dan pengangkutan lemak h. Asam Folat : FUNGSI: Transfer unit-unit carbon dlm metabolism , Pembelahan sel-sel KONSEP DASAR ILMU GIZI Pengertian Gizi: bahasa arab = kizzi Ilmu Gizi: ilmu yg mempelajari hubungan antara makanan yg kita makan dengan kesehatan tubuh. Bahan Makanan: bahan-bahan yg ada di alam bebas yg dpt dimakan (yg mengandung zat gizi) Zat Gizi: komponen kimia (dlm bhn makanan) yg dibutuhkan oleh tubuh. Pengelompokkan zat gizi berdasarkan kebutuhan Zat gizi makro : karbohidrat, protein, lemak Zat gizi makro merupakan zat gizi yang diperlukan tubuh dalam jumlah banyak. Zat gizi mikro : vitamin, mineral, air Hal yg Mendorong Terjadinya Kurang Gizi 1. Ketidaktahuan (ilmu) 2. Prasangka buruk thd mknan tertentu 3. Pantangan yg merugikan Zat gizi dalam makanan Berdasarkan Struktur Kimia ada 5 macam: 1. Karbohidrat (C,H,O) seperti kentang, jagung, gandum dan beras. 2. Lipid (lemak) (C,H,O)seperti susu dan minyak 3. Protein (C,H,O,N) seperti telur dan daging 4. Vitamin (senyawa organik) seperti buah-buahan dan sayur-sayuran 5. Mineral (garam mineral = unsur bebas) 6. Air Fungsi zat gizi sebagai tenaga / pemberi energi 1. Oksidasi menghasilkan energi 2. Untuk aktivitas/ kegiatan 3. Ikatan organic yang mengandung karbon yang dapat dibakar 4. Paling banyak dalam bahan pangan 5. Fungsinya sebagai zat energi Energi yang dihasilkan dinyatakan dalam bentuk Kalori 1 Kalori adalah: 1 kilogram kalori atau 1000 gram kalori 1 gram kalori adalah: banyaknya panas yang diperlukan untuk menaikkan suhu 1 gram air sebanyak 1 derajat celsius 1 gr KH (karbohidrat) menandung 4 kal 1 gr lemak mengandung 9 kal 1 gr protein mengandung 4 kal Hidrat arang SUSUNAN KIMIA 3 JENIS: Monosakarida (zat gula tunggal): 1. Glukosa: sayur, buah-buahan 2. fruktosa: sayur, buah-buahan 3. galaktosa: susu, susu ibu Disakarida (zat gula rangkap): 1. Sukrosa: gula tebu, gula bit 2. maltosa: dari zat pati 3. laktosa: susu, susu ibu Polisakarida (zat gula majemuk): 1. zat pati (amilum): nabati (amilosa & amilo pektin) 2. glycogen: cadangan energi (zat pati hewan) 3. selulosa: serat Guna hidrat arang 1. Sumber energi 2. Sparing action dari protein 3. Membentuk volume makanan 4. Cadangan energi dlm tubuh KEBUTUHAN: 60 – 70 % dari total Kalori SUMBER HIDRAT ARANG: Beras, gandung, jagung, kentang, ubi, singkong, talas, sagu, dan lain-lain. Hormon yang mengontrol HA 1. Insulin (Beta pankreas) 2. Glukagon (pankreas) 3. Epinephtrin (kel adrenal) Lemak Secara fisik: 1. Minyak (oil) 2. Gajih (fat) Macam lemak secara kimia 1. Lemak murni (asam lemak & gliserol) 2. Ikatan lipida dg zat lain (lipoprotein,posfolipid) 3. Derivat atau turunan (sterol, gliserol) Berdasarkan kejenuhan 1. Asam lemak jenuh (SFA) 2. Asam lemak tak jenuh: a. Asam lemak tak jenuh tunggal (MUFA) b. Asam lemak tak jenuh ganda (PUFA): Asam linoleat, asam linolenat, arachidonat Asam lemak esensial: 1. asam lenoleat 2. asam lenolenat 3. asam arachidonat (omega 6) 4. dekosa heksaenoat (DHA) OMEGA 3 5. Asam lemak elkosapentanoat Kegunaan Lemak 1. Pemberi kalori 2. Melarutkan vitamin u/ penyerapan 3. Memberikan asam lemak esensial Guna simpanan lemak dalam tubuh: 1. sebagai cadangan tenaga 2. Bantalan alat-alat tubuh: ginjal, biji mata 3. Isolasi panas/temperatur tubuh Bahan makanan sumber lemak : Santan, minyak kelapa, minyak kacang, mentega, hati, daging, jerohan, dll. Protein Protein: zat putih telur Kelompok beradasarkan Susunan Kimia: - protein sederhana (albumin dlm susu & telur) - protein bersenyawa (glikoprotein) - Derivat protein (peptida; asam amino) Kegunaan protein 1. Membangun jaringan tubuh 2. Mengganti sel tubuh yg rusak 3. Membuat air susu, enzim, hormon 4. Keseimbangan asam basa 5. Pemberi kalori Kebutuhan : 15 – 20 % DARI TOTAL KALORI Bahan makanan sumber protein 1. Protein Hewani: Ikan, daging, kambing, ayam, telur, bebek, burung, susu 2. Protein Nabati: Tempe, tahu, oncom, Kc tanah, Kacang Hijau, Kacang Kedelai, Sari Kedelai, dan lain-lain ANTROPOMETRI Berbagai ukuran antropometri 1. Berat Badan (BB) a. RUMUS PREDIKSI BERAT BADAN GIZI RSCM (UA) 2002 - (Pria : 19 –59 th) BB= 2,679 LILA (cm) + 0,828 TILUT (cm) – 56,353 BB= 1,094 LILA (cm) + 0,961 LIGUL (cm) – 59,019 BB= 2,592 LILA (cm) – 12,902 BB= 1,408 LIGUL (cm) – 69,020 2. Tinggi Badan (TB) 3. Lingkar Lengan Atas (LILA) 4. Lingkar Pinggul (LIGUL) 5. Lingkar Perut (LIRUT) 6. Tinggi Lutut (TILUT) 7. Lingkar Kepala Status gizi IMT: BB (Kg) / TB ² (m) Klasifikasi IMT= ▪ BB Kurang < 18,5 ▪ BB Normal 18,5 – 22,9 ▪ BB Lebih ≥ 23,0 ▪ Dengan resiko 23,0 – 24,9 ▪ Obes I 25,0 – 29,9 ▪ Obes II ≥30,0 Kegunaan 1. Penentuan Status Gizi 2. Status Kondisi fisik terhadap Penyakit 3. Tumbuh Kembang 4. Prediksi Berat dan Panjang Anggota Tubuh