Anda di halaman 1dari 1

Pembahasan

Pada praktikum kali ini praktikan mencoba untuk membuat kristal


FeSO4.7H2O dengan cara melarutkan 3,00 gram serbuk besi dengan 30 mL asam
sulfat 20% didalam gelas kimia 100 mL. Kemudian larutan tersebut dipanaskan
dengan suhu Tset sebesar 50oC sambil dilakukan pengadukan dengan magnet stirer
caranya adalah dengan menjaga suhu agar konstan didaerah 50oC. Pada proses
pemanasan tersebut melibatkan perubahan suhu dan waktu proses yang terjadi.
Untuk mengetahui kondisi proses, maka suhu proses diamati dan dicatat setiap
selang waktu tertentu seperti pada tabel pengamatan suhu saat pemanasan dibawah
ini.
No Waktu Suhu (oC) Pengamatan
(menit)
1 0 29 Terjadi reaksi eksotermik. Larutan berwarna abu kehitaman.
Adanya gelembung gas menandakan bahwa gas H2lepas ke
udara. Gelembung gas semakin lama semakin banyak
2 5 59 Gelembung gas mulai berkurang. Warna semakin pekat
3 10 58 Gelembung gas muali berkurang lagi
4 15 50 Gelembung gas mulai hilang. Suhu berubah drastic
5 20 50 Gelembung gas tinggal sedikit. Suhu tetap seperti sebelumnya
6 25 50 Gelembung gas hilang. Warna semakin pekat
7 30 50 Tidak ada gelembung gas. Suhu tetap
Pemanasan tersebut dilakukan diatas pemanas (hot plate). Apabila suhu yang
digunakan untuk memanaskan larutan tersebut terlalu tinggi, maka H2 yang
dihasilkan menjadi lebih banyak dan menyebabkan semakin berkurangnya massa
FeSO4 yang dihasilkan, seperti reaksi berikut.
Fe + H2SO4 → FeSO4 + H2
Setelah itu, dilakukan penyaringan campuran dalam kondisi yang masih panas
kemudian membilas residu dengan 5 mL aquades agar tidak ada kotoran yang
menempel dan ikut tertimbang, lalu filtrat dipanaskan sampai jenuh.
Kemudian setelah itu didinginkan dengan menggunakan pendinginan direct.
Pendingninan direct ini menggunakan media es untuk mendinginkan larutan.
Pendinginan ini di lakukan hingga larutan mencapai suhu kamar (sekitar 25oC).
Setelah dilakukan pendinginan dan terbentuk kristal FeSO4 yang berwarna
hijau kebiruan, kristal tersebut dikeringkan pada suhu 50oC dan ditimbang massanya
sehingga dapat menentukan nilai persen perolehan data garam besi(II) sulfat.
Kristal FeSO4 yang diperoleh setelah didiamkan selama satu-dua hari
menghasilkan kristal warna hijau kebiruan yang kemudian ditimbang dan beratnya
adalah 4,23 gram. Hal ini disebabkan karena suhu ketika pemanasan dimenit
pertama lebih dari 50oC (pada modul ditetapkan Tset = 50oC), pH larutan, dan
larutan yang tak terlarut sempurna sehingga mempengaruhi pembentukkan kristal
yang dihasilkan.

Anda mungkin juga menyukai