Muhammad Badruzzaman

11150510000041

Script “BAKSO RACING”

Scene 1

KAMAR TIDUR DINI HARI

Terdengar bunyi detik jam, alarm jam pun berbunyi menujukkan pukul 04:00. Reno bangun dari
tidurnya sambil mengucek kedua matanya dan mematikan alarm jam yang terus berbunyi. Kemudian
Reno segera bangun dan merapihkan tempat tidurnya, tak lama terdengar suara adzan berkumandang
Reno bergegas ke kamar mandi untuk mengambil air wudhu.

Scene 2

KAMAR MANDI DINI HARI

Dengan mata yang masih tertutup dan rasa kantuk Reno mengambil air wudhu. Dinginnya air di pagi
hari ketika Reno membasuh muka seketika rasa kantuk itu hilang dan membuat mata Reno menjadi
terbuka. Kemudian Reno kembali mengambil wudhu dengan tertib sampai membasuh kedua kakinya.

Scene 3

KAMAR TIDUR DINI HARI

Setibanya Reno dikamarnya Reno mengambil sajadah dan membentangkan sajadah itu di depannya.
Kemudian Reno bertakbir melakukan shalat subuh dengan khusu, setelah selesai melakukan shalat
subuh Reno berdoa dengan khusu sampai meneteskan air mata. Reno berdoa meminta kepada Allah
agar usaha bengkel mobilnya lancar dan ramai. Karna akhir-akhir ini bengkel mobil Reno sepi oleh
pengunjung.

Setelah itu Reno melipat sajadah dan ketika menaruh sajadah Reno mengambil amplop yang ternyata
amplop tersebut berisi tagihan cicilan bengkel Reno yang belum bisa dibayar. Sambil meremas amplop
tersebut Reno bertekat untuk tetap semangat dan mempertahankan bengkel mobilnya.

Scene 4

BENGKEL MOBIL PAGI HARI

Dengan rasa semangat dan tekat yang kuat Reno membuka bengkelnya dipagi hari dengan harapan
banyak pelanggan yang datang. Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim sambil membuka
gerbang bengkel nya. Reno membersihkan dan menyiap-nyiapkan bengkelnya sendirian belum ada
karyawan yang datang karna biasanya Reno membuka bengkel pada jam 08:00 tetapi ini jam 07:00
Reno sudah membuka bengkelnya.

Ketika pukul 08:00 pun karyawan Reno mulai berdatangan dan terheran heran karna bengkel sudah
buka dan sudah rapih. Akan tetapi apa yang diharapkan oleh Reno belum menjadi kenyataan jam 9,
jam 10, sampai jam makan siang hanya ada 1 pelanggan yang datang. Karena suda jam makan siang
Reno memutuskan untuk mencari makan siang di sekitar bengkelnya.

Scene 5

DALAM MOBIL SIANG HARI

Dalam perjalanan sambil mencari tempat untuk makan siang, reno bertanya tanya dalam dirinya ada
apa dengan bengkelnya semua usaha yang dilakukannya dirasa sudah maksimal tetapi bengkel belum
ramai oleh pelanggan juga. Ketika dalam perjalanan Reno melihat sebuah ruko ramai akan pembeli
yang sedang mengatri. Karena penasaran Reno meuter bslik untuk melihat kesana.

Scene 6

RUKO MIE AYAM SIANG HARI

Sesampainya Reno di Ruko tersebut, Reno melihat ternyata ini menjual Mie ayam tapi yang membuat
Reno heran apa yang bisa membuat sampai ramai seperti ini. Akhirnya Reno ikut mengantri untuk
membeli mie ayam tersebut. Setelah kurang lebih 15 menit mengantri Reno mendadaptkan giliran
untuk memesan mie ayam tersebut dan akhirnya terjawab rasa mie ayam yang sangat khas pada
kuahnya ditambah keunikan mangkok yang dibuat dari batok kelapa yang membuat orang-orang
penasaran untuk mencobanya.

Setelah selesai makan dan merasakan betapa enaknya mie ayam tersebut reno mendapatkan ide,
idenya kalau dibengkel mobilnya dia di lantai 2 nya digunkana untuk berjualan bakso. Jadi seandainya
ada orang yang sedang ke bengkelnya bisa sambil menunggu dan makan bakso di lantai 2.

Akhirnya reno bergegas untuk kembali ke bengkel dan menyampaikan ide tersebut ke karyawannya.

Scene 7

BENGKEL SORE HARI

Sesampainya Reno di bengkelnya Reno langsung menyampaikan ide tersebutu keapda karyawannya.
Beberapa karyaan ada yang setuju dan beberapa ada yang kurang setuju dengan ide tersebut. Ada
satu karyawan yang benar benar mendukung ide Reno dia bernama Siska. Siska sangat mendukung
ide bos nya tetapi Siska bilang kepada Reno ide ini harus lebih di matangkan lagi. Karna ini bengkel
bagaimana kita buat nuansa tempat makan bakso nya ala ala sircuit dan ala ala bengkel jadi enak juga
buat foto-foto kata Siska.

Mendengar ide tersebut Reno langsung menerima ide itu dan memberi tahu kepada karyaannya
bahwa besok semua karyawannya akan melakukan dekorasi lantai 2 untuk dijadikan tempat berjualan
bakso.

Scene 8

BENGKEL PAGII HARI

Sekitar pukul 07:30 seluruh karyawan Reno sudah berkumpul di bengkel. Pada saat itu Reno langsung
meminta mereka untuk merenovasi lantai 2 untuk dijadikan tempat berjualan bakso. Serempak semua
karyawan Reno bergotong royong merenovasi lantai 2. Jok mobil yang sudah tidak terpakai di rubah
menjadi tempat duduk untuk makan. Ban ban yang sudah tidak terpakai di rubah menjadi meja yang
unik.

Setelah pukul 16:00 renovasi lantai 2 sudah selesai. Terlihat sangat berbada dan sangat unik
dibandingkan dengan warung bakso yang pada umumnya. Bisa di bilang konsep Reno adalah yang
pertama. Setelah itu Reno mulai memfo makanan dan tempat-tempat yang unik untuk di promosikan
melalui media sosial.

Scene 9
BENGKEL PAGI HARI

Setelah ke esokan harinya Reno membuka bengkel dan tempat baksonya itu. Karen kemarinnya Reno
dan karyawannya seharian merenov lantai 2 nya itu Reno membuka bengkelnya aga siang. Ketika Reno
membuka pintu bengkelnya tidak disangka pelanggannya sudah ada yang mengantri untuk membeli
bakso Reno. Karna mereka penasaran dengan foto yang ada dalam sosial media. Pada akhirnya
bengkel Reno pun ramai oleh para pelanggan yang ingin makan bakso dan ingin kebengkel dan Reno
memberiikan nama bakso tersebut bernama BAKSO RACING.