Anda di halaman 1dari 15

SISTEM PERIODIK UNSUR

Perkembangan Sistem Periodik Unsur


Pengelompokkan unsur-unsur kimia terus berkembang seiring dengan penemuan unsur
kimia dan perkembangan ilmu kimia, mulai dari tabel periodik lavoiser hingga tabel periodik
modern yang saat ini digunakan.

1. Pengelompokkakn unsur cara Lavoiser


Lavoiser membuat daftar 33 unsur kimia yang dikelompokkan menjadi gas (5), nonlogam
(6), logam (17) dan tanah (5).
2. Pengelompokkan unsur cara Dobereiner
J.W. Dobereiner membagi unsur-unsur berdasarkan persamaan sifat. Setiap satu
kelompok terdiri dari 3 unsur, karena itulah kelompok ini disebut sebagai triade. Menurut
dobereiner, dalam 1 triade berat atom unsur yang tengah hampir sama atau mendekati
berat rata-rata dari unsur sebelum dan sesudahnya. Akan tetapi, teori triade dari
dobereiner ini tidak dapat berkembang karena hanya beberapa unsur yang memenuhi teori
tersebut.
3. Pengelompokkan unsur berdasarkan Chancourtois
Mengelompokkan unsur-unsur kimia berdasarkan kenaikan berat atom. Unsur-unsur yang
sifatnya mirip terletak pada kolom yang sama. Perbedaan berat atom unsur-unsur yang
sifatnya mirip adalah 16.
4. Pengelompokkan unsur cara Newlands (Hukum Oktaf)
Membuat daftar unsur-unsur berdasrkan keniakan massa atom. John Newlands
menemukan bahwa sifat-sifat unsur yang pertama ditemukan, kembali pada unsur yang
kedelapan dan sifat-sifat unsur kedua ditemukan kembali pada unsur yang kesembilan
dan seterusnya. Hal ini dikenal sebagai titik oktaf Newlands.
Kelemahan teori Newlands adalah pengelompokkan yang terlalu dipaksakan dan hanya
sesuai untuk unsur-unsur dengan nomor massa kecil. Akhirnya, hukum ini tidak
berkembang, tetapi teori inilah yang menjadi pelopor penempatan unsur-unsur dengan
sifat yang mirip dalam 1 kolom.

5. Tabel periodik Mendeleev dan Meyer


Meldeleev mengelompokkan unsur-unsur ini berdasarkan kenaikan massa atom dan sifat-
sifat unsur. Jadi, menurut mendeleev sifat-sifat unsur merupakan fungsi periodik dari
massa atomnya.
Kelebihan tabel susunan mendeleev sebagai berikut:
- Penyusunannnya menggunakan sifat fisis dan kimia
- Mampu meramalkan sifat-sifat unsur yang belum ditemukan, sehingga dalam tabel
periodik mendeleev terdapat beberapa tempat kosong.
- Mendeleev mengoreksi beberapa harga massa atom seperti berilium, dari 13 menjadi 9
dan uranium dari 120 menjadi 240.
- Unsur-unsur gas mulia yang ditemukan dikemudian dapat diletakkan dalam tabel
susunan mendeleev tanpa mengubah susunan yang sudah ada.
Lothar meyer menyusun tabel periodik yang hampir mirip dengan tabel periodik yang
dikemukakan mendeleev. Meyer menempatkan unsur-unsur dengan valensi yang sama
dalam satu kolom.
6. Pengelompokkan unsur cara Moseley
Henry Moseley meneliti spektrum sinar-x dan hubungannya dengan jumlah muatan listrik
menggunakan spektroskopi sinar-X. Lalu, ia memplotkan frekuensi sinar-X dan kenaikan
nomor atom. Hasilnya berupa garis lurus yang menunjukkan hubungan antara nomor atom
dan sifat atom secara periodik. Kemudian, Moseley menyusun unsur-unsur tersebut
berdasarkan kenaikan nomor atom dalam bentuk tabel periodik.
Tabel periodik moseley berhasil memperbaiki kelemahan tabel periodik mendeleev. Selain
itu, dalam tabel periodik moseley terdapat kolom baru untuk mengakomodasi gas-gas
mulia yang ditemukan Sir William Ramsay.
7. Pengelompokan unsur cara Seaborg (Tabel Periodik Modern)
Setelah Glenn Seaborg berhasil menemukan unsur transuranium, yaitu unsur dengan
nomor atom dari 94 – 102. Akan tetapi, timbul masalah mengenai penempatan unsur-
unsur transuranium dalam tabel periodik. Masalah itu akhirnya terpecahkan dengan cara
membuat baris baru sehingga tabel periodik modern berubah. Tabel periodik modern yang
disusun Seaborg terdiri atas 7 periode dan 18 kolom. Ada 2 baris unsur yang diletakkan
tepat di bawah bagian utama tabel. Unsur-unsur tersebut dikenal dengan nama unsur
taransisi bagian dalam.
Pada sistem periodik unsur modern terdiri atas :
a. Golongan, lajur tegak (vertikal)
Golongan dibedakan menjadi
1. Golongan A, golongan unsur utama.
Misalnya:
Golongan IA disebut golongan Alkali.
Golongan IIA disebut golongan Alkali tanah.
Golongan IIIA disebut golongan Boron/Aluminium.
Golongan IVA disebut golongan Karbon.
Golongan VA disebut golongan Nitrogen.
Golongan VIA disebut golongan Oksigen.
Golongan VIIA disebut golongan Halogen.
Golongan VIIIA disebut golongan Gas mulia.
2. Golongan B, golongan transisi.
b. Periode, deret mendatar (horizontal)
1. Periode 1 : periode sangat pendek berisi 2 unsur
2. Periode 2 & 3 : periode pendek berisi 8 unsur
3. Periode 4 & 5 : periode penjang berisi 18 unsur
4. Periode 6 : periode sangat panjang berisi 32 unsur
5. Periode 7 : periode sangat panjang berisi unsur yang terus bertambah
sesuai penemuan unsur baru

Sifat Perioditas Unsur


1. Jari-jari atom
Jari – jari atom adalah jarak inti atom sampai kulit terluar dari atom
a. dalam 1 gol. dari atas ke bawah bertambah.
b. dalam 1 periode dari kiri ke kanan berkurang.
Jari – jari ion positif < jari – jari atomnya.
Jari – jari ion negativ >jari – jari atomnya
2. Energi ionisasi (EI)
EI adalah energi yang dibutuhkan untuk mengeluarkan electron di kulit terluar
a. dalam 1 gol. dari atas ke bawah berkurang.
b. dalam 1 periode dari kiri ke kanan bertambah.
Pengeculian:
EI Golongan IIA > EI Golongan IIIA, juga EI Golongan VA > EI Golongan VI A karena
susunan electron golongan IIA lebih stabil daripada IIIA, juga golongan VA lebih stabil
daripada VIA sehingga butuh energi ionisasi lebih besar untuk mengeluarkan elektronnya
3. Afinitas elektron
Afinitas electron adalah energi yang dibutuhkan/dilepaskan ketika 1 elektron masuk ke
dalam atom
a. dalam 1 gol. dari atas ke bawah berkurang.
b. dalam 1 periode dari kiri ke kanan bertambah
Makin besar afinitas elektron makin mudah atom menerima elektron sehingga semakin
reaktif unsurnya.
4. Keelektronegatifan
Keelektronegatifan adalah kemampuan atom untuk menarik pasangan electron kearahnya
dalam ikatan kimia. Dinyatakan dalam bilangan dari 0 – 4.
a. dalam 1 gol. dari atas ke bawah berkurang.
b. dalam 1 periode dari kiri ke kanan bertambah

Penentuan Periode dan Golongan Suatu Unsur


Konfigurasi elektron sangat berperan dalam penyusunan sistem periodik unsur. Jumlah
elektron valensi (elektron pada kulit terluar) menunjukkan nomor golongan. Sedangkan jumlah
kulit yang berisi elektron menunjukkan nomor periode.
Contoh:
Tentukan golongan dan periode unsur berikut !
1. 12Mg

2. 35Br

Jawab:
1. Konfigurasi 12 Mg = 2,8,2
- Elektron valensinya 2, jadi golongan IIA
- Jumlah kulit 3, jadi periode ke-3
2. Konfigurasi 35Br = 2, 8, 18, 7
- Elektron valensinya 7, jadi golongan VIIA dan jumlah kulit 4, jadi periode ke-4.
SOAL – SOAL LATIHAN
Pilih satu jawaban yang paling tepat 5. Kelebihan susunan berkala menurut
1. Berat atom unsur yang ditengah hampir Mendeleev tersebut di bawah ini,
sama atau mendekati rata-rata dari kecuali....
unsur sebelum dan sesudahnya dalam 1 a. Menguatamakan sifat Unsur
triade. Hal ini adalah pendapat dari.... dibandingkan kenaikan massa atom
a. Newlands b. Mampu meramalkan sifat-sifat unsur
b. Niels Bohr yang belum ditemukan.
c. Mendeleev c. Mampu mengoreksi beberapa harga
d. Lothar Meyer massa atom.
e. Dobereiner d. Unsur gas mulia dapat diletakkan
2. Pembagian unsur-unsur untuk pertama tanpa mengubah susunan
kalinya didasarkan pada... e. Mampu menemukan golongan
a. Kenaikan nomor massa transisi.
b. Sifat kimia 6. Unsur – unsur berikut yang termasuk satu
c. Logam dan nonlogam golongan adalah......
d. Sifat fisis a. Mg,Ca,Fr d. B,C,N
e. Kenaikan nomor atom b. N,P,Po e. Na,Ca,In
3. Unsur-unsur yang membentuk triade... c. Na,K,Fr
a. Cl, Ar, dan S 7. Unsur – unsur berikut yang mempunyai
b. Cl, Br, dan I jumlah kulit sama yaitu....
c. B, O, dan N a. 11Na, 12Mg, 19K d. 6C, 14Si, 33As

d. H, Li, dan N b. 19K, 37Rb, 55Cs e. 20Ca, 31Ga, 36Kr

e. Li, Be, dan B c. 2He, 3Li, 4Be


4. Menurut hukum oktaf Newlands, unsur 8. Konfigurasi unsur yang terletak pada
keempat mempunyai sifat yang sama periode 4, golongan VA adalah ....
dengan unsur ke ... a. 2,8,18,5 d. 2,8,18,18,4
a. 8 d. 11 b. 2,8,8,5 e. 2,18,8,5
b. 9 e. 12 c. 2,8,18,8,4
c. 10 9. Nomor atom unsur yang terletak di
periode 5, golongan IIA adalah...
a. 7 b. 15 c. 28 d. 38 e. 48
10. Jika ion S2- punya 18 elektron, maka c. jumlah elektron
letak S dalam SPU adalah... d. jumlah atom
a. periode 3, golongan VIIIA e. nomor atom
b. periode 3, golongan VIA 16. Menurut IUPAC, dalam sistem periodik
c. periode 4, golongan IIA terdapat.....
d. periode 2, golongan IVA a. 6 periode, 8 golongan
e. periode 6, golongan IIIA b. 6 periode, 8 golongan A dan 8
1. Unsur X jika melepas 2 elektron, akan golongan B
mempunyai konfigurasi elektron yang c. 7 periode, 8 golongan A dan 8
sama dengan unsur Y, yang terletak golongan B
pada periode 4, golongan VIIIA. Maka d. 7 periode, 16 golongan
jumlah proton unsur X adalah.... e. 7 periode, 18 golongan
a. 38 c. 34 e. 18 17. Unsur-unsur yang terdapat dalam
b. 36 d. 20 golongan VIIIA disebut golongan.....
2. Unsur berikut yang tidak termasuk a. alkali tanah d. halogen
golongan A adalah unsur dengan b. alkali e. oksigen
konfigurasi elektron ..... c. gas mulia
a. 2,8,8,2 d. 2,8,18,3 18. Penggolongan unsur berikut yang benar
b. 2,8,18,8,2 e. 2,8,18,2 adalah....
c. 2,8,8 a. klor termasuk golongan gas mulia
3. Nomor atom unsur yang tidak termasuk b. barium termasuk golongan alkali
dalam periode 5 adalah.... c. kalium termasuk golongan alkali
a. 50 c. 36 e. 54 tanah
b. 37 d. 40 d. helium termasuk golonga karbon
14. Unsur alkali pada sistem periodik unsur e. neon termasuk golongan gas mulia
terletak pada golongan... 19. Dalam sistem periodik, jumlah kulit yang
a. IA c. IIIA e. VA dimiliki oleh unsur menunjukkan...
b. IIA d. IVA a. periode d. kekuatan ikatan
15. Sistem periodik unsur yang disusun b. golongan e. sifat asam
mendeleev berdasarkan.... c. elektron valensi
a. jumlah neutron
b. jumlah proton
20. Jari-jari suatu unsur sama dengan... a. energinya semakin besar
a. jari-jari inti b. muatan inti semakin besar
b. jari-jari lintasan elektron kulit M c. ukuran atom semakin besar
c. jari-jari rata-rata lintasan elektron- d. tarikan inti terhadap elektron semakin
elektronnya lemah
d. jari-jari lintasan elektron yang paling e. jumlah proton dan elektron semakin
dalam sedikit
e. jari-jari lintasan elektron terluar 25. Sifat unsur-unsur segolongan dari atas
21. Unsur-unsur seperiode dari kiri ke ke bawah adalah....
kanan.... a. jumlah kulit semakin kecil
a. jumlah muatan inti makin kecil b. jari-jari atomnya semakin kecil
b. daya tarik inti terhadap elektron c. elektron pada kulit terluar mudah
terluar makin kecil lepas
c. jumlah kulit sama d. energi ionisasi semakin besar
d. elektron valensinya tetap e. jumlah kulit sama
e. jari-jari atomnya makin besar 26. Unsur X dalam sistem periodik unsur
22. Energi yang dilepaskan bila suatu atom terletak pada golongan IIIA periode
menangkap elektron dalam bentuk gas ketiga, maka konfigurasi elektron unsur
untuk membentuk atom disbut.... tersebut adalah.....
a. afinitas elektron d. energi bebas a. 2,3 d. 2,8,3
b. energi ionisasi e. kereaktifan b. 2,6,3 e. 2,8,5
c. keelektronegatifan c. 2,8,2
23. Urutan unsur-unsur yang harga 27. Jika dua unsur memiliki elektron valensi
keelektronegatifannya semakin besar sama, maka:
adalah.... 1. Golongannya sama
a. 11Na, 13Al, 17Cl d. 13Al, 17Cl, 11Na 2. Periodenya sama
b. 11Na, 17Cl, 13Al e. 17Cl, 13Al, 11Na 3. Sifat kimia mirip
c. 13Al, 11Na, 17Cl 4. Titik didih dan titik lelehnya berbeda
24. Dua buah atom memiliki jumlah kulit Yang benar adalah......
yang sama tetapi jari-jari atom yang a. 1 dan 2 d. 2 dan 4
satu lebih besar dari yang lain, hal ini b. 1 dan 3 e. 3 dan 4
disebabkan karena..... c. 2 dan 3
28. Besarnya energi yang diperlukan untuk
melepaskan satu elektron pada kulit
terluar disebut....
a. afinitas elektron d. energi potensiol
b. energi ionisasi e. jari-jari atom
c. keelektronegatifan
29. Inti atom ditemukan oleh...
a. J.J Thomson d. H. Becquerel
b. E. Rutherford e. Marie Curie
c. E. Goldstein
30. Unsur-unsur di bawah ini berada dalam
satu golongan dalam sistem periodik,
kecuali....
a. Arsen c. Selenium e. Bismut
b. Nitrogen d. Fosfor
31. Deret lantanida unsur-unsurnya
mempunyai sifat yang hampir sama
dengan....
a. aurum d. lantanium
b. aktinium e. litium
c. aluminium
STRUKTUR ATOM

1. Partikel dasar penyusun atom: elektron, proton, dan netron.


2. Penemu elektron: J.J. Thomson, penemu proton: Goldstein, penemu netron: J. Chadwich.
3. Model-model atom:
a. Dalton: atom adalah bola padat yang tidak dapat dibagi lagi. teori ini tidak laku lagi.
b. Thomson: atom adalah bola padat yang bermuatan positif dan pada tempat-tempat
tertentu dalam bola ada elektron-elektron negative seperti kismis pada roti kismis.
c. Rutherford: atom terdiri inti atom padat yang sangat kecil dengan muatan positif dan
dikelilingi elektro-elektron negative. Massa atom terpusat pada inti. atom bersifat netral.
Kelemahan: menurut Maxwell, teori fisika klasik menyatakan jika electron kelilingi inti
akan melepas energi terus menerus sehingga lintasan berupa spiral dan akhirnya melekat
pada inti. Hal ini tidak pernah terjadi. Rutherford tidak bisa menjelaskannya.
d. Niels Bohr:
1) dalam atom, electron bergerak melalui lintasan yang punya tingkat energi tertentu,
maka electron punya tingkat energi tertentu pula.
2) selama bergerak dalam lintasan, electron tidak memancar / serap energi.
3) keadaan dimana elektron berada dalam tingkat energi yang sesuai dengan energi yang
dimilikinya pada keadaan tersebut disebut keadaan stasioner.
4) elektron dalam atom dapat serap energi dan pindah ke tingkat energi lebih tinggi
(tereksitsi). elektron ini dapat melepas energi (berupa foton) jika pindah ke tingkat
energi yang lebih rendah.
e. Mekanika Kuantum
1.) Letak elektron tidak dapat ditentukan secara pasti, karena electron bersifat
gelombang, sehingga tidak ada lintasan electron yang pasti, yang ada hanyalah
daerah kemungkinan ditemukannya electron dengan peluang sampai 90 %. Daerah
tsb disebut orbital.
2) Tokoh – tokoh penemu teori mekanika kuantum : Schrodinger, Heisenberg, Broglie,
dll.

4. Nomor atom dan nomor massa


A
ZX jumlah proton=Z ; jumlah electron= Z ;jumlah netron; A-Z.

5. Isotop: atom yang sama protonnya, tapi nomor massa beda.


35 37
contoh: 17Cl dan 17Cl

6. Isobar: atom yang punya nomor massa sama, tapi beda nomor atomnya.
40 40
contoh: 20Ca dan 19K

7. Isoton: atom yang punya jumlah netron sama, tapi beda nomor atomnya.
40 39
contoh: 20Ca dan 19K

8. Isoelektron: atom/ion yang punya jumlah elektron sama tapi beda nomor atomnya.
contoh: 11Na , 10Ne, 9F
+ -

9.Elektron bergerak kelilingi inti pada kulit-kulit tertentu (K L M N O P Q). jumlah maksimum
elektron tiap kulit: 2n2, n = nomor kulit = 1, 2, ……………,7.
10. Massa atom relatif (Ar)
Massa atom realtif suatu unsur X (ArX) adalah perbandingan massa rata-rata satu atom
1
unsur tersebut dengan 𝑥 𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑠𝑎𝑡𝑢 𝑎𝑡𝑜𝑚 12
C
12
𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 1 𝑎𝑡𝑜𝑚 𝑋
𝐴𝑟 𝑋 = 1
𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 1 𝑎𝑡𝑜𝑚 12𝐶
12

11. Massa molekul relatif (Mr)


Massa molekul relatif (Mr) suatu molekul Y adalah perbandingan antara massa satu molekul
1
Y dengan 12 𝑥 𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑠𝑎𝑡𝑢 𝑎𝑡𝑜𝑚 12
C
𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 1 𝑚𝑜𝑙𝑒𝑘𝑢𝑙 𝑌
𝑀𝑟 𝑌 =
1
12 𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 1 𝑎𝑡𝑜𝑚 12𝐶
Massa 1 molekul Y = jumlah massa dari atom-atom penyusun molekul Y. Massa rumus
relatif (Mr) menyatakan jumlah massa atom yang tercantum dalam rumus kimia suatu zat.

SOAL – SOAL LATIHAN


Pilih satu jawaban yang paling tepat
1. Partikel penyusun atom yang bermuatan netral adalah...
a. Proton c. Elektron e. inti atom
b. Neutron d. nukleon
2. Kalium mempunyai nomor atom 19 dan massa atom 39. Jumlah elektron pada ion K+
adalah....
a. 17 b. 18 c. 19 d. 20 e. 21
3. Penemuan elektron melalui percobaan sinar katoda dilakukan oleh...
a. Chadwick d. Rutherford
b. Goldstein e. Schrodinger
c. Thompson
4. 136𝐶 memiliki jumlah proton, neutron, dan elektron secara berturut-turut...
a. p = 6, n = 6, e = 7
b. p = 6, n = 7, e = 7
c. p = 6, n = 7, e = 6
d. p = 6, n = 13, e = 7
e. p = 6, n = 13, e = 6
5. Atom-atom yang mempunyai nomor atom sama tapi massa atomnya berbeda disebut...
a. Isobar d. isoelektron
b. Isotop e. isomeri
c. Isoton
6. Jumlah neutron dalam 127 53𝐼 adalah...

a. 53 c. 73 e. 127
b. 54 d. 74
7. Ahli kimia yang mengemukakan adanya inti dalam atom adalah....
a. Dalton d. Heissenberg
b. Thomson e. Rutherford
c. Demokritus
8. Atom merupakan bagian terkecil dari suatu zat yang tidak dapat dibagi lagi, merupakan
model atom yang dikemukakan oleh....
a. Dalton d. Thomson
b. Rutherford e. de Broglie
c. Niels Bohr
9. Unsur galium mempunyai dua isotop 69Ga dan 71Ga. Jika empat dari sepuluh atom galium
adalah 71Ga maka massa atom relatif galium adalah....
a. 69,3 c. 70 e. 70,8
b. 69,8 d. 70,3
10. Lokasi dari elektron adalah...
a. di dalam inti
b. mengelilingi inti
c. di dalam proton
d. di dalam neutron
e. di dalam nukleon
11. 9,11 x 10-28 gram adalah massa dari...
a. Proton d. nukleon
b. Neutron e. 1 atom C-12
c. Elektron
12. Lamabang dari neutron adalah...
a. 10𝑛 c. −10𝑛 e. −11𝑛
b. −10𝑛 d. 11𝑛
13. Partikel penyusun atom yang tidak terletak di dalam inti atom adalah...
a. Proton d. proton dan neutron
b. Neutron e. nukleon
c. elektron
14. Unsur C mempunyai tiga buah isotop, yaitu 126𝐶 , 136𝐶 , 146𝐶 . 𝐾etiganya berbeda dalam....
a. Jumlah elektron
b. Nomor massa dan jumlah neutron
c. Nomor atom
d. Jumlah proton dan elektron
e. Nomor massa
15. Atom unsur A mempunyai 18 proton dan 20 neutron dalam intinya. Atom unsur B
mempunyai 17 proton dan 21 neutron dalam intinya. Antara atom A dan B tersebut
merupakan
a. Isotop d. isoelektron
b. Isochor e. isobar
c. Isoton
16. Pasangan yang meruapakan isotop dari suatu unsur adalah....
a. 23
11𝑁𝑎 dengan 12𝑀𝑔
23

b. 40
19𝐾 dengan 40
20𝐶𝑎

c. 40
19𝐾 dengan 27
13𝐴𝑙

d. 31
15𝑃 dengan 32
16𝑆

e. 27
13𝐴𝑙 dengan 28
13𝐴𝑙

17. Atom C mempunyai tiga macam isotop, yaitu 12 13 14


6𝐶 , 6𝐶 , 6𝐶 . Jumlahnya di alam masing-
masing 80%, 10%, 10%. Maka Ar C adalah...
a. 12,3 c. 13,2 e. 14,6
b. 12,7 d. 14,2
18. Pernyataan yang tidak sesuai dengan teori ketidak pastian elektron adalah.....
a. Kedudukan elektron tidak dapat ditentukan secara pasti
b. Kecepatan gerak elektron tidak adapat ditentukan secara pasti
c. Kedudukan elektron dalam atom ditemukan dalam ruang tertentu (orbital)
d. Kecepatan gerak elektron dalam atom ditemukan dalam (orbital) ruang tertentu
e. Probabilitas kedudukan elektron tidak dapat ditentukan
19. Rutherford mengemukakan bahwa di dalam atom terdapat inti atom yang bermuatan
positif. Hasil tersebut diperoleh setelah melakukan percobaan dengan...
a. Tabung sinar katode
b. Tabung sinar anode
c. Hamburan sinar alfa dari uranium
d. Penembakan gas helium
e. Tabungan sinar katode yang dimaodifikasi

20. Kelemahan model atom Bohr adalah...


a. Belum ada muatan dalam atom
b. Hanya tepat untuk atom-atom dengan nomor atom kecil
c. Belum menggambarkan lintasan dan letak elektron dalam atom
d. Elektron akan jatuh ke inti
e. Elektron bergerak stasioner pada lintasannya.
21. Perbandingan massa satu atom suatu unsur dengan massa satu atom unsur standar
disebut...
a. Massa atom relatif
b. Massa molekul relatif
c. Rumus relatif
d. Massa tetap
e. Massa rumus
22. Satuan Ar adalah....
a. gram d. sma
b. kg e. joule
c. liter
23. Isotop yang digunakan sebagai atom unsur standar Ar adalah...
a. C-12 c. H-1 e. O-16
b. C-14 d. N-14
24. Massa molekul relatif senyawa (NH4)3 XO4 = 149. Bila massa atom relatif dari O = 16, N
= 14, dan H = 1, massa atom realtif unsur X adalah...
a. 15 c. 31 e. 40
b. 24 d. 39
25. Di antara senyawa berikut yang mempunyai Mr paling kecil adalah...
a. CH3COOH d. CH3COONH4
b. (NH2)2CO3 e. C2H5OH
c. (NH4)2CO3

Anda mungkin juga menyukai