ANALISA
A. Petugas Pendaftaran
Data yang tidak lengkap meliputi tempat tanggal lahir, suku bangsa, agama, status
perkawinan, nama penanggung, pekerjaan penanggung, dan hubungan dengan keluarga.
Hal ini terjadi karena pada saat berobat pasien tidak membawa kartu tanda pengenal
(KTP).
Selain itu petugas pendaftaran kurang peduli akan kelengkapan data dokumen rekam
medis.
Sebab lain yang sangat berpengaruh adalah pada malam hari tidak ada petugas
pendaftaran sehingga pencatatan data kurang maksimal.
B. Perawat UGD
Keterangan data diruang UGD yang tidak lengkap adalah diagnosa pasien waktu masuk.
Tak sedikit perawat UGD yang enggan mengisi diagnose masuk karena diagnose masuk
didalam status sudah diisi oleh Dokter.
C. Perawat Ruangan
Keterangan data diruang perawatan yang tidak lengkap adalah lembar observasi dan jam
keluar pasien.
Hal ini disebabkan karena perawat ruangan kurang peduli akan pentingnya kelengkapan
pengisian dokumen rekam medis.
D. Dokter
Dalam item diagnosa pulang menempati ketidaklengkapan dokumen rekam medis paling
tertinggi.
Hal ini disebabkan karena banyak faktor seperti antara lain:
- Pasien yang ingin cepat pulang sehingga dokter hanya bisa memberi ijin lewat
telepon tanpa bisa melengkapi isi status.
- Kesibukan Dokter yang merangkap di Poli Umum dan Rawat Inap.
- Kesibukan Perawat.
Selain itu terkadang dalam dokumen status rawat inap pasien pulang ditemukan pada
item Catatan Pemeriksaan Pasien tidak diisi oleh Dokter.
KESIMPULAN:
Hal ini terlihat dengan dokumen tidak lengkap yang dikembalikan hanya 20%.
Waktu pengembalian status rawat inap ke ruang Rekam Medis tergantung waktu praktek Dokter
karena Dokter di RSI Muhammadiyah Sumberrejo tidak masuk setiap hari.
REKOMENDASI:
PENUTUP: