TOR OF REFERENCE
SIMPOSIUM POLITIK
“IPM Provinsi NTB ; Kemarin, Kini dan Esok?
I. Latar Belakang
Pembangunan merupakan realisasi dari aspirasi dan tujuan suatu bangsa yang
dimana hasil dari implementasi kebijakan yang telah direncanakan, dalam hal ini
ditandai dengan perubahan secara struktural melalui upaya sistematis. Dalam konteks
ini, perencanaan pembangunan merupakan tahapan yang menentukan keberhasilan
mencapai tujuan yang sudah digariskan dalam secara demokratis dan pola dasar
pembangunan daerah. Proses perencanaan juga meliputi pemantauan dan evaluasi
terhadap berbagai program yang telah diimplementasikan pada periode sebeelumnya.
Kajian yang membahas situuasi dan kondisi obyektif tentang permasalahann pokok
yang dihadapi dalam pelaksanaaan berbagai program pembangunan perlu dilaakukan
untuk menentukan pentahapan pencapaian tujuan jangka panjang, menengah dan
jangka pendek serta untuk menentukan prioritas. Melalui kajian tersebut, diru muskan
suatu kebijakan umum yang akan menjadi pedoman bagi para perencana dalam
merancang berbagai program kedepannya.
Dalam konteks pembangunan daerah, IPM ditetapkan sebagai salah satu ukuran
utama yang akan dicantumkan dalam pola dasar pembangunan daerah yang akan
datang. Hal ini merupakan langkaah penting karena IPM menduduki posisi penting
dalam manajemen pembangunan daerah. Oleh karena itu pelaksanaan pembangunan
secara luas juga meliputi unsur perencanaan, pemantauan, dan evaluasi, fungsi IPM
dan indikator pembangunan manusia lainnya akan menjadi kunci bagi terlaksananya
perencanaan pembangunan yang terarah.
dari angka harapan hidup (lifeexpectancyrate); Kedua, pendidikan yang diukur dengan
angka melek huruf rata-raata dan lamanya sekolah; Ketiga, pendapatan yang diukur
dengan daya beli masyarakat (purchasingpowerparity). Parameter kesehatan dengan
indikator angka harapan hidup, mengukur keadaan sehat dan beru mur panjang;
parameter pendidikan dengan indikator angka melek huruf dan lamanya sekolah,
mengukur manusia yang cerdas, kreatif, terampil, terdidik dan bertakw a. Parameter
pendapatan dengan indikator daya beli masyarakat, mengukur manusia yang mandiri
dan memiliki akses untuk hidup layak.
Untuk konteks provinsi NTB, maka perlu menjabarkan data-data terkait IPM dari
tahun ke tahun menjadi suatu yang penting untuk ditelaah. Berdasarkan data, Peringkat
Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Provinsi NTB 6 tahun berjalan ini masih bertahan di
posisi ke 30 dari 34 provinsi di Indonesia. Peringkat IPM Provinsi NTB masih berada di
bawah Kalimantan Barat dan berada di atas NTT, serta Papua. Meski masih berada di
peringkat ke 30 dari 34 provinsi di Indonesia, yang patut dibanggakan adalah laju
pertumbuhan untuk mengejar nilai menuju angka 100 cukup agresif. Secara umum IPM
NTB terus mengalami kemaajuan selama periode 2010 hinga 2016. IPM NTTB meningkat
dari 61,16 pada tahun 20110, menjadi 65,81 pada tahun 2016 dan massih berada di
kelompok IPM kategori sedang. Berdasarkan Pusat Statistik (BPS) Provinsi NTB, bahwa
IPM Provinsi NTB pada tahun 2016 meningkat dengan pertumbuhan 0,95 persen setahun.
Sementara IPM naasional tumbuh sebesar 0,91 persen. Pertumbuhan laju IPM NTB
tersebut, menunjukkaan bahwa program pembangunan yang digulirkan tersebut sudah
onthetrack, hanya tinggal terus secara konsisten dipacu. Selama periode 2010
PANITIA PELAKSANA SIMPOSIUM POLITIK
BADAN KOORDINASI (BADKO)
HIMPUN AN MAHASISWA ISLAM (HMI)
NUSA TENGGARA
Sekretariat : Jln. Prum nas Bumi Asri , Kota Mataram, HP:085205413688
hingga 2016, pembangunan manusia NTB terus mengalami kemajuan, b ahkan lajunya
pertumbuhannya diatas ra ta-rata laju pertumbuhan pembangunan manusia rata-rata
nasional. Selama periode te rsebut IPM NTB menunjukkan kemajuan yang besar,
dengan rata-rata tumbuh sebesar 1,2 3 persen per tahun.
Akhirnya, dari pemaparan di atas melahirkan tema kegiatan yang relevan, yaitu:
Keberhasilan NTB di konteks IPM telah dipaparkan sedikit di atas, hal ini
diyakini sebagai buah keberhasilan atas kepemimpinan KH. M. Zainull Majdi, MA
PANITIA PELAKSANA SIMPOSIUM POLITIK
BADAN KOORDINASI (BADKO)
HIMPUN AN MAHASISWA ISLAM (HMI)
NUSA TENGGARA
Sekretariat : Jln. Prum nas Bumi Asri , Kota Mataram, HP:085205413688
Sub materi: “NTB Dala m Angka; Data IPM Provinsi NTB Pariode KH. M. Zainul
Majdi, MA”
3. Kapolda NTB
Panelis ini dian gap relevan dan berkompeten, sebab representasi parpol
menjadi bahagian pene ntu dari keputusan untuk kepentingan pengusungan calon
Gubernur NTB. Parpol diharapkan meninjau Gagasan dari setiap pem bicara secara
substantif dan ideologis.
Kegiatan ini berm aksud untuk menambah khazanah pengetahuan yang sesuai
Tema diatas. Adapun tur unan pembahasannya sebagaimana berikut :
a. Peserta dan masyara kat mampu memahami paradigma pembangu nan manusia
yang berbasis IPM sebagai dasar pembangunan di era otonomi saat i ni.
b. Peserta dan masyarak at mampu memahami serta mengetahui data-data IPM
dalam angka semenjak kepemimpinan TGB.
c. Peserta dan masyarakat mampu memahami institusi kepolisian seb agai aparatur
Negara yang terpenti ng dalam menjaga kondisifitas social.
d. Peserta dan masyarak at mampu memahami gagasan dan perencanaa n politik
yang diturunkan menjadi program kerja nyata sehingga mengalami peni ngkatan
IPM selama kepemimpinan gubernur KH. M. Zainul Majdi, MA.
e. Peserta dan masyarak at mampu menilai gagasan-gagasan politik ya ng ditawarkan
setiap kandidat Pilgu b NTB pariode 2018-2023 terkait peningkat IPM kedepan.
V. Tujuan Kegiatan.
Peserta dan masyarakat secara luas mampu menjadikan dasar rasionalisasi pilihan
politik yang tepat untuk memilih calon gubernur NTB pariode 2018-2023, sehingga saat
menggunakan hak pilihnya bukan atas dasar mobilisasi elit dengan mone y politik dan
PANITIA PELAKSANA SIMPOSIUM POLITIK
BADAN KOORDINASI (BADKO)
HIMPUN AN MAHASISWA ISLAM (HMI)
NUSA TENGGARA
Sekretariat : Jln. Prum nas Bumi Asri , Kota Mataram, HP:085205413688
intervensi politik. Serta, NTB dapat menjadi pelopor sebagai daerah yang tidak
menganut filosofi kilometer nol untuk paradigma pembangunan kedepannya.
VI. Sasaran :
Mahasiswa represen tative daerah-daerah NTB, Organisasi Kemahasiswaan,
Organisasi Kepemudaan daan Lintas Sektor terkait.
VII. Kegiatan :
Kegiatan Simposium Politik terdiri dari beberapa rangkaian kegiatan, yaitu :
a) Pembukaan
b) paparan dari Bad ko HmI NUSRA TENGGARA Terkait kegiatan.
c) Gagasan Teoritik terhadap IPM dari Tinjauan Teori Ekonomi Pe mbangunan.
d) Pemaparan Data IPM NTB Selama Kepemimpinan KH. M. Zainuul Majdi, MA
e) Gagasan Politik K andidat Gubernur Demi Masa Depan IPM Provvinsi NTB
f) Penutup
X. Penutup
Demikian proposal ini kami susun sebagai acuan dalam pelaksannaan kegiatan
Simposium Politik ini. Kami buat dengan sebenar-benarnya agar dapat menjadi bahan
pertimbangan bagi pihak-pihak yang bersangkutan terhadap kegiatan ini. Besar harapan
kami selaku panitia, menda patkan dukungan dan partisipasi oleh semua pi hak.
BillahitaufiqWalhidayah
Wassalamu’alaikumwr. wb.
Mataram, 6 Safar 1439 H
26 Oktober 2017
PANITIA PELAKSANA
SIMPOSIUM POLITIK
HIMPUNANMAHASISWA ISLAM
BADKO NUSA TENGGARA
PANITIA PELAKSANA SIMPOSIUM PO LITIK
BADAN KOORDINASI (BADKO)
HIMPUN AN MAHASISWA ISLAM (HMI)
NUSA TENGGARA
Sekretariat : Jln. Prum nas Bumi Asri , Kota Mataram, HP:085205413688
Lampiran 1
SUSUNAN PANITIA
SIMPOSIUM POLITIK
BADKO HMI NUSA TENGGARA
Organizing Committee :
Seksi-seksi
Kesekretariatan Konsumsi
Koordinator : Abdul Latif Koordinator : Agus Riawan
Anggota : Sunardi Anggota : Imaduddin
Acara Dana
Koordinator : Sunardi Koordinator : Rizal Mukhlis
Anggota : Ahmad N urul M. Anggota : Luk man Fauzi
Lampiran 2.
Rundown acara
Waktu Agenda MC