MUTU

 Pengertian
Dari berbagai pengertian mutu dapa diartikan sebagai berikut;
• Mutu adalah lingkar kesempurnaan dari penampilan sesuatu yang sedang
diamati (Wiston Dictionary, 1956)
• Mutu adalah sifat yang dimiliki oleh suatu pragram (Danabedian, 1980)
• Mutu adalah totalitas dari wujud serta ciri suatu barang atau jasa yang di
dalamnya terkandung pengertian rasa aman atau pemenuh kebutuhanpara
pengguna (Din, ISO 8402. 1986)

 Proses Terbentuknya Mutu

Dalam terciptanya mutu dalam suatu produk dapat terbentuk melalui
penggambaran proses berikut:

- Dimana prose pertama (masukan), dapat diartikan bahwa sebuah muut dapat
terbentuk melaluai faktor kualias yang menjdai dasar atau acuan suatu
produk terbentuk. Kualitas pada bahan dan acuan ini lah yang dapat disebut
dengan nama Masukan.
- Yang kedua adalah proses , yang juga sangatlah penting dalam terbentuknya
suatu mutu karena pada proses ini menentukan, bahan yang tadinya
berkualitas apakah tetap dapat menghasilkan produk yang berkualitas.
- Bagian inti pada suatu mutu adalah keluaran atau hasil dari serangkaian
pengolahan bahan ata penerapan acuan dari suatu pengelolaan. Jika bahan
dan acuan dapat diproses dan dikelola dengan baik maka akan menghasilkan
 output (produk) yang baik. Jadi pada intinya output adalah produk hasil dari
pemrosesan bahan dan acuan yang telah ditetapkan.
- Masyarakat, pada bagian inilah mutu dapat benar-benar terlahir dikarenakan
pada bagian ini terbentuknya penilain dari masyarkat akan produk yang telah
dihasilkan. Selain itu pada bagian ini juga menentukan apakah produk kita
dapa diterima lingkungan umum atau tidak.
-
 Sifat-sifat Pokok Mutu
Pada hakikatnya mutu memiliki sifat-sifat pokok yang dapat dijelaskan sebagai
berikut:
1. Keterpercayaan (reliability)
Dalam sifat keterpecayaan suatu produk dapat dinilai mutunya melalui
aspek-aspek berikut:
- Jujur
- Tepat waktu
- Aman
- Tersedia

2. Keterjamian (assurance)
Sedang dalam sifat pokok suatu mutu, dapat diilai melalui aspek-aspek
dibawah ini:
- Kompeten
- Meyakinkan
- Percaya diri
- Obyektif

3. Penampilan (tangiblity)
Beberapa hal yang diperhatikan dalam penampilan suatu mutu adalah
sebagai berikut:
- Bersih
- Teratur dan rapi
- Sehat
 - Berpakaian rapi & harmonis

- Buatan baik

- Enak dipandang

4. Pemerhatian (emphaty)
Untuk menciptakan suatu pemerhatain dalam suatu mutu dapat diciptkan
melalui beberapa hal penting yang dijelaskan pada berikut ini:
- Penuh perhatian terhadap pelanggan

- Melayani dengan ramah dan memuaskan

- Memahami keinginan pelanggan

- Berkomunikasi dengan baik dan benar

- Bersikap penuh simpati

5. Ketanggapan (responsive)

- Tanggap terhadap kebutuhan pelanggan

- Cepat memberi respon pada permintaan pelanggan

- Cepat memperhatikan dan mengatasi keluhan pelanggan

 Ciri-Ciri Mutu
- Ciri-ciri mutu produk barang :
1. Performance (kinerja)
2. Keistimewaan (features)
3. Kehandalan (reability)
4. Keseuaian (conformance)
5. Daya tahan (durability)
6. Estetika
http://ahlibaca.com/pengertian-kualitas-produk-dan-faktornya
 - Ciri-ciri mutu produk jasa :
1. Ketepatan Waktu Pelayanan.
2. Akurasi Pelayanan.

3. Kesopanan dan Keramahan dalam Memberikan Pelayanan.

4. Tanggung Jawab : tentang mutu jasa/produk; menangani keluhan

pelanggan.
5. Kelengkapan pelayanan : lingkup pelayanan, ketersediaan sarana,
pelayanan komplementer.
6. Kemudahan Mendapatkan Pelayanan.
7. Variasi bentuk pelayanan : inovasi pelayanan, penyesuaian dengan
kebutuhan/masalah/selera pelanggan.
8. Pelayanan Pribadi : fleksibel, penanganan khusus.
9. Kenyamanan dalam Memperoleh Pelayanan : berhubungan dengan
lokasi/ruangan tempat pelayanan, fasilitas pelayanan, ketersediaan
informasi dan petunjuk-petunjuk lain.
10. Atribut Pendukung Pelayanan : lingkungan, keber- sihan, ruang
tunggu, AC, dll

 Usaha Mendasar Menghasilkan Mutu

1. Ciptakan Situasi Menang-Menang, Bukan Kalah- Menang.

2. Utamakan Menumbuhkan Motivasi Intrinsik dalam diri Setiap Orang.

3. Berorientasilah pada Proses dan Hasil Jangka Panjang.

4. Utamakan Mengembangkan Kerja sama, Bukan Persaingan.

 Memperbaiki Mutu

-Komitmen
 –Koordinasi
-Komplemen
 Paradigma Mutu Pendidikan
Dalam menciptan suatu produk tentu diperlukan ilmu pengetahuan guna
menghasilkan produk tersebut, maka dari itu kualias pendidikan yang
dimiliki seseorang sangat berpengaruh terhadap kualitas mutu produk ang
dapat diciptkana, maka dari itu suatu pradigma mutu pendidikan dapat
tergambar seperti berikut ini

 Hasil Diskusi

 Jelasakan bentuk suatu mutu dalam entrepreneur

 Bagaiamana cara meningkatkan kuilitas mutu dalam suatu pelayanan jasa.