Anda di halaman 1dari 1

1.

Daya saing global indonesia


Peringkat daya saing global saat ini mengacu pada 12 pilar yang dirilis oleh World
Economic Forum (WEF) yaitu insitusi (Insitutions), Infrastruktur (Infrastructure),
Lingkungan Makroekonomi (Macroeconomic Environment), Kesehatan dan
Pendidikan Primer (Health and Primary Education), Pendidikan Tinggi dan Pelatihan
Peterampilan (Higher Education and training), Efisiensi pasar barang (Goods Market
Efficiency), Efisiensi pasar tenaga kerja (Labour Market Effiency), Pengembangan
pasar Finansial (Financial market development), Kesiapan Teknologi (Techological
readiness), Besaran pasar (Market Size), Kepuasan berbisnis (Business
Sophistication) dan Inovasi (Innovations). Seperti yang telah di lansir oleh World
Economic Forum (WEF) pada tahun 2017-2018 negara Indonesia menduduki posisi
36 setelah naik dari peringkat 41 pada tahun 2016-2017. Namun hal peringkat tersebut
masih kalah dari beberapa negara tetangga di Asia tenggara Yaitu Singapore di
peringkat 3, Malaysia di peringkat 23, dan Thailand di peringkat 32. Diharapkan pada
tahun berikutnya Indonesia dapat kembali memperbaiki peringkat daya saing global
terkhusus di kawasan Asia Tenggara.
2. Peran Kementerian PUPR dalam meningkatkan daya saing global.

3. Infrastruktur SDA yang dapat mendukung daya saing Indonesia

4. Tantangan/ Permasalahan SDA

5. Peran Teknik Pengairan Ahli pertama dalam mendukung terwujudnya infrastruktur


yang maju

Anda mungkin juga menyukai