Kasus
Kasus
Politik
meningkatkan daya beli masyarakat. Terlebih lagi semenjak tahun 2015, MEA
Indonesia.
pemerintah salah satunya adalah peningkatan bea cukai yakni sebesar 8,83
persen. Besarnya jumlah pajak bea cukai yang dibebankan terhadap produk
di Indonesia harus membayar lebih mahal untuk produk Apple dari harga
Apple di pasar gelap atau membeli di luar negeri dan semakin banyak produk-
produk Apple palsu yang beredar di pasaran. Hal ini tentu menjadi hambatan
yang cukup sulit bagi Apple sendiri dalam menjaga eksistensinya di Indonesia
Sosial
laptop), music player dan handphone bukan lagi hal yang tabu untuk
brand “Apple” memiliki citra yang baik dan berbeda dari merek computer
ataupun alat elektronik lainnya. Apple yang memiliki banyak variasi produk
yang menyebabkan orang menjadi setia dengan produk Apple karena mereka
terkenal dan dengan demikian juga membuat handphone Apple ikut menjadi
bertambah.
Teknologi
canggih, laptop, hingga jam elektronik yang dapat digunakan dengan berbagai
kegunaan.
seperti di Indonesia yang saat ini telah menerapkan 4G dan beberapa waktu ke
depan akan mulai menerapkan 5G, dijadikan momentum yang baik bagi
waktu ke waktu. Siapa yang tidak ingat dengan “gebrakan” Apple dengan jam
tangan pintar yang dapat melakukan fungsi seperti telepon dan pesan pendek
yang terkoneksi secara nirkabel atau yang sering disebut dengan Iwatch.
Produk keluaran Apple ini tentu saja menjadi tren di masyarakat terlebih lagi
brand Apple telah memiliki tempat di hati masyarakat Indonesia dengan
kualitas dan kecanggihan produk yang tidak diragukan. Tidak hanya dengan
jam tangan pintar, Apple baru-baru ini telah meluncurkan iphone 8 dan iphone
ditemukan produk terbaru dengan teknologi yang lebih canggih dan lebih
mempunyai masa hidup yang lebih pendek karena teknologi yang terus
berkembang. Oleh karena itu, Apple perlu selalu terbuka terhadap teknologi
yang ada untuk menciptakan produk dengan teknologi terbaru yang paling
mutakhir.
Sumber tambahan:
https://www.kemenkeu.go.id/Berita/peningkatan-tarif-bea-masuk-barang-impor-untuk-
dorong-industri-dalam-negeri
https://bisnis.tempo.co/read/689695/67-persen-pengguna-handphone-berbelanja-lewat-
smartphone