A. Pengkajian
Pengkajian dilakukan pada hari Sabtu, 18 November 2017 pukul 09.00 WIB di
Bangsal Tulip Ruang 6 RSUD dr. Soehadi Prijonegoro. Data diperoleh dengan
melakukan observasi langsung dan anamnesa pada keluarga pasien serta dengan
melihat catatan medis pasien.
1. Identitas pasien
Nama : Tn. H
Umur : 57 th
Tanggal Lahir : 15 Juni 1960
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat : Jiwan, Madiun
Agama : Islam
Pendidikan : SD
Pekerjaan : Swasta
Suku Bangsa : Jawa
Status Perkawinan : Kawin
No.RM : 509825
Diagnosa Medis : Efusi Pleura
Tanggal Masuk : 3 November 2017
3. Keluhan Utama
Pasien mengeluh nyeri dada bagian kiri bawah
4. Riwayat Penyakit
a. Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien mengatakan sebelum dibawa ke RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen,
pasien mengalami batuk dan susah mengeluarkan dahak. Selain itu pasien juga
merasakan sesak nafas dan nyeri didada bagian kiri bawah. Pasien datang
kerumah sakit tanggal 3 November 2017, di IGD pasien diberikan terapi O2
nasal kanul 3 lpm , infus RL 20 tpm, dan hasil pengukuran tanda-tanda vital
TD: 160/100 mmHg, N: 88 x/menit, RR: 28 x/menit, S: 37ºC.
b. Riwayat Penyakit Dahulu
Keluarga pasien mengatakan pasien tidak mempuyai riwayat penyakit apapun,
dan baru pertama kali dirawat di rumah sakit
c. Riwayat Penyakit Keluarga
Keluarga pasien mengatakan dalam keluarganya tidak ada yang menderita
penyakit yang sama dengan pasien, penyakit menular, menahun, dan menurun.
5. Pengkajian Fungsional Gordon
a. Pola Persepsi dan Pemeliharaan Kesehatan
Sebelum sakit : Pasien mengatakan kesehatan merupakan hal yang penting,
jika ada keluarga yang sakit maka akan segera dibawa ke
pelayanan kesehatan terdekat.
Selama sakit : Pasien mengatakan akan lebih menjaga kesehatannya dan
pasien berharap agar pasien bisa sembuh dan bisa beraktivitas
secara biasa.
b. Pola Nutrisi
Sebelum Sakit : Pasien mengatakan sebelum sakit pasien selalu makan 3x
sehari dalam 1 porsi, makanan berisi nasi, sayur, lauk. Serta
minum 6 gelas blimbing (250cc) sehari. Pasien tidak muntah.
Selama Sakit :Pasien mengatakan selama sakit. Pasien makan 3x sehari
dengan menghabiskan 3/4 porsi rumah sakit (±8 sendok
makan). Serta minum 2 gelas blimbing sehari (300cc). Saat
dilakukan pengkajian pasien muntah dalam sehari.
Selama sakit :
h. Kulit
Kulit bersih, turgor kulit baik ,tidak ada tanda-tanda ruam, tidak tampak
ikterik
7. Pengkajian Nyeri
P : Biologis
Q : Tertusuk-tusuk
R : Dada bagian kiri bawah
S:5
T : Intermiten
8. Pemeriksaan Penunjang
a. Pemeriksaan Laboratorium pada tanggal 8 November 2017
Pemeriksaan Hasil Normal
hemoglobin 10.2 g/dL 12.2-18.1 Kurang
Eritrosit 3.40 juta/uL 4.04-6.13 Kurang
hematokrit 30,3 % 37,7-53,7 Kurang
MCV 89,1 fL 80-97 Normal
MCH 29,9 pg 27-31.2 Normal
MCHC 33,6 g/Dl 31.8-35.4 Normal
Leukosit 7,82 ribu/uL 4.6-10.2 Normal
Trombosit 25,3 ribu/uL 150-450 Normal
RDW-CV 11,56 % 11.5-14.5 Normal
MPV 6,019 fL 0-99.9 Normal
Neutrofil 70,8 % 37-80 Normal
Limfosit 18,5 % 19-48 Kurang
Monosit 7.5 % 0-12 Normal
Eusinofil 2.2 % 0-7 Normal
Basofil 1.0 % 0-2.5 Normal
Total Neutrofil 5.532 ribu/uL 1.5-7 Normal
Total Limfosit 1.45 ribu/uL 1-3.7 Normal
Total Monosit 0.58 ribu/uL
Total Eusinofil 0.2 ribu/uL
Total Basofil 0.08
Golongn Darah O
GDS 147 mg/dL <200 Normal
Ureum 32.3 mg/dL 10-50 Normal
Kreatinin 1.01 mg/dL 0.6-1.1 Normal
9. Program Terapi
a. Infus RL 20 tpm
b. Injeksi sohobion 1 gr/24 jam
c. Injeksi furosemid 20 mg/12 jam
d. Injeksi ketorolac 30 mg/12 jam
e. Injeksi levofloxacin 750 mg /24 jam
f. Injeksi pantoprazol 30 mg / 24 jam
g. Aminopilin 1x1 100 mg
h. Acetilcystein 3x1 200mg
10. Data Fokus
Data Subyektif Data Obyektif
-Psien mengeluh nyeri dada bagian -TTV :
kiri bawah TD :160/100 mmHg
P : Biologis Suhu : 37⁰C
Q : Tertusuk-tusuk RR : 28x/menit
R : Dada bagian kiri bawah N : 88x/menit
S:5 GCS : E : 4,V: 5,M: 6
T : Intermiten -Auskultasi dada terdengar suara
-Pasien mengatakan sesak nafas ronchi
-Pasien mengatakan batuk dan sulit -Terlihat bernapas menggunakan otot
mengeluarkan dahak bantu pernapasan
-Paien terlihat meringis
-Pasien tampak gelisah
DO =
-Pasien tampak meringis
-Pasien tampak gelisah
- TTV :
TD :160/100 mmHg
Suhu : 37⁰C
RR : 28x/menit
N : 88x/menit
GCS : E : 4,M: 5,V: 6
Diagnosa Keperawatan
1. Bersihan jalan nafas tidak efektif b.d Hipersekresi Jalan Napas
2. Pola nafas tidak efektif b.d Ekspansi Paru
3. Nyeri akut b.d Agen Biologis
B. Intervensi
DO : pasien tampak
kesakitan dan menahan
nyeri
Mengobservasi DS : P : Biologis
15.00 3 skala nyeri Q : Tertusuk-tusuk
R : Dada bagian kiri
bawah
S:5
T : Intermiten
DO : pasien tampak
kesakitan dan menahan
nyeri
Mengobservasi DS : P : Biologis
21.00
3
skala nyeri Q : Tertusuk-tusuk
R : Dada bagian kiri
bawah
S:5
T : Intermiten
DO : pasien tampak
kesakitan dan menahan
nyeri
Minggu, 19
November
2017
05.00 1,2 Monitor TTV, Kaji DS : pasien mengatakan
KU pasien
masih sesak nafas
DO : TD : 150/100
N : 86 x/menit
Rr : 26 x/menit
S : 37ºC
Irama nafas : Takipnea
Pemberian obat
07.00 1,2,3 DS: pasien mengatakan
Injeksi:
-Furosemid 20
setuju
mg DO: obat telah diberikan
-Ketorolac 30 mg sesuai dengan program
-Sohobion 1 gr terapi
-Levofloxacin 750
mg
-Pantoprazol 30
mg
Oral:
-Acetilcystein 200
mg
-Aminopilin 100
mg
10.00 3 Mengobservasi
DS : P : Biologis
skala nyeri Q : Tertusuk-tusuk
R : Dada bagian kiri
bawah
S:3
T : Intermiten
DO : pasien tampak
kesakitan dan menahan
nyeri
13.00 1 Melakukan
DS: pasien mengatakan
postural drainage
setuju
DO: dahak pasien dapat
keluar
13.15 1
Latih batuk DS: pasien mengatakan
efektif lebih lega
DO: dahak pasien bisa
keluar
14.15 1,2 Monitor TTV, Kaji DS : pasien mengatakan
KU pasien
sesak nafas berkurang
DO : TD : 150/100
mmHg
N :86 x/menit
Rr : 26 x/menit
S : 37ºC
Irama nafas : Takipnea
15.00 3 DS : P : Biologis
Mengobservasi
Q : Tertusuk-tusuk
skala nyeri
R : Dada bagian kiri
bawah
S:3
T : Intermiten
DO : pasien tampak
kesakitan dan menahan
nyeri
Mengobservasi DS : P : Biologis
21.30 3 skala nyeri Q : Tertusuk-tusuk
R : Dada bagian kiri
bawah
S:3
T : Intermiten
DO : pasien tampak
kesakitan dan menahan
nyeri
Pemberian obat
oral acetilcystein
22.00 1,2 200 mg DS: pasien mengatakan
setuju
DO: obat telah diberikan
sesuai dengan program
terapi
D. Evaluasi