Anda di halaman 1dari 14

PEMERINTAH KOTA BANDA ACEH

DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA


SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
SMK NEGERI 1 BANDA ACEH
Jl. Sultan Malikul Saleh Lhong Raya Kec. Banda Raya Banda Aceh Telp. (0651) 7559556, 7559557
E-Mail : smksatubna@yahoo.co.id / Website : www.smkbandaaceh.com

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Bidang Kejuruan : Teknik dan Rekayasa


Program Kejuruan : Teknik Grafika
Paket Kejuruan : Persiapan Grafika
Mata Pelajaran : Kimia
Kelas / Semester : X/1
Materi Pokok : Larutan elektrolit dan non elektrolit
Alokasi Waktu : 4 x 45” (2 x 2 JP)
KM : 75

A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan
prosedural, berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang
kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar
1.1 Menyadari adanya keteraturan struktur partikel materi sebagai wujud kebesaran
Tuhan Yang Maha Esa dan pengetahuan tentang struktur partikel materi sebagai
hasil pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.
1.2 Menyadari keteraturan dalam semua interaksi persenyawaan kimia sebagai wujud
kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa.
1.3 Menyadari keberadaan energi yang tidak dapat diciptakan dan dimusnahkan oleh
manusia sebagai wujud kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa.

2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, disiplin, jujur, objektif,
terbuka, mampu membedakan fakta dan opini, ulet, teliti, bertanggung jawab, kritis,
kreatif, inovatif, demokratis, komunikatif) dalam merancang dan melakukan
percobaan serta berdiskusi yang diwujudkan dalam sikap sehari-hari.
2.2 Menunjukkan perilaku kerjasama, santun, toleran, cinta damai dan peduli
lingkungan serta hemat dalam memanfaatkan sumber daya alam.
2.3 Menunjukkan perilaku responsif dan pro-aktif serta bijaksana sebagai wujud
kemampuan memecahkan masalah dan membuat keputusan.

3.1 Menganalisis sifat larutan elektrolit dan larutan non elektrolit berdasarkan daya
hantar listriknya.

4.1 Membuktikan sifat-sifat larutan elektrolit dan larutan non elektrolit.

C. Indikator Pencapaian Kompetensi

Menyadari keberadaan energi yang tidak dapat diciptakan dan dimusnahkan oleh manusia
sebagai wujud kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa
. Indiktor :
1. Menggunakan listrik dan air seperlunya.
2. Menggunakan alat dan bahan pratikum sesuai kebutuhan.

2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, disiplin, jujur, objektif,
terbuka, mampu membedakan fakta dan opini, ulet, teliti, bertanggung jawab, kritis,
kreatif, inovatif, demokratis, komunikatif) dalam merancang dan melakukan
percobaan serta berdiskusi yang diwujudkan dalam sikap sehari-hari.
Indikator :
1. Memiliki sikap ingin tahu terhadap pratikum larutan elektrolit dan larutan non
elektrolit.
2. Mempunyai sikap yang kreaktif dan kritis dalam melakukan pratikum larutan
elektroli dan non elektrolit.

2.2 Menunjukkan perilaku kerjasama, santun, toleran, cinta damai dan peduli
lingkungan serta hemat dalam memanfaatkan sumber daya alam.
Indikator :
1. Dapat bekerja sama dalam melaksanakan pratikum larutan elektrolit dan non
elektrolit
2. Dapat menjaga kebersihan kelas selama pratikum larutan elektrolit dan non
elektrolit.
3. Dapat menggunakan listrik sesuai kebutuhan atau seperlunya.

2.3 Menunjukkan perilaku responsif dan pro-aktif serta bijaksana sebagai wujud
kemampuan memecahkan masalah dan membuat keputusan.
Indikator :
1. Menunjukkan sifat aktif dalam proses belajar mengajar dan pratikum
2. Dapat menyelesaikan tugas dan laporan pratikum tepat waktu.

3.5 Menganalisis sifat larutan elektrolit dan larutan non elektrolit berdasarkan daya
hantar listriknya.
Indikator :
1. Dapat menjelaskan perbedaan larutan yang dapat menghantarkan listrik dan
larutan yang tidak dapat menghantarkan arus listrik
2. .Mampu menjelaskan perbedaan antara larutan elektrolit kuat dengan larutan
elektrolit lemah

4.4 Membuktikan sifat-sifat larutan elektrolit dan larutan non elektrolit


Indikator :
1. Dapat membuktikan bahwa larutan elektrolit dapat menghidupkan lampu dan
pada larutan non elektrolit tidak dapat menyalakan lampu.
2. Dapat menjelaskan adanya gelembung-gelembung gas yang terdapat pada
larutan elektrolit kuat.

D. Materi Pembelajaran

 Larutan adalah campuran homogen yang terdiri dari zat pelarut dan satu atau lebih-
lebih zat terlarut.

 Larutan elektrolit adalah larutan yang dapat mengantarkan arus listrik.

 Larutan non elektrolit adalah larutan yang tidak dapat mengantarkan arus listrik.

 Larutan elektrolit elektrolit dapat dibagi menjadi larutan elektrolit kuat


 larutan elektrolit kuat, contohnya larutan NaCl dan air laut.
 Larutan elektrolit lemah, contohnya larutan alkohol dan larutan cuka.

Larutan elektrolit dan non elektrolit

 Larutan garam yang dihubungkan dengan elektroda dapat meghidupkan lampu.

 Larutan gula yang dihubungkan dengan elektroda tidak dapat meghidupkan lampu

 Larutan garam mengandung ion positif dan ion negatif.

 Larutan gula tidak mengandung ion positif dan ion negatif.

E. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu

Pendahuluan 1. Peserta didik memberikan salam kepada guru. 15 menit


2. Peserta didik mengaji/berdo’a untuk memulai pembelajaran.
3. Menyanyikan lagu kebangsaan/wajib.
4. Peserta didik merespon absensi dan pertanyaan dari guru
tentang kondisi kesiapan belajar.
5. Peserta didik menerima informasi tentang kompetensi dasar,
materi, tujuan dan langkah yang akan dilaksanakan.
6. Guru memberikan motivasi tentang pentingnya mempelajari
ilmu kimia dan peranan ilmu kimia dalam kehidupan kita.
7. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.
8. Guru menginformasikan tentang proses pembelajaran yang
akan dilakukan termasuk aspek-aspek yang dinilai selama
proses pembelajaran berlangsung.

Inti  Peserta didik mengamati gambar orang yang tersengat arus 60 Menit
Mengamati listrik ketika banjir, kemudian peserta didik menjawab
pertanyaan tentang sifat-sifat dan kemungkinan-kemungkinan
yang terjadi dari peristiwa tersebut.
 Guru menilai ketrampilan peserta didik mengamati.

Menanya  Guru mengajukan pertanyaan : apakah semua larutan dapat


mengantarkan arus listrik ? dan apa manfaat larutan elektrolit
dalam kehidupan ?
 Guru membagi siswa dalam 4 kelompok secara heterogen
(kelompok terbentuk dari siswa yang prestasi dan jenis kelamin
berbeda).

Mencoba  Setiap kelompok membuat rangkaian listrik dengan


menggunakan elektroda dan bola lampu yang dihubungkan
dengan larutan : air garam, air gula, air jeruk nipis, dan air laut.
 Guru menilai sikap peserta didik dalam bekerja, menilai
kemampuan peserta didik menerapkan konsep dan prinsip
dalam pemecahan masalah

Mengasosiasi  Peserta didik menyimpulkan perbedaan sifat dan jenis larutan


non elektrolit dan elektrolit.
 Guru membimbing/menilai kemampuan peserta didik
mengolah data dan merumuskan kesimpulan
Komunikasikan  Beberapa kelompok diskusi diminta untuk mempresentasikan 60 Menit
hasil diskusinya di depan kelas, sementara kelompok lain
menanggapi dan menyempurnakan apa yang di presentasikan.
 Guru menilai kemampuan peserta didik

 Dengan tanya jawab guru mengarahkan semua siswa pada


kesimpulan mengenai larutan elektrolit dan non elektrolit.
 Berdasarkan kesepakatan guru dan siswa maka Peserta
didik harus mengumpulkan hasil diskusi perkelompok
kepada guru diakhir pertemuan

Penutup  Guru memfasilitasi siswa untuk menyimpulkan hasil temuan 15 menit


barunya mengenai sifat larutan elektrolit dan non elektrolit.
 Guru memberikan PR.
 Guru memberikan informasi untuk materi selanjutnya.

F. Penilaian, Pembelajaran, Remedial, dan Pengayaan

1. Teknik dan Instrumen Penilaian

Aspek Yang
No. Teknik Penilaian Instrumen Penilaian
Dinilai
 Jurnal terlampir
 Observasi
 Format penilaian diri
 Penilaian diri
1. Sikap terlampir
 Penilaian antar
 Format penilaian antar teman
teman
terlampir

2. Kompetensi  Tes tertulis Soal Essay


Pengetahuan
 Format penilaian diri
terlampir
 Format penilaian antar teman
terlampir
 Kisi-kisi soal
 Soal essay
 Kunci soal essay
 Skor penilaian soal essay

 Portofolio Portofolio dokumentasi, dan


portofolio proses

 Kriteria penilaian portofolio

3. Keterampilan  Kinerja Kinerja (proses)

 Tugas praktek
 Pedoman penskoran proses
 Rubrik penilaian kinerja

2. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


Pembelajaran remedial dan pengayaan dilakukan sebagai konsekuensi dari
pembelajaran tuntas (mastery learning) untuk setiap individu. Dalam proses
pembelajaran berbasis kompetensi setiap siswa harus menguasai secara tuntas
seluruh kompetensi dasar pada setiap mata pelajaran.

a. Pembelajaran Remedial
Pembelajaran remedial dapat dilakukan dengan cara :
i. Pemberian pembelajaran ulang dengan metode dan media yang berbeda,
menyesuaikan dengan gaya belajar siswa.
ii. Pemberian bimbingan secara perorangan.
iii. Pemberian tugas-tugas atau latihan secara khusus, dimulai dengan tugas-
tugas atau latihan sesuai dengan kemampuannya.
iv. Pemanfaatan tutor sebaya, yaitu siswa dibantu oleh teman sekelas yang telah
mencapai ketuntasan belajar.
b. Pembelajaran Pengayaan
Pembelajaran pengayaan dapat dilakukan dengan cara :
i. Belajar kelompok, yaitu sekelompok siswa diberi tugas pengayaan untuk
dikerjakan bersama pada dan/atau di luar jam-jam pelajaran sekolah.
ii. Belajar mandiri, yaitu siswa diberi tugas pengayaan untuk dikerjakan
sendiri/individual.
iii. Pemadatan kurikulum, yaitu pemberian pembelajaran hanya untuk
kompetensi/materi yang belum diketahui siswa. Dengan demikian tersedia
waktu bagi siswa untuk memperoleh kompetensi/materi baru, atau bekerja
dalam proyek secara mandiri sesuai dengan kemampuan masing-masing.
iv. Membantu guru dalam membimbing teman-temannya yang belum mencapai
ketuntasan.

c. Hasil Penilaian Remedial dan Pengayaan


Format penilaian pembelajaran remedial dan pengayaan terlampir.

G. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran

Media :
 Gambar / tayangan
 Internet

Alat dan bahan :


 Laptop
 LCD
 Lembar penilaian siswa

Sumber belajar :
 Muslim, Farhan Fuadi. 2006. Kimia Untuk SMK Kelas X. Bandung: Grafindo Media
Pratama.
Mengetahui, Banda Aceh, Juli 2016
Waka Kurikulum, Guru Mata Pelajaran,

Sri Rahayu, S.Pd. Devi Astuty, S.Pd.


NIP. 19750411 200604 2 003 NIP. 19710702 200604 2 007

Menyetujui,
Kepala Sekolah,

Salma, S.Pd.
NIP. 19620208 198901 2 001

Catatan Kepala Sekolah :

……………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………
PEMERINTAH KOTA BANDA ACEH
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
SMK NEGERI 1 BANDA ACEH
Jl. Sultan Malikul Saleh Lhong Raya Kec. Banda Raya Banda Aceh Telp. (0651) 7559556, 7559557
E-Mail : smksatubna@yahoo.co.id / Website : www.smkbandaaceh.com

LEMBAR KEGIATAN DISKUSI

Mata Pelajaran : Kimia


Paket Kejuruan : Persiapan Grafika
Kelas / Semester : X/1
Materi Pokok : Larutan Elektrolit dan non Elektrolit
Kelompok : …….…………………
Anggota : 1. ……………………
2. ……………………
3. ……………………
4. ……………………
5. ……………………

1. Menjelaskan pengertian larutan dan larutan biner.......?


................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................

2. Menjelaskan pengertian larutan elektrolit dan non elektrolit .......?


................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
2. Menjelaskan 3 kemungkinan yang dapat diamati pada saat melakukan praktikum larutan
elektrolit dan non-elektrolit.......?
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................

3. Menyebutkan contoh larutan elektrolit dan non elektrolit dalam kehidupan sehari-
hari .......?
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................

F. Penilaian
1. Mekanisme dan prosedur
Penilaian dilakukan dari proses dan hasil. Penilaian proses dilakukan melalui
observasi kerja kelompok, kinerja presentasi, dan laporan tertulis. Sedangkan
penilaian hasil dilakukan melalui tes tulis.
2. Aspek penilaian
3. Instrumen
1. Penilaian pengetahuan

No. Butir Soal Kunci / Penyelesaian Skor


Jelaskan apa yang Larutan adalah campuran homogen anatara dua zat atau
1 dimaksud dengan larutan lebih. Sedangkan larutan biner adalah larutan yang
dan larutan biner ? hanya terdiri atas zat terlarut dan pelarut.
Larutan elektrolit adalah larutan atau zat-zat yang dapat
Apakah yang dimaksud
menghantarkan arus listrik. Sedangkan larutan non-
2 dengan larutan elektrolit dan
elektrolit adalah larutan atau zat-zat yang tidak dapat
non-elektrolit ?
menghantarkan arus listrik.

Sebutkan tiga kemungkinan 1. Timbul gelembung disekitar elektroda karbon, dan


yang dapat diamati pada lampu menyala dengan terang.
3 saat melakukan praktikum 2. Timbul gelembung disekitar elektroda karbon, dan
larutan elektrolit dan non- lampu menyala redup.
elektrolit ? 3. Tidak timbul gelembung, dan lampu tidak nyala.
Dalam kehidupan sehari- Contoh larutan elektrolit adalah larutan garam dapur,
hari, kita banyak larutan cuka, dan air laut.
4 menemukan larutan elektrolit
dan non-elektrolit, coba Contoh larutan non elektrolit adalah larutan gula, larutan
berikan contohnya ? urea, dan larutan alkohol.

2. Penilaian keterampilan

Indikator terampil menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang


relevan yang berkaitan dengan menyebutkan contoh larutan elektrolit dan larutan non
elektrolit dalam kehidupan sehari-hari.
1. Kurang terampil jika sama sekali tidak dapat menyebutkan contoh larutan elektrolit
dan larutan non elektrolit dalam kehidupan sehari-hari.
2. Terampil jika menunjukkan sudah ada usaha untuk mencoba menyebutkan contoh
larutan elektrolit dan larutan non elektrolit dalam kehidupan sehari-hari.
3. Sangat terampil jika menunjukkan adanya usaha untuk menyebutkan contoh larutan
elektrolit dan larutan non elektrolit dalam kehidupan sehari-hari.

3. Penilaian sikap

Indikator sikap aktif dalam pembelajaran larutan elektrolit dan non elektrolit :
1. Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian dalam pembelajaran.
2. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam pembelajaran, tetapi
belum konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan tugas
kelompok secara terus menerus dan konsisten.
Indikator sikap kerjasama dalam kelompok :
1. Kurang baik jika sama sekali tidak berusaha untuk bekerjasama dalam kegiatan
kelompok.
2. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan
kelompok, tetapi belum konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha bekerjasama dalam kegiatan kelompok
secara terus menerus dan konsisten.

Indikator sikap toleransi terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif :
1. Kurang baik jika sama sekali tidak bersikap toleransi terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif.
2. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleransi terhadap proses
pemecahan masalahan yang berbeda dan kreatif, tetapi belum konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleransi terhadap
proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif secara terus menerus dan
konsisten.

Indikator sikap kreatif terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif :
1. Kurang baik jika sama sekali tidak memunculkan ide terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif.
2. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk memunculkan ide terhadap proses
pemecahan masalahan yang berbeda dan kreatif, tetapi belum konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk memunculkan ide terhadap
proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif secara terus menerus dan
konsisten.

Keterangan :
KB : Kurang Baik B : Baik SB : Sangat Baik
KT : Kurang Terampil T : Terampil ST : Sangat Terampil
Score : ST, SB = 90 - 100
T, B = 75 - 89
KT, KB = < 75

4. Remedial dan pengayaan


- Pembelajaran remedial dan pengayaan dilakukan setelah pembelajaran KD
tersebut selesai.
- Format terlampir

Mengetahui, Banda Aceh, Juli 2016


Waka Kurikulum, Guru Mata Pelajaran,
Sri Rahayu, S.Pd. Devi Astuti, S.Pd.
NIP. 19750411 200604 2 003 NIP. 19710702 200604 2 007

Menyetujui,
Kepala Sekolah,

Salma, S.Pd.
NIP. 19620208 198901 2 001

Catatan Kepala Sekolah :

……………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………

Anda mungkin juga menyukai