Anda di halaman 1dari 3

Nonmaleficence berarti tidak merugikan atau menimbulkan bahaya dan selalu melakukan

hal yang paling mungkin mencapai hasil yang menguntungkan. Nonmaleficence umumnya
dilakuka dalam menentukan pertimbangan dan bagian dari proses pengambilan keputusan dalam
kondisi gawat darurat.

Dalam pelaksanaannya tenaga kesehatan harus menahan diri dari memberikan perawatan
efektif atau bertindak dengan kebencian terhadap pasien. Prinsip ini, bagaimanapun, memberikan
tuntunan yang berguna untuk dokter karena banyak terapi menguntungkan juga memiliki risiko
yang serius. Masalah etika yang bersangkutan adalah apakah manfaat lebih besar daripada beban.

Dokter atau tenaga kesehatan lainnya tidak harus memberikan perawatan tidak efektif
untuk pasien seperti ini menawarkan risiko tanpa kemungkinan manfaat dan dengan demikian
memiliki kesempatan untuk merugikan pasien Selain itu, tenaga kesehatan tidak harus
melakukan sesuatu yang sengaja akan membahayakan pasien tanpa tindakan yang sedang skor
seimbang dengan manfaat proporsional . Karena obat banyak, prosedur, dan intervensi
membahayakan selain menguntungkan, prinsip nonmaleficence memberikan sedikit petunjuk
konkrit dalam perawatan pasien. Dimana prinsip ini paling membantu adalah ketika seimbang
terhadap kebaikan. Dalam konteks nonmaleficence ini berpendapat bahwa risiko pengobatan
(bahaya) harus dipahami dalam terang potensi keuntungan. Pada akhirnya, pasien harus
memutuskan apakah manfaat potensial lebih besar daripada potensi bahaya.

Berikut merupakan pernyataan yang terdaoat dalam kasus KDB dalam bentuk table
khusus penyataan yang sesuai dan tidak sesuai dengan keempat prinsip Etika Hukum.

No Pernyataan KDB Alasan

1.
Beliau (Pak Bupati) langsung mendapat Non Maleficence Pernyataan tersebut
perawatan di bagian UGD. menggambarkan
bahwa tenaga
kesehatan dengan
siaga memberikan
perawatan untuk
keselamatan klien
dalam keadaan
darurat.
2.
Tukang becak tidak segera ditangani Bertentangan dengan Hal tersebut bertolak
karena masih menunggu proses Non Maleficence belakang dengan
administrasi selesai. aspek Non
Maleficence karena
tindakan tersebut
dapat membuat
kondisi klien semakin
parah dan
membahayakan
keselamatan klien.

3.
Hal ini dapat meningkatkan risiko Bertentangan dengan Pernyataan tersebut
kesalahan yang dilakukan tenaga Non Maleficence menunjukan bahwa
kesehatan ketika melakukan praktik kesalahan yang
karena kelelahan. dilakukan tenaga
kesehatan yang
kelelahan atau
kelalaian dapat
memberikan dampak
buruk bagi
kesembuhan klien.

4.
Terkadang kesibukan sering menjadi Bertentangan dengan Penyataan tersebut
alasan bagi yang bekerja di IFRS Non Maleficence menyatakan bahwa
melakukan pekerjaan tidak sesuai SOP. terdapat tindakan
yang tidak sesuai
SOP, hal tersebut
merupakan hal yang
dapat membahayakan
kondisi klien.

5.
Apoteker bekerja lebih cepat namun hal Bertentangan dengan Pernyataan tersebut
ini tentu akan mengurangi ketelitian Non Maleficence hampir sama dengan
dalam pemeriksaan obat yang akan pernyataan
diberikan. sebelumnya kelalaian
yang dapat
membahayakan
kondisi klien
merupakan hal yang
bertentangan dengan
asas Non Maleficence
6
Perawat Mawar yang menangani ketiga Justice Karena tenaga medis
pasien tersebut menanggulangi pasien tidak membedakan
tanpa membeda-bedakan latar belakang pelayanan pasien atas
pasien tersebut. dasar SARA, status
sosial, dan lain-lain.

Anda mungkin juga menyukai