Anda di halaman 1dari 2

PROSEDUR IDENTIFIKASI

BAYI BARU LAHIR


No. Dokumen No. Revisi Halaman
RSI SITI HAJAR 004/SPO/NEO/RSI-
SIDOARJO SH/I/2015 01 1/2

Tanggal Terbit Ditetapkan


STANDAR DIREKTUR
PROSEDUR 15 Januari 2015
OPERASIONAL

dr.H. HIDAYATULLAH,Sp.S
Pengertian Tata cara mencatat identitas / ciri bayi dari seorang bayi yang
dapat membedakan bayi satu dengan bayi yang lain

Tujuan 1. Mencegah tertukarnya bayi satu dengan bayi yang lain


2. Orang tua merasa aman

Kebijakan Rumah Sakit melaksanakan program PONEK (Pelayanan


Obstetri Neonatal Emergensi Komprehensif) untuk menurunkan
angka kematian bayi dan meningkatkan kesehatan ibu serta
mengutamakan keselamatan pasien pada setiap pelayanan sesuai
dengan enam sasaran keselamatan pasien serta sesuai Peraturan
Direktur No 002.G/SK/RSI-SH/I/2014 tentang Kebijakan
PONEK
Prosedur 1. Persiapan alat :
a. Gelang kaki bayi warna pink untuk bayi perempuan,
warna biru untuk bayi laki-laki
b. Lembar identitas bayi / baby card
c. Bolpoint
d. Spidol
e. Bantalan stempel berisi tinta untuk cap telapak kaki bayi

2. Prosedur
a. Bila bayi perempuan, gelang kaki berwarna pink dan bila
bayi laki-laki gelang kaki berwarna biru
b. Identitas gelang kaki bayi terdiri dari :
 Nama ibu dan nama ayah
 Alamat
 Tanggal lahir bayi dan jam lahir
c. Pakaikan gelang identitas pada kaki kanan / kiri bayi
d. Isi lembar identifikasi bayi
e. Tunjukkan bayi kepada orang tua (ayah)
PROSEDUR IDENTIFIKASI
BAYI BARU LAHIR

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RSI SITI HAJAR 004/SPO/NEO/RSI-
SIDOARJO SH/I/2015 01 2/2

f. Jelaskan pada orang tua tentang kondisi bayi saat ini


g. Tawarkan kepada orang tua apakah bayinya diadzani atau
tidak (bila beragama Islam)
h. Berikan edukasi kepada orang tua dengan
menandatangani form edukasi pada berkas rekam medik.

Unit Terkait Unit Neonatus

Anda mungkin juga menyukai