Anda di halaman 1dari 1

Menurut data World Health Organization (WHO), Indonesia merupakan negara dengan

jumlah perokok terbesar ke-3 setelah China dan India serta pernah menjadi peringkat pertama di
antara negara-negara ASEAN pada tahun 2014 (Dewi & Prabandari, 2016; Hutahaean, 2013).
Berdasarkan data terakhir WHO mengenai penggunaan tembakau, prevalensi perokok dewasa
laki-laki di Indonesia sebesar 64,9% dan perempuan sebesar 2.1% (WHO, 2016). Tingginya angka
perokok di Indonesia berbanding lurus dengan posisi Indonesia sebagai produsen rokok terbesar
ke-5 di dunia. Terdapat sekitar 1000 perusahaan rokok yang ada di Indonesia. Hal tersebut
membatasi kemampuan Indonesia dalam mengendalikan penggunaan tembakau (Hutahaean,
2013).

referensi
Hutahaean, Lasmaria Magdalena. 2013. Effects of Smoking Habit on the Development of
Tuberculosis Disease. Indonesia. IOSR Journal of Nursing and Health Science.

Prabandari, Yayi Suryo dan Arika Dewi. 2016. How do Indonesian youth perceive cigarette
advertising? A cross-sectional study among Indonesian high school students. Indonesia. Glob
Health Action.
WHO. 2017. WHO report on the global tobacco epidemic 2017 Country profile: Indonesia
(online) (http://www.who.int/tobacco/surveillance/policy/country_profile/idn.pdf diakses
tanggal 22 Agustus 2017).

Anda mungkin juga menyukai