LAPORAN PRAKTIKUM TEKNOLOGI PRODUKSI TANAMAN OBAT DAN

AROMATIK
“PENGENALAN TANAMAN BERKHASIAT”

Oleh

MUDHI’ ATUR ROYANI 155040100111002

EKA GITA MARITA 155040100111058

Kelompok : C1

Asisten : Muhammad Taufiq Rabbani

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MALANG

2018
1 Nama Tanaman 1
a. Nama Lokal Tapak liman
b. Nama latin Elephantopus scaber
2 Kalsifikasi Tanaman

a. Kindom Plantae
b. Divisi Spermatophyta
c. Kelas Angiosperma
d. Ordo Asterales
e. Familiy Asteraceae
f. Genus Elephantopus
g. Spesies Elephantopus scaber l.
3 Deskripsi Tanaman
a. Habitus Lapangan rumput, pematang, padang rumput, 1200 dpl
b. Batang Berdiri tegak, beralur, bercabang, kaku berumput panjang,
dan rapat
c. Daun Hijau tua, bentuk sudip, tepi melekuk, bergerigi tumpul
d. Bunga Merah ungu, diujung batang, bunga majemuk berbentuk
bongkol
e. Buah Buah longkah, keras, berambut, warna hitam
f. Akar Akar tunggang besar warna putih, kuat
4. Bagian yang Daun, dan akar
dimanfaatkan untuk
obat
5. Fitokimia flavonoid luteolin-7-glukosida, elephantopin,
deoxyelephantopin, isodeoxyelepanthopin, 11, 13
dihydrodeoxyelepanthopin, elephantin, epifridelinol,
stigmasterol, triacontan-1-ol, dotriacontan-1-ol, lupeol,
lupeol acetat
6. Khasiat Daun berkhasiat sebagai obat mencret, obat batuk, obat
sariawan, obat demam, peluruh kencing (diuretik)
sedangkan akar dapat digunakan untuk mengobati malaria
7. Daftar Pustaka Sulastri. 2008. Efek Diuretik Ekstrak Etanol 70% Daun
Tapak Liman (Elephantopus Scaber L) pada Tikus Putih
Jantan Galur Wistar. UMS. Surakarta.
1 Nama Tanaman 2
a. Nama Lokal Kitolod
b. Nama latin Hippibroma langiflora
2 Kalsifikasi Tanaman

a. Kindom Plantae
b. Divisi Angiospermae
c. Kelas Eudicots
d. Ordo Asterales
e. Familiy Campanulaceae
f. Genus Hippobroma
g. Spesies Hippobroma langiflora
3 Deskripsi Tanaman
a. Habitus Tanaman ini dapat tumbuh didaerah yang lembab bahkan
melekat pada pinggiran bangunan atau tembok
b. Batang Berbentuk silindirs dengan memiliki sedikit ruas pada
bagian batang muda
c. Daun Daunnya berwarna hijau yang memiliki rambut halus pada
permukaan ujung runcing dan memiliki tepi daun yang
bergerigi
d. Bunga Berwarna putih dan tergolong pada bunga tunggal
e. Buah -
f. Akar Memiliki akar tunggang
4. Bagian yang Daun dan bunga
dimanfaatkan untuk
obat
5. Fitokimia Alkaloid, saponin, flavonoida, tannin, polifenol
6. Khasiat Obat glaucoma, katarak dan antimikroba
7. Daftar Pustaka Siregar RM. 2015. Atibacterial Activity of Kitolod leaf
dan flower Extract Againts Several Conjunctivity Causing
Bacteria. Bogor Agricultural University 1 (L)8
1 Nama Tanaman 3
a. Nama Meniran
Lokal
b. Nama Phyllanthus niruri L.
latin
2 Kalsifikasi Tanaman

a. Kindom Plantae
b. Divisi Magnoliphyta
c. Kelas Magnoliopsida
d. Ordo Euphorbiales
e. Familiy Euphorbiaceae
f. Genus Phyllanthus
g. Spesies Phyllanthus niruri L.
3 Deskripsi Tanaman
a. Habitus Hutan, tepi sungai, pantai, pekarangan rumah
b. Batang Tegak, dengan ukuran 30 hingga 60 cm
c. Daun Bulat, cabang kecil dan simetris, berbentuk seperti daun yang
menyerupai bulu
d. Bunga Bunga meniran terbagi tiga (poligam) yaitu biseksual, bunga
jantan dan bunga betina
e. Buah Seperti kapsul, agak rata dan sangatkecil, dengan diameter 2-3
mm
f. Akar Akar tunggang panjang dengan sedikit cabang
4. Bagian yang Batang, daun, bunga, buah, dan akar
dimanfaatkan
untuk obat
5. Fitokimia Alkaloid, flavonoid, tannin, lignin, polifenol, dan minyak volatile
6. Khasiat Kolik, batuk, diare, penyakit mata (eksternal),sebagai tinik alami,
penyakit ginjal, sakit perut,sakit gigi, dan penyakit
kelamin menular.
7. Daftar Narendra, K. 2012. “Phyllanthus Niruri: A Review on its Ethno
Pustaka Botanical, Phytochemical and Pharmacological Profile” Journal of
Pharmachy Research Vol. 5. Research Gate.
1 Nama Tanaman 4
a. Nama Lokal Lidah Buaya
b. Nama latin Aloe barbadensis M.
2 Kalsifikasi Tanaman

a. Kindom Plantae
b. Divisi Spermatophyta
c. Kelas Monocotyledoneae
d. Ordo Liliflorae
e. Familiy Liliaceae
f. Genus Aloe
g. Spesies Aloe barbadensis M.
3 Deskripsi Tanaman
a. Habitus Semak
b. Batang Batang lidah buaya berbentuk bulat dan bersifat monopodial.
Batang ini sangat pendek dan hampir tidak terihat karena
tertutup daun yang rapat dan sebagian terbenam dalam tanah.
c. Daun Daun tunggal, berbentuk lanset, atau membentuk taji, yakni
ujung meruncing dan pangkalnya menggembung. Daunnya
juga berdaging tebal (kurang lebih 1 - 2,5 cm untuk yang
berumur 12 bulan), tidak 11 bertulang daun, berwarna hijau
keabu-abuan dan memiliki lapisan lilin di permukaannya.
d. Bunga Akan muncul jika ditumbuhkan pada daerah subtropis. Saat
akhir musim dingin dan musim semi bunganya akan muncul
dengan bentuk seperti lonceng berwarna kuning atau oranye.
Bunga ini berukuran kira-kira 2,5 cm dan tumbuh di atas
tangkai bunga (raceme) yang tingginya mencapai 1 meter
e. Buah -
f. Akar Lidah buaya mempunyai sistem perakaran yang sangat
pendek dengan akar serabut yang panjangnya bisa mencapai
30-40cm.
4. Bagian yang Daun, Gel
dimanfaatkan
untuk obat
5. Fitokimia Aloin, emodin, resin, lignin, saponin, antrakuinon, vitamin
dan mineral.
6. Khasiat Obat sariawan, Obat kulit, Obat Jerawat, Perawatan rambut.
7. Daftar Pustaka Nurdiyati, Eli. 2017. Optimasi Kombinasi Karbopol. UMP:
Fakultas Farmasi.
1 Nama Tanaman 5
a. Nama Lokal Ciplukan
b. Nama latin Physalis angulata L
2 Kalsifikasi Tanaman

a. Kindom Plantae
b. Divisi Spermatophyta
c. Kelas Dicotyledonnae
d. Ordo Solanales
e. Familiy Solanaceae
f. Genus Physalis
g. Spesies Physalis angulata L
3 Deskripsi Tanaman
a. Habitus Kebun, tegalan, tepi jalan, semak, hutan ringan, tepi hutan
b. Batang Percabang menggarpu, bersegi tajam, berusuk, berongga,
bagian yang hijau berambut pendek atau dikatakan gundul
c. Daun Tunggal, bertangkai, bagian bawah tersebar, di atas
berpasangan, helaian berbentuk telur-bulat memanjang-lanset
dengan ujung runcing, ujung tidak sama (runcing-tumpul-
membulat-meruncing), bertepi rata atau bergelombang-bergigi
d. Bunga Tunggal, di ujung atau ketiak daun, simetri banyak, tangkai
bunga tegak dengan ujung yang mengangguk, langsing,
lembayung, 8-23 mm, tumbuh sampai 3 cm
e. Buah Berbentuk telur, panjang sampai 14 mm, hijau sampai kuning
jika masak, berurat lembayung, ada kelopak buah
f. Akar Akar tunggang, bercabang, dan berserabut, berwarna coklat.
4. Bagian yang Akar, daun, dan buah
dimanfaatkan
untuk obat
5. Fitokimia saponin, flavonoid, polifenol, fisalin, alkaloid, glikosida
flavonoid, asam palmitat, asam stearat, fisalin B, fisalin D,
fisalin F, dan withangulatin A
6. Khasiat Akar: obat cacing dan penurun demam; daun: obat patah
tulang, busung air, bisul, borok, penguat jantung, keseleo, nyeri
perut, dan kencing nanah; buah: epilepsi dan penyakit kuning
7. Daftar Pustaka Baedowi, 1998, Timbunan Glikogen dalam Hepatosit dan
Kegiatan Sel Beta Insula Pancreatisi Tikus Putih (Rattus
norvegicus) Akibat Pemberian Ekstrak Daun Ciplukan,
Penelitian Tanaman Obat di Beberapa Perguruan Tinggi di
Indonesia IX, Departemen Kesehatan RI, Jakarta.
1 Nama Tanaman 6
a. Nama Lokal Pegagan
b. Nama latin Centella asiatica
2 Kalsifikasi Tanaman

a. Kindom Plantae
b. Divisi Spermatophyta
c. Kelas Dikotiledonae
d. Ordo Umbellales
e. Familiy Umbelliferae
f. Genus Centella
g. Spesies Centella asiatica
3 Deskripsi Tanaman
a. Habitus perkebunan, tepi jalan, di daerah persawahan, di sela-sela
rumput, agak ternaungi, dan dapat ditemukan di dataran
rendah sampai dataran tinggi (2500 m dpl)
b. Batang Tidak berbatang
c. Daun berbentuk ginjal, tepi bergerigi atau beringgit dan agak
berambut
d. Bunga Tersusun dalam karangan berupa payung, tunggal atau 3-
5 bunga bersama-sama keluar dari ketiak daun, dan
berwarna merah muda atau putih
e. Buah Kecil bergantung, berbentuk lonjong, pipih, panjang 2-2,5
mm, baunya wangi, dan rasanya pahit
f. Akar Akar keluar dari setiap buku- buku, banyak percabangan
yang membentuk tumbuhan baru
4. Bagian yang Daun
dimanfaatkan untuk
obat
5. Fitokimia Triterpenoid saponin, triterpenoid genin, minyak esensial,
flavonoid, fitostero
6. Khasiat membersihkan darah, melancarkan peredaran darah,
peluruh kencing, penurun panas, menghentikan
pendarahan, meningkatkan syaraf memori, antibakteri,
tonik, antiplasma, antiinflamasi, hipotensif, insektisida,
antialergi, dan simultan
7. Daftar Pustaka Lasmadiwati. 2004. Pegagan. Penebar Swadaya. Jakarta.
1 Nama Tanaman 7
a. Nama Lokal Samber lilin
b. Nama latin Strobilanthes dyerianus Mast.
2 Kalsifikasi Tanaman

a. Kindom Plantae
b. Divisi Spermatophyta
c. Kelas Dicotyledoneae
d. Ordo Tubiflorae
e. Familiy Acanthaceae
f. Genus Strobilanthes
g. Spesies Strobilanthes dyerianus Mast.
3 Deskripsi Tanaman
a. Habitus Semak, tinggi ± 2 m.
b. Batang Tegak, segi empat, berkayu, permukaan halus, hijau
keunguan.
c. Daun Tunggal, lonjong, duduk bersilang, berhadapan, panjang
12-17 cm, lebar 4-7 cm, tepi beringgit, ujung meruncing,
pangkal memeluk batang, pertulangan menyirip,
permukaan kasar, atas hijau keputih-putihan, bawah ungu.
d. Bunga Majemuk, bentuk bulir, di ketiak daun dan di ujung
batang, tangkai segi empat, panjang ± 1 cm, hijau,
kelopak hijau, benang sari bulat, 2 pasang, putih, putik
silindris, panjang ± 3 cm, putih, mahkota bentuk
terompet, permukaan halus, ungu.
e. Buah Kotak. bulat terbungkus oleh kelopak, coklat muda.
f. Akar Tunggang, coklat
4. Bagian yang Daun, akar, batang
dimanfaatkan untuk
obat
5. Fitokimia Saponin, polifenol dan flavonoida
6. Khasiat Obat antirematik
7. Daftar Pustaka Agung. (2008). Buku Pintar Tanaman Obat. Jakarta:
Agromedia Pustaka.
Gembong Tjitrosoepomo. (1989). Taksonomi Tumbuhan.
Yogjakarta: Gadjah Mada University Press.
1 Nama Tanaman 8
a. Nama Lokal Bayam Duri
b. Nama latin Amaranthus spinosus L
2 Kalsifikasi Tanaman

a. Kindom Plantae (tumbuhan)

b. Divisi Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
c. Kelas Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
d. Ordo Caryophyllales
e. Familiy Amaranthaceae (suku bayam-bayaman)
f. Genus Amaranthus
g. Spesies Amaranthus spinosus L
3 Deskripsi Tanaman
a. Habitus Habitat tanaman bayam daun ini berada pada dataran
rendah sampai tinggi dengan syarat hidup intensitas sinar
matahari dan curah hujan yang cukup.
b. Batang Tanaman bayam duri mempunyai ukuran 1m dengan
batang yang lunak berwarna hijau kemerahan. pada pohon
batang, tepatnya di pangkal tangkai daun terdapat duri,
c. Daun Daun tanaman bayam duri berbentuk seperti belah
ketupat, berwarna hijau. Tanaman bayam duri pada ujung
tangkai daunnya terdapat duri kecil.
d. Bunga Bunga tanaman bayam duri berbentuk bongkol berwarna
kehijauan atau kuning yang muncul pada bagian ujung
tanaman dan juga terkadang terdapat pada bagian
batangnya.
e. Buah Buahnya berbentuk lonjong berwarna hijau dengan
panjang 1,5 mm
f. Akar Sistem perakaran tunggang.
4. Bagian yang Semua bagian tanaman
dimanfaatkan untuk
obat
5. Fitokimia zat spinasterol, amarantin, rutin, hentriakotan, tanin,
kalium nitrat, garam fosfat, zat besi, vitamin A, vitamin
K, vitamin C, dan piridoksin/ vitamin B16.
6. Khasiat menyembuhkan berbagai macam penyakit seperti disentri,
bisul, keputihan, gangguan pernafasan, bronchitis, serta
mperlancar dan memperbanyak produksi ASI.
7. Daftar Pustaka https://www.petanihebat.com/2015/05/klasifikasi-dan-
morfologi-tanaman-bayam.html
1 Nama Tanaman 9
a. Nama Lokal Putri malu
b. Nama latin Mimosa pudica, linn.
2 Kalsifikasi Tanaman

a. Kindom Plantae
b. Divisi Magnolophyta
c. Kelas Magnoliopsida
d. Ordo Fabales
e. Familiy Fabaceae
f. Genus Mimosa
g. Spesies Mimosa pudica L .
3 Deskripsi Tanaman
a. Habitus Semak
b. Batang Batang bulat, berambut dan berduri temple. Batang dengan
rambut sikat yang mengarah miring ke bawah.
c. Daun Daun majemuk menyirip berganda dua yang sempurna.
Jumlah anak daun setiap sirip 5 - 26 pasang. Helaian anak
daun berbentuk memanjang sampai lanset, ujung runcing,
pangkal membundar, tepi rata, permukaan atas dan bawah
licin, panjang 6 - 16 mm, lebar 1 - 3 mm, bewarna hijau.
d. Bunga Berbentuk bulat seperti bola, bertangkai, warna ungu/
merah. Kelopak sangat kecil, bergigi empat, selaput putih.
Tabung mahkota kecil, bertaju empat, seperti selaput putih.
e. Buah Buah berbentuk polong, pipih seperti garis.
f. Akar Akar berupa akar pena yang kuat.
4. Bagian yang Akar, daun, batang
dimanfaatkan untuk
obat
5. Fitokimia Flavonoid, tannin, polifenol, monoterpenoid,
seskuiterpenoid, steoid, saponin dan kuinon.
6. Khasiat Obat penenang, peluruh dahak, peluruh air seni, antibatuk,
penurun panas, antiradang, kencing batu, obat cacingan
7. Daftar Pustaka Jenova, Rika. 2009. Skripsi Uji Toksisitas Akut yang Diukur
Dengan Penentuan Ekstrak Hera Putri Malu (Mimosa
pudica L) Terhadap Mencit Balb/c. Semarang : Universitas
Diponegoro.
Syaiful, Arif. 2009. Skripsi Pengaruh Ekstrak Herba Putri
Malu (Mimosa pudica Linn.) Terhadap Efek Sedasi Pada
Mencit Balb/c. Semarang: Universitas Diponegoro
1 Nama Tanaman 10
a. Nama Lokal Lilin emas
b. Nama latin Pachystachys lutea L.
2 Kalsifikasi Tanaman

a. Kindom Plantae
b. Divisi Magnoliophyta
c. Kelas Magnoliopsida
d. Ordo Scrophulariales
e. Familiy Acanthaceae
f. Genus Pachystachys
g. Spesies Pachystachys lutea L.
3 Deskripsi Tanaman
a. Habitus Tanaman semak menahun ini dapat tumbuh sampai 1 m dan
menyukai tanah yang gembur dan subur di bawah sinar
matahari. Tumbuh baik pada ketinggian 10-1500 meter
diatas permukaan laut.
b. Batang Batang bulat, beruas-ruas, kasar, & warna hijau kecoklatan.
c. Daun Daunnya tunggal, bersilangan berhadapan, tidak bertangkai.
Helaian daun berbentuk lanset, ujung dan pangkalnya
meruncing. Daun berwarna hijau dengan permukaan daun
kasar, panjang daun 5-15 cm dan pertulangan menyirip.
d. Bunga Bentuk bulir dengan seludang bunga berbentuk oval dan
ujung meruncing. Bunga tersusun seperti bongkol, ukuran
bervariasi dan warna kuning. Kelopak bunga berlepasan,
bentuk jarum, panjang 1-1,5 cm, dan warna kuning. Benang
sari 2 dengan kepala sari berbentuk panah dan warna hijau.
Mahkota bunga bentuk paruh, ujung bercangap 2, asimetris,
panjang 3-8 cm, halus, dan warna putih.
e. Buah Buahnya kotak, bulat telur, kasar, dengan panjang 3-8 mm,
dan berwarna hijau. Bijinya bulat, jumlah banyak, keras, dan
berwarna hitam.
f. Akar Akarnya serabut, coklat kehijauan.
4. Bagian yang Baik daun, bunga, atau seluruh bagian tanaman dalam
dimanfaatkan keadaan segar atau setelah dikeringkan dapat digunakan
untuk obat sebagai obat.
5. Fitokimia Seluruh bagian tanaman bunga lilin mengandung alkaloid,
saponin,dan polifenol.
6. Khasiat Dapat dimanfaatkan sebagai obat diare dan obat cacing
7. Daftar Pustaka http://bibitbunga.com/tanaman-bunga-lilin-lollipop-plant/
1 Nama Tanaman 11
c. Nama Lokal Patikan kebo
d. Nama latin Euphorbia Hirta
2 Kalsifikasi Tanaman

h. Kindom Plantae
i. Divisi Spermatophyta
j. Kelas Monocotyledoneae
k. Ordo Euphorbiales
l. Familiy Euphorbiaceace
m. Genus Euphorbia
n. Spesies Euphorbia Hirta
3 Deskripsi Tanaman
g. Habitus Terna (herba)
h. Batang Berwarna merah kecoklatan dan berabang
i. Daun Berbentuk lonjong, letak daunnya berhadapan
j. Bunga Muncul pada ketiak daun
k. Buah -
l. Akar Serabut
4. Bagian yang Daun
dimanfaatkan untuk
obat
5. Fitokimia Fenolik, Flavonoid, Tanin, saponin, alkanoid,
streroid/triterpen.
6. Khasiat Mengobati radang tenggorokan, bronkritis, asma, radang
perut, diare, disentri, dan kencing manis
7. Daftar Pustaka Kondowongko, N.Y. et all. 2011. Kajian Etnobotani
Tanman Obat Oleh Masyarakat Kabupaten Bonebolango
Provinsi Gorontalo. Laporan Penelitian Etnobotani
Tanaman Obat. Gorontalo: Jurusan Biologi Fmipa UNG
Nafisah dkk. 2014. Uji Skrining, Fitokimia pada Ekstraksi
Heksa, Kloroform dan Metanol dari Tanaman Patikan
Kebo. Prosidling Seminar nasional kimia. Jurusan kimia
Fmipa UNS Surabaya
1 Nama Tanaman 12
a. Nama Lokal Tempuyang
b. Nama latin Soncus arvensis L
2 Kalsifikasi Tanaman

a. Kindom Plantae
b. Divisi Traceophyta
c. Kelas Magnoliopsida
d. Ordo Arterales
e. Familiy Asteraceae
f. Genus Sonchus L
g. Spesies Soncus arvensis L
3 Deskripsi Tanaman
a. Habitus Terna (herba)
b. Batang Berlubang, berbulu, bertekstur lunak, mengandung getah
berwarna hijau
c. Daun Berbentuk lonjong, permukaan daun licin, warna daun
hijau keunguan
d. Bunga Berbentuk malai, kelopak menyerupai lonceng
e. Buah -
f. Akar Tunggang
4. Bagian yang Daun
dimanfaatkan untuk
obat
5. Fitokimia Inositol, monisol, flavonoid, silica, taraksasterol, kalium
6. Khasiat Mengatasi wasir, bisul, kencing batu, luka bakar,
hipertensi
7. Daftar Pustaka Sofnie, M.C. 2013. Aktivitas Antioksidan Ekstrak Air
Daun Tempuyang (Soncus arvensis L) secara In Vitro.
Jakarta: Majalah Farmasi Indonesia.
1 Nama Tanaman 13
a. Nama Lokal Valerian
b. Nama latin Valeriana officinalis
2 Kalsifikasi Tanaman

a. Kindom Plantae
b. Divisi Magnoliophyta
c. Kelas Magnoliopsida
d. Ordo Dipsacales
e. Familiy Valerianaceae
f. Genus Valeriana
g. Spesies Valeriana officinalis
3 Deskripsi Tanaman
a. Habitus Terna (herba)
b. Batang Menjulang tinggi dibanding tanaman rumput lainnya,
tumbuh tegak dan kokoh, bulat, beruas, bercabang
c. Daun Daun majemuk dengan pertulangan menyirip
d. Bunga Berbentuk malai yang terletak di ketiak daun ,berwarna
putih
e. Buah -
f. Akar Tunggang
4. Bagian yang Akar, cabang, dan pangkal batang yang ada di bawah
dimanfaatkan untuk tanah
obat
5. Fitokimia Alkaloid, amino acid, valepotriates, volatile oil,
vlavonone, tannin
6. Khasiat Mengatasi gangguan tidur (insomnia) dan anxietas,
antispasmodic, muscle relaxant
7. Daftar Pustaka Kusumaningtyas, N. 2009. Uji Toksisitas Akut Ekstrak
Valerian (Valeriana officinalis) terhadap Otak Mencit
Balb/c. Skripsi. Fakultas Kedokteran Universitas
Diponegoro.
1 Nama Tanaman 14
a. Nama Lokal Sambang colok
b. Nama latin Aerva sanguinalenra
2 Kalsifikasi Tanaman

a. Kindom Plantae
b. Divisi Sprematophyta
c. Kelas Dicotyledonae
d. Ordo Carryophyllales
e. Familiy Amaranthaceae
f. Genus Aerva
g. Spesies Aerva sanguine lenta. L
3 Deskripsi Tanaman
a. Habitus Terna (herba)
b. Batang Berbentuk bulat dengan pangkal berkayu, warna merah
c. Daun Tungga, merah, bertangkai, berhadapan, helaian
berbentuk bulat, tulang menyirip.
d. Bunga Majemuk, bentuk, bulir, diketiak daun, berbulu halus
e. Buah Pipih dan hitam
f. Akar Tunggang dan merah keunguan
4. Bagian yang Daun
dimanfaatkan untuk
obat
5. Fitokimia Alkaloid, minyak atsiri dan flavonoid
6. Khasiat Obat nyeri haid, obat kurang darah, obat cacing, obat
radang rahim.
7. Daftar Pustaka Sabang colok (Aerva sanguine lenra L.). Online CCRC.
Farmasi.ugm.ac.id. Di akses pada 22 februari 2018.
1 Nama Tanaman 15
a. Nama Lokal Kumis Kucing
b. Nama latin Orthosiphon aristatus
2 Kalsifikasi Tanaman

a. Kindom Plantae
b. Divisi Tracheophyta
c. Kelas Magnoliopsida
d. Ordo Lamiales
e. Familiy Lamiaceae
f. Genus Orthosiphon
g. Spesies Orthosiphon aristatus
3 Deskripsi Tanaman
a. Habitus Semak, tahunan, tinggi 50-150 cm
b. Batang Berkayu, segiempat, beruas, bercabang
c. Daun Tunggal, bulat telur, panjang 7-10 cm, lebar 8-50 cm, tepi
bergerigi
d. Bunga Majemuk, bentuk malai, kelopak berlekatan, benang sari
4, putik 1, berwarna putih
e. Buah -
f. Akar Tunggang
4. Bagian yang Daun
dimanfaatkan untuk
obat
5. Fitokimia Alkaloid, saponin, flavonoida, polifenol
6. Khasiat Mengobati batu ginjal, kencing batu, sesak nafas, infeksi
kulit, hipertensi
7. Daftar Pustaka Wulandari, I. 2011. Teknologi Ekstraksi dengan Metode
Maserasi dalam Etanol 70% pada Daun Kumis Kucing di
Bali Besar Penelitian dan Pengembangan Tanaman Obat
dan Obat Tradisional (B2P2TO-OT) Tawamangu.
Surakarta: UNS.
 Nama Tanaman 16
1. a. Nama Lokal Bandotan
b. Nama latin Ageratum conyzoides L.
Klasifikasi Tanaman

2.
a. Kingdom Plantae
b. Divisi Magnoliophyta
c. Kelas Magnoliopsida
d. Ordo Asterales
e. Familiy Asteraceae
f. Genus Ageratum
g. Spesies Ageratum conyzoides L.
Deskripsi Tanaman
Pekarangan rumah, tepi jalan, tanggul, dan sekitar saluran
m. Habitus
air pada ketinggian 1–2.100 mdpl
n. Batang Bulat, berambut panjang, lunak, berbulu tebal
Bertangkai, letaknya bersilangan berhadapan, tepi
o. Daun bergerigi, panjang 1-10 cm, lebar 0,5-6 cm, berwarna
3.
hijau
Majemuk berkumpul 3 atau lebih, warna ungu atau putih,
p. Bunga
jumlahnya banyak dengan ukuran kecil
q. Buah Berwarna hitam dan ukuran kecil
Akar tunggang, perakaran dangkal, sedikit dan mudah
r. Akar
dicabut, berwarna putih kekuning-kuningan
Bagian yang
4. dimanfaatkan untuk Herba (bagian diatas tanah), daun, akar
obat
Asam amino, organacid, pectic substance, minyak atsiri
5. Fitokimia kumarin, ageratochromene, friedelin, ẞ-sitoserol,
stigmaserol, tanin, sulfur, pottasium chlorida, alkaloid
Mengobati demam, malaria, diare, keseleo, tumor rahim,
6. Khasiat
disentri, mimisan, pneunomia, radang telinga tengah
Dalimartha, S. 2000. Atlas Tumbuhan Obat Indonesia
7. Daftar Pustaka
Jilid 2. Jakarta: Trubus Agriwidya.
1 Nama Tanaman 17
a. Nama Lokal Rumput teki
b. Nama latin Cyperus rotundus L.
2 Kalsifikasi Tanaman

a. Kindom Plantae
b. Divisi Tracheophyta
c. Kelas Magnoliopsida
d. Ordo Poales
e. Familiy Cyperaceae
f. Genus Cyperus L
g. Spesies Cyperus rotundus L.
3 Deskripsi Tanaman
a. Habitus Tempat terbuka, pinggir jalan, tegalan, lapangan, lahan
b. Batang Berbentuk segitiga
c. Daun Membentuk roset akar dengan pelepah daun tertutup tanah
d. Bunga -
e. Buah -
f. Akar Serabut
4. Bagian yang Akar
dimanfaatkan untuk
obat
5. Fitokimia Alkaloid, terpenoid, saponin, flavonoid
6. Khasiat Menormalkan siklus haid, anti bakteri, diuretic, dan
stimulant, meningkatkan fungsi system saraf
7. Daftar Pustaka www.materipertanian.com/klasifikasi-dan-ciri-ciri-
morfologi-rumput-teki/
1 Nama Tanaman 18
a. Nama Lokal Anting-anting
b. Nama latin Acalypha indica linn
2 Kalsifikasi Tanaman

a. Kindom Plantae
b. Divisi Magnoliophyta
c. Kelas Magnoliopsida
d. Ordo Euphorbiales
e. Familiy Euphorbiaceae
f. Genus Acalypa
g. Spesies Acalypa acalypa indica linn
3 Deskripsi Tanaman
a. Habitus Di pinggir jalan, lapangan, rumput, dan lereng gunung
b. Batang Memiliki garis memanjang yang kasar
c. Daun Bulat dan lonjong bentuk lanset
d. Bunga Terkumpul dalam suatu rangkaian yang memiliki bentuk
malai
e. Buah Berbentuk bulat warna hitam
f. Akar Tunggang
4. Bagian yang Akar, batang
dimanfaatkan untuk
obat
5. Fitokimia Astringen, asam karbonat, antidiabetik, antioksidan, anti
aging, glucoronidase, inhibitor, tannin, kaempfrol
6. Khasiat Mengobati barak darah, mimisan, batuk, disentri, diare,
muntah darah, pendarahan, luka bakar.
7. Daftar Pustaka www.tanobat.com/anting-anting-ciri-ciri-tanaman-serta-
khasiat-dan-manfaatnya.html.
1 Nama Tanaman 19
a. Nama Lokal Beluntas
b. Nama latin Pluchea indica L.
2 Kalsifikasi Tanaman

a. Kindom Plantae
b. Divisi Magnoliophyta
c. Kelas Magnoliopsida
d. Ordo Asterales
e. Familiy Asteraceae
f. Genus Pluchea
g. Spesies Pluchea india L.
3 Deskripsi Tanaman
a. Habitus Pagar pekarangan,
b. Batang Bulat, berdiri tegak serta mempunyai banyak cabang.
c. Daun Daun bertangkai pendek, berbentuk bulat telur, pada
ujungnya berbentuk runcing serta posisi daun yang
letaknnya berselang-seling
d. Bunga Berbentuk bonggol, bergagang / duduk, berwarna ungu,
mempunyai bentuk yang majemuk, mahkota lepas, putik
menyerupai jarum.
e. Buah Buah kecil, keras, warna coklat
f. Akar Tunggang
4. Bagian yang Daun
dimanfaatkan untuk
obat
5. Fitokimia Alkaloid, pluchine, asam kafeoilkuinat, saponin,
polifenol, tannin, sterol, natrium, minyak astiri, asam
amino, lemak, kalsium, magnesium, fosfor, vitamin A dan
C, senyawa flafonoida
6. Khasiat Sebagai obat penurun panas, batuk, menghilangkan bau
badan, anti kejang, mengobati tukak lambung, antiseptic
7. Daftar Pustaka www.tanobat.com/beluntas-ciri-ciri-tanaman-serta-
khasiat-dan-manfaatnya.html
1 Nama Tanaman 20
a. Nama Lokal Sambung nyowo
b. Nama latin Gynura procumbens
2 Kalsifikasi Tanaman

a. Kindom Plantae
b. Divisi Magnoliophyta
c. Kelas Magnoliopsida
d. Ordo Asterales
e. Familiy Asteraceae
f. Genus Gynura
g. Spesies Gynura procumbens
3 Deskripsi Tanaman
a. Habitus Berasal dari daerah Afrika yang beriklim tropis menyebar
ke Srilangka, Sumatera dan Jawa. Tumbuh liar di
pekarangan, ladang atau ditanam orang untuk obat-obatan.
Tumbuh sampai ketinggian 500 m di atas permukaan laut
b. Batang segi empat beruas-ruas, panjang ruas dari pangkal sampai
ke ujung semakin pendek, ruas berwarna hijau dengan
bercak ungu
c. Daun Daun tunggal bentuk elips memanjang atau bulat telur
terbalik tersebar, tepi daun bertoreh dan berambut halus
d. Bunga bunga bongkol, di dalam bongkol terdapat bunga tabung
berwarna kuning oranye coklat kemerahan panjang 1-1 ½
cm, berbau tidak enak
e. Buah -
f. Akar Tunggang
4. Bagian yang Daun
dimanfaatkan untuk
obat
5. Fitokimia Flavonoid, triterpen,sterol tak jenuh, polifenol,
tannin,saponin, steroid triterpenoid, asam klorogenat,
asam kafeat,
6. Khasiat Mengobati diabetes, darah tinggi. Radang pita
tenggorokan dan sinusitis, tumor, lever, ambeien,
kolesterol tinggi, maag, bisul, tetanus, ginjal.
7. Daftar Pustaka http://ccrc.farmasi.ugm.ac.id/?page_id=88