DAN BAYI BERAT LAHIR DI KLINIK BERSALIN MEDAN SELAYANG DISTRIK 2014
Diabetes Mellitus (DM) is one of non
communicable diseases, marked by the increase of blood glucose level due to insufficient insulin secretion or insulin resistency. Based on the recent report of IDF (International Diabetes Federation) in 2012, there were over 300 million people worldwide are suffering from diabetes and approximately 60 million from that population are women who eventually are at reproductive age (15-49 years of age). Insulin resistency usually begins in the middle of the pregnancy (20-24 weeks of gestation).
Diabetes Mellitus (DM) adalah salah satu bebas
penyakit menular, yang ditandai dengan peningkatan kadar glukosa darah karena sekresi insulin cukup atau insulin uji ketahanan terhadap bubuk. Berdasarkan laporan terbaru dari IDF (Federasi Diabetes internasional) pada tahun 2012, ada lebih dari 300 juta orang di seluruh dunia menderita dari diabetes dan sekitar 60 juta dari bahwa populasi adalah perempuan yang akhirnya berada pada usia reproduksi (15-49 tahun). Insulin uji ketahanan terhadap bubuk biasanya dimulai di tengah kehamilan (20-24 minggu kehamilan).
In Indonesia, based on Sulliavan-
Mahan diagnosis criteria, it was reported that the prevalence of gestational diabetes mellitus is 1.9-3.65%. In case of individuals (pregnant women) who have familial history of diabetes mellitus, the prevalence is even increasing to 5.1 % and approximately 40 % of women that previously had gestational DM gave birth to overweight babies Di Indonesia, yang didasarkan pada Sulliavan- Mahan diagnosis kriteria, itu melaporkan bahwa prevalensi gestational diabetes mellitus adalah 3,65 1,9%. Dalam kasus individu (hamil perempuan) yang memiliki sejarah keluarga diabetes melitus, prevalensi bahkan meningkat untuk 5.1% dan kira-kira 40% wanita yang sebelumnya kehamilan DM melahirkan kelebihan berat badan bay
This study was conducted by using
cross sectional method in order to investigate
the relationship between maternal blood
glucose level and newborn’s birth weight. This
study took place in Maternity Clinic of Medan
Selayang District from July to October 2014.
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan
Cross sectional metode untuk menyelidiki hubungan antara ibu darah glukosa tingkat dan bayi di berat lahir. Ini studi ini berlangsung di klinik bersalin Medan Distrik Selayang dari Juli untuk Oktober 2014.
Hubungan antara glukosa darah
tingkat dan bayi berat Lahir Hubungan antara ibu paritas status dan kelahiran bayi yang baru lahir berat badan Hubungan ibu berat keuntungan dan bayi berat Lahir