Anda di halaman 1dari 17

Betty Mulyani

1122070016
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SMA


Kelas/Semester : X/2
Mata Pelajaran : Fisika
Materi Pokok : Konduksi

A. Kompetensi Inti :
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun,
ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan proaktif)
dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
dan prosedural dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar

2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti;
cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif
dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi
sikap dalam melakukan percobaan , melaporkan, dan berdiskusi
2.2 Memiliki sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan
kreatif
3.7 Menganalisis pengaruh kalor dan perpindahan kalor pada kehidupan sehari-hari
4.1 Menyajikan hasil pengukuran besaran fisis dengan menggunakan peralatan dan
teknik yang tepat untuk penyelidikan ilmiah
C. Indikator Pencapaian Kompetensi
1. Menunjukan sikap ilmiah dalam melakukan percobaan Konduksi
2. Menerima perbedaan pendapat orang lain dalam menentukan solusi dari
masalah yang diberikan.
3. Menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi proses perpindahan kalor
secara konduksi
4. Memformulasikan bentuk persamaan laju konduksi
D. Tujuan Pembelajaran

Dengan kegiatan diskusi dan pembelajaran kelompok dalam pembelajaran konduksi ini
diharapkan Peserta didik terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan
bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberi
saran dan kritik, bersikap toleran, serta dapat :

1. Melalui Percobaan Konduksi, Pesera didik mampu menunjukan sikap


ilmiahnya.
2. Melalui Diskusi kelompok, Peserta didik mampu menerima perbedaan
pendapat orang lain dalam menentukan solusi dari masalah yang diberikan.
3. Melalui percobaan, Peserta didik mampu menganalisis faktor-faktor yang
memengaruhi proses konduksi.
4. Melalui percobaan, Peserta didik mampu memformulasikan bentuk persamaan
laju konduksi.
E. Materi
- Faktor-faktor yang dapat memengaruhi proses konduksi
- Persamaan bentuk laju konduksi
F. Pendekatan/Model/Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik, Keterampilan proses Sains
2. Model : Inquiry Based Learning
3. Metode : Demonstrasi, Eksperimen, Diskusi kelompok, dan Presentasi

Kegiatan Pembelajaran

Urutan Kegiatan pembelajaran


Waktu
Tahapan Kegiatan guru Kegiatan siswa
Pendahulua Guru membuka pelajaran Peserta didik menjawab salam 5 menit
n dengan terlebih dahulu dan menjawab hadir saat guru
mengucapkan salam dan mengecek kehadiran
menanyakan kehadiran
Peserta didik.

Apersepsi: Apersepsi:
Guru bertanya kepada Peserta Peserta didik menjawab
didik tentang perpindahan pertanyaan dari guru:
“Ya.Konduksi adalah
kalor secara konduksi:
“masih ingat dengan materi perpindahan kalor tanpa
perpindahan kalor secara adanya perpindahan partikel.”
konduksi?Apa yang dimaksud
Peserta didik menjawab.
dengan Konduksi? “ pernah bu, karena kalornya
Guru mengaitkan juga proses
berpindah.”
konduksi pada kehidupan
sehari-hari sebagai cara untuk
memusatkan perhatian dan
pemotivasian peserta didik:
“Anak-anak pernahkah kalian
memasak dirumah
menggunakan penggorengan?
kenapa lama kelamaan
penggorengan itu terasa panas
ketika disentuh?
Tujuan pembelajaran : Tujuan pembelajaran:
Guru menyampaikan tujuan Peserta didik menyimak tujuan
pembelajaran yang diharapkan pembelajaran yang
dapat tercapai setelah proses disampaikan oleh gurunya.
pembelajaran ini berlangsung.
“Melalui Eksperimen, peserta
didik mampu menganalisis
faktor-faktor yang
memengaruhi proses konduksi
dan mampu memformulasikan
bentuk persamaan laju
konduksi.”
Mengamati: Mengamati:
Guru menayangkan sebuah Peserta didik memperhatikan
15 menit
video aplikasi proses konduksi penayangan video aplikasi
video tersebut.
Menanya: Menanya:
Guru merangsang siswa Peserta didik mulai berdiskusi
supaya bertanya ataupun dengan temannya menenai
menanggapi video tersebut. penayangan video konduksi.
“kenapa panasnya bisa “kenapa panasnya bisa
berpindah dengan cepat? apa berpindah dengan cepat? apa
saja yang memengaruhinya” saja yang memengaruhinya?”
Mencoba: Mencoba:
Guru membagi peserta Peserta didik mulai duduk
didiknya kedalam 2 berkelompok.
kelompok, masing-masing
kelompok terdiri dari 4-5
Peserta didik mempraktikan
orang.
Guru mengarahkan peserta sendiri percobaan konduksi
didiknya untuk mencoba dengan menggunakan alat
mempraktikan sendiri yang sudah didemontrasikan
percobaan konduksi. oleh gurunya.
Guru menilai semua Peserta didik dengan
keterampilan proses sains kelompoknya dapat
peserta didiknya. memformulasikan bentuk
persamaan laju konduksi dan
menentukan faktor-faktor yang
memengaruhi terjadinya
konduksi serta dapat
menentukan hubungan antara
Laju konduksi dengan Luas
permukaan logam, tebal logam
dan perbedaan suhu.
Mengasosiasi: Mengasosiasi:
Guru memandu peserta Peserta didik berdiskusi dalam
didiknyanya untuk berdiskusi kelompoknya mengenai hasil
dalam kelompoknya mengenai percobaan faktor-faktor yang
hasil percobaan faktor-faktor memengaruhi kondusi serta
yang memengaruhi kondusi dapat menyimpulkan
serta dapat menyimpulkan hubungan antara Laju
hubungan antara Laju konduksi dengan Luas
konduksi dengan Luas permukaan logam, tebal logam
permukaan logam, tebal dan perbedaan suhu.
logam dan perbedaan suhu.
Mengkomunikasikan: Mengkomunikasikan
Guru mempersilahkan setiap Setiap kelompok
kelompok untuk mempresentasikan faktor-
mempresentasikan hasl faktor yang dapat
percobaan yang telah memengaruhi konduksi
dilakukan. dengan memformulasikan
pada bentuk persamaan laju
konduksi berdasarkan pada
hasil percobaan yang
dilakukan.
Serta mempresentasikan
hubungan laju konduksi
dengan luas permukaan logam,
tebal logam dan perbedaan
suhu.
Guru menjelasan kembali Peserta didik memperhatikan 5 menit
tentang faktor-faktor yang penjelasan yang disampaikan
dapat mempengaruhi proses guru tentang faktor-faktor
konduksi serta dihubungkan yang mempengaruhi proses
pada bentuk persamaan laju konduksi serta dihubungkan
konduksi pada bentuk persamaan laju
konduksi.
Guru memberikan soal latihan Peserta didik menjawab
tentang bentuk persamaan laju pertanyaan Laju Konduksi dan
konduksi dan faktor- faktor faktor- faktor terjadinya
terjadinya konduksi. konduksi.
Guru memandu Peserta didik Peserta didik menyimpulkan
untuk dapat menyimpulkan faktor-faktor yang
faktor-faktor yang memengaruhi kondusi dan
memengaruhi kondusi dan bentuk dari persamaan laju
bentuk dari persamaan laju
konduksinya. konduksinya.
Guru menutup pelajaran Peserta didik menjawab salam
Penutup
dengan mengucapkan salam

G. Alat/Media Pembelajaran
1. Media: Alat percobaan sederhana
2. Alat dan Bahan:

No Jenis Jumlah
1 Alumunium 3 Ukuran
2 Besi 3 Ukuran
3 Pembakar Spirtus 1 Buah
4 Termometer 2 Buah
5 Mistar 2 Buah
6 Korek Api 1 Buah
7 Kaki tiga 1 Buah
8 Jangka Sorong 2 Buah

H. Sumber Pembelajaran
1. Buku sumber siswa
2. Bahan Ajar
3. Lembar kerja Peserta didik
I. Penilaian
1. Lembar Pengamatan Sikap

No Aspek yang dinilai 3 2 1 Ket


1 Memiliki rasa ingin tahu
2 Menunjukkan ketekunan dan tanggung jawab
dalam belajar dan bekerja baik secara individu
ataupun kelompok

Rubrik Penilaian sikap

No Aspek yang dinilai Rubrik


1 Memiliki rasa ingin tahu 3 Menunjukkan rasa ingin tahu serta
antuasias dalam kegiatan kelompok
yang dilakukan.
2 Menunjukan rasa ingin tahu tetapi
tidak terlalu antusias dalam melakukan
kegiatan kelompok
1 Kurang menunjukan rasa ingin tahu
dan antusias dalam melakukan
kegiatan secara kelompok
2 Menunjukkan ketekunan dan 3 Tekun dan sungguh-sungguh dalam
tanggung jawab dalam belajar dan menyelesaikan tugas, dan berusaha
bekerja baik secara individu mengerjaknnya dengan penuh rasa
ataupun kelompok. tanggung jawab.
2 Berupaya untuk tekun dan sungguh-
sungguh dalam menyelesaikan tugas,
dan berusaha mengerjaknnya dengan
penuh rasa tanggung jawab.
1 Kurang berupaya untuk tekun dan
sungguh-sungguh dalam
menyelesaikan tugas, dan berusaha
mengerjaknnya dengan penuh rasa
tanggung jawab.

2. Lembar penilaian Unjuk Kerja

Hasil Penilaian
No Indikator
3 2 1
1 Menyiapkan Alat dan bahan
2 Menggunakan setiap alat dengan benar
3 Melakukan percobaan dengan benar
4 Memformulasikan bentuk persamaan laju
Konduksi
5 Mempresentasikan hasil percobaan
Jumlah skor yang diperoleh

Rubrik Penilaian

No Indikator Rubrik
1 Menyiapkan alat dan bahan 3 Menyiapkan seluruh alat dan bahan yang
diperlukan
2 Menyiapkan sebagian alat dan bahan
yang diperlukan
1 Tidak menyiapkan alat dan bahan yang
diperlukan
2 Menggunakan setiap alat 3 Mampu menggunakan setiap alat dengan
dengan benar benar
2 Mampu menggunakan setiap alat dengan
kurang benar
1 Tidak mampu menggunakan setiap alat
dengan benar
3 Melakukan percobaan dengan 3 Mampu melakukan percobaan sesuai
benar prosedur yang benar
2 Mampu melakukan percobaan dengan
melakukan sebagian prosedur yang benar
1 Tidak mampu melakukan percobaan
dengan menggunakan prosedur yang
benar
4 Memformulasikan bentuk 3 Mampu memformulasikan bentuk
persamaan laju Konduksi persamaan laju Konduksi dengan benar
2 Mampu memformulasikan bentuk
persamaan laju Konduksi secara kurang
benar
1 Tidak mampu memformulasikan bentuk
persamaan laju Konduksi secara kurang
benar
5 Mempresentasikan hasil 3 Mampu mempresentasikan hasil
percobaan percobaan dengan penuh rasa percaya diri
2 Mampu mempresentasikan hasil
percobaan dengan kurang rasa percaya
diri
1 Tidak mampu mempresentasikan hasil
percobaan dengan penuh rasa percaya diri
Kriteria penilaian;
juml a h S kor y ang d ipe r oleh
Nilai = x 100
S kor M aks i mum

3. Lembar penilaian Uraian Tulis

Indikator Pencapaian
No Indikator soal Soal Skor
kompetensi
1 Menganalisis hubungan Menganalisis hubungan Pada proses konduksi 20
pada bentuk persamaan laju konduksi dengan ketika logam yang
laju konduksi panjang logam. dipanaskan diganti
dengan yang lebih
panjang apakah Laju
kondksinya semakin
besar atau semakin
kecil?
Peserta didik dapat Buktikan bahwa 30
merumuskan persamaan persaam laju konduksi
K A ( T 2−T 1 )
H= Memformulasikan laju konduksi adalah
d
Bentuk persamaan Laju
2 berdasarkan hasil
Konduksi
percobaan Berdasarkan hasil
percobaan?

Kriteria Penilaian:
juml a h S kor y ang d ipe r oleh
Nilai = x 100
S kor M aks i mum

Kunci Jawaban

1. Pada Proses Konduksi ketika logam yang dipanaskan diganti dengan yang lebih
panjang maka laju konduksinya akan semakin cepat.Hal ini sesuai dengan persamaan laju
konduksi yaitu:
K A ( T 2−T 1 )
H=
d
Semakin panjang londuksi maka laju konduksi nya semakin cepat.

2. Berdasarkan percobaan yang dilakukan bahwa:


- H ≈ A , yakni semakin Besar luas permukaan logam maka makin cepat
perpindahan kalor.
- H ≈ ∆ T , yaitu semakin besar beda suhunya, maka semakin cepat
perpindahan kalornya.
- H ≈ K , dimana K merupakan ukuran kemampuan zat menghantarkan kalor,
makin besar nilai K maka semakin cepat perpindahan kalor.
1
- H≈ , makin tebal logam, maka makin lambat perindahan kalor.
d
Sehingga dapat dapat dikatakan bahwa persamaan Laju konduksi dalah
K A ( T 2−T 1 )
H=
d
BAHAN AJAR KONDUKSI

Satuan Pendidikan : SMA/MA/Sederajat


Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/Semester : X/Genap

Kompetensi Inti :

KI 1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

KI 2: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong


royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3: Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural


berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah

KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

Kompetensi dasar:

 Menganalisis pengaruh kalor dan perpindahan kalor pada kehidupan sehari-


hari.
Indikator:

 Menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi proses perpindahan kalor


secara konduksi
 Memformulasikan bentuk persamaan laju konduksi

Petunjuk Pembelajaran:
 Guru melakukan apersepsi tentang pengertian konduksi.
 Guru membagi peserta didiknya kedalam 2 kelompok.
 Guru mengarahkan Peserta didiknya untuk melakuan percobaan konduksi
 Guru merangsang peserta didik agar mampu mencari sendiri faktor-faktor
yang memengaruhi peristiwa konduksi melalui percbaan yang dilakukan siswa.
 Peserta didik mampu menganalisis dari hasil percobaan sederhana yang
dilakukan
 Peserta didik mampu memformulasikan bentuk persamaan laju konduksi.

PAPARAN MATERI:

KONDUKSI

Apabila sepotong logam salah satu ujungnya dipanasi dan ujung yang lain
dipegang, maka pada ujung yang dipegang lama kelamaan akan menjadi panas.
Padahal ujung ini tidak berhubungan langsung dengan api.
Dalam hal ini kalor merambat dari ujung yang bersuhu tinggi ke ujung yang
bersuhu rendah. Perpindahan kalor yang semacam ini disebut dengan konduksi.
Laju konduksi kalor melalui sebuah dinding bergantung pada empat besaran,
yaitu:
a. Beda suhu di antara kedua permukaan ΔT = T 1 – T2; makin besar beda suhu,
makin cepat perpindahan kalor.
b. Ketebalan dinding (d); makin tebal dinding, makin lambat perpindahan kalor.
c. Luas permukaan (A); makin besar luas permukaan, makin cepat perpindahan
kalor.
d. Konduktivitas termal zat (k) merupakan ukuran kemampuan zat
menghantarkan kalor; makin besar nilai k, makin cepat perpindahan kalor.
Berdasarkan penjelasan di atas, besarnya aliran kalor secara matematis
dirumuskan sebagai berikut:
k . A (T 1−T 2)
H=
d
Dengan:
H = Laju konduksi kalor (W/m2)
A = luas permukaan, dalam satuan meter persegi (m2)
ΔT= T1 – T2 = perbedaan suhu dua permukaan, dalam satuan Kelvin (K)
d = tebal lapisan, dalam satuan meter (m)
k = konduktivitas termal, dalam satuan J/m.s.K (daya hantar panas)

Latihan Soal Uraian

Indikator Pencapaian
No Indikator soal Soal Skor
kompetensi
1 Menganalisis hubungan Menganalisis hubungan Pada proses konduksi 20
pada bentuk persamaan laju konduksi dengan ketika logam yang
laju konduksi panjang logam. dipanaskan diganti
dengan yang lebih
panjang apakah Laju
kondksinya semakin
besar atau semakin
kecil?
Peserta didik dapat Buktikan bahwa 30
merumuskan persamaan persaam laju konduksi
K A ( T 2−T 1 )
H= Memformulasikan laju konduksi adalah
d
Bentuk persamaan Laju
2 berdasarkan hasil
Konduksi
percobaan Berdasarkan hasil
percobaan?

Daftar Pustaka
Kanginan, Marthen. 2002. Fisika untuk SMA kelas X. Jakarta:Erlangga
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
PERCOBAAN KONDUKSI

Nama :……………………………
Kelompok :…………..............................

Kelas/Semester : X/……….............................

A. Tujuan Percobaan:
1. Peserta didik mampu menyelidiki hubungan antara Laju konduksi dengan
Luas permukaan Logam, tebal permukaan logam dan perbedaan suhu.
2. Melalui beberapa penyelidikan,Peserta didik mampu memformulasikan bentuk
persamaan Laju Konduksi
3. Melalui persamaan laju Kondukai, Peserta didik mampu menganalisis faktor-
faktor yang dapat memengaruhi proses Konduksi.
4. Melalui pengamatan dan perhitungan, Peserta didik mampu membuat grafik

B. Alat dan bahan


No Jenis Jumlah
1 Alumunium 3 Ukuran
2 Besi 3 Ukuran
3 Pembakar Spirtus 1 Buah
4 Termometer 2 Buah
5 Mistar 2 Buah
6 Korek Api 1 Buah
7 Kaki tiga 1 Buah
8 Jangka Sorong 2 Buah

C. Langkah Kerja:
1. Siapkan alat dan bahan
2. Ukurlah luas permukaan Jenis logam yang pertama, dengan mengukur panjang
dan lebar logam
3. Ukur pula tebal logam pertama
4. Nyalakan api pada pembakar spirtus
5. Setelah api menyala, simpan logam diatas kaki tiga yang telah disiapkan.
6. Pada detik ke 30,60 dan 90, Ukurlah kedua ujung logam.
7. Masukan semua data pengamatan pada tabel yang telah disiapkan
8. Lakukan kembali percobaan 2-6 dengan ukuran panjang logam yang berbeda.
9. Kemudian pindahkan data pada tabel pengamatan
10. Lakukan kembali percobaannya dengan ketebalan logam yang berbeda dan
suhu yang berbeda.
D. Tabel Pengamatan
1. Untung Luas Permukaan logam yang berbeda
Percobaan Jenis K(W/m L(tebal)
A (m2) T2 (0C) T1 (0C) t(s)
ke Logam K) (m)
Alumuniu 30 s
60 s
m 90 s
30 s
Besi 60 s
90 s

2. Untuk Tebal logam yang berbeda


Percobaan Jenis K(W/m L(tebal)
A (m2) T2 (0C) T1 (0C) t(s)
ke Logam K) (m)
Alumuniu 30 s
60 s
m 90 s
30 s
Besi 60 s
90 s

3. Untuk Suhu yang berbeda


Percobaan Jenis K(W/m L(tebal)
A (m2) T2 (0C) T1 (0C) t(s)
ke Logam K) (m)
Alumuniu 45 s
90 s
m 135 s
Besi 45 s
90 s
135 s

E. Diskusi dan Pertanyaan


1. Apa yang terjadi jika alumunium ataupun besi yang dipanaskannya berukuran
lebih panjang,lebih tebal dan suhunya dinaikkan?

2. Bagaimana hubungan antara laju konduksi dengan dengan luas permukaan


alumunium atau besi?

3. Bagaimana hubungan laju konduksi dengan tebal alumunium ataupun besi?

4. Bagaimana hubungan laju konduksi dengan perbedaan suhunya?

5. Bagaimana grafik hubungan laju konduksi dengan Luas permukaan?

6. Bagaimana grafik hubungan laju konduksi dengan tebal permukaan logam?

7. Bagaimana grafik hubungan laju konduksi dengan perubahan suhu ?

F. Kesimpulan

Anda mungkin juga menyukai