1,2
Pendidikan Matematika FKIP UNSIL
e-mail: ipah.muzdalipah@gmail.com1, megarafaadzani@gmail.com2
Abstrak
Penelitian eksperimen untuk meningkatkan kemampuan pemahaman dan pemecahan masalah
matematis melalui pembelajaran keterampilan membaca matematika dengan pendekatan open-ended
dan sikap mahasiswa terhadap pembelajaran tersebut. Populasi yang diteliti mahasiswa pendidikan
matematika yang mengontrak mata kuliah geometri transformasi yang terbagi dalam kelas eksperimen
dan kontrol. Instrumen yang digunakan terdiri dari tes matematika untuk mengukur kemampuan
pemahaman dan pemecahan masalah matematis dan angket skala sikap. Dengan menggunakan t-test
disimpulkan bahwa peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis mahasiswa yang
memperoleh pembelajaran keterampilan membaca matematika dengan pendekatan open-ended secara
signifikan lebih baik daripada mahasiswa yang memperoleh pembelajaran matematika secara
konvensional, sedangkan peningkatan kemampuan pemahamannya sama. Mahasiswa menunjukkan
sikap yang positif terhadap pembelajaran keterampilan membaca matematika dengan pendekatan open-
ended.
Kata kunci: Pemahaman Matematis, Pemecahan Masalah Matematis, Pembelajaran
Keterampilan Membaca Matematika, dan Pendekatan Open-Ended
Abstract
This experimental studies purposed to increase students’ abilities of mathematical problem solving,
mathematical understanding, attitude through learning to read mathematics with an open-ended
approach. Population were students of mathematics department who joined class of transfomation
geometry, and divided into experimental and control classes. The instruments used consisted of a test to
measure the ability of mathematical problem solving and understanding, and attitude scale
questionnaire. Based on t-test, it was concluded that the increasement of students’ mathematical
problem solving who acquired by reading skills with an open-ended approach is significantly better
than conventional learning, but the increasement of mathematical understanding was same. Students
showed a positive attitude in learning to read mathematics with an open-ended approach.
Keywords: Mathematical understanding, mathematical problem solving, learning to read mathematics,
and open-ended approach.
Sumarmo (2006: 3) mengemukakan kemampuan
dasar matematika dapat diklasifikasikan ke dalam
I. PENDAHULUAN lima standar yaitu kemampuan:
Pada jenjang perguruan tinggi terutama pada Mengenal, memahami dan menerapkan konsep,
program studi pendidikan matematika, mahasiswa prosedur, prinsip, dan idea matematika;
dituntut untuk lebih berkompeten pada bidang menyelesaikan masalah matematik (mathematical
matematika. Dilihat dari tujuan program studi connection); bernalar matematik (mathematical
pendidikan matematika yaitu menciptakan calon reasoning); melakukan koneksi matematik
guru matematika yang memiliki kompetensi pada (mathematical connection); dan komunikasi
bidang matematika, maka sebagai dosen program matematik (mathematical communication).
studi pendidikan matematika mempunyai
kewajiban untuk mendidik mahasiswa agar Kesulitan yang dihadapi mahasiswa paling
menguasai konsep-konsep serta kemampuan dasar sering terjadi pada tahap melaksanakan strategi
matematika. penyelesaian dan memeriksa kembali hasil
penyelesaian (Fatah, 2008). Kesulitan ini
98
Jurnal Siliwangi Vol. 2. No.2. Nov. 2016 ISSN 2476-9312
Seri Pendidikan
pemecahan masalah matematik mahasiswa yang tes yang sama. Kemudian kelompok pertama
mendapatkan pembelajaran keterampilan (kelompok A) diberikan pembelajaran dengan
membaca matematika dalam perkuliahan geometri menggunakan pembelajaran keterampilan
transformas idengan pendekatan open-ended. membaca matematika dengan pendekatan open-
Tujuan secara khusus dari penelitian ini adalah ended, sedangkan kelompok kedua (kelompok B)
sebagai berikut: memperoleh pembelajaran konvensional. Setelah
a. Membandingkan apakah peningkatan diberikan perlakuan, kedua kelompok diberi tes
kemampuan pemahaman matematik dengan tes akhir (postes) yang sama dengan
mahasiswa yang memperoleh pembelajaran pretes. Diagram dari desain penelitian ini
keterampilan membaca matematika dalam digambarkan sebagai berikut:
perkuliahan geometri transformasi dengan
pendekatan open-ended lebih baik daripada
mahasiswa yang memperoleh pembelajaran
matematika secara konvensional.
b. Membandingkan apakah peningkatan (Sukmadinata,2006:204)
kemampuan pemecahan masalah matematik Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh
mahasiswa yang memperoleh pembelajaran mahasiswa program studi pendidikan matematika
keterampilan membaca matematika dalam yang mengontrak mata kuliah geometri
perkuliahan geometri transformasi dengan transformasi tahun FKIP Universitas Siliwangi
pendekatan open-ended lebih baik daripada angkatan 2013-2014 sebanyak 5 kelas. Secara
mahasiswa yang memperoleh pembelajaran acak, sampel dipilih 2 kelas yang kemudian 1
matematika secara konvensional. kelas sebagai kelas eksperimen dan 1 kelas
c. Mengetahui sikap mahasiswa terhadap menjadi kelas kontrol. Kedua kelompok diberikan
pembelajaran keterampilan membaca Pretest dan Posttest. Pada kelompok eksperimen
matematika dalam perkuliahan geometri diberikan perlakuan yang berbeda dengan
transformasi dengan pendekatan open-ended. kelompok kontrol.
Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini Penelitian ini menggunakan instrumen berupa
adalah: soal tes kemampuan pemahaman dan pemecahan
a. Peningkatan kemampuan pemahaman masalah matematik. Jenis tes pada penelitian ini
matematis mahasiswa yang memperoleh adalah Pretest dan Posttest. Pretest dilaksanakan
pembelajaran keterampilan membaca sebelum pembelajaran dilakukan untuk
matematika dengan pendekatan open-ended mengetahui kemampuan pemahaman dan
lebih baik daripada mahasiswa yang pemecahan masalah matematik pada materi yang
memperoleh pembelajaran matematika secara akan dipelajari pada kelompok eksperimen dan
konvensional. kelompok kontrol, sedangkan postes diberikan
setelah selesai pelaksanaan kegiatan belajar
b. Peningkatan kemampuan pemecahan masalah mengajar untuk mengetahui peningkatan
matematis mahasiswa yang memperoleh kemampuan pemahaman dan pemecahan masalah
pembelajaran keterampilan membaca matematik mahasiswa, bentuk soal yang
matematika dengan pendekatan open-ended digunakan adalah uraian.
lebih baik daripada mahasiswa yang
memperoleh pembelajaran matematika secara III. HASIL DAN PEMBAHASAN
konvensional.
Data Tabel 1 di atas memperlihatkan bahwa
skor rata-rata kemampuan pemahaman dan
II. METODE PENELITIAN pemecahan masalah matematis kelas eksperimen
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini masing-masing adalah 7,17 atau 29,88% dari skor
adalah penelitian kuantitatif yang diarahkan ideal dengan simpangan baku 4,04 dan 1,03 atau
sebagai penelitian eksperimen dengan desain 5,15% dari skor ideal dengan simpangan baku
kelompok kontrol pretes-postes. Penelitian 1,68. Skor rata-rata kemampuan pemahaman dan
dilakukan pada mahasiswa dari dua kelas yang pemecahan masalah matematis kelas kontrol
memiliki kemampuan yang homogen dengan masing-masing adalah 5,58 atau 23,25% dari skor
pendekatan pembelajaran yang berbeda. Awalnya, ideal dengan simpangan baku 3,32 dan 1,78 atau
kedua kelompok diberi tes awal (pretes) dengan 8,9% dari skor ideal dengan simpangan baku 1,42.
100
Jurnal Siliwangi Vol. 2. No.2. Nov. 2016 ISSN 2476-9312
Seri Pendidikan
103
Jurnal Siliwangi Vol. 2. No.2. Nov. 2016 ISSN 2476-9312
Seri Pendidikan