Tabel 2.1
Luas Wilayah Kabupaten Nagan Raya
Menurut Kecamatan Tahun 2012
Jarak Dari
Luas Luas
Ibukota Kota Kec Ke
Kecamatan Wilayah Wilayah
No Kecamatan Ibu Kota Kab
(Km2) (%)
(Km)
1 Kuala Pesisir Padang Rubek 7,634.29 2.15 23
2 Kuala Ujong Fatihah 8,805.75 2.48 6
3 Suka Makmue Lueng Baro 5,156.31 1.45 3
4 Seunagan Jeuram 5,673.29 1.60 10
5 Seunagan Timur Keude Linteng 25,161.03 7.10 15
6 Beutong Babussalam 101,731.44 28.70 26
Sumber: Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Nagan Raya, Tahun 2012
Tabel 2.2
Jumlah Kemukiman dan Gampong/Desa menurut Kecamatan
di Kabupaten Nagan Raya Tahun 2012
1 Kuala Pesisir 3 16
2 Kuala 2 17
3 Suka Makmue 2 19
4 Seunagan 5 35
5 Seunagan Timur 4 34
6 Beutong 4 24
7 Beutong Ateuh Banggalang 1 4
8 Tadu Raya 2 22
9 Tripa Makmur 2 11
10 Darul Makmur 5 40
Jumlah 30 222
Sumber: Nagan Raya Dalam Angka, Tahun 2012
Kecamatan 35 34 40
Kuala Pesisir
Kuala 24
Suka Makmue 16 17 19 22
Seunagan
Seunagan Timur 11
Beutong 4
Beutong ateuh Banggalang
Tadu Raya
Ttripa Makmur
Darul Makmur Gampong/Desa
Sumber: Nagan Raya Dalam Angka, Tahun 2012
2.1.4 Topografi
Kabupaten Nagan Raya termasuk dataran rendah memiliki variasi
ketinggian antara 0-12 m di atas permukaan laut (dpl). Sebagian Topografi
Kabupaten Nagan Raya adalah dataran rendah dimana sebagian besar desa
yang ada di Kabupaten Nagan Raya berada di wilayah dataran rendah, yaitu
sebanyak 168 desa atau 76,17 persen. Sisanya merupakan desa yang
terletak dipinggir pantai, lembah dan lereng. Kecamatan yang langsung
berhadapan dengan Samudera Indonesia ada tiga Kecamatan yaitu
Kecamatan Darul Makmur, Kecamatan Kuala Pesisir dan Kecamatan Tadu
Raya. Untuk lebih jelasnya tentang topografi Kabupaten Nagan Raya dapat
dilihat pada tabel 2.3 dan 2.4.
Tabel 2.3
Jumlah Desa Menurut Letak Desa Berdasakan Kecamatan
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2012
Letak Topografi
No Kecamatan Lembah/ Jumlah
Lereng Dataran
Das Total
1 Darul Makmur 2 0 38 40
2 Kuala 0 0 17 17
3 Kuala Pesisir 2 7 7 16
4 Tadu Raya 0 3 19 22
5 Beutong 3 0 21 24
6 Seunagan 0 0 35 35
7 Suka Makmue 1 0 18 19
8 Seunagan Timur 2 1 31 34
9 Beutong ateuh Banggalang 3 0 1 4
10 Ttripa Makmur 0 0 11 11
Jumlah 13 11 198 222
Sumber : BPS, Nagan Raya Dalam Angka Tahun 2012
Letak Desa
No Kecamatan Berbatasan Tidak Berbatasan Jumlah
dengan Laut dengan Laut Total
1 Darul Makmur 4 36 40
2 Kuala 0 17 17
3 Kuala Pesisir 10 6 16
4 Tadu Raya 2 20 22
5 Beutong 0 24 24
6 Seunagan 0 35 35
7 Suka Makmue 0 19 19
8 Seunagan Timur 0 34 34
9 Beutong ateuh Banggalang 0 4 4
10 Ttripa Makmur 1 10 11
Jumlah Total 17 205 222
Sumber : BPS, Nagan Raya Dalam Angka Tahun 2012
Sumber: Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Nagan Raya Tahun 2012
2.1.5 Klimatologi
Kabupaten Nagan Raya memiliki suhu udara minimum 21,7°-19,2°
sampai dengan suhu maksimum 30,8°-28.9°. Selama ini curah hujan paling
tinggi terjadi pada bulan Agustus, sedangkan curah hujan tetap terjadi pada
bulan September dan Desember. Walaupun kebiasaan musim hujan di
daerah dimulai dari September hingga Desember namun bila di lihat dari
rata-rata curah hujan dan hari hujan selama periode Januari sampai dengan
Desember 2011 masing-masing 328.1 mm dan 16 hari Hujan (hh)dan selama
musim kemarau Januari sampai Agustus 2010 rata-rata curah hujan masing-
masing 389,31 mm dan 18,50 hari Hujan (hh). Curah hujan tertinggi pada
tahun 2011 yaitu pada bulan Agustus 774,3 mm/bulan dan hari hujan
tertinggi yaitu bulan desember 22 hari. Sedangkan curah hujan terendah
pada bulan Mei 136,1 mm/bulan hari hujan terendah pada bulan Juli yaitu 8
hari, umumnya diwilayah pesisir seperti ditunjukkan pada tabel 2.6 dan 2.7
berikut ini.
Tabel 2.6
Perkembangan Curah Hujan menurut Bulan
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2007 2011
Curah Hujan
Bulan Tahun
2007 2008 2009 2010 2011
Januari 289,7 479,3 203,1 529,3 457.9
Februari 254,3 184,9 98,8 280,9 171
Maret 241 637,2 235,8 537,2 457.9
April 56,1 368 261,9 596,5 417.9
Mei 218,5 116,6 337,4 393,6 136.1
Juni 377,4 518,5 104,8 367,3 169.2
Juli 229,7 151,5 185,2 284 182.8
Agustus 173,7 402,1 397,4 125,7 774.3
Tabel 2.7
Jumlah Hari Hujan menurut Bulan
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2007-2011
Hari Hujan
Bulan Tahun
2007 2008 2009 2010 2011
Januari 12 19 16 18 18
Februari 8 11 7 20 11
Maret 16 24 17 21 11
April 23 20 12 19 19
Mei 12 13 14 17 16
Juni 20 18 5 21 9
Juli 17 13 13 16 8
Agustus 13 12 17 16 18
September 14 12 15 16 16
Oktober 20 17 17 16 21
Nopember 17 19 24 23 19
Desember 15 20 18 14 22
Jumlah Total 187 198 175 217 188
Rata-Rata 16 17 15 18 16
Sumber : BPPS, Dalam Angka Kabupaten Nagan Raya Tahun 2012
Luas Areal
No Uraian
Kawasan Lindung (Ha)
Kawasan Hutan Lindung
1 Kawasa Hutan Lindung 126,756.19
Kawasan Yang Memberi Perlindungan
Kawasan Bawahnya
1 Kawasan Rawa gambut 4,764.06
Kawasan Perlindungan Setempat
1 Kawasan Spamdan Pantai 329.44
2 Kawasan Spamdan Sungai 9,596.88
3 Kawasan sekitar Danau 210.01
Kawasan Hutan Produksi
1 Hutan Produksi 15,840.80
2 Hutan Produksi Terbatas 4,742.04
3 Hutan Produksi Koversi 4,658.14
Kawasan Rawan Bencana Alam
1 Kawsan Rawan Longsor 16,523.94
2 Kawsan Rawan Pasang dan Abrasi 15,702.08
Tabel 2.12
Luas Kawasan Hutan Lindung dan Budidaya
Menurut Kecamatan di Kabupaten Nagan Raya
Kawasan
Kawasan Hutan Lindung
No Kecamatan Budidaya
(Ha) (%) (Ha) (%)
1 Darul Makmur 21,422 16.90 6,514 25.81
2 Kuala 0 0 0 0
3 Kuala Pesisir 0 0 0 0
4 Tadu Raya 0 0 0 0
5 Beutong 72,241 56.99 8,822 34.95
6 Seunagan 0 0 0 0
7 Suka Makmue 0 0 0 0
8 Seunagan Timur 2,259 1.78 9,905 39.24
9 Beutong ateuh Banggalang 30,833 24.32 0 0
10 Ttripa Makmur 0 0 0 0
Jumlah 126,756 100 25,241 100
Sumber : Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Nagan Raya Tahun 2012
Jenis Bencana
No Kecamatan Tanah Gempa Angin Puting
Banjir Kebakaran
Longsor Bumi Beliung
Angin Puting
1 Darul Makmur Banjir Kebakaran - Gempa Bumi
Beliung
Angin Puting
2 Kuala - - - Gempa Bumi
Beliung
3 Kuala Pesisir - Kebakaran - Gempa Bumi -
Angin Puting
4 Tadu Raya Banjir Kebakaran - Gempa Bumi
Beliung
Angin Puting
5 Beutong - Kebakaran - Gempa Bumi
Beliung
Angin Puting
6 Seunagan Banjir - - Gempa Bumi
Beliung
Angin Puting
7 Suka Makmue Banjir - - Gempa Bumi
Beliung
2.1.12 Demografi
Masalah kependudukan antara lain meliputi jumlah, komposisi, dan
distribusi penduduk, merupakan salah satu masalah yang perlu diperhatikan
dalam proses pembangunan. Jumlah penduduk yang besar dapat menjadi
potensi tetapi dapat pula menjadi beban dalam proses pembangunan jika
berkualitas rendah. Oleh sebab itu untuk menunjang keberhasilan
pembangunan nasional, dalam menangani permasalahan penduduk,
Pemerintah tidak saja mengarahkan pada upaya pengendalian jumlah
penduduk tapi juga menitik beratkan pada peningkatan kualitas sumber daya
manusianya. Karenanya, program perencanaan pembangunan manusia harus
mendapat prioritas utama yang berguna untuk peningkatan kesejahteraan
penduduk.
Jumlah penduduk Kabupaten Nagan Raya pada Tahun 2007 sebesar
140.141 (penduduk laki-laki sebesar 69.815 jiwa dan perempuan sebesar
70.326 jiwa), pada 2008 sebesar 142.959 jiwa (penduduk laki-laki sebesar
70.975 jiwa dan perempuan sebesar 71.984 jiwa). Pada tahun 2012 jumlah
penduduk Kabupaten Nagan Raya sebesar 149.164 jiwa (penduduk laki-laki
sebesar 74.238 jiwa dan perempuan sebesar 74.926 jiwa) atau meningkat
sebesar 4,34 % dari Tahun 2008 dengan rata rata laju pertumbuhan pada
tahun 2008 -2012 sebesar 0,85 % per tahun. Gambaran lebih lanjut
mengenai jumlah penduduk sebagaimana terlihat pada Tabel 2.14.
Rata-Rata
Tahun Laju
N JENIS
Petumbuhan
o Kelamin Penduduk
(2007-2012)
2007 2008 2009 2010 2011 2012
Sumber: Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Nagan Raya tahun 2012
Jenis Kelamin
Rumaht Rasio Jenis
No Kecamatan
angga Laki-laki Perempuan Kelamin
Distribusi penduduk belum dapat ditabulasi dengan baik dan hal ini
merupakan fakta yang ditemui dilapangan. Dari Tabel 2.16, di atas
menunjukkan rata-rata kepadatan penduduk Kabupaten Nagan Raya adalah
39 jiwa/km2. Kepadatan penduduk yang tertinggi berada di Kecamatan
Laju Pertumbuhan
(Tahun)
No Uraian
2006 2007 2008 2009 2010 2011
IPM Kabupaten
1 66,88 67,64 68,47 68,74 69,18 69,68
Nagan Raya
2 Usia harapan hidup 69,20 69,31 69,42 69,53 69,64 69,7
Rata rata lama
3 6,70 7,32 7,32 7,34 7,57 7,75
sekolah
Pengeluaran
4 586,23 589,38 599,28 601,67 604,08 608,3
perkapita
5 IPM Provinsi Aceh 69,41 70,35 70,76 71,31 71,70 72,16
Sumber: BPS, Inkesra Kabupaten Nagan Raya Tahun 2012
Gambar 2.3
Indeks Pembangunan Manusia (IPM)
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2007-2011
72,16
71,70
71,31
70,76
70,35
69,68
69,18
68,47 68,74
67,64
Dari gambar 2.7 diatas terlihat bahwa pada tahun 2011 usia harapan
hidup sebesar 69,68 dengan rata-rata pertumbuhan dari tahun 2007-2011
sebesar 0,31 persen per tahun. Sementara dalam tahun yang sama rata rata
lama sekolah 7,75 dan pengeluaran perkapita sebesar Rp.608,27 ribu.
Tabel 2.18
Jumlah, Persentase Perkembangan Penduduk Miskin (P0), Indeks
Kedalaman Kemiskinan (P1) dan Indeks Keparahan Kemiskinan (P2)
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2006-2011
Indeks
Jumlah Persentase Indeks
Keparahan
No Tahun Penduduk Penduduk Kedalaman
Kemiskinan
miskin Miskin Kemiskinan (P1)
(P2)
1 2007 47,101 33.61 7.75 2.55
2 2008 40,186 28.11 7.62 2.26
3 2009 37,814 26.22 5.12 1.47
4 2010 34,912 24.07 4.43 1.15
5 2011 34,277 23,38
Sumber: Badan Pusat Statistik, Inkesra Kabupaten Nagan Raya Tahun 2012
Gambar.2.5
Indeks Kedalaman (P1) dan Indeks Keparahan Kemiskinan (P2)
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2006-2011
A. Urusan Pendidikan
Urusan Pendidikan mempunyai kedudukan yang sangat penting dalam
menentukan tingkat kualitas sumber daya manusia. Pendidikan merupakan
urusan strategis yang masih menjadi kewenangan negara, namun karena
keistimewaan dan kekhususan daerah, Pemerintah Kabupaten Nagan Raya
salah satu Kabupaten yang berada di Propinsi Aceh dalam penyelenggaraan
pendidikan juga sesuai dengan karakteristik, potensi, dan kebutuhan
masyarakat Kabupaten Nagan Raya, yaitu pendidikan yang Islami
sebagaimana yang telah ditetapkan dalam Qanun Aceh Nomor 23 Tahun
2002 tentang Penyelenggaraan Pendidikan, yang kemudian direvisi menjadi
Qanun No.5 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Pendidikan.
Pengembangan sektor pendidikan di Kabupaten Nagan Raya
merupakan prioritas utama pembangunan yang perlu perhatian yang
maksimal dan komprehensif sehingga dengan penetapan anggaran dibidang
pendidikan dapat meningkatkan kualitas dan kemajuan peradaban daerah
dan bangsa Indonesia secara umumnya. Pemerintah kabupaten Nagan Raya
terus berupaya meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan serta
mewujudkan pemerataan pendidikan melalui leding sektor terkait dengan
bidang Pendidikan.
Tahun Laju
Pertumbuhan
NO Jenjang Pendidikan rata-rata
2010 2011 2012 2010-2012
(%)
1 SD/MI
Jumlah siswa yang bersekolah
1.1. 18,204 17,485 18,278 0.14
di jenjang pendidikan SD/MI
jumlah penduduk kelompok
1.2. 17,382 17,209 17,381 0.00
usia 7-12 tahun
1.3. APK SD/MI (Persen) 104.73 101.60 105.16 0.14
2 SMP/MTs
Jumlah siswa yang bersekolah
2.1. di jenjang pendidikan 7,734 8,140 8,036 1.29
SMP/MTs
Jumlah penduduk kelompok
2.2. 8,015 8,208 8,290 1.13
usia 13-15 tahun
2.3. APK SMP/MTs (Persen) 96.49 99.17 96.94 0.16
3 SMA/MA/SMK
Jumlah siswa yang bersekolah
3.1. di jenjang pendidikan SMA / 5,997 6,326 6,305 1.68
MA / SMK
Jumlah penduduk kelompok
3.2. 5,025 7,391 7,318 13.35
usia 16-18 tahun
Tabel 2.21
Perkembangan Angka Partisipasi Murni (APM)
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2010-2012
Tahun
Laju Pert.
NO Jenjang Pendidikan rata-rata
2010 2011 2012
(%)
1 SD/MI
d) Fasilitas Pendidikan
Guna mengatasi kekurangan daya tampung, Pemerintah perlu
menyiapkan sarana dan prasarana pendidikan seperti menambah
pembangunan unit gedung baru dengan prioritas pada daerah yang angka
partisipasi sekolahnya masih rendah dan daerah terpencil, dan merehabilitasi
gedung-gedung SD dan SLTP dengan prioritas gedung yang rusak berat
serta mengangkat guru kontrak untuk ditempatkan pada sekolah yang
kekurangan guru.
- Perkembangan Sekolah dan Ruang Kelas Menurut Jenjang
Pendidikan
Perkembangan jumlah sekolah menurut jenjang pendidikan selama
lima Tahun terakhir di Kabupaten Nagan dari tahun 2007-2012 mengalami
peningkatan baik pendidikan umum maupun pendidikan Agama. Untuk
pendidikan umum dimana jenjang pendidikan SD pada tahun 2007 terdapat
122 sekolah dan menjadi 135 sekolah pada tahun 2012. Untuk jenjang
pendidikan SMP pada tahun 2007 terdapat 27 sekolah dan pada tahun 2012
menjadi 36 sekolah, untuk jenjang pendikan SMA pada tahun 2007 terdapat
13 sekolah dan pada tahun 2012 menjadi 18 sekolah dan untuk jenjang SMK
pada tahun 2007 terdapat 2 sekolah dan pada tahun 2012 mengalami
penambahan satu sekolah yaitu menjadi 3 sekolah. Untuk penddikan agama
dilihat berdasarkan jenjang pendidikan MI, MTS, dan MA dari tahun 2007
sampai dengan tahun 2012 hanya bertambah dua sekolah untuk jenjang
pendidkan MTS. Untuk lebih jelas gambaran perkembangan sekolah menurut
jenjang pendidikan dapat dilihat pada tabel 2.22.
Pendidikan Umun
1 TK 0 0 0 1,795 1,811 1,820 0.69
2 SD 17,156 19,211 16,769 15,626 15,643 15,710 -1.75
3 SMP 6,918 7,164 6,460 6,562 6,721 6,997 0.23
4 SMA 3,626 4,341 4,341 4,721 4,878 5,274 7.78
5 SMK 461 508 508 607 596 538 3.14
Pendidikan Agama
1 RA 0 0 0 180 187 76 -35.02
2 MI 2,524 2,715 2,831 2,578 2,571 2,568 0.35
3 MTS 837 1,166 1,104 1,172 1,097 1,039 4.42
4 MA 418 573 461 649 567 493 3.36
Sumber: BPS, Nagan Raya Dalam Angka dan Dinas Pendidikan Kabupaten Nagan
Raya Tahun 2012.
Tahun Laju
Pertumbuhan
N Jenjang
O Pendidikan
Satuan rata-rata
2007 2008 2009 2010 2011 2012 Tahun 2007-
2012 (%)
Pendidikan Umum
1 SD Orang 1,467 1,133 1,188 1,667 1,852 1,870 4.97
3 MA Orang 23 58 35 37 34 34 8.13
Sumber: BPS, Nagan Raya Dalam Angka dan Dinas Pendidikan Kabupaten Nagan Raya
Tahun 2012.
1 TK Orang
2 SD Orang 12 17 14 9 8 8
3 SMP Orang 19 17 13 11 10 10
4 SMA Orang 16 20 15 13 11 12
5 SMK Orang 31 39 13 12 11 7
Pendidikan Agama
1 RA Orang
2 MI Orang 23 8 14 14 15 15
3 MTs Orang 23 9 22 20 18 17
4 MA Orang 18 10 13 18 17 15
Sumber: BPS, Nagan Raya Dalam Angka dan Dinas Pendidikan Kabupaten Nagan
Raya Tahun 2012.
7,80
7,75
7,70
8,90
7,60 8,81
7,57
% 7,50
7,40 8,63
7,30 7,34
7,32
7,32
7,20 8,50
7,10
2…
Sumber: BPS, Inkesra Kabupaten Nagan Raya dan Indeks Pembangunan Manusia
Propinsi Aceh Tahun 2012
Jenis Kelamin
Jenjang
NO Satuan Laki-Laki Perempuan Jumlah
Pendidikan
(L) (P) (L)+(P)
1 Belum/Tdk Tamat SD Persentase 19.74 26.09 22.81
2 SD Persentase 29.00 32.61 30.75
3 SLTP Persentase 25.68 20.05 22.95
4 SLTA Persentase 21.32 13.49 17.53
5 D1/D2/D3 Persentase 1.55 4.87 3.15
6 D4/S1 Persentase 2.71 2.89 2.80
7 S2/S3 Persentase 0 0 0
8 SLTP+ Persentase 51.26 41.30 46.43
Sumber: Badan Pusat statistik, Inkesra Kabupaten Nagan Raya Tahun 2012
Jenis Kelamin
Jenjang
No Satuan Laki-Laki Perempuan Jumlah
Pendidikan
(L) (P) (L)+(P)
1 Sekolah Dasar Persentase 2,16 1,67 1,94
B. Urusan Kesehatan
Salah satu aspek penting kesejahteraan adalah kualitas fisik penduduk
yang dapat dilihat dari derajat kesehatan penduduk. Pembangunan
Kesehatan merupakan upaya untuk memenuhi salah satu hak dasar rakyat
untuk memperoleh pelayanan kesehatan sesuai dengan Undang- Undang
Dasar 1945 pasal 28 ayat (1) dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1992
dan No 36 Tahun 2010 tentang Kesehatan. Pembangunan Kesehatan harus
dipandang sebagai suatu investasi untuk peningkatan kualitas sumber daya
manusia, yang antara lain diukur dengan Index Pembangunan Manusia
(IPM). Dalam hal ini untuk melihat gambaran tentang kemajuan upaya
peningkatan dan status kesehatan masyarakat dapat dilihat dari indikator
penolong persalinan bayi, ketersediaan sarana kesehatan dan jenis
pengobatan yang dilakukan. Oleh karena itu usaha untuk meningkatkan dan
memelihara mutu pelayanan kesehatan melalui pemberdayaan sumber daya
manusia secara berkelanjutan dan sarana prasarana dalam bidang medis
termasuk ketersediaan obat yang dapat dijangkau oleh masyarakat perlu
mendapat perhatian utama.
Capain kinerja Urusan Kesehatan dapat terlihat pada beberapa
inikator berikut ini :
Tahun
No Indikator Satuan
2007 2008 2009 2010 2011 2012
Angka Kematian
Bayi (IMR) per-
1 Orang 0 0 15 18 40 13
1000 kelahiran
hidup
Jumlah kematian
3 Orang 0 0 0 58 17 36
bayi
Jumlah kelahiran
4 Orang 0 0 0 1,780 2,970 2,895
bayi
0.02
5 Balita Gizi Buruk % 0 0 1.07 0.07 0.09
Jumlah Balita Gizi
6 Orang 0 0 110 7 18 32
Buruk
7 Jumlah Balita Orang 6,246 8,099 10,249 10,647 19,770 18,571
Angka Harapan
8 Hidup Kab Nagan Tahun 69.31 69.42 69.53 69.64 69.70 0
Raya
Angka Harapan
9 Tahun 68.40 68.50 68.60 68.70 68.80 0
Hidup prov Aceh
Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Nagan Raya Tahun 2012
69,70
69,64
69,50 69,53
69,42
69,31
69,00
68,80
68,70
68,50 68,60
68,50
68,40
68,00
67,50
Tahun 2007 2008 2009 2010 2011
Sumber: Dinas Kesehatan dan BPS, Inkesra Kabupaten Nagan Raya Tahun 2012
Tabel 2.32
Angka Kesakitan dan Rata-rata Lamanya Sakit
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2010-2011
Tahun
NO Indikator Kesehatan Satuan
2010 2011
1 Angka Kesakitan Persentase 32,96 30,65
2 Rata-Rata Lama Sakit Hari 6,11 6,23
Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Nagan Raya Tahun 2012
Tahun
No Uraian Satuan
2008 2009 2010 2011 2012
1 Rumah Sakit Umum Unit 1 1 1 1 1
2 Rumah sakit Swasta Unit 0 0 0 0 0
3 Puskesmas Unit 10 13 13 13 13
4 Puskesmas Pembantu Unit 44 42 44 44 44
5 Pulindes Unit 52 52 53 53 53
6 Posyandu Unit 250 250 250 250 251
7 Apotek Unit 2 2 4 4 6
Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Nagan Raya Tahun 2012
Tahun
No Uraian Satuan
2008 2009 2010 2011 2012
1 Dokter Spesialis Orang 0 0 0 0 0
2 Dokter Umum Orang 8 13 34 34 45
3 Dokter Gigi Orang 1 3 3 3 6
4 Bidan Orang 125 173 157 157 300
5 Perawat Orang 98 98 65 105 109
6 Tenaga Gizi Orang 10 10 10 10 11
7 Tenaga Kesehatan Masyarakat Orang 12 15 15 15 30
Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Nagan Raya Tahun 2012
Tahun
Indikator Satuan
2010 2011
Tenaga Kesehatan % 52,11 45,93
Dokter % 5,03 6,34
Bidan % 47,89 54,07
Tenaga paramedis lain % 0,64 0
Bukan tenaga Kesehatan % 46.43 39,59
Dukun Tradisional % 46,43 39,59
Tabel 2.38
Persentase Rumahtangga Menurut Beberapa
Fasilitas Perumahan dan Daerah Tempat Tinggal
Kabupaten Nagan Raya 2010-2011
Tahun
Indikator Kualitas Perumahan
2010 2011
Rata-Rata
Tahun Pertumbuhan
No Uraian Satuan (%)
2007 2008 2009 2010 2011 2012 %
Industri
Jumlah Industri
1 Unit 393 1,117 998 721 740 716 16.67
Kecil
Industri
2 Unit - - - - - - -
Menengah
3 Industri Besar Unit -
UMKM
Jumlah Usaha
1 Unit 78 492 538 664 675 1,044 16.67
Mikro
Tenaga Kerja Industri, UMKM & Omset
Jumlah Tenaga
1,84 1,82
1 Kerja pada Orang 816 1,933 1,841 1,841 16.67
5 3
Industri
Jumlah Tenaga
2 Orang 96 758 801 851 865 865 16.67
Kerja pada UMKM
Jumlah Omset Rp
1 9 12 10 11 15 16.67
3 UMKM/bulan (juta)
Sumber: Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi Kabupaten Nagan Raya Tahun 2012
N Tahun
Uraian Satuan
o 2007 2008 2009 2010 2011 2012
I Jumlah Koperasi
1 Jumlah Koperasi Unit 153 154 163 165 169 202
2 Jumlah Koperasi Unit 33 39 40 42 49 62
Tabel.2.41
Capaian Kinerja Urusan Pemuda dan Olah Raga
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2007-2012
N Tahun
Uraian Satuan
o 2007 2008 2009 2010 2011 2012
1 Jumlah lapangan
unit 20 25 25 30 35 40
/sarana olahraga
2 Jumlah Klub Olah
klub 197 197 197 197 197 197
raga
3 Jumlah cabang
buah 10 10 10 10 10 10
Olah raga
4 Jumlah kegiatan
buah 1 1 3 1 2 1
pagelaran seni
7 Jumlah organisasi
orang 1 1 1 1 1 1
di bidang budaya
F. Urusan Ketenagakerjaan
Ketenagakerjaan merupakan salah satu aspek penting tidak hanya
untuk mencapai kepuasan individu, tetapi juga untuk memenuhi
perekonomian rumah tangga dan kesejahteraan seluruh masyarakat.
Indikator ketenagakerjaan merupakan indikator penting dalam perencanaan
dan evaluasi pembangunan, baik di bidang ekonomi maupun di bidang sosial.
Indikator ketenagakerjaan misalnya dapat memberikan gambaran tentang
daya serap ekonomi terhadap pertumbuhan penduduk dan produktivitas
tenaga kerja. Apabila perekonomian tidak dapat menyerap pertumbuhan
tenaga kerja yang ada, maka tentu saja akan terjadi peningkatan
pengangguran yang selanjutnya dapat mengakibatkan masalah-masalah
sosial. Urusan ketenaga kerjaan ditinjau dari berbagai aspek sebagai berikut:
Indikator Tahun
No
Ketenagakerjaan 2008 2009 2010 2011
Tingkat Partisipasi Angkatan
1 65.60 67.80 61.38 66.10
Kerja (TPAK)
Tingkat Pengangguran
2 5.00 4.80 3.94 7.13
Terbuka (TPT)
Tingkat Kesempatan Kerja
3 95.00 95.20 96.06 92.87
(TKK)
Sumber: BPS, Inkesra Kabupaten Nagan Raya Tahun 2012
Tahun
Ijazah Tertinggi yang
NO Satuan
Dimiliki 2010 2011
Kelompok Tahun
No Satuan
Lapangan Usaha 2010 2011
Tabel 2.46.
Komposisi Penduduk yang Bekerja Menurut Status Pekerjaan
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2010-2011
Tahun
No Status Pekerjaan Satuan
2010 2011
1 Berusaha sendiri % 16,85 14,42
2 Berusaha dibantu pekerja tak dibayar % 26,50 32,27
3 Berusaha dibantu buruh tetap % 2,76 3,56
4 Buruh/karyawan % 31,31 22,44
5 Pekerja bebas pertanian % 2,85 1,41
6 Pekerja bebas nonpertanian % 0,65 1,57
7 Pekerja tidak dibayar % 19,08 24,35
G. Urusan Perhubungan
Sarana dan prasarana perhubungan di Kabupaten Nagan Raya
meliputi angkutan darat, jaringan jalan, dan terminal penumpang. Sektor
angkutan umum untuk pengangkutan orang atau umum di dukung oleh
akses lintas barat timur yang merupakan status jalan nasional. Untuk
mempercepat arus pengangkutan umum pemerintah perlu melakukan
penataan jalan kabupaten untuk pembuatan jalan tembus dan
memperpendek jarak tempuh dengan membuka akses jalan baru melalui
jalan-jalan kawasan transmigrasi dan jalan perkebunan sehingga arus
transportasi umum dapat tembus sampai kekawasan pedalaman sehingga
pengangkutan barang barang hasil produksi masyarkat dapat terangkut
dengan lancar.
Berdasarkan Tabel 2.47 jumlah orang yang terangkut dengan
angkutan umum pada Tahun 2007 sebanyak 11.000 orang dan pada Tahun
2012 meningkat menjadi 250.230 orang atau meningkat 95,60 persen bila
dibandingkan dengan Tahun 2007. Untuk jumlah barang yang terangkut
dengan angkutan umum pada Tahun 2007 sebanyak 5.679 ton dan pada
Tahun 2012 meningkat menjadi 197.000 ton atau meningkat 97,12 persen
bila dibandingkan dengan Tahun 2007, terjadinya peningkatan baik jumlah
orang maupun jumlah barang karena lancarnya arus transportasi seiring
perbaikan lintas jalan nasional jalur barat selatan dan adanya perbaikan jalan
Kabupaten yang berdampak pada mulai tumbuhnya kegiatan pembangunan
serta ekonomi masyarakat diberbagai sektor sehingga kebutuhan masyarakat
untuk pengangkutan umum semakin tinggi. Untuk lebih jelas yang
berhubungan dengan perkembangan jumlah orang dan penumpang yang
terangkut dengan akungkutan umum dapat dilihat Tabel 2.47 dan 2.48
berikut.
Tahun
N
Uraian Satuan
o
2007 2008 2009 2010 2011 2012
Jumlah 210.00
1 Orang 11.000 140.100 181.440 192.000 250.230
orang 0
Jumlah 176,00
2 Ton 5,679 10,800 15,300 164,000 197,000
Barang 0
Sumber: Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informasi Kabupaten Nagan Raya
Tahun 2012
Tabel. 2.49.
Jumlah kelembagaan masyarakat (LPM, PKK aktif)
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2007-2012
Tahun
NO Uraian
2007 2008 2009 2010 2011 2012
1 LPM - - - - - -
2 PKK 222 222 222 222 222 222
3 Kelompok Pemuda 222 222 222 222 222 222
Sumber: Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan, dan Keluarga
Berencana Kabupaten Nagan Raya Tahun 2012
Tabel. 2.50.
Jumlah kelembagaan masyarakat (LPM, PKK) yang dibina
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2007-2012
Tahun
NO Uraian
2007 2008 2009 2010 2011 2012
1 LPM - - - - - -
2 PKK 222 222 222 222 222 222
3 Kelompok Pemuda 222 222 222 222 222 222
Sumber: Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan, dan Keluarga
Berencana Kabupaten Nagan Raya Tahun 2012
I. Urusan Kebudayaan
Tabel.2.52
Capaian Kinerja Urusan Seni, Budaya
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2007-2012
Tahun
No Uraian Satuan
2007 2008 2009 2010 2011 2012
J. Urusan Kearsipan
Tabel 2.54
Perkembangan jumlah Pengunjung Pustaka
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2008 - 2012
Jumlah
Tahun Satuan Pengunjung
2008 Orang 35
2009 Orang 46
2010 Orang 55
Tabel. 2.55
Jumlah Linmas dan Pos Siskamling
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2007 – 2012
Jumlah Linmas Jumlah
NO Tahun
(Orang) Pos Siskamling
1 2007 920 27
2 2008 920 27
3 2009 920 42
4 2010 920 84
5 2011 920 84
6 2012 852 84
Sumber: Badan Kesatuan Bangsa, Politik, dan Perlindungan Masyarakat Kabupaten
Nagan Raya Tahun 2012
Tabel 2.56
Jumlah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM)
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2007 – 2012
1 2007 3 3
2 2008 7 7
3 2009 14 14
4 2010 28 28
5 2011 43 43
6 2012 50 50
Sumber: Badan Kesatuan Bangsa, Politik, dan Perlindungan Masyarakat Kabupaten
Nagan Raya Tahun 2012
Tabel 2.57
Jumlah Partai Politik
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2007 – 2012
Tahun
No Metode Kontrasepsi
2010 2011
1 Suntik KB 73,15 68,95
2 Pil KB 20,82 31,05
3 Lainnya 6,03 0,00
Persentase perempuan berumur 15-49
4 tahun dan berstatus kawin dan sedang 47,64 48,59
menggunakan alat/cara KB
Sumber: Indeks Kesejahteraan Rakyat BAPPEDA Kab.Nagan Raya Tahun 2012
Tabel.2.59
Jumlah sarana dan prasarana Ibadah
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2007-2012
No Tahun
Sarana dan
Satuan
Prasarana 2007 2008 2009 2010 2011 2012
Tabel 2.64
Luas Tanam, Luas Panen, Produksi dan Rata-Rata Produksi Komoditas
Palawija, Kabupaten Nagan Raya Tahun 2012
Tabel.2.65
Luas Tanam, Luas Panen, Produksi dan Rata-Rata Produksi Komoditas
Hortikultura di Kabupaten Nagan Raya Tahun 2012
Tabel 2.66
Jenis Kelembagaan Pertanian
di Kabupaten Nagan Raya Tahun 2012
1BBU Unit 2
2Koperasi Tani Unit 10
3UPJA Unit 51
4Badan Penyuluh Pertanian (BPP) Unit 5
5Kios Pertanian Unit 16
6Kelompok Tani Unit 739
Kelompok Tani Nelayan Andalan
7 Unit 14
(KTNA)
Jumlah 837
Sumber: Dinas Pertanian dan Peternakan Kab Nagan Raya Tahun 2012
Tahun
No Komoditas Satuan
2007 2008 2009
Luas Tanam
1 Kelapa sawit Ha 13,822 14,052 27,435
2 Karet Ha 9,155 9,861 10,269
3 Kelapa Ha 2,873 3,055 1,259
4 Kopi Ha 1,360 1,360 150
5 Kakao Ha 3,328 4,033 4,051
6 Nilam Ha 10 70 -
7 Pinang Ha 258 258 571
8 Pala Ha 158 158 123
9 Sagu Ha 1,271 1,471 110
10 Kapuk/Randu Ha 475 475 21
11 Kemiri Ha 12 62 71
12 Aren Ha 236 236 19
13 Kunyit Ha 4 15 12
Jumlah 32,962 35,106 44,089
Tahun
No Komoditas Satuan
2010 2011 2012
Luas Tanam
1 Kelapa sawit Ha 37,444 38,649 39,322
2 Karet Ha 10,293 10,870 11,549
3 Kelapa Ha 1,352 1,351 1,350
4 Kopi Ha 152 150 148
5 Kakao Ha 4,993 5,052 5,372
6 Nilam Ha 102 45 15
7 Pinang Ha 554 547 547
8 Pala Ha 123 122 122
9 Sagu Ha 113 112 112
Tahun
No Komoditas Satuan
2007 2008 2009
1 Kelapa sawit Ton 43,983 49,980 83,088
2 Karet Ton 3,988 3,929 3,307
3 Kelapa Ton 1,239 1,248 666
Tabel 2.69
Rata-Rata Produksi Perkebunan Rakyat dan Besar Menurut Komoditi
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2007-2012
Tahun
No Komoditas Satuan
2007 2008 2009 2010 2011 2012
Luas Tanam
1 Kelapa sawit Ton/Ha 3.18 3.56 3.03 3.49 3.66 3.69
2 Karet Ton/Ha 0.44 0.40 0.32 0.32 0.31 0.30
3 Kelapa Ton/Ha 0.43 0.41 0.53 0.50 0.49 0.49
4 Kopi Ton/Ha 0.42 0.42 0.33 0.34 0.35 0.33
5 Kakao Ton/Ha 0.17 0.14 0.33 0.28 0.26 0.25
6 Nilam Ton/Ha 2.50 0.07 0.05 0.06 0.05 0.05
7 Pinang Ton/Ha 0.36 0.36 0.41 0.40 0.42 0.41
8 Pala Ton/Ha 0.15 0.16 0.28 0.28 0.29 0.27
Jumlah Objek
No Kecamatan Jenis objek wisata
Wisata
Wisata Alam Krueng Isep
1 Beutong Panorama Singgah Mata 3
Bendungan Irigasi Jeuram
Wisata Pantai Indah Naga
2 Kuala Pesisir 2
Wisata Pantai Seunagan
3 Tripa Makmur Wisata Pantai Suak Dama 1
4 Tadu Raya Danau Laut Tedu 1
5 Seunagan Timur Makam Habib Muda Seunangan 1
6 Mesjid Jamik Syaikhunna Gudang
Kuala 1
Buloh
Jumlah 9
Sumber: Dinas Kebudayaan Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Nagan
Raya Tahun 2012
N Tahun
Uraian Satuan
o 2007 2008 2009
1 Jumlah Produksi Ton 169 211 304
2 Nilai Produksi Rp 4,271,500,000 5,271,750,000 7,608,500,000
Luas Lahan Budidaya
3 Ha 356 367 380
Perikanan Darat
4 Rata-Rata Produksi (Ton/Ha) Ton 0.47 0.57 0.80
N
Uraian Satuan 2010 2011 2012
o
1 Jumlah Produksi Ton 461 921 1,120
Jumlah Produksi
1 Ton 6.30 8.70 13.00
Budidaya Tambak
Nilai Produksi Budidaya
2 Rp 157,500,000.00 217,500,000.00 325,000,000.00
Tambak
3 Luas areal Tambak Ha 13.50 15.50 16.50
Pertumbuhan Jumlah
5 % 53.85 187.50 38.26
Produksi Pertahun
Pertumbuhan Nilai
6 %
Produksi Pertahun 53.85 187.50 38.26
Pertumbuhan Luas Lahan
7 Budidaya Perikanan % 6.06 38.29 23.97
Darat pertahun
Sumber: Dinas Kelautan dan Perikanan Kab Nagan Raya 2012
Tabel.2.75
Produksi Budidaya Kolam, Nilai Produksi, dan Luas Areal
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2007- 2012
Tabel.2.76
Jumlah dan Nilai Produksi Prikanan Menurut Jenis
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2007- 2012
Jumlah Produksi Perikanan Menurut Jenis Budidaya
Sat
No Uraian 2007 2008 2009 2010 2011 2012
uan
1 Laut Ton 1,323.60 1,457.20 1,457.20 68,813.50 445.11 -
Air payau/
2 Ton 6.30 8.70 13.00 20.00 57.50 79.50
Tambak
Air Tawar /
3 Ton 158.90 196.17 283.64 433.14 832.48 1,008.20
Kolam
Perairan
4 Ton 3.50 6.00 7.70 8.00 30.99 32.00
Umum
Jumlah Total Ton 1,492.30 1,668.07 1,761.54 69,274.64 1,366.08 1,119.70
Nilai Produksi Perikanan Menurut Jenis Budidaya
Satu
No Uraian 2007 2008 2009 2010 2011 2012
an
Sumber : BPS dan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Nagan Raya 2012
Tabel.2.77
Jumlah Nelayan, Kelompok dan Pembinaan Nelayan
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2007- 2012
1 Nelayan Tetap (Orang) Orang 120 168 195 220 313 313
2 Nelayan Tidak Tetap Orang 150 175 198 230 235 235
3 Jumlah Petambak Orang 30 30 39 45 58 78
Jumlah Petani Ikan
4 Orang 450 450 500 548 600 600
Kolam
Jumlah Petani Ikan
5 Orang 40 55 70 70 83 83
Peraian Umum
6 Kelompok Nelayan Kelompok 18 28 28 28 28 28
Jumlah Nelayan yang
7 Orang 30 30 39 45 58 78
dibina
Jumlah Petambak yang
8 Orang 180 280 280 280 280 280
dibina
Jumlah Kelompok 0 0 0 0 0 0
9 Kelompok
Nelayan yang dibina
Jumlah petani ikan
10 Orang 520 535 609 663 751 761
yang dibina
Jumlah kelompok
11 Kelompok 23 30 38 42 50 51
Budidaya Ikan
Jumlah kelompok
12 Kelompok 10 10 10 10 10 12
pengolahan Ikan
Jumlah Kelompok
13 pengolahan ikan yang Kelompok 10 10 10 10 10 12
dibina
Sumber: Dinas Kelautan dan Perikanan Kab Nagan Raya 2012
Tabel. 2.78
Pusat Pelelangan 0 0 0 0 0 0
1 Unit
Ikan
Tempat Pelelangan
2 Unit 5 5 5 4 4 4
Ikan
3 Jumlah Pasar ikan Unit 6 6 6 7 8 9
Jumlah Balai Benih
4 Unit 2 2 2 2 2 2
Ikan (BBI)
Jumlah Unit
5 Unit 6 6 6 5 5 5
Pembenihan Rakyat
Sumber : Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Nagan Raya Tahun 2012
Tabel.2.80
Kondisi Hutan Bakau
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2007- 2012
Rata-Rata
Tahun
No Uraian Satuan (%)
2007 2008 2009 2010 2011 2012 %
Industri
1 Jumlah Industri Kecil Unit 393 1,117 998 721 740 716 16.67
2 Industri Menengah Unit - - - - - - -
3 Industri Besar Unit - - - - - 1 -
UMKM
Jumlah Usaha 1,04
Unit 78 492 538 664 675 16.67
1 Mikro 4
Tenaga Kerja Industri, UMKM & Omset
Jumlah Tenaga
Kerja pada Orang 816 1,933 1,845 1,823 1,841 1,841 16.67
1 Industri
Jumlah Tenaga
Orang 96 758 801 851 865 865 16.67
2 Kerja pada UMKM
Jumlah Omset Rp
3 1 9 12 10 11 15 16.67
UMKM / bulan (Juta)
Sumber: Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi Kabupaten Nagan Raya Tahun
2012
i. Urusan Ketransmigrasian
Dalam pengembangan kawasan transmigrasi Pemerintah Kabupaten
Nagan Raya telah melakukan pengaturan kawasan transmigrasi secara
terrencana dan memasukkan kawasan transmigrasi dalam rencana tata
ruang daerah dengan memprioritaskan lokasi transmigrasi di wilayah-wilayah
kecamatan baru yang masih terbelakang hal ini dilakukan untuk mendorong
berkembangnya daerah daerah terpencil, penyebaran pemukiman penduduk
dan untuk meningkatkan pemamfaatan lahan-lahan di daerah daerah terpecil
yang lahannya masih tersedia luas belum dimamfaatkan sehingga dengan
adanya transmigrasi dapat tumbuh daerah pertanian atau perkebunan baru
serta dapat menumbuhkan kegiatan-kegiatan ekonomi baru yang dapat lebih
Tabel 2.82
Lokasi Transmigrasi dan Jumlah Kepala Keluarga
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2007- 2012
Jumlah kepala Keluarga (KK)
3.000,00 2.766,29
2.543,01
2.500,00 2.375,11
2.229,26
1.905,92
2.000,00
Milyar Rupiah
1.500,00
929,59 967,86 1.012,02
867,02 898,48
1.000,00
500,00
0,00
2007 2008 2009 2010 2011
Tahun
Tabel 2.84
Perkembangan Kontribusi Sektor dalam PDRB
Atas Dasar Harga Konstan (Hk)
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2007-2012
Tahun Pert
No Sektor Satuan Rata-
2007 2008 2009 2010 2011 rata
1 Pertanian % 48.86 47.24 46.24 45.63 45.04 -2.01
Pertambangan&
2 % 1.60 1.75 1.89 1.98 2.03 6.13
penggalian
3 Industri pengolahan % 3.23 3.26 3.23 3.19 3.22 -0.08
Listrik,gas & air
4 % 0.21 0.24 0.26 0.28 0.30 9.33
bersih
5 Konstruksi % 4.20 4.52 4.84 5.02 5.17 5.33
Perdagangan, hotel,
6 % 25.49 25.67 25.56 25.40 25.25 -0.24
& restoran
Gambar.2.11
Perkembangan Kontribusi Sektor dalam PDRB
Atas Dasar Harga Konstan (ADHK) (Rp. Milyar)
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2007-2012
1050
1.012,02
1000
967,86
950 929,59
898,48
900
867,02
850
800
750
PDRB ADHK
2007 2008 2009 2010 2011
Tabel 2.85
Pertumbuhan Ekonomi dan Sektor Dominan
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2007-2011
Tahun
No Sektor
2007 2008 2009 2010 2011
1 Pertanian 0.22 0.20 1.26 2.76 3.20
2 Pertambangan & penggalian 17.08 12.86 12.21 8.87 7.32
3 Industri pengolahan 1.79 4.59 2.41 2.82 5.69
4 Listrik & air minum 72.32 15.30 14.54 12.24 10.97
5 Konstruksi 31.77 11.61 10.81 8.03 7.67
6 Perdagangan, hotel, & restoran 12.06 4.38 2.99 3.47 3.94
7 Pengangkutan & komunikasi 4.62 14.38 9.31 9.36 8.75
8 Keuangan, sewa, & jasa perusahaan 8.85 4.13 4.43 4.88 5.46
9 Jasa-jasa 6.78 7.24 6.59 6.00 6.68
PDRB KONSTAN 2000 5.49 3.63 3.46 4.12 4.56
Sumber: BPS Nagan Raya Dalam AngkaTahun 2012
Tabel 2.12
Pertumbuhan Ekonomi dan Sektor Dominan
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2007-2011
12,00 12,06
10,00
8,00
6,00
5,49
4,38 4,56
4,00 4,12 3,94
3,63 3,46 3,47
2,99 3,20
2,76
2,00
1,26
0,00 0,22 0,20
1 2 3 4 5
Gambar 2.13
Laju Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Nagan Raya
dan Provinsi Aceh Tahun 2007-2011
6 5,89
5,49 5,32
5
3,97 4,56
3,63 4,12
4
3 3,46
2 1,88
1
0
2007 2008 2009 2010 2011 tahun
Tabel 2.87
Panjang Jalan Menurut Keadaan dan Status Jalan
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2007-2012
Status Jalan
Tahun
No Keadaan Satuan 2007
I Jenis Permukaan
a. Diaspal KM 0.0 0.0 21.6 3.8
b. Kerikil KM 0.0 0.0 240.3 35.6
c. Tanah KM 0.0 0.0 0.0 19.3
d. Tidak Diperinci KM 0.0 0.0 0.0 00
II Kondisi Jalan
a. Baik KM 82.0 106.6 3.8 3.8
b. Sedang KM 0.0 3.0 241.7 30.0
c. Rusak Ringan KM 0.0 4.0 81.8 6.0
d. Rusak Berat KM 0.0 4.0 0.0 287.6
Status Jalan
Tahun
No Keadaan Satuan
2008
Negara Propinsi Kabupaten Kecamatan
I Jenis Permukaan
Status Jalan
Tahun
No Keadaan Satuan
2009
Negara Propinsi Kabupaten Kecamatan
I Jenis Permukaan
a. Diaspal KM 0.1 2.0 22.8 7.0
b. Kerikil KM 0.0 0.0 369.5 37.1
c. Tanah KM 0.0 0.0 0.0 65.2
d. Tidak Diperinci KM 0.0 0.0 0.0 0.0
II Kondisi Jalan
a. Baik KM 82.0 -4.0 3.8 16.8
b. Sedang KM 0.0 0.0 241.7 35.0
c. Rusak Ringan KM 0.0 2.0 81.8 7.0
d. Rusak Berat KM 0.0 4.0 163.1 268.5
Status Jalan
Tahun
No Keadaan Satuan
2010
Negara Propinsi Kabupaten Kecamatan
I Jenis Permukaan
a. Diaspal KM 0.1 2.0 26.3 3.8
b. Kerikil KM 0.0 0.0 381.5 13.8
c. Tanah KM 0.0 0.0 0.0 17.7
d. Tidak Diperinci KM 0.0 0.0 0.0 0.0
II Kondisi Jalan
a. Baik KM 82.0 -3.0 3.8 20.5
b. Sedang KM 0.0 0.0 241.7 10.0
c. Rusak Ringan KM 0.0 2.0 81.8 5.0
d. Rusak Berat KM 0.0 3.0 182.5 291.8
Status Jalan
Tahun
No Keadaan Satuan
2012
Negara Propinsi Kabupaten Kecamatan
I Jenis Permukaan
a. Diaspal KM 0.0 0.0 32.6 6.0
b. Kerikil KM 0.0 0.0 476.2 45.4
c. Tanah KM 0.0 0.0 0.0 75.9
d. Tidak Diperinci KM 0.0 0.0 0.0 0.0
II Kondisi Jalan
a. Baik KM 82.0 -3.0 3.8 31.3
b. Sedang KM 0.0 0.0 241.7 39.0
c. Rusak Ringan KM 0.0 0.0 81.8 10.0
d. Rusak Berat KM 0.0 3.0 315.6 247.0
Sumber: Dinas Bina Marga Kabupaten Nagan Raya Tahun 2012
- Perhubungan Laut
Sistem transportasi laut di Kabupaten Nagan Raya memiliki peranan
penting dalam mendukung pergerakan barang. Kondisi eksisting transportasi
laut di Kabupaten Nagan Raya digunakan untuk kegiatan penangkapan ikan,
- Perhubungan Udara
Perhubungan udara di Kabupaten Nagan Raya berdasarkan
perkembangannya sejak tahun 2005 dilakukan kajian/penyusunan Visibility
rencana peluasan Bandara Cut Nyak Dhien yang dilanjutkan dengan
penyusunan Masterplan dan Detil Engineering pada tahun 2008, 2009, dan
2010 dengan lokasi di Kecamatan Suka Makmue yang diperkirakan akan
diperluas landasan akan selesai tahun 2016 mendatang dengan fungsi
lapangan udara sebagai penunjang di kawasan Pantai Barat.
Untuk mendukung rencana pengembangan pembangunan Bandara
Nagan Raya tersebut, beberapa pengembangan infrastruktur diperlukan
sebagai basis kegiatan ekonomi di wilayah sekitar bandara yang akan
dikembangkan sebagai pusat bisnis dan sekaligus meningkatkan kinerja
operasi bandara secara keseluruhan. Persiapan awal dalam mengantisipasi
pelaksanaan pembangunannya, di sekitar lokasi yang ditetapkan perlu
pembebesan lahan, penataan wilayah sekitar bandara khususnya dalam
mengantisipasi Kawasan Keselamatan Operasional Penerbangan (KKOP) dan
Area Bebas Bangunan serta Kawasan Ambang Kebisingan.
- Pengairan/Irigasi
Dalam struktur perekonomian Kabupaten Nagan Raya, sektor
pertanian merupakan sektor ekonomi yang paling dominan. Hal tersebut
sebanding dengan besarnya luas lahan yang digunakan untuk pertanian.
Data rinci untuk penggunaan lahan ini dapat dilihat pada Tabel 2.88 dan
Tabel 2.89.
Tabel 2.88
Penggunaan Lahan Meneurut Jenis
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2012
Tabel 2.89
Luas lahan Sawah Teraliri Jaringan Irigasi (Ha)
Kabupaten Nagan Raya Tahun 2007-2012
Luas lahan Sawah (Ha)/Tahun
NO Uraian
2007 2008 2009 2010 2011 2012
1 Irigasi Teknis 7,386 7,386 7,426 7,426 7,775 7,775
2 Irigasi Semi Teknis 2,885 2,885 3,180 3,242 3,242 3,242
3 Irigasi Sederhana (Irigasi
1,050 1,080 1,230 1,310 2,110 3,310
Desa)
Sumber: Dinas Pengairan Kabupaten Nagan Raya Tahun 2012
Tabel 2.90
Persentase Penduduk 10 tahun keatas Menurut Tingkat Pendidikan
Tertinggi yang Ditamatkan Kabupaten Nagan Raya Tahun 2011