Anda di halaman 1dari 96

BAB 1

PENDAHULUAN

Peran dan fungsi sekretariat DPRD dalam era otonomi daerah, sangat strategis
dalam membantu jalannya proses pembangunan di daerah khususnya dalam
menjembatani hubungan antara eksekutif dan legislative pada saat ini cukup rentan
dengan berbagai polemik kepentingan. Hal ini menjadi sangat penting guna menciptakan
tata pemerintahan yang baik yang diantaranya mengandung nilai-nilai demokratis,
transparansi,akuntabilitas, dan efisiensi serta keterlibatan masyarakat luas,aktif dan
nyatadalam setiap program pembangunan yang menyangkut kepentingan daerah secara
bersama. Salah satu indicator berhasilnya pelaksanaan otonomi daerah tercermin dari
tingkat kepuasan masyarakat terhadap pelayanan yang diberikan Pemerintah Daerah.

Peran sekretariat DPRD tersebut , menuntut peningkatan kemampuan dan


kecakapan manajerial serta kepekaan dalam merespons aspirasi masyarakat yang
berkembang khususnya dalam menerapkan penyelenggaraan tata pemerintahan yang
baik ( Good Governance ) agar kebijakan yang ditempuh tetap mengacu kepada
kepentingan masyarakat. Sebab terselenggaranya good governance merupakan
prasyaray bagi setiap pemerintahan untuk mewujudkan aspirasi masyarakat dan
mencapai tujuan berbangsa dan bernegara.

Sebagai lembaga yang memfasilitasi berbagai kegiatan DPRD, Sekretariat DPRD


menduduki posisi yang cukup strategis dalam mendukung tugas-tugas Dewan Perwakilan
Rakyat Daerah.Hal tersebut hakekatnya merupakan visi dan misi masyarakat yang telah
mempercayakan suaranya kepada para wakilnya di lembaga DPRD, dengan kata lain,
Sekretariat DPRD harus tumbuh menjadi unit organisasi yang dapat memberikan
pelayanan yang prima untuk mendukung aktivitas Dewan Perwakilan Rakyat
daerah.Untuk menciptakan pelayanan yang prima, tentu diperlukan unsur aparatur yang
professional dan memiliki kinerja yang handal.

Profesionalisme aparat dan citra pelayanan publik adalah dua hal yang saling
berkaitan. Oleh karena itu untuk meningkatkan profesionalisme dalam menjalankan fungsi
dan peran sesuai bidang dan tugas yang diemban , aparat sudah seharusnya selalu
berusaha meningkatkan kualitasi diri yang menyangkut keahlian, memahami hakekat dan
tanggungjawab profesi. Pelayanan publik yang professional artinya yang bercirikan
adanya akuntabilitas dan responsibilitas dari pemberi pelayanan.

1
LAKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DAN PERJANJIAN KINERJA 2017
Penilaian terhadap tanggungjawab atau akuntabilitas kinerja pada akhirnya akan
bermuara pada penilaian masyarakat terhadap baik buruknya citra birokrasi termasuk
jajaran sekretariat DPRD. Kemudian secara umum instansi atau unit kerja dinilai berhasil ,
apabila mampu melaksanakan tanggungjawabnya yang setidak-tidaknya berkaitan
dengan 5 ( lima ) kategori penilaian :

1. Mampu melaksanakan misi, tugas pokok , fungsi dan kewenangan dengan sebaik-
sebaiknya.
2. Mampu selalu meningkatkan kualitas kinerja dan pelayanan public
3. Mampu meningkatkan efisiensi dan efektifitas pengelolaan dana, SDM, peralatan dan
kelengkapan kerja serta berbagai sumberdaya lainnya.
4. Berhasil membangun budaya kerja yang baik
5. Mampu mengembangkan budaya kompetitif melalui kompetensi yang dimiliki pada era
yang penuh persaingan , seperti kreativitas , produktifitas tinggi, profesionalisme yang
matang disertai peningkatan daya saing individu dan organisasi.
Dengan Pemikiran tersebut, melalui penyusunan Lakip ini, diharapkan mampu
untuk meningkatkan kompetensi dan kapasitas individu dan organisasi untuk mendukung
peningkatan kualitas lembaga , sehingga pada akhirnya akan menghasilkan output kerja
yang baik, dengan demikian diharapkan akan menghasilkan benefit dan pengaruh
kinerja pelayanan yang sesuai dengan harapan yang telah diharapkan.

2
LAKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DAN PERJANJIAN KINERJA 2017
A. DATA UMUM ORGANISASI
1. Kedudukan Organisasi
Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Luwu Timur Nomor 29 Tahun 2016
tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah, Sekretariat
DPRD Kabupaten Luwu Timur dan Staf Ahli maka Kedudukan Sekretariat Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah adalah Unsur Penunjang Pemerintah Daerah yang
membantu DPRD dalam menyelenggarakan tugas dan fungsinya, dan dalam
melaksanakan tugasnya secara teknis operasional berada dibawah dan
bertanggungjawab kepada Pimpinan DPRD dan secara Administratif
bertanggungjawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah

1. Struktur Organisasi
Dalam Melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, sekretariat DPRD Kabupaten
Luwu Timur Dipimpin oleh seorang Sekretaris Dewan dan dalam pelaksanaan
kegiatan Sekretaris Dewan membawahi 3 bagian dan & 7 Sub Bagian.
Adapun Tabel Struktur organisasi Sekretariat Dewan Kabupaten Luwu Timur
sebagaiberikut:

3
LAKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DAN PERJANJIAN KINERJA 2017
SEKRETARIS DEWAN

NURLANG,BA

KEPALA BAGIAN UMUM KEPALA BAGIAN KEPALA BAGIAN KEUANGAN


RISALAH&PERSIDANGAN
NOVIYA SYAHRIANI SYAM,S.STP.M.Si M.RESKI RAZAK,SE HASIS DAWI,SE

KEPALA SUB BAGIAN TATA USAHA KEPALA SUB BAGIAN KEPALA SUB BAGIAN ANGGARAN
RISALAH&DOKUMENTASI ROYANTI AMNANG,SE
DELTA DATUTASIK,SE
SAENAB SAMARING,S.KOM

KEPALA SUB BAGIAN KEPALA SUB BAGIAN KEPALA SUB BAGIAN


PERLENGKAPAN&RUMAH TANGGA PERSIDANGAN & RAPAT-RAPAT PERBENDAHARAAN
ST.HAFSAH HUDE,S.SOS FITRIANI ISMAIL,SH KARTINI NASRUDDIN,SE

KEPALA SUB BAGIAN HUMAS DAN


PROTOKOL
CHAIDIR,ST

4
LAKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DAN PERJANJIAN KINERJA 2017
2. kondisi Organisasi
Sekretariat DPRD Kabupaten Luwu Timur terdapat berbagai kondisi yang
sama seperti Satuan Kerja Perangkat daerah ( SKPD ) lain pada umumnya. Salah
satu kondisi yang terjadi di dalam lingkup internal bisa dibagi kedalam berbagai
kondisi , diantaranya :
a. Jumlah Pegawai
Jumlah pegawai Sekretariat DPRD Kabupaten Luwu Timur sampai dengan
Desember 2016 berjumlah 83 Orang terdiri :
PNS : 27 Orang
Upah Jasa : 56 Orang
Dari Jumlah pegawai 83 orang yang ada selama tahun 2015 untuk mendukung
pelaksanaan tugas-tugas sudah cukup memadai.
b. Distribusi Pegawai
Pendistribusian pegawai di Sekretariat DPRD Kabupaten Luwu Timur
diarahkan memenuhi kebutuhan di tiga bagian, tiap bagian tidak sama
jumlahnya,disesuaikan dengan beban kerja tiap-tiap bagian. Dalam
pendistribusian Pegawai di Tahun 2016 dirasakan belum optimal, Hal ini
dikarenakan masih terjadinya ketidakmerataan pembagian komposisi pegawai
di beberapa sub bagian , sementara bagian lain masih dipandang belum
mencukupi dari sisi jumlah pegawai,disamping itu perlu adanya
penyempurnaan pendistribusian tersebut berdasarkan kebutuhan minimal
dalam melayani anggota DPRD Luwu Timur.
c. Komposisi Pegawai
Berdasarkan komposisi jabatan, seluruh jabatan yang ada sudah diisi sesuai
dengan jenjang pangkat dan jabatan serta persyaratan administrasi yang
seharusnya. Berdasarkan komposisi pegawai, terdapat mayoritas Golongan III
yang sudah menduduki jabatan struktural yang berjumlah 10. Beberapa
pegawai sudah terakomodir dalam tugas tambahan dalam kegiatan dan
melayani tugas DPRD, misalnya pendamping Komisi sebanyak 3 Orang,
Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan sebanyak & Orang, Bendahara
Pengeluaran sebanyak 1 Orang, Pengurus barang Sebanyak 1 Orang, dan
Penyimpan Barang 1 Orang. Pemetaan komposisi dimaksud sebagai salah
satu upaya mengoptimalkan kompetensi pegawai dalam menunjang kegiatan

5
LAKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DAN PERJANJIAN KINERJA 2017
di Tahun 2016 dan peningkatan pelayanan kepada para anggota DPRD
Kabupaten Luwu Timur.
d. Jenjang Pendidikan Pegawai
Dalam Melaksanakan tugas dan fungsinya Sekretariat DPRD Kabupaten
Luwu Timur ditunjang dengan tenaga pegawai berdasarkan jenjang
pendidikan. Berikut tabel komposisi pegawai di lingkungan Sekretariat DPRD
Kabupaten Luwu Timur :
Komposisi Pegawai Berdasarkan Jenjang Pendidikan
Status
No SD SLTP SMU D-3 S1 S2 Jumlah
Kepegawaian

1 PNS - - 8 4 14 1 27 Orang

2
Upah Jasa 2 - 41 - 13 - 56 Orang

JUMLAH 83 Orang

Dari data diatas, pendidikan pegawai mayoritas berpendidikan SMU dan


Sarjana Strata 1 dan minoritas pendidikan Pasca sarjana. Kondisi ini sangat
mempengaruhi kinerja tiap orang dalam pelaksanaan kegiatan di tahun 2016.
Namun demikian , ada beberapa Pegawai Negeri Sipil yang berupaya untuk
melanjutkan pendidikan ke jenjang S1 dan Pasca Sarjana. Hal ini patut
didorong oleh kebijakan Pemerintah Daerah terhadap Pegawai Yang akan
melanjutkan pendidikan ke Jenjang yang lebih tinggi, agar mereka dapat
menyelesaikan pendidikan dan pada akhirnya dapat menunjang kinerja
Sekretariat DPRD Kabupaten Luwu Timur pada khususnya dan Pemerintah
pada umumnya.

e. Kepangkatan
Sekretariat DPRD Kabupaten Luwu Timur terbagi kedalam berbagai golongan
kepangkatan kepegawaian. Pembagian golongan pegawai dapat dilihat pada
tabel berikut :

6
LAKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DAN PERJANJIAN KINERJA 2017
Komposisi Pegawai Berdasarkan Golongan
NO Golongan A B C D Jumlah
1 Gol IV 3 1 4
2 Gol III 6 1 4 1 12
3 Gol II 1 4 4 2 11
4 Gol I - - - -
JUMLAH 27

Berdasarkan data kepegawaian yang telah dikemukakan diatas, seluruh


aparatur Sekretariat DPRD Kabupaten Luwu Timur masih harus ditingkatkan
dari kualitas. Pendidikan dan pelatihan Formal yang mendukung kinerja perlu
trus diberikan. Untuk tahun 2016 Sekretariat DPRD Kabupaten Luwu Timur
telah mengirimkan 2 Orang Pejabat Sruktural untuk mengikuti Diklat
Kepemimpinan IV bagi Pejabat Eselon IV serta mengirimkan beberapa
Pegawai Negeri Sipil dan Upah Jasa untuk mengikuti berbagai Bimbingan
Teknis terkait pelaksanaan pelayanan kepada anggota DPRD Kabupaten
Luwu Timur.

3. PERAN ORGANISASI
Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Luwu Timur Nomor 29 Tahun 2016
tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah, Sekretariat
DPRD Kabupaten Luwu Timur dan Staf Ahli maka Sekretariat Dewan Perwakilan
Rakyat Daerah Kabupaten Luwu Timur mempunyai tugas dan kewajiban
membantu DPRD dalam menyelenggarakan administrasi kesekretariatan,
administrasi keuangan, penyelenggaraan kehumasan dan keprotokoleran lingkup
DPRD dalam mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi DPRD. Dalam
menyelenggarakan tugas dan kewajiban tersebut secretariat DPRD Kabupaten
Luwu Timur mempunyai fungsi :

1. Penyelenggaraan administrasi kesekretariatan DPRD;


2. Penyelenggaraan Administrasi Keuangan;
3. Penyelenggaraan Kehumasan dan Keprotokoleran Lingkup DPRD
4. Penyelenggaraan rapat-rapat di lingkungan DPRD;

7
LAKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DAN PERJANJIAN KINERJA 2017
5. Penyelenggaraan dan pengkoordinasian tenaga ahli yang diperlukan dalam
mendukung tugas dan fungsi DPRD

4. Isu Strategis Organisasi

Permasalahan-permasalahan yang sering muncul dalam berkaitan dengan tugas


pokok dan fungsi dalam penyelenggaraan pelayanan antara lain :

1. Pemahaman yang berbeda antara sekretariat DPRD dan DPRD terhadap


pelaksanaan peraturan dan perundang-undangan yang digunakan
2. Keterlambatan materi Raperda dari eksekutif untuk dibahas di DPRD
sehingga waktu pembahasan oleh DPRD menjadi tidak dapat maksimal
3. Banyak kegiatan yang terfokus di akhir tahun anggaran, menjadikan kegiatan
tidak tertata dan terprogram sesuai mekanisme anggaran yang ada
4. Jumlah penyerapan anggaran yang sangat dipengaruhi oleh kinerja kegiatan
5. Dinamika politik yang berkembang di lembaga DPRD, ikut mewarnai dalam
kelancaran pengambilan keputusan.

8
LAKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DAN PERJANJIAN KINERJA 2017
BAB II

PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

1. RENCANA STRATEGIS

Rencana strategi Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten


Luwu TimurTahun 2016 - 2021, mencakup komponen Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran
serta caramencapainya melalui kebijakan dan program, sasaran yang ingin dicapai
dalam tahun2016.
a. Visi dan Misi, Tujuan , Sasaran, dan Strategi
Visi Sekretariat DPRD Kabupaten Luwu Timur yang telah ditetapkan dalam Renstra
tahun 2016 – 2021 adalah :

“Terwujudnya Pelayanan yang prima dalam mendukung Tugas dan Fungsi


DPRD untuk mencapai Luwu Timur Terkemuka 2021”

Misi 1
“ meningkatkan kualitas dan efektifitas fasilitas tugas dan fungsi DPRD
Kabupaten Luwu Timur “

Sebagai Penjabaran lebih lanjut dari visi dan misi , Sekretariat DPRD
Kabupaten Luwu Timur merumuskan tujuan,sasaran dan cara mencapainya melalui
kebijakan dan program sebagai berikut :
Misi : Meningkatkan Kualitas dan efektifitas Fasilitasi
tugas dan Fungsi DPRD Kabupaten Luwu Timur
Tujuan : Meningkatnya Kinerja pelayanan tugas dan
fungsi DPRD Luwu Timur
Sasaran : 1. Meningkatnya Kualitas Pelayanan
dalam rangka memfasilitasi setiap
kegiatan pimpinan dan Anggota
DPRD kabupaten Luwu Timur
2. Meningkatnya kualitas pelayanan
fasilitasi aspirasi masyarakat kepada
dewan
3. Meningkatnya akuntabilitas kinerja
SKPD

9
LAKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DAN PERJANJIAN KINERJA 2017
Strategi : 1. Meningkatkan Fasilitasi Peningkatan
Kapasitas Kelembagaan DPRD
kabupaten Luwu Timur.
2. Peningkatan Disiplin Aparatur
3. Peningkatan pelayanan administrasi
perkantoranMemperbanyak Pamflet
tentang mekanisme penyampaian
aspirasi masyarakat kepada Dewan
4. Meningkatkan kualitas pelayanan
penerimaan aspirasi yang disampaikan
masyarakat kepada Dewan melalui
secretariat DPRD
5. Meningkatkan kemampuan aparatur
dalam pelaksanaan tugas pokok dan
fungsi agar mampu
mengimplementasikan kebijakan
sehingga selaras dengan tujuan
organisasi
6. Meningkatkan kemampuan aparatur yang
memiliki tugas pokok dan fungsi
pelaporan melalui peningkatan kapasitas
aparatur yang sesuai kompetensi yang
dibutuhkan

Kebijakan : 1. Memfasilitasi seluruh unsur pimpinan dan


anggota untuk mendapatkan
pengetahuan dan pemahaman luas yang
dibutuhkan atas materi-materi berkaitan
dengan tugas dan fungsi DPRD.
2. Menyediakan seragam dinas beserta
perlengkapannya bagi seluruh aparatur
3. Menyediakan barang dan jasa keperluan
kantor sesuai kebutuhan
4. Mengadakan sarana dan prasarana
pelayanan prioritas
5. Mengikutsertakan dan atau mendorong
aparatur berpartisipasi pada
kegiatankegiatan yang sifatnya dapat
meningkatkan kapasitas aparatur dalam
melayani
6. Pelaporan keuangan dan kinerja disusun
oleh Tim dari unsur bidang terkait dan
apabila diperlukan dapat menghadirkan
narasumber yang kompeten

Program : Peningkatan Kapasitas Lembaga Perwakilan


Rakyat Daerah dilaksanakan melalui 15(
Lima Belas) Kegiatan yaitu :

10
LAKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DAN PERJANJIAN KINERJA 2017
1. Pembahasan Rancangan Peraturan
Daerah;
2. Hearing/dialog dan koordinasi
dengan Pejabat Pemerintah/
Pemerintah Daerah dan Tokoh
Masyarakat/Tokoh Agama;
3. Rapat-rapat dan hearing/dialog Alat
Kelengkapan Dewan;
4. Rapat-rapat Paripurna;
5. Kegiatan Reses;
6. Kunjungan Kerja Pimpinan dan
Anggota DPRD Dalam Daerah;
7. Peningkatan Kapasitas Pimpinan dan
Anggota DPRD;
8. Fasilitasi Sosialisasi Peraturan
Perundang-undangan;
9. Pembahasan KUA/PPAS;
10. Pembahasan LKPJ;
11. Pembahasan Tindak Lanjut LHP
BPK RI;
12. Kunjungan Kerja Pimpinan dan
Anggota DPRD Luar Daerah;
13. Penyediaan Jasa Konsultasi/Tenaga
Ahli;
14. Penyusunan Peraturan Daerah
Inisiatif DPRD;
15. Penyusunan Rencana Kerja DPRD.

11
LAKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DAN PERJANJIAN KINERJA 2017
b. Indikator Kinerja Sasaran
Berdasarkan indikator kinerja dalam Renstra Sekretariat DPRD Kabupaten Luwu
Timur Tahun 2016-2021 dan anggaran yang tersedia untuk kegiatan Sekretariat
DPRD tahun 2016, Rencana Kerja Sekretariat DPRD mencakup sasaran berikut
indikator kinerjanya dan program serta kegiatannya yang dilaksanakan tahun 2016.
Sasaran dan rencana kinerja dilengkapi dengan indikator kinerjanya , sedangkan
program disajikan sebagai strategi yang relevan dengan sasaran yang ditetapkan.
Selanjutnya kegiatan disajikan dengan mengacu pada program yang relevan ,
sehingga kegiatan yang dirumuskan dalam Renja merupakan rincian yang sistematis
dari program yang dilaksanakan . Dalam komponen kegiatan ditetapkan kelompok
kinerja kegiatan , yang meliputi Masukan ( Inputs), Keluaran ( Output ) dan Hasil (
Outcomes ) berikut rencana capaiannya sesuai DPA.

12
LAKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DAN PERJANJIAN KINERJA 2017
NO TUJUAN SASARAN INDIKATOR KINERJA

Meningkatnya Kinerja
Meningkatnya kualitas pelayanan dalam rangka Kepuasan Pimpinan dan Anggota DPRD
Pelayanan tugas dan
1 memfasilitasi setiap kegiatan Pimpinan dan kabupaten Luwu Timur terhadap pelayanan
Fungsi DPRD kabupaten
Anggota DPRD Kabupaten Luwu Timur Sekretariat DPRD dalam memfasilitasi kegiatan
Luwu Timur

persentase pemenuhan sarana dan prasarana


persentase fasilitasi rapat-rapat dewan tepat
waktu

Meningkatnya kualitas pelayanan fasilitasi


aspirasi masyarakat kepada Dewan Indeks kepuasan masyarakat

Persentase keluhan/pengaduan masyarakat


yang ditindaklanjuti

Nilai hasil evaluasi AKIP


Meningkatnya akuntabilitas kinerja SKPD
Persentase temuan BPK/Inspektorat yang
ditindaklanjuti

Jumlah Anggaran Tahun 2016 : Rp. 24.968.687.423,00


Jumlah Realisasi Anggaran Tahun 2016 : Rp. 23.107.730.946,00

13
LAKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DAN PERJANJIAN KINERJA 2017
2. PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU
TIMUR

Perjanjian Kinerja Pegawai ASN dalam suatu organisasi pemerintahan bukan


hanya bersifat administratif, tetapi diharapkan dapat mengarah pada manajerial yang
memiliki efek kebawah dan kesamping dalam organisasi tersebut. Dengan begitu ,
penandatanganan perjanjian kinerja dapat mendorong perbaikan struktur organisasi
yang kurang rapih dan meminimalisir intervensi-intervensi dari pihak yang tidak
bertanggungjawab. Perjanjian Kinerja merupakan lembar/dokumen yang berisikan
penugasan dari Bupati sebagai pemberi amanah kepada Pimpinan SKPD sebagai
penerima amanah untuk melaksanakan program/kegiatan yang disertai dengan
indicator kinerja.Melalui perjanjian ini maka terwujud komitmen dan kesepakatan
antara Bupati dan dan Pimpinan SKPD atas kinerja terukur tertentu berdasarkan
tugas, fungsi dan wewenang serta daya yang tersedia.

14
LAKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DAN PERJANJIAN KINERJA 2017
Tabel Excel

15
LAKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DAN PERJANJIAN KINERJA 2017
BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

Akuntabilitas Kinerja Sekretariat DPRD Kabupaten Luwu Timur merupakan bentuk


pertanggungjawaban kinerja selama tahun 2016 yang memuat realisasi kinerja yang
diperjanjikan tahun 2016. Dalam bab ini juga akan disajikan akuntabilitas keuangan yang
memuat realisasi anggaran tahun 2016.

1. Capaian Indikator Kinerja Utama


Capaian kinerja merupakan dasar dalam menilai keberhasilan dan kegagalan
pelaksananaan kegiatan sesuai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam rangka
mewujudkan visi dan misi Sekretariat DPRD Kabupaten Luwu Timur.Pencapaian Indikator
Kinerja Utama terdapat pada Sasaran 1 danSasaran 2 seperti pada tabel 3.1
Tabel 3.1

Capaian dan Indikator Kinerja Utama Tahun 2016


Sekretariat DPRD Kabupaten Luwu Timur

NO SASARAN & STRATEGIS INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET


TAHUNAN
Meningkatnya kualitas pelayanan dalam Persentase rapat-rapat dewan
1 rangka memfasilitasi setiap kegiatan tepat waktu % 100%
Pimpinan dan anggota DPRD
Meningkatnya kualitas pelayanan
Persentase fasilitasi
2 fasilitasi aspirasi masyarakat kepada % 100%
keluhan/pengaduan masyarakat
Dewan

Sasaran 1 : Meningkatnya kualitas pelayanan dalam rangka memfasilitasi setiap


kegiatan Pimpinan dan Anggota DPRD Kabupaten Luwu Timur

Untuk sasaran 1 yang menjadi Indikator Kinerja Utama adalah persentase fasilitasi rapat-
rapat dewan tepat waktu. Berdasarkan peraturan DPRD Kabupaten Luwu timur Nomor 01

16
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
Tahun 2014 Tentang tata tertib DPRD Kabupaten Luwu timur pasal 60 ayat 1 bahwa jenis
rapat DPRD terdiri atas :
1. Rapat paripurna
2. Rapat paripurna Istimewa
3. Rapat Pimpinan DPRD
4. Rapat Fraksi
5. Rapat Konsultasi
6. Rapat Badan Musyawarah
7. Rapat komisi
8. Rapat gabungan komisi
9. Rapat Badan Anggaran
10. Rapat Badan pembentukan Peraturan Daerah
11. Rapat Badan Kehormatan
12. Rapat Panitia Khusus
13. Rapat kerja
14. Rapat dengar pendapat
15. Rapat dengar pendapat umum
Dari ke 15 kegiatan rapat tersebut ,Rapat Paripurna merupakan forum rapat
tertinggi anggota DPRD dalam pengambilan keputusan yang dipimpin oleh Ketua/wakil
Ketua DPRD. Rapat paripurna dilakukan 35 Kali dalam 2016 dan diselenggarakan
atas undangan Ketua atau wakil Ketua DPRD berdasarkan jadwal rapat yang telah
ditetapkan oleh badan musyawarah. Hasil rapat paripurna DPRD dituangkan dalam
bentuk Peraturan atau Keputusan DPRD yang tidak boleh bertentangan dengan
peraturan perundang-undangan dan dilaporkan ke Gubernur paling lambat 30 hari
setelah ditetapkan.
Dalam Buku Kerja DPRD TA 2016 dijelaskan bahwa alokasi perjalanan dinas
Alat kelengkapan Dewan panitia khusus dilaksanakan 4 kali dalam 1 masa sidang
paing banyak 9 kali dalam 1 masa sidang. Kegiatan rapat DPRD tidak mengikuti
Jadwal Rapat dalam Rencana Kerja DPRD sehingga menyulitkan secretariat DPRD
kabupaten Luwu Timur untuk memprediksi dan menyiapkan fasilitas rapat. Itulah
mengapa Kegiatan Memfasilitasi Rapat-rapat dijadikan Indikator Kinerja Utama.

17
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
Untuk kegiatan rapat-rapat sebagai salah satu media untuk musyawarah dalam rangka
pengambilan keputusan bagi Alat Kelengkapan Dewan yang telah dilaksanakan
selama tahun 2016 dari 240 Kali target Rapat alat kelengkapan dewan terlaksana 190
kali.
Dari hasil diatas maka dapat dilihat capaian kinerja selama 1 tahun terhadap fasilitasi
rapat-rapat sebagai berikut :
190 x 100% = 79,17 %
240
Dari segi persentase capaian memang dibawah target 100%, hal ini disebabkan rapat
yang bersangkutan dibatalkan serta adanya pelaksanaan pengambilan keputusan
beberapa Raperda yang disatukan dalam satu rapat paripurna.

Sasaran 2 :Meningkatnya kualitas pelayanan fasilitasi aspirasi masyarakat


kepada Dewan

Untuk Sasaran 2 yang menjadi Indicator Kinerja Utama adalah Persentase fasilitasi
keluhan/pengaduan masyarakat. Untuk indicator ini ditargetkan 100% dengan asumsi bahwa
semua aspirasi akan tersampaikan kepada Dewan untuk dibahas lebih lanjut.

2. Pengukuran , Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja


Pengukuran kinerja digunakan untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan
kegiatan sesuai dengan program , sasaran yang telah ditetapkan dalam rangka mewujudkan
misi dan visi Sekretariat DPRD Kabupaten Luwu Timur
Penetapan angka capaian kinerja terhadap hasil prosentase capaian indicator kinerja
sasaran yang mencapai lebih dari 100% termasuk pada angka capaian kinerja sebesar
100%.Selanjutnya berdasarkan hasil evaluasi kinerja dilakukan analisis pencapaian kinerja
untuk memberikan informasi yang lebih transparan mengenai sebab tercapai atau tidak
tercapaianya kinerja yang diharapkan.
Dalam Laporan ini ,Sekretariat DPRD kabupaten Luwu Timur dapat memberikan
gambaran penilaian tingkat pencapaian target kegiatan dari masing-masing kelompok
indicator kinerja sasaran yang ditetapkan dalam dokumen Renstra 2016-2021 maupun

18
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
Renja tahun 2016. Penentuan Kinerja ini didasarkan pada penetapan kinerja SKPD tahun
2016 dan indicator Kinerja Utama dalam RPJMD 2016-2018 berdasarkan Keputusan Bupati
Luwu Timur ,telah ditetapkan 3 sasaran dengan 5 indikator kinerja sesuai Tabel berikut :

Tabel 3.2

Indikator Kinerja Sasaran


Sekretariat DPRD Kabupaten Luwu Timur

NO SASARAN & STRATEGIS INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET REALISASI CAPAIAN


TAHUNAN (%)
Meningkatnya kualitas
pelayanan dalam rangka Persentase
100% 100%
1 memfasilitasi setiap pemenuhan sarana % 80%
kegiatan Pimpinan dan dan prasarana
anggota DPRD
Persentase rapat-
rapat dewan tepat % 80% 79, 17% 98,96%
waktu

Untuk meningkatkan kualitas pelayanan dalam memfasilitasi setiap kegiatan Pimpinan


dan Anggota DPRD Kabupaten Luwu Timur sesuai sasaran 1 terdapat 2 ( Dua) Indikator
kinerja sebagaimana tabel diatas. Untuk indicator kinerja yang pertama ditargetkan sebesar
80%, adapun kriteria dari pemenuhan sarana dan prasarana dapat dilihat dalam lampiran
laporan. Untuk sarana dan prasarana Pimpinan dan Anggota DPRD diatur berdasarkan
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2007 tentang perubahan ketiga
atas PP RI nomor 24 tahun 2004 tentang Kedudukan Protokoler dan Keuangan Pimpinan
dan anggota DPRD pasal 17 ayat (1) yang berbunyi “Pimpinan DPRD disediakan masing-
masing 1 (satu) rumah jabatan beserta perlengkapannnya dan 1 (satu) unit kendaraan dinass
jabatan sedangkan untuk anggota DPRD diatur dalam pasal 18 ayat (1) yang berbunyi
“Anggota DPRD dapat disediakan masing-masing 1 (satu) rumah dinas beserta
kelengkapannya.
Untuk fasilitas sarana dan prasarana lainnya bagi pimpinan dan anggota DPRD diatur
dalam pasal 25 ayat (3), bahwa setiap pimpinan dan anggota DPRD mendapatkan fasilitasi
berupa yang diuraikan ke dalam jenis belanja sebagai berikut:

19
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
a. Belanja pegawai
b. Belanja barang dan jasa
c. Belanja perjalanan dinas
d. Belanja pemeliharaan
e. Belanja modal
Ad.b Belanja barang dan jasa yaitu untuk kebutuhan belanja barang dan jasa
habis pakai seperti ATK, pakaian dinas, sewa rumah, premi asuransi
kesehatan, konsumsi rapat daerah, belanja listrik, telepon, air, gass dan
ongkos kantor lainnya.
Ad.d. Belanja pemeliharaan antara lain sarana dan prasarana gedung kantor
dan secretariat DPRD, rumah jabatan pimpinan dan rumah dinas anggota
DPRD dan kendaraan dinas pimpinan DPRD.
Ad.e. Belanja modal antara lain untuk kebutuhna
pembangunan/perluasan/penambahan gedung kantor/rumah jabatan/rumah
dinas, pengadaan perlengkapan/ peralatan rumah jabatan DPRD dan / atau
rumah dinas DPRD, perlengkapan/ peralatan kantor, pengadaan kendaraan
dinas DPRD yang sifatnya menambah kekayaan daerah. Jenis dan besaraan
cc nya untuk pimpinan DPRD diatur dalam peraturan Menteri Dalam Negeri
Nomor 07 Tahun 2006, adapun besaran jumlah tunjangan perumahan bagi
pimpinan dan anggota DPRD ditetapkan di Peraturan Bupati Luwu Timur

Kondisi saat ini fasilitasi bagi pimpinan dan anggota DPRD Kab. Luwu timur yang berkenaan
dengan kendaraan roda 4 adalah sebagaimana table dibawah ini:

20
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
Tabel 3.5
Kendaraan Roda 4

Kendaraan Jabatan dan Operasional Alat Kelengkapan Dewan (AKD)

No. Nama AKD Jumlah Kendaraan Jenis Kendaraan ket


Dinas
1 Pimpinan 4 sedan Jabatan
2 Komisi 3 Mini bus Operasional
3 Bapemperda 1 Mini bus Operasional
4 Badan Anggaran 1 Mini bus Operasional
5 Badan Musyawarah 1 Mini bus Operasional
6 Badan Kehormatan 1 Mini bus Operasional
Jumlah 11

Table 3.6

Rumah Jabatan (Pimpinan) dan Rumah Dinass (Anggota)

RUMAH
No Jabatan Rumah Dinas JUMLAH KETERANGAN
(Pimpinan) (Anggota)
1 2 3 4 5
1 1 - 1 1. Rumah Jabatan Pimpinan
hanya Ketua DPRD
2. Rumah Dinas Anggota berupa
uang tunjangan perumahan

21
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
PENGUKURAN KINERJA KEGIATAN
TAHUN 2016

Sasaran :
1. Meningkatnya kualitas pelayanan dalam rangka memfasilitasi setiap kegiatan Pimpinan dan
Anggota DPRD Luwu Timur
2. Meningkatnya kualitas pelayanan fasilitasi aspirasi masyarakat kepada Dewan

PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS LEMBAGA PERWAKILAN


%
RAKYAT DAERAH
PENCAPAIAN
NO REALISASI KETERANGAN
INDIKATOR
URAIAN SATUAN TARGET REALISASI CAPAIAN
KINERJA
(TARGET)
11 Perda :
1.Pertanggungj
awaban APBD
kabupaten
Luwu Timur TA
2015
2.APBD Kab
Luwu Timur TA
1 Masukan 4,258,580,000 9 Perda 85.89 2016
3,657,660,639
3.APBDP Kab
Luwu Timur TA
2016
4.Urusan
kewenangan
Pemkab Luwu
Timur
5.Organisasi
22
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
Perangkat
Daerah
Kabupaten luwu
Timur
6.RPMJD
Kab.Luwu Timur
7.Retribusi Izin
Gangguan
8.Revisi RPJP
Kab Luwu Timur
9.Penyelenggar
aan Ketertiban
Umum dan
ketentraman
Masyarakat
10. Kawasan
Tanpa Rokok
11. Retribusi
Parkir
Perda Berasal dari
Keluaran
DPRD
Kepala Daerah

Tersedianya
Hasil Ranperda yang
telah dibahas dan
disetujui untuk
diperdakan

23
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
Hearing
/dialog
dan
koordinas
i dengan
pejabat
pemerint
2 Masukan 235,351,200 1 Kegiatan 0
ah -
daerah
dan
tokoh
masyarak
at/tokoh
agama
tersedianya
Keluaran kegiatan hearing
anggota dewan
terlaksananya
Hasil kegiatan hearing
anggota dewan
Rapat-
rapat Alat
3 Kelengka Masukan 4,664,650,000 6 kegiatan 98.32
4,586,429,666
pan
Dewan

24
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
Tersedianya
kegiatan rapat-
Keluaran rapat alat
kelengkapan
Dewan
Terlaksananya
kegiatan rapat-
Hasil rapat alat
kelengkapan
Dewan
Rapat-
rapat Masukan 71.40
188,490,000
4 Paripurna 264,000,000 9 Kegiatan
Pelaksanaan
Keluaran Rapat-rapat
Paripurna

Terlaksananya
kegiatan rapat-
rapat paripurna ,
Hasil 35 Kegiatan
disahkannya
Ranperda menjadi
Perda, tercapainya
kebijakan/keputusa
n DPRD yang
berorientasi Publik
Kegiatan
Masukan 99.66
5 Reses 1,350,000,000 3 kegiatan 1,345,410,000
Keluaran Jumlah kegiatan
reses DPRD

25
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
Terlaksananya
Hasil kegiatan reses 3 Kegiatan
anggota DPRD
Kunjunga
n kerja
Pimpinan
dan
6 Masukan 256,795,000 1 tahun 65.22
Anggota 167,481,250
DPRD
dalam
daerah

Tersedianya
kegiatan kunjungan
Keluaran kerja Pimpinan dan
Anggota DPRD
dalam daerah

Terlaksananya
kegiatan kunjungan
Hasil kerja Pimpinan dan 3 kali
anggota DPRD
dalam daerah

Peningka
tan
kapasitas
7 Pimpinan Masukan 1,593,342,600 3 kegiatan 77.92
1,241,498,608
dan
Anggota
DPRD

26
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
Tersedianya
Keluaran kegiatan
peningkatan
kapasitas pimpinan
dan Anggota DPRD

Terlaksananya
Hasil kegiatan 3 kali
peningkatan
kapasitas pimpinan
dan Anggota DPRD
Sosialisa
si
peraturan
8 Perundan Masukan 58.97
118,572,200
g-
undanga
n 201,056,800
Keluaran
Hasil
Pembaha
san
Masukan 97.46
KUA/PPA 85,043,000
9 S 87,263,000
Tersedianya
Keluaran kegiatan 3 kegiatan
pembahasan
KUA/PPAS

27
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
Terlaksananya
Hasil kegiatan
pembahasan
KUA/PPAS
Pembaha Masukan 1 99.28
10 san LKPJ 63,625,600 Dokumen 63,167,500
Keluaran LKPJ Kepala
Daerah

Terlaksananya
Hasil fungsi pengawasan
DPRD sebagai
mitra Eksekutif
Pembaha
1
san LHP Masukan 80.41
Dokumen 174,381,800
11 BPK RI 216,876,200
Keluaran Telahaan LHP
BPK RI

Tersedianya
Hasil Peraturan Daerah
yang mendukung
penyelenggaraan
pemerintahan
Kunjunga
n kerja
Pimpinan
12 dan Masukan 3,212,534,000 30 Orang 99.91
3,209,555,317
Anggota
DPRD
luar

28
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
daerah

Anggota DPRD
Keluaran yang melakukan
kunjungan
kerja/studi banding
Meningkatnya
kualitas/kinerja
Hasil /efektivitas DPRD
dalam
penyelenggaraan
Fungsi
Pelantika Kegiatan tidak
n Bupati dilaksanakan
dan karena
Wakil pelantikan
13 Bupati Masukan 1 Kegiatan 0 Bupati dan
-
Masa Wakil Bupati
jabatan Masa Jabatan
2016- 2016-2020
2020 - dilaksanakan di
Makassar.
Pelantikan Bupati
Keluaran dan Wakil Bupati
Masa Jabatan
2015-2020

29
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
Hasil Terlaksananya
pelantikan Bupati
dan wakil Bupati
penyedia
an jasa
konsultas Masukan 168,000,000 35.95
60,400,000
i/tenaga
14 Ahli
Keluaran
Hasil
Penyusu
nan
rencana
kerja
rancanga
2 Naskah
n Masukan - 0
akademik -
peraturan
perundan
g-
undanga
15 n

Perda Inisiatif
DPRD yang
disusun, Perda
Keluaran Inisiatif DPRD yang
selesai dikaji,
Perda Inisiatif
DPRD yang
disempunakan

30
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
Tersedianya Perda
Hasil yang mendukung
penyelenggaraan
pemerintahan
daerah yang efektif
dan responsif

31
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
3.3 Akuntabilitas Keuangan

1. Pelaksanaan dan Pencapaian Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Program ini dilaksanakan melalui 10 kegiatan,secara operasional berada di


bagian umum pelaksanaannya. Pelaksanaan kegiatan ini dilaksanakan untuk
mendukung pelayanan terhadap kegiatan DPRD. Kegiatan ini pada umumnya
adalah kegiatan untuk mendukung proses pelaksanaan kegiatan administrasi
perkantoran yang meliputi : pelayanan surat menyurat untuk Pimpinan, Komisi,
Fraksi dan Sekretariat, Pemenuhan kebutuhan makan minuman harian ,rapat,
maupun tamu, Penyediaan logistikkantor,pemenuhan sarana komunikasi dan
transportasi baik bagi secretariat maupun bagi seluruh anggota DPRD. Sepuluh
Kegiatan ini dapat dilaksanakan secara optimal mengingat sudah merupakan
kegiatan rutinitas. Berdasarkan hasil evaluasi , seluruh kegiatan dapat
dilaksanakan sesuai kebutuhan , mekanisme, prosedur dan pelaksanaan tugas-
tugas Sekretariat dalam melayanai kegiatan anggota DPRD. Prosentase capaian
kinerja program ini adalah sebesar 93,47% atau dari anggaran
Rp.3,831,238,092 terealisasi Rp.3,581,174,031

2. Pelaksanaan dan Capaian Kinerja Program Peningkatan Kapasitas Lembaga


Perwakilan Rakyat Daerah

Pelaksanaan dan capaian kinerja Program ini dilaksanakan melalui dua belas
(12) kegiatan.yang secara operasional dilaksanakan di Bagian Risalah dan
Persidangan . Kegiatan ini merupakan ujung tombak kegiatan yang berkaitan
langsung dengan tugas-tugas kedewanan. Seluruh kegiatan pimpinan dan
anggota DPRD diakomodir dalam berbagai kegiatan . Secara umum kegiatan
yang dilaksanakan adalah : menerima aspirasi masyarakat, pembahasan
Peraturan Daerah, pelaksanaan kegiatan Rapat-rapat alat kelengkapan Dewan,
Koordinasi dan Konsultasi Pimpinan dan Anggota DPRD serta pelaksanaan
pendidikan dan pelatihan ataupun seminar-seminar yang dilaksanakan secara
perorangan maupun secara kolektif. Beberapa produk hukum mampu diakomodir
, baik dalam bentuk Perda maupun dalam bentuk keputusan DPRD Luwu Timur.

32
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
Beberapa kegiatan dapat tercapai sesuai dengan rencana kerja , antara lain
Rapat Paripurna, pelaksanaan Reses yang dapat dilaksanakan sesuai dengan
jadwal masa sidang. Prosentase capaian kinerja program ini adalah sebesar
94.08%. atau dari anggaran Rp. 15,836,267,600 terealisasi Rp.
14,898,089,980

3. Pelaksanaan dan Capaian Kinerja Program Peningkatan Disiplin Aparatur

Pelaksanaan Program ini dilakukan dalam 1 kegiatan , secara teknis di bagian


umum. Kegiatan dilakukan untuk mendukung performa aparatur dan anggota
DPRD kabupaten Luwu Timur agar dapat memenuhi ketentuan disiplin dalam
berpakaian sesuai aturan yang berlaku. Melalui kegiatan ini , seluruh aparatur
secretariat DPRD dan anggota DPRD difasilitasi untuk memiliki seragam kerja
yang sesuai dengan aturan dan tata tertib. Prosentase Capaian kinerja program
ini sebesar 91,52 %

4. Pelaksanaan dan capaian kinerja Program Peningkatan Sumberdaya aparatur.

Pelaksanaan program ini dilaksanakan pada bagian umum, ssaran program ini
adalah meningkatnya kompetensi apartur secretariat DPRD kab Luwu Timur di
bidangnya, sasarannya yaitu terlaksananya pendidikan dan pelatihan formal
serta bimbingan teknis bagi aparatur.Hasil yang dicapai dari kegiatan ini adalah
meningkatnya jumlah aparatur sipil Negara yang terampil. Prosentase Capaian
kinerja program ini sebesar 53,71% atau dari anggaran Rp.256.500.00
terealisasi Rp. 137,758,560

5. Pelaksanaan dan capaian kinerja Program Peningkatan pengembangan system


pelaporan capaian kinerja dan keuangan.

Pelaksanaan program ini secara teknis ini dilaksanakan melalui 1 kegiatan pada
Bidang Keuangan. Outcomes dari kegiatan ini dapat dipenuhinya laporan dan
realisasi keuangan baik Triwulan, semester dan Tahunan serta pelaporan
keuangan berupa Neraca dan dipenuhinya target realisasi anggaran dan SPJ
penggunaan belanja di secretariat DPRD. Berdasarkan evaluasi , seluruh

33
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
Laporan dapat dilaksanakan sepenuhnya dan telah disampaikan ke Dinas
Terkait sehingga prosentase capaian kinerja pada program ini sebesar
Rp.94,91% atau dari anggaran Rp. 27,550,000 terealisasi Rp. 26.148.000,00

6. Pelaksanaan dan capaian program peningkatan sarana dan prasarana Aparatur.

Program ini dilaksanakan dengan 10 Kegiatan, Tujuan kegiatan dilaksanakan


untuk memenuhi dan mendukung fasilitas dalam melaksanakan pelayanan
kepada DPRD. Kegiatan ini dilakukan dalam memenuhi fasilitas gedung rumah
jabatan ketua DPRD, fasilitas gedung kantor, pemeliharaan Gedung Kantordan
pemeliharaan Kendaraan Dinas/operasional. Pada tahun 2016 terdapat
beberapa pembangunan sarana di Rumah Jabatan ketua DPRD , penambahan
perlengkapan Rumah jabatan dan perlengkapan kantor serta pemeliharaan
Gedung kantor dan rumah jabatan. Pada pengedaan perlengkapan kantor ,
pengadaan mesin ketik listrik dan mesin hitung uang tidak terlaksana hal ini
disebabkan karena waktu pelaksanaan tidak mencukupi sampai akhir tahun
2016. Prosentase capaian kinerja pada program ini dari anggaran
Rp.2,309,460,600 terealisasi Rp. 1,812,655,258 atau 78,49%.

7. Pelaksanaan dan capaian kinerja Program Penataan Peraturan perundang-


undangan.

Pelaksanaan dan capaian kinerja Program ini dilaksanakan melalui 1 kegiatan


pada bidang keuangan yaitu penyusunan rencana kerja DPRD atau Renja
DPRD pada tahun yang akan datang. Kendala yang dihadapi dalam penyusunan
rencana kerja DPRD yaitu kurangnya komunikasi antara Pimpinan dan anggota
DPRD dan kesibukan jadwal kunjungan kerja anggota DPRD sehingga rapat
pembahasan penyusunan rencana Kerja DPRD untuk tahun mendatang sering
tidak terlaksana tepat waktu sehingga penyusunan rencana kerja tidak maksimal.
Prosentase Capaian Kinerja pada program ini dari anggaran Rp.8,462,500
terealisasi Rp.2,600,000 atau 32,7 %.

34
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
b) Analisis Capaian Kinerja

Penjelasan Capaian Kinerja Masing-Masing Indicator kinerja sasaran

1. Analisa Akuntabilitas Kinerja

Analisis pencapaian akuntabilitas kinerja pada sekretariat DPRD Luwu


Timur pada dasarnya menggambarkan muatan substansi akuntabilitas kinerja,
yaitu perwujudan kewajiban untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan atau
kegagalan pelaksanaan 1 (satu) visi dan 2 (dua) misi organisasi dalam mencapai
2 (dua) sasaran yang telah di tetapkan dalam Renstra tahun 2016-2021.
Dalam tataran operasional ini secara mendetail dilakukan pada evaluasi
kinerja dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan.Hal penting dari
hasil analisis ini meliputi uraian tentang keterkaitan pencapaian kinerja kegiatan
dan program dengan telah dicapai satu kebijakan dalam rangka mewujudkan
satu sasaran, satu tujuan, satu misi dan satu visi sebagaimana ditetapkan dalam
perencanaan strategis.
Dalam analisis ini, ada proses dan nuansa pencapaian sasaran dan tujuan secara
efisian, efektif dan ekonomis sesuai dengan kebijakan, program dan kegiatan
yang telah di tetapkan, baik secara politis dan aspek birokrasi.
Evaluasi kinerja merupakan kegiatan lebih lanjut dari kegiatan pengukuran kinerja
dan pengembangan indikator kinerja pada tahun anggaran 2014, oleh karena itu
dalam evaluasi kinerja berpedoman pada ukuran-ukuran dan indikator yang telah
disepakati dan ditetapkan yakni PKK (Pengukuran Kinerja Kegiatan). Evaluasi
kinerja ini juga merupakan suatu proses umpan balik atas kinerja tahun 2016
yang berguna meningkatkan produktivitas tahun 2017, sebagai suatu proses yang
bekelanjutan.

35
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
2. Perbandingan dengan Tahun sebelumnya

Untuk lebih jelas terhadap uraian evaluasi kinerja ini, yang menyajikan
perbandingan pada aspek realisasi, capaian dan rencana dapat di sampaikan
hasil evaluasi sebagai berikut :

 Menyajikan pembanding data kinerja yang memadai antara REALISASI tahun ini
dengan REALISASI tahun sebelumnya.

Berdasarkan hasil perhitungan dari Pengukuran Kinerja Kegiatan tahun 2016,


bahwa program peningkatan kapasitas lembaga perwakilan rakyat pada kegiatan
pembahasan rancangan peraturan daerah, mempunyai indikator kinerja berupa
masukan dana yang tersedia sebesar Rp. 15.836.267.600,- pencapaian target
sebesar Rp.14.898.089.980,- atau persentase pencapaian target sebesar
94,08% sedangkan jika dibandingkan dengan hasil perhitungan dari Pengukuran
Kinerja Kegiatan tahun 2015, dapat mempunyai gambaran, bahwa program
peningkatan kapasitas lembaga perwakilan rakyat pada kegiatan pembahasan
rancangan peraturan daerah mempunyai indikator kinerja berupa masukan dana
yang tersedia sebesar Rp.4.074.610.200,- pencapaian target sebesar
Rp.3.545.439.761,- atau persentase pencapaian target sebesar 86 %.

Tabel 1.1
Realisasi antara Tahun 2015 dan tahun 2016

Tahun Dana Rencana Realisasi %


2015 APBD Rp.4.074.610.200,- Rp.3.545.439.761,- 87 %
2016 APBD Rp.3.758.124.400,- Rp.3.657.660.639,- 97,33%

Menyajikan pembanding data kinerja yang memadai antara CAPAIAN tahun ini
dengan CAPAIAN tahun sebelumnya.
Berdasarkan hasil perhitungan dari Pengukuran Kinerja Kegiatan tahun 2016,
bahwa program peningkatan kapasitas lembaga perwakilan rakyat pada kegiatan
pembahasan rancangan peraturan daerah pada rencana tingkat capaian (target)

36
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
pada tahun 2016,pada jumlah Ranperda yang berasal dari DPRD 0 buah yang
mendapat persetujuan dan ditetapkan menjadi Perda sebanyak 0, dan Raperda
berasal dari Kepala Daerah 11 buah dan telah mendapat persetujuan dan di
tetapkan menjadi Perda sebanyak 11 atau persentase capaian rencana tingkat
capaian sebesar 100%.

Tabel 1.2
Capaian antara Tahun 2015 dan Tahun 2016
Tahun Asal Rencana Capaian %
2015 DPRD 0 0 0%
Kepala 13 10 76,92%
Daerah
2016 DPRD 0 0 0%
Kepala 9 11 122,22 %
Daerah

Menyajikan pembanding data kinerja yang memadai antara REALISASI sampai


dengan tahun ini dengan RENCANA sampai dengan tahun ini.
Dari hal tersebut diatas dapat diinterpretasikan bahwa
perencanaan,pelaksanaan,koordinasi, serta evaluasi telah dilakukan secara
efektif antar instansi/stokeholder/public terkait rencana
kerja,pelaksanaan,evaluasi,serta pengambilan keputusan terkait produk
ranperda menjadi produk perda.

 Kendala/Hambatan dalam pencapaian target dan solusi penyelesaian.

Meskipun prosentase capaian akhir realisasi anggaran baik,namun ada


beberapa kegiatan kurang maksimal dalam penyerapan realisasi anggaran
sehingga terlihat ketidaktepatan dalam nilai efektifitas anggaran. Ada beberapa
hambatan / masalah yang harus segera dibenahi yaitu :

37
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
a. Pengadaan Perlengkapan Kantor, terdapat capaian target realisasi yang kurang
maksimal yaitu pada pengadaan Mesin Ketik dan pengadaan mesin hitung tidak
dilaksanakan karena melewati batas waktu pengadaan. Solusinya adalah
Memaksimalkan sumberdaya aparatur pengelola kegiatan melalui peningkatan
pengetahuan dan kemampuan melalui bimbingan teknis dan pelatihan
khususnya mengenai penyusunan perencanaan anggaran kas dan peningkatan
sumberdaya aparatur untuk menjadi Pejabat Pembuat Komitmen melalui Diklat
Sertifikasi Barang Jasa.
b. Pada kegiatan Kunjungan Kerja Pimpinan dan Anggota DPRD dalam daerah
realisasi hanya 65,22%. Permasalahannya adalah kunjungan kerja dalam daerah
dilaksanakan menyesuaikan agenda dewan , disamping itu Alat kelengkapan
Dewan periode 2016-2021 terlambat dibentuk. Solusinya adalah melakukan
komunikasi dan koordinasi yang lebih efektif dengan Alat Kelengkapan Dewan
dan Pimpinan DPRD.
c. Pada Kegiatan Hearing/ Dialog dan koordinasi dengan Pejabat Pemerintah
Daerah dan Tokoh Masyarakat/Tokoh Agama tidak dilaksanakan .
Permasalahannya adalah aspirasi masyarakat melalui unjuk rasa, audiensi serta
tamu yang tidak bisa diprediksi , sehingga kegiatan ini hanya bersifat fasilitasi
sehingga aspirasi masyarakat hanya diselesaikan melalui pertemuan dengan
masyarakat melalui Rapat Dengar Pendapat Solusinya adalah meningkatkan
sosialisasi dan kerjasama dengan stakeholder sehingga ada lebih banyak
aspirasi masyarakat yang disampaikan ke DPRD baik langsung maupun tidak
langsung maupun melalui media lain yang tersedia.
d. Pada kegiatan Penyediaan Jasa Konsultasi/ Tenaga ahli hanya terealisasi
35,95%. Pada rekening Tenaga Ahli Fraksi tidak direalisasikan.
Permasalahannya adalah Pengrekrutan Tenaga Ahli Fraksi tidak berjalan
sebagaimana mestinya karena tenaga ahli yang melamar tidak memenuhi syarat
administrasi sehingga honor untuk tenaga ahli tidak bisa direalisasikan.
Solusinya adalah penyebarluasan informasi pengrekrutan tenaga ahli melalui
media cetak lokal dan media cetak regional, sehingga terbuka kesempatan luas
bagi tenaga ahli fraksi.

38
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
3. Analisis atas Efisiensi penggunaan sumber daya

Analisa ini bertujuan untuk mengukur seberapa jauh tingkat pencapaian realisasi
dibandingkan dengan rencana kegiatan yang telah ditetapkan, apabila tercapai
sesuai target maka efisiensi dan efektifitas tercapai, apalagi kalau dalam
realisasi anggaran dari pagu yang telah ditetapkan ternyata realisasi lebih kecil
dibanding rencana, hal ini menunjukkan telah terjadi efisiensi.
Dalam pelaksanaan 6 Program dan 41 Kegiatan, kegiatan yang dilaksanakan
sudah mencapai sesuai target anggaran yang direncanakan, beberapa kegiatan
tidak merealisasikan anggaran sesuai target, hal ini tidak lantas dikatakan
Efisiensi ,tetapi lebih mengarah kepada realisasi kegiatan yang sulit diprediksi.
Contohnya dalam kegiatan Penyediaan Penunjang Administrasi Kesekretariatan
SKPD tidak ada target berapa harus masuk dan berapa surat harus keluar.
Namun ukuran efisien dan efektifnyalebih mengarah kepada penyelesaian surat
dan pendistribusian sesuai kebutuhan, hal ini juga berlaku pada beberapa
kegiatan lainnya, misalnya : penyediaan jasa komunikasi, sumberdaya air dan
listrik dll yang tingkat efisiensi dan efektifitasnya tidak bias dihitung dengan
pendekatan antara realisasi dan rencana anggaran yang telah ditetapkan.
Dalam pengadaan Belanja Modal yang diselenggarakan oleh secretariat DPRD ,
tidak semua kegiatan dapat dilaksanakan sesuai rencana sehingga tidak sesuai
dengan target realisasi.
Secara umum seluruh program dan kegiatan yang dilaksanakan pada Sekretariat
DPRD Kabupaten Luwu Timur telah dapat dilaksanakan sesuai target dan
rencana kegiatan. walaupun terdapat pengembalian anggaran dari rencana yang
ditetapkan sebesar Rp.2.153.576.629,-

4. Analisa Program/Kegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun kegagalan


pencapaian pernyataan kinerja

Berdasarkan hasil evaluasi kinerja , analisa pencapaian kinerja untuk masing-


masing sasaran adalah sebagai berikut :

39
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
Berdasarkan data pengukuran pencapaian sasaran“ Terlaksananya tugas dan
Fungsi DPRD secara efektif dan efisien”. Adapun indicator tingkat capaian
kinerja sasaran tersebut adalah sebagai berikut :

1. Kegiatan Pembahasan rancangan peraturan daerah terealisasi 15 kali rapat dan


Peraturan daerah yang dibuat dan disahkan sebanyak 11 buah dari target 12
buah Peraturan daerah jadi secara fisik realisasi nya 100% dan realisasi
perjalanan dinas konsultasi Pansus realisasinya Rp.3.244.993.639,-dari target
anggaran Rp.3.277.064.000,- atau 99,02 %.

Manfaat dari Peraturan Daerah yang dihasilkan adalah sebagai pedoman


Pemerintah Daerah Kabupaten Luwu Timur menjalankan fungsinya untuk
mengatur kehidupan masyarakat Luwu Timur menjadi lebih sejahtera.

2. Kegiatan Rapat-Rapat Alat Kelengkapan Dewan terealisasi 175 kali rapat ,dan
realisasi keuangan Rp.4.586.429.666,- atau 98,32%

Manfaat dari keputusan rapat-rapat alat kelengkapan dewan sebagai fungsi


legislasi, penganggaran dan pengawasan terhadap pelaksanaan pembangunan
di Luwu Timur.

3. Kegiatan Hearing/ Dialog dan koordinasi dengan Pejabat Pemerintah Daerah


dan Tokoh Masyarakat/Tokoh Agama tidak dilaksanakan atau realisasi 0.
Permasalahannya adalah aspirasi masyarakat melalui unjuk rasa, audiensi serta
tamu yang tidak bisa diprediksi , sehingga kegiatan ini hanya bersifat fasilitasi
sehingga aspirasi masyarakat hanya diselesaikan melalui pertemuan dengan
masyarakat melalui Rapat Dengar Pendapat.

Solusi :
- meningkatkan sosialisasi dan kerjasama dengan stakeholder sehingga ada lebih
banyak aspirasi masyarakat yang disampaikan ke DPRD baik langsung maupun
tidak langsung maupun melalui media lain yang tersedia.
- Sisa anggaran disetorkan ke Kas daerah sebagai Silpa tahun 2016

40
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
Manfaat dari Kegiatan Hearing/ Dialog dan koordinasi dengan Pejabat
Pemerintah Daerah dan Tokoh Masyarakat/Tokoh Agama adalah untuk
menjembatani aspirasi masyarakat.

4. Kegiatan rapat-rapat paripurna terealisasi 33 kali rapat paripurna dan realisasi


keuangan Rp.188.490.000,- atau 71,40% dari anggaran yang disediakan. Solusi
Sisa anggaran disetorkan ke Kas daerah sebagai Silpa tahun 2016
5. Kegiatan reses terealisasi 3 kali reses dari target 3 kali reses dan usulan yang
dihasilkan sebanyak 3 cakupan dari target 3 cakupan usulan jadi secara fisik
realisasi 100% dan realisasi keuangan Rp.1.345.410.000,- atau 99,65% dari
anggaran yang disediakan.

Manfaat usulan dalam Reses yang diakomodir melalui aspirasi masyarakat


terkait dengan masalah yang dihadapi di daerahnya masing-masing yang
disalurkan melalui DPRD pada saat turun lapangan ketemu dengan
konstituennya di daerah pemilihan , sebagai bahan Musrembang

6. Kegiatan kunjungan kerja Pimpinan dan anggota DPRD dalam daerah terealisasi
3 kali kunjungan kerja atau 65,22% . Permasalahan yang timbul karena padatnya
jadwal kerja DPRD sehingga kunjungan kerja sering berbenturan dengan
kegiatan yang lain. Manfaat kunjungan dalam daerah untuk meninjau kondisi fisik
pekerjaan yang telah dilaksanakan pada APBD Pokok, APBD Perubahan dan
Evaluasi atas pekerjaan pada tahun anggaran lalu.
7. Kegiatan Peningkatan Kapasitas Pimpinan dan anggota DPRD terealisasi 3 Kali
Bimbingan Teknis terkait penyusunan anggaran atau 77,92%. Permasalahan
anggaran yang tidak direalisasikan 100% karena kesibukan anggota DPRD yang
padat sehingga sulit menyesuaikan untuk Bimtek. Manfaat yang diperoleh adalah
meningkatkan pemahaman Pimpinan dan anggota DPRD terkait fungsi legislasi
dan budgeting.
8. Kegiatan Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan terealisasi 58,97 %.
Manfaat yang diperoleh adalah untuk meninjau langsung kondisi fisik pekerjaan
agar menjadi evaluasi di tahun anggaran berikutnya.

41
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
9. Kegiatan Kunjungan kerja pimpinan dan anggota DPRD Luar Daerah untuk
peningkatan wawasan alat-alat kelengkapan Dewan, terealiasi 99,91%.
Permasalahan yang dihadapi adalah dalam rencana kunjungan kerja dalam
rangka konsultasi untuk peningkatan wawasan oleh Pimpinan dan Anggota
DPRD setiap tahunnya belum pernah lebih awal ditentukan tujuan daerah yang
dikunjungi sehingga penganggaran anggaran kas sering tidak sesuai sehingga
pelaksanaan tidak maksimal.

Solusi :

 Kedepan penganggaran perjalanan dinas diupayakan lebih efektif dengan lebih


awal menentukan tujuan daerah yang dikunjungi agar penganggaran lebih
efisien

Manfaat kunjungan kerja pimpinan dan anggota DPRD adalah untuk mencari
informasi,masukan terkait materi yang dicari di SKPD luar daerah sebagai bahan
pembanding dalam pembahasanpembahasan masalah teknis dalam rapat
dengan SKPD di daerah.
Faktor keberhasilan pencapaian sasaran adalah :

 Tersedianya anggaran yang cukup untuk masing-masing kegiatan


 Adanya semangat kerja yang tinggi dari Pimpinan dan anggota DPRD untuk
melaksanakan tugas.

Hambatan / Masalah :

 Jadwal Kegiatan DPRD terlalu padat dan belum disusun secara maksimal
sehingga jadwal kunjungan kerja sering berbenturan dengan kegiatan yang lain
 SPJ untuk kegiatan Reses Perseorangan sering terlambat sehingga
mengganggu kelancaran pencairan dana keperluan berikutnya.

Pemecahan Masalah :

 Badan Musyawarah dalam penjadwalan kegiatan perbulannya hendaknya


mengacu pada Rencana Kegiatan Tahunan dan apabila ada kegiatan mendadak

42
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
dimasukkan/ditambahkan pada hari yang tidak padat kegiatan sehingga tidak
berbenturan dengan kegiatan lain.
 Dalam memberikan fasilitasi menyesuaikan jadwal yang sudah disepakati
 Sekretariat DPRD selalu menginformasikan tepat waktu penyelesaian SPJ
khususnya SPJ pelaksanaan reses.

Berdasarkan data pengukuran pencapaian sasaran “Terlaksananya pelayanan


kesekretariatan secara maksimal” melalui indicator capaian kinerja sasaran
tersebut adalah Meningkatnya Persentase kinerja Aparatur yang didukung oleh
sarana dan prasarana yang memadai.
Manfaat administrasi perkantoran adalah untuk memperlancar mekanisme kerja
lembaga Sekretariat DPRD Kabupaten Luwu Timur.
Faktor Keberhasilan pencapaian sasaran :

 Tersedianya anggaran di masing-masing kegiatan


 Adanya semangat sekretariat dalam melaksanakan tugas

Hambatan/Masalah :
Pemahaman SDM Aparatur di bidang indicator kinerja yang terukur dan outcome dari
masing-masing kegiatan masih kurang.
Pemecahan Masalah :

 Mengoptimalkan pemanfaatan SDM aparatur yang ada.


 Mengikutsertakan kursus-kursus di Bidang Akip dan Lakip.
1. Kegiatan Peningkatan sarana dan prasarana Aparatur terealisasi 100 % atau 10
fisik kegiatan dan realisasi keuangan Rp.137.758.560,- atau 90,61 %.

Manfaat sarana dan prasarana serta pemeliharaannya adalah untuk memperlancar


mekanisme kerja baik DPRD maupun secretariat DPRD dalam menjalankan fungsi
legislasi, anggaran dan pengawasan.
Faktor Keberhasilan pencapaian sasaran :

 Tersedianya anggaran yang cukup di masing-masing kegiatan


 Tersedianya sarana kerja yang cukup memadai.

43
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
Hambatan/masalah :

 Kurangnya kesadaran di masing-masing sub bagian dalam menyusun lapaoran


barang/inventaris dari hasil pengadaan atau pembelian secara detail
 Kurangnya pemahaman bahwa output belanja secara detail merupakan
parameter untuk menentukan kegiatan yang dilaksanakan berkinerja

2. Program peningkatan Kapasitas sumberdaya aparatur terealisasi 1 kegiatan fisik.


Realisasi keuangan 53,71 % atau Rp.137.758.560,- adapun indicator tingkat
capaian kinerja sasaran tersebut adalah :

Pelaksanaan kursus,pelatihan , sosialisasi dan bimbingan teknis PNS target 20 kali


untuk 27 orang PNS. Manfaat dari bimbingan teknis aparatur adalah untuk
meningkatkan mutu pelayanan secretariat DPRD.
Factor keberhasilan pencapaian sasaran :

 Tersedianya anggaran yang cukup


 Adanya semangat yang tinggi dari aparatur secretariat DPRD untuk
meningkatkan kualitasnya.

B.REALISASI ANGGARAN
B.1 Laporan Keuangan
Pada tahun anggaran 2016, neraca per 31 desember 2016 sebesar
Rp.26.905.906.656,-
Arus Kas
Selama periode 1 januari-31 desember 2016 dengan jumlah aliran kas masuk untuk
DPRD sebesar Rp. 6.320.440.800,-dan aliran kas masuk Rp. 20.637.702.307,- untuk
sekretariat DPRD. Arus kas Keluar untuk DPRD sebesar Rp.5.458.933.725,- dan aliran
kas Keluar Rp. 16.814.969.116,- untuk sekretariat DPRD.

44
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
B.2 Penjelasan Laporan Keuangan
B.2.1 Neraca
Sampai dengan 31 Desember 2016,sebagai berikut :
Pos Aset

Aset Lancar
Kas Di Bendahara Pengeluaran : 1.855.834,00
Beban di bayar Di muka : 86.732.159,00
Aset Tetap
Tanah : 287.641.142,00
Peralatan Mesin : 13.157.629.545,00
Gedung dan Bangunan : 25.258.777.544,00
Jalan, Irigasi dan jaringan : 1.066.187.368,00
Aset Tetap Lainnya : 251.038.200,00
Konstruksi Dalam pekerjaan : 60.900.000,00
Aset Lainnya
Aset Tidak Berwujud : 47.500.000,00
Aset Lain-lain : 508.177.826,00

Pos Kewajiban

Kewajiban jangka Pendek


Utang jangka pendek lainnya : 52.370.000,00

Ekuitas : 26.853.656.00

45
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
Tabel 1.4 Anggaran dan realisasi belanja DPRD Tahun Anggaran 2016

No Jenis belanja Anggaran(Rp) Realisasi (Rp) %

1. Belanja tidak langsung

-Belanja pegawai 2.477.588.631,- 2.446.475.117,- 98,74 %

Jumlah 2.477.588.631,- 2.446.475.117,- 98,74 %

Tabel 1.5 Anggaran dan realisasi belanja sekretariat DPRD Tahun Anggaran 2016

NO JENIS BELANJA ANGGARAN (RP) REALISASI (RP) %

1 Pendapatan - - -

2 Belanja tidak langsung 2.477.588.631 2.446.475.117 98,74

- Belanja pegawai 2.477.588.631 2.446.475.117 98,74

3 Belanja langsung 22.491.098.792 20.661.255.829 91,86

-Belanja pegawai 177.768.000 107.054.000 60,22

-Belanja barang jasa 20.684.060.192 19.178.775.064 92,72

-Belanja Modal 1.629.270.600 1.375.426.765 84,42

Jumlah 24.968.687.423 23.107.730.946 92,55

46
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
B.3. Analisis Efisiensi dan efektifitas Kinerja Kegiatan

B.3.1. Efisiensi
Nilai sebesar efesiensi 8% didapatkan dari Unit Cost Output, atau dengan
kata lain pencapaian sasaran 100% dapat dicapai dengan efisiensi anggaran 8%
Dalam rencana biaya dalam tahun 2016 ini, telah disiapkan dalam DPA sesuai
kebutuhan secara pola anggaran maximal pada pos Sekretariat DPRD untuk menjaga
kemungkinan sesuai dengan kondisi dan situasi dalam lingkup kerja yang bersifat politis
dan dipadukan dengan sifat kerja yang bersifat birokrasi.

B.3.2. Efektifitas
Sedangkan dalam pencapaian secara efektifitas 92 %, didapat dari nilai Unit
Cost come, atau dengan kata lain dari hasil berupa Perda yang dapat diselesaikan dan
ditetapkan dan menjadi Perda yang dapat diselesaikan dan ditetapkan dan menjadi
Perda definitif telah sesuai kebutuhan dari pihak Pemerintah Daerah melalui kepala
daerah atau dapat dilaksanakan untuk kepentingan masyarakat. Sehingga dari aspek
manfaat telah mampu mengakomodir berbagai kepentingan baik eksekutif dan legislatif
daerah.

47
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
BAB IV

PENUTUP

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Sekretariat DPRD Kabupaten Luwu Timur


ini disusun berdasarkan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) Tahun Anggaran 2016,
serta Penetapan Kinerja tahun 2016 dan merupakan bentuk akuntabilitas dari
pelaksanaan tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada setiap instansi pemerintah
atas penggunaan anggaran. Hal terpenting yang diperlukan dalam penyusunan laporan
kinerja adalah pengungkapan (disclosure) secara memadai hasil analisis terhadap
pengukuran kinerja.

Tujuan penyusunan laporan ini adalah untuk memberikan gambaran tingkat


pencapaian sasaran maupun tujuan instansi sebagai jabaran dari visi, misi dan strategi
instansi yang mengindikasikan tingkat keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan
kegiatan-kegiatan sesuai dengan program dan kebijakan yang ditetapkan. Berdasarkan
hasil pengkuran kinerja terhadap 2 sasaran , ditetapkan indicator kinerja sasaran
sebesar 2 indikator.

Penyelenggaraan kegiatan di Sekretariat DPRD Kabupaten Luwu Timur pada


Tahun 2016 merupakan tahun ke-1 dari rencana strategis Sekretariat DPRD Tahun
2016-2021.Keberhasilan yang dicapai berkat kerja sama dan partisipasi dari semua
pihak dan diharapkan dapat dipertahankan serta ditingkatkan. Sementara itu, untuk
target-target yang belum tercapai perlu diantisipasi dan didukung oleh berbagai pihak.

Hasil laporan kinerja secretariat DPRD Kabupaten Luwu Timur tahun 2016 dapat
disimpulakan sebagai berikut :

1. Keberhasilan capaian kinerja sasaran yang dicerminkan dari capaian indicator


kinerja utama ditentukan oleh berbagai factor , antara lain sumberdaya manusia,
anggaran dan sarana prasarana.
2. Dari analisis 2 sasaran, terdapat 1 indikator utama yang dipilih sebagai tolak ukur.
Pada tahun 2016 , 2 indikator telah memenuhi target yang ditetapkan atau sebesar
100% dari total indicator.

48
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
Adapun langkah-langkah yang perlu diambil untuk mengatasi permasalahan-
permasalahan yang dihadapi dan peningkatan kualitas penyusunan Laporan Kinerja
Instansi Pemerintah dirumuskan saran-saran sebagai berikut :
1. Perlu dilakukan upaya-upaya untuk peningkatan kapsitas SDM tentang Sistem
Kinerja Instansi Pemerintah, serta kemampuan teknis dalam menyusun dokumen-
dokumen kinerja untuk mempercepat terwujudnya pemerintahan yang akuntabel.
2. Perlu adanya kebijakan yang mewadahi penerapan SAKIP di instansi pemerintah
agar tercipta kejelasan arah dalam penerapan SAKIP yang baik dan benardi jajaran
instansi Pemerintah,serta meningkatkan kualitas pelaksanaan monitoring dan
evaluasi capaian Perjanjian Kinerja (PK).

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah tahun 2016 ini diharapkan dapat


dimanfaatkan sebagai bahan evaluasi akuntabilitas kinerja bagi pihak yang
membutuhkan, penyempurnaan dokumen perencanaan periode yang akan datang,
penyempurnaan pelaksanaan program dan kegiatan yang akan datang, serta
penyempurnaan berbagai kebijakan yang diperlukan.

49
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
50
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
51
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
52
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
53
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
54
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
55
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
56
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
57
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
58
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
59
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
60
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
61
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
62
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
63
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
64
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
65
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
66
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
67
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
68
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
69
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
70
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
71
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
72
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
73
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
74
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
75
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
76
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
77
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
78
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
79
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
80
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
81
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
82
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
83
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
84
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
85
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
86
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
87
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
88
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
89
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
90
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
91
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
92
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
93
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
94
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
95
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017
96
LKIP SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN LUWU TIMUR DANPERJANJIAN KINERJA 2017

Anda mungkin juga menyukai