Metode utama untuk pengendalian Dactylogyrus adalah penerapan bahan kimia serta menerapkan

biosecurity yang baik. Perawatan meliputi Praziquantel, pemandian garam, formalin atau
organofosfat, fenbendazol, albendazol, Bromex-50 dan pottasium permanganate. Hal ini diperkuat
oleh pernyataan Kayis et al., (2009) yang menyatakan pengobatan yang diterapkan untuk penyakit
ini adalah pencegahan dan manajemen kesehatan yang baik. Namun, tembaga sulfat, potassium,
formalin, garam, chloramines-T, dan asam asetat umumnya digunakan untuk mengendalikan
parasit ikan protozoa. Garam, formaldehid, dan cuka tampaknya menjadi bahan kimia yang paling
efektif untuk mengobati infestasi protozoa Triclorphon dan formalin dapat digunakan untuk
mengobati metazoan parasit. Di antara bahan kimia yang digunakan untuk mengobati atau
mencegah parasite ikan di Turki adalah asam asetat, betadine, chloramin-T, copper sulfate,
formalin, hydrogen peroxide, ivermectin, levamisol, metronidazole, potassium permanganate, dan
garam.

Kayis, S., T. Ozcelep, E.Capkin dan I. Altinok. 2009. Protozoan and Metazoan Parasites of Cultured
Fish in Turkey and their Applied Treatments. Israeli Journal of Aquaculture. 61(2):93-102