Anda di halaman 1dari 5

Sejauh ini, pengetahuan kita terhadap didefenisikan sebagai banyaknya kalor yang

fenomena listrik sebatas tentang muatan diperlukan untuk memanaskan satu gram air
listrik dalam kesetimbangan atau sehingga suhunya naik satu derajat
elektrostatik. Penerapan listrik kebanyakan celcius.Satu kalori didefenisikan sebagai
berhubungan dengan arus listrik. Arus listrik banyaknya kalor yang diperlukan untuk
terdiri dari muatan-muatan yang bergerak memanaskan satu gram air sehingga suhunya
dari satu tempat ke tempat lain. Apabila naik satu derajat celcius.
pergerakan ini berada pada suatu lintasan Hokum joule digunakan untuk menghitung
yang tertutup, maka disebut dengan energy panas pada rangkaian arus listrik
rangkaian listrik. Ketika partikel bermuatan dengAN
bergerak dalam suatu rangkaian listrik, akan
terjadi perpindahan energi potensial listrik
dari sumber menuju tempat energi itu Pada kehidupan sehari-hari, kita
disimpan atau dikonversi menjadi bentuk sangat sering menemui aplikasi dari panas
energi yang lain seperti energi bunyi pada yang ditimbulkan oleh arus listrik, seperti
radio atau kalor pada pemanas roti. Arus pemanas air listrik (heater), kompor listrik,
listrik adalah aliran partikel-partikel listrik rice cooker dan lain sebagainya. Kita
menggunakan alat-alat diatas untuk
bermuatan positif didalam suatu pengantar
atau arus listrik adalah gerakan atau aliran mempercepat kegiatan kita guna memenuhi
muatan listrik. Pergerakan muatan ini terjadi kebutuhan sehari-hari. Apabila kita akan
pada bahan yang disebut konduktor. menggunakan alat-alat diatas, kita harus
Konduktor bisa berupa logam , gas, atau menyambungkan alat-alat tersebut ke
larutan, sedangkan pembawa muatan sendiri tegangan PLN (listrik) terlebih dahulu agar
alat-alat tersebut dapat digunakan. Setelah
tergantung pada jenis konduktor yaitu pada:
disambungkan, perlahan-lahan alat-alat
 Logam, pembawa muatannya adalah electron- tersebut akan mengeluarkan panas/kalor. Hal
elektron ini membuktikan bahwa alat-alat diatas dapat
 gas, pembawa muatannya adalah ion positif mendatangkan panas yang berasal dari
dan electron tegangan listrik atau arus listrik. Untuk itulah
 Larutan, pembawa muatannya adalah ion dilakukan percobaan ini untuk mengetahui
positif dan ion negatif cara menentukan panas yang ditimbulkan
Untuk mengukur suatu benda secara tepat oleh arus listrik, untuk mengetahui cara
haruslah mempergunakan suatu alatyang membuktikan hukum Joule dan untuk
mempunyai sifat fisis yang dapat diukur, menentukan harga 1 joule.
karena terjadi suatu perubahan yangdapat Kalau ada aliran netto muatan melewati suatu
diukur dengan berubahnya temparatur benda daerah, dapat dikatakan bahwa ada arus yang
tersebut. Alat untuk mengukur temperature melalui daerah tersebut. Jika sebuah
disebut thermometer, yang bekerja atas konduktor terisolasi ditempatkan dalam
perubahan fisis yang bersamaan dengan medan elektrostatik, muatan dalam
perubahan temperatur, yaitu perubahan konduktor itu akan menyusun diri kembali
volume zat air,perybahan tahanan listrik dari sehingga menjadikan interior (bagian dalam)
suatukawat penghantar, perubahan warna konduktor itu suatu daerah bebas medan,
filament lampu pijar. Perubahan-perubahan dan dalam daerah ini potensial konstan. Gerak
ini semua bersamaan dan berbanding dengan muatan dalam proses penyusunan diri
temperatur yang dapat diukur. Satu kalori kembali itu merupakan sebuah arus,dan arus
itu tidak ada lagi kalau medan pada konduktor pembawa muatan bebas per satuan volume.
menjadi nol (Zemansky,1986). Diasumsikan bahwa masing-masing partikel
Jika terminal-terminal baterai membawa muatan q dan bergerak dengan
dihubungkan dengan jalur penghantar yang kecepatan alir vd.. Dalam waktu ∆t semua
kontinu, akan didapatkan rangkaian listrik. partikel dalam volume Avd∆t, daerah yang
Alat yang diberi daya oleh baterai, yang mana melewati elemen luasan. Jumlah partikel
bisa berupa bola lampu, pemanas, radio, atau dalam volume ini adalah nAvd∆t, dan muatan
apapun. Ketika rangkaian seperti ini totalnya adalah
terbentuk, muatan dapat mengalir melalui
kawat rangkaian dari satu terminal baterai ke  Tahanan dan Tahanan Jenis
yang lainnya. Aliran muatan seperti ini disebut Tahanan (𝑅) adalah penghambat bagi
elektron-elektron pada saat pemindahannya.
arus listrik. Arus listrik pada kawat
didefinisikan sebagai jumlah total muatan Mengacu pada hukum Ohm, yang
yang melewatinya per satuan waktu pada menyatakan bahwa pada tahanan konduktor
suatu titik. Dengan demikian, arus rata-rata I (𝑅) yang tetap, maka arus listrik yang
didefinisikan sebagai di mana ∆Q adalah mengalir (𝑖) sebanding dengan beda potensial
jumlah muatan yang melewati konduktor antara kedua ujung konduktor (∆𝑉) yang
memenuhi persamaan:
pada suatu lokasi selama jangka waktu ∆t.
Arus listrik diukur dalam coloumb per detik, Tahanan jenis (𝜌) adalah tahanan suatu
satuan ini diberi nama khusus, ampere penghantar pada panjang penghantar 1𝑚 dan
(disingkat amp atau A). Berarti 1A luas penampang 1 𝑚𝑚2 dan pada keadaan
=1C/det.Satuan - satuan terkecil yangsering temperatur 200°C. Tahan jenis juga disebut
kali digunakan adalah seperti miliampere sebagai resistivitas konduktor dan bersatuan
(1mA = 10-3A) dan mikroampere(10-6 A). Pada ohmmeter, atau besaran konduktivitas
rangkaian tunggal, arus pada setiap saat sama (𝜎)yang memenuhi hubungan
pada satu titik. Hal ini sesuai dengan Dengan kata lain, kalor adalah bentuk energi
kekekalan muatan listrik (muatan tidak hilang) yang menaikkan suhu jika bentuk energi itu
(Giancoli,2001). diberikan kepada benda tersebut. Akan tetapi,
Menurut konvensi, arah arus perlu diketahui bahwa kalor yang diberikan
dianggap searah dengan aliran muatan kepada benda tersebut tidak selalu
positif. Konvensi ini ditetapkan sebelum menaikkan suhu. Sebagai contoh, jika kalor
diketahui bahwa elektron-elektron bebas, yang diberikan digunakan untuk mengubah
yang muatannya negatif adalah partikel- wujud, maka suhu benda itu tidak naik (tetapi
partikel yang sebenarnya bergerak dan tidak berubah).
akibatnya menghasilkan arus pada kawat Oleh karena kalor adalah salah satu
penghantar. Gerak dari elektron-elektron bentuk energi seperti halnya energi kinetik,
bermuatan negatif dalam satu arah ekivalen energi potensial, dan lain sebagainya, maka
dengan aliran muatan positif yang arah satuan kalor sama dengan satuan energi yaitu
geraknya berlawanan. Jadi, elektron-elektron joule (J) atau kilojoule (kJ). Pada mulanya
bergerak dalam arah yang berlawanan kalor dianggap sejenis zat alir (disebut
dengan arah arus. kalorik) yang terkandung di dalam setiap
benda dan tidak dapat dilihat oleh mata
Jika dimisalkan suatu arus dalam manusia. Teori kalorik ini pertama kali
kawat penghantar berpenampang lintang A. dikemukakan oleh Antonie Laurent Lavoiser
Misalkan n adalah jumlah partikel-partikel seorang ahli kimia berkebangsaan Perancis.
Berdasarkan teori inilah maka satuan kalor
yang dikenal sebelumnya diberi nama kalori 2.3 Kapasitas Panas
(kal) atau kilokalori (kkal). Satuan ini masih
sering digunakan untuk menyatakan Zat-zat terhadap satu sama lain di
kandungan energi yang dimiliki oleh makanan. dalam kuantitas kalor yang diperlukan untuk
1 kalori (kal) sama dengan 4,2 Joule atau satu menghasilkan suatu kenaikan temperatur
Joule sama dengan 0,24 kalori (kal). Teori yang diberikan di dalam sebuah massa yang
diberikan. Perbandingan banyaknya tenaga
kalorik menyatakan bahwa benda yang
suhunya tinggi mengandung lebih banyak kalor ∆Q yang dibekalkan kepada sebuah
kalorik daripada benda yang suhunya benda untuk menaikkan temperaturnya
rendah. Ketika kedua benda disentuhkan sebanyak ∆T dinamakan kapasitas panas C
maka benda yang kaya kalorik kehilangan (heat capacity C) dari benda tersebut,yakni :
sebagian kaloriknya yang diberikan kepada Terkadang kita salah dalam menganalogikan
benda yang sedikit kalorik sampai akhirnya kata “kapasitas” dalam konteks ini. Yang
terjadi kesetimbangan termal (kedua benda dimaksud kapasitas panas bukanlah
suhunya sama). kemampuan suatu benda untuk menyerap
Teori ini dapat menjelaskan pemuaian panas yang dibatasi kapasitasnya, melainkan
benda ketika dipanaskan dan proses hantaran hanyalah tenaga yang harus ditambahkan
kalor di dalam sebuah kalorimeter. Akan sebagai kalor untuk menaikkan temperatur
tetapi, teori ini tidak dapat menjelaskan benda sebanyak satu derajat.
mengapa kedua telapak tangan kita akan
terasa hangat ketika kita menggesek- Kapasitas panas per satuan massa
geseknya. Ketika benda panas menyentuh sebuah benda yang dinamakan kalor jenis
benda dingin, partikel-partikel dalam benda (spesific heat) adalah ciri (karakteristik) dari
panas menabrak partikel-partikel dalam bahan yang membentuk benda tersebut :
benda dingin. Energi termal partikel-partikel
Kapasitas panas sebuah benda
dalam benda dingin betambah sehingga
tidaklah konstan tetapi bergantung pada
suhunya naik dan begitu pula dengan partikel
tempat dari interval temperatur tersebut
dalam benda dingin yang menjadi lebih
(Halliday,1985).
energetik (Zemansky,1986).
Satu kalori (kal) didefinisikan sebagai
kalor yang dibutuhkan untuk menaikkan
temperatur 1 gram air sebesar satu derajat
2.3 Kalorimetri dan Kalorimeter
celcius. Sedangkan 1 kkal adalah kalor yang
dibutuhkan untuk menaikkan temperatur 1 kg Salah satu cara untuk menghitung
air sebesar satu derajat celcius. Kadangkala nilai dari kalor jenis dengan melibatkan
satu kilokalori disebut Kalori (dengan huruf k pemanasan beberapa sampel disebut dengan
besar). Pada sistem satuan British, kalor teknik kalorimetri. Sedangkan alat yang
diukur dalam satuan termal British (British digunakan sebagai tempat terjadinya transfer
thermal unit/Btu). Satu Btu didefinisikan energi ini disebut kalorimeter. Apabila sampel
sebagai kalor yang diperlukan untuk sistem dan air terisolasi, hukum kekekalan
menaikkan temperatur air sebesar satu energi mensyaratkan bahwa jumlah energi
derajat Fahrenheit. Sehingga 1 Btu sama yang tertinggal pada sampel sebanding
dengan 0,252 kkal sama dengan 1055 Joule dengan jumlah energi yang masuk pada air.
(Giancoli,2001).
Kekekalan energi menyebabkan adanya sempurna suatu senyawa. Kalorimeter bom
persamaan berikut: terdiri dari sebuah bom (tempat
berlangsungnya reaksi pembakaran, terbuat
𝑄𝑑𝑖𝑛𝑔𝑖𝑛= − dari bahan stainless steel dan diisi dengan gas
𝑄𝑝𝑎𝑛𝑎𝑠 ............................................................... oksigen pada tekanan tinggi) dan sejumlah air
(2.12) yang dibatasi dengan wadah yang kedap
Tanda negatif hanya untuk menjaga panas.
konsistensi konveksi untuk panas (Serway, Kalorimeter Sederhana/ Kalorimeter
2004). Larutan: kalorimeter yang digunakan untuk
Kalorimeter digunakan dalam mengukur kalor reaksi yang berlangsung
pengukuran, sehingga sebaiknya kalorimeter dalam fase larutan. Pada dasarnya kalor yang
menggunakan air yang sebaiknya diisolasi dibebaskan /diserap menyebabkan perubahan
agar pada saat digunakan, tidak ada panas suhu pada kalorimeter. Berdasarkan
yang keluar dari sistem. Salah satu kegunaan perubahan suhu perkuantitas pereaksi
penting pada kalorimeter adalah untuk kemudian dihitung kalor reaksi dari reaksi
menentukan nilai kalor jenis suatu zat. Salah sistem larutan tersebut (Halliday,1985).
satu tekniknya disebut dengan “metode 2.4 Azaz Black
pencampuran”, yakni suatu zat dipanaskan
pada temperatur yang tinggi kemudian diukur Pengukuran kalor jenis menggunakan
secara akurat dan segera dipindahkan ke kalorimeter didasarkan pada Azaz Black, yaitu
kalorimeter yang berisi air dingin. Panas yang kalor yang diterima kalorimeter sama dengan
hilang akan ditangkal oleh air dan oleh bagian kalor yang diberikan oleh zat yang dicari kalor
dari kalorimeter tersebut. Dengan mengukur jenisnya. Hal ini mengandung pengertian
temperatur akhir dari campuran tersebut, apabila dua bendayangsuhunyaberbeda saling
sehingga dapat dihitung/diketahui nilai kalor bersentuhan, maka akan menuju
jenisnya (Giancoli,2001). kesetimbangan termodinamika
Kalorimetri adalah proses mengukur (Frederick,2006).
perubahan suhu dari sejumlah air atau larutan Untuk dua benda yang berbeda
sebagai akibat dari suatu reaksi kimia dalam temperatur (misalkan 𝑇1 dan 𝑇2 dengan 𝑇1 >
suatu wadah terisolasi. Sedangkan 𝑇2 ) kemudian keduanya saling dihubungkan,
kalorimeter adalah alat yang digunakan untuk maka akan terjadi perpindahan panas sampai
menentukan kalor jrnis suatu benda dalam kedua benda mencapai kesetimbangan. Pada
bejana tembaga yang lebih besar. Pada keadaan setimbang ini kedua benda
prinsipnya, antara bejana kecil (dinding bertemperatur sama katakanlah sebesar 𝑇𝑎 .
dalam) dengan bejana besar (dinding luar) Benda yang bertemperatur lebih tinggi
dibatasi oleh bahan yang tidak dapat dialiri melepaskan panas, sebaliknya benda yang
kalor (adiabatik), dan diberi tutup yang bertemperatur lebih rendah menerima panas.
mempunyai dua lubang untuk memasukkan Menurut Azaz Black jumlah panas yang
termometer dan pengaduk. Pengukuran kalor dilepas sama dengan jumlah panas yang
jenis dengan kalorimeter didasarkan pada diterima, yaitu sesuai persamaan berikut:
Azaz Black. Macam-macam kalorimeter Energi termal dapat dipindahkan ke atau dari
adalah sebagai berikut: suatu sistem melalui mekanisme konduksi,
Kalorimeter Bom: alat yang digunakan konveksi, dan radiasi. Panas adalah energi
untuk mengukur jumlah kalor yang yang dipindahkan dari suatu sistem dengan
dibebaskan pada proses pembakaran temperatur yang lebih tinggi ke suatu sistem
dengan temperatur yang lebih rendah (di
mana keduanya mengalami kontak) melalui
tumbukan partikel-partikel penyusunnya.
Konduksi terjadi ketika energi panas
berpindah melalui suatu material sebagai
akibat tumbukan antar elektron, ion, atom,
dan molekul bebas material tersebut.
Semakin panas suatu zat, semakin tinggi
energi kinetik (EK) rata-rata atomnya.Jika
terdapat perbedaan temperatur antara
material-material yang mengalami kontak,
ketika tumbukan atom terjadi antara
keduanya, atom-atom dengan energi yang
lebih tinggi di dalam zat yang lebih hangat
memindahkan energi ke atom-atom dengan
energi yang lebih rendah di dalam zat yang
lebih dingin. Jadi, panas mengalir dari panas
ke dingin.
Konveksi energi termal terjadi dalam
suatu cairan ketika material yang hangat
mengalir sehingga menggantikan material
yang lebih dingin. Contoh umum adalah
aliran udara hangat dari suatu lubang udara
suatu alat pemanas dan aliran air hangat
dalam arus.
Radiasi adalah cara perpindahan
energi elektromagnetik yang bersinar melalui
vakum dan ruang kosong antar atom. Energi
yang bersinar berbeda dengan panas,
meskipun keduanya berkaitan dengan energi
yang berpindah (Frederick,2006).

Anda mungkin juga menyukai