PEMINDAHAN TANAH MEKANIS

(PTM)

TATA LAKSANA PROYEK

 DASAR TEORI
• TATA LAKSANA PROYEK = kegiatan menata dan melaksanakan
proyek yang dimulai dari perencanaan, pelaksanaan proyek dan
pengawasan proyek.
• Proyek adalah suatu kegiatan sementara yang berlangsung
dalam jangka waktu terluas dengan alokasi sumber daya
tertentu dan menghasilkan produk yang kriteria mutunya telah
digariskan dengan jelas.
• Didalam pelaksanaan proyek ada 3 ( tiga ) kendala yang akan
dihadapi, yaitu :
 Biaya
Biaya / Anggaran
atau anggaran, yaitu proyek tersebut harus diselesaikan dengan
biaya yang tidak melebihi biaya yang sudah ditetapkan.
 Jadwal, proyek
Jadwal harus dikerjakan dengan kurun waktu dan tanggal akhir
Proyek
yang telah ditentukan. Bila hasil akhir adalah produk baru, maka
penyerahannya tidak boleh melebihi batas waktu yang telah ditentukan.
 Mutu,
Mutuproduk
Produkatau hasil kegiatan proyek harus memenuhi spesifikasi dan
kriteria yang telah disyaratkan. Contoh : bila hasil proyek adalah instalasi
pabrik, maka pabrik harus mampu beroperasi secara memuaskan dalam
waktu yang telah ditentukan
ALUR KEGIATAN PELAKSANAAN
PROYEK DI LAPANGAN

Perancangan Perencanaan Pelaksanaan Evaluasi

FS Detail design Persiapan Evaluasi proyek

As built
Amdal Operasional Pemeriksaan
Drawing

Menajemen
Survey Konstruksi Penyerahan

Investigasi
 AKTIVITAS DALAM PROYEK
• Perencanaan : yaitu suatu kegiatan proses pengolahan
dalam penentuan sasaran yang hendak dicapai.
• Pelaksanaan Kegiatan : Kegiatan-kegiatan pelaksanaan
harus menuju kearah tujuan yang hendak dicapai dan tetap
dalam arah kebijakan yang telah ditetapkan.
• Pengendalian : Pengendalian diperlukan untuk melihat
apakah pelaksanaan pekerjaan proyek sudah mencapai
sasaran yang ditetapkan dan apabila belum mencapai masa
bisa dilakukan langkah-langkah perbaikan
• Pengawasan : diperlukan untuk dapat memelihara norma-
norma kerja yang telah ditetapkan.
DIAGRAM PELAKSANAAN DAN PENGENDALIAN
RENCANA

PROGRAM

PELAKSANAAN
EVALUASI

PENGENDALIAN

PENGAWASAN PELAPORAN
METODE PELAKSANAAN
PREPARATION

CLEARING

STRIPPNG

CUT & FILL

SPREADING &
FINISHING
COMPACTION
FILL BORROW
 DASAR PEMINDAHAN TANAH MEKANIS
 Tanah/Batu Asli  dalam volume pekerjaan satuannya
BCM/BCY
 Tanah/Batu yang telah dibongkar dan dipindahkan
kepenumpukan (fill borrow)  LCM/LCY
 Tanah/Batu yang telah dipadatkan  CCM/CCY
 Faktor Pemuatan (LF) = Hubungan antara kondisi tanah asli
dengan tanah lepas dan persentase pengembangan atau swell
percentage (sw)
 Rumus :
1 V w w V
LF
1 s
LF
V
s
w
b
1 100 s
w
b
1
w
100 SF
h
V
b
SF 1 sh c

w I l c b

 Jenis Tanah dalam Faktor Pemuatan :

Jenis Tanah Persentase Faktor
Mengembang (%) Pemuatan
Lempung kering 35 0,74
Lempung basah 35 0,74
Tanah kering 25 0,80
Tanah basah 25 0,80
Tanah dan kerikil 20 0,83
Kerikil kering 12 0,89
Kerikil basah 14 0,88
Batu kapur 60 0,63
Batu hasil peledakkan 60 0,63
Pasir kering 15 0,87
Pasir basah 15 0,87
Batuan sedimen 40 0,71
 WAKTU SIKLUS
 Pekerjaan utama di dalam kegiatan tersebut adalah menggali,
memuat, memindahkan, membongkar muatan, dan kembali
ke kegiatan awal, Semua kegiatan tersebut dapat dilakukan
oleh satu alat atau oleh beberapa alat
 Waktu yang diperlukan di dalam siklus kegiatan disebut
waktu siklus atau cycle time (CT), terdiri dari :
Loading Time (LT) = waktu yg diperlukan untuk memuat
Hauling Time (HT) = waktu untuk mengangkut material
Return Time (RT) = waktu yg diperlukan untuk kembali
Dumping Time (DT) = waktu yang diperlukan untuk
membongkar/membuang material
Spotting Time (ST) = waktu yg diperlukan untuk menunggu
Trun Time (TT) = = waktu yg diperlukan untuk berputar
 Rumus :
CT = LT + HT + RT + DT + ST + TT
 Efisiensi dan Efektifitas Alat tergantung dari :
– Kemampuan operator pemakai alat,
– Pemilihan dan pemeliharaan alat,
– Perencanaan dan pengaturan letak alat,
– Topografi dan volume pekerjaan,
– Kondisi cuaca,
– Metode pelaksanaan alat
 PRODUKTIVITAS DAN WAKTU
ALAT DALAM BEKERJA
 Menentukan durasi suatu pekerjaan maka hal-hal yang perlu
diketahui adalah volume pekerjaan dan produktivitas alat,
Produktivitas alat tergantung pada kapasitas dan waktu siklus
alat
 Rumus dasar untuk mencari produktivitas alat adalah :
kapasitas 60
produktivi tas produktivi tas kapasitas efisiensi
CT CT
 Cara menghitung jumlah alat adalah sebagai berikut :
– Tentukan alat mana yang mempunyai produktivitas terbesar.
– Asumsikan alat dengan produktivitas terbesar berjumlah satu.
– Hitung jumlah alat jenis lainnya dengan selalu berpatokan pada
alat dengan produktivitas terbesar.
– Untuk menghitung jumlah alat-alat lainnya, gunakan rumus :
produktivi tasterbesar
Jumlahalat1
produktivi tasalat1
 Prod. Total Alat terkecil dpt menentukan lamanya pekerjaan
volume pekerjaan
Durasi
produktivi tasterkecil
 GAMBAR ALAT
 BULDOZER
 MOTOR GRADER
 SCRAPPER
 LOADER
 FRONT SHOVEL
 CRANE
 DRAGLINE
 CLAMSHEEL
 VIBRTING ROLLER
 FORKLIF
 BACKHOE LOADER
 EXCAVATOR
 TOWER CRANE
 TRUCK MIXER
 DROP HAMMER