1.1Landasan Teori
Dalam bab ini diuraikan tentang landasan teori yang mendukung guna menambah ilmu
teori yang mendukung diperoleh dari studi literature yang penulis peroleh dari sumber antara
Belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan untuk mendapatkan suatu perubahan
yang baru sebagai akibat pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya Ada
Secara umum dikatakan anak adalah seorang yang dilahirkan dari perkawinan
anatara seorang perempuan dengan seorang laki-laki dengan tidak menyangkut bahwa
seseorang yang dilahirkan oleh wanita. Anak juga merupakan cikal bakal lahirnya suatu
generasi baru yang merupakan penerus cita-cita perjuangan bangsa dan sumber daya
manusia bagi pembangunan Nasional. Anak adalah asset bangsa. Masa depan bangsa
dan Negara dimasa yang akan datang berada ditangan anak sekarang. Semakin baik
keperibadian anak sekarang maka semakin baik pula kehidupan masa depan
bangsa.Begitu pula sebaliknya, apabila keperibadian anak tersebut buruk maka akan
Anak bukanlah milik ibu, bukan pula milik ayah, yang bisa dididik
Berdasarkan kajian diatas anak hanyalah sebagai titipan yang diamanahkan oleh Allah
SWT kepada setiap orang tua untuk mendidik anaknya dengan baik.
masing.2
Berdasarkan kajian diatas agar anak menjadi anak yang saleh atau pintar seperti yang
dikehendaki Allah SWT mereka memerlukan bimbingan yang terarah dan jelas secara
berkesinambungan.
“optimism pedagogis’.3
Dari kajian diatas dapat dimengerti secara umum bahwa anak adalah hal yang polos dan
suci, mereka dapat menerima apapun yang ditanamkan semenjak kecil kepadanya.
1
Irwati istadi,(Bekasi, Pustaka inti, 2001) Istimewakan setiap anak.Hlm. v
2
Padjrin http://jurnal. Radenfatah.ac.od/index.php/intelektualita volume 5, nomor 1, juni 2016
3
Padjrin http://jurnal. Radenfatah.ac.od/index.php/intelektualita volume 5, nomor 1, juni 2016
1.1.3 Hakikat Homeschooling
1. Aspek fisik
Aspek fisik yaitu ketidak mampuan seorang anak yang berhubungan dengan fisik seperti
anak tunarungu, tunadaksa, tunagrahita, tunanetra dan tunawicara.
2. Aspek sosial
Aspek sosial adalah dalam hal ini memiliki kesulitan dalam bersosialisasi atau
menyesuaikan perilakunya dengan lingkungan sekitar. Anak dalam kelompok ini
dikategorikan sebagai tunalaras.
3. Aspek mental
Aspek mental adalah anak yang mempunyai kemampuan mental lebih (supernormal) atau
anak yang berbakat dan anak yang mempunyai kemampuan mental sangat rendah
(subnormal) yang disebut tunagrahita.
1.2 Kerangka Berfikir