Peradaban lahir sebagai respon (tanggapan) manusia yang dengan segenap daya upaya dan akalnya menghadapi, menaklukan dan mengolah alam sebagai tantangan (challenge) guna mencukupi kebutuhan dan melestarikan kelangsungan hidupnya. Arnold Y. Toynbee, sejarawan asal Inggris Peradaban lahir sebagi respon manusia dengan segenap upaya dan akal dalam menghadapi, menaklukan dan mengolah alam sebagai tantangan untuk memenuhi kebutuhan dan melestarikan kelangsungan hidupnya. Contohnya JEPANG, masyarakatnya tekun, ulet, gigih dan pekerja keras karena alamnya yang cukup berat untuk ditaklukkan. Perubahan Peradaban Manusia menurut Alvin Toffler 1. Gelombang I, peradaban teknologi pertanian 800 SM – 1500 M Dalam gelombang ini manusia menemukan dan menerapkan teknologi pertanian. Manusia cenderung bertempat tinggal di suatu tempat yang kemudian menumbuhkan desa. 2. Gelombang II, peradaban teknologi Industri 1500 M – 1970 M Penemuan mesin uap ditemukan mesin-mesin bergerak cepat dan ban berjalan. Mesin- mesin dapat mendengar dan melihat setajam pancaindera. Lahir macam-macam mesin baru yang akhirnya dikoordinir dengan rapi menjadi pabrik. Penggunaan mesin industri telah memajukan kesejahteraan dan kemakmuran bangsa eropa. 3. Gelombang III, peradaban insformasi 1970 M – sekarang Ditandai dengan kemajuan teknologi informasi yang memudahkan manusia untuk berkomunikasi dalam berbagai bidang, seperti: a. Komunikasi dan data prosesing b. Penerbangan dan angkasa luar c. Energi alternatif dan energi yang dapat diperbarui d. Terjadinya urbanisasi yang disebabkan oleh kemajuan tejnologi komunikasi dan transportasi. KESIMPULAN Peradaban manusia selalu mengalami dinamika (perubahan dan perkembangan). Perubahan itu menuju pada kemajuan, apalagi di era global dewasa ini. Sekarang ini umat manusia berada pada era peradaban informasi. Kemajuan yang pesat di bidang teknologi informasi menghasilkan globalisasi, di samping kemajuan dalam sarana transportasi. Globalisasi memberi pengaruh dalam berbagai kehidupan, seperti politik, ekonomi, sosial, budaya, dan pertahanan baik itu pengaruh positif maupun negat