‫אַ ְב ָרהָ ם‬

PENGAJARAN KITAB
SUCI KEVIKEPAN
SEMARANG
MENJADI
PELAYAN
19 MARET 2018 SABDA
MATERI
 KITAB SUCI PERJANJIAN LAMA

ADA BERAPA KITAB DI PERJANJIAN

LAMA?
SEBUTKAN 5 KITAB PENTATEUKH?
DALAM KITAB APA TERDAPAT KISAH
ABRAHAM?
KITAB
SUCI
PERJANJIAN
LAMA
ABRAHAM
 ABRAHAM

Apakah Anda pernah bingung ketika

membaca Kitab Suci?
Kalau iya, jangan malu. Karena
bukan cuma Anda.
sangat-dan-antara-engkau-akan-
Aku-perjanjian-Aku-banyak-
engkau-Aku-mengadakan-dan-
membuat-akan
 ABRAHAM: UMUR PANJANG

Berapa usia Abraham?

Kejadian 25:7
Abraham mencapai usia 175 tahun,
lalu ia meninggal.
Berapa usia ayah Abraham?
Terah, 250 tahun (kej 11:32)
Nuh, 950 tahun (kej 9:29)
 ABRAHAM : UMUR PANJANG
7 manusia berumur panjang dalam
Perjanjian lama:
1. Adam, 930 th (Kej 5:5)
2. Set, 912 th (Kej 5:8)
3. Enos, 905 th (Kej 5:11)
4. Kenan, 910 th (Kej 5:14)
5. Yared, 962 th (Kej 5:20)
6. Metusalah, 969 th (Kej 5:27)
7. Nuh, 950 th (Kej 9:29)
Apakah benar? Mengapa perjanjian
lama menceritakan manusia jaman
dulu berumur panjang?
 ABRAHAM : UMUR PANJANG
Fenomena: usia manusia makin
pendek.
Matematis: penghitungan waktu
yang berbeda.
Logis: jangka waktu yang panjang
tetapi sedikit tokoh.
Metaforis: umur panjang
menunjukkan kesalehan dan berkat
Tuhan.
 ABRAHAM

Kesimpulan:
Kitab Suci adalah refleksi iman
bangsa Israel, bukan semata-mata
kitab sejarah.
 ABRAHAM: PERUBAHAN NAMA
Mengapa berubah nama?
Abram  Abraham
Sarai  Sara
Apa maknanya?
 ABRAHAM: PERUBAHAN NAMA
Abram ‫אַ ְב ָר ם‬ Abraham ‫אַ ְב ָר הָ ם‬
Nama Abram berasal dari kata ‘ab’ yang
artinya Bapa dan ‘ra’am’ yang artinya
‘terkasih’.
Nama Abraham berasal dari kata ‘ab’ yang
artinya Bapa dan ‘rûham’ yang artinya
‘banyak’.
Sarai yr:f'  Sara hr"f''
Nama Sarai (tidak mempunyai arti), menjadi
Sara(h) yang berarti ‘Princess, tuan putri,
wanita terhormat’
 ABRAHAM: PERUBAHAN NAMA

Kesimpulan:
Perubahan nama adalah fenomena
umum di dalam Kitab Suci: Yakub 
Israel, Simon Petrus  Kefas, Saulus
 Paulus, dsb.
Perubahan nama itu mengingatkan
pada suatu pengalaman personal
akan Allah.
 ABRAHAM
Abraham: bapa
semua umat
beriman.
Abraham belajar
percaya
Refleksi Rm. Wim
van der Weiden,
‘Setia Kendati
Lemah’
MASA HIDUP ABRAHAM

Dikisahkan
dalam kitab
kejadian 12:1–
25:11
MASA HIDUP ABRAHAM

 Abraham berusia 75 tahun ketika

berangkat dari Haran ke tanah
Kanaan, setelah Terah, ayahnya, mati
pada usia 205 tahun. (Kej 12:4)
 Abraham berusia 85 tahun
ketika Sara memberikan Hagar
hambanya kepada Abraham supaya
mendapat anak; waktu itu mereka sudah
tinggal di Kanaan 10 tahun.
 Abram berusia 86 tahun ketika Hagar
melahirkan Ismael baginya. (Kej 16:16)
 Abraham berusia 99 tahun ketika
disunat. (Kej 17:24)
 Abraham berusia 100 tahun ketika Sara
melahirkan Ishak baginya. (Kej 21:5)
 Abraham mati pada usia 175 tahun. (Kej
25:7)
 MASA HIDUP ABRAHAM

 David Rohl memperkirakan Abraham hidup sekitar

tahun-tahun 2000-1825 SM
PERJALANAN ABRAHAM
SILSILAH ABRAHAM
ABRAHAM PERCAYA TOTAL PADA ALLAH

 Kisah panggilan Abraham (Kej 12:1-4a)

 12:1 Berfirmanlah TUHAN kepada Abram: "Pergilah dari
negerimu dan dari sanak saudaramu dan dari rumah
bapamu ini ke negeri yang akan Kutunjukkan
kepadamu;
 12:2 Aku akan membuat engkau menjadi bangsa yang
besar, dan memberkati engkau serta membuat
namamu masyhur; dan engkau akan menjadi berkat.
 12:3 Aku akan memberkati orang-orang yang
memberkati engkau, dan mengutuk orang-orang yang
mengutuk engkau, dan olehmu semua kaum di muka
bumi akan mendapat berkat."
 12:4a Lalu pergilah Abram seperti yang difirmankan
TUHAN kepadanya
 Janji Allah: 1) Tanah 2) Keturunan 3) Berkat
ABRAHAM PERCAYA TOTAL PADA ALLAH

Apa jaminan untuk janji Allah itu?

Tidak ada jaminan
Bahkan tidak masuk akal:
Tanah: tidak disebutkan namanya
Keturunan: Sarai mandul
Berkat: tidak ada hitam di atas putih/meterai
Kisah panggilan Abraham (Kej 12:1-4a)
ingin menunjukkan betapa Abraham secara
total percaya kepada Allah. Tanpa embel-
embel, tanpa jaminan, tanpa bertanya
mengapa dan bagaimana.
 ABRAHAM RAGU-RAGU

Kej 12:10-20
 1 2:10 Ketika kelaparan timbul di negeri itu, pergilah Abram ke Mesir
untuk tinggal di situ sebagai orang asing, sebab hebat kelaparan di
negeri itu.
 1 2:11 Pada waktu ia akan masuk ke Mesir, berkatalah ia kepada
Sarai, isterinya: "Memang aku tahu, bahwa engkau adalah seorang
perempuan yang cantik parasnya.
 1 2:1 2 Apabila orang Mesir melihat engkau, mereka akan berkata: Itu
isterinya . Jadi mereka akan membunuh aku dan membiarkan engkau
hidup.
 1 2:13 Katakanlah, bahwa engkau adikku, supaya aku diperlakukan
mereka dengan baik karena engkau, dan aku dibiarkan hidup oleh
sebab engkau."
 1 2:14 Sesudah Abram masuk ke Mesir, orang Mesir itu melihat,
bahwa perempuan itu sangat cantik ,
 ABRAHAM RAGU-RAGU

Kej 12:10-20
 1 2:15 dan ketika punggawa-punggawa Firaun melihat Sarai, mereka
memuji-mujinya di hadapan Firaun, sehingga perempuan itu dibawa
ke istananya.
 1 2:16 Firaun menyambut Abram dengan baik-baik , karena ia
mengingini perempuan itu, dan Abram mendapat kambing domba,
lembu sapi, keledai jantan, budak laki-laki dan perempuan , keledai
betina dan unta.
 1 2:17 Tetapi TUHAN menimpakan tulah yang hebat kepada Firaun,
demikian juga kepada seisi istananya, karena Sarai, isteri Abram
itu.
 1 2:1 8 Lalu Firaun memanggil Abram ser ta berkata : "Apakah yang
kauperbuat ini terhadap aku? Mengapa tidak kauberitahukan,
bahwa ia isterimu?
 1 2:19 Mengapa engkau katakan : dia adikku , sehingga aku
mengambilnya menjadi isteriku? Sekarang , inilah isterimu,
ambillah dan pergilah!"
 1 2:20 Lalu Firaun memerintahkan beberapa orang untuk
mengantarkan Abram pergi, ber sama -sama dengan isterinya dan
segala kepunyaannya.
 ABRAHAM RAGU-RAGU

 Abraham seperti berfikir: ah, kasihan Tuhan. Ia

telah menjanjikan terlalu banyak. Ia tidak dapat
menepatinya lagi! Maka Abraham (dan Sara)
mencoba membantu Tuhan!
 Kej 12:10-20 tanah berbohong
 Kej 15:1-6 berkat/makmur Sara mandul
 Kej 16:1-4a keturunan Hagar

 Mengandalkan Tuhan terasa terlalu sukar atau

terlalu riskan. Maka reaksinya: marilah kita atur
sendiri!
 Kelemahan manusia: tidak berani percaya pada
saat kritis!
ABRAHAM BERANI PERCAYA

Kej 21:1-7: Sara

mengandung
dan melahirkan
Ishak
Secercah
harapan. Allah
mulai
merealisasikan
janji-Nya.
ABRAHAM BERANI PERCAYA

Kej 22:1-19:
kepercayaan
Abraham diuji.
 ABRAHAM BERANI PERCAYA

Kej 22:1-19
Allah meminta Abraham mengurbankan
Ishak.
Perikop ini tidak mudah dipahami.
Meditasi yang berat. Seorang ayah harus
mengorbankan anak tunggal
kesayangannya!
 ABRAHAM BERANI PERCAYA

Segala sesuatu dilepaskan Abraham untuk

menyerahkan diri kepada Tuhan yang baru
dikenalnya, yang perlahan-lahan menunjukkan
kebenarannya dan menjadi jaminan dan
pegangan baru.
 Kej 22:1-19: sekarang seluruh kepercayaan
dan kepastian yang baru itu rusak. Runtuh!
Tuhan macam apakah yang meminta seorang
ayah mengurbankan (menyembelih) anak
tunggal kesayangannya?!!!
 ABRAHAM BERANI PERCAYA

Tuhan sekarang dikenal sebagai Tuhan yang

tidak dapat dimengerti lagi. Tuhan yang
membangun dengan tangan kanannya, lalu
dengan tangan kiri merusak sendiri seluruh
rencana-Nya.
‘malam gelap’: titik terendah!
 Tanpa pegangan lagi, Abraham memilih untuk
menyerahkan diri (total) kepada Allah yang tidak
dimengertinya lagi.
 ABRAHAM BERANI PERCAYA

 Situasi Abraham membuka jalan bagi pengertian

kita. Bahkan pengalaman akan Tuhan yang tidak
dimengerti lagi, yang rupanya tidak setia lagi,
yang hanya dialami sebagai musuh dan perusak
rencana, semuanya itu tidak berarti bahwa Tuhan
meninggalkan kita.
 Tuhan yang meminta kita untuk menempuh jalan
Abraham adalah Tuhan yang menantikan kita
dalam dan sesudah periode yang gelap itu.
Kesetiaan itulah yang berbuah banyak dalam
rencana penyelamatan Tuhan. Setia kendati
lemah!
REFLEKSI PERJANJIAN LAMA

Mengenal Allah
Siapakah Allah
bagiku?
Pengalamanku
dengan Allah?
Mengenal keadaan
diri kita
Apa aku punya
masalah?
Bagaimana relasiku
dengan Allah?
 Firman Tuhan kepada Abraham,
“Janganlah takut, Akulah perisaimu,
upahmu akan sangat besar.”
-Kej 15:1-