Anda di halaman 1dari 3

Indera Penglihat

12 11 2008

Susunan indera penglihatan dalam garis besar terdiri dari:

1. Kedua mata (the eye).

2. Saraf optik, yaitu saluran saraf yang menghubungkan mata dengan otak (the visual

pathway).

3. Pusat penglihatan dalam otak (visural korteks).

Disamping itu terdapat organ-organ aseseori yang penting untuk melindungi dan

mempertahankan fungsi mata, yaitu kelopak mata, bulu mata, alis dan kelenjar air mata.

1. MataMata merupakan bagian indera yang fungsinya hanya terbatas pada menerima dan

menyiapkan rangsang agar dapat diteruskan ke pusat-pusat penglihatan yang terletak di dalam
otak. Mata merupakan organ penglihat (apparatus visual) yang bersifat peka cahaya (foto
sensitif).

Bagian bola mata manusia yang bertdedah ke permukaan anterior hanya 1/6 (seper-enam) bagian
saja. Sedangkan sisanya terlindung dalamorbita mata. Secara anatomi, bola mata dapat
dibedakan menjadi tiga lapisan dari luar ke dalam, yaitu:

a. Sklera (selaput putih

Sklera merupakan selaput jaringan ikat yang kuat, berfungsi untuk bagian-

bagian dalam bola mata dan untuk mempertahankan kekakuan bola mata.

b. Kornea

Kornea merupakan selaput bening yang melapisi bagian anterior bola mata. Kornea juga
merupakan jalan masuk cahaya pada mata dengan menempatkannya pada retina. Lapisan luar
kornea ditutup oleh lapisan epitel yang berkesinambungan dengan epidermis yang
disebutkonjungt iva.

2. Lapisan Vaskular, terdiri dari:

a. Koroid

Merupakan menbran tipis yang mengandung pigmen dan melapisi permukaan sebelah dalam
sklera. Koroid mengandung banyak pembuluh darah yang menyalurkan nutrisi ke retina.
b. Iris

Iris merupakan diafragma yang terletak diantara kornea dan mata. Pada iris terdapat dua
perangkat otot polos yang tersusun sirkuler dan radial. Iris berfungsi untuk mengatur jumlah
cahaya yang memasuki mata, dengan jalan membesarkan atau mengecilkanpupil, yaitu lubang
yang terletak di tengah-tengah iris.

Ketika mata berakomodasi untuk melihat benda yang dekat atau cahaya yang

terang otot sirkuler berkontraksi sehingga pupil mengecil, begitu pula sebaliknya.

Iris juga mempengaruhi warna mata seseorang, yaitu terkait dengan jumlah dan

sifat pigmen yang terkandung di dalamnya.

c. LensaLensa mata berfungsi untuk membiaskan cahaya yang masuk dan memfokuskan

cahaya pada retina. Lensa berada tepat di belakang iris dan tergantung pada

ligamen suspensori. Bentuk lensa dapat berubah-ubah, diatur oleh otot siliaris.

Ruang yang terletak diantara lensa mata dan retina disebut ruang viterus, berisi cairan yang lebih
kental (humor viterus), yang bersama dengan humor akueus berperan dalam memelihara bentuk
bola mata.

d. Retina

Retina adalah bagian mata vertebrata yang peka terhadap cahaya, merupakan lapisan terdalam
dari bola mata. Bagian ini berfungsi untuk menerima cahaya, mengubahnya menjadi impuls saraf
dan menghantarkan impuls ke saraf optik (II). Retina tersusun atas lapisan jaringan saraf (sebelah
dalam merupakan bagian visual) dan lapisan berpigmen (sebelah luar merupakan bagian non
visual).

Lapisan jaringan saraf pada retina mengandung tiga daerah neuron yaitu:
1) Neuron Fotoreseptor
2) Neuron Bipolar
3) Neuron Ganglion

Neuron fotoreseptor berfungsi untuk menerima stimulus cahaya. Neuron fotoreseptor dapat
dibedakan menjadiro ds (sel batang) dancones (sel kerucut). Sel batang mengandung
pigmenrodospin yang dikhususkan untuk penglihatan hitam-putih dalam cahaya redup, serta
untuk membedakan gelap dan terang serta tidak dapat menghasilkan yang berwarna. Sedangkan
sel kerucut mengandung pigmeniodopsin, yang dikhususkan untuk melihat benda berwarna dan
dapat menghasilkan bayangan yang tajam dalam cahaya terang.

Sel kerucut terpusat pada fovea sentral, suatau lekukan kecil padamakula
lutea. Makula lutea (bintik kuning) terdapat pada bagian posterior retina,

bersesuaian dengan sumbu visual mata. Bayangan hanya dapat direspon oleh

mata, jika jatuh pada binti kuning. Cahaya yang diterima oleh neuron-neuron

fotoreseptor diubah menjadi impuls syaraf, kemudian dihantarkan ke neuron

bipolar dan diteruskan ke neuron ganglion

Anda mungkin juga menyukai