Anda di halaman 1dari 19

A.

Pengertian Komputer

Komputer adalah serangkaian ataupun sekelompok mesin elektronik yang


terdiri dari ribuan bahkan jutaan komponen yang dapat saling bekerja sama,
serta membentuk sebuah sistem kerja yang rapi dan teliti. Sistem ini kemudian
dapat digunakan untuk melaksanakan serangkaian pekerjaan secara otomatis,
berdasar urutan instruksi ataupun program yang diberikan kepadanya.

Definisi yang ada memberi makna bahwa komputer memiliki lebih dari
satu bagian yang saling bekerja sama, dan bagian-bagain itu baru bisa bekerja
kalau ada aliran listrik yang mengalir didalamnya. Istilah mengenai sekelompok
mesin, ataupun istilah mengenai jutaan komponen kemudian dikenal sebagai
hardware komputer atau perangkat keras komputer.

Hardware komputer juga dapat diartikan sebagai peralatan pisik dari


komputer itu sendiri. Peralatan yang secara pisik dapat dilihat, dipegang,
ataupun dipindahkan.Dalam hal ini, komputer tidak mungkin bisa bekerja tanpa
adanya program yang telah dimasukkan kedalamnya. Program ini bisa berupa
suatu prosedur peng-operasian dari komputer itu sendiri ataupun pelbagai
prosedur dalam hal pemrosesan data yang telah ditetapkan sebelumnya. Dan
program-program inilah yang kemudian disebut sebagai software komputer atau
perangkat lunak komputer. Secara prinsip, komputer hanyalah merupakan
sebuah alat; Alat yang bisa digunakan untuk membantu manusia dalam
menyelesaikan pekerjaannya. Untuk bisa bekerja, alat tersebut memerlukan
adanya program dan manusia. Pengertian manusia kemudian dikenal dengan
istilah brainware (perangkat manusia).

B. Pengolahan Sitem Komputer

Data pada komputer diolah dan disimpan dalam bentuk digital atau bilangan
binner. Digital hanya mengenal 2 nilai saja, yaitu 0 ( salah ) dan 1 ( benar ).
Setiap 0 atau 1, disebut dengan istilah bit ( binary digit ). Bilangan yang terdiri
atas 8 nilai ( misalnya 10001001 ) disebut dengan byte ( 8 bit )
Dalam dunia digital, ada dua jenis basis satuan : definisi basis dua dan basis 10.
Pada basis 10, satu kilo berarti 1000 sedangkan pada basis 2 berarti 2 (pangkat
)10=1024.
Definisi basis 2 : gigabytes ( GB ) = 1024 megabytes ( MB ) = 1,048,576
Kilobytes ( KB ) =1,073,741,824 bytes

Definisi basis 10 :

1 GB = 1.000 MB = 1.000.000 KB = 1.000.000.000 bit

Definisi basis 2 banyak digunakan oleh industri software, sedangkan definisi


basis 10 banyak digunakan oleh industri hardware komputer. Misalnya anda
membeli HD 6,4 GB. Kapasitas harddisk tersebut hanya bisa menyimpan data
sebesar 6 GB.

Pada saat data diproses, nilai digit dapat diketahui oleh komputer dari tegangan
listriknya. Tegangan rendah bernilai 0 ( off ) sedangkan tegangan lebih tinggi
bernilan 1 ( on ). Semakin besar ukuran data, semakin lama juga waktu yang
diperlukan untuk mengolah dan mengirimkannya antar komputer ( dalam
jaringan ).

Data digital ternyata sangat andal dan efisien dalam pengolahan data. Tak heran
jika banyak informasi yang saat ini diubah dari format analog ( banyak nilai )
menjadi digital ( 2 nilai ), misalnya video ( VCD, DVD ) dan suara ( CD audio
). Sebelum bisa diolah, data analog terlebih dahulu harus dikodekan ke dalam
bentuk data digital ( digitize ).

C. Komponen Komputer

Komputer terdiri atas banyak bagian yang masing-masing mempunyai


fungsinya sendiri. Kebanyakan orang memisahkan komponen komputer
menjadi dua bagian :

Komponen dalam komputer itu sendiri ( pemroses ), contoh : CPU, RAM


Motherboard ( chip ROM, chipsets, ports, buses dan slot ekspansi ) Drives :
Harddisk, floppy drive, CD drive, DVD drive Kartu ekspansi ( expansion cards
) : Graphics cards, Network card, SCSI controller. Sound card, TV tuner card,
Modem internal, dlll

Komponenyang tidak terhubung langsung dengan pemrosesan atau dikenal


dengan perangkat tambahan ( peripheral ). contoh : Keybord dan mouse,
joystick, monitor, printer, scanner, speaker,drives eksternal, modem eksternal,
UPS, voltage ragulator, dll

Model komputer Neumann

Komponen koputer yang dipakai saat ini diturunkan dari model komputer yang
dibuat oleh matematikawan asal Hongaria, yaitu John von Neumann ( 1903 -
1957 ). Neumann berusaha membuat model komputer yang bisa bekerja
seefisien mungkin. Beliau membagi model hardware komputer menjadi lima
bagian besar : Pemroses ( CPU ), masukan ( input ), Keluaran ( output ) memori
untuk kerja, dan memori untuk penyimpanan. model komputer neumann
ternyata masih digunakan bahkan hingga saat ini.

D. Ilmu Komputer
Ilmu komputer (bahasa Inggris: Computer Science), secara umum diartikan
sebagai ilmu yang mempelajari baik tentang komputasi, perangkat keras
(hardware) maupun perangkat lunak (software). Ilmu komputer mencakup
beragam topik yang berkaitan dengan komputer, mulai dari analisis abstrak
algoritma sampai subyek yang lebih konkret seperti bahasa pemrograman,
perangkat lunak, termasuk perangkat keras. Sebagai suatu disiplin ilmu, Ilmu
Komputer lebih menekankan pada pemrograman komputer, dan rekayasa
perangkat lunak (software), sementara teknik komputer lebih cenderung
berkaitan dengan hal-hal seperti perangkat keras komputer (hardware). Namun
demikian, kedua istilah tersebut sering disalah-artikan oleh banyak orang.
Tesis Church-Turing menyatakan bahwa semua alat komputasi yang telah
umum diketahui sebenarnya sama dalam hal apa yang bisa mereka lakukan,
sekalipun dengan efisiensi yang berbeda. Tesis ini kadang-kadang dianggap
sebagai prinsip dasar dari ilmu komputer. Para ahli ilmu komputer biasanya
menekankan komputer von Neumann atau mesin Turing (komputer yang
mengerjakan tugas yang kecil dan deterministik pada suatu waktu tertentu),
karena hal seperti itulah kebanyakan komputer digunakan sekarang ini. Para
ahli ilmu komputer juga mempelajari jenis mesin yang lain, beberapa
diantaranya belum bisa dipakai secara praktikal (seperti komputer neural,
komputer DNA, dan komputer kuantum) serta beberapa diantaranya masih
cukup teoritis (seperti komputer random and komputer oracle).
Ilmu Komputer mempelajari apa yang bisa dilakukan oleh beberapa program,
dan apa yang tidak (komputabilitas dan intelegensia buatan), bagaimana
program itu harus mengevaluasi suatu hasil (algoritma), bagaimana program
harus menyimpan dan mengambil bit tertentu dari suatu informasi (struktur
data), dan bagaimana program dan pengguna berkomunikasi (antarmuka
pengguna dan bahasa pemrograman).
CSAB (Computing Sciences Accreditation Board, http//www.csab.org)
membuat definisi menarik tentang ilmu komputer: Ilmu Komputer adalah ilmu
pengetahuan yang berhubungan dengan komputer dan atau komputasi. Di
dalamnya terdapat teoretis, eksperimen, dan pendesainan komponen. Serta
termasuk didalamnya hal-hal yang berhubungan dengan:
1. Teori-teori untuk memahami perangkat komputer, program, dan sistem
2. Eksperimen untuk pengembangan dan pengetesan konsep
3. Metodologi desain, algoritma, dan tool untuk merealisasikannya.
4. Metode analisis untuk melakukan pembuktian bahwa realisasi sesudah sesuai
dengan persyaratan yang diminta.

E. Struktur Komputer

Struktur komputer didefinisikan sebagai cara-cara dari tiap-tiap komponen yang


menyusun computer saling berkaitan. Komponen-komponen computer disusun
sesuai dengan alur-alur bus yang mengalirkan data, alamat dan mengendalikan
antar komponen tersebut. Struktur computer terdiri atas.

Peranti masukan (input device) berfungsi sebagai media computer untuk


menerima masukan atau perintah dari luar. Contoh keyboard, mouse, touch
screen, scanner dan lain-lain
a. Peranti keluaran (output device) berfungsi sebagai media computer untuk
memberikan atau menampilkan keluaran dari hasil pengolahan data. Contoh,
monitor, printer speaker dan lain-lain
b. Input / Outpurt Port berfungsi sebagai media penghubung untuk menerima
dan mengirim data
c. Central processing unit (CPU) merupakan unit pengolah data, sering disebut
dengan “otak” computer atau prosesor (processor).
d. Memori (memory) berfungsi untuk menyimpan data dan program
e. Data Bus, merupakan jalur bus perpindahan antar modul dalam system
computer, jalur bus biasanya terdiri atas 8,16,32 atau 64 saluran parallel.
f. Bus alamat (address bus) digunakan untuk menandakan lokasi sumber
ataupun tujuan pada proses transfer data. CPU akan mengirimkan alamat
memori yang akan dibaca atau ditulis. Biasanya bus alamat terdiri dari 16,20,24
atau 32 saluran parallel.
g. Bus kendali (control bus) digunakan untuk mengontrol penggunaan serta
akses ke data bus dan address bus. Biasanya terdiri atas 4 sampai 10 saluran
parallel.

F. Satuan Data

Satuan data dalam sistem komputer penting untuk ketahui. Harddisk, Flasdisk
yang kita gunakan mempunyai kapasitas yang dinyatakan dalam byte, misalnya
120 Giga byte. Satuan data terkecil dalam sistem komputer adalah bit (binary
digit) / angka biner. Di atas satuan bit terdapat byte, kilobyte, megabyte,
gigabyte, terabyte dan petabyte. Kita juga peranah mendengar istilah kilobit,
megabit. Istilah ini biasanya dikaitkan dengan kecepatan transfer data, misalnya
100 mbps (megabit per second). Baiklah, kali ini saya akan menunjukkan
satuan-satuan data dalam sistem komputer.

Konversi Bit

1 byte = 8 bit

1 kilobyte = 1.024 byte

1 megabyte = 1.024 kilobyte

1 gigabyte = 1.024 megabyte

1 terabyte = 1.024 gigabyte


1 petabyte = 1.024 terabyte

Byte
Merupakan satuan yang digunakan untuk menyatakan sebuah karakter. Dimana
satu karakter sama juga dengan 8 bit.

Kilobyte
Kilobyte merupakan tingkatan di atas byte, dimana 1 kilobyte = 1024 byte.
Satuan Kilobyte disingkat dengan KB.

Megabyte
1 Megabyte = 1024 Kilobyte atau sama dengan 1024 x 1024 = 1.048.576 byte.
Satuan ini disingkat dengan nama MB.

Gigabyte
1 Gigabyte = 1024 Megabyte atau sama dengan 1024 x 1024 x 1024 =
1.073.741.824 byte. Satuan ini dapat kita jumpai dalam kapasitas Hardisk.
Satuan Gigabyte disingkat menjadi GB.

Terabyte
1 Terabyte = 1024 Gigabyte atau sama dengan 1024x1024x1024x1024 =
1.009.511.627.776 byte. Dapat kita jumpai dalam kapasitas harddisk dan
memori pada komputer mainframe. Satuan ini disingkat dengan TB.

Petabyte
1 Petabyte = 1024 terabyte atau sama dengan 1024x1024x1024x1024x1024 =
1.125.899.906.842.624. Satuan ini diseingkat dengan PB.

G. Sistem Pengkodean Karakter

1. Kode Standar Amerika untuk Pertukaran Informasi atau ASCII (American


Standard Code for Information Interchange) merupakan suatu standar
internasional dalam kode huruf dan simbol seperti Hex dan Unicode tetapi
ASCII lebih bersifat universal, contohnya 124 adalah untuk karakter "|". Ia
selalu digunakan oleh komputer dan alat komunikasi lain untuk menunjukkan
teks. Kode ASCII sebenarnya memiliki komposisi bilangan biner sebanyak 7
bit. Namun, ASCII disimpan sebagai sandi 8 bit dengan menambakan satu
angka 0 sebagai bit significant paling tinggi. Bit tambahan ini sering digunakan
untuk uji prioritas. Karakter control pada ASCII dibedakan menjadi 5 kelompok
sesuai dengan penggunaan yaitu berturut-turut meliputi logical communication,
Device control, Information separator, Code extention, dan physical
communication. Code ASCII ini banyak dijumpai pada papan ketik (keyboard)
computer atau instrument-instrument digital.

2. EBCDIC (Extended Binary Coded Decimal Interchange Code) menggunakan


8-bit guna menyajikan data yang ada. Dengan adanya 8-bit ini, tentu saja jumlah
data yang disajikan menjadi lebih besar, yaitu sebanyak 28 atau 256 kombinasi.
4 karakter yang berada disebelah kiri disebut sebagai zone-bits, dan 4 karakter
sisanya disebut sebagai numerik bits. Kode-kode ini banyak digunakan oleh
komputer IBM ataupun peralatan yang menggunakan standart IBM.

3. Unicode merupakan standar yang lebih baru. Pada standar ini sebuah
karakter dinyatakan dengan 16 bit. Hasilnya standar ini dapat mencakup 65.536
karakter. Dengan cara seperti ini berbagai simbol dalam bahasa seperti Bahasa
Arab dan Cina bisa ditampung.

H. Konverensi Sistem Biner dan Desimal

Konversi Sistem Biner dan Desimal


Sebagaimana telah diketahui bahwa komputer menggunakan sistem biner,
sedangkan manusia terbiasa menggunakan sistem desimal. Mengingat hal
seperti ini, adakalanya diperlukan untuk mengetahui cara melakukan konversi
dari kedua sistem bilangan tersebut.
Konversi dari sistem biner ke desimal
Misalnya terdapat bilangan 01001011 dalam sistem biner. Berapakah
ekivalennya dalam sistem desimal? Untuk memecahkan persoalan ini, bisa
dilakukan seperi ilustasi berikut ini.
Jadi, 01001011 biner identik dengan 75 desimal.

Konversi dari sistem desimal ke biner

Untuk keadaan sebaliknya, dari sistem desimal ke biner, dapat dilakukan seperti
ilustrasi berikut ini.

Jika bilangan-bilangan sisa pembagian disusun dari bawah ke atas dan


dituliskan dari kiri ke kanan akan diperoleh susunan 1001011. Jika ingin
dijadikan 8 bit, bisa ditambahkan 0 di bagian kiri sehingga menjadi 01001011.
Bilangan inilah yang ekivalen dengan 75 desimal

SKEMA DASAR SISTEM KOMPUTER


Blok Sistem Komputer

SUBSTANSI :

Komponen Sistem Komputer

Pemroses

Memori

Perangkat Masukan / Keluaran

Interkoneksi Antar Komponen (BUS)

Eksekusi Instruksi

Mode Eksekusi Instruksi

1. Komponen Sistem Komputer

a. Pemroses (processor)

Berfungsi mengendalikan operasi komputer & melakukan fungsi pemrosesan


data.

b. Memori utama
Berfungsi menyimpan data & program

Biasanya volatile : tidak dapat mempertahankan data & program yang disimpan
bila sumber daya energi (listrik) dihentikan.

c. Perangkat masukan dan keluaran

Berfungsi memindahkan data antara komputer & lingkungan eksternal yaitu :


perangkat penyimpan sekunder, perangkat komunikasi, terminal, dsb

d. Interkoneksi antarkomponen (bus)

Adalah struktur & mekanisme untuk menghubungkan pemroses, memori utama,


& perangkat masukan/keluaran.

2. PEMROSES

Berfungsi mengendalikan operasi komputer & melakukan fungsi pemrosesan


data. Langkah-langkah yang dilakukan pemroses :

mengambil instruksi yang dikodekan secara biner dari memori utama

mendekode instruksi menjadi aksi-aksi sederhana

melaksanakan aksi – aksi

Operasi-operasi di komputer dapat dikategorikan menjadi 3 tipe, yaitu :

Operasi aritmatika : +,-,*, dsb

Operasi logika : OR, AND, XOR, inversi, dsb

Operasi pengendalian : percabangan, lompat, dsb

Pemroses terdiri dari :

CU (Control Unit) : berfungsi mengendalikan operasi yang dilaksanakan sistem


komputer.

ALU (Aritmetic Logic Unit) : untuk komputasi yaitu melakukan operasi


aritmatika & logika
Register-register : berfungsi sebagai memori sangat cepat yang biasanya sebagai
tempat operan-operan dari operasi yang akan dilakukan.

Skema Blok Pemrosesan

Register dapat dikategorikan menjadi 2 :


1. Register yg terlihat pemakai (pemrogram)

Pemrogram dapat memeriksa isi dari register-register tipe ini. Beberapa


instruksi disediakan untuk mengisi (memodifikasi) register tipe ini. Terdiri dari
2 jenis :

a. Register Data, menyimpan suatu nilai untuk beragam keperluan :

General purpose register, Digunakan untuk beraneka ragam keperluan pada


suatu instruksi mesin yang melakukan suatu operasi terhadap data.

Special purpose register, Digunakan untuk menampung operasi floating point,


menampung limpahan operasi penjumlahan atau perkalian.

b. Register Alamat, berisi alamat data di memori utama, alamat instruksi di


memori utama,bagian alamat yang digunakan dalam penghitungan alamat
lengkap:

Register Indeks (index register), Pengalamatan berindeks merupakan salah satu


mode pengalamatan popular. Pengalamatan melibatkan penambahan indeks ke
nilai dasar untuk memperoleh alamat efektif

Register penunjuk segmen (segment pointer register), Pada pengalamatan


bersegmen, memori dibagi menjadi segmen-segmen. Segmen berisi satu blok
memori yang panjangnya dapat bervariasi.Untuk mengacu memori bersegmen
digunakan pengacuan terhadap segmen dan offset di segmen itu. Register
penunjuk segmen mencatat alamat dasar (lokasi awal) dari segmen. Mode
pengalamatan bersegmen sangat penting dalam manajemen memori.

Register penunjuk stack (stack pointer register), Instruksi yang tak memerlukan
alamat karena alamat operan ditunjuk register penunjuk stack. Operasi-operasi
terhadap stack :

> instruksi push : menyimpan data pada stack, dengan meletakkan


data di puncak stack
> instruksi pop : mengambil data dari puncak stack.

Register penanda (flag register), Isi register merupakan hasil operasi dari
pemroses. Register berisi kondisi-kondisi yang dihasilkan pemroses berkaitan
dengan operasi yang baru saja dilaksanakan. Register ini terlihat oleh pemakai
tapi hanya dapat diperbaharui oleh pemroses sebagai dampak (efek) operasi
yang dijalankannya.

2. Register untuk kendali & status

Digunakan untuk mengendalikan operasi pemroses, kebanyakan tidak terlihat


oleh pemakai. Sebagian dapat diakses dengan instruksi mesin yang dieksekusi
dalam mode kontrol atau kernel sistem operasi.

a. Register untuk alamat dan buffer, terdiri dari :

MAR (Memory Address Register), untuk mencatat alamat memori yang akan
diakses (baik yang akan ditulisi maupun dibaca)

MBR (Memory Buffer Register), untuk menampung data yang akan ditulis ke
memori yang alamatnya ditunjuk MAR atau untuk menampung data dari
memori (yang alamatnya ditunjuk oleh MAR) yang akan dibaca.

I/O AR (I/O Address Register), untuk mencatat alamat port I/O yang akan
diakses(baik akan ditulisi / dibaca).

I/O BR (I/O Buffer Register), untuk menampung data yang akan dituliskan ke
port yang alamatnya ditunjuk I/O AR atau untuk menampung data dari port
(yang alamatnya ditunjuk oleh I/O AR) yang akan dibaca.

b. Register untuk eksekusi instruksi

PC (Program Counter), mencatat alamat memori dimana instruksi di dalamnya


akan dieksekusi

IR (Instruction Register), menampung instruksi yang akan dilaksanakan

c. Register untuk informasi status

Register ini berupa satu register / kumpulan register. Kumpulan register ini
disebut PSW (Program Status Word). PSW berisi kode-kode kondisi pemroses
ditambah informasi-informasi status lain, yaitu :
Sign, Flag ini mencatat tanda yang dihasilkan operasi yang sebelumnya
dijalankan

Zero, Flag ini mencatat apakah operasi sebelumnya menghasilkan nilai nol

Carry, Flag ini mencatat apakah dihasilkan carry (kondisi dimana operasi
penjumlahan/ perkalian menghasilkan bawaan yang tidak dapat ditampung
register akumulator)

Equal, Flag ini mencatat apakah operasi menghasilkan kondisi sama dengan

Interupt enable/disable, Flag ini mencatat apakah interrupt sedang dapat


diaktifkan atau tidak

Supervisor, Flag ini mencatat mode eksekusi yang dilaksanakan, yaitu mode
supervisor atau bukan. Pada mode supervisor maka seluruh instruksi dapat
dilaksanakan sedang untuk mode bukan mode supervisor(mode user) maka
beberapa instruksi kritis tidak dapat diaktifkan.

3. Memori

Memori berfungsi untuk menyimpan data dan program. Hirarki memori


berdasarkan kecepatan akses :

Hirarki Memori Berdasarkan Kecepatan Akses

Harga : semakin ke bawah, harga semakin murah, harga dihitung dari rasio
rupiah per bit data disimpan

Kapasitas : semakin ke bawah, kapasitas makin terbatas

Kecepatan akses : semakin ke bawah, semakin lambat

Frekuensi pengaksesan : semakin ke bawah, semakin rendah frekuensi


pengaksesan
Setiap kali pemroses melakukan eksekusi, pemroses harus membaca instruksi
dari memori utama. Agar eksekusi dilakukan secara cepat maka harus
diusahakan instruksi tersedia di memori pada lapisan berkecepatan akses lebih
tinggi. Kecepatan eksekusi ini akan meningkatkan kinerja sistem. Konsep ini
diimplementasikan antara lain berupa :

Chace memory

Merupakan memori berkapasitas terbatas, berkecepatan tinggi yang lebih mahal


dibanding memori utama. Chace memory adalah di antara memori utama dan
register pemroses yang berfungsi agar pemroses tidak langsung mengacu
memori utama tetapi di chace memory yang kecepatan akses lebih tinggi.
Metode ini akan meningkatkan kinerja sistem.

Buffering

Bagian memori utama untuk menampung data yang akan ditransfer dari / ke
perangkat masukan / keluaran dan penyimpan sekunder. Buffering dapat
mengurangi frekuensi pengaksesan dari/ke perangkat masukan/keluaran dan
penyimpan sekunder sehingga meningkatkan kinerja sistem.

4. Perangkat Masukan / Keluaran

Perangkat masukan/keluaran terdiri dari 2 bagian :

Komponen mekanis : perangkat itu sendiri

Komponen elektronis : pengendali perangkat berupa chip controller

Perangkat adalah perangkat nyata yang dikendalikan chip controller di board


system atau card. Controller dihubungkan dengan pemroses dan komponen-
komponen lain lewat bus. Controller berbeda-beda, tapi biasanya mempunyai
register-register untuk mengendalikannya.

5. Interkoneksi Antar Komponen (BUS)


Bus terdiri dari 3 macam :

1. Bus alamat (address bus)


CPU mengirim alamat lokasi memori atau port yang ingin ditulis atau dibaca di
bus alamat.

2. Bus data (data bus)

CPU dapat membaca & mengirim data dari/ke memori atau port. Banyak
perangkat pada sistem yang dicantolkan ke bus data tapi hanya satu perangkat
pada satu saat yang dapat memakainya.

3. Bus kendali (control bus)

CPU mengirim sinyal-sinyal pada bus kendali untuk memerintahkan memori


atau port. Sinyal bus kendali antara lain :

memory read : memerintahkan baca memori

memory write : memerintahkan penulisan memori

I/O read : memerintahkan baca port I/O

I/O write : memerintahkan melakukan penulisan memori

Contoh mekanisme pembacaan

Untuk membaca data suatu lokasi memori, CPU mengirim alamat memori yang
dikehendaki melalui bus alamat kemudian mengirim sinyal memory read pada
bus kendali. Sinyal memory read memerintahkan ke perangkat memori untuk
mengeluarkan data pada lokasi tersebut ke bus data agar dibaca CPU.

6. Eksekusi Instruksi

Tahap pemrosesan instruksi :

Pemroses membaca instruksi dari memori (fetch)

Pemroses mengeksekusi instruksi (execute)


Eksekusi program berisi pengulangan fetch dan execute. Pemrosesan 1 instruksi
disebut satu siklus instruksi. Siklus eksekusi instruksi :

7. Mode Eksekusi Instruksi

1. Mode pemakai (user mode)

Mode dengan kewenangan rendah, program pemakai (aplikasi) biasa dieksekusi


dalam mode ini.

2. Mode sistem (system mode)

Mode dengan kewenangan tinggi. Biasanya rutin sistem atau kendali atau kernel
dieksekusi dengan mode ini.

Pada umumnya sebuah sistem komputer tersusun atas tiga elemen, yaitu :

1 Hardware (Perangkat Keras), merupakan rangkaian elektronika.

2 Software (Perangkat Lunak), merupakan program yang dijalankan pada


komputer.
3 Brainware (SDM).

Hardware sendiri terbagi dalam tiga bagian utama yaitu:

1. Processor, merupakan bagian dari


perangkat keras komputer yang melakukan
pemprosesan aritmatika dan logika serta
pengendalian operasi komputer secara
keseluruhan. Prosesor terdiri atas dua
bagian utama, yaitu ALU (Arithmetic
Logic Unit) dan Control Unit. Kecepatan
kerja prosesor biasanya ditentukan oleh
kecepatan clock dari Control Unit-nya.
2. Memori, ini juga dibedakan menjadi dua yaitu:

a. Primary Memory, dipergunakan untuk menyimpan data dan instruksi dari


program yang sedang dijalankan. Biasa juga disebut sebagai RAM.
Karakteristik dari memori primer adalah
• Volatil (informasi ada selama komputer bekerja. Ketika komputer
dipadamkan, informasi yang disimpannya juga hilang)
• kecepatan tinggi
• akses random (acak)

b. Secondary Memory, dipergunakan untuk menyimpan data atau program biner


secara permanen. Karakteristik dari memori sekunder adalah
• non volatil atau persisten
• kecepatan relatif rendah (dibandingkan memori primer)
• akses random atau sekuensial
• Contoh memori sekunder : floppy, harddisk, CD ROM, magnetic tape, optical
disk, dll. Dari seluruh contoh tersebut, yang memiliki mekanisme akses
sekuensial adalah magnetic tape

3. Piranti, merupakan bagian yang berfungsi sebagai penghubung antara


komputer dengan lingkungan di luarnya. Dapat dibagi menjadi dua kelompok,
yaitu
• Input Device (Piranti Masukan), berfungsi sebagai media komputer untuk
menerima masukan dari luar. Beberapa contoh piranti masukan :
1 - keyboard
2 - mouse
3 - touch screen
4 - scanner
5 - camera
6 - modem
7 - network card
8 - dll
• Output Device (Piranti Keluaran), berfungsi sebagai media komputer untuk
memberikan keluaran. Beberapa contoh piranti masukan :
9 - Monitor
10 - Printer
11 - Speaker
12 - Plotter
13 - Modem
14 - network card
15 - dl

Anda mungkin juga menyukai