PEMERINTAH KABUPATEN SUMENEP

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS PANDIAN
Jl. Teuku Umar No. 46 Telp. 0328-6771327
e-mail : puskesmaspandian@yahoo.co.id
SUMENEP Kode Pos 69414

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
PUSKESMAS PANDIAN

I. PENDAHULUAN
Program Indonesia Sehat merupakan salah satu program dari agenda ke-5
Nawa Cita, yaitu Meningkatkan Kualitas Hidup Manusia Indonesia. Program ini
didukung oleh program sektoral lainnya yaitu Program Indonesia Pintar, Program
Indonesia Kerja, dan Program Indonesia Sejahtera. Program Indonesia Sehat
selanjutnya menjadi program utama Pembangunan Kesehatan yang kemudian
direncanakan pencapaiannya melalui Rencana Strategis (Renstra) Kementerian
Kesehatan Tahun 2015-2019, yang ditetapkan melalui Keputusan Menteri
Kesehatan R.I. Nomor HK.02.02/Menkes/52/2015.
Sasaran dari Program Indonesia Sehat adalah meningkatnya derajat
kesehatan dan status gizi masyarakat melalui upaya kesehatan dan pemberdayaan
masyarakat yang didukung dengan perlindungan finansial dan pemerataan
pelayanan kesehatan.
Pemberdayaan masyarakat dimulai dengan pelibatan masyarakat dalam
perencanaan, pelaksanaan upaya kesehatan berbasis masyarakat sampai dengan
monitoring dan evaluasi kegiatan upaya kesehatan masyarakat.
Peran serta yang diharapkan dari masyarakat adalah peran serta aktif di
mana ada kemauan dan kemampuan dari masyarakat untuk bersinergi dengan
Puskesmas dalam mewujudkan kesehatan masyarakat.

II. LATAR BELAKANG

Puskesmas Pandian adalah Puskesmas perkotaan di Kabupaten Sumenep.
Masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Pandian adalah seperti masyarakat di Kota
kecil pada umumnya. Meskipun wilayah kota, namun masih ada interaksi yang
menunjukkan bagaimana guyub dan rukunnya masyarakat dalam beberapa wadah
masyarakat seperti PKK dan Karang Taruna
Pemberdayaan masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Pandian dilakukan
dengan pelibatan masyarakat dalam identifikasi kebutuhan masyarakat melalui
SMD, perencanaan melalui MMD, pelaksanan UKBM seperti Posyandu dan
Posbindu, serta penyampaian hasil monitoring dan evaluasi melalui forum
masyarakat.

III. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Memberdayakan masyarakat dalam upaya kesehatan masyarakat.
2. Tujuan Khusus
a. Melibatkan masyarakat dalam SMD
b. Melibatkan masyarakat dalam perencanaan UKM
c. Melibatkan masyarakat dalam pelaksanaan kegiatan UKM
d. Masyarakat mengetahui tentang hasil kegiatan melalui penyampaian
hasil monitoring dan evaluasi kegiatan
IV. TATA NILAI
1. Senyum
Semua karyawan Puskesmas Pandian wajib mengekspresikan senyum dalam
memberikan pelayanan setiap hari. Antara lain dengan cara :
 Selalu tersenyum dan lakukan kontak mata yang baik
 Ekspresi yang menunjukkan ketertarikan
 Volume suara, intonasi suara dan kecepatan berbicara yang sesuai
2. Ramah
Semua karyawan Puskesmas Pandian wajib berperilaku ramah, antara lain
dengan cara:
 Menyapa dengan sikap dan tutur bahasa yang baik, ramah, sopan dan
bersahabat
 Melayani dengan tetap berpikiran positif dan tidak mudah marah
 Menciptakan suasana yang menyenangkan dengan sikap simpatik, sopan
santun dan ramah tamah
3. Sigap
Semua karyawan Puskesmas Pandian turut serta dalam melaksanakan
pelayanan yang sigap, dengan cara :
 Selalu cepat dalam memberikan pelayanan
 Bersemangat dalam menjalankan tugas

V. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

1. Memfasilitasi masyarakat agar mampu mengenali masalah kesehatannya,
menyelesaikan dan mengatasi permasalahannya dengan SMD, MMD atau
pertemuan-pertemuan masyarakat yang secara intens dan partisipatif.
2. Petugas harus mampu menjelaskan secara jelas tentang tujuan, manfaat dan
cara-cara menerapkan program-program kesehatan yang diluncurkan
3. Membahas bersama dan menganalisa masalah-masalah yang muncul dengan
metode pemberdayaan masyarakat.
4. Membuat skema pemberdayaan masyarakat.
5. Menentukan langkah-langkah kegiatan atau tahapan kegiatan.
6. Melaksanakan kegiatan UKBM
7. Membahas hasil kajian monitoring dan evaluasi

VI. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

1. KAJIAN SECARA PARTISIPATIF MELALUI SMD
a. Menggunakan metode yang tepat seperti pemetaan sosial, kesehatan, kajian
kebijakan, kajian sosial budaya dan lain sebagainya
b. Penggunaan instrumen ditekankan pada upaya meningkatkan partisipasi
masyarakat dalam pelaksanaan program pembangunan bidang kesehatan.
2. LOKAKARYA HASIL KAJIAN MELALUI MMD
Dialog dan sharing hasil kajian yang sudah dilakukan secara partisipatif dan
yang telah disepakati serta mendapatkan masukan dari masyarakat pelaku
utama dan pelaku usaha dan dapat dijadikan dasar dalam merumuskan
program.
3. MENJARING ASPIRASI MASYARAKAT MELALUI MMD DAN
MUSRENBANG
Dalam menjaring aspirasi masyarakat:
a. Mengakomodasi aspirasi masyarakat, pelaku utama dan pelaku usaha
terhadap program yang dijalankan.
b. Menentukan skala prioritas program sesuai dengan hasil kajian.
c. Menentukan tujuan yang ingin dicapai
d. Prioritas program harus disetujui oleh masyarakat karena ini merupakan
jawaban terhadap masalah-masalah yang dihadapi oeleh mereka.
 e. Dukungan dari pemerintah setempat dituangkan dalam surat keputusan atau
perdes atau perda
f. Mengadakan rembug desa yang membahas perencanaan program
pembangunan kesehatan lewat Musyawarah Rencana Pembangunan Desa
(MUSRENBANGDES)
4. SOSIALISASI PROGRAM
a. Menjelaskan tujuan program yang akan dilaksanakan, waktunya kapan,
batas waktunya.
b. Sosialisasi dilakukan secara terbuka untuk menjaring partisipasi masyarakat
dan pemerintah setempat.

VII. SASARAN
1. Tokoh Agama
2. Tokoh Masyarakat
3. PKK
4. Karang Taruna
5. FMPP
6. Masyarakat sebagai sasaran kegiatan

VIII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

No Keter
Macam Kegiatan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
. angan
1. Survey PHBS (SMD)
2. MMD
3. Pelaksanaan kegiatan
4. Monitoring
6. Evaluasi

XI. EVALUASI PELAKSANA KEGIATAN DAN LAPORAN.

Evaluasi dilakukan setelah akhir dari pelaksanaan.

X. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN

Pencatatan dilakukan setelah pelaksanaan kegiatan oleh pelaksana dan diberikan
pada PJ program. Sedangkan evaluasi dilaksanakan dua kali dalam setahun.

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Pandian

drg.Ellya Fardasah
NIP. 19770602 200501 2010