Anda di halaman 1dari 2

BAB V

PENUTUP

5.1 KESIMPULAN

Setelah diuraikan pada pembahasan yang dilakukan pada kasus Ny.L dengan
masalah utama Isolasi Sosial, dapat di simpulkan sebagai berikut:

1. Masalah utama yang dialami oleh Ny.L di sebabkan oleh Isolasi sosial
sehingga dapat menyebabkan gangguan sensori persepsi:Halusinasi
2. Akibat yang di timbulkan dari kasus Ny.L karena isolasi sosial adalah
defisit perawatan diri
3. Dari data yang terkumpul pada tahap penngkajian maka penulis dapat
menegakan beberapa diagnosa keperawatan:
a. Isolasi sosial
b. Gangguan persepsi sensori:Halusiansi
c. Harga diri rendah
d. defisit perawatan diri:kebersihan diri dan berdandan
e. resiko perilaku kekerasan
4. untuk menyelesaikan masalah tersebut perawat sudah mengajarkan latihan
SP Isolasi sosial,Halusinasi, dan defisit perawatan diri:kebersihan
diri dan berdandan,resiko perilaku kekerasan, harga diri rendah

5.2 SARAN

Ada beberapa saran yang akan penulis sampaikan:

1. Mahasiswa
a. Mahasiswa dapat terus meningkatkan kemampuan dalam mengkaji
kasus dan meneteapkan diagnosa utama sesuai kasusnya
b. Mahasiswa dapat melakukan strategi pelaksanaan denga prioritas
kebutuhann kliennya
c. Mahasiswa dapat meningkatkan kesabaran terhadap klien yang
dikelola
2. Ruang Srikandi
a. Bagi ruangan srikandi semoga bisa terus mempertahankan prestasi
yang telah di raih sebagai ruang perawatan psikiatri percontohan di
Indonesia.
3. Diklat/ Rumah sakit
a. Pertahankan terus prestasi yang telah diraih sebagai rumah sakit
jiwa terbaik di indonesia dan Rumah Sakit Jiwa rujukan nasional,
yang menerapkan Model Praktik Keperawatan Profesional
Jiwa(MPKP).
4. Institusi
a. Terus menerapkan model praktik keperawatan profesional jiwa,
sebagai pedoman pembelajaran mahasiswa dikampus, serta
mencari materi dan ilmu terbaru berkaitan dengan model prakteik
keperawatan profesional jiwa. Agar mahasiswa lebih terampil
dalam memahami ilmu keperawatan jiwa dan penerapannya
dilapangan.

Anda mungkin juga menyukai