Anda di halaman 1dari 4

PENGGUNAAN TATA BAHASA PADA ARTIKEL

EFEKTIFITAS LINGKUNGAN TERAPEUTIK TERHADAP REAKSI


HOSPITALISASI PADA ANAK

A. PENDAHULUAN

1. Identitas Jurnal
a. Penulis: Umi Solikhah
b. Penerbit: Jurnal.unimus.ac.id
c. Edisi: Volume 1, No 1, Mei 2013
d. Tahun Terbit: 2013
e. Halaman: 9 halaman
f. Keywords: Lingkungan terapetik, reaksi hospitalisasi.

2. Tujuan
a. Untuk mengetahui tentang penanganan reaksi hospitalisasi pada anak.
b. Untuk mengetahui kegunaan EYD dan tata bahasa yang benar.

3. Yang Membuat Tertarik


a. Untuk mengetahui efektifitas lingkungan terapeutik terhadap reaksi
hospitalisasi pada anak.

B. PEMBAHASAN

1. Kelebihan
Di dalam jurnal ini penulis menjelaskan secara baik reaksi anak
pada hospitalisasi. Judul dan isi jurnal sudah sepadan atau sudah cocok.
Tidak lupa penulis juga mencantumkan tokoh yang mendefinisikan
hospitalisasi pada anak. Disajikannya data yang yang berbentuk tabel,

1
sehingga memudahkan pemahaman pembaca. Dalam jurnal ini, penulis
juga mencamtumkan daftar pustaka.

2. Kekurangan
a. Di dalam jurnal tersebut tidak menjelaskan secara jelas dan detail
bagaimana cara mengatasi reaksi hospitalisasi yang sulit pada anak.
b. Serta tidak menjelaskan komunikasi terapetik yang seharusnya dilakukan
saat melakukan tindakan keperawatan di ruang rawat anak.
c. Dalam jurnal tersebut masih banyak istilah-istilah yang sulit dipahami oleh
orang awam “...bahkan tamper tantrum”, “...jenis quasy experiment.
Pendekatan penelitian cross sectional design...”, “... Dan anak usia
toddler dan pra sekolah”, “...independent t-test dan chi-square”.
d. Banyak kata yang di ulang-ulang “(memasang stiker bergambar di kamar,
penggunaan sprei bermotif kartun, penggunaan bidai restrain infus yang
bergambar, dan pemakaian rompi bergambar saat melakukan tindakan
keperawatan.” terdapat di halaman 6 point 2 paragraf 1 dan 2.
e. Masih ditemukannya kesalahan dalam penggunnaan EYD dan tata bahasa.
f. “...yang jauh dari rutinitasnya sehari hari serta keterbatasan...” yang benar
“sehari-hari”.
g. “(memasang stiker bergambar di kamar, penggunaan sprei bermotif
kartun, penggunaan bidai restrain infus yang bergambar, dan pemakaian
rompi bergambar saat melakukan tindakan keperawatan.” yang benar
diakhir kalimat terdapat tanda tutup kurung “)”.
h. Banyak ditemukannya kata terapetik yang benar adalah terapeutik.

C. PENUTUP

1. Kesimpulan
Terdapat banyak kesalahn didalam penulisan isi jurnal, ditemukan
penulisan yang tidak sesuai dengan EYD dan tata bahasa dan kata-kata yang
tidak konsisten serta banyak istilah-istilah yang tidak dapat dipahami begitu

2
saja oleh orang awam. Namun, terdapat juga kelebihan yaitu penulis
menyajikan data berupa tabel sehingga pembaca mudah untuk memahami.

2. Saran
Saran untuk penulis, dikuranginya istilah-istilah yang tidak familiar di
masyarakat dan memperhatikan tentang tata bahasa. Sedangkan bagi pembaca,
agar menggunakan kamus untuk mencari istilah-istilah yang sulit.

3
DAFTAR PUSTAKA

Umi, S. 2013. “Efektifitas Lingkungan Terapetik Terhadap Reaksi Hospitalisasi


Pada Anak” (online), (http://jurnal.unimus.ac.id/
JKA/article/view/899/953, diakses tanggal 20 Maret2016).
Umi, S. 2013. “Efektifitas Lingkungan Terapetik Terhadap Reaksi Hospitalisasi
Pada Anak” . Penggunaan Tata Bahasa Pada Artikel. 1 (1): 1-9
Nasucha, Yakub. Dkk. 2015. Bahasa Indonesia untuk Penulisan Karya Ilmiah.
Yogyakarta: Media Perkasa.

Anda mungkin juga menyukai