TRIASE

No. Dokumen : /UKP/2017

No. Revisi :0
SOP Tanggal Terbit : 3/01/2017
Halaman :½
PUSKESMAS Disahkan oleh Kepala Puskesmas Kluwut
dr. Sigit Arumtara, M.Kes
KLUWUT
NIP. 19690519 200312 1 002

1. Pengertian Triase adalah Tindakan memilah korban berdasar beratnya cidera, probabilitas hidup,
sarana yg tersedia, serta dengan memperhatikan situasi lingkungan
2. Tujuan Sebagai acuan dalam melakukan TRIASE
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas no… tentang Penanganan Gawat Darurat
4. Referensi 1 Advanced Trauma Life Support for Doctors Th 1997
2 BTCLS 119
5. Alat dan 1. Status rekamedis
bahan 2. Tensi Meter
3. Termometer
4. Stetoskop
6. Langkah
1. Petugas menerima pasien yang datang dan membawa ke ruang tindakan
langkah
2. Petugas ruang tindakan melakukan anamnesa dengan cepat serta keluhan utama
pasien untuk menilai tingkat kesadaran pasien, bila perlu menyentuh atau
menggoyang bahu pasien dengan tetap menjaga profesionalitas
3. Petugas ruang tindakan memeriksa gangguan jalan nafas (lihat, raba, dan
dengar)
4. Petugas ruang tindakan memeriksa sirkulasi pada pasien dengan memeriksa nadi
pasien (nadi carotis, radialis)
5. Petugas ruang tindakan memeriksa adanya luka, patah tulang maupun
perdarahan dengan cara melihat dan meraba tubuh pasien secara detail mulai
dari kepala sampai ujung kaki sesuia dengan kondisi pasien
6. Dari hasil pemeriksaan, petugas menentukan kategori pasien berdasarkan label
triase :
a. Label merah (Prioritas pertama)
Yaitu Pasien cedera berat dan memerlukan penanganan cepat untuk
menyelamatkan pasien missal: penderita gagal nafas, luka bakar berat,
cedera kepala, perdarahan hebat.
b. Label kuning (Prioritas kedua)
 Pasien memerlukan bantuan tetapi dengan cedera tidak berat dan dipastikan
tidak mengalami ancaman jiwa dalam waktu dekat misal: luka bakar ringan,
fraktur tanpa shock.
c. Label hijau (Prioritas ketiga)
Pasien dengan cedera ringan dan tidak membutuhkan pertolongan segera
dan tidak mengancam jiwa serta tidak menimbulkan kecacatan.

7. Petugas menginformasikan hasil triase kepada dokter penanggung jawab ruang

tindakan.
PRIORITAS WARNA KODE KATEGORI KONDISI PENYAKIT / LUKA

PRIORITAS UTAMA Memerlukan pengobatan dengan

1 I
PENGOBATAN
segera karena dalam kondisi yang
sangat kritis yaitu tersumbatnya
jalan nafas, dyspnea, pendarahan,
syok, hilang kesadaran.

BISA MENUNGGU Pengobatan mereka dapat ditunda

2 II PENGOBATAN
untk beberapa jam dan tidaki akan
berpengaruh terhadap nyawanya.
Tanda-tanda vital stabil.

RINGAN Mayoritas korban luka yang dapat

3 III
berjalan sendiri. Mereka dapat
melakukan rawat jalan
65
7. Unit terkait IGD, Rawat Inap, PONED
8. Dokumen 1. Dokumen Mutu
terkait 2. Pedoman Peningkatan Mutu dan Kinerja Puskesmas
9. Rekaman
Historis No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai
perubahan diberlakukan