Obat yang
penyerahannya
Kewenangan
harus dengan resep
untuk menulis dokter tidak dapat Industri harus
resep obat dipromosikan memasarkan
dan alkes kepada masyarakat produknya
umum
Dokter Kewajiban
membutuhkan meng-update
dana untuk Pengetahuan
pengembangan Kedokteran
keahlian
INSENTIF
yang diterima dokter dari Perusahaan Farmasi/Alkes
Conflict of
Interest
Industri sebagai
Praktek sebuah entitas bisnis,
normal? bertujuan
memaksimalkan
keuntungan
Kerjasama ini
Bermanfaat Harus
dalam dihilangkan?
pengembangan
teknologi
pengobatan baru
3
FAKTA TENTANG SPONSORSHIP
Dokter Wajib Ikut Program Pengembangan Pendidikan Keprofesian Berkelanjutan (P2KB)
Sesuai Amanat UU No 29 Th 2004 tentang Praktik Kedokteran.
Keterbatasan Anggaran mengakibatkan Negara belum sepenuhnya membiayai dokter
untuk mengikuti P2KB
Perusahaan Farmasi saat ini membiayai sponsorship dokter untuk ikut P2KB dari alokasi
anggaran promosi obat .
Mekanisme sponsorship yang berjalan saat ini, dikhawatirkan termasuk gratifikasi yang
dianggap suap
TUJUAN
Peraturan Sponsorship Bertujuan untuk
Mendukung Peningkatan Pengetahuan dan/atau
Keterampilan serta Pengembangan Profesi
PENGERTIAN
SPONSORSHIP
Sponsorship adalah pemberian dukungan dalam segala
bentuk bantuan dan/atau kegiatan dalam rangka peningkatan
pengetahuan yang dilakukan, diorganisir atau disponsori oleh
perusahaan/industri farmasi, alat kesehatan, alat laboratorium
kesehatan dan/atau perusahaan/industri lainnya yang dapat
dipertanggungjawabkan secara transparan dan akuntabel
SASARAN SPONSORSHIP
Peserta
Tenaga Kesehatan
Moderator
Institusi
SPONSORSHIP
Organisasi Profesi
PRINSIP PEMBERIAN SPONSORSHIP
Dikecualikan :
Sponsorship dapat Diberikan Berupa Uang atau Setara Uang untuk Honor
Bagi Pembicara atau Moderator
Secara Terbuka
Pegawai ASN
Penugasan dari Pimpinan
PESERTA NARASUMBER/MODERATOR
a) Registrasi/Pendaftaran a) Registrasi/Pendaftaran
b) Tiket Perjalanan b) Tiket Perjalanan
c) Akomodasi c) Akomodasi
d) Honor
Pembicara/Moderator
Besaran Sponsorship yang Diterima oleh Tenaga
Kesehatan Sebagai Peserta, Narasumber atau Moderator
sesuai dengan Ketentuan Peraturan Perundang-Undangan
atau Unit Cost yang Berlaku pada Asosiasi/Perusahaan
Pemberi Sponsorship
MEKANISME PEMBERIAN SPONSORSHIP
(PEGAWAI ASN DAN NON ASN/SWASTA)
TENAGA KESEHATAN
PRAKTIK MANDIRI
PERUSAHAAN
SANKSI
Teguran Lisan
Teguran Tertulis
Pencabutan Izin
PEMANFAATAN SPONSORSHIP
Institusi, Organisasi Profesi, Organisasi Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Sebagai Penyelenggara dapat digunakan untuk Penyelenggaraan :
1) Seminar dan/atau Pertemuan Ilmiah
2) Pendidikan dan/atau Pelatihan
Besaran Sponsorship yang diterima oleh Institusi, Organisasi Fasyankes, Organisasi Profesi
sebagai Penyelenggara Sesuai dengan Ketentuan Peraturan Perundang-undangan atau Unit
Cost yang Berlaku pada Asosiasi/Perusahaan Pemberi Sponsorship
MEKANISME PELAPORAN PENERIMA SPONSORSHIP
30 HARI KERJA
Penerima
Penerima
MEKANISME PELAPORAN PEMBERI SPONSORSHIP
Sponsorship
Terima kasih
www.itjen.kemkes.go.id
itjen@kemkes.go.id
@itjenkemkes
Inspektorat Jenderal Kementerian Kesehatan
19