Anda di halaman 1dari 11

Pengkajian Keperawatan Komunitas Berdasarkan Kasus

No Komponen Keterangan Cara Data Sesuai Kasus Data/Pertanyaan yang harus


Pengkajian Memperoleh ditambahkan
Data
Inti Pengkajian
1. Sejarah Merupakan perubahan- Interview : Sesuai. - Apa bahasa sehari-hari yang
perubahan yang dialami - Wawancara - Wilayah ini berkembang pesat digunakan pada wilayah
oleh kelompok agregasi petugas desa dari pedesaan menjadi perkotaan tersebut?
sepanjang waktu dan - Wawancara karena terdapat banyak industri
responnya terhadap tokoh di wilayah tersebut.
perubahan tersebut. masyarakat - Adanya urbanisasi menyebabkan
tingginya mobilisasi penduduk
Analisa data sehingga kepadatan penduduk
sekunder : meningkat sehingga
- Data mempengaruhi kondisi
puskesmas lingkungan di wilayah Sukatani
setempat - Pemukiman yang cukup padat,
- Data petugas tingginya polusi udara,
desa pembuangan sampah tidak pada
tempatnya, memicu munculnya
masalah kesehatan
2. Demografi Merupakan karakteristik Analisa data Sesuai - Berapa jumlah balita, anak-
orang-orang yang ada di sekunder : - Kelurahan Sukatani terdiri dari 19 anak, remaja, dewasa, dan
area atau daerah - Data RW yang dibagi menjadi 85 RT. lansia?
tersebut yang meliputi puskesmas - Jumlah penduduk yaitu 30.431 - Bagaimana status pernikahan
jenis kelamin, usia, status - Data petugas orang yang terdiri dari 13.874 masyarakat Kelurahan
perkawinan, suku, jumlah desa laki-laki dan 16.725 perempuan. Sukatani?
penduduk, dan tipe - Sebagian besar penduduk - Berasal dari suku dan etnis
keluarga. bekerja di sektor swasta seperti apa saja warga Kelurahan
buruh dengan penghasilan Sukatani?
menengah.
- Puskesmas Manggar mencatat
bahwa Kelurahan Sukatani yang
termasuk kelompok rentan itu
adalah bayi, balita, anak usia
sekolah, ibu hamil, dan lansia.
3. Vital Statistik Merupakan keadaan Analisa data Sesuai. - Berapakah angka Kelahiran
yang meliputi bagaimana sekunder : - Puskesmas Manggar melaporkan setiap tahunnya di Kelurahan
angka kelahiran, angka - Data bahwa pada tahun 2015 terdapat sukatani?
kematian, angka puskesmas 37 kasus TB di Kelurahan - Berapakah angka kematian
kesakitan dan penyebab - Data petugas Sukatani, dimana 59,5% setiap tahunnya di Kelurahan
kematian. desa penderita merupakan usia Sukatani?
produktif - Apa penyebab angka
- Hasil survei di Kelurahan kematian setiap tahunnya di
Sukatani tahun 2015 pada 37 Kelurahan Sukatani?
responden terdapat 27%
penderita TB dewasa yang
sedang dalam pengobatan;
4. Nilai Merupakan nilai, Interview : Sesuai. - Bagaimana kepercayaan dan
keyakinan, dan praktik - Wawancara - Perilaku yang ditemukan di agama masyarakat Kelurahan
keagamaan dari dengan wilayah tersebut diantaranya Sukatani?
keanggotaan kelompok penduduk yaitu kebiasaan merokok, - Bagaimana nilai/keyakinan
agregasi menunjukkan setempat, dan kurangnya olah raga secara masyarakat?
sisi lain dari inti. tokoh teratur, diet yang tidak seimbang, - Adakah tradisi khusus yang
Kelompok agregasi masyarakat kurangnya perhatian terhadap dilakukan masyarakat
tertentu mempunyai lingkungan. Kelurahan Sukatani?
rentang factor-faktor Observasi - Hasil survei di Kelurahan - Adakah tradisi khusus yang
kebudayaan yang luas partisipasi : Sukatani tahun 2015 pada 37 dilakukan masyarakat
untuk dipertimbangkan - Mengobservasi responden terdapat 27% Kelurahan Sukatani Kasih
karena kebudayaan pada setiap penderita TB dewasa yang ketika ada orang yang sakit?
dapat mempengaruhi kegiatan yang sedang dalam pengobatan; - Bagaimana persepsi anggota
kesehatan seseorang. dilakukan di terdapat 54,1% mempunyai terhadap Kelompok atau
masyarakat kebiasaan merokok; 13,5% masyarakat Kelurahan
dengan mempunyai kebiasaan Sukatani itu sendiri?
berpartisipasi membersihkan rumah dan - Bagaimana koping
aktif menjemur kasur sebulan sekali, masyarakat terhadap suatu
bahkan ada yang tidak masalah yang sedang
melakukan kebiasaan tersebut dihadapi?
sebesar 10,8%. - Adakah peningkatan depresi,
- Pada penderita TB yang sedang kecemasan, dan stres ketika
dalam pengobatan ditemukan masyarakat Kelurahan Kendal
2,7 % tidak menutup mulut saat kasih mengalami masalah?
batuk atau bersin.
- Terkait pernyataan tentang
penyakit TBC, responden terkait
TB didapatkan bahwa 5,4%
responden menyatakan bahwa
penyakit TB adalah penyakit
yang memalukan dan 8,1%
responden menyatakan
merupakan penyakit orang
miskin.
- Responden yang tidak percaya
pada obat TBC yang diberikan
sebanyak 8.1 %; menyatakan
bahwa TBC tidak dapat
disembuhkan sebesar 5.4 % dan
tidak yakin bahwa balita tidak
dapat menularkan penyakit TBC
sebesar 54.1 %. dan 75,7%
menyatakan bosan dengan
pengobatan TB.
Sub sistem
1. Lingkungan Merupakan bagaimana Windsheild Sesuai. - Bagaimana letak dan batas
Fisik keadaan lingkungan atau survey : - Lingkungan yang pemukiman wilayah Kelurahan Sukatani?
geografis, batas wilayah, - Melihat secara yang padat, tingginya polusi - Berapakah luas daerah
peta wilayah, iklim, dan langsung udara, dan pembuangan sampah Kelurahan Sukatani?
konsidi perumahan keadaan yang tidak pada tempatnya di - Bagaimana penyediaan air
lingkungan Kelurahan Sukatani juga bersih di Kelurahan Sukatani?
merupakan faktor pemicu - Bagaimana kondisi air limbah
Interview : munculnya masalah kesehatan di Kelurahan Sukatani?
- Wawancara seperti TB, Demam Berdarah, - Bagaimana penanganan
kepada ISPA, Diare dan sebagainya limbah rumah tangga dan
penduduk dan manusia di Kelurahan
tokoh Sukatani?
masyarakat
2. Pelayanan Unit pelayanan Interview : Sesuai. - Bagaimana biaya dan jam
Kesehatan dan kesehatan yang tersedia - Wawancara - Kelurahan Sukatani berada di pelayanan?
Sosial baik modern maupun kepada bawah binaan Puskesmas - Bagaimana kepuasaan warga
tradisional, tenaga penduduk dan Manggar Selor setelah berunjung ke
kesehatan, home care, tokoh Wilayah Manggar selain fasilitas kesehatan?
tempat pelayanan masyarakat mempunyai Puskesmas yang - Apakah masyarat sudah
kesehtan, serta dapat dengan mudah dijangkau optimal memanfaatkan
kesehatan jiwa Analisa data oleh masyarakat juga terdapat pelayanan kesehatan?
komunitas. sekunder : pelayanan kesehatan lain yang
- Data petugas berada di kelurahan Sukatani
desa antara lain praktik dokter, klinik,
- Data rumah bersalin, puskesmas, dan
puskesmas posyandu.
Manggar
3. Ekonomi Merupakan status Angket Sesuai. - Berapa angka pengagguran
ekonomi masyarakat, - Sebagian besar penduduk masyarakat Kelurahan
industri yang ada, Analisa data bekerja di sektor swasta seperti Sukatani?
kegiatan yang menunjang sekunder : buruh dengan penghasilan - Kegiatan ekonomi apa yang
roda perekonomian, serta - Data petugas menengah menunjang roda
jumlah pengangguran desa perekonomian masyarakat
- Observasi kelurahan Sukatani?
- Wawancara
kepada
masyarakat
4. Keamanan Keamanan merupakan Observasi Sesuai.
dan bagaimana keadaan - Dalam pembinaan kesehatan, - Bagaimana pelayanan
Transportasi keamanan masyarakat, Interview : Kelurahan Sukatani berada perlindungan di Kelurahan.
pelayanan keamanan, - Wawancara dibawah tanggung jawab Kendal Kasih?
tingkat kriminalitas, jenis kepada Puskesmas Manggar yang - Bagaimana data kejadian
transportasi yang ada, masyarakat berjarak hanya 3 km dari seluruh kriminalitas di Kelurahan.
bagaimana situasi pemukiman warga. Kendal Kasih?
jalannya, apakah dekat Analisa data - Sarana transportasi yang - Bagaimana keamanan
dengan pelayanan sekunder : tersedia sangat memadai dan masyarakat kelurahan
kesehatan bagaimana - Data dari memudahkan masyarakat Sukatani?
mencapainya. Kepolisian memperoleh pelayanan seperti
- Data dinas angkot, ojek, dan kendaraan
perhubungan pribadi.

5. Politik dan Merupakan bagaimana - Data Sesuai. - Bagaimana struktur organisasi


Pemerintahan struktur organisasi Puskesmas - Terdapat RT dan RW di masyarakat di Kelurahan
dimasyarakat, aktif tidak, - Data petugas Kelurahan Sukatani Sukatani?
formal/informal, jenis desa - Pelayanan kesehatan yang - Apakah masyarakat terlibat
keyakinan/nilai terhadap berada di kelurahan Sukatani dalam pengambilan keputusan
politik Kelurahan antara lain praktik dokter, klinik, pemerintahan setempat dalam
kelompok tertentu, rumah bersalin, puskesmas, dan bidang kesehatan?
apakah ada peran serta posyandu. - Apakah ada keterlibatan partai
partai politik dalam politik di Kelurahan Sukatani
layanan pelayanan yang terlibat dalam pelayanan
kesehatan, adakah kesehatan?
distribusi power pada - Bagaimana program kerja
masyarakat, tokoh puskesmas di masyarakat?
masyarakat, pada tokoh - Bagaimana peran organisai
Kelurahan, dan tempat masyarakat di Kelurahan
berkumpul. Sukatani terhadap kesehatan?
6. Komunikasi Merupakan bagaimana Observasi Tidak Sesuai. - Bagaimana masyarakat
masyarakat memperoleh Kelurahan Sukatani
informasi, apakah ada Analisa data memperoleh dan menyalurkan
papan informasi, jenis sekunder : informasi?
perkumpulan/pertemuan - Data petugas - Bagaimana jenis komunikasi
yang ada, alat desa yang digunakan oleh
komunikasi - Data dinas masyarakat Kelurahan
perhubungan Kelurahan Sukatani?
- Apa alat komunikasi yang
Interview : sering digunakan masyarakat
- Wawancara Kelurahan Kelurahan
kepada Sukatani?
masyarakat - Apa saja jenis
pertemuan/perkumpulan di
masyarakat Kelurahan
Sukatani?
7. Pendidikan Merupakan prosentase Observasi Tidak Sesuai. - Bagaimana status pendidikan
masyarakat yang masyarakat Kelurahan
sekolah, apa saja Interview : Sukatani?
pendidikan yang tersedia - Wawancara - Apa saja sarana pendidikan
dimasyarakat, apakah masyarakat yang tersedia di Kelurahan
masyarakat memerlukan Sukatani?
pengetahuan khusus, Analisa data - Siapakah pengguna sarana
tersedia sarana seknder : pendidikan di Kelurahan
pendidikan khusus, - Data dinas Sukatani?
siapakah pengguna, pendidikan - Adakah sarana pendidikan
bagaimana - Data petugas khusus di Kelurahan
karakteristiknya. desa Sukatani?
- Siapakah pengguna sarana
pendidikan khusus di
Kelurahan Sukatani?
8. Rekreasi Merupakan bagaimana Observasi Tidak Sesuai. - Dimana masyarakat
persepsi masyarakat Kelurahan Sukatani
tentang rekreasi, tempat Interview : melakukan rekreasi?
yang sering digunakan, - Wawancara - Apa fasilitas rekreasi yang
fasilitas rekreasi yang kepada ditemukan di Kelurahan
ada, apakah jangkauan masyarakat Sukatani ?
oleh komunitas, dimana - Berapa biaya yang harus
anak-anak bermain. dikeluarkan untuk rekreasi?
- Siapa yang berperan serta
dalam rekreasi?
Trigger
Kelurahan Sukatani terdiri dari 19 RW yang dibagi menjadi 85 RT. Jumlah penduduk
Sukatani yaitu 30.431 orang yang terdiri dari 13.874 laki-laki dan 16.725 perempuan.
Sebagian besar penduduk bekerja di sektor swasta seperti buruh dengan penghasilan
menengah. Wilayah ini berkembang pesat dari pedesaan menjadi perkotaan karena terdapat
banyak industri di wilayah tersebut. Adanya urbanisasi menyebabkan tingginya mobilisasi
penduduk sehingga kepadatan penduduk meningkat. Hal ini mempengaruhi perubahan gaya
hidup penduduk di kelurahan Sukatani yang meningkatkan populasi rentan termasuk bayi,
balita, anak usia sekolah, ibu hamil, dan lansia. Urbanisasi juga mempengaruhi kondisi
lingkungan di wilayah Sukatani.
Kelurahan Sukatani merupakan daerah dataran rendah dengan luas 674,70 Ha yang
sebagian besar berupa area pemukiman penduduk. Kelurahan Sukatani berada di bawah
binaan Puskesmas Manggar, dimana jarak terjauh dari pemukiman warga adalah 3 km. Sarana
transportasi yang tersedia memudahkan masyarakat untuk menuju pelayanan kesehatan,
seperti angkot, ojek, dan kendaraan pribadi. Pelayanan kesehatan lain yang berada di
kelurahan Sukatani antara lain praktik dokter, klinik, rumah bersalin, puskesmas, dan
posyandu. Data laporan puskesmas Manggar menunjukkan bahwa tiga penyakit terbanyak di
kelurahan Sukatani yaitu hipertensi, asam urat, dan diabetes.
Perilaku masyarakat di kelurahan Sukatani yang mempengaruhi kesehatan antara lain
kebiasaan merokok, kurang olahraga secara teratur, diet yang tidak seimbang, dan kurang
perhatian terhadap kebersihan lingkungan. Pemukiman yang cukup padat, tingginya polusi
udara, pembuangan sampah tidak pada tempatnya, memicu munculnya masalah kesehatan
penyakit menular seperti TB, demam berdarah, diare, ISPA, dan sebagainya. TB merupakan
penyakit menular yang menjadi perhatian pihak Puskesmas karena mengalami peningkatan
kasus.
Puskesmas Manggar melaporkan bahwa pada tahun 2015 terdapat 37 kasus TB di
Kelurahan Sukatani, dimana 59,5% penderita merupakan usia produktif. Hasil survei di
Kelurahan Sukatani tahun 2015 pada 37 responden terdapat 27% penderita TB dewasa yang
sedang dalam pengobatan; terdapat 54,1% mempunyai kebiasaan merokok; 13,5%
mempunyai kebiasaan membersihkan rumah dan menjemur kasur sebulan sekali, bahkan ada
yang tidak melakukan kebiasaan tersebut sebesar 10,8%. Pada penderita TB yang sedang
dalam pengobatan ditemukan 2,7 % tidak menutup mulut saat batuk atau bersin. Persepsi
responden terkait TB didapatkan bahwa 5,4% responden menyatakan bahwa penyakit TB
adalah penyakit yang memalukan dan 8,1% responden menyatakan merupakan penyakit orang
miskin, 8,1% responden tidak percaya pada obat TB yang diberikan; 5,4% menyatakan bahwa
TB tidak dapat disembuhkan dan 54.1 % tidak yakin bahwa balita tidak dapat menularkan
penyakit TB, dan 75,7% menyatakan bosan dengan pengobatan TB.

Anda mungkin juga menyukai