Pemicu Nutrisi Perioperatif

Seorang perempuan usia 45 tahun mengeluh buang air kecil berdarah sejak 1 bulan lalu,
sudah diberi obat oleh dokter, tetapi tidak ada perbaikan. Pasien kemudian dirujuk ke poli
bedah urologi dan dilakukan beberapa pemeriksaan lanjutan. Dokter bedah urologi
mendiagnosis tumor kandung kemih dan pasien disarankan untuk diperasi pengangkatan
tumor.

Riwayat darah tinggi, kencing manis, jantung, flek paru, alergi, dan kanker
sebelumnya maupun dalam keluarga tidak ada.

Riwayat nutrisi:

Tidak terdapat keluhan penurunan selera makan maupun penurunan berat badan.

- Riwayat makan sebelum sakit: makan 3 kali sehari, masing-masing terdiri atas nasi 1-2
centong, lauk (tahu, tempe, ikan) digoreng atau dipepes sebanyak 1 potong, dan sayur/sup
sebanyak 1 mangkuk. Di antara waktu makan mengonsumsi selingan berupa tahu/tempe
goreng. Pasien jarang konsumsi buah.

- Riwayat makan selama sakit sejak 6 bulan yang lalu: makan 2 kali sehari terdiri atas ½
mangkuk bubur nasi dengan kecap manis, lauk (tempe, tahu, ikan, ayam) digoreng. Di
sela waktu makan, pasien minum susu full cream sebanyak 1–2 gelas dan 1 sendok teh
gula pasir.

Pemeriksaan fisik

Kesadaran: kompos mentis. Tekanan darah 120/70 mmHg, nadi 90 kali/menit, pernapasan
16 kali/menit, suhu afebris.
Thoraks: jantung dan paru dalam batas normal.

Abdomen: Inspeksi: datar

Auskultasi: bising usus normal

Perkusi: timpani

Palpasi: tidak ada nyeri tekan, hati dan limpa tidak teraba

Antropometri: Tinggi badan: 160 cm, berat badan 55 kg.

Pemeriksaan laboratorium

Pemeriksaan Hasil Nilai normal

Hb (g/dL) 9,7 12 - 16

Leukosit (/μL) 9.820 5.000 - 10.000

Hematokrit (%) 38,1 36 - 39

Trombosit (/μL) 288.000 150.000 - 500.000

LED (mm/jam) 20 0 - 15

Albumin (g/dL) 3,52 3,5 - 5,5

Ureum (mg/dL) 13 10 - 50

Kreatinin (mg/dL) 0,6 <1,3

Glukosa darah sewaktu (mg/dL) 127

Urine lengkap: darah +++ negatif

Diagnosis DPJP: Transtitional cell carcinoma buli T4N0M0

Rencana DPJP: dilakukan radikal sistektomi dengan menggunakan segmen usus

Pertanyaan:

1. Bagaimanakah perencanaan nutrisi pada 1 hari sebelum dan beberapa jam pra
pembedahan sesuai dengan guideline enhance recovery after surgery (ERAS) ?

2. Menurut saudara pasien perlu dilakukan puasa pra pembedahan selama berapa jam ?
Mengapa demikian ? Jelaskan perubahan metabolisme yang terjadi pada pasien pada
kondisi puasa

3. Setelah pembedahan, berapa lama pasien diperbolehkan memulai nutrisi enteral dini ?
nutrisi enteral seperti apakah yang dapat saudara berikan ?

4. Bagaimana cara saudara menghindari ileus pasca pembedahan ?