Anda di halaman 1dari 6

MATERI

SATUAN ACARA PENYULUHAN


FLU BURUNG

DOSEN PEMBIMBING
NS. TINNEKE TANDIPAJUNG Spd,Skep,MMKes

OLEH

I KOMANG SUMANTARA

KELAS : IA

SEMESTER : I

FAKULTAS : KEPERAWATAN

FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS SARIPUTRA INDONESIA TOMOHON
2013/2014
SATUAN ACARA PENYULUHAN
Bidang studi : Keperawatan

Topik : Penyakit flu burung

Sasaran : Mahasiswa unsrit

Tempat : Aula lanta II

Hari/tanggal : Rabu/…. Oktober 2013 pukul 09.00

Waktu : 45 menit

 Tujuan Pembelajaran Umum


Pada akhir penyuluhan diharapkan, peserta dapat memahami pencegahan flu burung.

 Tujuan Pembelajaran khusus

Peserta mampu untuk :

- Menjelaskan pengertian tentang penyakit flu burung


- Menyebutkan gejala-gejala flu burung
- Menjelaskan tentang pencegahan dan penatalaksanaan

 Materi
- Flu burung

 Metode
- Ceramah
- Tanya jawab

 Media
- Sap
- Leatflet
- Power point
KEGIATAN PENYULUHAN

NO WAKTU KEGIATAN PENYULUHAN KEGIATAN PESERTA

1. 5 Menit Pembukaan :

- Membuka kegiatan dengan


menggucap salam -menjawab salam

- Memperkenalkan diri -mendegarkan

- mejelaskan tujuan dari -memperhatikan


penyuluhan

- menyebutkan materi yang


-memperhatikan
akan diberikan

2. 20 menit Pelaksanaan :

-Menjelaskan tentang
pengertian penyakit FLU BURUNG -Memperhatikan

-Menjelaskan tentang -Memperhatikan


penyebab, tanda dan gejala
penyakit FLU BURUNG
-bertanya dan menjawab
-Memberikan kesempatan
pertanyaan yang
kepada peserta untuk bertanya
diajukan
-Menjelaskan hal-hal yang
-Memperhatikan
berhubungan dengan
pencegaha penyakit FLU BURUNG

-Memberikan kepada peserta -Bertanya dan menjawab


untuk bertanya pertanyan yang diajukan
3. 10 menit EVALUASI :
-Menanyakan kepada peserta
tentang materi yang telah
diberikan

4. 2 menit TERMINASI :
-Mengucapkan terimakasih -Mendegarkan
atas peran serta peserta
-Mengucapkan salam penutup -Menjawab salam
MATERI
FLU BURUNG
1. Pengertian

Flu burung adalah penyakit menu Dikalagan hewan(unggas dan babi Yang disebabkan oleh
virus Influenza tipe A (H5N1) Virus ini juga dapat menyerang Manusia.

Masa inkubasi virus flu burung adalah 2-10 hari setelah terpapar. Akan tetapi, sebagia
besar kasus menunjukan gejala setelah 3-5 hari setelah terpapar oleh virus tersebut.
Sebagian besar kasus manusia tertular akibat kontak langsung dari burung/ungags yang
sakit, walaupun terkontaminasi lingkugan oleh virus tersebut dapat juga sebagai sumbur
penularan.

2. Etiologi
Penyakit ini adalah virus influenza. Adapun sifat virus ini, yaitu : dapat bertahan hidup di
air sampai 4 hari pada suhu 220C dan lebih dari 30 hari pada suhu 0oC. didalam tinja
unggas dan dalam tubuh unggas yang sakit dapat bertahan lebih lama, tetapi mati dalam
pemanasan 600C selama 30 menit. Dikenal beberapa tipe virus influenza, yaitu: tipe A,
tipe B dan tipe C. Virus influenza tipe A terdiri dari beberapa strain, yaitu: H1N1, H3N2,
H5N1, H7N7, H9N2, dan lain-lain.

3. Tanda dan gejala flu burung


Gejala flu burung dapat dibedakan pada unggas dan manusia.
 Gejala pada unggas
- Jengger berwarna beru
- Borok dikaki
- Kematiaan mendadak
 Gejala pada manusia
- Demam ( suhu badan diatas 380C )
- Pusing
- Sakit mata
- Radang tenggorokan
- Batuk / sesak nafas
- Nyeri otot
Masa inkubasi

- Pada unggas : 1minggu


- Pada manusa :1-3 hari

Masa infeksi 1 hari sebelum sampai 3-5 sesudah timbil gejala, pada anak
sampai 21 hari.

4. Cara penularan flu burung


Flu burung menular dari unggas ke unggas dan dari unggas ke manusia, melalui air liur,
lender dari hidung dan feces. Penyakit ini juga dapat menular melalui udara yang
tercemar virus H5N1 yang berasal dari kotoran atau sekreta burung/unggas yang
menderita flu burung.penularan dari unggas ke manusia juga dapat terjadi jika
bersinggungan langsung dengan unggas yang terinfeksi flu burung.

5. Cara pencegahan flu burung


 Pada unggas
- Pemusnahan unggas /burung yang terinfeksi flu burung.
- Vaksinasi pada hewan yang sehat.
 Pada manusia
- Menjaga daya tahan tubuh dengan memakan makanan yang bergizi dan
istirahat cukup
- Hindari kontak langsung dengan unggas yang terinfeksi flu burung.
- Menjaga kebersihan diri dan lingkungan

6. Penatalaksanaan

Untuk menghindari jatuhnya korban meninggal sebagai akibat terjangkit flu burung
dapat dilakukan tindakan sebagai berikut;

 bawalah segera orang yang menderita demam tinggi ke rumah sakit terdekat, jangan
mengobati sendiri.
 minumlah obat yang diresepkan oleh dokter,
 hindari kontak yang tak perlu dengan orang yang terinfeksi flu burung,
 jika harus terjadi kontak gunakan pakaian pelindung diri.

Anda mungkin juga menyukai