Anda di halaman 1dari 2

Penanganan yang Tepat pada Korban Kecelakaan Lalu Lintas

Pertumbuhan kendaraan bermotor yang semakin pesat di kota Mataram tentunya akan
meningkatkan resiko terjadinya kecelakaan lalu lintas. Masyarakat awam pada umumnya
terbiasa menjadi penonton bila terjadi kecelakan lalu lintas tanpa adanya niat membantu,
bahkan ada yang bukannya menelpon petugas ambulan tetapi malah merekam kejadian itu
dengan telopon gengam milik mereka. Walaupun ada beberapa masyarakat yang berinisiatif
menolong, kebanyakan masih belum mengetahui cara penanganan yang tepat pada korban
kecelakaan.

Pertama, saat anda berniat menolong korban, pastikan kondisi sekitar kejadian aman dari
bahaya, misalnya kondisi jalan raya yang padat, mintalah orang lain untuk mengatur kondisi
jalan agar tetap lancar dan tidak menimbulkan kecelakaan kedua. Jangan sampai niat baik
anda malah mencelakakan diri anda sendiri.

Kedua, jika menemukan korban kecelakaan, cobalah untuk memanggil korban bila korban
tidak menjawab panggalian anda cobalah untuk memberikan tepukan ringan pada bahu
korban. Bila korban tetap tidak merespon atau tidak sadarkan diri segeralah menelpon
layanan ambulan dan cobalah untuk menarik dagu korban kearah bawah untuk membuka
mulut korban (hati-hati bila ada kecurigaan patah tulang bagian wajah) hal ini dapat
membantu korban bernafas. Bila korban mengenakan helem, Jangan mencoba membantu
melepaskanya!. Bila korban sadar baik mintalah korban untuk menggerakan anggota
tubuhnya, jika korban mampu menggerakkan tubuhnya ajaklah korban untuk menjauh dari
lokasi kejadian dan mencari tempat aman. Bila korban tidak mampu pindah maka ada
kecurigaan terjadinya patah tulang pada korban dan segeralah menelpon layanan ambulan.

Jangan sembarangan memindahkan korban!

Penting untuk diketahui dalam memolong korban kecelakaan dengan cara yang tidak tepat,
bukan hanya penolong dapat memperparah cedera pada korban, namun dapat juga
memimbulkan cedera baru. Kecelakan hebat tak jarang diikuti dengan adanya cedera berat
pada korban. Beberapa korban dapat mengalami cedera kepala, patah tulang leher, tulang
belakang, maupun pada tangan dan kaki. Pertolongan yang terburu-buru dapat memperparah
kondisi patah tulang dan menimbulkan cedera pada pembuluh darah ataupun saraf dan organ-
organ penting disekitar cedera.

Ketiga, lihatlah seluruh tubuh korban dan carilah apakah ada sumber perdarahan aktif. Bila
terdapat sumber perdarahan dan tidak ada benda yang menacap pada sumber perdarahan
lakukanlah penekanan diatas luka dengan menggunakan kain tebal, bila ada gunakanlah kain
yang bersih. Jangan mencoba memberikan minyak ataupun obat-tradisional lainya pada luka
dengan perdarahan hebat. Bila luka terdapat pada tangan ataupun kaki tanpa dicurigai adanya
patah tulang maka tinggikanlah tangan dan kaki tersebut diatas jantung korban untuk
mengurangi derasnya perdarahan.

Langkah-langkah diatas ditujukan bagi penolong awam. Walaupun sederhana namun sangat
besar manfaatnya untuk korban. Ketika anda melihat adanya korban kecelakaan tolonglah
korban dengan cara yang tepat karena kecelakaan dapat menimpa siapa saja, tentunya bila
hal itu terjadi kepada diri sendiri ataupun keluarga, anda pasti berharap masyarakat memberi
pertolongan dengan cara yang tepat. Perubahan dapat dimulai dari diri anda sendiri.
Gunakanlah telpon genggam anda dengan benar yaitu dengan menelpon layanan ambulan
terdekat dari lokasi kejadian.

Rumah Sakit Grha Ultima Medika (Siloam Hospitals Mataram) memberikan “Pelayanan
Ambulan 24/7” (layanan 24 jam dalam seminggu) di kawasan kota Mataram. Nomer telepon
khusus layanan mobil ambulan yaitu 1-500-911 dan anda akan terhubung langsung dengan
Siloam Ambulance Call Center. Selain itu nomer telepon mobil ambulan yang dapat
dihubungi adalah 0370-628111. Pelayanan mobil ambulan dilengkapi dengan tim tenaga
kesehatan terlatih untuk kasus trauma dan kasus gawat daruratan lainnya, yang terdiri dari
dokter umum dan perawat. Mobil ambulan dilengkapi dengan peralatan untuk menolong
korban kecelakan lalu lintas. Siloam Hospitals Mataram juga tersedia fasilitas Laboratorium,
Radiologi (X-ray, CT scan dan USG), Farmasi, Fasilitas perawatan ICU, dan Kamar Operasi
dengan pelayanan 24/7 serta tim dokter yang siap melayani segera dalam 24 jam bila terdapat
kasus kecelakaan yang mebutuhkan tindakan operasi (dokter Spesialis Bedah Umum,
Digestive, Orthopedi dan Dokter Spesialis Anestesi).

dr. Nyoman Martha Chrismayana


Head of Emergency Department
Siloam Hospitals Mataram

Anda mungkin juga menyukai