Anda di halaman 1dari 1

DESAIN PENELITIAN DESKRIPTIF

Penelitian deskriptif bertujuan untuk mendeskripsikan (memaparkan) peristiwa-peristiwa yang


urgen terjadi pada masa kini. Deskripsi peristiwa dilakukan secara sistematik dan lebih
menekankan pada data faktual daripada penyimpulan. Fenomena disajikan secara apa adanya
tanpa adanya manipulasi dan peneliti tidak mencoba menganalisis bagaimana dan mengapa
fenomena tersebut bisa terjadi, oleh karena itu penelitian jenis ini tidak perlu adanya suatu
hipotesis. Hasil penelitian deskriptif sering digunakan, atau dilanjutkan dengan melakukan
penelitian analitik.

Hubungan antar variabel diidentifikasi untuk menggambarkan secara keseluruhan suatu peristiwa
yang sedang diteliti, tetapi pengujian mengenai tipe dan tingkat hubungan bukan merupakan
tujuan utama dari suatu penelitian deskriptif. Untuk menghindari bias dalam suatu penulisan
dilakukan dengan : (1) menghubungkan antara konsep dan operasional definisi variabel, (2)
seleksi sampel dan besarnya sampel, (3) instrumen yang valid dan reliable, dan (4) prosedur
pengambilan data dengan adanya suatu kontrol lingkungan.

Tipe Desain Penelitian Deskriptif

Desain ini digunakan untuk menguji satu karakteristik dari sampel (Burn &Groves 1991:293):
Figure Desain Penelitian Deskriptif . Desain penelitian meliputi identifikasi suatu peristiwa,
variabel, mengembangkan teori dan operasional definisi dari variabel. Deskripsi variabel akan
memungkinkan untuk dapat menginterpretasi makna suatu teori yang ditemukan dan populasi
yang dapat digunakan untuk penelitian selanjutnya.

Anda mungkin juga menyukai