Anda di halaman 1dari 5

Khaerunnisa Nur Fatimah Syahnur

A31113510

Biaya standar dan Varians Overhead Pabrik

Standar Biaya Overhead Pabrik adalah biaya overhead pabrik yang seharusnya
terjadi didalam mengolah satu-satuan produk. Standar biaya overhead pabrik
ditentukan dengan langkah langkah sebagai berikut :
(A) Penentuan anggaran biaya overhead pabrik
Awal periode disusun anggaran untuk setiap elemen biaya overhead pabrik yang
digolongkan ke dalam biaya tetap dan biaya variabel, dan lebih baik dalam bentuk
anggaran fleksibel.
(B) Penentuan dasar pembebanan biaya overhead dengan dasar pembebanan
yang akan dipakai. Dasar pembebanan biaya overhead pabrik yang dapat
dipakai,antara lain :
1) Pemakaian biaya bahan baku.
2) Pemakaian biaya tenaga kerja langsung.
3) Pemakaian jam kerja langsung.
4) Pemakaian jam mesin.
(C) Penentuan tarif standar biaya overhead pabrik
Untuk menentukan tarif standar biaya overhead pabrik dihitung dengan cara
membagi jumlah biaya overhead pabrik yang dianggarkan dengan tingkat kapasitas
yang dipakai sebagai dasar penentuan anggaran sedangkan untuk kepentingan
tarif biaya overhead pabrik tetap dan tarif biaya overhead pabrik variabel .

Metode Varians Overhead :

 METODE DUA VARIAN :


Varian anggaran overhead : merupakan jumlah dari varian pembiayaan dan varian
efisiensi dari metode empat varian.
Varian volume overhead : sama dengan varian volume dalam metode empat varian
Varians Terkendali : Total overhead pabrik actual - Tarif overhead pabrik variabel
standar * jam standar + Total biaya overhead pabrik tetap yang dianggarkan
Varians Volume Produksi : Jam yang dianggarkan * tarif overhead pabrik tetap
standar pada kapasitas yang dianggarkan - Jam standar yang dijinkan untuk output
yang dicapai * tarif overhead pabrik tetap standar pada kapasitas yang dianggarkan

 METODE TIGA VARIAN :


Varians terkendali :
o Varians total pengeluaran overhead Varians Total Pengeluaran
Overhead
o Varians efisiensi overhead pabrik variabel Varians Efisiensi Overhead
Pabrik Variabel
Varians tak terkendali atau varians volume produksi Varians Volume Produksi

Varians Total Pengeluaran Overhead : Total overhead pabrik actual - Tarif overhead
pabrik variabel standar * jam actual + Total biaya overhead pabrik tetap yang
dianggarkan

Varians Efisiensi Overhead Pabrik Variabel : Jam aktual * tarif overhead pabrik
variabel standar - Jam standar * tarif overhead pabrik variabel standar

 METODE EMPAT VARIAN :

VARIAN OVERHEAD VARIABEL : Total varian overhead variabel merupakan


perbedaan antara overhead variabel aktual dan yang ditetapkan.
Varian Pengeluaran Overhead variabel (Variable overhead spending variance) :
mengukur efek rata-rata perbedaan antara tarif overhead variabel aktual (AVOR –
actual variable overhead rate) dan tarif overhead variabel standar (SVOR – standard
variable overhead rate)
Varian pengeluaran overhead variabel = (AVOR × AH)– (SVOR × SH)

Varian Efisiensi Overhead Variabel : mengukur perubahan dalam pemakaian


overhead variabel yang timbul karena pemakaian tenaga kerja langsung yang efisien
atau tidak efisien.
Varian efisiensi overhead variabel = (SVOR × AH) - (SVOR × SH)

VARIAN OVERHEAD TETAP : Total varian overhead tetap merupakan perbedaan


antara overhead tetap aktual dan overhead tetap yang ditetapkan, à overhead tetap
yang ditetapkan diperoleh dari perkalian tarif overhead tetap standar dengan jam
kerja standar yang dijinkan untuk output aktual.
Varian pembiayaan overhead tetap : (fixed overhead spanding variance) sebagai
perbedaan antara overhead tetap aktual dengan overhead tetap yang dianggarkan
Varian pembiayaan overhead tetap = AFOH – BFOH

Varian volume overhead tetap : perbedaan antara overhead tetap yang dianggarkan
dengan overhead tetap yang ditetapkan.
Varian volume overhead tetap = BFOH - ApFOH

Keterangan :
AVOR = Tarif overhead variabel aktual
SVOR = Standar overhead variabel
AH = Jam kerja aktual
SH = Jam kerja standar
AFOH = Overhead tetap actual
BFOH = Budget overhead tetap
SFOR = Standar Fixed Overhead Rate
CONTOH SOAL. . !
Pakuan Manufacturing memiliki biaya standar sebagai berikut untuk salah satu
produknya ;
Tenaga kerja langsung (0,5 jam @ Rp.10) Rp. 5
Overhead tetap (0,5 jam @ Rp.2) Rp. 1
Overhead variabel (0,5 jam @ Rp.4) Rp. 2
Jam standar pada aktivitas aktual (0,5 jam × 6.000 unit) 3.000 jam

*Tarif berdasarkan pada aktivitas yang diperkirakan, yaitu 2.500 jam.


Selama beberapa tahun belakangan ini, hasil sesungguhnya berikut tercatat :
Produksi 6.000 unit
Tenaga kerja langsung (2.900jam) 29.580
Overhead tetap 6.000
Overhead variabel 10.500

Diminta :
1. Varian overhead variabel yang dikeluarkan dan efisiensi
2. Varian overhead tetap yang dikeluarkan dan volume

Jawab :

1. Varian pengeluaran overhead variabel


(AVOR × AH) - (SVOR × AH)
(10.500) - (4 × 2.900) = Rp. 1.100 (M)
* Varian efisiensi overhead variabel
(SVOR × AH) - (SVOR × SH)
4 × 2.900 ) - ( 4 × 3.000) = Rp. 400 (M)

2. Varian pengeluaran overhead tetap


AFOH - BFOH
6.000 - (Rp.2 × 2.500) = Rp.1.000 (TM)
* Varian volume overhead tetap
BFOH - ApFOH
(Rp.2 × 2.500 ) - (Rp.2 × 3.000) = Rp.1.000 (M)

Anda mungkin juga menyukai