Deva
Deva
DISUSUN OLEH :
(2014004)
2018
i
HALAMAN PENGESAHAN
Laporan ini disusun guna memenuhi salah satu tugas mata kuliah asuhan kebidanan
Komunitas
Mahasiswa KK Binaan
Mengetahui,
Pembimbing Lahan
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, sehingga penyusun dapat
menyelesaikan laporan Individu Praktek Kerja Lapangan di Lingkungan Desa Keban Jati
Penulisaan laporan ini dalam rangka menerapkan praktek klinik asuhan kebidanan
komunitas yang merupakan salah satu mata kuliah atau kurikulum yang harus dilalui dalam
proses pendidikan. Dalam penyusunan laporan ini penyusun banyak mendapatkan bantuan,
bimbingan serta pengarahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu dalam kesempatan ini
1. Ibu Rickah Liva Yulianti SST, M.Kes dan Ibu Yuliarti, SKM, M.Gizi, selaku
laporan ini.
Penyusun menyadari sepenuhnya bahwa laporan ini masih sangat jauh dari kesempurnaan,
untuk itu penyusun sangat mengharapkan kritik serta saran yang bersifat membangun guna
Akhir kata penyusun mengucapkan terimakasih semoga laporan ini bermanfaat bagi
penyusun khususnya serta pembaca pada umumnya. Dan semoga kebaikan semua pihak yang
telah membantu penyusunan laporan ini mendapatkan imbalan yang setimpal dari Allah
SWT.
iii
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI....................................................................................................................... ii
BAB 1 PENDAHULUAN
Tujuan ................................................................................................................................. 4
Manfaat ............................................................................................................................... 5
iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Suatu proses kehamilan akan terjadi bila empat aspek penting terpenuhi, yaitu adanya
Ovum adalah suatu sel besar dengan diameter kurang lebih 0,1 mm, Spermatozoa berbentuk
seperti kecebong dan mempunyai kecepatan yang cukup tinggi sehingga dalam satu jamsel
sperma sudah sampai di tuba melalui kanalis dan kavum uteri, sel sperma disini akan
menunggu sel telur. Konsepsi adalah suatu peristiwa bertemunya sperma dan ovum,
Masa kehamilan dimulai dari konsepsi sampai lahirnya janin.Lamanya hamil normal adalah
280 hari (40 minggu atau 9 bulan 7 hari) dihitung dari hari pertama haid terakhir.
Setiap wanita hamil menghadapi risiko komplikasi yang bisa mengancam jiwanya. Oleh
karena itu, setiap wanita hamil memerlukan sedikitnya empat kali kunjungan selama periode
antenatal:
3. Dua kali kunjungan selama trimester ke 3( antara minggu 28-36 dan sesudah minggu ke
36)
5
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
1 Tujuan Umum
Menjelaskan tentang Kehamilan Trimester Ketiga dan Senam Hamil serta Bagaimana
Asuhan Keperawatannya.
2 Tujuan Khusus
6
D. Manfaat
- Bagi keluarga
Bagi keluarga Agar dapat menambah pengetahuan dan pendidikan dalam asuhan masa
- Bagi mahasiswa
Mahasiswa dapat menambah wawasan lebih luas dan dapat mengenali tentang perubahan
- Bagi puskesmas
Bagi puskesmas agar dapat lebih meningkatkan pelayanan tentang asuhan kehamilan
trimester tiga.
7
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
uterus, mengalami proses diferensiasi dan uterus berkembang sampai bisa menunjang sendiri
Trimester tiga adalah periode kehamilan tiga bulan terakhir atau sepertiga masa kehamilan
terakhir.Trimester tiga merupakan periode kehamilan dari bulan ketujuh sampai sembilan bulan
1. Uterus
Pada akhir kehamilan berat uterus menjadi 1000 gram (normal 20 gram) dengan
panjang 20 cm dan dinding 2,5 cm, pada kehamilan 28 minggu fundus uterus terletak kira-kira
3 jari di atas pusat atau 1/3 jarak antara pusat ke prosesus xipoedeus. Pada kehamilan 32
minggu fundus uterus terletak 1/2 pusat dengan prosesus xipoedeus. Pada kehamilan 36
minggu fundus uterus berada kira-kira 1 jari di bawah prosesus xipoedeus. Bila pertumbuhan
janin normal, maka tinggi fundus uteri 28 minggu adalah 25 cm, pada 32 minggu adalah 27 cm,
8
2. Vagina dan Vulva
mengakibatkan vagina dan vulva tampak lebih merah dan kebiru-biruan (tanda chadwick),
3. Payudara
laktasi.Perkembangan payudara tidak dapat dilepas dari pengaruh horman saat kehamilan, yaitu
4. Sirkulasi Darah
darah. Sama halnya dengan pembuluh darah yang lain, vena tungkai juga mengalami
distensi vena tungkai berpengaruh pada kehamilan lanjut karena terjadi obstruksi aliran balik
vena, akibat tingginya tekanan darah yang kembali dari uterus, keadaan ini menyebabkan
5. Sistem Respirasi
Elespansi diafragma dibatasi oleh pembesaran uterus, diafragma naik 4 cm. Kondisi ini
menyebabkan ibu bernafas pendek dan sering terjadi pada 60% wanita hamil.
6. Sistem Pencernaan
Karena pengaruh esterogen, pengeluaran asam lambung meningkat hal ini yang
menyebabkan pengeluaran air liur berlebihan (hipersaliva), daerah lambung terasa panas dan
mual muntah.Pengaruh esterogen menimbulkan gerakan usus makin berkurang dan dapat
menyebabkan sembelit.
9
6. Sitem Perkemihan
Pada akhir kehamilan, muncul keluhan sering berkemih karena kepala janin turun ke
pintu atas panggul, desakan ini menyebabkan kandung kemih terus terasa penuh.Akibat
a. Tanda Subyektif
i. 29-33 minggu
1. Fatigue
3. Mimpi buruk
Pada awalnya, terjadi rencana kehamilan dimana ada element yang mengejutkan bahwa
konsepsi telah terjadi. Ambivalence ini berhubungan dengan pemilihan waktu yang “salah”,
10
kehawatiran tentang modifikasi kebutuhan hubungan yang ada atau rencana karier, ketakutan
tentang peran baru dan ketakutan tentang kehamilan, persalinan dan kelahiran.
b) Acceptance (Penerimaan)
cenderung dihubungkan dengan tidak direncanakanya kehamilan dan bukti ketakutan dan
konflik.Pada trimester tiga menggabungkan perasaan bangga dengan takut mengenai kelahiran
Selama trimester akhir, ketidaknyamanan fisik kembali meningkat dan istirahat yang adekuat
menjadi keharusan. Wanita membuat persiapan akhir untuk bayi dan mungkin menggunakan
c) Introversion (Memikirkan)
Introvert atau memikirkan dirinya sendiri dari pada orang lain merupakan peristiwa yang
biasa dalam kehamilan. Wanita mungkin menjadi kurang tertarik dengan aktifitas terdahulunya
dan lebih berkonsentrasi dengan kebutuhan untuk istirahat dan waktu untuk sendiri.
Selama kehamilan, wanita memiliki karakteristik ingin dibuai, dengan suka cita.
Pasangan harus mengetahui bahwa ini merupakan karakteristik perilaku kehamilan, hal itu
menjadi mudah baginya untuk lebih efektif disamping itu akan menjadi sumber stress selama
kehamilan.
menyadari bahwa mereka memerlukan lebih banyak ruang sebagai kemajuan kehamilan.
11
a. Lebih cemas akan kecanggungan fisik
b. Ketidaknyamanan
c. Persiapan persalinan
d. Sering mimpi kelainan letak, tidak dapat lahir, takut cacat.(Olds, 1995)
1. Asam Lemak Omega-6 (Asam lenoleat) dan Asam Lemak Omega-3 (AsamAlfa-
Lenoleat). Manfaat : Asam lemak omega-6 prekusor pembentukan asam lemak arakidonat
(AA). Sedangkan asam lemak omega-3 di dalam tubuh diubah jadi EPA(asam
JenisMakanan : Asam lemak omega-6 misalnya minyak kedelai atau minyak zaitun.Asam
omega-3 misalnya ikan salmon, sardin, kembung, tuna, tenggiri dan ikan tawas.
2. Asam Folat. Manfaat : Salah satu jenis vitamin B ini berperan dalam
prosespembentukan sistem saraf pusat, termasuk otak. Jenis Makanan : Kacang kedelai
(tempe, tahu), hati sapi, serelia yang sudah difortifikasi asam folat, sayuran berwarna hijau
4. Vitamin B12.
Manfaat :
1. Menjaga kerja sel-sel sumsum tulang belakang,sistem saraf dan saluran penceranan.
Dengan demikian berbagai sel tubuh janinyang telah terbentuk berfungsi normal.
12
2. Membantu kelancaran pembentukansel darah merah. Jenis makanan : produk olahan
5. Vitamin C.
Manfaat :
A. Persalinan Prematuritas
diantara umur kehamilan 29-36 minggu, dengan berat badan lahir kurang dari 2,5 kg. Persalinan
prematuritas merupakan masalah besar karena berat janin kurang dari 2,5 kg dan umur kurang
a. Pengaruh hamil ganda terhadap ibu: Diperlukan gizi yang lebih banyak, sehingga
tumbuh kembang janin mencapai cukup bulan, pada hamil muda sering terjadi keluhan yang
lebih hebat, ibu sering cepat lelah, sering terjadi penyulit hamil (hidramnion, preeklamsia, dan
b. Pengaruh hamil ganda terhadap janin: Dapat terjadi persalinan prematuritas, dapat
terjadi janin dengan anemia atau BBLR, setelah persalinan anak pertama dapat terjadi
Perdarahan pada kehamilan memberikan dampak yang membahayakan ibu dan janin
13
ketiga adalah mengalami perdarahan plasenta previa, perdarahan solusio plasenta, perdarahan
dari pecahnya sinus marginalis dan perdarahan dari pecahnya vasa previa.
infeksi langsung pada janin.Disamping itu, gerak janin makin terbatas, sehingga pada
kehamilan kecil mungkin dapat terjadi deformitas.Oleh karena itu bila berhadapan dengan
kehamilan dengan mengeluarkan air apalagi belum cukup bulan harus segera datang kerumah
a. Kehamilan diatas umur hamil 36 minggu pada ibu dengan diabetes melitus
1. Janin yang kekurangan nutrisi dan oksigen, akan mengalami pengrusakan diri sendiri,
dengan metabolisme jaringan lemak bawah kulit sehingga tampak tua dan keriput, sebagai
2. Air ketuban yang makin kental, akan sulit dibersihkan, sehingga dapat menimbulkan
14
3. Bila gangguan terlalu lama dan berat, janin dapat meninggal dalam rahim
4. Mungkin plasenta cukup baik tumbuh kembangnya sehingga dapat memberikan nutrisi
5. Dengan makin besarnya janin dalam rahim memerlukan tindakan operasi persalinan
6. Kerugian pada ibu tidak terlalu besar, kecuali kemungkinan persalinan dengan tindakan
Tekanan darah sekitar 140/90 atau kenaikan tekanan darah 30 mmhg untuk sistolik 15
5. Terdapat gejala subjektif (sakit kepala, gangguan penglihatan, nyeri dibagian perut
G. Senam Hamil
Senam Hamil merupakan gerakan relaksasi,dan dengan senam diharapkan stres ibu
cara bernafas dan mengedan yang benar.Begitu memasuki trimester akhir,ibu biasanya ikut
15
kelas senam dengan di pandu instruktur,atau tepatnya sejak usia kandungan mencapai 28
Senam hamil merupakan latihan relaksasi yang di lakukan oleh ibu-ibu yang mengalami
kehamilan sejak usia kehamilan usia 28 minggu sampai dengan masa kelahiran. Dan senam
hamil merupakan salah satu kegiatan dalam pelayanan selama kehamilan (prenatal care).
Senam hamil akan memberikan suatu hasil produk kehamilan atau autcome persalinan yang
lebih baik,dibandingkan dengan ibu-ibu hamil yang tidak melakukan senam hamil. Kegunaan
senam hamil di dalam prenatal care di laporkan akan menaikkan dan mengurangi berat badan
bayi lahir rendah,mengurangi terjadinya persalinan prematur. Secara keseluruhan senam hamil
akan berdampak pada peningkatan kesehatan wanita hamil. Latihan relaksasi akan sangat
membantu kehilangan ketegangan mental dan fisik ibu hamil sekaligus untuk bayi yang sedang
dikandung. Dengan demikian,para ibu hamil tentu akan lebih mudah menghadapi persalinan.
Suatu hal yang perlu disadari para oleh ibu hamil,bahwa senam hamil suatu bentuk latihan guna
Banyak hal yang diajarkan pada senam ini, misalnya saja tentang cara menghadapi persalinan
termasuk posisi, mengatur nafas saat mengejan, sampai cara mengejan, dan sejak awal belajar
“belajar”, diharapkan lewat senam hamil ini para calon ibu merasa lebih siap untuk menjalani
persalina, dan kesiapan tersebut harus dalam arti fisik dan mental.
Olahraga sangat penting bagi ibu hamil, untuk tetap mendapatkan tubuh yang sehat dan
bugar.Namun olahraga yang dilakukan, harus sesuai dengan perubahan fisik. Senam hamil
biasanya dimulai saat kehamilan memasuki trisemester ketiga, yaitu sekitar usia 28-30 minggu
16
kehamilan. Selain untuk menjaga kebugaran, senam hamil juga di perlukan untuk
meningkatkan kesiapan fisik dan mental calon ibu selama proses persalinan.
17
BAB III
I. PENGUMPULAN DATA
A. DATA SUBYEKTIF
1. Biodata
2. Alasan datang
Ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya dan ini kunjungan yang kelima
3. Keluhan Utama
Tidak ada
18
4. Riwayat Obstetri dan Ginekologi
G4 P3 A0
ANC TM I : –
TM II : 2 kali di Posyandu
tanggal : 08-07-2017
tanggal : 12-10-2017
tanggal : 09-11-2017
tanggal : 10-12-2017
tanggal : 10-01-2018
TT II : tanggal 10-01-2018
Keluhan TM I : –
Terapi : –
Nasihat :–
19
Keluhan TM II : Tidak ada keluhan
Terapi : –
Nasihat : –
1. Riwayat Haid
HPHT : 20-06-2017
Lama : 10th
20
5. Riwayat Kesehatan
Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit infeksi kronis seperti TBC
Ibu mengatakan tidak pernah mengalami penyakit keturunan seperti DM, asma,
hipertensi
Ibu mengatakan tidak pernah mengalami kecelakaan / trauma seperti jatuh dari motor
jantung
1. Kesehatan Sekarang
Ibu mengatakan tidak sedang menderita penyakit infeksi kronis seperti TBC
Ibu mengatakan tidak sedang mengalami penyakit keturunan seperti DM, asma,
hipertensi
jantung
Ibu mengatakan dalam keluarganya tidak ada riwayat penyakit infeksi kronis seperti
TBC
Ibu mengatakan dalam keluarganya tidak ada riwayat penyakit keturunan seperti DM,
asma, hipertensi
Ibu mengatakan dalam keluarganya tidak ada riwayat penyakit kardiovaskular seperti
penyakit jantung
21
Ibu mengatakan dalam keluarganya tidak ada riwayat kembar
6. Kebiasaan
Ibu mengatakan tidak mempunyai pantangan makanan seperti makan telur, ikan.
Ibu mengatakan tidak minum obat-obatan kecuali terapi dari tenaga kesehatan
Ibu mengatakan tidak memelihara binatang peliharaan seperti kucing, anjing, ular.
Gangguan
22
BAB
kuning kecokelatan kuning kecokelatan
Warna
lembek agak keras
Konsistensi
tidak ada tidak ada
Gangguan
4-5 x sehari 5-6 x sehari
BAK
kuning jernih kuning jernih
Warna
tidak ada tidak ada
Gangguan
1. Pola Istirahat
Gangguan
23
Mandi
2 x seminggu 2 x seminggu
Keramas
2 x sehari 2 x sehari
Gosok gigi
2 x sehari 2 x sehari
Ganti baju
Gangguan
8. Data Psikologis
Tanggapan ibu atas kehamilannya : Ibu sangat bahagia atas kehamilannya sekarang
Tanggapan suami dan keluarga : Suami dan keluarga mendukung dan sangat menjaga
kehamilan ibu
24
Perkawinan ke- : 1 (satu)
Ibu mengatakan giat menjalankan ibadah agama Islam seperti sholat lima waktu
B. DATA OBYEKTIF
1.
2. Kesadaran : Composmentis
3. Tanda-tanda vital
1. Pemeriksaan Fisik
Suhu : 36,7 0C
Nadi : 80 x/menit
Respirasi : 20x/menit
1. Berat badan
Selama hamil TM I : –
25
TM II : 44 kg
TM III : 49kg
2. LILA : 25 cm
3. Status Present
Kepala – Muka
Mulut : Bersih, bibir tidak kering, gusi tidak ada epulis, gigi tidak ada
caries
Bentuk : Simetris
26
Mammae : areola hiperpigmentasi,puting menonjol,nyeri tekan tidak ada,benjolan tidak ada
2. Pemeriksaan Obstetri
1. Inspeksi
Kebersihan : Terjaga
Genetalia : Bersih, tidak ada pengeluaran pervagina, tidak ada bekas luka parut pada
perineum
1. Palpasi
Leopold II : Pada perut bagian kanan : teraba bagian janin yang panjang, lebar, seperti
Pada perut bagian kiri : teraba bagian-bagian kecil janin yaitu ekstermitas
Leopold III : Pada bagian bawah teraba bagian bulat, keras, melenting yaitu kepala
27
Leopold IV : Bagian terbawah janin belum masuk PAP (konvergen)
TFU : 28 cm
1. Auskultasi
1. Perkusi
3. Pemeriksaan Penunjang
3. Periksaan HB :12,8gr
A. DIAGNOSA
28
Ny. T umur 28 tahun G4P3 A0 hamil 31 minggu, janin hidup tunggal intra uteri, PUKA, preskep
Data Dasar :
Ibu mengatakan ini kehamilannya yang keempat dan tidak pernah mengalami keguguran.
Data O:
Pemeriksaan Fisik
Suhu : 36,7 0C
Nadi : 80 x/menit
Respirasi : 20 x/menit
Palpasi
Leopold II : Pada perut bagian kanan : teraba bagian janin yang panjang, lebar,
Pada perut bagian kiri : teraba bagian-bagian kecil janin yaitu ekstermitas
Leopold III : Pada bagian bawah teraba bagian bulat, keras, melenting yaitu kepala
TFU : 28 cm
29
Auskultasi
B. MASALAH
Tidak ada
C. KEBUTUHAN
v Support mental
Tidak ada
Tidak ada
V. INTERVENSI
2) Berikan support mental dan jelaskan kepada ibu cara mengatasi sakit pada pinggang
7) Berikan terapi
VI. IMPLEMENTASI
30
1) Menjelaskan pada ibu hasil pemeriksaan yang telah dilakukan yaitu keadaan ibu dan janin
S : 36,70 C
R : 20 x/menit
N : 80 x/menit
2) Memberikan support mental dan jelaskan kepada ibu cara mengatasi sakit pada pinggang
yaitu :
Duduk jongkok apabila mau mengambil barang dan berdiri kembali secara pelan-pelan
3) Menganjurkan ibu untuk istirahat yang cukup dan mengurangi aktivitas terlalu berat :
Istirahat 8 jam pada malam hari dan 1 jam pada siang hari, serta mengurangi aktivitas seperti
mencuci, mengepel.
Demam tinggi
Kejang-kejang
31
5) Memberikan inforamsi tentang tanda-tanda persalinan yaitu kenceng-kenceng yang sering
dan teratur, keluarnya lendir darah dari vagina, dan ada tekanan pada anus
6) Menganjurkan pada ibu untuk bersalin di Nakes seperti di bidan dan dokter
– Tablet FE 1 x 1 /hari diminum pada malam hari pada waktu akan tidur
KB suntik 3 bulan
KB suntik 1 bulan
IUD
Implant
Dll
9) Memberitahukan ibu untuk melakukan kunjungan ulang 1 minggu kemudian atau datang
VII. EVALUASI
2) Ibu siap menghadapi persalinan dan bersedia melakukan cara mengatasi sakit pada
pinggang seperti :
32
Istirahat yang cukup
Duduk jongkok apabila mau mengambil barang dan berdiri kembali secara pelan-pelan
Demam tinggi
Kejang-kejang
5) Ibu mengerti dan bisa menyebutkan kembali tentang tanda-tanda persalinan yaitu
kenceng-kenceng yang sering dan teratur, keluarnya lendir darah dari vagina
Ibu bersedia untuk melakukan kunjungan ulang 1 minggu kemudian atau datang jika ada keluha
33
BAB IV
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Suatu proses kehamilan akan terjadi bila empat aspek penting terpenuhi, yaitu: adanya
ovum, spermatozoa, terjadinya konsepsi dan nidasi. Serta ada tahapan-tahapan dalam
Pada kehamilan terdapat perubahan pada seluruh tubuh wanita, khususnya pada alat genitalia
eksterna dan interna dan pada payudara (mammae). Perubahan itu akan terjadi secara
5.2 Saran
Apabila seorang klien mengalami kehamilan, klien harus bisa mengontrol hal-hal yang dapat
mempengaruhi kehamilan itu sendiri, diantaranya pola makan, aktifitas, pola tidur serta
jangan sering mengalami suatu stress yang bisa mengakibatkan terganggunya janin dll.
34
DAFTAR PUSTAKA
Brayshaw Eileen. 2007. Senam Hamil & Nifas Pedoman Praktis Bidan. EGC :
http://sahabatsejatimayah.blogspot.com/2013/02/makalah-askep-ibu-hamil-trimester-
35
SATUAN ACARA PENYULUHAN
1. Tujuan
Setelah dilakukannya penyuluhan selama 30 menit, diharapkan ibu hamil mengerti tentang
b. Dapat mengetahui Perubahan fisiologis yang terjadi pada Ibu Hamil Trimester
I1I
c. Mengerti tentang Perubahan Psikologis yang terjadi pada Ibu Hamil Trimester
II1
2. Materi
36
2. Perubahan fisiologis yang terjadi pada Ibu Hamil Trimester II
4. Metode
5. Susunan Acara
2) Perkenalan Salam,
Memperhatikan
ketiga
Mengajukan
pertanyaan
Memperhatikan
37
3 Penutup 5 menit 1) Menyimpulkan hasil Memperhatikan leaflet Ceramah
penyuluhan serta
3) Menyampaikan harapan
dengan dilaksanakannya
penyuluhan Memperhatikan
4) Penutup
Menjawab Salam
6. Sumber Materi
1. Dewi, Vivian Nanny Lia, dkk. 2011. Asuhan Kehamilan untuk Kebidanan. Jakarta:
Salemba Medika
2. Gede, Ida Bagus.1996. Penuntun Diskusi Obstretri dan Ginekologi. Jakarta : EGC
3. Hanni, Ummi, dkk. 2010. Asuhan Kebidanan Pada Kehamilan Fisiologis. Jakarta :
Salemba Merdeka
7. Evaluasi
2. Bentuk : Essay
3. Jenis : Lisan
38
4. Butir Soal : Menjelaskan pengertian kehamilan
39