Gambar 4.6.

Penampang litologi section 050 area penambangan terbuka Batu Hijau

Sumbawa Indonesia……………………………………………………31

Gambar 4.7. Peta zona alterasi hidrotermal daerah Elang dan penampang alterasi A-B.
(Idrus, 2008 dimodifikasi dari Maryono dkk.,2005)…………………....35

Gambar 4.8. Lokasi dari mineral prospek (Source Southern Arc, 2012)...…………...39
Gambar 4.9. Model hubungan lokasi proses mineralisasi Cu-Au (Corbett dan Leach,
1997)…………………………………………………………………...60

Gambar.4.10. Diagram mendefinisikan tahapan sulfidasi relatif cairan hidrotermal,

Euinadi et al, 2003……………………………………………………………66
Gambar 4.11. Foto kiri memperlihatkan kenampakan vuggy quartz,sedangkan foto
kanan memperlihatkan tekstur crustiform-colloform, sebagai penciri
tekstur pengisian……………………………………………………..68
Gambar 4.12. Gambar yang menunjukkan beberapa kenampakan tekstur pengisian. A)
Vuggy atau rongga sisa pengisian, b). Kristal euhedral, c). Kristal
zoning, d). Gradasi ukuran Kristal, e).Tekstur crutiform, f). Tekstur
cockade, g).Tekstur triangular, h).Comb structure, i).Pelapisan simetris.
………………………………………………………………………...69
Gambar 4.13. Gambar yang menunjukkan beberapa kenampakan tekstur penggantian
(Guilbert dan Park, 1986). Berturut-turut dari kiri……………………71

Gambar 4.14. Gambar yang menunjukkan beberapa kenampakan tekstur penggantian

(Guilbert dan Park, 1986). Berturut-turut dari arah kiri………………72
Gambar 4.15. Kanan: Memperlihatkan kenampakan foto mikroskopis tekstur
penggantian mineral kovelit pada bagian tepi mineral kalkopirit. Kiri:
memperlihatkan kenampakan foto mikroskopis tekstur exolution
mineral kalkopirit pada tubuh sfalerit (perbesaran 40x. Lok. Ciemas).
………………………………………………………………………..73

iii