Anda di halaman 1dari 2

ALERGI MAKANAN

No. Dokumen :

No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :

Halaman :

UPT PUSKESMAS dr. Suherman

SERPONG 2 NIP. 19810102 201001 1 007

Alergi makanan adalah reaksi alergi yang terjadi akibat sistem kekebalan
1. Pengertian tubuh kita salah merespon protein yang berasal dari makanan dan
menganggapnya sebagai suatu ancaman.
Petugas dapat melakukan pengelolaan penyakit yang meliputi :

1. Anamnesa (subjektif)
2. Pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang sederhana
2. Tujuan
(objektif)
3. Penegakkan diagnosa (Assessment)
4. Penatalaksanaan komprehensif (Plan)

SK Kepala Puskesmas Serpong 2 No. _____________________________


3. Kebijakan Tentang Standar dan SOP Layanan Klinis

Permenkes no 5 tahun 2014 tentang panduan praktik klinis bagi dokter di


4. Referensi
fasilitas pelayanan kesehatan primer
1. Stetoskop
2. Alat Tulis
5. Alat dan Bahan 3. Air
4. Sabun
5. Hand Sanitizer
6. Prosedur / 1. Petugas melakukan anamnesis terhadap pasien (Subjective)
Langkah-langkah Keluhan :
a. Kulit : eksim dan urtikaria
b. Saluran pernafasan : rhinitis dan asma
c. Saluran pencernaan : edema, pruritus bibir, mukosa pipi, mukosa
faring, muntah, kram, distensi dan diare
d. Diare kronis dan malabsorbsi
 Hipersensitivitas susu sapi pada bayi menyebabkan occult
bleeding atau frank colitis
2. Petugas melakukan pemeriksaan fisik (Objective)
a. Petugas melakukan cuci tangan / menggunakan Hand Sanitizer
sebelum memeriksa pasien
b. Pemeriksaan fisik pada kulit dan mukosa serta paru.
3. Penegakkan diagnosis (Assessment) dilakukan dengan anamnesis dan
pemeriksaan fisik
4. Penatalaksanaan (Plan)
a. Hindari makanan penyebab
b. Medikamentosa : Antihistamin dan kortikosteroid
1. UGD
2. Poli Umum
7. Unit Terkait 3. Poli Anak
4. Apotik

8. Dokumen 1. Status Pasien / Rekam Medis


2. Buku Register Pasien Poli
Terkait
9. Rekaman
No. Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan
Historis
Perubahan

Anda mungkin juga menyukai