Jtptunimus GDL Nurazizahn 6880 2 Babi PDF
Jtptunimus GDL Nurazizahn 6880 2 Babi PDF
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
dapat dimiliki secara pasif maupun aktif. Keduanya dapat diperoleh secara
alami maupun buatan (Ranuh, 2008). Oleh karena itu perlu dilakukannya
keberhasilan yang luar biasa dan merupakan usaha yang sangat hemat biaya
dalam mencegah penyakit menular (Depkes RI, 2003) Imunisasi juga telah
neonatorum dan pertusis serta 200.000 kelumpuhan akibat polio yang dapat
imunisasi yang berkembang dalam masyarakat. Banyak pula orang tua dan
campak 89,5%, DTP-3 90,4%, polio-4 87,4%, dan hepatitis B-3 mencapai
91%. Dari data yang ada, terlihat angka cakupan imunisasi dasar di
BCG pada anak balita (umur 12–59 bulan) mencapai 100% pada 17
(Riskesdas, 2009).
imunisasi, antara lain yang dilakukan oleh Ningrum (2008) tentang faktor-
didapatkan data cakupan imunisasi selama tahun 2011 adalah BCG sebesar
14%, DPT I sebesar 7%, DPT II sebesar 6%, DPT III sebesar 11%, Polio I
sebesar 12%, Polio II sebesar 8%, Polio III 8%, Polio IV sebesar 12%,
Mranggen Demak.
B. Perumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Praktis
2. Mafaat Teoritis
E. Keaslian Penelitian
Nama Desain
Tahun Judul Variabel Hasil
Peneliti Penelitian
Mariaty 2003 Faktor-faktor yang Penelitian Pengetahuan Pengetahuan ibu,
Panjaitan Mempengaruhi survei ibu, jenis efek jenis efek samping
Kelengkapan bersifat samping imunisasi,
Imunisasi Dasar Pada deskriptif imunisasi, penilaian
Balita Umur 12-18 analitik penilaian pelayanan
Bulan di Kelurahan dengan pelayanan imunisasi, jarak
Harjosari - I pendekatan imunisasi, jarak pelayanan
Kecamatan Medan - desain pelayanan kesehatan ,dan
Amplas Tahun 2003 Cross kesehatan , tempat pelayanan
Sectional tempat imunisasi
pelayanan berhubungan
imunisasi, secara bermakna
jumlah anak, terhadap
7
populasi penelitian ini dibatasi hanya pada anak usia 9 – 11 bulan di Desa