SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI NASIONAL

A
YOGYAKARTA
B
JURUSAN TEKNIK GEOLOGI
24’
21’

A’

PETA GEOLOGI
DAERAH CIKARANG DAN SEKITARNYA
KECAMATAN MUNCANG KABUPATEN LEBAK
PROVINSI BANTEN
SKALA 1:25.000
N

W E

0 1 2 Km
0 4 8 Cm

PETA RUPABUMI DIGITAL INDONESIA

LEMBAR MUNCANG 1109-343
KOORDINAT
LAT : S 06 33' 25" - S 06 36' 40"
LONG : E 106 15' 26" - E 106 20' 26"

OLEH :

ADITYA VIRGIAWAN
(410014135)

YOGYAKARTA
2018

KOLOM SATUAN STRATIGRAFI

FORMASI (SUJATMIKO
DAN S. SANTOSO, 1992)
STRATIGRAFI DAERAH
UMUR PENELITIAN

A’

STRUKTUR
TEBAL

SEDIMEN

BATUAN
BATUAN

BATUAN

SATUAN
ZAMAN
PEMERIAN

BEKU
KALA
SUDUT DEKLINASI : PETUNJUK LETAK PETA RBI PEMBAGIAN ADMINISTRATIF DAERAH PENELITIAN
KETERANGAN :
k A. KEC. LEUWIDAMAR : Litologi pada satuan ini berupa batuan gunungapi (Andesit). Andesit

Batuan Gunungapi
b c I a. Desa Cisimeut

Andesit Endut
e Kenampakan di lapangan : Warna lapuk coklat kemerahan, warna

KUARTER

Satuan Lava
a B. KEC. MUNCANG : segar keabu-abuan, tektur afanitik, struktur masif, komposisi

Plistosen
CIMARGA SAJIRA JASINGA
US : Utara sebenarnya (Geografi)

Endut

+ 582,5 m
1109-612 1109-621 1109-622
b. Desa Leuwicoo Intermediate, berupa hornblenda, biotit, dan plagioklas. Batuan ini
UG : Utara Grid (UTM) c. Desa Ciminyak
UM : Utara magnetik d d. Desa Cikarang mengalami alterasi yg dijumpai di beberaa temapt di daerah penelitian.
j e. Desa Tanjungwangi Dibeberapa tempat diumpai beberapa breksi dengan ciri secara
15' 10' Hubungan antara utara sebenarnya h megaskopis memiliki warna segar abu-abu hehitaman, warna lapuk
f. Desa Jagaraksa
utara grid dan utara magnetik ditunjukan LEUWIDAMAR MUNCANG GAJRUG g. Desa Pasireurih coklat kehitaman, sortasi buruk, kemas terbuka, fragmen andesit dengan
secra diagram untuk pusat peta ini h. Desa Pasirnagka masa dasar lava. Satuan ini menempati lebih kurang 75 % dari luas
1109334 1109-343 1109-344
C. KEC SAJIRA : daerah penelitian.
deklinasi magnetik rata-rata -24' pada tahun 1999 i. Desa Margaluyu
f

Formasi Bojongmanik Formasi Bojongmanik

di pusat lembar peta l j. Desa Maraya

Anggota Batugamping Anggota Batupasir

deklinasi tersebut tiap tahun berkurang 1' Satuan ini tersusun atas batupasir, dengan kenampakan di lapangan :

Bojongmanik
k. Desa Sukamarga
g

+ 1625 m
Warna segar kuning keputihan, warna lapuk coklat kehijauan, struktur

Batupasir
PARIGI CIPARASI GUNUNGJULANG D. KEC CIPANAS :
m l. Desa Pasirhaur masif, ukuran butir pasir halus (1/64mm - 1/16mm) dan ukuran pasir
MUNCANG 1109-332 1109-341 1109-342
Lembar 1109-343 E. KEC SOBANG : kasar yaitu berkisar (1/16mm-2mm). Bentuk butir sub-rounded sampai
= Lokasi Penelitian m. Desa Sobang dengan sub-angular. Sortasi baik, kemas terbuka, dijumpai bidang
perlapisan N130’E/21’.

Satuan ini tersusun atas batugamping dan batulempung. Batugamping

T ERSIER

Miosen Akhir

Bojongmanik
Batugamping
kenampakan di lapangan : Warna segar putih kekuningan, warna lapuk

+ 200 m
coklat kekuningan, struktur masif, non klastik, komposisi kalsit, terdapat
PENAMPANG GEOLOGI A-A’ fosil foraminifera. Sedangkan untuk batulempung kenampakannya :
Warna lapuk coklat kekuningan, warna segar kuning keabu - abuan,
SKALA V:H = 1:1 masif, ukuran butir lempung,tidak bereaksi dengan Hcl. Satuan ini
750 m 750 m
menempati kurang lebih 5% dari keseluruhan daerah penelitian.

500 m 500 m Satuan ini tersusun atas batulempung dan dibeberapa tempat

Anggota Batulempung
Formasi Bojongmanik
dijumpai batupasir. Di lapangan kenampakan batulempung : warna
S. Cilunglum A’
S. Cipeuyah lapuk hitam keabu-abuan, warna segar abu-abuan, tekstur klastik,
250 m 250 m

Bojongmanik
Batulempung
ukuran butir lempung, komposisi mineral lempung, struktur berlapis

+ 1676 m
dengan jurus dan kemiringan N137’E/24’. Batupasir berwarna lapuk
0 mA coklat kekuningan, warna segar kuning keabuan, tekstur klastika,
ukuran butir pasir sangat halus-pasir halus, bentuk butir rounded,
sortasi bagus, permeabel, komposisi kuarsa, feldspar, litik, struktur
masif. Satuan ini menempati kurang lebih 5% dari luas daerah
penelitian.
? ? ?

KETERANGAN :
a
= Kontur b = Batas Administrasi = Sesar Normal Diperkirakan = Struktur batuan (masif)
a = Kecamatan
a
b = Desa
= Sungai
a. Sungai Utama = Tambang Rakyat = Struktur batuan (berlapis)
b
b. Sungai Musiman = Liniament/Kelurusan
a
b
= Jalan
a = Jalan Utama A A’ = Garis Penampang Geologi = Jurus dan Kemiringan
28'
b = Jalan Desa